kolaborasi sharepoint server 2010 dengan microsoft office 2010.pdf

54
  

Upload: derbyanto

Post on 05-Oct-2015

45 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • http://mugi.or.id/blogs/rizki

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 1

    PENDAHULUAN

    SharePoint Server 2010 merupakan sebuah aplikasi yang bisa melakukan kolaborasi

    dengan berbagai macam software lainnya terutama Microsoft salah satu diantaranya

    dengan Microsoft Office 2010 yang bisa disebut juga dengan Business Connectivity

    Services ( BCS ). Dimana di Microsoft Office 2010 kita tinggal meyimpan sebuah

    document langsung ke dalam site SharePoint. Ebook ini ditunjukan untuk kalangan

    pemula atau menengah yang ingin belajar tentang SharePoint Server 2010. Bahkan

    kita dapat menginstall Office Web Apps di dalam SharePoint Server 2010 dimana kita

    bisa membuat atau mengedit sebuah document Office melalui browser tanpa harus

    mempunyai aplikasi Microsoft Office 2010. Dengan terintegrasinya Office Web Apps ke

    dalam SharePoint Server 2010 akan memudahkan kita dalam bekerja dan mengakses

    document dimanapun dan kapanpun berada selama ada koneksi Internet.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 2

    KATA PENGANTAR

    Pertama-tama saya panjatkan Puji dan Syukur kepada Allah SWT yang telah

    memberikan rahmat dan anugerahnya sehingga saya dapat menyelesaikan ebook ini.

    Ebook ini merupakan bagian 1 yang insya allah akan saya buat dalam 2 bagian.Pada

    dasarnya ebook ini dibuat dengan tujuan untuk memperkenalkan fitur dari SharePoint

    Server 2010 dimana dapat bekerja sama / berkolaborasi dengan Microsoft Office 2010

    Saya mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan dan keluarga saya yang sudah

    membantu saya dalam membuat ebook ini. Semoga ebook ini dapat bermanfaat

    Saya menyadari bahwa salam ebook ini masih banyak kekurangan dan masih

    jauh dari sempurna karena saya sendiri masih dalam tahap pembelajaran dan mencoba

    belajar untuk menulis. Oleh karena itu saya menerima kritik dan saran yang

    membangun ke [email protected]

    Jakarta, Mei 2011

    Rizki Fauzi

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 3

    Business Connectivity Services di SharePoint Server 2010

    SharePoint Server 2010 merupakan sebuah aplikasi yang bisa melakukan kolaborasi

    dengan berbagai macam software lainnya terutama Microsoft salah satu diantaranya

    dengan Microsoft Office 2010 yang bisa disebut juga dengan Business Connectivity

    Services ( BCS ). Business Connectivity Services merupakan evolusi dari Business Data

    Catalog ( BDC ) pada SharePoint Server 2007.dimana pada SharePoint Server 2010 BDC

    masih tetap ada dan merupakan bagian dari BCS. Business Connectivity Services

    merupakan satu set services dan fitur yang menyediakan sebuah SharePoint Solutions

    dengan sumber data dari external, baik itu external list maupun external system.

    Dengan menggunakan BCS kita bisa create, read update, delete, dan query ( CRUDQ )

    external system dari Microsoft Office Application atau dari SharePoint Site jika external

    system support untuk operations dan model di BDC Service.

    External List antara lain :

    1. Web Part

    2. Microsoft Office Suite 2010 ( Word , Excel , PowerPoint, InfoPath, Outlook, )

    3. Microsoft Visio 2010

    4. Microsoft SharPoint Workspace 2010

    External System antara lain :

    1. Microsoft SQL Server database

    2. SAP Application

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 4

    3. Web Services termasuk WCF Services

    4. Custom applications

    5. Website yang dibangun dari SharePoint

    Tujuan dari BCS adalah

    1. Membawa external data ke dalam SharePoint

    2. Menyediakan external data dalam sebuah central location

    3. Extend rich data enterprise

    4. Mudah digunakan dan sebagai solutions yang bisa di cutomize

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 5

    Services Application untuk mendukung Business Conectivity Services di SharePoint

    diantaranya ada Access Services, Excel Services, PerformancePoint Services, Visio

    Grapichs Services, dan Word Automation Services. Semua status services application

    tersebut defaultnya dalam kondisi started. Untuk melakukan konfigurasi pada services

    application tersebut kita tinggal mengklik pada services application

    Untuk melihat services-services Office Application pada MOSS 2010 sebagai berikut :

    1. Jalankan SharePoint 2010 Central Administration

    2. Pada halaman SharePoint 2010 Central Administration pilih Managed Services

    Application

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 6

    3. Kemudian pilih Tab Services maka kita dapat melihat services-services yang saya

    tandai warna merah diantaranya Access Services, Excel Services Application,

    PerformancePoint Services Application, Visio Grapichs Services, dan Word

    Automation Services.

    Sementara untuk melihat feature pada sebuah site sharepoint sebagai berikut :

    1. Masuk ke dalam site sharepoint yang anda miliki

    2. Pada Site Actions > Site Settings

    3. Kemudian di Site Settings pilih Manage Site Feature. Pastikan feature dari

    SharePoint Server Enterprise Site Collection feature telah Active. Seperti yang

    terlihat pada gambar dibawah ini.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 7

    Publish Document ke dalam SharePoint Portal

    Di Microsoft Office 2010 kita bisa langsung meyimpan document ke dalam SharePoint

    Portal karena pada Backstager Microsoft Office 2010 sudah menyediakan Save to

    SharePoint.

    1. Pada File > Save & Send

    2. Kemudian pilih Save to SharePoint

    3. Selanjutnya document disimpan dalam shared document di site Sharepoint untuk

    itu pilih Browse for a location

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 8

    4. Kemudian pada jendela Save As di File name masukan url site sharepoint untuk

    menyimpan document. Pada contoh dibawah ini saya memasukan sebuah

    document ke dalam site sharepoint dengan url http://kiki-

    pc:9649/SharedDocument . Apabila sudah klik Save

    5. Setelah itu kita diminta untuk memasukan username dan password kemudian

    klik OK

    http://kiki-pc:9649/SharedDocumenthttp://kiki-pc:9649/SharedDocument

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 9

    6. Setelah memasukan username dan password makan pada jendela Save As akan

    tampil sebuah page dalam hal ini Shared Document di Team site sharepoint yang

    saya punya seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini. Kemudian klik Save

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 10

    Dan pada gambar dibawah ini terlihat bahwa document yang dipublish langsung dari

    Microsoft Word 2010 akan tampil di Shared Document Team site.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 11

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 12

    SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Access 2010

    Pada MOSS 2010 terdapat sebuah services yaitu Access Services. Access Services

    adalah sebuah application services yang tersedia di SharePoint Server 2010 dimana

    user bisa melakukan create, edit, dan update yang terhubung dengan database

    Microsoft Access 2010 dimana user juga bisa melihat dan melakukan perubahan dengan

    menggunakan Internet Browser, Microsoft Access 2010 atau HTML page. ITpro atau

    end user bisa menggunakan Access Services untuk menggunakan Access Application di

    dalam Browser, melakukan publish dan share information diantara anggota team, user

    juga bisa membuat atau memodify web application apabila Microsoft Access 2010 pada

    client tidak tersedia.

    Membuat Contact Web Database

    Pada Microsoft Access 2010 fitur terbarunya adalah kita bisa membuat web database

    dan mempublish di site Sharepoint Server 2010. User dapat menampilkan database

    access ke dalam browser. Pada ebook ini saya menggunakan template yang sudah

    tersedia di Access 2010 untuk membuat web database yaitu contact web database.

    Template contact web database digunakan untuk meyimpan semua informasi

    mengenai user. apabila tidak ingin menggunakan template kita bisa web database

    dengan mengggunakan blank web database.berikut ini langkah-langkah

    menggunakan contact web database

    1. Jalankan Microsoft Access 2010

    2. Kemudian Pilih File > New > Sample Template

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 13

    3. Pada gambar diatas terdapat beberapa sample template web database yang bisa

    kita gunakan untuk di publish di SharePoint Server 2010 diantaranya Asset Web

    Database, Charitable Contributions Web Database, Contact Web

    Database, Issues Web Database dan Project Web Database.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 14

    4. Setelah kita membuat contact web database maka semua object pada Access

    seperti Tables, Queries, Form dan Report sudah dibuatkan oleh Access. Kita

    tinggal menginput data di access tersebut atau ketika sudah dipublish di

    SharePoint Server 2010.Templates yang sudah tersedia pun kita bisa tambahkan

    kembali object yang sudah ada ataupun mengganti nama atau field yang ada.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 15

    5. Sebelum mempublish Access ke dalam SharePoint Server 2010 kita harus harus

    menjalankan Run Compability Checker dimana Run Compability Checker

    ini bertujuan untuk mengecek database aplikasi kita apakah item dan settingsnya

    support terhadap web yang ada.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 16

    6. langkah yang harus kita adalah Pada menu File pilih Save & Publish selanjutnya

    pilih Publish Access Services. Kemudian jalankan Run Compability Checker.

    terlihat pada gambar diatas sedang berjalan compability checker. Apabila ada

    issue maka kita dapat melihat pada Web Compability Issue yang terdapat

    dibagian bawahnya.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 17

    7. Apabila tidak ada issue, maka kita dapat memasukan URL Site SharePoint Server

    2010 pada Server URL dan beri nama pada Site Name. kemudian kita dapat

    menjalankan Publish Access Services

    8. Pada gambar diatas terlihat progress bar Microsoft Access 2010 sedang

    melakukan Synchronizing Web Application

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 18

    9. Apabila Synchronizing Web Application telah berhasil dilakukan maka akan

    tampil jendela Publish Succeeded. Dimana pada jendela tersebut terdapat

    sebuah link atau url yang nantinya akan terdapat site web contact database.

    untuk melihat pada Site SharePoint Server 2010 kita dapat mengklik url tersebut.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 19

    10. Pada gambar diatas SharePoint Server 2010 sedang melakukan preparing site

    web application access yang sudah kita publish pada langkah sebelumnya.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 20

    11. Kemudian refresh browser dan hasilnya dapat langsung kita lihat dimana

    contact web database yang tadinya kita buat dengan Microsoft Access 2010

    kini sudah ada di site SharePoint Server 2010.tidak ada perbedaan ketika

    sebelum di publish maupun sesudah dipublish.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 21

    12. Pada gambar diatas adalah sebuah form access yang ada di site sharepoint

    server 2010 digunakan untuk menginput sebuah user dimana data user

    tersebut langsung tersimpan di site sharepoint server maupun di Microsoft

    Access 2010 sendiri.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 22

    13. Data user yang sudah kita input sebelumnya akan tampil di Menu Datasheet di

    SharePoint Server 2010.sedangkan pada gambar dibawah ini data yang sudah diinput

    terdapat di access mapun di site sharepointnya

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 23

    SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Info Path 2010

    Microsoft InfoPath 2010 adalah sebuah tool yang digunakan untuk membuat dan

    mendesain sebuah form sebagai XML ( Extensible Markup Languange ) untuk desktop

    dan browser. Untuk SharePoint Server 2010 sendiri selain digunakan untuk membuah

    sebuah entry form ke dalam list juga dapat digunakan untuk membuat workflow.

    Microsoft Info Path 2010 terdiri dari dua yaitu L

    1. Microsoft Info Path Designer 2010 digunakan untuk membuat , medesain

    dan mengedit sebuah tampilan Form

    2. Microsoft Info Path Filter 2010 digunakan untuk membuka dan mengedit

    Form dari yang hanya digunakan di local computer / desktop bukan untuk di

    Web Browser

    Template yang ada pada InfoPath Designer 2010

    SharePoint List : template yang digunakan untuk generate tampilan pada

    SharePoint List.

    SharePoint Form Library : template ini digunakan untuk generate form library.

    Email : template ini membuat form yang bisa digunakan dengan email

    BlankForm :template ini membuat sebuah form yang masih kosong

    BlankForm ( InfoPath Filler ) : digunakan untuk membuat sebuah Form yang

    hanya digunakan untuk desktop / local

    Database : template ini digunakan untuk membuat form yang menggunakan

    database SQL Server atau Microsoft Access

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 24

    Web Services : Template ini digunakan untuk generate form dari web services

    Data Connection File : Template ini untuk membuat Form yang menggunakan

    data connection file yang tersimpan di SharePoint

    Convert Exisiting Form : digunakan untuk mengconvert sebuah form template

    Blank 2007 Form :membuat form yang web based berdasarkan form InfoPath

    2007

    Blank 2007 Form ( Info Path Filler ) : untuk membuat sebuah form pada client

    InfoPath 2007

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 25

    Mengedit SharePoint list dengan InfoPath Form

    Selain membuat sebuah form baru dari InfoPath Designer 2010 kita juga dapat

    mengedit/kustomisasi tampilan form untuk list di SharePoint 2010. List yang disediakan

    oleh SharePoint Server 2010 juga kita dapat diedit / kustomisasi dengan InfoPath. Pada

    ebook ini saya menggunakan custom list. Berikut ini langkah-langkah untuk membuat

    list di SharePoint Server 2010 untuk selanjutnya di edit dengan InfoPath 2010

    1. Masuk ke site SharePoint Server 2010 yang telah anda buat.kemudian di Site

    Actions > View All Site Content.

    2. Pada halaman All Site Content pilih Create yang terletak di atas halaman

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 26

    3. Kemudian muncul PopUp untuk membuat sebuah content. Pada contoh ini saya

    membuat sebuah Custom list dimana di custom list ini kita bisa membuat field-

    field yang diperlukan saja. Pada Filter pilih List > Custom List. Masukan nama

    list yang anda ingin buat dan selajutnya klik Create. Untuk setting lebih lanjut

    pada list yang ingin di buat, anda dapat memilih More Options

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 27

    4. Pada list yang telah saya buat dengan nama Form Pendaftaran. Akan tampil field

    title list Form Pendaftaran. Anda dapat melihat tampilan Form Input dengan

    mengklik Add new item. Untuk melakukan edit pada list Form Pendaftaran, di

    site Ribbon SharePoint Server 2010 pilih tab List > Customize Form

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 28

    5. PopUp Form Pendaftaran ketika kita mengklik Add new item dimana hanya ada

    satu field yaitu title

    6. Seteleh memilih Customize Form kemudian akan tampil InfoPath Designer

    2010.dimana pada InfoPath Designer terdapat duabuah field yaitu Title dan

    Attachment. Untuk melakukan edit dengan melakukan penambahan sebuah

    field.kita dapat memasukan row baru dengan klik kanan pada Form > Insert >

    Rows Below. Atau dengan memasukan sebuah table yang sudah disediakan

    oleh InfoPath 2010 pada tab Insert

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 29

    7. Masukan beberapa Controls ke dalam Form seperti pada tampilan gambar di

    bawah ini.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 30

    8. Untuk mengganti Display Name field di site SharePoint Server nanti .untuk

    melakukannya pilih field yang berada di sebelah kanan Form. Duoble klik field

    yang ingin edit kemudian di Field or Group Properties pada Display Name ganti

    Nama yang ingin ditampilkan.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 31

    9. Apabila Form sudah di design maka sebaiknya jalankan terlebih dahalu Design

    Checker untuk melakukan pengecekan pada Form yang telah kita buah

    sedangkan untuk mepublish ke dalam list yang telah kita buat pilih Quick

    Publish.

    10. Tunggu prosesnya sampai ada keterangan Your template was published

    successfully. Untuk melihat form yang telah kita buat pilih Open the SharePoint

    list in the browser. Seperti pada gambar di bawah ini.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 32

    11. Setelah masuk ke dalam site SharePoint Server 2010. Kemudian pilih list Form

    Pendaftaran. Dan hasilnya dapat kita lihat pada field-field di list Form

    Pendaftaran. Untuk menambahkan sebuag record ke dalam list pilih Add new

    Item

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 33

    12. Di PopUp Form Pendaftaran terlihat tampilannya menyerupai dengan Form yang

    sudah dibuat dengan InfoPath Designer 2010. Masukan beberapa data ke

    dalam Form tersebut dan pilih Save

    13. Hasil Form yang telah dinput dapat kita lihat ada sebuah record di list Form

    Pendaftaran.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 34

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 35

    SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Visio 2010

    Microsoft Visio Services di MOSS 2010 adalah service application dimana user bisa share

    dan melihat Microsoft Visio Web Drawing. Apabila dalam membuat sebuah diagram di

    Microsoft Visio 2010 yang menggunakan data sources dan di publish di SharePoint Site

    maka services Visio 2010 juga dapat melakukan refresh dan update data ketika ada

    data sources diupdate. Visio Web Drawing dapat dirender oleh Visio Services dan dapat

    dilihat di Browser. User dapat melihat document visio tanpa harus menginstall visio di

    local computer. Visio files dapat dipublish ke SharePoint Server 2010 dengan

    menggunakan edisi yang Professional dan Premium

    Data Sources yang disupport oleh Visio Services :

    1. SQL Server 7.0

    2. SQL Server 2000

    3. SQL Server 2005

    4. SQL Server 2008

    5. OLEDB atau ODBC

    6. SharePoint Server List

    7. Custom Data Providers

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 36

    Dengan menggunakan Microsoft Visio 2010 Premium kita dapat membuat Workflow.jadi

    selain dengan SharePoint Server 2010, SharePoint Designer 2010, Microsoft Visual

    Studio 2010, Visio juga dapat digunakan untuk membuat workflow yang dapat diimport

    ke SharePoint Designer 2010 atau langsung dipublish ke site SharePoint Server

    2010.Pada ebook ini saya membuat sebuah diagram workflow sederhana yang dipublish

    ke site SharePoint Server 2010.

    Template SharePoint Workflow

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 37

    Membuat SharePoint Workflow di Visio 2010 Premium

    1. Buka Microsoft Visio 2010 Premium

    2. Pilih Template category Flowchart dan Microsoft SharePoint Workflow

    template

    3. Kemudian pilih button Create untuk membuat new drawing

    Template SharePoint Wokflow

    4. Shapes yang ada pada SharePoint Workflow ada tiga yaitu SharePoint

    Workflow Actions, SharePoint Workflow Conditions, dan SharePoint

    Workflow Terminators.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 38

    Shapes SharePoint Workflow Actions

    Shapes SharePoint Workflow Conditions

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 39

    Shapes SharePoint Workflow Terminators

    5. Kemudian tambahkan shapes Start dan Terminate untuk mulai dan akhir dari

    proses workflow.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 40

    6. Pada Shapes SharePoint Workflow Conditions , drag Compare document field ke

    dalam drawing dan beri nama dengan Check for Overtime

    Check for Overtime shape

    7. Tambahkan Approval process shapes ke dalam drawing pada SharePoint

    Workflows Actions dan set shapes dengan nama Send to Manager for Approval

    Send to Manager for Approval shape

    8. Langkah selanjutnya adalah menambahkan Compare data source di SharePoint

    Workflow Conditions dan beri nama dengan Check for Approval

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 41

    Check for Approval shape

    9. dan shapes terakhir ditambahkan adalah Set field pada SharePoint Workflow

    Actions dan beri nama dengan Clear Overtime.

    Clear Overtime shape

    10. langkah terakhir adalah melakukan connect diantara shapes.

    Connect shapes Start to Check for Overtime

    Connect Check for Overtime to Send to Manager for Approval

    Connect Check for Overtime to the Terminate shape

    Connect Send to Manager for Approval to Check for Approval

    Connect Check for Approval to Clear Overtime

    Connect Check for Approval to the Terminate shape

    Connect Clear Overtime to the Terminate shape

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 42

    Shape connection

    11. kemudian tambahkan conditions connection dengan yes atau no dengan cara klik

    kanan pada connection atau melakukan double klik pada connector. Seperti yang

    terlihat pada gambar dibawah ini

    marked yes or no

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 43

    12. Hasil akhir workflow time sheet approval dapat kita lihat pada gambar dibawah ini.

    Shape connections with choices

    13.Pada tahap ini kita telah selesai membuat workflow yang sangat sederhana untuk

    proses selanjutnya kita bisa mengekspor ke SharePoint Designer 2010. Tetapi pada

    ebook ini saya hanya membuat contoh workflow sederhana untuk kemudian di

    publish di site SharePoint Workflows sebagai document atau dengan menggunakan

    webpart Untuk membuat workflow lebih menarik dengan warna kita bisa mengganti

    thema shape dengan cara pada Tab Design > pada group Themes > pilih

    Themes yang tersedia

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 44

    14. Di Visio 2010 kita bisa mengecek dari pembuatan diagram sesuai dengan

    ketentuan caranya adalah pada Tab Process pilih Check Digram dan pada

    dialog box yang tampil pastikan tidak ada issue pada diagram workflow yang kita

    buat.

    15. Untuk mempublish di Site SharePoint Server 2010, Diagram Workflow dapat kita

    simpan sebagai web drawing atau visio drawing. Seperti yang terlihat pada

    gambar dibawah ini.Pada ebook ini saya menyimpan sebagai Web drawing.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 45

    Setelah itu masuk ke dalam site sharepoint dalam ebook ini saya menggunakan Team

    site.Untuk mengupload document visio ke dalam site pilih Add document.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 46

    Untuk mengupload sebuah document maka pilih Browse, apabila kita ingin mengupload

    document yang banyak maka pilih Upload Multiple Files. Kemudian klik OK

    Dapat kita lihat pada gambar dibawah ini sebuah web drawing Timesheet Approval

    sudah ada di Shared Document di Team Site SharePoint

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 47

    Untuk melihat dari file Timesheet Approval tersebut maka kita klik document tersebut

    kemudian sharepoint menampilkan sebuah page baru yaitu Visio Web Access. Dengan

    Visio Web Access ini kita tidak perlu menginstall aplikasi Visio sekedar hanya untuk

    melihat sebuah diagram karena sharepoint sudah menyediakan dengan adanya Visio

    Web Access

    Selain mengupload file visio web drawing ke dalam Shared Document kita juga dapat

    menggunakan Web Part di site SharePoint. dengan Web Part maka diagram dari visio

    akan langsung terlihat tanpa membuka document visio tersebut.

    1. Pilih tab Page pada site SharePoint ( Team Site )

    2. Kemudian pilih Edit

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 48

    3. Selanjutnya akan tampil Editing Tools pada Ribbon

    4. Di tab Insert > Web Part

    Untuk memasukan Web Part Visio Web Access ke dalam home dari Team Site di

    Categories pilih Business Data > kemudian di Web Part pilih Visio Web Access. Klik Add

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 49

    Setelah itu di Home Team Site akan ada Web Part Visio Web Access untuk memasukan

    Visio Web Drawing ke dalam Web Part tersebut maka pilih Click here to open tool

    pane

    Browse Web Drawing URL dengan mengklik button browse pada tool pane

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 50

    Karen file Visio Web Drawing Time Sheet Approval yang sebelumnya berada di Shared

    Document maka kita pilih Shared Document pada jendela Select an Asset Webpage

    Dialog. Atau kita dapat memasuk url document tempat disimpan pada location URL

    yang tersedia. Kemudian klik OK

    Hasilnya dapat kita lihat pada gambar dibawah ini dimana Visio Web Drawing langsung

    ditampilkan di halaman Home Team Site. Karena sudah menggunakan Web Part Visio

    Web Access.

  • Kolaborasi SharePoint Server 2010 dengan Microsoft Office 2010 Page 51