lap. diklat penanggulangan masalah kepemudaan 2013

10
PELATIHAN PENINGKATAN PERAN OKP DALAM MENANGGULANGI MASALAH KEPEMUDAAN TAHUN 2013 – PROVINSI RIAU Oleh : NASRUDDIN. ASN

Upload: annas-tupank

Post on 05-Aug-2015

95 views

Category:

Education


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Lap. Diklat Penanggulangan Masalah Kepemudaan 2013

PELATIHAN PENINGKATAN PERAN OKP DALAM MENANGGULANGI MASALAH KEPEMUDAAN TAHUN 2013 – PROVINSI RIAU

Oleh : NASRUDDIN. ASN

Page 2: Lap. Diklat Penanggulangan Masalah Kepemudaan 2013

PELATIHAN PENINGKATAN PERAN OKP DALAM MENANGGULANGI MASALAH KEPEMUDAAN TAHUN 2013 – PROVINSI RIAU

PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat kepada kita sekalian sehingga laporan kegiatan Peningkatan Peran Serta Organisasi Kepemudaan (OKP) dalam Menanggulangi Masalah Kepemudaan tahun 2013

dapat disusun dengan baik. Penyelenggaraan kegiatan Peningkatan Peran Serta Organisasi Kepemudaan (OKP) dalam menanggulangi masalah kepemudaan ini merupakan kegiatan yang cukup bermakna dan bermanfaat bagi generasi muda, khususnya pemuda yang tergabung dalam organisasi kepemudaan (OKP). Peran strategis pemuda yang tergabung dalam organisasi-organisasi kepemudaan sangat penting dan diharapkan oleh pemerintah. Demi mewujudkan generasi muda Indonesia yang cerdas, berakhlak mulia serta berkualitas untuk turut mewujudkan Visi dan Misi Riau 2020. Berkaitan dengan hal tersebut diatas, Pemerintah Provinsi Riau dalam hal ini Dinas Pemuda dan Olahraga melalui Bidang Pemuda, mengajak kepada semua generasi muda, khususnya yang tergabung dalam organisasi-organisasi kepemudaan (OKP) di Provinsi Riau untuk bekerjasama dan turut berupaya menanggulangi segala macam bentuk permasalahan pemuda di Provinsi Riau. Bagi para peserta kegiatan ini diharapkan mampu memetik manfaat dan nilai positif dari seluruh rangkaian kegiatan yang nantinya dapat diimplementasikan dalam pergaulan di lingkungan dan satuan organisasi masing-masing. Akhir kata kami sampaikan terimakasih kepada semua pihak dan kami mohon kritik dan saran yang membangun agar menjadi lebih baik. Semoga laporan ini bermanfaat sebagai bahan pertimbangan untuk pengambilan keputusan dan rancangan kegiatan sejenis di tingkat kabupaten/ kecamatan untuk menanggulangi masalah kepemudaan demi tercapainya Negara Kesatuan Republik Indonesia yang lebih baik.

Pekanbaru, 19 September 2013 Peserta Kab. Indragiri Hilir NASRUDDIN. ASN

Page 3: Lap. Diklat Penanggulangan Masalah Kepemudaan 2013

PELATIHAN PENINGKATAN PERAN OKP DALAM MENANGGULANGI MASALAH KEPEMUDAAN TAHUN 2013 – PROVINSI RIAU

LAPORAN KEGIATAN PELATIHAN PENINGKATAN

PERAN OKP DALAM MENANGGULANGI MASALAH KEPEMUDAAN

TAHUN 2013

I. LATAR BELAKANG

Dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2009 tentang

Kepemudaan. Pemuda adalah warga Indonesa yang memasuki periode penting

masa pertumbuhan dan perkembangan yang berusia 16 (enambelas) sampai

30(tigapuluh) tahun. Saat ini jumlah pemuda merupakan yang terbesar

dibandingkan dengan jumlah anak-anak atau orang tua. Permasalahan terbesar

pemuda Indonesia saat ini adalah Narkoba dan Seks bebas.

Sejarah panjang Bangsa Indonesia telah memposisikan pemuda sebagai pelaku

berubahan disetiap zaman. Tidak hanya dimasa perjuangan kemerdekaan, tetapi

juga setelah kemerdekaan. Pemuda berperan sebagai kekuatan moral, kontrol

sosial dan agen perubahan dan kepeloporan dalam kehidupan berbangsa dan

bernegara.

Sejarah perjuangan bangsa Indonesia telah mencatat peran penting pemuda

yang berawal dari pergerakan Budi Utomo tahun 1908, Sumpah Pemuda tahun

1928, Proklamasi Kemerdekaan Indonesia tahun 1945, Pergerakan Pemuda,

Pelajar dan Mahasiswa tahun 1966 sampai pada pergerakan mahasiswa pada

tahun 1998 yang membawa bangsa Indonesia memasuki masa reformasi. Hal ini

membuktikan bahwa pemuda mampu berperan aktif sebagai garda terdepan

dalam proses perjuangan, pembaruan dan pembangunan bangsa.

Peran strategis pemuda Indonesia yang tergabung dalam organisasi-organisasi

kepemudaan sangat diharapkan. Karena bukan hanya pemuda yang ingin

merasakan kemajuan kehidupan berbangsa dan bernegara, tapi itu merupakan

keinginan seluruh rakyat Indonesia. Tapi kenyataannya, harapan tersebut belum

dapat terpenuhi sepenuhnya. Peranan organisasi kepemudaan (OKP) terkendala

dengan berbagai persoalan baik internal maupun eksternal dari organisasi

kepemudaan (OKP) itu sendiri.

Page 4: Lap. Diklat Penanggulangan Masalah Kepemudaan 2013

PELATIHAN PENINGKATAN PERAN OKP DALAM MENANGGULANGI MASALAH KEPEMUDAAN TAHUN 2013 – PROVINSI RIAU

Saat ini di Indonesia diperkirakan terdapat lebih dari 277.298 unit organisasi

kepemudaan (OKP) yang tersebar mulai dari tingkat nasional sampai dengan

tingkat kelurahan/desa. Sedangkan jumlah pemuda yang aktif di organisasi

diasumsikan sebesar lebih dari 6 juga orang yang tersebar di seluruh pelosok

tanah air. Dengan lahirnya Undang-Undang Republik Indoesia Nomor 40 Tahun

2009 Tentang Kepemudaan, telah memberikan jaminan dan kepastian hukum

atas eksitensi sarta aktivitas kepemudaan. Semakin jelas, organisasi kepemudaan

berperan secara penuh kepada pemuda untuk turut serta menanggulangi setiap

permasalahan kepemudaan.

Dalam upaya mengatasi permasalahan tersebut, maka pemerintah Provinsi Riau

melalui Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau bermaksud untuk

mengingkatkan kembali peran strategis pemuda dalam menanggulangi

permasalahan kepemudaan yang terjadi di Provinsi Riau.

II. Dasar

a) Undang-Undang Repubrik Indonesia Nomor 40 tahun 2009 tentang

Kepemudaan;

b) Peraturan Gubernur Riau Nomor 47 tentang...

c)

Page 5: Lap. Diklat Penanggulangan Masalah Kepemudaan 2013

PELATIHAN PENINGKATAN PERAN OKP DALAM MENANGGULANGI MASALAH KEPEMUDAAN TAHUN 2013 – PROVINSI RIAU

III. TUJUAN

Tujuan diselenggarakan Kegiatan Peningkatan Peran Serta Organisasi

Kepemudaan (OKP) dalam Menanggulangi Masalah Kepemudaan tahun 2013

adalah :

Memberikan gambaran tentang jenis-jenis dan bentuk-bentuk masalah

kepemudaan;

Memberikan pemahaman kepada generasi muda, khususnya pemuda yang

tergabung dalam Organisasi Kepemudaan (OKP) tentang peran dan

tanggunggjawab mereka dalam menanggulangi masalah kepemudaan;

Memberikan pengetahuan yang lebih mendalam tentang langkah-langkah

dan upaya dalam menanggulangi masalah kepemudaan;

Mengaktifkan dan meningkatkan kembali peran serta generasi muda yang

tergabung dalam Organisasi Kepemudaan (OKP) dalam menanggulangi

masalah kepemudaan;

Untuk mengurangi tingkat permasalahan pemuda, khususnya pemuda di

Provinsi Riau;

Memberikan penyadaran terhadap bahaya keamanan yang komprehensif

sehingga dapat menanggulangi masalah kepemudaan saat ini.

IV. HASIL YANG DIHARAPKAN

Kegiatan Peningkatan Peran Serta Organisasi Kepemudaan (OKP) dalam

Menanggulangi Masalah Kepemudaan tahun 2013 ini, hendaknya dapat

memperolah hasil yang diharapkan antara lain :

a) Terciptanya Pemuda yang cerdas, berakhlak mulia serta berkualitas yang

terbebas dari segala macam bentuk permasalahan;

b) Diperolehnya pengetahuan dan pemahaman dasar tentang peran dan

tanggungjawab organisasi kepemudaan (OKP) dalam menanggulangi

masalah kepemudaan.

V. PENYELENGGARAAN KEGIATAN

a) Waktu dan Tempat Penyelenggaraan;

Peningkatan Peran Serta Organisasi Kepemudaan (OKP) dalam Menanggulangi

Masalah Kepemudaan tahun 2013 ini dilaksanakan pada tanggal 16 - 19

Page 6: Lap. Diklat Penanggulangan Masalah Kepemudaan 2013

PELATIHAN PENINGKATAN PERAN OKP DALAM MENANGGULANGI MASALAH KEPEMUDAAN TAHUN 2013 – PROVINSI RIAU

September 2013 bertempat di Aula Hotel Drego Jalan Jend. Sudirman

Pekanbaru – Riau.

b) Strategi Pelaksanaan;

Kegiatan ini dilaksanakan dengan cara pembelajaran teori di ruangan.

Menggunakan pendekatan orang dewasa (andragogi) serta disesuaikan

dengan perkembangan ilmu dan teknologi.

c) Narasumber;

Narasumber pada kegiatan Peningkatan Peran Serta Organisasi Kepemudaan

(OKP) dalam Menanggulangi Masalah Kepemudaan tahun 2013 ini berasal dari

Kementrian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Komisi

Penanggulangan HIV dan AIDS Provinsi Riau, Badan Kesbangpolinmas Provinsi

Riau, KNPI Provinsi Riau, Akedemisi/ Dosen Universitas Riau dan Narasumber

dari Yayasan Al-Azhar Syifa Budi Pekanbaru.

d) Peserta

Peserta kegiatan Peningkatan Peran Serta Organisasi Kepemudaan (OKP)

dalam Menanggulangi Masalah Kepemudaan tahun 2013 ini diikuti oleh

perwakilan peserta yang terdiri dari :

Perwakilan PPMI dan PPI dari 12 Kabupaten/ Kota se Provinsi Riau

sebanyak 24 Orang;

Perwakilan KNPI Provinsi Riau sebanyak 3 orang;

Perwakilan PPMI Provinsi Riau sebanyak 6 orang;

Perwakilan PPI Provinsi Riau sebanyak 3 orang;

Perwakilan PCMI Provinsi Riau sebanyak 3 orang.

e) Fasilitas Peserta

Peserta mendapatkan Seminarkit berupa :

Buku Panduan kegiatan Peningkatan Peran Serta Organisasi Kepemudaan

(OKP) dalam Menanggulangi Masalah Kepemudaan tahun 2013;

Alat Tulis;

Modul/ materi paparan dari Narasumber;

Baju Kaos;

Biaya transportasi dan Uang saku;

Page 7: Lap. Diklat Penanggulangan Masalah Kepemudaan 2013

PELATIHAN PENINGKATAN PERAN OKP DALAM MENANGGULANGI MASALAH KEPEMUDAAN TAHUN 2013 – PROVINSI RIAU

VI. MATERI KEGIATAN

1. Penjelasan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2009 Tentang Kepemudaan

dari Kementrian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia

2. Peran Organsisasi Kepemudaan (OKP) dalam mengurangi Pengangguran dari

Akedemisi Universitas Riau;

3. Training Motivasi Program Pengembangan Karakter Pribadi dari Yayasan Al-

Azhar Syifa Budi Pekanbaru;

4. Peran dan Fungsi Organisasi Kepemudaan (OKP) dari Badan

Kesbangpolinmas Provinsi Riau;

5. Peran Organsisasi Kepemudaan (OKP) dalam memberantas HIV dan AIDS

dari Komisi Penanggulangan HIV dan AIDS bekerjasama dengan PKBI

Provinsi Riau;

6. Peran Organsisasi Kepemudaan (OKP) dalam menggulangi masalah

kepemudaan dari KNPI Provinsi Riau.

VII. PENUTUP

Demikian laporan ini dibuat, semoga dapat dijadikan sebagai gambaran atas

kegiatan yang kami lakukan dalam mengikuti rangkaian kegiatan kegiatan

Peningkatan Peran Serta Organisasi Kepemudaan (OKP) dalam Menanggulangi

Masalah Kepemudaan tahun 2013, alhamdulillah kegiatan ini berjalan dengan

lancar dan tertib.

Terima kasih atas perhatian kesempatan yang diberikan kepada kami sehingga

menambah wawasan, teman serta pengalaman selama mengikuti pelatihan

tersebut.

Pekanbaru, 19 September 2013 Peserta Kab. Indragiri Hilir NASRUDDIN. ASN

Page 8: Lap. Diklat Penanggulangan Masalah Kepemudaan 2013

PELATIHAN PENINGKATAN PERAN OKP DALAM MENANGGULANGI MASALAH KEPEMUDAAN TAHUN 2013 – PROVINSI RIAU

JADWAL KEGIATAN KEGIATAN PENINGKATAN PERAN SERTA ORGANISASI KEPEMUDAAN (OKP)

DALAM MENANGGULANGI MASALAH KEPEMUDAAN Pekanbaru, 16 - 19 September 2013

WAKTU ACARA PENANGGUNG JAWAB

Senin, 16 September 2013

14.00- Registrasi Peserta/ Check ln Panpel/ Petugas Hotel

20.00-22,00 Pembukaan Menyanyikan Lagu Indonesia Raya Laporan Ketua Penyelenggara Sambutan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau, sekaligus membuka acara secara resmi Do'a

MC Panpel/Peserta Sri Maharani D, ST Edy Yusti (Ka.Bidang Pemuda) Panpel/Peserta

Selasa, 17 September 2013

08.00-10.00 Penjelasan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2009 Tentang Kepemudaan

Agus Susilo (Kasubid. Organisasi Kepemudaan Kemenpora RI)

10.00-10.15 Coffy Breack

10.15-11.45 Penjelasan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2009 Tentang Kepemudaan

sda

11.45-13.00 ISHOMA

13.00-15.00 Peran Organsisasi Kepemudaan (OKP) dalam mengurangi Pengangguran

Edyanus Herman Halim, SE, M. Si (Dosen Universitas Riau)

15.00-15.15 Coffe Break

15.15-17.00 Peran Organsisasi Kepemudaan (OKP) dalam mengurangi Pengangguran

sda

17.00-19.30 ISHOMA

19.30-22.30 Training Motivasi Program Pengembangan Karakter Pribadi

Haris Dianwari, S. Pd (Yayasan Al-Azhar Syifa Budi Pekanbaru)

Rabu, 18 September 2013

08.00-10.00 Peran dan Fungsi Organisasi Kepemudaan (OKP).

Pery Yusnadi (Badan Kesbangpolinmas Provinsi Riau)

10.00-10.15 Coffe Break

10.15-11.45 Peran dan Fungsi Organisasi Kepemudaan (OKP).

sda

11.45-13.00 ISHOMA

13.00-15.00 Peran Organsisasi Kepemudaan (OKP) dalam memberantas HIV dan AIDS

Joko Pujiono, SOS (Meneger PKBI Provinsi Riau)

15.00-15.15 Coffe Break

15.15-17.00 Peran Organsisasi Kepemudaan (OKP) dalam Tony Werdiansyah (Plt

Page 9: Lap. Diklat Penanggulangan Masalah Kepemudaan 2013

PELATIHAN PENINGKATAN PERAN OKP DALAM MENANGGULANGI MASALAH KEPEMUDAAN TAHUN 2013 – PROVINSI RIAU

menggulangi masalah kepemudaan Ketua KNPI Provinsi Riau)

17.00-20.00 ISHOMA

20.00-22.00 Penutupan Menyanyikan Lagu Bagimu Negeri Laporan Ketua Penyelenggara Sambutan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau, sekaligus menutup acara secara resmi Do'a

MC Panpel/Peserta Sri Maharani D, ST Edy Yusti (Ka.Bidang Pemuda) Panpel/Peserta

Kamis, 19 September 2013

08.00-12.00 Check out – Sayonara.

Page 10: Lap. Diklat Penanggulangan Masalah Kepemudaan 2013

PELATIHAN PENINGKATAN PERAN OKP DALAM MENANGGULANGI MASALAH KEPEMUDAAN TAHUN 2013 – PROVINSI RIAU

Diklat Penanggulangan Masalah

Kepemudaan. 1.Peserta Serius

menyimak materi. 2.Ice Breacking

sejenak untuk mengusir kejenuhan. 3..

4.Foto bersama pemateri dari

Kemenpora RI. 5. Foto bersama

pemateri dari Kesbangpolinmas Riau

dan Ketua Pelaksana. 6. Joko Pujiono,

pemateri dari PKBI Riau. 7. Tony

Wirdiansyah, Pemateri dari KNPI Prov.

Riau.