lapak pbg - derajat liberasi - m3
TRANSCRIPT
-
7/27/2019 Lapak PBG - Derajat Liberasi - M3
1/6
M III
DERAJAT LIBERASI
3.1 Tujuan Percobaan
Tujuan percobaan praktikum ini adalah untuk menetukan derajat kebebasan dari
mineral kuarsa (SiO2) pada batu dasit dengan berbagai fraksi ukuran.
3.2 Teori Dasar
Liberasi adalah suatu proses melepaskan mineral berharga dari mineral pengotor
atau mineral pengikutnya (gangue minerals) yang terdapat bersama-sama dalam satu butir
atau bongkah, sehingga dapat terlepas satu sama lainnya. Sedangkan derajat liberasi
merupakan tingkat kebebasan butiran mineral tertentu dalam satu fraksi ukuran. Derajat
liberasi dapat dihitung dari hasil bagi antara jumlah berat butiran bebas sempurna dengan
jumlah berat butiran bebas sempurna ditambah butiran terikat dari mineral tertentu dalam
satu fraksi ukuran tertentu dan dapat dinyatakan dalam persen (%). Perhitungan untuk
menentukan derajat liberasi dapat dilihat dibawah ini :
DLSiO2 =
x 100%
Atau bisa juga menggunakan rumus :
DLSiO2 =
x 100%
Sebelum kita membahas mengenai derajat liberasi harus diketahui terlebih dahulu
pengertian dari mineral dengan butir bebas. Mineral dengan butir bebas berarti suatu
mineral yang akan kita amati dan telah terliberasi atau telah terpisahkan dari mineral
-
7/27/2019 Lapak PBG - Derajat Liberasi - M3
2/6
pengotornya. Ukuran ayakan pada proses ini dapat ditentukan dengan mesh atau mm,
sedangkan perbandingan antara luas lubang bukaan dengan luas screen disebut dengan
presentase opening. Lolosnya material pada screen dapat dihitung dengan mengetahui
ukuran material yang sesuai dengan ayakannya, ukuran rata-rata material yang diayak,
dengan kadar air pun harus diperhitungkan. Faktor lain yang mempengaruhi efisiensi dalam
proses screening yaitu waktu yang diperlukan material dalam screen, jumlah dan kecepatan
material dalam prosesnya, dan ketebalan materialnya.
Gambar 3.1
Proses Pengayakan
3.3 Alat dan Bahan
3.3.1 Alat
a. Mesin Screen
b. Screen (6, 8, 12, 14, 16, 18, 20, 35, 40, 70 mesh)
c. Timbangand. Sendok
e. Nampan
f. Kantong plastik
g. Lup / Mikroskop
-
7/27/2019 Lapak PBG - Derajat Liberasi - M3
3/6
3.3.2 Bahan
Batu dasit
3.4 Prosedur Percobaan
a. Timbang batu dasit
b. Susun ayakan atau screen dengan ukuran 6, 8, 12, 14, 16, 18, 20, 35, 40, 70
mesh
c. Masukan batudasit tersebut pada ayakan yang pakling atas dan tutup.
d. Masukan susunan ayakan tersebut pada mesin screen.
e. Hidupan motor screen dan lakukan pengayakan selama kurang lebih 10
menit.
f. Taburkan secara merata pada papan grain counting yang berukuran 10x10
cm2.
g. Hitung jumlah butir batu dasit bebas dan terikat setiap kotak yang berukuran
1x1 cm2 dengan lup atau ukuran 0,5x0,5 cm2 dengan mikroskop, untuk
masing-masing fraksi ukuran.
h. Hitung derajat liberasi kuarsa untuk masing-masing kotak dengan
menggunakan rumus :
DLSiO2 =
x 100%
i. Hitung derajat liberasi rata-rata dasit untuk masing-masing fraksi ukuran, dan
apa kesimpulan anda?
-
7/27/2019 Lapak PBG - Derajat Liberasi - M3
4/6
3.5 Hasil Pengamatan
Tabel 3.1
Hasil Pengamatan
NO KotakJumlah Total Mineral (butir)
1 2 3
-8 + 10# 3.025 2.75 2
-10 + 12# 33.9375 85 82
-12 + 14# 51.791 121.25 226
-14 + 16# 176.45 106.5 226
-16 + 30# 332.3756 221.5 1006
-30 + 40# 358.275 349.5 1105
-40 + 70# 443.9235 1000.5 1218
3.6 Hasil Pengolahan Data
Perhitungan :
DLSiO2=
x 100%
8# :
x 100% = 33.06%
12# :
x 100% = 44.2%
14# :
x 100% = 73.37%
16# :
x 100% = 24.36%
30# :
x 100% = 70.1%
40% :
x 100% = 90.43%
70# :
x 100% = 96.41%
-
7/27/2019 Lapak PBG - Derajat Liberasi - M3
5/6
Tabel 3.2Hasil Pengolahan Data
NOKotak
Jumlah Total Mineral
(butir) DL (%)1 2 3 1 2 3
-8 + 10# 3.025 2.75 2 33.06 0 0
-10 + 12# 33.9375 85 82 44.2 23.52 32.9
-12 + 14# 51.791 121.25 226 73.37 31.34 14.60
-14 + 16# 176.45 106.5 226 24.36 86.6 23
-16 + 30# 332.3756 221.5 1006 70.1 50.56 55.2
-30 + 40# 358.275 349.5 1105 90.43 72.67 60.9
-40 + 70# 443.9235 1000.5 1218 96.41 41.37 84.7
3.7 Analisa
Terjadi kenaikan derajat liberasi disetiap kenaikan nomer kotak/mesh hal ini
dikarenakan oleh semakin kecilnya lubang atau semakin besarnya mesh akan
membuat sebuah mineral lebih terliberasi sempurna dibandingkan yang mempunyai
ukuran lubang yang lebih kecil. Terdapat perbedaan pada kelompok 2 yiatu pada
mesh yang terbesar mempunyai derajat liberasi yang lebih kecil dibandingkan nomer
mesh yang sebelumnya, hal ini mungkin terjadi karena adanya kesalahan dalam
perhitungan jumlah mineral karena mineral pada nomor kotak ini mempunyai ukuranyang sangat kecil sehingga sulit untuk menghitungnya.
3.8 Kesimpulan
Dari data yang telah diperoleh dapat disimpulkan bahwa yang mempunyai
derajat liberasi tertinggi yaitu pada 70# yang didapat angka liberasi pada kelompok 1
yaitu 96.41%, klompok 2 sebesar 72.67%, dana kelompok 3 sebesar 84.75%.
-
7/27/2019 Lapak PBG - Derajat Liberasi - M3
6/6
DAFTAR PUSTAKA
Kuliah, Fatek. 2009. Pengolahan Bahan Galian. Blogspot.http:
//kuliahd3fatek.blogspot.com/2009/05/bab-iii-pengolahan-bahan-galian.html
Modul Praktikum Pengolahan Bahan Galian. 2013. Laboratorium Tambang
Universitas Islam Bandung.