konsep nilai personal

10
Konsep Nilai Personal Oleh : - Krisna - Nurfita - Rahayu - Saeful

Upload: ephulvikingmanchunian-laziale-sanny-prayudi

Post on 09-Aug-2015

27 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Konsep Nilai Personal

Oleh :- Krisna

- Nurfita - Rahayu- Saeful

Nilai adalah sesuatu yang berharga, keyakinan yg dipegang sedemikian oleh seseorang sesuai dgn tuntutan hati nurani

Nilai adalah keyakinan seseorang tentang sesuatu yang berharga, kebenaran, keinginan mengenai ide-ide, objek atau prilaku khusus (Znowski, 1974)

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia; edisi 3, 2003 Nilai adalah sifat-sifat (hal-hal) yang penting atau berguna bagi kemanusiaan

Nilai

adalah nilai-nilai yang dimiliki oleh masing-masing individu yang merupakan internalisasi dari beberapa atau semua nilai-nilai yang dipelajari dan diterima dari nilai-nilai yang ada

Nilai-nilai tersebut dipelajari di rumah sejak kecil oleh anak-anak serta berkembang sepanjang kehidupannya

Nilai Personal

Aesthetics (keindahan) Alturism (mengutamakan orang lain) Equality (kesetaraan) Freedom (kebebasan) Human digrity (martabat manusia) Justice (keadilan) Truth (kebenaran)

Nilai Personal Profesi

Pendidikan atau Tingkat Pengetahuan Tahap Perkembangan Persepsi tentang fungsi Emosi Spiritual atau Agama Falsafah Hidup Observasi, Pertimbangan, Pengalaman

Faktor Internal yang Memperngaruhi Nilai

Keluarga Masyarakat Teknologi Budaya Sosial ekonomi

Faktor Eksternal yang Memperngaruhi Nilai

Nilai membimbing individu untuk memasuki suatu situasi dan bagaimana individu bertingkah laku dalam situasi tersebut (Rokeach, 1973).

Danandjaja (1985) mengemukakan bahwa nilai memberi arah pada sikap, keyakinan dan tingkah laku seseorang, serta memberi pedoman untuk memilih tingkah laku yang diinginkan pada setiap individu

Hubungan Nilai dan Tingkah Laku

merupakan suatu proses dimana seseorang dapat mengerti sistem nilai-nilai yang melekat pada dirinya sendiri.

Hal ini merupakan proses yang memungkinkan seseorang menemukan sistem perilakunya sendiri melalui perasaan dan analisis yang dipilihnya dan muncul alternatif-alternatif, apakah pilihan–pilihan ini yang sudah dianalisis secara rasional atau merupakan hasil dari suatu kondisi sebelumnya (Steele&Harmon, 1983)

Klarifikasi Nilai

Pilihan : Kebebasan memilih kepercayaan serta menghargai keunikan bagi setiap individu

Penghargaan : Merasa bangga dan bahagia dengan pilihannya sendiri (anda akan merasa senang bila mengetahui bahwa asuhan yang anda berikan dihargai pasen atau klien serta sejawat)

Tindakan : Gabungkan nilai-nilai tersebut kedalam kehidupan atau pekerjaan sehari-hari

Fase dalam klarifikasi nilai-nilai individu

TERIMAKASIH