kuliah ketiga.pptx

Upload: lutfi

Post on 05-Oct-2015

257 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

GULMA DILAHAN PERTANIAN

Penilaian Kerugian Akibat GulmaPenilaian kerugian yang disebabkan oleh gulma merupakan suatu prasyarat dalam penentuan arti penting gulma; walaupun demikian, kerusakan tidak sepanjang waktu kelihatan dan mudah dikenal.Tjitrosoedirdjo et al., (1984) menyatakan bahwa kerugian yang ditimbulkan oleh gulma tidak terbatas hanya pada produksi tanaman, tetapi juga mencakup usaha-usaha manusia di dalam mencapai tujuannya.Untuk menghitung kerugian yang disebabkan oleh gulma, diperlukan suatu persamaan yang dapat menilai kerugian tanaman budidaya, biaya pengendalian, kerusakan lingkungan, pengaruh terhadap kesehatan manusia, kerugian ternak, pengaruh terhadap kualitas kehidupan dan lingkungan, dan banyak faktor lainnya.

Kerugian Akibat GulmaMenurunkan hasil tanaman (kuantitas dan kualitas produk) melalui persaingan: air, hara, cahaya, CO2, dan ruang tumbuh kompetisi dalam dimensi ruang dan waktu.

ContohGulma Paspalum conjugatum Berg., Axonopus compressus (Swartz) Beauv., dan Digitaria adscendens (H.B.K.) Henr. mengakibatkan 85 % bibit karet tidak layak untuk diokulasi karena lilit batangnya tertekan (Nasution, 1986). Produksi lateks selama enam tahun pertama setelah penyadapan menurun secara nyata pada lahan yang ditumbuhi gulma (Pushparajah dan Cellapah, 1968 cit. Nasution, 1986).

2. Menghambat/menekan pertumbuhan bahkan meracuni tanaman budidaya dengan mengeluarkan zat alelopat.

Contoh gulma yang mampu menghambat pertumbuhan tanaman lain, misalnya:sembung rambat (Mikania sp.) mengeluarkan zat ekskresi (fenol dan flavon) tertekannya pertumbuhan karet (Wong, 1964 cit. Nasution, 1986);alang-alang (Imperata cylindrica (L.) Beauv.) menghasilkan fenol,Juglans nigra menghasilkan hydroxy juglane,teki (Cyperus rotundus L.) menghasilkan asam salisilat,Salvinia sp mengeluarkan senyawa terpenenes,Encelia farinosa melepaskan 3-acetyl-6-methoxy benzaldehyde,Artemisia vulgaris menghasilkan zat yang mudah menguap dan bersifat toksik, danA. absinthium melepaskan absinthine.

Mempersulit pemeliharaan tanaman / praktek budidaya tanaman pemupukan, pendangiran dan penggemburan tanah, serta pengendalian OPT.Menghambat aliran air dan merusak saluran pengairan.Mengurangi umur dan persediaan air di waduk/ bendungan (transpirasi dan pendangkalan ).Mengurangi kapasitas air di saluran pengairan dan tempat penampungan (sungai, selokan, waduk, dam, embung, kolam, dsb) akibat sedimentasi.

7.Sebagai inang pengganti bagi serangga hama dan patogen penyakit.Contoh :

Scirpus maritimus inang Piricularia orizae, organisme yang menyebabkan penyakit hawar (blast) padi.Kebanyakan gulma rumputan adalah tumbuhan inang bagi penggerek daun hijau dan coklat (Nephotettix impiticepts dan Nilaparvata lugens).

Pada saat tidak ada tanaman padi, gulma-gulma tersebut bertindak sebagai tumbuhan inang serangga sehingga serangga hama akan selalu ada pada musim tanam berikutnya (Soejono et al., 2000).

Menimbulkan ganguan kesehatan. Tepungsari beberapa spesies gulma menyebabkan alergi dan beberapa spesies menyebabkan peradangan kulit. Beberapa spesies gulma yang tepungsarinya menyebabkan alergi, antara lainCynodon dactylon, Eleusine indica, Imperata cylindrica, Amarantus spinosus, Tridax procumbens, Mimosa pudica, dan Cyperus rotundus (Soejono et al., 2000).

Kaitan Gulma dengan Hama dan PenyakitGulma sebagai inang pengganti:Serangga hama:Orseolea oryzae Leersia hexandraNematoda:Rhodophulus similis Panicum maximumRegidophorus lignosus Flemingia congestaBakteri:Bacterium angulatum Physallis angulataVirus:Ruga tabacci Ageratum conyzoidesJamur:Corticium salmonicolor Lantana aculeata

Peran Postif GulmaGulma bermanfaat dalam:Melindungi tanah dari erosi:Imperata cylindrica, Paspalum conjugatum, Axonopus compressus, dan Cynodon dactylon menjalar pada permukaan tanah.Menyuburkan tanah:Centrosema pubescens, Pueraria javanica, Calopogonium mucunoides, dan C. caeruleum.

Lanjutan Peran Positif 3. Sebagai inang pengganti

a. predator serangga hama atau patogen:Cytorhynus lividipenis Synedrella nudiflora sebagai musuh alami Nilaparvata lugensCoccinela arquata Ludwigia hyssopifolia musuh alami N. Lugens

b. Parasitoid serangga hama:Diadegma eucerophaga pada Vernonia cinerea musuh alami Plutella xylostella kubisPlatigaster oryzae pada Ageratum conyzoides musuh alami Orseolea oryzae (penggerek padi)

4. Sebagai Trap Crop:Tripsacum laxum Platylenchus loosi pada teh. Titonia diversifolia Regidophorus lignosus pada Flemingia congesta.5. Sebagai tanaman penghalang:Tagetes patula Meloidogyne haplaDapat digunakan sebagai sayuran/lalab Ipomoea aquatica (kangkung), Marsilea quadrfolia (semanggi), Limnocharis flava (genjer)Hydrocotyle sibthorpioides(antanan )

10

7. Obat tradisionalImperata cylindrica (obat panas dalam) Ageratum conyzoides dan Euphorbia hirta (obat luka/antibiotik)8. Biofilter (penjernih air) Eichhornia crassipesPragmites karka9. Kertas, kerajinan dll Eichhornia crassipes

11

KLASIFIKASI GULMA BERDASAR MORFOLOGI 1. Golongan rumput (grasses) famili (suku) poaceae (Gramineae) Cynodon dactylon (L.) Pers. (kakawatan, gigirintingan suket grinting). Eleusine indica (L..) Gaena (rumput kelulang, cerulang jukut jampang). Imperata cylindrica (L.) Beauv (alang-alang carulang, jukut jampang). Echinochloa crus-galli (L.) Cerv( jajagoan). Echinochloa colanum (L.) Cerv (jajagoan leutik). Panicum repens L. (lulampuyangan, jajahean). Paspalum conjugatum Bergrn (jukut japang pait, jukut pait, rumput

2. Golongan teki (sedges) famili Cyperaceae : Cyperus rotundus L (teki) Cyperus difformia L. (jukut papayungan). Cyperus halpan L. (papayungan)Cyperus iria L. (jekeng, lingih alit). Cyperus kyllingia Endl. (jukut pendul bodas, teki, teki bodot, teki pendul). Fimbristylis littoralis geidlah (F. miliacea (L) cahl (panon munding, tumbaran).

3. GOLONGAN DAUN LEBAR (Broadleaves /herbaceous).

Marsilea crenata presl (semangi, samanggen). Azolla pinnata R. Br (kaya apu dadak) Ageratum conyzoides L. (bebadotan, wedusan). Borreria alata (Aubl. (DC (kabumpang lemah, goletrak, letah hayam, rumput setawar). Stachyarpheta indica (L.) vahl (jarong, gajihan) Amaranthus spinosus L. (bayam duri, bayem eri, senggang cucuk). Synedrella nodiflora (L.) gaentn (babadotan lalakina, jotang, jotang kuda).

B. BERDASAR SIKLUS HIDUP 1. Gulma setahun/semusim (Annual weed) Menyelesaikan siklus hidupnya 1 tahun (mulai berkecambah sampai menghasilkan biji, kemudian mati). Produksi bijinya melimpah dan cepat tumbuhnyaEleusine indica (L.) gaertn Echinochloa colonum (L.) link Limnocharis flava (L.) buch . Ageratum contyzoides L. Drymaria cordata (L.) Willd, ex R&S

2. Gulma dua tahun (Biennial weed) Menyelesaikan siklus hidupnya lebih dari satu tahun, tetapi tidak lebih dari dua tahun pada tahun pertama gulma ini menghasilkan bentuk roset, dan pada tahun kedua berbuanga, menghasilkan biji, dan kemudian mati : Daucus carota (wortel liar wild carrot). Teraxacum spp. (dandelion), Circum vulgare (bull thistle), Rubus sp. (Black-berry)

3.Gulma tahunan (perennial weed) Siklus hidupnya lebih dari dua tahun dan mungkin hampir tidak terbatas (bertahun-tahun). Kebanyakan berkembang-biak dengan biji, dan vegetatif (rhizoma, stolon, tuber dan sebagainya) beberapa gulmanya adalah: Imperata cylindrica (L.) Beauv Cyondon dactylon (l.) pers Panicum repens L Paspalum conjugatum Bergins Cyperus brevifolus (rottb) hassk Cyperus rotundus L. Monochoria vaginalis (Murm. F.) presl Momosa invisa Mart. Ex Colla (kadang-kadang gulma setahun)

C. BERDASARKAN TEMPAT TUMBUHNYA 1. Gulma darat (terrestrial weed) (tumbuh pada permukaan tanah/tanah darat) Imperata cylindrica (L.) beauv Axonopus compressus (SW.) beauv Eleusine indica (L.) gaertn 2. Gulma air (aquatic weed) = gulma yang hidup di air: Marsilea crenata presl Monocharia vaginalis (Burm. F. ) presl Pistia stratiotes L. Eichhornia crassipes (mart) solms 3. Gulma semi akuatik (semi aquatic weed) Gulma yang dapat hidup di darat (tempat-tempat kering) dan di air (tempat-tempat basah) misalnya: Cynodon dactylon (L.) pers Panicum repens Fimbristylis spp 4. Gulma aerial (aerial weed) Gulma yang hidup tidak di tanah dan tidak di air misalnya Striga asiatica (L.) O.K (sebagai parasit pada tanaman jagung dan sebagainya)

D. BERDASARKAN NILAI GANGGUAN 1. Gulma ganas primer (primary noxinous weed) Gulma yang penyebarannya luas dan telah menetap di suatu daerah, sangat agresif dan sulit untuk dikendalikan, misalnya: Imperata cylindrical (L.) beauv Cyperus rotundus L. 2. Gulma ganas sekunder (secondary noxious weed) Gulma yang penyebarannya luas, dan telah menetap di suatu daeah dan agresif, tetapi relatif mudah dikendaikan, atau: Gulma yangagresif dan sulit dikendalikan, tetapi mungkin belum menetap di suatu daerah misalnya: Digitartia sanguinalis (L.) scop Echinochloa crus-galli (L.) beauv Paspalum conjugatum bergins 3. Gulma biasa (common weed) Gulma yang walaupun penyebarannya baik, tapi tidak agresif dan mudah dikendalikan, misalnya: Drymaria cordata (L) willd. Emilia sonchifolia (L) DO. Ex Wight

E. Cara merugikannya 1. Golongan kompetitif fakultatif Kebutuhan air, unsur hara makanan/mineral, cahaya matahari dan lain-lain, yang pada dasarnya dapat dikompensasi oleh tindakan-tindakan manusia seperti dengan pengairan pemupukan, dan sebagainya, misalnyaAxonopus Compressus (Sw) beauv (rumput pahit) tidak akan merugikan apabila di kompensasi dengan pemupukan

2. Golongan kompetitif obligat Gulma golongan ini merugikan secara mutlak, artinya disamping berkompetisi dalam hal air, unsur hara makanan, cahaya matahari dan lain-lain, juga merugikan karena adanya masalah allelopati, dan keadaan ini tidak dapat dikompensasi oleh faktor-faktor/tindakan yang dibuat oleh manusia. Contohnya: Imperata cylindrica (L.) beauv (alang-alang)

3. Golongan parasit Golongan ini dapat menimbulkan kompetisi yang tidak terbatas, dan menjurus kepada pembinasaan, Contohnya: Striga asiatica (L.) O.K (rumput setan) Merupakan gulma parasit akar dan semi parasit (daun-daunnya masih dapat melakukan proses fotosintesis, walaupun suplasi meneral-mineral, air dan mungkin beberapa karbohidrat diperoleh daritanaman inangnya). Orobanche (Christisonia, Aeginetia, broam rape). Menimbulkan gangguan parasitis akar diantaranya pada tanaman-tanaman padi, jagung tebu gula.

F. BERDASAR TINGKAT EVOLUSI 1. Permulaan (Tingkatan rendah) Pada umumnya terdapat di perairan, termasuk gulma air, misalnya: Pistia strationtes L. Salvinia molesta D.S Mitchell Najas spp 2. Pertengahan (tingkatan peralihan) Biasanya semi akutik, di tempat yang lembab, tebing sungai dan tebing daunu, misalnya: Cynodon dactylon (L.) pers Scirpus spp Fimbristylis spp 3. Lanjutan (Tingkatan evolusi daratan), misalnya: Imperata cylindrica (L.) beauv Cyperus rotundus L.

G. BERDASAR CARA TUMBUH: 1. Mengapung - Mengapung bebas (free floating), misalnya:Salvinia molesta D.S. Mitchell Salvinia cucullata roxb, ex bory Salvinia natans (L.) all Pistia stratiotes LEichhornia crassipes (mart) Solms 2. Timbul (Emerged)- Akar berada dibawah permukaan tanah, batang& daun diatasMonochoria vaginalis (vurm. F.) presl Limnocharis flava (L) vuch Typha latifoliaPhragmites australis3. Submerged, misalnya: Hydrilla verticillata (L.f.) Royle Myriophyllum berasiliense cambess Elodea

TUGAS KELOMPOK1. Buat makalah yang berisi tetangPengertian gulmaKerugian akibat gulma pada pertanian, peternakan, perikanan dan lingkungan (dilengkapi dengan contoh dan gambar kasus yang terjadi )Pemanfaatan gulma (dilengkapi dengan contoh dan gambarkasus yang terjadi )Kelasifikasi gulma (dilengkapi contoh dan gambar masing-masing minimal 5 jenis gulma)2. Makalah minimal terdiri dari 20 halaman, huruf Times New Roman 12, spasi 1.53. Makalah diserahkan pada sebelum kuliah minggu ke 44. Makalah dipersentasikan