kondisi pendidikan menurut kecamatan tahun...
TRANSCRIPT
KONDISI PENDIDIKAN MENURUT KECAMATAN TAHUN 2018
KONDISI KESEHATAN MENURUT KECAMATAN TAHUN 2018
B ER DA SA R KA N IN DEKS KELUA RGA SEH AT ( IKS)
% Penderita
hipertensi
melakukan
pengobatan
secara
teratur
% Keluarga
sudah
menjadi
anggota
Jaminan
Kesehatan
Nasional
(JKN)
% Penderita
tuberkulosis
paru
mendapatkan
pengobatan
sesuai standar
% Penderita
gangguan jiwa
mendapatkan
pengobatan
dan tidak
ditelantarkan
% Anggota
keluarga
tidak ada
yang
merokok
% Keluarga
mengikuti
program
Keluarga
Berencana
(KB)
% Bayi
mendapat air
susu ibu (ASI)
eksklusif
% Ibu
melakukan
persalinan di
fasilitas
kesehatan
% Keluarga
mempunyai
akses atau
menggunakan
jamban sehat
% Balita
mendapatkan
pemantauan
pertumbuhan
% Bayi
mendapat
imunisasi
dasar
lengkap
% Keluarga
mempunyai
akses sarana
air bersih
1 PESANGGARAN 11 32 47 17 48 26 71 81 92 68 89 95 0,08
2 SILIRAGUNG 55 7 9 15 29 79 50 94 98 82 100 99 0,02
3 BANGOREJO 21 25 28 19 41 36 91 66 92 94 98 97 0,08
4 PURWOHARJO 27 22 20 49 41 57 86 92 92 88 94 98 0,10
5 TEGALDLIMO 14 18 17 60 37 42 98 99 95 93 97 98 0,06
6 MUNCAR 29 13 32 41 44 59 88 92 97 94 98 97 0,08
7 CLURING 12 27 31 65 41 52 68 87 89 84 90 97 0,08
8 GAMBIRAN 15 26 24 60 44 67 84 88 94 90 100 98 0,12
9 TEGALSARI 25 14 17 23 35 45 87 97 95 97 100 97 0,06
10 GLENMORE 16 31 10 36 44 54 93 73 68 94 100 96 0,09
11 KALIBARU 38 21 24 28 43 53 91 88 75 93 98 95 0,08
12 GENTENG 19 22 28 39 44 34 90 96 95 92 97 98 0,07
13 SRONO 20 21 18 40 40 48 92 96 96 90 97 98 0,07
14 ROGOJAMPI 18 24 21 21 45 33 71 85 92 83 79 98 0,08
15 BLIMBINGSARI 14 17 16 32 49 67 48 43 80 47 49 93 0,43
16 KABAT 26 31 17 28 38 54 77 67 83 78 79 99 0,08
17 SINGOJURUH 34 24 44 10 37 22 85 97 71 87 96 95 0,05
18 SEMPU 16 11 15 29 40 50 93 68 81 96 100 95 0,05
19 SONGGON 12 34 48 26 35 22 86 81 75 92 91 95 0,06
20 GLAGAH 15 36 12 10 55 47 100 91 92 99 100 98 0,19
21 LICIN 4 18 0 0 28 54 80 90 40 98 100 98 0,03
22 BANYUWANGI 28 41 31 38 58 35 86 85 96 92 93 99 0,17
23 GIRI 4 22 27 36 40 25 89 98 59 95 99 97 0,04
24 KALIPURO 20 18 38 20 41 62 90 86 96 94 98 99 0,10
25 WONGSOREJO 13 15 17 6 52 63 96 94 98 97 97 98 0,09
20 23 24 30 42 47 84 85 86 89 94 97 0,09TOTAL
12 Indikator PISPK
KecamatanNo IKS Inti
Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyuwangi
: PRODUKTIVITAS TINGGI
: PRODUKTIVITAS SEDANG
: PRODUKTIVITAS RENDAH
No. Kecamatan Provitas padi
sawah (Kw/Ha)
1 PESANGGARAN 70,34
2 SILIRAGUNG 69,04
3 BANGOREJO 70,88
4 PURWOHARJO 68,84
5 TEGALDLIMO 63,25
6 MUNCAR 71,00
7 CLURING 64,70
8 GAMBIRAN 66,88
9 TEGALSARI 70,87
10 GLENMORE 65,34
11 KALIBARU 67,46
12 GENTENG 63,24
13 SRONO 68,67
14 ROGOJAMPI 65,96
15 BLIMBINGSARI 63,72
16 KABAT 61,48
17 SINGOJURUH 61,21
18 SEMPU 69,69
19 SONGGON 62,92
20 GLAGAH 64,56
21 LICIN 64,27
22 BANYUWANGI 58,65
23 GIRI 62,72
24 KALIPURO 57,89
25 WONGSOREJO 63,30
KONDISI PERTANIAN MENURUT KECAMATAN TAHUN 2018
Sumber : Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang
Kabupaten Banyuwangi
Dinas PU Pengairan Kabupaten Banyuwangi
KecamatanPanjang Jalan
Rusak(%)
Jaringan
Irigasi
Rusak (%)
Bobot
Indikator
PESANGGARAN 26,23 67,57 1
SILIRAGUNG 43,04 56,00 1
BANGOREJO 29,83 0,00 1
PURWOHARJO 46,50 0,00 2
TEGALDLIMO 53,17 0,00 2
MUNCAR 35,97 59,75 2
CLURING 31,75 52,47 1
GAMBIRAN 46,51 40,30 2
TEGALSARI 53,38 62,00 3
GLENMORE 68,35 59,70 3
KALIBARU 55,50 58,69 3
GENTENG 33,62 70,28 3
SRONO 30,93 62,26 1
ROGOJAMPI 11,39 63,89 1
BLIMBINGSARI 21,52 56,90 1
KABAT 40,31 65,03 3
SINGOJURUH 41,01 61,28 3
SEMPU 66,23 60,70 3
SONGGON 53,52 64,80 3
GLAGAH 34,88 60,22 2
LICIN 33,00 59,06 2
BANYUWANGI 7,25 57,41 1
GIRI 30,19 55,15 1
KALIPURO 42,66 56,65 1
WONGSOREJO 33,48 58,22 2: RUSAK RINGAN
: RUSAK SEDANG
: RUSAK BERAT
KONDISI INFRASTRUKTUR MENURUT KECAMATAN
TAHUN 2018
KONDISI PER KECAMATAN TAHUN 2018(INDEKS DESA MEMBANGUN)
Sumber : data diolah
NONAMA
KECAMATAN
Iindeks
Ketahanan
Sosial
Indeks
Ketahanan
Ekonomi
Indeks
Ketahanan
Lingkungan
NILAI IDM
1 BANGOREJO 0,78 0,78 0,70 0,75
2 BLIMBINGSARI 0,67 0,53 0,75 0,65
3 CLURING 0,79 0,75 0,66 0,73
4 GAMBIRAN 0,77 0,76 0,70 0,74
5 GENTENG 0,89 0,91 0,87 0,89
6 GIRI 0,72 0,53 0,87 0,70
7 GLAGAH 0,75 0,64 0,63 0,67
8 GLENMORE 0,76 0,65 0,79 0,73
9 KABAT 0,73 0,50 0,70 0,64
10 KALIBARU 0,78 0,59 1,00 0,79
11 KALIPURO 0,74 0,59 0,76 0,70
12 LICIN 0,71 0,53 0,97 0,74
13 MUNCAR 0,78 0,68 0,82 0,76
14 PESANGGARAN 0,77 0,66 0,85 0,76
15 PURWOHARJO 0,77 0,68 0,78 0,74
16 ROGOJAMPI 0,73 0,65 0,64 0,68
17 SEMPU 0,76 0,59 0,90 0,75
18 SILIRAGUNG 0,78 0,60 0,72 0,70
19 SINGOJURUH 0,73 0,57 0,73 0,68
20 SONGGON 0,74 0,56 0,80 0,70
21 SRONO 0,75 0,66 0,69 0,70
22 TEGALDLIMO 0,71 0,67 0,69 0,69
23 TEGALSARI 0,75 0,68 0,61 0,68
24 WONGSOREJO 0,75 0,60 0,66 0,67
25 BANYUWANGI N/A N/A N/A N/A
IDM
: DESA MANDIRI
: DESA MAJU
: DESA BERKEMBANG
: DESA TERTINGGAL
IKS IKEIKL
Sumber : Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal,
dan Transmigrasi
: DESA MANDIRI
: DESA MAJU
: DESA BERKEMBANG
: DESA TERTINGGAL
1 BANGOREJO 0,75 0,78
2 BLIMBINGSARI 0,65 0,53 Desa Sukojati
3 CLURING 0,73 0,75
4 GAMBIRAN 0,74 0,76
5 GENTENG 0,89 0,91
6 GIRI 0,70 0,53
7 GLAGAH 0,67 0,64
8 GLENMORE 0,73 0,65
9 KABAT 0,64 0,50 Desa Bareng
10 KALIBARU 0,79 0,59
11 KALIPURO 0,70 0,59
12 LICIN 0,74 0,53
13 MUNCAR 0,76 0,68
14 PESANGGARAN 0,76 0,66
15 PURWOHARJO 0,74 0,68
16 ROGOJAMPI 0,68 0,65
17 SEMPU 0,75 0,59
18 SILIRAGUNG 0,70 0,60
19 SINGOJURUH 0,68 0,57
20 SONGGON 0,70 0,56
21 SRONO 0,70 0,66
22 TEGALDLIMO 0,69 0,67
23 TEGALSARI 0,68 0,68
24 WONGSOREJO 0,67 0,60 Desa Alasbulu
25 BANYUWANGI N/A N/A
IDM IKE
KONDISI INDEKS DESA MEMBANGUN MENURUT KECAMATAN
TAHUN 2018
Sumber Data : TKPK Kab Banyuwangi
No KecamatanJumlah
Penduduk 2018
Jumlah
Penduduk
Miskin 2018
Persentase
Penduduk
Miskin
1 Pesanggaran 49.248 4.792 9,73
2 Siliragung 45.583 3.441 7,55
3 Bangorejo 60.444 4.335 7,17
4 Purwoharjo 66.777 4.079 6,11
5 Tegaldlimo 63.439 3.108 4,90
6 Muncar 130.919 11.726 8,96
7 Cluring 72.394 4.180 5,77
8 Gambiran 59.555 5.485 9,21
9 Tegalsari 48.029 2.919 6,08
10 Glenmore 72.252 7.141 9,88
11 Kalibaru 62.724 8.427 13,44
12 Genteng 84.596 5.343 6,32
13 Srono 90.262 6.735 7,46
14 Rogojampi 54.766 4.532 8,28
15 Blimbingsari 52.677 4.292 8,15
16 Kabat 60.284 4.667 7,74
17 Singojuruh 47.987 3.932 8,19
18 Sempu 72.732 4.157 5,72
19 Songgon 53.138 5.356 10,08
20 Glagah 37.681 2.600 6,90
21 Licin 29.722 3.355 11,29
22 Banyuwangi 110.310 6.114 5,54
23 Giri 29.786 1.476 4,96
24 Kalipuro 77.520 7.498 9,67
25 Wongsorejo 76.852 5.811 7,56
1.609.677 125.501 7,80Kab.Banyuwangi
: PERSENTASE KEMISKINAN TINGGI
: PERSENTASE KEMISKINAN SEDANG
: PERSENTASE KEMISKINAN RENDAH
KONDISI KEMISKINAN MENURUT KECAMATANTAHUN 2018
DI KABUPATEN BANYUWANGI
SINERGITAS KEBIJAKAN KABUPATEN DAN DESA
RPJMD RPJMDESIntegrasi program dan
kegiatan pembangunanKabupaten/Kota dengan
pembangunan Desa
Sasaran, Program dan Kegiatan
Pembangunan Kabupaten/Kota
“Perlu dukungan
semua pihak untuk
mengawal
pelaksanaannya”
Sasaran, Program dan Kegiatan
Pembangunan Desa
Penet & peneg batas Desa; Pendataan Desa;
Penyus tata ruang Desa; Penyel musy Desa;
Pengel infor Desa; Penyel perenc Desa; Penyel eva
tk perkemb pem-an Desa; Penyel kerjasm antar
Desa; Pemb sarpras kantor Desa; dan kegt lainnya
sesuai kondisi Desa.
Pasal 6 PermendagriNo. 114Tahun 2014 Penyelenggaraan
Pemdes
a.
b.
c.
d.
Pemb, pemanftn & pemel infras & lingk Desa
Pemb, pemanftn & pemel sarpras kesehatan
Pemb, pemanftn & pemel sarpras dikbud Pengemb
ush eko prod serta pemb, pemanftn & pemel
sarpras ekonomi Pelestarian LH
PelaksanaanPembangunan
Desae.
PembangunanDesa Pembin lembg kemasy; Penyeleng trantib;
Pembin keruk umat beragama; Pengad sarprasolah raga; Pembin lembg adat; Pembinkesenian dan sobud masy; dan kegiatan lainsesuai kondisi Desa.
PembinaanKemasyarakatan
Desa
a. Pelat ush eko, pertan, perikanan &perdag;
Pelati teknologi tepat guna;
Diklat, & penyul bagi kades, katdes, dan
Badan Pemusyawaratan Desa;
Peningkatan kapasitas masyarakat
b.c.Pemberdayaan
Masyarakat Desad.
ARAH KEBIJAKAN BIDANG PENDIDIKAN
1
2 Pendidikan SD
3
Pendidikan PAUD
Pendidikan SMP
Program AKSES dan KUALITASdibagi secara proporsional :
Program Prioritas Tahun 2019Program/Kegiatan Prioritas Pendidikan Tahun 20201. AKSES ( Fisik : 40% )
1
2 Rehab Ruang Kelas SD/MI
3
Rehan Ruang Kelas PAUD (TK/RA/KB)
Rehab Ruang Kelas SMP
4 Pembangunan Laboratorium
IPA / Perpustakaan
Program/Kegiatan Prioritas Pendidikan Tahun 2020
BOTTOM-UP / Usulan PIK :
2. KUALITAS ( Non Fisik : 60% )
Mebelair PAUD TK/RA/KB
Mebelair PendidikanSD
Mebelair Pendidikan SMP/MTs
Pengadaan Komputer All-in-one SMP
APE Paud/Sekolah inklusi (alat peraga
edukatif luar/dalam)
Pengadaan alat praktek dan
peraga siswa SD/SMP
Program/Kegiatan Prioritas Pendidikan Tahun 2020
TOP-DOWN:
1. Keaksaraan usaha Mandiri (KUM)2. Fasilitasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan : Insentif Guru PAUD,
Beasiswa Guru PAUD dan, Insentif Guru MI (Banyuwangi Cerdas,Tabungan Garda Ampuh, Uang Saku Siswa )
3. Beasiswa atau bantuan kepada siswa miskin4. Bimtek Guru Pembimbing Khusus (RENJA)5. Peningkatan sekolah yang terakreditasi “ A ” melalui BIMTEK
Pendampingan Akreditasi & Akreditasi Mandiri (RENJA)6. Pengangkatan anak putus sekolah melaluiProgram GARDA AMPUH :
Pendidikan Formal, Non Formal dan Diklat (RENJA)7. Pemberian insentif guru PAUD, MI, SD & SMP Swasta8. Pemberian insentif GTT/PTT & Operator non PNS SMP Negeri9. Beasiswa guru PAUD10. Hibah untuk Dana Pendampingan Pendidikan Diniyah dan Guru Swasta
(DPPDGS)11. Bantuan Uang Saku dan Transport Siswa Tidak Mampu untuk
4 Kecamatan.
2. KUALITAS ( Non Fisik : 60% )
Menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI)
Menurunkan Angka Kematian Bayi (AKB)
Meningkatkan penanganan Balita Stunting
Meningkatkan Responsif penanganan Penyakit Menulardan Penyakit Tidak Menular (PTM)
Meningkatkan Upaya Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat serta pembiayaan kegiatan promotif dan preventif dengan memprioritaskan kearifan Lokal
ARAH KEBIJAKAN KESEHATAN
Program/Kegiatan Kesehatan Tahun 2020
No Kode SIKD Kegiatan
1 102010134 Rehab Rumah Dinas Alih Fungsi Pelayanan (harus 1 lokasi dengan Puskesmas Induk)
2 102012105 Pengadaan Alat Fogging (Khusus Puskesmas tertentu )
3 102012302 Stimulan Desa ODF
4 102012601 Pengadaan Paket Kelas Ibu Hamil (bagi desa yang belum memiliki Kelas Ibu Hamil
5 102012704 Pengadaan Posbindu kit
6 102012901 Pembangunan Gudang Obat Puskesmas
7 102012901 Pembangunan Laboratorium Puskesmas
8 102012901 Pembangunan Ruang Rawat Inap Puskesmas
9 102012901 Pembangunan Ruang Sterilisasi Puskesmas
10 102012901 Pembangunan UGD Puskesmas
11 102012901 Penambahan Ruang Pelayanan Puskesmas
12 102012901 Rehab Pagar Puskesmas
13 102012901 Rehab Halaman Puskesmas (Pavingisasi, Pembuatan Taman)
14 102012904 Rehab Gedung Puskesmas sedang/berat
15 102012905 Rehab sedang/berat Pustu
ARAH KEBIJAKAN LINGKUP PERTANIAN
Menetapkan kawasan pertanian tanaman pangan berkelanjutan atau lahan pertanian abadi, guna
tercapainya pengelolaan lahan pertanian teknsi secara optimal;
Mengembangkan dan mengoptimalkan kawasan agropolitan, untuk terwujudnya pengembangan agroindustri
dan agrobisnis di kawasan agropolitan;
Mengembangkan produk-produk unggulan budidaya pertanian dan hortikultura;
Mengembangkan kawasan budidaya peternakan, perkebunan;
Mengembangkan dan meningkatkan infrastruktur sumberdaya air dan infrastruktur penunjang pertanian
lainnya;
Mengembangkan dan mengoptimalkan infrastruktur kawasan perikanan tangkap, kawasan perikanan
budidaya air laut, budidaya air payau, dan budidaya air tawar;
No. Kode Usulan Uraian Kerja
1. Agen hayati
2. Dekomposer
3. Insektisida
4. Fungisida
1. Pupuk hayati
2. Pupuk Organik Granul
3. Pupuk kandang
4. Pupuk NPK
5. Pembenah tanah
1. Power sprayer,
2. hand sprayer
3. Emposan / perangkap tikus
4 1809 Fasilitasi infrastruktur jalan usaha tani
1. Jaringan irigasi
2. JIAT
3. Dam parit
1. Benih padi hibrida
2. Benih padi non hibrida
3. Benih jagung
4. Benih kedelai
7 1812
1921
Pelatihan petani dan pelaku agribisnis SL PTT, SL-PHT, Pelatihan
pembuatan pupuk organik
tanaman pangan, pelatihan pasca
panen, pelatihan agen hayati, dll
2 Fasilitasi pupuk tanaman pangan
5 Fasilitasi infrastruktur jaringan irigasi tanaman pangan
6 Fasilitasi sarana pembenihan tanaman pangan
3 Fasilitasi alsintan tanaman pangan (pengendalian OPT)
1 Fasilitasi obat-obatan tanaman pangan
1811
1807
1808
1802
1804
1810
NO. KODE USULAN URAIAN KERJA KETERANGAN
1. Bibit jeruk keprok
2. Bibit jeruk pomelo
3. Bibit nangka
4. Bibit durian
5. Bibit manggis
6. Bibit alpukat
7. Bibit pisang ambon kuning
8. Bibit Jambu Kristal
9. Bibit bawang merah
10. Bibit Cabe
11. Bibit Petai
12. Bibit terong, sayur, tomat,
dll
13. Bibit kelapa dalam
14. Bibit cabai jamu
15. Bibit kopi robusta
16. Bibit kopi arabica
17. Bibit kakao
2 1913 Fasilitasi pupuk
perkebunan/hortikultura
3 1914 Fasilitasi sarana obat-obatan
perkebunan/hortikultura
4 1916 Fasilitasi alat dan mesin perkebunan Gergaji pemotong pohon
5 1917 Fasilitasi infrastruktur jalan produksi
perkebunan/hortikultura
6 1918 Fasilitasi infrastruktur jaringan irigasi
perkebunan/hortikultura
7 1921 SL-GAP, SL-GHP, SL-PHT , SL-AGRIBISNIS,
Pelatihan Intensifikasi, Pelatihan
pembuatan pupuk organik
Fasilitasi sarana perbenihan
perkebunan/hortikultura
1 1903
1912
USULAN BIBIT JERUK
SIAM, BUAH NAGA,
SEMANGKA,
MELON, SIRSAT
DAPAT DIUSULKAN
LEWAT ADD
No. Kode Usulan
1 1601 Pelatihan budidaya ternak
2 Pelatihan pembuatan pakan ternak
3 Pelatihan pembuatan pupuk organikuntuk penanganan limbah peternakan
4 Pelatihan pemanfaatan teknologi biogas
7 1702 Pelayanan kesehatan hewan terpadu (sapi, kambing)
8 1703 Pengendalian penyakit flu burung (ayam, itik, puyuh)
9 1704 Pencegahan penyakit rabies (anjing, kucing
10 1705 Pencegahan penyakit brucellosis / keluron (sapi perah)
11 1714 Pelatihan pengolahan susu
Pelatihan pembuatan susu bubuk
12 1717 Gerakan makan daging dan minum susu
13 1720 Pelatihan pemasaran produk
14 1721 Pelatihan pengemasan produk
Fasilitasi bibit ternak1506,
1507,
1508,
1509
6
Pendampingan dan perawatan ternak15055
15 PROGRAM PENGEMBANGAN PERIKANAN BUDIDAYA
1. Paket pelatihan cara budidaya ikan yang
baik
1. Khusus paket bantuan sarana percontohan
diberikan kepada kelompok pembudidaya
ikan (bukan per orangan).
2. Paket bantuan sarana percontohan
budidaya ikan lele dalam kolam terpal
3. Paket bantuan sarana percontohan
budidaya ikan lele
4. Paket bantuan sarana percontohan
budidaya ikan nila
1. Paket pelatihan cara pembenihan ikan
yang baik
2. Paket bantuan sarana percontohan
pembenihan ikan
15 PROGRAM PENGEMBANGAN PERIKANAN TANGKAP
1. Pavingisasi
2. Pembangunan Balai Pertemuan Nelayan
3. Plengsengan
4. Pembangunan jalan produksi nelayan
5. Drainase kampung Nelayan
6. Penerangan kampung nelayan
7. Pengadaan papan nama
1. Paket pelatihan pembuatan perahu nelayan
2. Paket pelatihan SAR bagi nelayan
15 PROGRAM PENINGKATAN KETAHANAN PANGAN
1. Pembangunan Gudang 1. Kelompok Lumbung eksis yaitu
kepenggunaan aktif dan ada kegiatan
pertemuan secara rutin.
2. Sarana pendukung lumbung pangan
masyarakat - Lantai Jemur
2. Kelompok lumbung mempunyai tanah
bersertifikat hak milik / hak guna (minimal
10 tahun) atas nama kelompok.
3. Sarana pendukung lumbung pangan
masyarakat - Rice Milling Unit
3. Luas tanah yang dimiliki kelompok
minimal 300 m2.
1. Bantuan paket bahan dan alat untuk desa
mandiri pangan
2. Pelatihan pemberdayaan untuk
mewujudkan desa mandiri pangan
1. Pembangunan gudang 1. LDPM dikelola oleh GAPOKTAN aktif
2. Pembangunan sarana lantai jemur 2. GAPOKTAN memiliki tanah bersertifikat hak
milik/hak guna (minimal 10 tahun) atas
nama GAPOKTAN.
3. Bantuan gabah 10 ton sebagai modal awal 3. Luas tanah yang dimiliki GAPOKTAN
minimal 400 m²
16 PROGRAM PENINGKATAN DIVERSIFIKASI PANGAN
1. Paket bantuan sarana prasarana KRPL
2. Paket pelatihan KRPL
2. Kegiatan Pembinaan dan Pengembangan
Armada Tangkap
1. Kegiatan Pembinaan dan Pengembangan
Perikanan
2. Kegiatan Pengembangan Bibit Ikan Unggul
1
1604
4
1. Kegiatan Pemanfaatan Pekarangan Untuk
Pengembangan Pangan
2. Kegiatan nomor 3 dan 4 dikhususkan bagi
kelompok pembudidaya ikan yang memiliki
kolam sendiri.
1. Khusus paket bantuan sarana percontohan
diberikan kepada kelompok unit
pembenihan rakyat (bukan per orangan).
1. Kegiatan Pengembangan Lumbung Pangan
2. Kegiatan Pengembangan Desa Mandiri
Pangan
3. Kegiatan Penguatan Lembaga Distribusi
Pangan Masyarakat
3
1. Kelompok tani di desa yang termasuk
kategori miskin.
1502
1505
1602
2
1. Pengelolaan dan Diversifikasi Usaha
Nelayan
1501
1303
1505
1602 1. Pengelola KRPL adalah Kelompok Wanita
Tani (KWT) atau Dasa Wisma TP–PKK Desa/
Untuk program jalan dengan adanya data kerusakan jalan dapat disimpulkan semakin besar
kerusakan jalan pada suatu kecamatan maka anggaran dan usulan dapat diprioritaskan pada
kecamatan tersebut dan juga dengan mempertimbangkan antara lain:
Pada jalan poros yang mehubungakan antar desa dan antar kecamatan
Pada jalan yang menuju pariwisata atau lokasi Bfes untuk mensuport kelancaran kegiatan
dimaksud
Jalan yang sudah masuk SK jalan Kabupaten atau yang terhubung dengan jalan provinsi atau
kabupaten
Untuk program irigasi dengan adanya data kerusakan irigasi pada suatu kecamatan
maka anggaran dan usulan dapat diprioritaskan pada kecamatan tersebut dengan
mempertimbangkan antara lain :Diprioritaskan pada lokasi yang sudah masuk LP2B kabupaten untuk mengantisipasi alih
fungsi lahan
Diprioritaskan pada sentra produksi pertanian
Diprioritaskan pada lokasi rawan banjir dan bencana
Pada jaringan irigasi wilayah kewenangan kabupaten
Untuk LPJU dengan adanya data kondisi sebaran LPJU dari kebutuhan ideal perlu
pertimbangan antara lain: Lokasi diutamakan pada jalan poros dan masuk pada SK jalan kabupaten
Kepadatan penduduk
Program/Kegiatan Pekerjaan Umum (Binamarga dan Ciptakarya)
(1502/1503)
(1502/1503)
(2003)
NO. KODE USULAN PRIORITAS KETERANGAN
1. Jalan lingkungan dengan lebar badan jalan
maksimal 4 meter
2. Daerah-daerah permukiman perkotaan dan
perdesaan padat penduduk/kumuh yang rawan
genangan air
1. Daerah rawan genangan air
2. Daerah rawan banjir
1. Jalan Penghubung antar Ibu Kota Kecamatan, Desa
dengan Kecamatan dan Desa dengan Desa dalam
satu kecamatan
2. Jalan Menuju Fasilitas Pendidikan & Kesehatan
3. Jalan Menuju Tempat Pariwisata, Sentra Industri dan
Pertanian
4. Jalan yang berfungsi untuk membuka daerah yang
terisolir
1. Daerah Milik Jalan yang rawan longsor
2. Jalan yang memerlukan pelebaran Daerah Milik
Jalan
1. Jembatan Penghubung antar Ibu Kota Kecamatan,
Desa dengan Kecamatan dan Desa dengan Desa
dalam satu kecamatan
2. Jembatan Menuju Fasilitas Pendidikan & Kesehatan
3. Jembatan Menuju Tempat Pariwisata, Sentra
Industri & Pertanian
4. Jembatan yang berfungsi untuk membuka daerah
yang terisolir
1. Daerah yang kumuh
2. Daerah-daerah permukiman padat penduduk atau
terisolasi dengan syarat lokasi disediakan
masyarakat setempat
Kegiatan Pemeliharaan Jalan
lebih diutamakan daripada
Pembangunan Jalan Baru
Pembangunan/Pemeliharaan
Jembatan lebih diutamakan
pada lokasi yang sudah ada
embrio akses sementara
atau status tanah yang sudah
jelas
Pembangunan/ pemeliharaan jalan3
Pembangunan/ pemeliharaan /
pelebaran jembatan
5 2101
2301
2002
2201
Pembangunan penahan badan jalan4
Pembangunan saluran drainase/
gorong-gorong Biopori/ sodetan/
bak penampung
2 1801
1802
2003
Penataan lingkungan (sanitasi)6
Pembangunan infrastruktur
perdesaan (pavingisasi)
1
4203
1502
1503
Jenis Kegiatan yang Boleh dan Tidak Boleh diusulkan antara lain :
No. URAIAN KETERANGAN
1 Jenis kegiatan yang boleh diusulkan antara lain 1. Ruas jalan dengan status jalan Kabupaten yang sudah ber-SK
Bupati
2. Saluran drainase pada ruas jalan dengan status jalan
3. Kabupaten yang sudah ber-SK Bupati
4. Pavingisasi dalam kawasan perdesaan dan perkotaan
5. Ruang Terbuka Hijau (RTH) lapangan Desa yang posisinya di
Ibu Kota Kecamatan atau berada di jalan raya yang mudah
diakses oleh publik
6. Masing-masing Desa untuk membuat konsep kampung hijau
dengan daya tarik wisata, bisa berupa vertical garden,
pergola, linear garden, taman gantung, taman lingkungan
7. Untuk usulan Tempat Pemakaman Umum diutamakan yang
posisinya di tepi jalan (jalan poros)
2 Jenis kegiatan yang tidak boleh diusulkan Antara
lain
1. Ruas jalan dengan status jalan Desa (untuk data jalan Desa
bisa berkoordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat
Desa)
2. Saluran drainase pada ruas jalan dengan status jalan Desa
No. KEGIATAN APBD KEGIATAN APBDES
1 REHABILITASI JARINGAN IRIGASI
2 PEMBANGUNAN EMBUNG
3 PEMBANGUNAN DAM / PEMBAGI AIR
4 NORMALISASI JARINGAN IRIGASI
5PEMBANGUNAN
PLENGSENGAN SUNGAI
6PEMBANGUNAN SARANA DAN
PRASARANA AIR BERSIH
7 PIPANISASI (SR)
Program/Kegiatan Prioritas Pekerjaan Umum (Pengairan)
Program/Kegiatan Lingkungan Hidup
NO. PROGRAM/KEGIATAN URAIAN KERJA KETERANGAN
PROGRAM PENGELOLAAN
PERSAMPAHAN
1. Kegiatan peningkatan peran
serta masyarakat dalam
pengelolaan persampahan
›1. Bentuk kegiatan berupa
pelatihan pengelolaan
persampahan
1. Kelompok dasa wisma/
pemuda/pemudi.
2. Jumlah yang dilatih
maksimal
30 (tiga puluh) orang.
2. Kegiatan Penyediaan Sarpras
Pengelolaan Persampahan
1. Bentuk kegiatan yaitu
pembangunan Tempat
Pengolahan Sampah
Terpadu
(TPST) serta sarana
Pendukungnya.
1. Mengajukan proposal
2. Lahan tersedia dan jelas
kepemilikannya
PROGRAM PERLINDUNGAN
DAN KONSERVASI LINGKUNGAN
1. Kegiatan penanaman pohon
sekitar sumber mata air
›1. Bentuk kegiatan berupa
penanaman pohon sekitar
sumber mata air
1. Desa/Kelurahan yang
memiliki
sumber mata air
2
1
Mengoptimalkan kualitas dan daya saing sektor usaha mikro
Peningkatan kemampuan dan kapasitas usaha;
Meningkatkan wirausaha baru yang berkualitas;
Program/Kegiatan Pembinaan Lingkungan Sosial LingkupKepemudaan
Pembinaan dan Pelatihan Ketrampilan Kerja bagi Tenaga Kerja dan Masyarakat :1. Pelatihan las2. pelatihan servis elektronik3. Pelatihan perbengkelan4. Pelatihan sablon5. Pelatihan kuliner6. Pelatihan agrobisnis7. Pelatihan handicraft8. Pelatihan menjahit9. Pelatihan smart digital (IT)10. Pelatihan Publik Speaking11. Pelatihan Jurnalistik12. Pelatihan tatarias
Syarat Pengajuan Usulan :1. PEMUDA (usia 16 - 30)2. Pemuda yang telah di latih
tidak boleh mengikuti kegiatan sejenis