konsep aktiva update

22
KONSEP AKTIVA

Upload: mariko1234

Post on 13-Nov-2015

251 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Aktiva

TRANSCRIPT

KONSEP AKTIVA

KONSEP AKTIVADEFINISI AKTIVAAPB (1970) dalam statement no 4 mendefinisikan:......sumber-sumber ekonomi perusahaan yg diakui dan diukur sesuai dgn prinsip akuntansi berterima umum, termasuk beban tangguhan tertentu yg tidak berbentuk sumber ekonomi2DEFINISI AKTIVAFASB (1990) mendefinisikan aktiva sebagai berikut:Aktiva adalah manfaat ekonomi yg mungkin terjadi dimasa mendatang yg diperoleh atau dikendalikan oleh suatu entitas tertentu sebagai akibat transaksi atau peristiwa masa lalu

3DEFINISI AKTIVAFASB (1990) mendefinisikan aktiva sebagai berikut:Aktiva adalah manfaat ekonomi yg mungkin terjadi dimasa mendatang yg diperoleh atau dikendalikan oleh suatu entitas tertentu sebagai akibat transaksi atau peristiwa masa lalu

4KARAKTERISTIK AKTIVADari definisi diatas dapat diketahui bahwa definisi aktiva memiliki tiga karakteristik utama yaitu:Memiliki manfaat ekonomi di masa mendatangDikuasai oleh suatu unit usahaHasil dari transaksi masa lalu51. Memiliki Manfaat Ekonomi di Masa MendatangManfaat ekonomi menurut IAI (1994):Dapat digunakan baik sendiri maupun bersama aktiva lain dlm produksi barang & jasa yg dijual oleh unit usahaDapat dipertukarkan dgn aktiva lainDapat digunakan utk melunasi hutangDapat dibagikan kepada pemilik perusahaan61. Memiliki Manfaat Ekonomi di Masa MendatangKarakteristik manfaat ekonomi juga bisa dilihat dari kelangkaan (scarcity) dan kemanfaatan (utility).APB (1970) dlm Statement No. 4 sumber ekonomi sebagai berikut:Sumber ekonomi produktifProdukUangKlaim utk menerima uangHak pemeilikan pada perusahaan lain72. Diperoleh & Dikuasai oleh Suatu Unit UsahaMenurut Ijiri (1967), akuntansi memandang aktiva sebagai sumber ekonomi yang berada dibawah penguasaan / pengendalian unit usaha tertentu.Akuntansi lebih memusatkan pada substansi ekonomi suatu transaksi yg mempengaruhi posisi keuangan atau hasil usaha suatu perusahaan (economic substance over legal form)83. Hasil Transaksi Masa LaluSuatu unit usaha dapat mengakui suatu aktiva apabila telah terjadi transaksi atau peristiwa lain yg menyebabkan suatu entitas memiliki hak atau pengendalian terhadap manfaat dari aktiva tersebut.

9KONSEP PENILAIANPenilaian aktiva dalam akuntansi adalah proses penentuan jumlah rupiah utk menentukan makna ekonmi dari suatu aktiva yg akan disajikan dalam neraca.Tujuan pengukuran & penilaian aktiva adalah:Sebagai salah satu langkah pengukuran labaSebagai salah satu langkah dlm proses penyajian posisi keuanganMemenuhi kebutuhan informasi yg ingin dicapai dl pelaporan keuanganMemenuhi kebutuhan informasi khusus yg memeerlukan penilaian utk kepentingan manajemen10DASAR PENILAIAN11DASAR PENILAIANAliran Kas masa mendatangDapat diukur dgn cukup pastiTidak dapat diukur dgn cukup pastiOutput ValueOutput ValueDASAR PENILAIANNilai keluaran (Output Value) menunjukkan aliran dana (kas) yg diperkirakan akan diterima perusahaan dimasa mendatang sesuai dgn harga pertukaran ouput / produk yg dihasilkan perusahaan.Nilai Masukan (Input Value) menunjukkan jumlah rupiah yg harus dikeluarkan perusahaan utk memperoleh aktiva (input) yg akan digunakan dlm kegiatan operasi12DASAR PENILAIAN1. NILAI KELUARANDiscounted Future Cash Receipts or service potensial, adalah nilai sekarang kas masa mendatang yg akan diterima perusahaan seandainya aktiva dijual. Dasar ini dapat digunakan apabila harapan penerimaan kas / setaranya dapat ditaksir cukup pasti dan jangka waktu penerimaan cukup panjang, tetapi tanggal penerimaan pasti.Current Output Price, Harga pasar sekarang merupakan dasar yg rasional utk menilai besarnya harga jual di masa datang. Sebagai contoh digunakan utk surat berharga dan beberapa jenis persediaan

13DASAR PENILAIAN1. NILAI KELUARANCurrent Cash Equivalent, menunjukkan jumlah kas atau daya beli umum yg dapat diperoleh dgn menjual setiap aktiva berdasarkan keadan perusahaan normal.Liquidation Value, nilai setara kas sekarang, dgn perbedaan bahwa nilai keluarannya diperoleh dari kondisi pasar yg berbeda. Digunakan jika; 1) produk kehilangan manfaat, 2) rencana membubarkan usaha14DASAR PENILAIAN2. NILAI MASUKANHistorical Cost, harga pertukaran barang & jasa pada saat terjadinyaCurrent Input Cost, menunjukkan harga pertukaran yg harus dikorbankan pd saat sekarang utk memperolh aktiva yg sejenis dlm kondisi yg samaDiscounted Future Cost, Menunjukkan nilai sekarang pengorbanan ekonomi dimasa mendatang seandainya potensi jasa tertentu diperoleh sekaligus pada saat sekarangStandard Cost, menunjukkan cost sekarang dlm kondisi perusahaan beroperasi pada tingkat efisiensi dan kapasitas produksi normal15PENGAKUAN AKTIVAFASB (1984) SFAC No. 5, menyatakan pengakuan suatu pos didasarkan pada empat kriteria:Definisi (definition) uatu pos akan masuk dlm struktur akuntansi apabila memenuhi definisi elemen laporan keuanganKeterukuran (measurability), suatu pos harus memiliki makna tertentu yg relevan dan dapat diukur jumlahnya dgn reliabilitas yg tinggiRelevansi (relevance) informasi yg terdapat (terkandung) dlm pos tersebut memiliki kemampuan utk membuat suatu perbedaan dlm keputusan yg diambil pemakai laporan keuanganReliabilitas (reliability), informasi yg dihasilkan harus sesuai dgn keadaan yg digambarkan atau dipresentasikan, dpt diuji kebenarannya16PENGAKUAN AKTIVAAturan Pengakuan (recognition rules), aturan pengakuan menunjukkan aturan khusus yg digunakan utk mengidentifikasi aktiva tertentu.Kriteria pengakuan (recognition criteria), merupakan pedoman umum yg digunakan utk memformulasikan aturan pengakuanKam (1992) mengajukan kriteria utk mengakui aktiva:Didasarkan pada hukumPemakaian prinsip konservatifMakna / substansi ekonomi suatu transaksiKemampuan mengukur nilai aktiva17MASALAH KHUSUSBeban Tangguhan (deferred Charge)Masalahnya adalah apakah beban yang ditangguhkan dapat digolongkan sebagai aktiva? Jenis beban tangguhan yg mana yg dapat dogolongkan sebagai aktivaKriteria umum utk menentukan beban tangguhan:Apakah biaya jasa tersebut merupakan pengeluaran yg sah dan wajarApakah biaya jasa tersebut merupakan suatu faktor yg manfaatnya di masa mendatang dpt diantisipasi dgn mudahApakah biaya jasa tsb merupakan jenis pengeluaran yg terjadi berulang-ulang setiap periode18MASALAH KHUSUSKapitalisasi BungaMasalah ini muncul terutama bila perusahaan sdg membangun fasilitas fisik yg dibiayai dgn dana pinjaman dan jangka waktunya cukup lamaAda beberapa perlakuan akuntansi terhadap bunga (Hendriksen, 1982):Bunga tidak dikapitaliasiBunga dikapitalisasi dan dimasukkan sebagai elemen cost fasilitas fisik yg dibangun sendiriBunga dikapitalisasi tetapi tidak dimasukkan sebagai elemen cost fasilitas fisik yg dibangun19MASALAH KHUSUSKapitalisasi BungaBunga hanya dpt dikapitalisasi utk aktiva yg memenuhi syarat yaitu:Aktiva yg memenuhi syarat, Bunga dpt dikapitalisasi utk:Aktiva yg dibangun utk digunakan sendiriAktiva yg dibangun dgn tujuan utk dijual sbg unit proyek yg berdiri sendiri.Aktiva yg tdk dpt dikapitalisasiAktiva tsb siap digunakanAktiva yg bersangkutan berhenti dlm proses pembangunan20MASALAH KHUSUSPengeluaran Kapital (Capital Expenditure)Adalah pengorbanan sumber ekonomi yg berkaitan dgn obyek jasa (fasilitas fisik) baik saat diperoleh maupun saat digunakan dlm operasiAturan umum yg digunakan utk menentukan pengorbanan ekonomi sebagai pengeluaran:Utk aktiva non moneter yg baru diperoleh/dibeliUtk aktiva yg telah dipakai (aktiva lama)Menambah kapasitas produksi aktiva yg bersangkutanMenambah umur ekonomisMenambah nilai aktiva

21MASALAH KHUSUSAktiva Donasi / SumbanganMasalah yg timbul adalah apabila perusahaan memperoleh suatu aktiva tanpa harus mengeluarkan / mengorbankan sumber ekonomi.Walau tanpa pengorbanan ekonomi, aktiva harus tetap dicatatOleh karena aktiva yg berasal dr sumbangan memiliki manfaat utk menghasilkan pendapatan, maka aktiva tersebut harus ditentukan nilai wajarnya22