kode etik askes.pdf

a s k e s

Dengan mengucap syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, buku petunjuk praktis Kode Etik dapat diterbitkan guna kepentingan pengelolaan PT Askes (Persero) di masa mendatang.

Buku ini merupakan petunjuk praktis Kode Etik yang telah mengalami penyempurnaan yang tujuannya agar PT Askes (Persero) memiliki acuan dasar yang memadai mengenai perilaku yang beretika bagi seluruh manajemen dan karyawan PT Askes (Persero). Kode Etik ini disusun mengikuti best practice pola pelaksanaan Good Corporate Governance dengan karakteristik jasa usaha asuransi.

Industri Jasa Asuransi membutuhkan berbagai perangkat dan sarana yang dapat meningkatkan daya saingnya, salah satu yang bernilai tinggi adalah penerapan Good Corporate Governance. Untuk memberi nilai tambah dalam penerapan Good Corporate Governance, perlu dijabarkan suatu standar perilaku beretika dengan petunjuk praktis Kode Etik yang disusun ini.

Agar pelaksanaan perilaku sesuai dengan Kode Etik PT Askes (Persero) dapat berjalan dengan sempurna, perlu dilakukan pada setiap tahunnya proses internalisasi sehingga akan terbangun rasa komitmen dan memiliki atas Kode Etik dimaksud. Dengan demikian, diharapkan sejalan waktu pemahaman dan penerapan perilaku akan terkorelasi dengan

Farid W. HusainKomisaris Utama

penerapan Good Corporate Governance yang baik sesuai harapan seluruh pemangku kepentingan.

Kami mengharapkan petunjuk praktis Kode Etik ini senantiasa dapat disebarluaskan pada seluruh karyawan PT Askes (Persero) dan diterapkan secara berkelanjutan dengan memperhatikan dinamika bisnis yang terjadi. Oleh karena itu seluruh jajaran PT Askes (Persero) diharapkan secara bekelanjutan mengupayakan berbagai inisiatif untuk mengembangkan kinerjanya agar kinerja yang diharapkan dapat tercapai.

Akhir kata kami atas nama Dewan Komisaris PT Askes (Persero) mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut serta dalam menyempurnakan petunjuk praktis Kode Etik ini, khususnya Direksi, Divisi, dan Tim Penyempurnaan petunjuk praktis Kode Etik PT Askes (Persero). Semoga buku ini bermanfaat bagi manajemen PT Askes (Persero) dan seluruh karyawan PT Askes (Persero) di seluruh Indonesia.

Salam hormat

Sambutan Dewan Komisaris

1Kode Etik ASKES

2

Duta Askes perlu memahami, bahwa bisnis asuransi adalah bisnis kepercayaan. Tidak lain adalah kepercayaan dari para pemangku kepentingan perusahaan yang membuat kita tetap eksis sampai hari ini. Komitmen dan kerja keras kita untuk memberikan pelayanan terbaik, melampaui harapan pelanggan, merupakan alasan kita masih didaulat menyelenggarakan program Asuransi Kesehatan Sosial dengan cakupan kepesertaan terbesar di Indonesia.

Kepercayaan diberikan atas dasar integritas, dan integritas dimaknai lebih dari sekedar tidak melanggar hukum yang ada. Integritas adalah konsistensi dari perkataan dan perbuatan yang lahir dari hati nurani dan pikiran yang jernih. Integritas identik dengan kejujuran, keadilan dan perilaku yang bermartabat.

Kode Etik perusahaan adalah panduan bagi segenap Duta Askes untuk berperilaku sesuai dengan norma-norma luhur yang dianut perusahaan. Kode etik ini menjelaskan bagaimana Duta Askes berperilaku terhadap rekan kerja, peserta dan mitra kerja dengan jujur, adil dan bermartabat. Kode Etik ini adalah standard perilaku untuk memastikan bahwa setiap Duta Askes sudah melakukan hal yang benar demi tegaknya integritas pribadi dan perusahaan.

Duta Askes yang saya banggakan,Lebih dari empat dekade telah kita lalui dalam mengemban amanah, memberikan layanan Asuransi Kesehatan Sosial terbaik bagi peserta. Berbagai prestasi telah kita raih, perusahaan kita tumbuh demikian pesatnya dan kita bangga menjadi anggota dari keluarga besar PT Askes (Persero).

Sambutan Direktur Utama

3Kode Etik ASKES

Pada akhirnya semua berpulang kepada masing-masing individu, apakah kita cukup bertanggung jawab untuk menjalankan Kode Etik ini. Kami sungguh mengharapkan setiap Duta Askes mengacu pada Kode Etik perusahaan dalam menjalankan tugasnya di perusahaan. Perilaku setiap Duta Askes adalah citra perusahaan di mata publik. Integritas Duta Askes adalah integritas perusahaan. Demikian pula, kepercayaan kepada Duta Askes adalah kepercayaan kepada perusahaan.

Dengan peran serta aktif seluruh Duta Askes, saya yakin perusahaan akan dapat mempertahankan kepercayaan dari para pemangku kepentingan. Demikian dari saya dan terima kasih untuk komitmen serta kerja keras kita semua.

Salam Hormat,

I Gede SubawaDirektur Utama

3Kode Etik ASKES

4

Sambutan Dewan Komisaris 1Sambutan Direktur Utama 2 Daftar Isi 4

Ringkasan Eksekutif 6

Visi dan Misi PT Askes (Persero) 7

Budaya PT Askes (Persero) • Integritas 8 • Kerjasama 9 • PelayananPrima 10• Inovatif 11

Kode Etik Duta Askes Perilaku Duta Askes 16

RahasiaDatadanInformasiPerusahaan 18

Keamanan, Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan 21

Daftar isi

Komitmen PT Askes (Persero) • KepadaPegawai 12• KepadaPeserta 13• KepadaMitraKerja 13 • KepadaPemerintah 14 • KepadaMasyarakat 15

5Kode Etik ASKES

Hadiah, Cinderamata, Gratifikasi dan Suap

• PemberianHadiah 24• PenerimaanHadiah 25• JenisPemberian/PenerimaanHadiahyangdapat Diterima dan Tidak dapat diterima 26• Suap 27

Penyalahgunaan Narkotika, Obat Terlarang danMinumanKeras 28

AktivitasPolitik 29

PencatatandanPelaporan 30

BenturanKepentingan 32

PelanggaranKodeEtikdanPelaporan 35

• PelaporanPelanggaranKodeEtik 36• KeanonimandanKerahasiaan 37• Penyelidikan 38• Sanksi 39

KomiteEtika 40

Daftar Istilah 41

Lampiran 44

6

Good Corporate Governance (GCG) atau tata kelola perusahaan yang baik, telah menjadi komitmen PT Askes (Persero) dalam menjalankan roda bisnis demi tercapainya Visi dan Misi perusahaan. Prinsip-prinsip keterbukaan, akuntabilitas, tanggung jawab, kemandirian dan keadilan yang menjadi nyawa dari sistem GCG merupakan hal yang tidak bisa ditawar dalam praktek pengelolaan perusahaan sehari-hari.

Berbagai inisiatif GCG telah dan akan terus dilakukan. Salah satunya adalah dengan penyusunan dan penyempurnaan pedoman perilaku untuk segenap Duta Askes yang dikenal dengan Kode Etik Askes.

Kode Etik Askes merupakan dokumen penting berisikan tuntunan tentang standar sikap dan perilaku yang diharapkan dari seluruh Duta Askes. Kode Etik Askes, membingkai hubungan setiap Duta Askes, dengan sesama rekan kerjanya, peserta, mitra kerja perusahaan, pemerintah dan masyarakat umum dalam interaksi yang berlandaskan nilai-nilai kejujuran, keadilan dan penghargaan terhadap martabat kemanusiaan.

Manfaat jangka panjang yang diharapkan dengan diberlakukannya Kode Etik Askes ini adalah :

Ringkasan Eksekutif

1. Setiap Duta Askes akan menikmati lingkungan kerja yang jujur, beretika dan terbuka yang pada akhirnya akan meningkatkan produktivitas kerja;2. PT Askes (Persero) akan menikmati reputasi yang baik di kalangan dunia usaha yang pada akhirnya mendorong terwujudnya keberhasilan usaha yang berkelanjutan; 3. Stakeholders secara umum akan menikmati hubungan yang harmonis dengan PT. Askes (Persero) yang akan mendorong peningkatan kesejahteraan sosial dan ekonomi masyarakat.

Kode Etik ini berlaku bagi seluruh Duta Askes dan keluarganya, mulai dari Dewan Komisaris, Dewan Direksi, Pejabat Struktural dan Fungsional serta seluruh pegawai.

Dewan Komisaris, Dewan Direksi, Pejabat Struktural dan Fungsional serta seluruh pegawai diwajibkan untuk membaca dan mematuhi Kode Etik ini. Selain itu, pihak lain yang menjalankan jasa bagi perusahaan harus tunduk pada Kode Etik ini berdasarkan kontrak atau perjanjian lainnya.

Setiap unit kerja di PT Askes (Persero) mungkin memiliki kebijakan tertentu yang harus dipatuhi oleh setiap Duta Askes pada unit kerja tersebut. Hal ini dimungkinkan selama kebijakan tersebut tidak bertentangan dengan Kode Etik Askes ini.

7Kode Etik ASKES

MisiMisi yang diemban oleh PT Askes (Persero) adalah:1. Memberikan kepastian jaminan pemeliharaan kesehatan kepada peserta (masyarakat Indonesia) melalui sistem pengelolaan yang efektif dan efisien.2. Mengoptimalkan pengelolaan dana dan pengembangan sistem untuk memberikan pelayanan prima secara berkelanjutan kepada peserta.3. Mengembangkanpegawaiuntukmencapaikinerjaoptimal dan menjadi salah satu keunggulan bersaing utama Perusahaan.4. Membangun koordinasi dan kemitraan yang erat dengan seluruh stakeholder untuk bersama menciptakan pelayanan kesehatan yang berkualitas.

VisiVisi PT Askes (Persero) adalah menjadi spesialis dan pusat unggulan Asuransi Kesehatan Indonesia.

Visi dan MisiPT Askes (Persero)

8

Integritas merupakan prinsip kami dalam menjalankan setiap tanggung jawab dengan profesional, jujur, taat azas dan dedikasi yang tinggi untuk menjadi mitra terpercaya bagi stakeholder.

Setiap Duta Askes yang menjunjung tinggi nilai-nilai integritas, diharapkan memperlihatkan sikap dan perilaku sebagai berikut:1. Melaksanakan tugas dan pekerjaan secara konsisten sesuai kode etik. 2. Disiplin terhadap waktu dan penyelesaian pekerjaan.3. Selarasantarakatadanperbuatan.4. Bertanggung jawab terhadap hasil yang dicapai (tidak menyalahkan pihak lain).

Integritas

BudayaPT Askes (Persero)

9Kode Etik ASKES

KerjasamaKerjasama merupakan upaya kami menciptakan sinergi antar individu dan unit kerja dalam suasana keterbukaan untuk meraih kesuksesan berkelanjutan.

Perilaku yang diharapkan dari Duta Askes yang menjunjung tinggi semangat kerjasama adalah :1. Memahami dan menjalankan perannya sebagai anggota tim dengan baik.2. Melakukan komunikasi secara efektif untuk membangun koordinasi antar individu dan unit kerja.3.Menerimadanmemberikankritik/saransecaraterbukasebagai nilai tambah bagi pencapaian tujuan perusahaan.4. Saling melengkapi kapabilitas antar karyawan dalam menyelesaikan fungsi dan tugas.

10

BudayaPT Askes (Persero)

Pelayanan PrimaPelayanan Prima merupakan tekad kami untuk memenuhi kebutuhan pelanggan internal dan eksternal bahkan melebihi harapan mereka.

Manifestasi sikap dan perilaku yang diharapkan dalam rangka mewujudkan budaya pelayanan prima dari seorang Duta Askes, adalah sebagai berikut :1. Menunjukkan sikap ramah, tanggap dan informatif dalam menghadapi setiap pelanggan.2. Memberikan layanan sesuai standar layanan yang ditetapkan secara konsisten.3.Memberikansolusisecaracepatdanakuratterhadap kebutuhan pelanggan.

11Kode Etik ASKES

InovatifInovatif merupakan cara kami mencapai keunggulan berkelanjutan melalui pembelajaran secara terus menerus, baik dari keberhasilan maupun kegagalan.

Perilaku inovatif yang diharapkan dari Duta Askes adalah :1. Meningkatkan pengetahuan dan kompetensi secara aktif dan mandiri sesuai dengan bidang terkait.2. Menemukan peluang untuk mengantisipasi tantangan ke depan dan menciptakan hal-hal baru.3.Salingberbagipengetahuandanpengalamanantarindividu di dalam bidang keahlian tertentu untuk mendapatkan praktik terbaik.4. Menghadapi perubahan secara proaktif.

12

Komitmen PT Askes (Persero) kepada pegawai adalah :• MelakukanPenilaianKinerjasecaraadil.• MemeliharakesejahteraanmelaluiReward & Benefit yang proporsional.• Memberikankejelasankarirdanmasadepan.• Melakukanprogrampengembangankompetensiagar pegawai dapat memenuhi tuntutan pekerjaannya.• Menyediakanlingkungankerjayangsehatdanaman.• Menjunjungtinggikonsepkesetaraandalamhubunganantar pegawai dan memberikan kesempatan yang sama kepada semua pegawai tanpa diskriminasi.• Menjaminkesempatanyangsamauntukmendapatkan pekerjaan, promosi, dan pemberhentian.• Perusahaanhanyamemberikanremunerasikepadapegawai yang terdiri dari gaji dan tunjangan-tunjangan lainnya sesuai dengan sistem penggajian yang berlaku di Perusahaan.

Komitmen PT Askes (Persero) Kepada Pegawai

KomitmenPT Askes (Persero)

13Kode Etik ASKES

Komitmen PT Askes (Persero) kepada peserta adalah:• MemberikanJaminanPelayananKesehatanyangkomprehensif dan berkualitas.• Memberikaninformasiyangjelasmengenaihak,kewajibandan prosedur pelayanan kesehatan yang harus ditempuh peserta.• Memberikankenyamanandalammendapatkanpelayanan kesehatan di PPK.• Memberikanpelayananadministrasiyangmudahdancepat.• Menyelesaikankeluhanpesertadenganmenerapkanprinsip- prinsip pelayanan prima.

Komitmen PT Askes (Persero) Kepada Peserta

Komitmen PT Askes (Persero) Kepada Mitra Kerja

Komitmen PT Askes (Persero) kepada Mitra Kerja adalah:• Menjaminkerjasamayangjujur,adildansalingmenguntungkan dengan mitra kerja.• Memberikanjaminanpembayaranyangtepat,cepatdanakurat atas kewajiban-kewajiban PT Askes (Persero).• Memberikaninformasiyangjelasterkaitprosedurdan ketentuan-ketentuan kerjasama dengan PT Askes (Persero).• Membuatperjanjiankerjayangberimbangdansaling menguntungkan dengan mitra kerja yang tidak melanggar hukum, aturan dan prosedur yang berlaku.

14

KomitmenPT Askes (Persero)

Komitmen PT Askes (Persero)

Kepada Pemerintah

Komitmen PT Askes (Persero) kepada pemerintah selaku regulator dan pemberi kerja adalah:• Mengeloladanajaminanpemeliharaankesehatan masyarakat yang dipercayakan kepada PT Askes (Persero) dengan akuntabel, efisien, transparan.• Membinahubungandankomunikasiyangbaikdengan Pemerintah Pusat dan Daerah.• MematuhihukumyangberlakudanperaturanAntiSuap dengan tidak memberikan atau menjanjikan, baik langsung maupun tidak langsung hadiah, suap dan sejenisnya kepada penyelenggara negara, mitra kerja, dan pihak- pihak lain yang berhubungan dengan Perusahaan, dimana pemberian tersebut diketahui atau patut diduga digunakan untuk mempengaruhi atau menggerakkan pihak-pihak tersebut melakukan atau tidak melakukan sesuatu dalam jabatannya yang bertentangan dengan kewajibannya.

15Kode Etik ASKES

Komitmen PT Askes (Persero) kepada masyarakat adalah :• Melaksanakanprogram-programcorporate social responsibility maupun kegiatan sosial lainnya yang tepat sasaran dalam rangka turut serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat sebagai wujud kepedulian perusahaan terhadap masyarakat dan lingkungan.• MembantuPemerintahdalamhalmeningkatkankesehatan masyarakat.• Menghormatinormayangberlakudantidakmelakukan tindakan-tindakan yang mengarah kepada diskriminasi masyarakat berdasarkan suku, agama, ras, dan antar golongan.

Komitmen PT Askes (Persero)

Kepada Masyarakat

Kode EtikDuta Askes

Perilaku Duta Askes

Setiap Duta Askes bertanggung jawab untuk mewujudkan nilai-nilai yang terdapat di dalam Kode Etik Askes ke dalam setiap perilaku, karena tingkah laku Duta Askes akan mencerminkan etika bisnis Perusahaan.

Duta Askes diharapkan untuk :

• Mematuhihukum&peraturanperundanganyangberlakudiwilayahNegara Republik Indonesia, juga norma yang berlaku di masyarakat.

• Mematuhisemuahukum/peraturan/kebijakanyangditetapkanolehPerusahaan.

• Menghindariaktivitasyangdapatmenyebabkanbenturankepentinganataupotensi munculnya benturan kepentingan.

• MenjagakerahasiaaninformasibisnisPerusahaandaninformasiyangberkaitan dengan pihak yang mempunyai hubungan bisnis dengan Perusahaan.

• MendukungkomitmendanusahaPerusahaankearahterciptanyakesempatan kerja yang sama bagi setiap pegawai dan melarang setiap bentuk diskriminasi, pelecehan atau intimidasi terhadap ras, agama, jenis kelamin, umur, daerah asal atau cacat tubuh.

• Menjalankantugasdantanggungjawabnyadengancarayangamandanbenar, bebas dari pengaruh alkohol dan obat-obatan terlarang, aktivitas politik, dan penerimaanhadiah/suap/cinderamata/gratifikasi.

16

17Kode Etik ASKES

• Tidakmelakukankegiatanpribadiselamajamkerjayangmenggangguoranglain atau yang membuat pegawai tidak dapat melaksanakan tanggung jawab pekerjaannya.

• Tidakmenggunakaninventaris/asetperusahaanuntukkepentinganpribadi.Misalnya menggunakan komputer dan peralatan Perusahaan lainnya untuk bisnis sampingan, kegiatan ilegal atau tidak etis seperti berjudi, pornografi, dan lain-lain.

• Tidakmemanfaatkanpeluangapapununtukmendapatkankeuntungankeuangan yang Duta Askes ketahui karena kedudukannya di Perusahaan, atau dengan menggunakanproperti/informasiPerusahaan.

• Tidakmelakukantindakanmenghasut/membujuk/mengajakpegawailain(baikrekan kerja, atasan, maupun bawahan) untuk melakukan perbuatan-perbuatan yang dapat merugikan Perusahaan atau bertentangan dengan hukum dan Perundang-Undangan yang berlaku.

Key Note:

Gunakan pertimbangan yang baik dan hindari perilaku yang tampaknya tidak patut untuk dilakukan. Pertimbangkan tindakan Anda dan minta bimbingan Atasan ataupun Komite Etika. Jika merasa ragu tentang serangkaian perilaku, tanyakan pada diri Anda sendiri :- Apakah perilaku sudah sesuai dengan Kode Etik Askes?- Apakah perilaku yang dilakukan etis?- Apakah perilaku yang dilakukan legal?- Akankah perilaku mencerminkan hal baik bagi saya dan Perusahaan?

Jika jawabannya adalah ”Tidak” terhadap pertanyaan-pertanyaan di atas, maka jangan lakukan perilaku tersebut! JikaAndamasihbelumyakin,mintabimbingandanarahandariAtasan/KomiteEtika.

18

Duta Askes diwajibkan untuk menjaga kerahasiaan semua

informasi rahasia mengenai Perusahaan serta informasi lain yang

dimiliki Perusahaan yang berkaitan dengan pelanggan, provider, maupun pihak lainnya yang diperoleh Duta Askes selama bekerja

di Perusahaan. Pengungkapan informasi rahasia tersebut kepada

pihak-pihak yang tidak berkepentingan dilarang dilakukan baik

pada masa bakti sebagai pegawai maupun masa purna bhakti.


• DutaAskesdilaranguntukmengungkapkaninformasinonpublikkepadapihak di luar Perusahaan (termasuk kepada keluarga dan teman) maupun pihak dalam Perusahaan yang tidak memiliki kepentingan untuk mendapatkan informasi tersebut.

• DutaAskesdilarangmenyerahkaninformasipribadi,kepemilikanatauinformasi yang bersifat rahasia milik Perusahaan tempat bekerja sebelumnya kepada PT Askes (Persero), atau menggunakan informasi tersebut untuk menunjang bisnis PT Askes (Persero) tanpa mendapat izin terlebih dahulu dari Perusahaan tempat Duta Askes bekerja sebelumnya.

• Kewajibanuntukmelindungiinformasipribadi,kepemilikanatauinformasi yang bersifat rahasia, termasuk namun tidak terbatas pada melindunginya dari penyalahgunaan, menggunakannya hanya untuk memenuhi tugas pekerjaan yang diberikan, dan tidak menggunakan informasi tersebut atau membiarkannya untuk digunakan demi kepentingan ilegal.

• PengungkapaninformasiPerusahaanhanyadiperbolehkanuntukkepentinganbisnis, penyelidikan, atau bila diizinkan atau diperbolehkan oleh hukum, aturan, atau regulasi yang berlaku, dan harus mendapatkan persetujuan dari pihak yang berwenang di Perusahaan.

Rahasia Data danInformasi Perusahaan

19Kode Etik ASKES

Yang termasuk Informasi Non Publik :

Hasil kerja, strategi dan proyeksi Perusahaan, rencana bisnis dan proses bisnis, informasi pribadi dan informasi yang bersifat rahasia terkait perorangan (tenaga kerja, gaji & penghasilan,vendor, peserta Askes, informasi medis), informasi teknologi, sistem dan produk kepemilikan Askes, serta informasi yang tunduk pada ketentuan kontrak atau pengaturan.

Bagi Duta Askes yang memiliki tanggung jawab untuk menangani data pribadi orang lain berlaku ketentuan sebagai berikut :

• Bertindaksesuaidenganhukumyangberlaku.

• Bertindaksesuaidengansetiapkewajibankontrakyangterkait.

• Mengumpulkan,menggunakan,danmengolahinformasidatapribadioranglain hanya untuk keperluan bisnis yang sah.

• Membatasihakakseskeinformasihanyabagimerekayangmemilikikeperluan bisnis yang sah untuk melihat informasi tersebut.

• Berusahamencegahpengungkapantanpaizin.

20

Perlindungan informasi/tindakan pencegahan pengungkapan informasi :

• Memastikanbahwadokumen-dokumenterkaitbisnisdisusun,disalin,dipindahkan, diarsip, disimpan, dan dimusnahkan dengan cara-cara yang dirancang untuk mencegah terjadinya akses ilegal terhadap informasi tersebut.

• Pastikanbahwaakseskekomputerdantempatkerjabenar-benardiawasisesuai dengan standar Perusahaan tentang Keamanan Informasi.

• Tidakmembicarakanurusansensitifatauyangbersifatpribadi/rahasiadanyang bersifat SARA di tempat umum seperti lift, koridor, restoran, kamar kecil, dan alat transportasi umum, atau melalui media seperti internet, media elektronik lain (termasuk blog dan situs jejaring sosial), dan perangkat komunikasi (telepon selular, dan layanan pesan).

• DutaAskeswajibmengembalikansemuasalinaninformasiyangterkaitdengan Perusahaan setelah yang bersangkutan tidak memiliki hubungan kerja dengan Perusahaan, kecuali terkait informasi pribadi yang bersangkutan akan menjadi hak Duta Askes (misalnya SK Pengangkatan, SK Mutasi, SK Kenaikan Grade/SkalaGaji, dll).

Rahasia Data danInformasi Perusahaan

21Kode Etik ASKES

Keamanan dan keselamatan Duta Askes di tempat kerja menjadi

perhatian utama PT Askes (Persero). Perusahaan juga menerapkan

lingkungan kerja yang menjunjung tinggi nilai keragaman, dimana

segala perbedaan yang ada pada Duta Askes dihargai dan dihormati.

Perusahaan melarang segala bentuk diskriminasi, pelecehan, atau

intimidasi yang melanggar hukum atau kebijakan Perusahaan, baik yang

dilakukan oleh atasan, rekan kerja, peserta, vendor/provider, maupun

pengunjung.

Diskriminasi dan pelecehan terhadap Duta Askes baik yang didasari

dengan ras, jenis kelamin, identitas jenis kelamin, warna kulit, keyakinan,

agama, negara asal, kebangsaan, kewarganegaraan, umur, cacat fisik,

informasi genetika, status perkawinan, orientasi seksual, kebudayaan,

keturunan, status veteran, status sosial ekonomi maupun ciri-ciri pribadi

lainnya yang dilindungi oleh hukum, dianggap sebagai hal yang

tidak menyenangkan, dan benar-benar bertentangan dengan tradisi

Perusahaan yang senantiasa memberikan tempat kerja yang terhormat,

profesional dan bermartabat.

Keamanan, Keselamatan,Kesehatan Kerja dan Lingkungan

22


• Mematuhiseluruhkebijakankeamanan,keselamatan,dankesehatankerjayang berlaku di Perusahaan untuk menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan aman.

• TidakmelakukantindakanbalasdendamterhadapDutaAskesyangmengungkap tuntutan atas diskriminasi maupun pelecehan.

• MelaporkankepadaAtasan,perwakilanDivisiOrganisasi&SDM,danKomite Etika apabila melihat/menerima perilaku diskriminasi dan pelecehan dalam lingkungan Perusahaan.

• TidakmenggunakansistemPerusahaan(meliputilayanane-mailatauintranet /internet) yang dapat mempermalukan reputasi Perusahaan dan menciptakan suatu lingkungan kerja yang bersifat menyerang/memusuhi Duta Askes atas dasardiskriminasi(ciri-ciripribadiyangdilindungiolehhukum).Halini menyangkut mengaktifkan, mengunduh (download), melakukan pengiriman/ pertukaran“lelucon,gambar,videoataukomunikasiataupunceritalainnyayang melecehkan,merendahkanataumenyerangkelompokmaupunindividutertentu.

Keamanan, Keselamatan,Kesehatan Kerja dan Lingkungan

23Kode Etik ASKES

Menyikapi layanan e-mail/intranet/internet yang tidak layak :

• JikaDutaAskesmenerimae-mailyangtidaklayakataumengandungnilai diskriminasi juga pelecehan dari Duta Askes yang lain, segera laporkan kepada Atasan dan atau Komite Etika.

• JikaDutaAskesmenerimae-mailyangtidaklayakataumengandungnilai diskriminasi juga pelecehan dari sumber luar, segera hapus dan beritahukan kepada pengirimnya agar tidak lagi mengirimkan e-mail serupa.

• Janganteruskane-mailyangtidaklayakataumengandungnilaidiskriminasijuga pelecehan kepada Duta Askes lain atau alamat e-mail lain (sekalipun itu ke komputer rumahDutaAskessendiri),kecualikepadaperwakilanDivisiOrganisasi&SDMyang menangani etika, dan Komite Etika untuk kepentingan pelaporan.

Peran Perusahaan :

• PenggunaaninternetharussesuaidenganseluruhUndang-Undangyang berlaku dan ketentuan penggunaan situs dari Perusahaan serta situs pihak ketiga manapun yang di akses.

• ServerIntranet/InternetmilikPerusahaantidakdapatdipergunakanuntuk pengunduhan atau penggunaan yang tidak resmi atas materi apapun yang memiliki hak cipta atau materi apapun yang tidak berlisensi (misalnya mengunduh musik, perangkat lunak yang tidak berlisensi secara ilegal, gambar-gambar yang memiliki hak cipta, video, maupun materi yang dicetak).

• InternettidakdapatdiaksesdariserverPerusahanuntukmelihat,mengunduh, menyimpan, memindahkan, atau memasang materi yang ilegal, melecehkan, merendahkan, menyerang atau untuk konten yang tidak layak.

24

Hadiah, Cinderamata, Gratifikasi & Suap

Pemberian Hadiah

• Pemberianhadiahkepadapihaklain(provider, vendor, atau pihak eksternal lain di luar Perusahaan) dalam bentuk uang, barang, fasilitas maupun jamuan harus memperhatikan etika bisnis yang berlaku dan hanya dilakukan untuk kepentingan Perusahaan serta dapat dipertanggung jawabkan (sesuai kebijakan Perusahaan, mendapat otorisasi dari pejabat yang berwenang, dilakukan pengendalian dengan baik, serta dicatat dan dibukukan sesuai kebijakan akuntansi Perusahaan).

• ApabilaterjadisuatukondisiyangtidakdapatdihindariyangmengharuskanDuta Askes untuk memberikan hadiah diluar batas kewenangannya, maka yang bersangkutan harus mendapatkan ijin tertulis dari atasannya.

Sebagai upaya menghargai dan

menjunjung tinggi etika bisnis

Perusahaan, PT Askes (Persero) memiliki

peraturan dalam hal pemberian dan

penerimaan hadiah dari dan ke pihak

lain dalam bentuk uang, barang,

fasilitas, maupun jamuan.

Prinsip utama

yang harus dianut

adalah tidak ada

kompromi dalam

mempertahankan

independensi,

objektivitas dan

profesionalisme.

25Kode Etik ASKES

Jika Anda memiliki pertanyaan tentang kelayakan dalam

penerimaan hadiah, undangan, ataupun bingkisan lainnya,

bicarakan masalah tersebut dengan Atasan Langsung

maupun Komite Etika sebelum Anda berpartisipasi atau

menerimanya !

Penerimaan Hadiah

• DutaAskesmaupunanggotakeluargayanglangsungmaupuntidak langsung tidak diperkenankan menerima hadiah dalam bentuk apapun (uang, setara dengan uang tunai seperti voucher, barang, fasilitas maupun jamuan) dari siapapun yang diperkirakan akan menimbulkan potensi berkurangnya independensi atau objektivitas dalam pengambilan keputusan atau menimbulkan persepsi dari pihak lain bahwa hal tersebut telah mempengaruhi pertimbangan bisnis Perusahaan.

• DutaAskesdilaranguntukmemintadanmenerimahadiahsebagaiimbalan dari melakukan, atau janji untuk melakukan apapun bagi pihak yang memberikan hadiah.

• JikaDutaAskesdihadapkankepadakeadaanyangtidakmemungkinkanuntuk menolak pemberian hadiah, maka hadiah tersebut dapat diterima tetapi harus dilaporkan kepada atasan langsung dan Komite Etika. Komite Etika akan bekerja sama dengan pegawai bersangkutan untuk menyumbangkan hadiah itu ke badan amal, atau membagikan atau mengundinya untuk sekelompok besar pegawai.

• PenerimaanhadiahdalambentukapapunharusdilaporkankepadaKomite Etika melalui form pelaporan penerimaan hadiah.

26

Jenis Pemberian/Penerimaan Hadiah yang dapat diterima dan tidak dapat diterima:

• Pemberian/penerimaanhadiahdalambentukjamuan,paketperjalananatau akomodasidalamjumlahyangwajar/patutdanberhubungandengan pertemuan bisnis serta dibayar dan dicatat oleh Perusahaan maupun pihak lain sebagai biaya bisnis yang wajar.

• Pemberian/penerimaanpinjamandariperusahaanlainatauinstitusikeuangan lain dengan termin yang umum untuk pembiayaan normal kecuali yang tidak diperkenankan secara hukum.

• Pemberian/penerimaanmaterialuntukperiklananataupromosidengan mencantumkanlogo/namaperusahaanpemberi;sepertipena,pensil,buku tulis, gantungan kunci, kalender dan barang sejenis lainnya yang memiliki nilai kurang dari jumlah tertentu yang diatur sesuai dengan Peraturan Perusahaan.

• Pemberian/penerimaanpenghargaan,sumbangansosial,pendidikan dari organisasi keagamaan untuk pengakuan atas pelayanan dan suatu prestasitertentu,atauhadiahyangbernilaisimbolissepertitrofi/patunguntuk memperingati hubungan bisnis.

• HadiahberupaUndanganSeminar,Entertainment dan Olahraga harus ditujukan untuk Perusahaan dan tidak merujuk pada individu.

• Hadiahyangsesuai,wajardanpatutyangdiberikanatasdasarhubungan pribadi dan kekeluargaan, yang benar-benar tidak bertujuan untuk mempengaruhi bisnis Askes, misalnya hadiah dan kartu ucapan ulang tahun.

• DutaAskesdilarangmemberikandanmenerimaoleh-olehdalambentukuang dan/ataubarangketikasedangmenjalankantugasperjalanandinas.

Hadiah, Cinderamata, Gratifikasi & Suap

27Kode Etik ASKES

Suap

Seluruh unit kerja di PT Askes (Persero) tunduk pada Undang-Undang anti penyuapan (anti korupsi). Duta Askes tidak diperbolehkan untuk meminta, menerima, menawarkan, menjanjikan atau membayar suap. Larangan ini mencakup pembayaran fasilitasi kecuali telah dinyatakan sebelumnya dalam pra-persetujuan yang diperoleh.

Suapadalahmemberikan/menawarkan/menerimaapapunyangberhargakepada/dari pihak lain (penyelenggara negara, mitra kerja, dan pihak-pihak lain yang berhubungan dengan Perusahaan), dimana pemberian tersebut diketahui atau patut diduga digunakan untuk mempengaruhi atau menggerakkan pihak-pihak tersebut melakukan atau tidak melakukan sesuatu dalam jabatannya yang bertentangan dengan kewajibannya.

Contoh suap adalah :1. Pembayaran kepada pejabat pemerintah untuk mendesak diambilnya keputusan untuk memberikan atau meneruskan hubungan bisnis, untuk mempengaruhi hasil audit atau pemeriksaan oleh pemerintah, atau untuk mempengaruhi pajak atau Undang-Undang lain.

2. PenerimadariPejabatPemerintah/pihakketigaterkaitdenganpengambilan keputusan, meneruskan hubungan bisnis atau mempengaruhi dalam pengambilan keputusan karena suatu pekerjaan di PT Askes (Persero). Berkonsultasilah dengan Komite Etika dan penasihat hukum Perusahaan tentang hukum anti suap (anti korupsi).

Setiap jumlah dapat dianggap sebagai suap, tidak ada ambang batas nilai uang. Dalam hal ini dapat termasuk uang tunai, hadiah, jamuan, hiburan, peluang bisnis, produk Perusahaan, tawaran kerja, dan lain-lain.

28

Penyalahgunaan Narkotika, Obat Terlarang & Minuman Keras

PT Askes (Persero) harus menjaga lingkungan kerja yang sehat

dan produktif. Setiap Duta Askes diharapkan untuk menjalankan

tugas dan tanggung jawabnya dengan cara yang aman, bebas dari

pengaruh alkohol, dan obat-obatan terlarang.

Penyalahgunaan, penjualan, produksi, penyebaran, pemilikan,

penggunaan zat-zat yang diawasi atau berada di bawah pengaruh

obat-obatan terlarang dan minuman kerjas di tempat kerja atau

saat menjalankan pekerjaan terkait tugas adalah hal yang dilarang.

29Kode Etik ASKES

Aktivitas Politik

Duta Askes dilarang melakukan kegiatan politik, yang meliputi :

• Menjadianggotamaupunpenguruspartaipolitik.

• MenggunakandanaatausumberdayayangdimilikiPerusahaanuntukmenyumbang kandidat partai dan non partai politik dimanapun di seluruh dunia, atau membuat kontribusi politik Perusahaan dan menghimpun kontribusi politik.

• MenggunakanfasilitasataupunsumberdayaPerusahaanolehDutaAskesuntuk tujuan kampanye politik, penggalangan dana politik atau untuk tujuan partisipasi politik.

• Secarapribadimelakukanpelayanansukarelaselamajamkerjaatasnamakampanye kandidat untuk kantor publik, komite partai politik, atau komite politik.

• Melakukanlobiataumelibatkanupayadiluartargetterhadappejabatpublik, termasuk upaya untuk mempengaruhi pembuatan Undang-Undang (tergantung pada yurisdiksinya), dan juga mencakup upaya untuk mempengaruhi lembaga pembuat aturan atau pemberian kontrak Pemerintah.

• Mencari,menerimaataumemegangkantoryangbersifatpolitisdanberhubungan dengan Pemerintah, termasuk Dewan dan Komisi Pemerintah atau organisasi serupa lainnya.

30

Pencatatan dan Pelaporan

Perusahaan menyadari adanya tanggung jawab untuk mengelola data keuangan Perusahaan dalam rangka menghasilkan laporan-laporan yang dapat dipertanggung jawabkan, akurat dan tepat waktu kepada manajemen, pemegang saham, pelanggan, pemerintah dan pihak berkepentingan lainnya. Oleh karena itu, semua catatan resmi mengenai kegiatan usaha Perusahaan harus dicatat secara akurat, jujur, lengkap dan tepat waktu. Hal ini dapat mencerminkan reputasi dan kredibilitas Perusahaan dan memastikan bahwa Perusahaan memenuhi kewajibannya pada hukum dan peraturan.


• Tidakmenyembunyikandanmemalsukansemuainformasiyangdiperlukan untuk memastikan ketepatan pembukuan Perusahaan.

• Bertanggungjawabuntukmelakukanpencatatansecarajujur&objektif,serta memastikan kelengkapan arsip bisnis juga keuangan secara akurat.

• Selalucatatdankelompokkantransaksidalamperiodeakuntingyangbenardan dalam rekening juga unit kerja yang sesuai. Jangan menunda atau mempercepat pencatatan laba atau pengeluaran untuk memenuhi target anggaran.

• Biayayangbaruperkiraandanbiayayangditangguhkanharusdidukungoleh dokumen yang sesuai dan didasarkan pada pertimbangan terbaik Duta Askes.

• Memastikanbahwasemualaporankeotoritaspengawasansudahlengkap, jujur, akurat, tepat waktu, dan mudah dipahami.

• DutaAskesdilarangmengubahhakikatkebenarandaritransaksiapapun.

31Kode Etik ASKES

• Menggunakanakalsehatdanmematuhistandarprofesionalterkaitdenganisi dan bahasa yang digunakan saat membuat catatan bisnis dan dokumen lainnya, termasuk e-mail, pesan SMS dan pesan singkat yang dapat dilihat, digunakan atau disimpan oleh Perusahaan maupun pihak ketiga. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi apabila suatu saat nanti pihak ketiga mungkin akan sepenuhnya mengandalkan atau menafsirkan dokumen tersebut apa adanya, tanpa memanfaatkan memori ataupun konteks lainnya.

• Dilaranguntukmenghancurkanataumengubahsetiapcatatanyang berpotensi terkait dengan pelanggaran hukum, tuntutan hukum atau litigasi apapun, ataupun dengan penangguhan, ancaman, atau kelangsungan dan penyelidikan Pemerintah yang dapat diprediksi.

• Setiappencatatandanpelaporanharusdiidentifikasi,dikelompokkan, disimpan, dan dimusnahkan sesuai dengan kebijakan Perusahaan.

Key Note :Tindakan melanggar hukum ataupun kurang etis, meskipun tanpa disadari, dapat juga dilakukan dengan alasan kesetiaan, baik terhadap Atasan maupun Perusahaan. Terhadap hal tersebut Perusahaan tidak memberikan kelonggaran bagi setiap kesalahan yang disengaja ataupun kegiatan yang menyesatkan dalam melakukan pembukuan Perusahaan. Dengan kata lain, hanya upaya yang disengaja untuk mengaburkan atau mengarsipkan transaksi dengan cara tidak semestinya atau memalsukan arsip bisnis Perusahaan yang termasuk ke dalam pelanggaran Kode Etik.

32

Benturan kepentingan dapat didefinisikan sebagai seseorang atau sebuah entitas yang mempunyai dua atau lebih kepentingan yang saling bertentangan, dalam hal ini adalah antara kepentingan Perusahaan dengan kepentingan pribadi.

Duta Askes tidak diperkenankan menempatkan diri pada posisi yang dapat menimbulkan benturan kepentingan atau keadaan yang memungkinkan terjadinya ataupun yang berpotensi menimbulkan benturan kepentingan antara dirinya dengan Perusahaan atau dengan pelanggan. Kebijakan Perusahaan dalam hal benturan kepentingan didasarkan pada prinsip bahwa setiap keputusan yang dihasilkan oleh Duta Askes harus diambil semata-mata bagi kepentingan terbaik Perusahaan dan pelanggan. Duta Askes tidak diperkenankan secara tidak wajar menempatkan kepentingan mereka diataskepentinganPerusahaandan/ataupelanggan.

Bagian Kode Etik ini mengemukakan beberapa peraturan untuk sejumlah situasi benturan kepentingan yang lazim. Kode Etik ini tidak dapat membahas setiap kemungkinan benturan kepentingan, sehingga gunakan hati nurani dan akal sehat Anda. Di saat Duta Askes tidak yakin, mintalah bimbingan.

Benturan Kepentingan

Menentukan Benturan Kepentingan

Dalam setiap situasi yang berpotensi menimbulkan benturan kepentingan, tanyakan pada diri sendiri:• ApakahkepentinganpribadisayamengganggukepentinganPerusahaan?• Mungkinkahhalitutampakdemikianmenurutoranglain,baikdidalam maupun di luar Perusahaan?• Bilatidakyakin,mintalahbimbingankepadaAtasandanKomiteEtika

33Kode Etik ASKES


• DalampengambilankeputusanDutaAskestidakbolehdipengaruhioleh pertimbangan pribadi ataupun keluarga yang dapat secara sadar atau tidak mempengaruhi pertimbangan terbaiknya bagi kepentingan Perusahaan.

• Wajibmengungkapkansemuabenturankepentinganyangterjadiataumungkin terjadi kepada Komite Etika.

• Tidakdiperkenankanuntukbekerjasecarapenuhataupunparuhwaktudiinstitusi atau lembaga lain yang memiliki bisnis yang sama dengan Perusahaan, atau yang menjadi pesaing Perusahaan, ataupun pekerjaan lainnya yang dapat menimbulkan benturan kepentingan dengan Perusahaan.

• DutaAskestidakdiperkenankanmelakukankegiatandiluarPerusahaan(misalnya sebagai dokter keluarga, pemilik maupun pengurus klinik, apotik atau rumah sakit)yangdapatmenimbulkanbenturankepentingandenganPerusahandan/atau pelanggannya,dan/atauakanmempengaruhikinerjapelaksanaantugasDutaAskes di dalam Perusahaan.

• DutaAskesdilaranguntukmengarahkanpesertakePPKtertentudan/atauyangada hubungan kerabat (suami atau istri, orang tua, kakak atau adik, kakek atau nenek, anak, cucu, mertua, pasangan hidup, anggota keluarga yang tinggal bersama Duta Askes atau yang dari segi keuangan mengandalkan Duta Askes, atau orang yang Duta Askes andalkan dari segi keuangan) dan atau yang memiliki hubungan istimewa, kecuali untuk pelayanan Rawat Jalan Tingkat Lanjutan dan Rawat Inap.

• HanyadiperbolehkanuntukmenerimahonorariumdarikegiatandiluarPerusahaan setelah mendapat persetujuan tertulis dari Perusahaan (bagi Duta Askes yang sedang menjalani MPP dan cuti diatur tersendiri dalam Peraturan Perusahaan).

34

Menghindari Benturan Kepentingan

1. Mengklarifikasi kapan seseorang berbicara sebagai pribadi atau sebagai Duta Askes yang mewakili Perusahaan.2. Tidak menggunakan informasi penting dan rahasia bagi keuntungan pribadi.3. Menghindariterjadinya/kemungkinanterjadinyakepentingankeuangan dalam organisasi pesaing ataupun pemasok.4. Menghindari situasi yang dapat menyebabkan adanya kecurigaan akan adanya benturan kepentingan.5. Mengungkapkansetiapkemungkinanbenturankepentingansebelumkontrak disetujui.


• Menerapkanprinsipkesetaraandankemitraansertamenjunjungtinggiindependensi danobjektifitasdalammelakukantransaksidenganpelanggan/provider/vendor maupun entitas lain yang memiliki keterkaitan dengan Perusahaan.

• Ketikamemilihvendor selalu patuhi panduan pengadaan yang berlaku di Perusahaan.

• KeputusanyangterkaitdenganpemekerjaanataupenempatanDutaAskesharus didasarkan pada kualifikasi, kinerja, keterampilan, pengalaman, dan kompetensi.

• Jikasuatubenturankepentinganterjadi,makaDutaAskesbaiksecaralangsung maupun tidak langsung yang memiliki kepentingan dalam suatu transaksi atau perjanjian kerjasama, dimana Perusahaan menjadi salah satu pihak yang terlibat, harus menyatakan sifat kepentingannya dalam bentuk laporan kepada Komite Etika, yang kemudian Komite Etika metetapkan apakah transaksi atau perjanjian kerjasama dapat dilakukan.

35Kode Etik ASKES 35Kode Etik ASKES

Pelanggaran Kode Etik & Pelaporan

Pertimbangkan beberapa pertanyaan sebelum Duta Askes bertindak / melakukan pelaporan :

1. Adakah sesuatu yang salah dengan situasi ini?2. Apakah tindakan saya sesuai dengan Kode Etik, kebijakan dan Undang- Undang yang berlaku?3. Bagaimanakahdampakdarikeputusansayaterhadappihaklain?4. Apakah tindakan atau kegagalan saya dalam bertindak akan memperlihatkan kejanggalan?5. Apakahkonsekuensinyajikasayabertindakatautidakbertindak?

Kepatuhan terhadap standar etika tertinggi (Kode Etik Askes) merupakan unsur penting dalam tanggung jawab Duta Askes. Perusahaan sangat menganjurkan Duta Askes untuk peduli terhadap masalah-masalah atau pertanyaan-pertanyaan terkait etika, diskriminasi ataupelecehan,danmelaporkandugaan/tindakanpelanggaranterhadapkebijakan,peraturan maupun Undang-Undang lain yang berlaku untuk Perusahaan. Pengenalan dini dan penyelesaian atas masalah-masalah tersebut penting dilakukan guna menjaga komitmen Perusahaan terhadap peserta, pegawai, dan pemegang saham.

Oleh karena itu, Duta Askes memiliki hak dan kewajiban untuk melaporkan dugaan pelanggarandan/ataupelanggaranterhadapKodeEtik,baikyangdilakukanolehsesama Duta Askes atau pihak-pihak yang terkait, secara sengaja atau tidak sengaja, yang dapat mempengaruhi reputasi Perusahaan. Hak pelaporan ini harus dipergunakan secara bertanggung jawab dan dilakukan hanya apabila diyakini terjadi pelanggaran, bukan pelaporan yang bertujuan untuk menjatuhkan seseorang.

36

Pelaporan Pelanggaran Kode Etik

• Pelaporan/pertanyaantentangtindakanterbaikdalamsituasiyangdidugaterdapat adanya pelanggaran hukum, regulasi,kebijakan atau Kode Etik dapat dilakukan melaluimediasuratatauemailkepadaatasanlangsungdan/atauKomiteEtika.

• Jikaatasanlangsungmelakukanpelanggaranataudidugamelakukanpelanggaran atau tidak menanggapi laporan pelanggaran Kode Etik yang disampaikan bawahan, maka kepada yang bersangkutan dapat memberikan laporan kepada Komite Etika.

• Perusahaantidakmemberitoleransiterhadapsegalamacambentukintimidasiyang terkait dengan pelaporan yang benar.

• Setiappelaporanyangmasukakandiperhatikansecaraseriusdanakanditindak lanjuti sesuai prosedur yang sudah ditetapkan Perusahaan.

• Sehubungandenganpelaporanseorangpelaporharus:

• Menyebutkansecarajelasidentitaspelakupelanggarandantindakpelanggaran yang dilakukan, dan

• Menyebutkansecarajelasidentitaspelapor.


37Kode Etik ASKES

Keanoniman dan Kerahasiaan

• KetikamenyampaikanlaporankepadaKomiteEtika,DutaAskesdapatmemilih anonim, meskipun dianjurkan untuk memberitahukan identitas dan menyampaikan masalah secara terbuka guna memudahkan komunikasi dan penyelidikan. Jika Duta Askes tetap memilih untuk tidak menyebutkan nama, maka Komite Etika tidak dapat memperoleh informasi tambahan yang diperlukan menyelidiki atau mengatasi masalah Duta Askes.

• Kerahasiaanpelapordanlaporannyaakandijamin,kecualijikapengungkapan diperlukan dalam rangka pelaksanaan penyidikan dan untuk kepentingan Perusahaan. Untuk itu ijin akan dimintakan dari pelapor, dan pelapor akan mendapatkan perlindungan hukum dan keamanan secukupnya.

• Dalamusahamembantumenjagakerahasiaan,janganmendiskusikanmasalahini, atau penyelidikan apa pun dengan karyawan lain, kecuali bagi mereka yang memiliki kepentingan dan hak untuk mengetahui masalah kerahasiaan.

• KarenaKomiteEtikaberupayakerasmenjagakerahasiaandenganketatdalam semua penyelidikan, mungkin Komite Etika tidak akan dapat memberitahu Duta Askes tentang hasil suatu penyelidikan.

• Perusahaanmelarangtindakanbalasdendamterhadapsiapasajayangdengan itikad baik mengemukakan masalah atau pertanyaan tentang etika, diskriminasi maupun pelecehan, ataupun melaporkan adanya dugaan pelanggaran Kode Etik. Setiap tindakan pembalasan kepada Duta Askes yang menyampaikan masalah dengan jujur adalah pelanggaran Kode Etik.

38

Perusahaan akan melindungi setiap Duta Askes yang menyampaikan kekhawatiran dengan jujur, tapi merupakan pelanggaran Pedoman jika dengan sengaja melontarkan tuduhan palsu, membohongi penyelidik, atau mengganggu atau menolak bekerja sama dalam penyelidikan Pedoman. “Pelaporan jujur tidak berarti bahwa Duta Askes harus benar ketika menyampaikan kekhawatiran, Duta Askes hanya perlu merasa yakin bahwa informasi yang disampaikannya memang akurat.”

Penyelidikan

Peran Perusahaan• Perusahaanakanbersungguh-sungguhdalammenanggapisemualaporantentang kemungkinan perilaku yang melanggar Kode Etik. Penyelidikan akan dilakukan secararahasiadenganmenimbangapakahKodeEtikataukebijakan/hukumtelah dilanggar, dan mengambil tindakan perbaikan yang sesuai.

• Penyampaiankekhawatiransecarajujuratauikutsertadalampenyelidikantidak akan menjadi dasar tindakan tidak patut dalam pemekerjaan, termasuk pemisahan, penurunan pangkat, skorsing, kehilangan tunjangan, ancaman, pelecehan, atau diskriminasi.

Peran Duta Askes• DutaAskesharusbekerjasamasepenuhnyadengansegalabentukpenyelidikan internal maupun eksternal yang berwenang secara wajar, termasuk namun tidak terbatas pada penyelidikan-penyelidikan yang terkait dengan masalah etika atau pengaduan atas tindakan diskriminasi maupun pelecehan.

• DutaAskesdilarangmenahan,mengubah,menolakuntukmenyampaikaninformasi terkait penyelidikan, misalnya dengan membuat pernyataan palsu atau menyesatkan auditor internal maupun eksternal, dan para penyelidik. Pelaksanaan tindakan ini akan dikenakan sanksi yang berat.


39Kode Etik ASKES

Sanksi

• JikamelaluipenyelidikanterbuktiDutaAskesyangdilaporkanmelakukan pelanggaran, maka sanksi akan diberikan sesuai ketentuan yang berlaku.

• JikapelanggarandilakukanolehpegawaiPerusahaan,makaDireksiberwenang menetapkan sanksi berdasarkan Peraturan Perusahaan yang terkait.

• JikapelanggarandilakukanolehanggotaDireksi,makaKomisarissebagaiDewan berwenang menetapkan sanksi.

• KelalaiandalammematuhikebijakanyangditetapkandalamKodeEtikini,kebijakan Perusahaandan/ataukebijakansertaproseduryangberlakudiunitkerjapegawai dapat mengarah pada tindakan pendisiplinan, hingga dan termasuk pemberhentian langsung atas hubungan kerja atau hubungan lainnya dengan Perusahaan. Lebih lanjut, pelanggaran terhadap Kode Etik ini juga merupakan suatu pelanggaran hukum sehingga dapat dikenakan hukuman pidana atau perdata bagi pegawai, atasanpegawaidan/atauPerusahaan.

40

KomiteEtika

Komite Etika Perusahaan bertanggung jawab untuk :

• MemonitorkepatuhanterhadapKodeEtikAskesdan

memberikan laporan ”Daftar Pelanggaran” kepada Komisaris

dan Direksi yang berisi catatan pelanggaran, baik yang

potensial ataupun yang telah benar-benar terjadi. Selanjutnya

Komisaris dan Direksi bertanggung jawab untuk melakukan

tindak lanjut atas laporan Komite Etika Perusahaan dan

berwenang menetapkan sanksi.

• Harusmemberikanrekomendasidanmasukankepada

Dewan Komisaris dan Dewan Direksi dalam hal tindak lanjut

penyelesaian pelanggaran Kode Etik.

• Memberikanpengarahanuntukmemastikanbahwapraktek

bisnis Perusahaan sudah memenuhi standard tertinggi etika,

integritas, dan perilaku profesional.

41Kode Etik ASKES

Daftar Istilah

Apapun yang berharga Termasukuangtunai,hadiah,jamuan,hiburan,peluangbisnis,produkperusahaan,tawarankerja. Tidak ada ambang batas nilai uang, setiap jumlah dapat dianggap sebagai suap.

Aset PerusahaanTermasuk antara lain, uang atau produk perusahaan, jam kerja dan produk kerja karyawan,sistemkomputerdanperangkatlunak,telepon,ponsel,mesinfotokopi,tiketpertunjukan dan pertandingan olahraga, kendaraan perusahaan, informasi hak milik perusahaan, dan merek dagang perusahaan.

Benturan KepentinganSeseorang atau sebuah entitas yang mempunyai dua atau lebih kepentingan yang saling bertentangan, dalam hal ini adalah antara kepentingan Perusahaan dengan kepentingan pribadi.

Duta AskesTermasukdidalamnyaadalahDewanKomisaris,DewanDireksi,PejabatStrukturaldanFungsionalsertaseluruhPegawai,baikituPegawaiTetapmaupunPegawaiTidakTetap(Insourcing dan Outsourcing).

Good Corporate GovernanceMerupakansistemyangmengaturdanmengendalikanperusahaanuntukmenciptakannilai tambah (value added) bagi semua stakeholders yang menekankan pentingnya hak pemegangsahamuntukmemperolehinformasidenganbenar,akurat,dantepatwaktusertakewajibanperusahaanuntukmengungkapkan(disclosure) secara akurat, tepat waktu,dantransparanmengenaisemuainformasikinerjaperusahaan,kepemilikan,danstakeholder.

Informasi Non PublikSetiap informasi yang belum diungkapkan perusahaan atau belum secara umum tersediauntukpublik,yangdapatmencakupinformasiyangberkaitandengankaryawan,karya temuan, kontrak, rencana strategis dan rencana usaha, perubahan besar dalam pimpinan, peluncuran produk baru, merger dan akuisisi, spesifikasi teknis, penentuan harga, proposal, data keuangan, dan biaya produk.

42

InovatifInovatifadalahbudayayangmencerminkankeunggulanmentalitasdanintelektualseseorang yang digambarkan senantiasa belajar, baik dari keberhasilan maupun dari kegagalan, dan mampu melihat perubahan sebagai peluang untuk melakukan atau menciptakan sesuatu yang lebih baik, lebih efektif, lebih efisien dan lebih bermanfaat bagi perusahaan.

IntegritasIntegritas berarti konsistensi dari perkataan dan perbuatan yang lahir dari hati nurani dan pikiran jernih yang senantiasa sejalan.

KerabatTermasuk suami atau istri, orang tua, kakak atau adik, kakek atau nenek, anak, cucu, mertuaataupasanganhidupberlawananjenisataupunsesamejenis,sertaanggotakeluargayangtinggalbersamapegawaiatauyangdarisegikeuanganmengandalkanpegawai,atauorangyangpegawaiandalkandarikeuangan.

Kode EtikSistem norma, nilai dan aturan professional tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak baik bagi professional. Kode etik menyatakan perbuatan apa yang benar atau salah, perbuatan apa yang harus dilakukan dan apa yang harus dihindari.

PegawaiTenaga kerja yang bekerja di perusahaan dan mendapatkan gaji yang terdiri dari PegawaiTetapdanPegawaiTidakTetap.

PejabatPegawaiTetapyangditetapkanolehDireksiuntukmemangkusuatujabatanbaikStruktural atau Fungsional.

Daftar Istilah

43Kode Etik ASKES

Pejabat Fungsional PegawaiTetapyangmendudukisuatukedudukanjabatanyangmenunjukkantugas,tanggungjawab,wewenangdanhakseorangPegawaiTetapdalamrangkamenjalankantugas pokok dan fungsi keahlian dan/atau ketrampilan untuk mencapai tujuan organisasi serta tidak memimpin satuan kerja.

Pejabat PemerintahPegawainegeri,bahkantermasukkaryawanrendahanataukaryawanlembagayangdikendalikan pemerintah. Istilah ini juga mencakup partai politik, petinggi partai, dan calon pejabat politik.

Pejabat StrukturalPegawaiTetapyangmendudukisuatukedudukanjabatanyangmenunjukkantugas,tanggungjawab,wewenangdanhakseorangPegawaiTetapdalamrangkamemimpinsatu satuan kerja berdasarkan struktur organisasi yang telah ditetapkan.

PelangganSetiap bisnis atau entitas yang kepadanya PT Askes (Persero) menjual produknya.

PemasokSetiap penjual produk atau jasa ke perusahaan, termasuk konsultan, kontraktor, dan agen. Definisi ini juga mencakup setiap pemasok yang oleh perusahaan secara aktif dipertimbangkan untuk digunakan, meskipun pada akhirnya tidak jadi berbisnis.

SuapMemberikan/menawarkan/menerimaapapunyangberhargakepada/daripihaklain(penyelenggaranegara,mitrakerja,danpihak-pihaklainyangberhubungandenganPerusahaan), dimana pemberian tersebut diketahui atau patut diduga digunakan untukmempengaruhiataumenggerakkanpihak-pihaktersebutmelakukanatautidakmelakukansesuatudalamjabatannyayangbertentangandengankewajibannya.

44

Lampiran

a. Format Pernyataan Kepatuhan Tahunan

Pernyataan Kepatuhan terhadap

Kode Etik Askes

Saya yang bertandatangan di bawah ini, dengan ini menyatakan setuju untuk bertindak sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan dalam Kode Etik Askes yang bersedia menerima sanksi jika melakukan pelanggaran sesuai Pedoman Perusahaan.

Saya memahami bahwa kepatuhan terhadap standar yang tinggi sebagaimana tercantum dalam Kode Etik merupakan hal penting untuk menjaga dan meningkatkan reputasi Perusahaan.

____________________ Tanda tangan

____________________ Nama____________________ Nomor Induk Pegawai____________________ Tanggal

45Kode Etik ASKES

b. Laporan Pelanggaran Kode Etik

Laporan Pelanggaran

Kode Etik Askes

Bersama ini saya sampaikan laporan mengenai terjadinya/dugaan terjadinya*pelanggaran atas Kode Etik Askes.

Nama Pelanggar :Nomor Induk Pegawai :Jenis Pelanggaran :WaktudanTempatPelanggaran :Saksi Lain :Penjelasan ringkas kejadian :

Saya, yang melaporkan :Nama :Nomor Induk Pegawai :Tanggal :Tanda Tangan :

*coretyangtidakperlu

46

Lampiran

c. Laporan Penerimaan Dan Pemberian Hadiah

Laporan Penerimaan dan

Pemberian Hadiah

Kepada Yth.KepalaKC/Bidang/Regional/Divisi/SPI/SekretarisPerusahaan/Komite Etika Perusahaandi..................

Bersama ini saya sampaikan bahwa saya :Nama/NPP:Unit Kerja :Tanggal :

Telahmenerima/memberi*hadiah/pemberian*dari/kepada*NamaPihak/InstansiPemberi/Penerima*:..........berupauang/barang*dengannilaisebesarRp.......dalam rangka kegiatan ......... sebagai bentuk ........... atas kegiatan tersebut.

Tanda Tangan :

*coretyangtidakperlu

47Kode Etik ASKES

b. Laporan Benturan Kepentingan

Laporan


Yang bertanda tangan dibawah ini :Nama :Jabatan :NIP :

Dengan ini sayamenyatakanmempunyai hubungan langsung / tidak langsungdalam transaksi atau perjanjian kerjasama antara PT Askes (Persero) Regional/Cabang......... ( Nomor : ...., tentang ..... ), dengan pihak dibawah ini :

Nama :Jabatan :No. KTP :Jenis Hubungan :

Demikianlah surat ini kami sampaikan sebagai komitmen kepatuhan terhadap Kode Etik Askes, untuk dapat digunakan dalam pertimbangan Komite Etika.

...................................., ............Yang membuat pernyataan,

Nama LengkapJabatan

MateraiRp6000Tanggal

Tanda TanganStempel

PT ASKES (PErSEro)Kantor PusatJL. Let.Jend. Suprapto

CempakaPutihKotakPos1391/JKT

Telp.0214212938

Fax.0214212940

e-mail : [email protected]

www.ptaskes.com

kode etik askes.pdf

Documents