kwu 2014
DESCRIPTION
srtyuTRANSCRIPT
BAB IPENDAHULUANA. Latar Belakang Perkembangan usaha dibidang kuliner menjadi perhatian pemerintah saat dikarenakan kuliner yang tersedia banyak diminati masyarakat dari berbagai kalangan. Indonesia mempunyai berbagai kuliner yang menjadi ciri khas dari setiap daerah salah satunya adalah bakso. Saat ini, bakso merupakan makanan yang sangat digemari masyarakat dan mudah ditemui baik di restoran maupun diwarung makan pedagang kaki lima. Selain murah bakso juga terkenal di seluruh Indonesia. Usaha bakso menjadi peluang yang besar bagi para pedagang kuliner karena banyaknya konsumen yang menggemari bakso.Khususnya di Kalimantan Barat bakso juga menjadi makanan yang sangat digemari oleh masyarakat di berbagai kalangan. Jenis bakso saat ini pun sudah beraneka ragam baik dari rasa maupun bentuknya. Keunikan inilah yang menjadikan permintaan akan kuliner bakso sangat tinggi di Kalimantan Barat. Sebagian besar bakso yang beredar dipasaran, berbahan dasar daging sapi maupun ikan. Hal ini mengakibatkan para pecinta bakso yang memiliki gaya hidup sebagai vegetarian kesulitan untuk dapat menikmati bakso. Selain itu restoran-restoran atau tempat makan khusus untuk para vegetarian sulit ditemui di Kalimantan Barat.Beranjak dari hal ini, perlu adanya solusi alternatif untuk menyediakan kuliner yang dapat dinikmati oleh kalangan vegetarian khususnya bakso yang merupakan makanan favorit saat ini di Kalimantan Barat. SOBAT Bakso Bakar Tusuk Vegetarian merupakan bakso yang berbahan dasar sayur-sayuran yang dapat dinikmati oleh kalangan vegetarian. SOBAT memiliki beberapa perbedaan dari bakso biasanya, perbedaan tersebut adalah bahan dasar yang digunakan yaitu menggunakan sayuran seperti wortel, sawi, jagung, dan daun bawang. Selain itu proses pembuatannya juga sedikit mempunyai perbedaan dari biasanya, untuk proses pembuatannya SOBAT. B. Perumusan Masalah1. Bagaimana proses pembuatan bakso vegetarian ?2. Bagaimana peluang usaha SOBAT di Kalimantan Barat?C. TujuanAdapun tujuan yang ingin dicapai dengan adanya program kegiatan ini adalah:1. Mampu menciptakan peluang usaha baru di era persaingan yang semakin ketat2. Mampu menghasilkan makanan pengganti daging yang murah dan baik untuk kesehatan.D. Luaran Yang DiharapkanMengembangkan jiwa wirausaha mahasiswa sejak dini sebagai bekal berwirausaha, usaha-usaha yang berguna untuk melatih kemandirian baik softskill maupun lifeskill. Menciptakan suatu produk baru yang sehat dan mudah dijangkau oleh masyarakat.E. Kegunaan1. Manfaat bagi Mahasiswa
Menjadikan mahasiswa lebih kreatif sehingga mempunyai jiwa wirausaha sejak dini agar dapat diterapkan dalam kehidupan, baik sekarang maupun nanti, menjadikan usaha ini sebagai tambahan penghasilan diri sendiri sehingga dapat membantu meringankan beban orang tua.2. Manfaat bagi masyarakatSebagai alternatif makanan yang tergolong relatif murah dan bergizi serta dapat dinikmati kapanpun, dimanapun dan oleh siapapun, dapat menambah nilai guna suatu bahan makanan sebagai alternatif olahan sehingga lebih bernilai tinggi.
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHAA. Kondisi Umum Masyarakat SasaranKondisi umum lingkungan yang menimbulkan gagasan menciptakan kegiatan usaha dengan meningkatnya persaingan ekonomi membuat masyarakat sulit dalam mencari pekerjaan. Serta masyarakat lebih keras dalam bekerja sehingga melupakan kesehatan mereka dengan memakan makanan cepat saji.
Tabel 1. Kandungan gizi kimia. Jagung, Wortel, Brokoli dan Daging Sapi dalam 100 gram.
Kandungan GiziSatuanJumlah
JagungWortelbrokoliDaging Sapi
ProteinGram9.201.204.6618.8
LemakGram3.900.300.5514
KarbohidratGram73.709.308.19-
KalsiumMilligram10.0039.0074.7211
FosforMilligram256.0037.00102.80107
BesiMilligram2.400.801.372.8
Vitamin ASI435.001200.00228.07-
Vitamin B1Milligram0.240.060.09-
Vitamin CMilligram8.006.00123.40-
AirGram12.0088.20--
Sumber : http://chinese-school.netfirm.comjumlah nutrisi sayuran lebih sedikit dibandingkan daging sapi. Namun masing-masing mempunyai kelebihan, dengan harga yang relatif terjangkau dibandingkan dengan harga daging yang hampir mencapai harga Rp 90.000,00. Menjadikan sayuran sebagai alternatif pengganti daging sapi.A. Gambaran Potensi Sumber Dayapeluang pasar, dan analisis ekonomi usaha yang direncanakan untuk kelayakan usaha. Bahan utama pembuatan bakso ini adalah sayuran-sayuran. Bahan pembantu yang digunakan juga sederhana dan mudah didapat. Peralatan yang digunakan dalam pembuatannya pun adalah alat-alat tradisional juga sehingga terjamin keasliannya. Namun, dibalik kesederhanaan bahan dan cara membuatnya, bakso vegetarian memiliki peluang usaha yang cukup potensial di kalangan masyarakat. Jika dikembangkan secara berkala maka usaha ini dapat meraup untung yang cukup besar.B. Peluang Pasar Dan Analisis EkonomiDitinjau dari cara memperoleh sayuran yang tergolong mudah dan dengan harga yang relatif murah, nilai guna dari sayuran dapat ditingkatkan dengan cara menggunakan sayuran sebagai bahan alternatif pengganti daging sapi dalam pembuatan bakso. Masih sedikitnya penjual bakso yang memanfaatkan sayuran dapat dijadikan peluang usaha yang bagus untuk mendirikan usaha bakso dari sayuran ini. Dalam pembuatan SOBAT ini, jumlah modal awal yang dikeluarkan sebesar Rp 10.701.500,sedangkan biaya produksi yang digunakan sebesar Rp 1.714.000 itu akan menghasilkan 250 bungkus bakso 10 butir. Maka HPP-nya Rp1.714.000 : 250 = Rp 6.856,- yang nantinya akan dijual per bungkus sebesar Rp 8.000,- dan memperoleh laba Rp 256.000,-.C. Aspek Manajemen UsahaManajemen suatu usaha dalam kewirausahaan yang profesional selayaknya melakukan rancangan manajemen yang efektif, efisien, dan tersusun rapi. Tujuan aspek manajemen yaitu agar pencapaian usaha ini dapat dilakukan dengan baik, cepat dan lebih mudah. Manajemen menjadi salah satu prioritas dalam menentukan pilihan yang berhubungan dengan tenaga kerja profesional, modal maupun investasi yang didapat dan pihak yang mempunyai tanggung jawab dalam usaha ini serta membangun kerjasama dengan kemitraan untuk tujuan meminimalisir kemungkinan kerugian yang mungkin muncul karena harga yang fluktuatif.BAB III
METODE PELAKSANAAN PROGRAM
Metode merupakan landasan utama yang digunakan untuk mencapai tujuan program. Untuk mencapai tujuan program, metode yang digunakan dengan melakukan proses produksi secara langsung.Adapun pelaksanaan program terdiri dari :
A. Riset Market
dilakukan dengan cara survei pasar di kota Pontianak dan sekitarnya khususnya di supermarket dan toko-toko. Hasil yang diharapkan dari riset ini adalah peningkatan penjualan, promosi dan juga perluasan pasar di luar wilayah Pontianak.
B. Menyiapkan tempat, peralatan, dan perlengkapan.
C. Melakukan kegiatan produksi. Produksi dilakukan dengan cara :
1. Mempersiapkan bahan
-Jagung Manis Pipilan20 Kg-Bawang Merah2 Kg
-Wortel10 Kg-Bawang Putih2 Kg
-Brokoli10 Kg-Garam 1 Bungkus
-Tepung Terigu15 Kg-Merica1 Bungkus
-Tepung Kanji3 Kg-Gula400 Gram
-Daun Bawang40 Kg---
2. Cuci Jagung, Wortel, Brokoli, Daun Bawang, dan Cincang Jagung, Wortel dan Brokoli sampai halus
3. Haluskan Bawang Putih, Bawang Merah, Gula, Garam, Merica, dan Potong Daun Bawang, lalu campur semua bahan ke dalam baskom aduk rata
4. Rebus air 5 liter, kemudian ambil 1 sdm adonan, bulatkan. Lakukan hingga adonan habis, kemudian rebus bakso dalam rebusan air sampai matang 20 menit, tiriskan dan dinginkan5. Menguji rasa dan kelayakan makanan, lalu Setelah itu, masukkan ke dalam kemasan6. Adonan ini menghasilkan 2500 butir bakso.
D. Pemasaran, meliputi :
a. Mengenalkan sendiri produk secara langsung kepada masyarakat, dengan melakukan promosi dari rumah. Juga menitipkan produk ke toko-toko, seperti swalayan, toko serba ada dan supermarket dengan pembagian keuntungan yang sewajarnya
BAB IVJADWAL KEGIATAN DAN BIAYA
A. Jadwal Kegiatan
Tabel 2. Jadwal Kegiatan PKM - K NoKegiatanBulan 1Bulan 2Bulan 3Bulan 4
1234123412341234
1Konsultasi Dosen Pembimbing
2Membuat rencana kegiatan
3Melalukan analisis pasar
4Membuat produk dan menentukan harga
5Memasarkan produk dan menghitung pendapatan
6Evaluasi program
B. Rancangan Biaya
Tabel 3. Peralatan
No.BarangJumlahHarga SatuanTotal Harga
1Dandang2BuahRp 150.000Rp 300.000
3Solet5BuahRp 2.000Rp 10.000
4Cobek5BuahRp 20.000Rp 100.000
5Baskom3 BuahRp 25.000Rp 75.000
6Blender1 BuahRp 200.000Rp 200.000
7Press Plastik1 BuahRp 750.000Rp 750.000
8Kompor Gas1 BuahRp 500.000Rp 500.000
9Freezer1 BuahRp3.000.000Rp3.000.000
JumlahRp4.935.000
Tabel 4. Bahan Habis PakaiNo.BarangJumlahHarga satuanTotal
1Jagung20 KgRp 7.000Rp140.000
2Wortel10KgRp 9.000Rp 90.000
3Brokoli10KgRp 17.000Rp170.000
4Tepung Terigu15 KgRp 9.000Rp 135.000
5Garam1 BungkusRp 2.000Rp 2.000
6Merica1 BungkusRp 4.000Rp 4.000
7Bawang Putih2KgRp20.000Rp 40.000
8Tepung Kanji4 KgRp 6.000Rp24.000
9Gas5Kali IsiRp 15.000Rp75.000
10Bawang Daun30IkatRp 2.000Rp60.000
11Bawang Merah2KgRp 15.000Rp30.000
12Gula400 gRp 4.000Rp 4.000
13Plastik pembungkus17 packRp20.000Rp340.000
14Airdan listrik-Rp200.000Rp200.000
15Tenaga Kerja3 OrangRp 100.000Rp 400.000
JumlahRp1.714.000
Tabel 5. Sarana PenunjangNo.KegiatanJumlahHarga SatuanTotal Biaya
1Tinta print3 BuahRp 175.000Rp525.000
2CD Film3 BuahRp 15.000Rp 45.000
3Editing Film-Rp100.000Rp100.000
4Kertas1 RemRp 50.000Rp 50.000
5Penggandaan proposal5 BuahRp 20.000Rp 100.000
JumlahRp820.000
No.BarangJumlahHarga SatuanTotal Harga
1Dandang
2Solet
3Cobek
4Baskom
5Blender
6Kompor Gas
7
8
SUB TOTAL
Tabel 6. Transportasi
NoKegiatanBanyakSatuanKendaraanTotal
1Belanja Bahan7 KaliRp30.0003Rp630.000
2Pembuatan Proposal3 KaliRp 15.0003Rp135.000
3Survei Pasar4KaliRp 15.0003Rp180.000
4Pemasaran awal produk10 KaliRp25.0003Rp300.000
5Evaluasi Kegiatan2 KaliRp20.0003Rp120.000
6Pembuatan Laporan akhir3 KaliRp20.0003Rp180.000
JumlahRp1.995.000
Tabel 7. Pembuatan Proposal dan Laporan Akhir
No.KegiatanJumlahHarga SatuanTotal
1Pembuatan proposal5 BuahRp47.500Rp237.500
2Pembuatan CD Film5 BuahRp100.000Rp500.000
3Pembuatan Laporan Kemajuan5 BuahRp50.000Rp250.000
4Pembuatan Laporan Akhir5 BuahRp50.000Rp250.000
JumlahRp 1.237.500
Tabel 8. Total BiayaNo.KeteranganJumlah
1.PeralatanRp4.935.000
2.Bahan Habis PakaiRp1.714.000
3.Sarana PenunjangRp 820.000
4.TransportasiRp1.995.000
5.Pembuatan proposal dan laporan akhirRp1.237.500
Total BiayaRp10.701.500
Tabel 9. Perhitungan Laba Keseluruhan Penjualan Harga jual untuk250 kemasan10 butirRp8.000Rp2.000.000
Harga pokok untuk250kemasan 10 butirRp6.856Rp1.714.000
Biaya PemasaranRp 30.000Rp 30.000
Laba yang diperolehRp256.000
1. Pemasukan
Pemasukan 1x produksi (1 hari) = banyak produksi 1x (1 hari) X harga 1 produk
= 250 x 8000= 2.000,0002. Pendapatan
Pendapatan = pemasukan pengeluaran
= 2.000,000 1.714.000= 286.000/hari
Pendapatan selama 1 bulan = 286.000x 30= 8.580.000Pendapatan bersih = pendapatan 1 bulan biaya pembuatan = 8.580.000 256.000= 8.324.000DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN1. Biodata Ketua Serta Anggota Kelompoka. Ketua Pelaksana Kegiatan
1. Nama
: Ario2. Jenis Kelamin
: Laki-laki
3. NIM
: C10111410024. Tempat, tanggal lahir: Teluk Batu, 14 Juni 19945. Fakultas
: Pertanian6. Program Studi
: Agroteknologi
7. Semester
: IIb. Anggota Pelaksana Kegiatan
1. Nama
: Soniari2. Jenis Kelamin
: Perempuan3. NIM
: C10111410244. Tempat, tanggal lahir: Sungai Paduan, 05 September 19965. Fakultas
: Pertanian6. Program Studi
: Agroteknologi
7. Semester
: II
1. Nama
: 2. Jenis Kelamin
: 3. NIM
: 4. Tempat, tanggal lahir: Fakultas
: 5. Program Studi
: 6. Semester
: 2. Biodata Dosen Pendamping1. Nama Lengkap dan Gelar
:2. Golongan Pangkat dan NIP
:3. Jabatan Fungsional
:4. Jabatan Struktural
:5. Fakultas/Program Studi
:6. Perguruan Tinggi
:7. Bidang Keahlian
:
NoBarangJumlahHarga satuanTotal
1Jagung20 KgRp 7.000Rp140.000
2Wortel10KgRp 9.000Rp 90.000
3Brokoli10KgRp 17.000Rp170.000
4Tepung Terigu15 KgRp 9.000Rp 135.000
5Garam1 BungkusRp 2.000Rp 2.000
6
SUB TOTALRp