konsep dasar psbh (word)

Upload: asih-sugih

Post on 09-Jul-2015

984 views

Category:

Documents


28 download

TRANSCRIPT

KEGIATAN PENINGKATAN MUTU DENGAN PENDEKATAN PSBH ( PROBLEM SOLVING for BETTER HEALTH ) A. PENDAHULUANMasalah kesehatan ataupun masalah pelayanan kesehatan termasuk pelayanan keperawatan selalu ada disekitar kita. Banyak upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut. Salah satu metode yang dapat digunakan dengan menekankan pada sumber daya yang dimiliki dan dirasakan lebih simple dan efektif adalah dengan pendekatan PSBH. PSBH adalah falsafah, cara berpikir, pendekatan dan komitmen pribadi untuk menyelesaikan masalah dengan menggunakan sumber daya yang ada. Falsafah PSBH adalah bahwa meskipun terjadi kekurangan dana diseluruh dunia, tenaga kesehatan yg paling depan dan mereka yg mempunyai kepedulian dan minat, dapat menggunakan sumber daya yang ada untuk memperoleh dampak yang lebih besar dalam mengatasi masalah kesehatan Proses PSBH melatih kita untuk memantapkan keterampilan dalam mencari dan mengembangkan cara cara baru yang inovatif sehingga dengan demikian secara pribadi dapat mengatasi masalah yang di alami untuk meningkatkan keadaan kesehatan secara umum. B. PROSES PSBH PSBH adalah proses yang terdiri dari langkah langkah yang mudah untuk mengatasi masalah. Pertama harus mendifinisikan dan menulis sebuah masalah secara jelas, riil dan benar benar ada. JANGAN MENCIPTAKAN SUATU MASALAH KARENA ANDA TIDAK MUNGKIN DAPAT MENGATASI MASALAH MAYA (VIRTUAL) YANG ANDA CIPTAKAN.

1

LANGKAH 1. MENDEFINISIKAN MASALAH Anda harus jelas dan pasti tentang sifat, besar dan sebab dari masalah, termasuk mengerti tentang berbagai faktor penunjangnya. Anda harus yakin bahwa masalah tersebut dapat diatasi Anda mungkin mempunyai lebih dari satu masalah yang harus diatasi cobalah untuk mempersempit masalah menjadi satu masalah yang dapat diatasi. Dalam mendefinisikan masalah anda MENENTUKAN BAGIAN REALISTIK DARI MASALAH Prinsip PSBH antara lain : 1. Menggunakan sumber daya (tenaga, teknis, peralatan, logistik, dana) setempat yang ada untuk mengatsi masalah 2. Apa yang dapat dilakukan secara pribadi untuk mengatasi masalah 3. Mengatasi masalah bagian demi bagian dengan setiap kali mengambil mengambil bagian yang kecil, realistik dan dapat dikelola, kemudian mengatasi setiap bagian yang kecil tersebut sebelum mengatasi bagian lain yang lebih besar. CONTOH: Banyak pasien TB yang tidak melanjutkan pengobatannya di Kota Bahagia ANALISA PERNYATAAN MASALAH Tidak adanya gambaran yang jelas tentang masalah yang akan diatasi Pernyataan BANYAK tidak jelas dan tidak spesifik Tidak fokus Tahun 2004 sebanyak 30% atau 210 pasien TB di RS Bahagia di Kota Sentosa tidak melanjutkan pengobatannya karna bosan minum obat dan biaya obat yang mahal. Faktor pendukung terjadinya masalah adalah pasien tidak mengerti bahwa dalam pengobatan TB sangat penting untuk berobat teratur sampai sembuh. ANALISA PERBAIKAN MASALAH Sifat dan besar masalah jelas Faktor penunjang kritis masalah jelas 2

LANGKAH 2. MENDIFINISIKAN SUATU SOLUSI Setelah mendifinisikan masalah dengan baim dan menentukan masalah apakah masalah tersebut dapat diatasi, langkah berikutnya adalah mulai mendefinisikan solusinya. Anda dapat mempertimbangkan beberapa jenis solusi antara lain : Pelatihan,penyuluhan, sosialisasi Tindakan medis atau keperawatan Perbaikan dan efisiensi manajemen Usaha income generating Perbaikan peraturan Peningkatan lingkungan kerja Kerjasama dengan pihak lain. Mendifinisikan suatu solusi dalam bentuk pertanyaan yang baik Pertanyaan yang baik adalah : Relevan didefinisikan dengan baik dapat dijawab Pertanyaan harus mencakup semua elemen dibawah ini dan mengikuti format berikut Apakah dengan

Melakukan suatu kegiatan Dengan siapa atau untuk siapa. Dimana. Untuk berapa lama Akan mencapai tujuan yang dinginkan ?Sewaktu memformulasikan pertanyaan dan mulai mencantumkan rincian dari solusi, ada beberapa prioritas yang selalu harus dipikirakn. Anda harus memutuskan apa yang paling penting untuk anda dalam anda memecahkan 3

suatu masalah. Coba untuk tetap focus, dan memikirkan apa yang akan memberikan keuntungan paling besar bagi orang banyak dengan mempertimbangkan optimasi dari penggunaan sumber daya yang tersedia. Sering sekali sebuah masalah yang akan diatasi, sudah pernah ditangani oleh orang lain. Oleh karena itu sebelum mencari solusi dari masalah anda, coba kumpulkan sebanyak mungkin informasi tentang apa yang sudah diketahui tentang masalah tersebut. Apakah ada orang lain yang telah menyelesaikan masalah tersebut didaerah kerja anda ? Perlu dicari informasi tentang apa yang telah berhasil dan tidak berhasil. Agar supaya tidak mengulangi sesuatu yang telah dilakukan sebelumnya, jangan malu untuk belajar dari pengalaman orang lain dan cegah kegagalan yang telah mereka alami. Dengan cara tersebut anda akan dapat melangkah lebih baik dan pati dalam mengatasi masalah nada. CONTOH PERTANYAAN YANG BAIK Apakah dengan memberikan buku penghubung antara petugas dan pasien serta mengadakan kegiatan penyuluhan kesehatan tentang penyakit TB dan pentingnya berobat teratur sampai sembuh serta menelepon pasien yang tidak datang berobat(pada waktunya) kepada 30 pasien yang berobat di RS Bahagia selama 6 bulan dapat meningkatkan jumlah pasien yang berobat teratur dan menyelesaikan pengobatannya sebanyak 80 % (24 orang) LANGKAH 3. MENYUSUN RENCANA KERJA Rencana Kerja ( Plan of action / POA) adalah Alat untuk mengatur kegiatan Langkah langkah yang harus dilakukan Alat untuk komunikasi dengan pihak lain Pada tahap ini anda perlu membuat rencana tentang bagaimana anda akan mengatasi masalah yang telah didefinisikan dan telah ditulis dalam bentuk suatu pertanyaan yang baik Anda perlu mengatur fikiran anda, merinci solusi, membuat gambaran dari langkah langkah yang kan diambil dan membuat daftar sumber daya yang akan diperlukan.

4

Anda juga harus mengkomunikasikan ide dan rencana kepada semua pihak yang berkepentingan untuk memberitahukan dan / atau meminta bantuan mereka Plan of action anda bukan suatu tulisan yang berbau akademis dan teoritis. Rencana tersebut adalah alat untuk membantu anda mengatur pikiran dan langkah langkah anda. POA tersebut adalah alat komunikasi untuk memberitahu orang lain tentang pikiran anda dan kegiatan yang akan dilaksanakan, siapa yang melaksanakan, untuk berapa lama, serta untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. POA anda memaparkan bagaimana bagaimana anda akan melaksanakan kegiatan. Secara keseluruhan POA tersebut menjabarkan rincian solusi. Dalam POA tersebut anda perlu membuat daftar sumber daya yang dimiliki dan yang masih diperlukan. Selanjutnya POA anda harus menjabarkan bagaimana anda akan mengevaluasi dampak dari upaya solusi anda. Evaluasi harus mencakup bagaimana anda mengetahui apakah masalah upaya anada berhasil dan apa dampaknya terhadap manusia atau system kerja. Pada akhirnya POA anda juga sudah harus memikirkan upaya kesinambungan yang akan dilakukan untuk mempertahankan hasil penyelesaian masalah agar masalah yang telah diatasi tidak timbul kembali. MENULIS PLAN OF ACTIAN YANG BAIK Suatu Plan of Action yang baik mempunyai 5 komponen utama yakni: 1. Mengapa 2. Apa 3. Bagaimana 4. Evaluasi 5. Kesinambungan 1. MENGAPA Merupakan latar belakang masalah. Jabaran dari alasan mengapa anda memilih masalah anda. Suatu pernyataan singkat yang menggambarkan masalah yang diatasi. Cantumkan penyebab atau bagaimana terjadinya dan dampak pada masalah kesehatan subyek atau sistem kerja. Sedapat mungkin cantumkan beberapa 5

data kuantitatif untuk menggambarkan masalah tersebut. Nyatakan mengapa anda ingin mengatasi masalah tersebut dan bagaimana solusi yang anda pilih akan dapat meningkatkan kesehatan manusia atau sistem kerja anda. 2. APA Komponen ini merupakan Tujuan POA. Gunakan formulasi dalam bentuk

Pertanyaan yang baik

3. BAGAIMANA Bagian ini mengisi langkah langkah yang berisi penjabaran cara kerja secara rinci yang akan dilakukan untuk mengatasi masalah. Penjabaran dituliskan dalam langkah persiaapan dan pelaksanaan . merupakan Metodologi ( siapa, apa kegiatannya, isi, frekuensi. lama, dimana ) yang kan digunakan untuk mengatasi masalah. Semakin rinci anda menggambarkan langkah langkah kegiatan semakin baik 4. EVALUASI Bagaimana caranya untuk mengukur / melakukan EVALUASI dampak / efektifitas dari proyek anda. Apa yang paling penting untuk dinilai, berapa sering dan berapa lama serta oleh siapa evaluasi akan dilakukan. Evaluasi merupakan ukuran sukses atau gagal serta apa yang digunakan untuk penyelesaian masalah. Komponen dari kegiatan evaluasi antara lain: apa yang akan dievaluasi, bagaimana cara melakukan evaluasi, berapa sering dan berapa lama serta oleh siapa evaluasi akan dilakukan. Bagian lain yang penting dari metodologi Plan of Action adalah suatu daftar dari semua fasilitas dan sumber daya yang diperlukan untuk menyelesaikan kegiatan anda. Penting juga bagi anda untuk menyusun suatu schedule bila mana berbagai langkah kegiatan akan dilaksanakan. Anda perlu realistis dalam menentukan perkiraan waktu pelaksanaan suatu langkah, akan tetapi anda perlu berpikir

6

positif. Daftar langkah langkah yang sudah disusun kedalam suatu Gantt chart yang lengkap. CONTOH RENCANA WAKTU No KEGIATAN Juli Agustus 1 2 3 4 1 2 3 4 A PERSIAPAN 1. .. X 2. . X 3. . X B PELAKSANAAN 1. . X X X X X X 2. . X X X X X X 3. .. Dst X X X X X X C EVALUASI X X D RENCANA KESINAMBUNGAN CONTOH RENCANA ANGGARAN SUMBER DAYA DIPERLUKAN 1. Tenaga 2. Alat tulis 3. Fotocopy 4. Dokumentasi 5. Dll JUMLAH YANG TERSEDIA Rp. 750.000 Rp. 50.000 Rp. Rp. Rp. Rp. 800.00,-

kemudian dialihkan

September 1 2 3 4

X X X X X X X X X X X X

TIDAK TERSEDIA Rp.0,Rp. 0Rp. 50.000,Rp. 50.000,Rp. Rp. 100.000,-

Selalu usahakan untuk menggeser biaya yang ada dikolom tidak tersedia ke kolom tersedia. Dengan demikian risiko kegagalan untuk melaksanakan upaya karena tidak ada dana sangat kecil.

7

5.KESINAMBUNGAN Anda perlu memikirkan langkah langkah yang harus diambil agar masalah tidak muncul kembali. Beberapa pendekatan yang dapat dilakukan dalam upaya kesinambungan adalah: 1. Meneruskan kegiatan sebagai kegiatan rutin oleh pihak yang telah melaksanakan. 2. Melegalkan model, pola, pendekatan atau system yang telah berhasil tersebut sebagai kegiatan rutin 3. Menyebarkan dan menerapkan pola, pendekatan dan model tersebut ditempat atau unit lain yang memiliki masalah yang sama. E. PENUTUP PSBH adalah palsafah, cara berpikir, pendekatan dan komitemen yang menggunakan cara dan ide baru untuk mengatasi masalah dengan menggunakan sumber daya yang ada. PSBH dengan langkah langkahnya yang simple merupakan salah satu metode yang cukup ekeftif untuk meningkatkan mutu pelayanan baik melalui efektifitas pelayanan langsung terhadap pasien maupun efisiensi biaya

8