konsep dasar penyakit tropis

Upload: ruben-suciono

Post on 02-Mar-2018

340 views

Category:

Documents


12 download

TRANSCRIPT

  • 7/26/2019 Konsep Dasar Penyakit Tropis

    1/6

    KONSEP DASAR PENYAKIT TROPISLATAR BELAKANG

    Penyakit tropis merupakan salah satu bentuk penyakit yang sering terjadi di daerah beriklim

    tropis dan subtropis. Tidak hanya di Indonesia, tapi hampir di semua negara miskin dan berkembang,

    penyakit tropis ini dapat mewabah dengan cepat dan menjadi salah satu faktor peningkat angka

    kematian. Untuk mengurangi angka kematian tersebut, perlu adanya penanggulangan guna menekan

    penyebarluasan penyakit tropis yang ternyata semakin lama semakin mewabah. Masyarakat pun

    mengharapkan adanya organisasi-organisasi khususnya instansi pemerintah yang memberikan

    perhatian dengan melakukan penelitian-penelitian dalam pemberantasan penyakit-penyakit tropis dan

    mengadakan pelayanan kesehatan yang layak untuk masyarakat.

    anyak faktor yang mempengaruhi penyebaran penyakit tropis ini. !ebagai contohnya adalah

    sanitasi yang buruk di lingkungan kumuh dan kotor. "ari hal tersebut, tidak hanya instansi-instansi

    pemerintah saja yang diharapkan dapat melakukan pencegahan penyebaran penyakit tropis, tapi

    masyarakat juga harus ikut serta mendukung hal ini dengan menumbuhkan kesadaran dan kepedulian

    diri sendiri terhadap lingkungan. #ehidupan merupakan anugerah dari $llah %ang Maha #uasa dan

    kesehatan merupakan hal yang sangat penting dalam kesejahteraan masyarakat.

    ISI

    A. Pengertian Penyakit Tropis

    Penyakit Tropis adalah penyakit yang la&im terjadi di daerah tropis dan subtropis. Istilah ini

    juga sering mengacu pada penyakit yang berkembang di wilayah panas berkondisi lembab, seperti

    malaria, demam berdarah dan kusta.

    B. Epidemioogi Penyakit Tropis

    "alam ilmu kesehatan istilah penyakit tropis 'tropical medicine( dinisbatkan pada wilayah-

    wilayah beriklim panas seputar garis khatulistiwa. Istilah ini diperkenalkan para peneliti kesehatan

    dari arat ')ropa dan $merika( yang keadaan wilayahnya jauh berbeda dengan Indonesia. Penyakit

  • 7/26/2019 Konsep Dasar Penyakit Tropis

    2/6

    tropis sebenarnya memiliki konotasi yang negatif yang berhubungan dengan cara hidup yang tidak

    sehat, hygiene yang buruk, dan penyakit yang menular.

    !elama penjajahan elanda, ata*iaasch +enootschap *an #unsten en weten schappen,

    organisasi ilmiah elanda dalam bidang kesehatan melakukan riset selama seratus enam puluh empattahun tentang penyakit tropis untuk kepentingan pemerintah kolonial elanda dalam melancarkan

    sistem politik sosial-ekonominya dalam penguasaan sumber-sumber kekayaan negara jajahannya.

    "alam perkembangan penelitian kesehatan, didapatkan fakta bahwa penyakit tropis bukanlah

    penyakit yang aneh dan mengerikan seperti yang disangka oleh kebanyakan orang sebelumnya.

    ahkan beberapa jenis penyakit tropis mungkin saja terjadi di daerah yang beriklim sedang, hanya

    berbeda pada frekuensi penderitanya saja. Perbedaan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti

    iklim, demografi, sosial-ekonomi dan faktor genetik.

    Menurut "r dr Umar ein, ada beberapa macam penyakit tropis yang sudah dikenal sejak

    masa penjajahan elanda, ratusan tahun lalu seperti penyakit cacar, polio, frambusia 'puru(, malaria,

    kolera, tuberkulosis, kusta dan elefantiasis 'kaki gajah(. #ategori penyakit tropis lainnya adalah

    malaria, demam berdarah, tifus, sepsis, hepatitis, dan T. amun, meski telah diteliti selama

    ratusan tahun, penyakit-penyakit tropis ini masih saja ditemui dan berkembang di kelompok

    masyarakat tertentu seperti, di Indonesia. erbagai penelitian yang mengeluarkan dana yang

    tergolong besar yang dilakukan untuk mencari cara penanggulangan dan pemberantasan penyakit

    tropis ini masih belum juga menunjukkan hasil yang memuaskan karena penyakit-penyakit ini

    berhubungan erat dengan pola hidup masyarakat itu sendiri.

    !. SI"AT PENYEBAB PENYAKIT TROPIS

    #emajuan penguasaan bioteknologi dan biologi molekuler telah memberikan harapan untuk

    mengatasi masalah penyakit-penyakit tropis. "emikian dikemukakan pakar kesehatan dari U+M,

    Prof "r !upargiyono di %ogyakarta, seperti dilansir dari $ntara. !upargiyono mengingatkan,

    beberapa penyakit tropis seperti demam berdarah, hepatitis, malaria dan T masih menjadi masalah

    kesehatan yang utama. Penyebabnya adalah lingkungan fisik, kondisi sosial, ekonomi, budaya, dan perubahan

    biologis dari *ektor penyakit. Penyakit tropis erat kaitannya dengan kesehatan lingkungan yang

    sering tidak diperhitungkan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.

  • 7/26/2019 Konsep Dasar Penyakit Tropis

    3/6

    D. #ODEL PENYAKIT TROPIS

    $. Penyakit in%eksi oe& 'akteri

    Bakterimengandung informasi genetik dan banyak peralatan yang diperlukan untuk

    menghasilkan energi dan bereplikasi secara independen. eberapa bakteri, namun hanya dapat

    mereproduksi ketika tumbuh di dalam sel, dari mana mereka berasal nutrisi yang dibutuhkan.

    eberapa penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri diantaranya pertusis, tetanus, tuberculosa,

    typhoid, dan pest.

    (. Penyakit in%eksi oe& )ir*s

    Virusadalah agen menular yang umumnya hanya terdiri dari materi genetik ditutupi oleh

    shell protein. Mereka hanya meniru dalam sel, yang menyediakan mesin sintetis yang diperlukan

    untuk menghasilkan partikel *irus baru. eberapa penyakit yang disebabkan oleh *irus diantaranya

    parotitis, campak, hepatitis , /I0, dan flu burung.

    +. Penyakit in%eksi oe& parasit

    Parasitadalah organisme yang hidup di dalam atau pada organisme

    lain, tuan rumah,pada biaya yang mereka memperoleh beberapa keuntungan

    seperti makanan. Kelompok ini mencakup protozoapatogen (organisme bersel

    tunggal yang lebih kompleks daripada bakteri) dancacing(organisme multisel

    sering disebut sebagai cacing). Beberapa penyakit yang disebabkan oleh parasit

    diantaranya malaria, askariasis, flariasis, trichiuris dan ankylostomiasis.

    E. #EKANIS#E PEN,LARAN DAN PE#BERANTASANNYA

    Penyakit-penyakit yang dapat menular itu terjadi sebagai akibat dari adanya interaksi antara

    agent, proses transmisi, host 'penjamu( dan lingkungan.

    a. Agent In%eksi*s

    !ejumlah mikroorganisme menyebabkan terjadinya penyakit pada manusia. Infeksi itu adalah

    masuk dan berkembangnya atau bermultiplikasinya sebuah agent yang infeksius di dalam host

    'pejamu(.

  • 7/26/2019 Konsep Dasar Penyakit Tropis

    4/6

    '. Transmisi

    Ini adalah merupakan penghubung kedua yang terdapat di dalam rantai infeksi, yang

    merupakan penyebaran dari sebuah agent infeksius melalui lingkungan atau manusia yang lainnya.

    Transmisi dapat terjadi secara langsung atau tidak langsung.

    Transmisi secara langsung merupakan pemindahan dari agent infeksius yang berasal dari host

    yang terinfeksi atau reser*oir ke suatu tempat masuk yang tepat, yang mengakibatkan terjadinya

    infeksi pada manusia. Pemindahan ini dapat berupa kontak langsung, seperti sentuhan, ciuman, atau

    hubungan kelamin, atau dengan penyebaran secara langsung dari droplet, yaitu melalui bersin atau

    batuk-batuk. Transfusi darah dan infeksi transplasental dari ibu kepada fetus mungkin merupakan

    transmisi penting yang lain.

    Transmisi secara tidak langsung mungkin adalah penularan melalui *ehikel, penularan

    melalui *ektor atau penularan melalui udara. Penularan melalui *ehikel itu terjadi melalui material-

    material, misalkan saja adalah makan, pakaian, perlengkapan tidur, dan alat 1alat untuk memasak.

    Penularan melalui *ektor terjadi bila agent dibawa oleh seekor serangga atau binatang '*ektor(

    lainnya kepada seorang host yang rentan2 agent tersebut melakukan multiplikasi atau tidak dalam

    *ektor. Transmisi melalui udara dalam jarak yang amat jauh sekali terjadi bila diseminasi dari doplet

    yang amat sedikit itu mengenai sebuah titik masuk yang tepat, biasanya adalah saluran pernapasan.

    Partikel-partikel debu juga dapat berperan dalam penularan melalui udara, sebagai contoh adalah

    spora-spora jamur.

    -. ost /Pe0am*1

    /ost adalah hubungan ketiga yang terdapat di dalam rantai infeksi dan didefinisikan sebagai

    orang atau binatang yang memberikan tempat yang cocok bagi suatu agent yang infeksius untuk

    tumbuh dan memperbanyak diri dalam kondisi yang alamiah.

    d. Lingk*ngan

    3ingkungan memegang peranan yang amat penting dalam penyebaran penyakit-penyakit

    menular. !anitasi umum, temperatur, kondisi udara, dan kualitas air adalah faktor-faktor yang

    mempengaruhi seluruh tahap-tahap yang ada di dalam rantai infeksi. !ebagai tambahan, faktor-faktor

    sosial-ekonomi, sebagai contoh adalah kepadatan penduduk, kepadatan hunian, dan kemiskinan

    merupakan sesuatu yang amat penting.

  • 7/26/2019 Konsep Dasar Penyakit Tropis

    5/6

    erikut ini merupakan upaya yang dapat dilakukan dalam penanggulangan wabah, antara

    lain 4

    5. Penyelidikan epidemiologis, yaitu melakukan penyelidikan untuk mengenal sifat-sifat penyebabnya

    serta faktor yang dapat menimbulkan wabah.

    6. Pemeriksaan, pengobatan, perawatan dan isolasi penderita termasuk karantina.

    7. Pencegahan dan pengebalan, yaitu tindakan yang dilakukan untuk memberikan perlindungan kepada

    mereka yang belum sakit tetapi memiliki resiko terkena penyakit.

    8. Pemusnahan penyebab penyakit, yaitu bibit penyakit yang dapat berupa bakteri, *irus, dan lain-lain.

    9. Penanganan jena&ah akibat wabah.

    :. Penyuluhan kepada masyarakat.

    eberapa strategi untuk mengendalikan penyakit tropis meliputi 4

    Pengeringan lahan basah untuk mengurangi populasi serangga dan *ektor lainnya.

    $plikasi insektisida dan ; atau penolak serangga( pada permukaan strategis seperti4 pakaian,

    kulit, bangunan, habitat serangga, dan kelambu.

    Penggunaan kelambu tempat tidur atas 'juga dikenal sebagai

  • 7/26/2019 Konsep Dasar Penyakit Tropis

    6/6

    keuntungan dapat digunakan oleh penduduk setempat untuk pencegahan penyakit dan pengobatan,

    dengan manfaat tambahan mengurangi angka kemiskinan.

    PEN,T,P

    A. Kesimp*an

    Penyakit tropis merupakan penyakit yang sering terjadi di daerah tropis dan subtropis.

    Penyebaran penyakit ini sangat dipengaruhi oleh faktor lingkungan, perubahan iklim, dan

    cuaca. Meski sering terjadi di daerah tropis dan subtropis, namun tidak menutup kemungkinan

    penyakit tropis ini terjadi di daerah beriklim sedang. %ang membedakan hanya frekuensi

    penderitanya saja. Penyakit tropis yang umum terjadi contohnya malaria, T dan demam berdarah.

    B. Saran

    !ebagaimana yang telah penulis sebutkan di dalam makalah ini, penyebaran penyakit tropis

    sangat berhubungan erat dengan keadaan lingkungan kita. >leh karena itu, sudah semestinya kita

    berusaha untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan di sekitar kita.