kultur jaringan bv shella_lala

9
KULTUR JARINGAN 1. Haniful F ( 13 ) 2. Kharis Adi ( 16 )

Upload: shella-sagita

Post on 29-Jul-2015

67 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kultur jaringan bv Shella_Lala

KULTUR JARINGAN

1. Haniful F ( 13 )2. Kharis Adi ( 16 )

Page 2: Kultur jaringan bv Shella_Lala

Kultur jaringan Kultur jaringan adalah suatu metode

untuk mengisolasi bagian dari tanaman seperti sekelompok sel atau jaringan yang ditumbuhkan dengan kondisi aseptik, sehingga bagian tanaman tersebut dapat memperbanyak diri tumbuh menjadi tanaman lengkap kembali

1. Haniful F ( 13 )2. Kharis Adi ( 16 )

Page 3: Kultur jaringan bv Shella_Lala
Page 4: Kultur jaringan bv Shella_Lala

Prinsip Teknik kultur jaringan memanfaatkan prinsip

perbanyakan tumbuhan secara vegetatif. Berbeda dari teknik perbanyakan tumbuhan secara konvensional, teknik kultur jaringan dilakukan dalam kondisi aseptik di dalam botol kultur dengan medium dan kondisi tertentu. Karena itu teknik ini sering kali disebut kultur in vitro. Dikatakan in vitro (bahasa Latin), berarti "di dalam kaca" karena jaringan tersebut dibiakkan di dalam botol kultur dengan medium dan kondisi tertentu

Page 5: Kultur jaringan bv Shella_Lala

Teori dasar Teori dasar dari kultur in vitro ini adalah

Totipotensi. Teori ini mempercayai bahwa setiap bagian tanaman dapat berkembang biak karena seluruh bagian tanaman terdiri atas jaringan-jaringan hidup. Oleh karena itu, semua organisme baru yang berhasil ditumbuhkan akan memiliki sifat yang sama persis dengan induknya.

Page 6: Kultur jaringan bv Shella_Lala

Metode Metode perbanyakan tanaman secara in vitro dapat

dilakukan melalui tiga cara, yaitu melalui perbanyakan tunas dari mata tunas apikal, melalui pembentukan tunas adventif, dan embriogenesis somatik, baik secara langsung maupun melalui tahap pembentukan kalus. Ada beberapa tipe jaringan yang digunakan sebagai eksplan dalam pengerjaan kultur jaringan.

Pertama adalah jaringan muda yang belum mengalami diferensiasi dan masih aktif membelah (meristematik) sehingga memiliki kemampuan regenerasi yang tinggi.

Jaringan tipe pertama ini biasa ditemukan pada tunas apikal, tunas aksiler, bagian tepi daun, ujung akar, maupun kambium batang.

Page 7: Kultur jaringan bv Shella_Lala

Tipe jaringan yang kedua adalah jaringan parenkima, yaitu jaringan penyusun tanaman muda yang sudah mengalami diferensiasi dan menjalankan fungsinya. Contoh jaringan tersebut adalah jaringan daun yang sudah berfotosintesis dan jaringan batang atau akar yang berfungsi sebagai tempat cadangan makanan.

Page 8: Kultur jaringan bv Shella_Lala

Proses Kultur Jaringan Tumbuhan

Salah satu tanaman yang dapat dikembangbiakkan dengan kultur jaringan adalah anggrek. Sekarang, amati tahapan-tahapan proses yang dilakukan dalam teknik kultur jaringan pada gambar gambar berikut ini :1. Eksplan kultur jaringan distrelilisasi kemudian dicuci dengan air steril2. Eksplan kultur jaringan ditanam pada media yang terbuat dari agar dilengkapi dengan unsur makro dan mikro.3. Setelah ditanam, eksplan kultur jaringan diletakkan di ruangan yang terkontrol suhu dan penyinarannya.

Page 9: Kultur jaringan bv Shella_Lala

4. Subkultur dilakukan beberapa kali sampai eksplan tumbuh menjadi seedling kultur jaringan.5. Seedling kultur jaringan dikeluarkan dari botol dan akar dibersihkan dari agar dengan air bersih.6. Seedling kultur jaringan ditanam ke dalam potpot kecil dan letakkan di tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung.7. Setelah seedling kultur jaringan tumbuh kuat, perlahan-lahan pindahkan ke tempat yang langsung terkena matahari.