kontemporer

12
harma Springs Ibuku S 24 Created by: Andraes Sony Chrismawan/120114246 Gio Vanni Paskalis/120114256 Paulina Wiwin Hartanti/120114404 Academic Adviser: Ir. YD. Krismiyanto, MT. Rio Helmi Errol Vaes Photograper:

Upload: nita-dwi-estika

Post on 05-Jan-2016

12 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Salah satu mata kuliah di Prodi Arsitektur UAJY.

TRANSCRIPT

Page 1: Kontemporer

harma SpringsIbukuS

24

Created by:Andraes Sony Chrismawan/120114246Gio Vanni Paskalis/120114256Paulina Wiwin Hartanti/120114404

Academic Adviser:Ir. YD. Krismiyanto, MT.

Rio HelmiErrol Vaes

Photograper:

Page 2: Kontemporer

“Luxury Bamboo Design”“Luxury Bamboo Design”

23 2

Page 3: Kontemporer

01

02

03

04

05

Arsitek

ELORA HARDY

Biro Arsitek

IBUKU ARCHITECT

Mengapa dipilih menjadi arsitektur kontemporer?

CONTEMPORER??

Resort

SHARMA SPRING

harma SpringsSDaftar Isi

322

Page 4: Kontemporer

engawali karir gemlangnya sebagai fashion designer di New York dia berpindah Mhaluan dan memilih dunia arsitektur. Kecintaannya terhadap bambu sebagai material berkelanjutan membuat dia kembali ke tanah kelahirannya di Bali, Indonesia untuk

melanjutkan karya kedua orang tuanya John dan Cynthia Hardy yaitu Green School dan Green Village. Tahun 2010 dia bersama tim desainer berbakat beserta pengerajin lokal bersama-sama memulai membuat karya-karya baru dengan konstruksi bambu yang cukup spektakuler. Arsitektur vernakular yang menginspirasinya dan keterampilan dalam menggunakan material alam didukung dengan tangan-tangan ahli pengerajin lokal Bali membawa beberapa karya bambunya memasuki era arsitektur kontemporer.

Photo: Alexander Berg

`CEO Ibuku Architecture & Design`

Elora Hardy

214

Page 5: Kontemporer

Tim Desain

Tim Landskap

PT. Bamboo Pure

Pengrajin Lokal

THE CREW of Ibuku Architecture & Design

@Ibukubali

ibuku.com

IBUKU ARCHITECT

Bambu menjadi komponen utama yang menjadi elemen pembentuk ruang. Berbagai macam bentuk dibuat dengan menggunakan bambu melalui beberapa cara nishing.

520

Page 6: Kontemporer

Kenapa bambu?

“So why Bamboo? Bamboo is the future. It is the most beautiful, versatile, tallest and strongest material that we could possibly choose. The rainforest is almost gone, plywood is mostly made from the rainforest and cement has a carbon load that is not going to help the future. That leaves bamboo and if children plant bamboo today in eight years they will have timber ready to go and they will get timber every year for the rest of their life to build anything they need”

-John Hardy, Green School Co-Founder-

Alam Harmoni Manusia

Strength

Renewability Sustainability

Long life

IBUKU ARCHITECT

emandangan dari Pa t a s t a n g ga dengan dihiasi

bambu-bambu yang disusun melingkar dan menyuguhkan ornamen-ornamen lantai dan tangga bambu.

Dibagian bawah tangga terdpat kolam keci yang menjadi “point of interest” dari view ke arah bawah tangga. Pada elemen-elemen pemben t uk r uang terdapat view-view yang dapat dinikmati oleh pengunjung.

Ruang makan Sharma Spring berada di pinggir bangunan yang berbentuk meruncing .Makan malam dengan pemandangan Desa hijau melintasi Ayung lembah sungai. Suasana ruang yang semi terbuka menyuguhkan pesona alam sekitar area bangunan.

CLOCKWISE FROM RIGHT

angga memiliki bentuk spiral yang terlihat dengan struktur bambu-bambu yang melingkar. Perabot dan aksesoris Truangan yang modern dan dengan desia yang kontemporer termasuk lampu kuningan.Lantai 2 yang terbuka dilengkapi dengan area duduk yang berbentuk S dan bangku bulat yang dirancang oleh IBUKU.

196

Page 7: Kontemporer

nterior dari Sharma Spring memperlihatkan kontruksi-kontruksi Isambungan bambu yang membentuk ruang fungsional. Interior ruang tersebut terbuka dan mendapatkan udara dan cahaya

yang terlihat menyatu dengan alam sekitarnya. Hal ini yang menjadikan Sharma Springs sebagai tujuan dari turis-turis manca negara. Perabot yang ditata secara organik menambah keunikan dari ruang-ruang fungsonal yang ditampilkan.Bahan-bahan perabot terbuat dari bahan-bahan alam yang disatukan dengan bahan-bahan yang lebih modern.

ampu yang menggunakan bahan dari metal membuat suasana Lkontemporer semakin terlihat.

INTERIOR

18

1.Panen

2.Perawatan

3.Desain

4.Struktur

5.Furniture

6.Pembangunan

IBUKU ARCHITECT

Design Process

7

Page 8: Kontemporer

harma SpringsIbukuS

Architects: IBUKU

Location: Sibang Gede, Abiansemal, Badung Regency, Bali, Indonesia

Architect in Charge: The Key Team members

Area: 750.0 sqm

Project Year: 2012

Photographs: Rio Helmi, Errol Vaes

Bamboo Engineer: AsharSaputra, PhD

Foundation Engineer : Ketut Sudarsana, ST, Ph.D, AU

MEP Engineer : CV Solusi Strategis

Lighting Designer : Phil Wilson (CV Solusi Strategis)

Site Area: 2602sqm

engapa BAMBU? "ADALAH PERTANYAAN untuk ELORA Hardy, desainer utama MIbuku, Jawabannya juga sangat menonjol dalam rumah raksasa 6 lantai yang dibangun hampir seluruhnya dari bambu, dan menggunakan material bambu dari

sumber-sumber lokal yang didirikan di Jawa dan Bali. Setiap tempat memiliki warisan nenek moyang dan inspirasional yang dibudidayakan ide-ide mereka.

Untuk Elora kisah Bambu di Bali dimulai dengan karya seorang wanita bernama Linda Garland. Berlayar di sekitar Indonesia selama tahun 1980-an di perahu nelayan tradisional kemudian ia terpikat oleh bambu besar.

Section B-B’

Section A-A’

harma SpringsSSection

178

25.00

14.00

15.00

30.00

Page 9: Kontemporer

BambooBeyond&

4th Floor Plan

5th Floor Plan

6th Floor Plan

916

harma SpringsSPlan

Page 10: Kontemporer

harma SpringsSPlan

1st Floor Plan

2nd Floor Plan

3rd Floor Plan

1510

oncepC“Kolonialisasi Berikutnya adalah serat Alam”

‘’Adi Purnomo’’

High TecnologyCONTRUCTION

CONTEMPORARY ARCHITECTURE+

19601970

1980

1990

20002010

2020

2030

WHY CONTEMPORARY ?

BUILDING CONCEP

ARCHITECTURE FASHIONHAS A SIMILIAR CYCLES

Page 11: Kontemporer

n t r a n c e Ebangunan ini melalui

suasana dramatis yaitu terowongan-jembatan yang membawa Anda langsung ke ruang tamu terbuka, ruang makan, dan ruang dapur di tingkat 4.

harma SpringsSMaster Plan

1114

h a r m a SS p r i n g s dirancang

untuk keluarga sebagai i m a j i n a s i h u n i a n d i t e n g a h h u t a n . Bangunan Ini memiliki 6-tingkat, dengan 4 kamar tidur seluas 750m2, rumah ini menghadap ke lembah sungai Ayung, d i b a n g u n h a m p i r seluruhnya dari bambu.

T a n g g a melingkar di sekitar menara pusat ke tingkat bawah : anak -anak bermain kamar, serta empat kamar tidur dan sebuah perpustakaan.

Pada lantai 6 memiliki pemandangan matahari terbenam di atas lembah sungai Ay u n g d a n G r e e n Village.

Page 12: Kontemporer

esain mengambil bentuk tanaman teratai, dengan pintu masuk jembatan yang mengarah Dpadabangunan, pengunjung (seolah-olah berjalan di dalam cabang pohon) ke tingkat ruang tamu rumah dan berpusat tangga. Tangga bisa dilihat sebagai cabang pembantu

struktur dan menciptakan bagian anggun untuk setiap tingkat dalam pola melingkar dengan menara pandang di bagian atas dan kolam di bagian bawah tangga. Setiap tingkat membuka seperti daun diperpanjang dengan banyak keindahan dan detail sebagai bunga teratai mekar

ampak Ta t a s ter lihat

analogi dari daun t e r a t a i , d a n perspekt i f mata burung bangunan 1312