komunikasi efektif_pembekalan kkn des 2014

Upload: william-luffy

Post on 06-Oct-2015

219 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

materi KKN Universitas Sebelas Maret

TRANSCRIPT

Slide 1

Andre Rahmanto

Unsur Komunikasi

Level Komunikasi

Komunikasi Efektifmunculnya pemahaman, kesenangan, pengaruh pada sikap, hubungan yang makin baik tindakan

REACH (Respect, Empathy, Audible, Clarity, Humble), Respect merupakan sikap hormat dan sikap menghargai terhadap lawan bicara kita. Kita harus memiliki sikap menghormati dan menghargai lawan bicara kita karena pada prinsipnya manusia ingin dihargai dan dianggap penting.

Empati, yaitu kemampuan kita untuk menempatkan diri kita pada situasi atau kondisi yang dihadapi oleh orang lain.

Audible, makna dari audible antara lain: dapat didengarkan atau dimengerti dengan baik. Kunci utama untuk dapat menerapkan hukum ini dalam mengirimkan pesan adalah: a) Buat pesan Anda mudah untuk dimengerti; b) Fokus pada informasi yang penting; c) Gunakan ilustrasi untuk membantu memperjelas isi dari pesan tersebut; d) Taruhlah perhatian pada fasilitas yang ada dan lingkungan di sekitar Anda; e) Antisipasi kemungkinan masalah yang akan muncul; f) Selalu menyiapkan rencana atau pesan cadangan.

ClarityPenggunaan bahasa yang tidak dimengerti, akan membuat isi dari pesan kita tidak dapat mencapai tujuannya. Seringkali orang menganggap remeh pentingnya Clarity, sehingga tidak menaruh perhatian pada suara (voice) dan kata-kata yang dipilih untuk digunakan.

Rendah hati (humble). Sikap ini merupakan unsur yang terkait dengan hukum pertama untuk membangun rasa menghargai orang lain, biasanya didasari oleh sikap rendah hati yang kita miliki. Kerendahan hati juga bisa berarti tidak sombong dan menganggap diri penting ketika kita berbicara. Justru dengan kerendahan hatilah kita dapat menangkap perhatian dan respons yang positif dari si penerima pesan.

Cara berkomunikasiAssertive, Aggresive, Passive, Passive-aggressive

Mengenali Komunikan di Lokasi KKN

PedesaanPerkotaanSederhana, Mudah curiga, Menjunjung tinggi unggah-ungguh, Guyub kekeluargaan, Lugas, Tertutup dalam hal keuangan, Perasaan minder terhadap orang kota, Menghargai (ngajeni) orang lain, Jika diberi janji, akan selalu diingat, Suka gotong royong, Demokratis, ReligiusKehidupan keagamaan berkurangmengurus dirinya sendiri tanpa bergantung pada orang lainkehidupan keluarga sering sukar untuk disatukan, karena perbedaan politik dan agama dan sebagainya.Jalan pikiran rasional yang dianut oleh masyarkat perkotaan.Interaksi-interaksi yang terjadi lebih didasarkan pada faktor kepentingan pribadi daripada kepentingan umum.

Opinion Leader

Lebih tinggi pendidikan formalnya dibanding dengan anggota masyarakat lain.Lebih tinggi status sosial ekonominyaLebih inovatif dalam menerima dan mengadopsi ide baru.Lebih tinggi pengenalan medianya (media exposure)Kemampuan empatinya lebih besar.Partisipasi sosial lebih besarLebih kosmopolit

Formula7CCompleteness, LengkapKomunikasi harus lengkap. Menyampaikan semua fakta yang diperlukan oleh penerima. Dalam dunia jurnalistik, kelengkapan informasi dirumuskan dalam 5W+1H (What, Who, When, Where, Why, How).Conciseness, RingkasMenggunakan sesedikit mungkin kata-kata. Menghindari menggunakan kata-kata yang berlebihan dan tidak perlu. Pesan singkat lebih menarik dan mudah dipahami. Gunakan kalimat seefektif mungkin.Consideration, Penuh PertimbanganMemperhatikan sudut pandang orang lain, pola pikir, tingkat pendidikan, minat, kebutuha, kepentingan, dan emosinya.Clarity,JelasMenggunakan kata-kata yang tepat, bermakna tunggal, dan membingungkan atau menimbulkan persepsi lain.Concreteness, NyataKonkret memperkuat kepercayaan. Pesan konkret didukung fakta-fakta spesifik dan angka. Pesan konkret tidak disalahtafsirkan.Courtesy, Tata KramaIni soal cara penyampaian. Pesan disampaikan dengan tulus, sopan, bijak, reflektif, dan antusias, serta mempertimbangkan sudut pandang dan perasaan penerima pesan, termasuk menjaga perasaan dan respek terhadap penerima pesan.Correctness, BenarPesan yang disampaikan harus benar dari segi substansi dan tata bahasa, juga tepat dari sisi waktu dan sasaran.

Komunikasi Pemberdayaan

K