kuliah 12 budaya organisasi

30
SEMESTER IV 1 Tue, 17 Feb 2015 FAKULTAS EKONOMI PROGRAM STUDI MANAJEMEN UNIVERSITAS ISLAM LABUHANBATU PERKULIAHAN-14 Perilaku organisasi Budaya Organisasi

Upload: mukhrizal-effendi

Post on 07-Jan-2017

353 views

Category:

Education


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kuliah 12 budaya organisasi

S E M E S T E R I V

1

Tue, 17 Feb 2015FAKULTAS EKONOMIPROGRAM STUDI MANAJEMENUNIVERSITAS ISLAM LABUHANBATU

PERKULIAHAN-14

Perilaku organisasiBudaya Organisasi

Page 2: Kuliah 12 budaya organisasi

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUSSetelah mempelajari bab ini, anda diharapkan dapat :1. Pengertian budaya organisasi2. Fungsi budaya organisasi3. Perubahan budaya organisasi

2

Page 3: Kuliah 12 budaya organisasi

Deskripsi Singkat• Dalam perkuliahan ini, anda akan membahas tentang

defenisi budaya organisasi• Bagian akhir perkuliahan akan membahas tentang fungsi dan

perubahan budaya organisasi.

3

Page 4: Kuliah 12 budaya organisasi

Bahan BacaanBuku Wajib : • Stephen P Robbins dan Timothy A. Judge, 2009, Organizational

Behavior, Edisi ke-13 (terjemahan diana angelina), Jakarta.• Ardana, dkk, 2008, Perilaku Organisasi, Fakultas Ekonomi UNUD,

Bali

Referensi Lain:• Richard L. Daft, 2007, Manajemen-Management, Salemba Empat,

Jakarta.• Stephen P Robbins dan Mary Coulter, 2007, Manajemen, Indeks,

Jakarta.• Hani Handoko, 2003, Manajemen, BPFE, Yogyakarta• Louis Allen, 1963, Karya Manajemen, PT. Pembangunan, Jakarta• Media Cetak (Kompas, Waspada, Jurnal., dll) Media Elektronik

(Website: WWW.Google.Com)

4

Page 5: Kuliah 12 budaya organisasi

Pertanyaan kunci1. Apa arti budaya organisasi bagi anda ? Jelaskan2. Kemukakan dan jelaskan paling sedikit 3 dimensi budaya

organisasi ?3. Jelaskan bagaimana seharusnya seorang pimpinan membentuk

budaya kerja di lingkungan kerja baru ? Berikan argumentasi yang jelas dan singkat

5

Page 6: Kuliah 12 budaya organisasi

6

Pengertian budaya organisasiSecara Etimologis• Budaya merupakan sekumpulan nilai kunci, keyakinan,

pemahaman, dan norma pokok yang dibagi bersama oleh anggota suatu organisasi.

• Kata “organisasi” mempunyai dua arti, yaitu : 1) lembaga atau kelompok fungsional, seperti organisasi perusahaan, rumah sakit dan klub olahraga. 2) berkenaan dengan proses pengorganisasian, sebagai suatu cara dalam kegiatan organisasi dialokasikan dan ditugaskan di antara para anggotanya agar tujuan organisasi dapat tercapai dengan efisien.

Budaya organisasi menunjukan bagaiman organisasi mempelajari (mengidentifikasi, menanam dan mengaktualisasi) suatu nilai secara berulang-ulang dan konsisten, sehingga masyarakat dapat mengamati atau merasakan.

Page 7: Kuliah 12 budaya organisasi

7

Menurut Para Ahli :• Cushway dan Lodge, budaya organisasi merupakan sistem nilai

organisasi dan akan mempengaruhi cara pekerjaan dilakukan dan cara para karyawan berperilaku.

• Robbins, budaya organisasi adalah suatu persepsi bersama yang dianut oleh anggota-anggota organisasi itu.

Dapat disimpulkan bahwa budaya organisasi adalah sistem nilai organisasi yang dianut oleh anggota organisasi, yang kemudian mempengaruhi cara bekerja dan berperilaku dari para anggota organisasi.

Page 8: Kuliah 12 budaya organisasi

8

Upaya Meningkatkan Kualitas Budaya Organisasi• Inovasi dan keberanian mengambil resiko, yakni sejauhmana

karyawan didorong untuk bersikap inovatif dan berani mengambil resiko

• Perhatian terhadap hal-hal rinci, sejauhmana karyawan diharapkan menjalankan presisi, analisis dan memperhatikan hal-hal detail

• Orientasi hasil, sejauhmana manajemen berfokus lebih pada hasil ketimbang teknik dan proses yang digunakan untuk mencapai hasil tersebut

• Orientasi orang, sejauhmana keputusan-keputusan manajemen mempertimbangkan efek dari hasil tersebut atas orang yang ada di dalam organisasi

• Orientasi tim, sejauhmana kegiatan-kegiatan kerja di organisasi pada tim daripada individu-individu

• Keagresifan, sejauhmana orang bersikap agresif dan kompetitif daripada santai

• Stabilitas, sejauhmana kegiatan-kegiatan organisasi menekankan dipertahankannya status quo dalam perbandingannya dengan pertumbuhan

Page 9: Kuliah 12 budaya organisasi

9

STABILITAS

INOVASI DAN MENGAMBIL RESIKO ORIENTASI HASIL MEMPERHATIKAN DETAIL

BUDAYA ORGANISASI

Gambar 14.1Dimensi Budaya Organisasi

KEAGRESIFAN ORIENTASI ORANG ORIENTASI TEAM

Page 10: Kuliah 12 budaya organisasi

10

Fungsi budaya organisasiMenurut Robbins :• Budaya menciptakan pembedaan yang jelas antara satu

organisasi dan yang lain• Budaya membawa suatu rasa identitas bagi anggota-anggota

organisasi• Budaya mempermudah timbulnya komitmen pada sesuatu

yang lebih luas daripada kepentingan diri individual seseorang• Budaya merupakan perekat sosial yang membantu

mempersatukan organisasi itu dengan memberikan standar-standar yang tepat untuk dilakukan oleh karyawan

• Budaya sebagai mekanisme pembuat makna dan kendali yang memandu dan membantu sikap serta perilaku karyawan

Page 11: Kuliah 12 budaya organisasi

11

Perubahan budaya organisasiProses Pembentukan Budaya Organisasi• Pendiri organisasi• Pemilik organisasi• Sumber daya manusia asing• Luar organisasi• Orang yang berkepentingan dengan organisasi (stakeholders)• Masyarakat Pembentukan budaya tidak dapat dilakukan dalam waktu

sekejap, namun memerlukan waktu dan biaya yang tidak sedikit untuk dapat menerima nilai-nilai baru dalam organisasi (Sumber : Taliziduhu Ndraha)

Proses Budaya Dapat Terjadi Dengan Cara :• Kontak budaya• Benturan budaya• Penggalian budaya

Page 12: Kuliah 12 budaya organisasi

Lingkungan Eksternal1. Lingkungan organisasi, yaitu seluruh elemen yang terdapat di luar

batas, yang memiliki potensi untuk mempengaruhi organisasi. Contohnya : lingkungan para pesaing, sumber daya, teknologi dan kondisi ekonomi yang berpengaruh terhadap organisasi.

2. Lingkungan umum, yaitu lapisan lingkungan eksternal yang mempengaruhi organisasi secara tidak langsung. Contoh : faktor-faktor sosial, demografi dan ekonomi.

3. Lingkungan tugas, yaitu lapisan lingkungan eksternal yang mempengaruhi secara langsung operasi dan kinerja organisasi. Contoh : pesaing, pemasok dan pelanggan.

4. Lingkungan internal, yaitu lingkungan yang terdapat didalam batas-batas organisasi. Lingkungan ini terdiri atas karyawan yang bekerja, manajemen dan khususnya budaya perusahaan menentukan perilaku karyawan di dalam lingkungan internal dan bagaimana organisasi mampu beradaptasi dengan lingkungan eksternal.

12

Page 13: Kuliah 12 budaya organisasi

Lingkungan Umum1. Dimensi Internasional ;

• Bagian dari lingkungan eksternal, berupa peristiwa yang berawal dari negara asing, serta peluang bagi perusahaan asing di negara lain.

• Lingkungan global merupakan lahan bermain yang senantiasa berubah dan tidak sebanding dengan domestik. Perubahan dalam domain internasional dapat berpengaruh besar terhadap lingkungan domestik

• Tampilan gambar 14.2 dimensi internasional merupakan konteks yang mempengaruhi seluruh aspek lingkungan eksternal lainnya. Lingkungan internasional menimbulkan pesaing pelanggan, serta pemasok baru dan membentuk tren sosial, teknologi dan ekonomi.

13

Page 14: Kuliah 12 budaya organisasi

Lingkungan UmumTeknologi

Inte

rnas

iona

l

Hukum/PolitikSosial-Budaya

Ekonomi

Lingkungan TugasPelanggan

Pasa

r Ten

aga

Kerja

Pemasok

PesaingLingkungan Internal

karyawan budaya

Manajemen

Gambar 14.2 Lingkungan Manajemen

Page 15: Kuliah 12 budaya organisasi

2. Dimensi teknologi• Dimensi lingkungan umum berupa kemampuan ilmiah dan

teknologi dalam industri tertentu, serta masyarakat secara luas.• Dimensi ini telah menciptakan perubahan besar-besaran dan

mempengaruhi organisasi dan manajer di seluruh industri. Kemajuan teknologi yang membuat internet dapat diakses oleh setiap orang yang telah mengubah sifat kompetisi dan hubungan organisasi dengan para pelanggan.

3. Dimensi sosial budaya• Dimensi lingkungan umum yang mencakup karakteristik

demografi, norma, kebiasaan dan nilai-nilai masyarakat di mana organisasi beroperasi di dalamnya.

• Profil demografi saat ini merupakan landasan bagi angkatan kerja dan konsumen masa depan, para pengamat melihat peningkatan globalisasi, baik dalam pasar konsumen maupun pasokan tenaga kerja, dengan semakin meningkatnya keberagaman dalam organisasi dan pasar konsumen.

15

Page 16: Kuliah 12 budaya organisasi

4. Dimensi ekonomi• Dimensi lingkungan umum yang mencakup kesehatan ekonomi

secara umum dari suatu negara wilayah tempat sebuah organisasi beroperasi.

• Daya beli konsumen, tingkat pengangguran dan tingkat suku bunga merupakan bagian lingkungan ekonomi suatu organisasi. Karena organisasi beroperasi di lingkungan domestik dan lingkungan internasional, dimensi ekonomi menjadi semakin kompleks dan bahkan menciptakan ketidakpastian yang lebih banyak bagi manajer sehingga menurunkan tingkat keyakinan konsumen.

5. Dimensi hukum-politik• Dimensi lingkungan umum meliputi peraturan pemerintah di

tingkat lokal, negara bagian, dan federal, serta aktivitas politik yang dirancang untuk mempengaruhi perilaku perusahaan.

• Kelompok penekan (pressure groups) adalah sebuah kelompok dengan kepentingan tertentu yang bekerja di dalam kerangka hukum-politik untuk mempengaruhi perusahaan agar bertindak dalam cara yang dapat dipertanggungjawabkan secara sosial. Contoh : Wallstreet - BBM 16

Page 17: Kuliah 12 budaya organisasi

Lingkungan Tugas1. Pelanggan

• Orang dan organisasi di dalam lingkungan yang membeli barang atau jasa dari organisasi.

• Pelanggan adalah pihak yang penting karena mereka menentukan keberhasilan organisasi, karena sebagai penerima hasil keluaran organisasi.

2. Pesaing • Organisasi lain dalam industri atau jenis usaha yang sama yang

menyediakan barang atau jasa kepada sekelompok pelanggan yang sama.

• Setiap industri memiliki karakteristik masalah persaingan yang spesifik. Contoh : perang kompetisi coke dan pepsi minuman ringan.

3. Pemasok• Orang dan organisasi yang menyediakan bahan baku kepada pihak

lain yang menggunakannya untuk menghasilkan suatu produk.• Pelanggan adalah pihak yang penting karena mereka menentukan

keberhasilan organisasi, karena sebagai penerima hasil keluaran organisasi.

17

Page 18: Kuliah 12 budaya organisasi

4. Pesaing • Organisasi lain dalam industri atau jenis usaha yang sama yang

menyediakan barang atau jasa kepada sekelompok pelanggan yang sama.

• Setiap industri memiliki karakteristik masalah persaingan yang spesifik. Contoh : perang kompetisi coke dan pepsi, UPS dan FedEx dll

5. Pasar tenaga kerja• Orang-orang dalam lingkungan yang dapat diterima bekerja untuk

organisasi. • Kekuatan pasar tenaga kerja mempengaruhi organisasi saat ini

berupa: 1) kebutuhan akan pekerja teknologi dan informasi yang mengerti komputer; 2) keharusan untuk melakukan investasi dalam SDM melalui rekruitmen, pendidikan dan pelatihan untuk memenuhi tuntutan dunia semakin kompetitif; 3) pengaruh blok perdagangan internasional, otomatisasi, dan pemindahan lokasi pabrik yang berakibat pemindahan buruh, timbulnya sekelompok tenaga kerja yang tidak bermanfaat di suatu daerah mengakibatkan kekurangan tenaga kerja di wilayah lain.

18

Page 19: Kuliah 12 budaya organisasi

Hubungan Organisasi dan LingkunganMengapa organisasi harus benar-benar memerhatikan berbagai faktor dalam lingkungan eksternal ? Alasannya adalah bahwa lingkungan menimbulkan ketidakpastian bagi para manajer organisasi, sehingga mereka harus memberikan respons dengan sebuah rancangan agar mampu beradaptasi dengan lingkungan .1. Ketidakpastian lingkungan

• Organisasi harus mengelola ketidakpastian lingkungan agar menjadi efektif. Artinya seorang manajer tidak memiliki informasi yang memandai tentang faktor-faktor lingkungan agar dapat memahami dan memprediksi kebutuhan dan perubahan.

2. Beradaptasi dengan lingkungan• Jika sebuah organisasi menghadapi ketidakpastian yang semakin

meningkat terkait dengan kompetisi, pelanggan, pemasok atau aturan pemerintah, maka para manajernya dapat menggunakan beberapa strategi untuk beradaptasi dengan perubahaan ini, termasuk peranan lintas batas (boundary-spanning roles), kemitraan antarorganisasi, dan merger atau usaha patungan.

19

Page 20: Kuliah 12 budaya organisasi

• Peranan lintas batas (boundary-spanning roles)Peranan yang dijalankan oleh orang atau departemen yang menghubungkan dan mengkoordinasikan organisasi dengan sejumlah elemen kunci yang berada dalam lingkungan eksternal.

• Kemitraan antarorganisasiStrategi untuk beradapatasi dengan lingkungan yang semakin populer digunakan adalah pengurangan batas-batas yang ada dan meningkatkan kerja sama dengan organisasi lain.

• Merger penggabungan dua organisasi atau lebih sehingga menjadi satu.

• Usaha patungan (joint venture).Aliansi atau program strategis oleh dua organisasi atau lebih.

20

Page 21: Kuliah 12 budaya organisasi

Dari orientasi berlawanan Menuju orientasi kemitraan• Kecurigaan, kompetisi,

kewajaran

• Harga, efisiensi, keuntungan diri sendiri

• Informasi dan umpan balik terbatas

• Tuntutan hukum untuk menyelesaikan konflik

• Keterlibatan yang minimal dan investasi dilakukan di depan

• Kontrak jangka pendek• Kontrak membatasi hubungan

• Kepercayaan, nilai tambah bagi kedua belah pihak

• Kesetaraan, transaksi wajar setiap orang memperoleh keuntungan

• Sambungan e-business untuk berbagi informasi dan melakukan transaksi digital

• Koordinasi yang erat; tim virtual dan orang di lokasi

• Keterlibatan dalam desain produk dan produksi oleh mitra

• Kontrak jangka panjang• Bantuan usaha melebihi kontrak

yang ada

Page 22: Kuliah 12 budaya organisasi

Lingkungan Internal : Budaya Perusahaan• Budaya, yaitu sekumpulan nilai kunci, keyakinan, pemahaman, dan

norma pokok yang dibagi bersama oleh anggota suatu organisasi.• Simbol, yaitu sekumpulan nilai kunci, keyakinan, pemahaman, dan

norma pokok yang dibagi bersama oleh anggota suatu organisasi.• Cerita, yaitu narasi yang didasarkan pada peristiwa sesungguhnya

yang sering kali diulang dan dibagikan di antara karyawan organisasi.

• Pahlawan, yaitu figur orang yang menjadi contoh atas tujuan, karakter dan atribut dari sebuah budaya yang kuat.

• Slogan, yakni frasa atau pernyataan yang menyatakan nilai utama perusahaan dengan singkat dan jelas.

• Upacara resmi, yaitu kegiatan terencana untuk memperingati peristiwa khusus dan dilakukan untuk manfaat para pesertanya.

22

Page 23: Kuliah 12 budaya organisasi

Budaya yang dapatDilihat pada tingkat permukaan

Nilai-nilai yangLebih dalam dan

Pemahaman bersamaYang dipegang oleh

anggota organisasi

Terlihat Artifak

1. Artifak, seperti pakaian, tata ruang kantor, simbol, slogan, upacara resmi

Tidak terlihat2. Nilai-nilai yang diungkapkan

seperti “the penney idea” the HP way.

3. Asumsi dasar dan keyakinan yang dalam seperti, Orang disini saling memerhatikan satu sama lain seperti sebuah keluarga.

Gambar 14.3Tingkatan Budaya Perusahaan

Page 24: Kuliah 12 budaya organisasi

Lingkungan dan Budaya• Pengaruh terhadap budaya perusahaan internal yang besar datang

dari lingkungan eksternal. Budaya sangat beraneka ragam di dalam organisasi; namun demikian, organisasi yang berada di dalam industri yang sama mungkin menunjukkan karakteristik budaya yang serupa karena beroperasi di dalam lingkungan yang sama.

• Berdasarkan penelitian yang dilakukan di Harvard terhadap 207 perusahaan AS menunjukkan adanya hubungan antara budaya perusahaan dan lingkungan eksternal.

24

Page 25: Kuliah 12 budaya organisasi

Budaya Perusahaan Yang Adaptif

Budaya perusahaan yang tidak adaptif

• Perilaku yang terlihat

• Nilai yang diungkapkan

• Manajer sangat memerhatikan seluruh konsituen mereka, khususnya pelanggan, dan mengawali perubahaan bila diperlukan untuk mendukung kepentingan yang terlegitmasi, meskipun harus menanggung beberapa resiko.

• Manajer sangat memerhatikan pelanggan, pemegang saham dan karyawan. Mereka juga sangat menghargai orang dan proses yang dapat menghasilkan perubahaan yang bermanfaat (insiatif kepemimpinan ke atas dan bawah dalam hierarki manajemen).

• Manajer cenderung berperilaku tertutup, politis dan birokratis . Akibatnya, mereka tidak mengubah strategi dengan cepat untuk menyesuaikan diri atau mengambil keuntungan dari perubahan dalam lingkungan bisnis

• Manajer lebih memperhatikan diri sendiri, kelompok kerja yang terdekat dengan atau beberapa produk (teknologi) yang berkaitan dengan kelompok kerja. Mereka lebih menghargai proses manajemen yang teratur dan dengan resiko yang berkurang daripada inisiatif kepemimpinan

Sumber : John P. Kotter dan James L. Heskett. Corporate Culture and Performance. (New York: The Free Press. 1992).51

Page 26: Kuliah 12 budaya organisasi

Jenis-Jenis Budaya Perusahaan• Budaya kemampuan beradaptasi, yakni muncul dalam sebuah

lingkungan yang menuntut respon cepat dan pengambilan keputusan beresiko tinggi.

• Budaya pencapaian, yakni cocok untuk organisasi yang sangat memperhatikan pelayanan kepada pelanggan tertentu dalam lingkungan eksternal, tetapi tidak membutuhkan fleksibilitas dan perubahan yang cepat.

• Budaya klan, yakni memiliki fokus internal pada keterlibatan dan partisipasi karyawan untuk memenuhi perubahan kebutuhan dari lingkungan.

• Budaya birokratis, yakni memiliki fokus internal dan orientasi konsisten terhadap lingkungan yang stabil. Mengikuti aturan dan menggunakan uang dengan bijak sangat dihargai, serta budaya mendukung dan menghargai cara bekerja sesuai dengan metode, rasional dan teratur.

26

Page 27: Kuliah 12 budaya organisasi

Budaya kemampuanBeradaptasi

Budaya klan

Budaya kemampuanBeradaptasi

BudayaBirokratis

Kebutuhan Lingkungan

Fleksibilitas Stabilitas

internal

eksternal

Foku

s Str

ateg

i

Gambar 14.4Jenis Budaya Perusahaan

Page 28: Kuliah 12 budaya organisasi

Membentuk Budaya Kerja di Lingkungan Kerja Baru1. Permintaan baru bagi pengelolaan budaya perusahaan• Berdasarkan riset oleh prof dari Stanford University menunjukkan

bahwa ng membentuk budaya kerja bagi lingkungan kerja baru adalah orang dan cara mereka diperlakukan. Budaya perusahaan seperti memotivasi, memperhatikan karyawan yang bertalenta, suatu kemampuan yang mereka anggap sebagai alat prediksi terbaik terhadp keberhasilan organisasi secara keseluruhan.

• Budaya dapat menjadi perekat yang memberikan rasa ikut memiliki dalam diri orang, tersebar di berbagai tempat untuk bekerja mencapai tujuan bersama, sehingga mampu memenuhi kebutuhan lingkungan yang berubah.

28

Page 29: Kuliah 12 budaya organisasi

2. Kepemimpinan budaya• Seorang manajer yang menggunakan sinyal dan simbol untuk

mempengaruhi budaya perusahaan. Pemimpin budaya (cultural leader), mempengaruhi budaya dalam dua bidang:

a. Pemimpin mengartikulasikan suatu visi tentang budaya organisasi yang diyakini oleh para karyawan dan menghasilkan semangat sangat besar. Seperti mengartikan dan mengkomunikasikan nilai-nilai inti yang diyakini dan di dukung oleh karyawan.

b. Pemimpin harus menuntut kegiatan harian yang menekankan visi budaya. Seperti memastikan prosedur kerja, sistem penghargaan sesuai dan menekankan kembali nilai-nilai. Tindakan ini sering kali lebih bermakna daripada kata-kata, sehingga para pemimpin budaya “menjalankan perkataan mereka”.

29

Page 30: Kuliah 12 budaya organisasi

30

Terima kasih, Semoga Bermanfaat