klarifikasi dan hak jawab “pkkmb fh : tugas...

8
Ledak Edisi September/III/2017 1 (Bersambung ke halaman 5) (Bersambung ke halaman 4) Redaksi menerima saran dan kritik yang membangun dari pembaca. Kirim tulisan berupa kritik dan saran melalui email atau diserahkan ke alamat redaksi dengan melampirkan identitas atau bisa juga mengirimkan SMS dengan format : NAMA LENGKAP (spasi) ALAMAT (spasi) SARAN/KRITIK. Kirim ke 082225135418 1 Alamat Redaksi Gedung 1 Lt. 2 Fakultas Hukum UNS Jl. Ir. Sutami 36 A Surakarta 57126 [email protected] Salam Pers Mahasiswa Ledak kali ini kembali hadir menyapa para pembaca setianya dengan menghadirkan berita-berita aktual dan terpercaya. Pada edisinya kali ini, Ledak menyajikan berita yang membahas salah satu permasalahan terkait perekrutan Asisten Dosen yang ada di Fakultas Hukum UNS. Selain itu, dalam edisi kali ini Ledak juga membahas serunya rangkaian kegiatan Orientation Week UNS yaitu kegiatan orientasi versi mahasiswa asing yang berkuliah di UNS dan tanggapan mereka akan rangkaian acara tersebut. Lalu Ledak juga memuat hak jawab dan klarifikasi mengenai pemberitaan “PKKMB FH UNS : Tugas Pembawaan KUHP dan KUHPer yang Dipaksakan” Sebagai penutup, terdapat opini yang mengangkat isu kelayakan toilet yang ada di Fakultas Hukum UNS serta polling PKKMB. Selamat Membaca! ehubungan pemberitaan dalam S Buletin LEDAK, Hari Senin, tanggal 11 September 2017 dengan judul “Tugas PKKMB FH UNS : Tugas Pembawaan KUHP dan KUHPER yang Dipaksakan". Oleh karena itu, saya Azizah Imamatun Nisa sebagai Ketua Panitia PKKMB FH UNS IPSO JURE 2017 menyampaikan dengan tegas bahwa dalam berita tersebut, tepatnya pada paragraf ke tiga alinea pertama menyatakan bahwa PJ Sie Acara PKKMB FH UNS IPSO JURE 2017 adalah Irsyad Afif, tetapi sesungguhnya PJ Sie Acara PKKMB FH UNS IPSO JURE 2017 adalah Dwiki Nurcahyo. Saya juga menilai pemberitaan yang dimuat dalam buletin tersebut kurang dapat memilih diksi yang baik. Sehingga berita yang dihasilkan terkesan syarat akan nilai negatifnya saja. Berita yang termuat jelas-jelas secara proporsi lebih banyak muatan positifnya, tetapi judul yang dipakai adalah kalimat pernyataan yang menyimpulkan pesan negatif, serta hanya diambil dari beberapa mahasiswa baru yang menilai tugas itu berat. Lalu saya ingin mengklarifikasi pemberitaan pada paragraf ke sembilan alinea sepuluh, yang intinya menyatakan tidak adanya koordinasi antara panitia dengan fakultas mengenai penugasan untuk mahasiswa baru tersebut tidak benar adanya. Pada saat sebelum hari H pelaksanaan PKKMB FH UNS IPSO JURE 2017, Yenni Azyra, salah satu perwakilan dari Sie Acara sudah menjelaskan kepada Bapak Hernawan Hadi selaku Wakil Dekan III bidang Alumni dan Kemahasiswaan mengenai penugasan untuk mahasiswa baru yang sekaligus bebarengan dengan penyerahan revisi rundown acara. Kemudian pada saat itu, beliau menyetujui saja dan tetap berpesan kepada kami selaku panitia untuk memberi penugasan yang tidak berlebihan dan memberatkan Pelaksaan Asistensi Dosen atau Asdos FH UNS, belakangan ini mengalami permasalahan dalam perkuliahan dan menuai banyak perbedaan pendapat dari kalangan dosen. Beberapa Asdos dan mahasiswa juga menilai bahwa pelaksaan Asdos sekarang tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku dan tidak memiliki kriteria dan prosedur yang jelas. sistensi Mahasiswa atau yang A biasa dikenal dengan Asisten Dosen (Asdos) adalah bagian dari proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di UNS. Keberadaan Asdos di UNS diatur oleh SK Rektor No. 49 Tahun 2009 tentang Asistensi Mahasiswa Universitas Sebelas Maret. Sedangkan untuk pelaksanaan di Fakultas Hukum sendiri, diatur dalam SK Dekan No. 12 Tahun 2010 tentang Asistensi Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta. Namun dalam pelaksanaannya, banyak penyimpangan yang dilakukan oleh beberapa Dosen FH. Oleh karena itu, pihak fakultas akan mengetatkan pengawasan terhadap pelaksanaaan Asistensi Mahasiswa. “Ada hal- hal yang tidak sesuai Klarifikasi dan hak jawab “pkkmb fh : tugas pembawaan kuhp dan kuhper yang dipaksakan” “Tidurnya” Peraturan Pelaksanaan Asistensi Mahasiswa FH UNS Surakarta, 16 September 2017

Upload: dangbao

Post on 17-Mar-2019

253 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Klarifikasi dan hak jawab “pkkmb fh : tugas pembawaannovumpers.com/wp-content/uploads/2018/01/LEDAK-3.pdf · Klarifikasi dan hak jawab ... kalimat pada setiap butir berita, termasuk

Ledak Edisi September/III/2017

1(Bersambung ke halaman 5)

(Bersambung ke halaman 4)

Redaksi menerima saran dan kritik yang membangun dari pembaca. Kirim tulisan berupa kritik dan saran melalui email atau diserahkan ke alamat redaksi dengan melampirkan identitas atau bisa juga mengirimkan SMS dengan format : NAMA LENGKAP (spasi) ALAMAT (spasi) SARAN/KRITIK. Kirim ke 082225135418

1

Alamat RedaksiGedung 1 Lt. 2 Fakultas Hukum UNSJl. Ir. Sutami 36 A Surakarta 57126

[email protected]

Salam Pers Mahasiswa

Ledak kali ini kembali hadir menyapa para pembaca setianya dengan menghadirkan berita-berita aktual dan terpercaya. Pada edisinya kali ini, Ledak menyajikan berita yang membahas s a l ah s a tu permasalahan terkait perekrutan Asisten Dosen yang ada di Fakultas Hukum UNS.

Selain itu, dalam edisi kali ini Ledak juga membahas serunya rangkaian kegiatan Orientation Week UNS yaitu kegiatan orientasi versi mahasiswa asing yang berkuliah di UNS dan tanggapan mereka akan rangkaian acara tersebut. Lalu Ledak juga memuat hak jawab dan klarifikasi mengenai pemberitaan “PKKMB FH UNS : Tugas Pembawaan KUHP dan KUHPer yang Dipaksakan”

Sebagai penutup, terdapat opini yang mengangkat isu kelayakan toilet yang ada di Fakultas Hukum UNS serta polling PKKMB.

Selamat Membaca!

ehubungan pemberitaan dalam SBuletin LEDAK, Hari Senin, tanggal 11 September 2017

dengan judul “Tugas PKKMB FH UNS : Tugas Pembawaan KUHP dan KUHPER yang Dipaksakan". Oleh karena itu, saya Azizah Imamatun Nisa sebagai Ketua Panitia PKKMB FH UNS IPSO JURE 2017 menyampaikan dengan tegas bahwa dalam berita tersebut, tepatnya pada paragraf ke tiga alinea pertama menyatakan bahwa PJ Sie Acara PKKMB FH UNS IPSO JURE 2017 a d a l a h I r s y a d A f i f , t e t a p i sesungguhnya PJ Sie Acara PKKMB FH UNS IPSO JURE 2017 adalah Dwiki Nurcahyo.

Saya juga menilai pemberitaan yang dimuat dalam buletin tersebut kurang dapat memilih diksi yang baik. Sehingga berita yang dihasilkan terkesan syarat akan nilai negatifnya saja. Berita yang termuat jelas-jelas secara proporsi lebih banyak muatan positifnya, tetapi judul yang dipakai adalah kalimat pernyataan yang

menyimpulkan pesan negatif, serta hanya diambil dari beberapa mahasiswa baru yang menilai tugas itu berat.

Lalu saya ingin mengklarifikasi pemberitaan pada paragraf ke sembilan alinea sepuluh, yang intinya menyatakan tidak adanya koordinasi antara panitia dengan fakultas m e n g e n a i p e n u g a s a n u n t u k mahasiswa baru tersebut tidak benar adanya. Pada saat sebelum hari H pelaksanaan PKKMB FH UNS IPSO JURE 2017, Yenni Azyra, salah satu perwakilan dari Sie Acara sudah m e n j e l a s k a n k e p a d a B a p a k Hernawan Hadi selaku Wakil Dekan I I I b i d a n g A l u m n i d a n K e m a h a s i s w a a n m e n g e n a i penugasan untuk mahasiswa baru yang sekaligus bebarengan dengan penyerahan revisi rundown acara. Kemudian pada saat itu, beliau menyetujui saja dan tetap berpesan kepada kami selaku panitia untuk memberi penugasan yang tidak berlebihan dan memberatkan

Pelaksaan Asistensi Dosen atau Asdos FH UNS, belakangan ini mengalami permasalahan dalam perkuliahan dan menuai banyak perbedaan pendapat dari kalangan dosen. Beberapa Asdos dan mahasiswa juga menilai bahwa pelaksaan Asdos sekarang tidak

sesuai dengan peraturan yang berlaku dan tidak memiliki kriteria dan prosedur yang jelas.

sistensi Mahasiswa atau yang Abiasa dikenal dengan Asisten Dosen (Asdos) adalah bagian

dari proses Kegiatan Belajar M e n g a j a r ( K B M ) d i U N S . Keberadaan Asdos di UNS diatur oleh SK Rektor No. 49 Tahun 2009 tentang Asistensi Mahasiswa Universitas Sebelas Maret.

Sedangkan untuk pelaksanaan di Fakultas Hukum sendiri, diatur dalam

SK Dekan No. 12 Tahun 2010 tentang Asistensi Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret S u r a k a r t a . N a m u n d a l a m p e l a k s a n a a n n y a , b a n y a k penyimpangan yang dilakukan oleh beberapa Dosen FH. Oleh karena itu, pihak fakultas akan mengetatkan pengawasan terhadap pelaksanaaan Asistensi Mahasiswa.

“Ada hal- hal yang tidak sesuai

Klarifikasi dan hak jawab“pkkmb fh : tugas pembawaan

kuhp dan kuhper yang dipaksakan”

“Tidurnya” Peraturan PelaksanaanAsistensi Mahasiswa FH UNS

Surakarta, 16 September 2017

Page 2: Klarifikasi dan hak jawab “pkkmb fh : tugas pembawaannovumpers.com/wp-content/uploads/2018/01/LEDAK-3.pdf · Klarifikasi dan hak jawab ... kalimat pada setiap butir berita, termasuk

Kegiatan orientasi bagi mahasiswa baru adalah sebuah agenda rutin di Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS). Selain mengadakan

orientasi untuk mahasiswa reguler, UNS juga mengadakan orientasi terpisah bagi mahasiswa asing baru yang menempuh pendidikan di

UNS, yaitu disebut Orientation Week.

KILAS KAMPUS

2

(Bersambung ke halaman 6)

Ledak Edisi September/III/2017

ebanyak 54 mahasiswa baru dari Sberbagai negara seperti Jerman, Po land ia , Vie tnam, Ind ia ,

Myanmar, Peru, Zimbabwe, Hungaria, Slovakia, dan negara lainnya terdaftar sebagai mahasiswa asing baru di UNS dan dianjurkan mengikuti kegiatan orientasi mahasiswa baru asing yang disebut Orientation Week. Sebagian besar dari mereka adalah peraih beasiswa program UNS Scholarship, Darmasiswa Indonesia, dan Kemitraan Negara Berkembang (KNB).

Tujuan diadakannya kegiatan orientasi ini, agar mahasiswa asing yang berkuliah di UNS bisa mengenali, mempelajari, serta lebih memahami budaya Indonesia khususnya Kota Solo. Meskipun mahasiswa asing baru diwajibkan untuk mengikuti acara ini, tetapi jika ada hal yang lebih penting terkait akademik mereka boleh izin. “Sebenarnya kalau dari sisi manfaat, semua mahasiswa asing harusnya ikut, karena ini program yang dikhususkan untuk mereka. Tetapi karena mungkin sinkronisasi antara jadwal kuliah mereka dan program ini tidak pas, mereka mungkin harus memilih salah satu,” jelas Tomi selaku Kabiro MAWA UNS.

Rangkaian acara Orientation Week yang belangsung selama seminggu terdiri dar i Campus Orientat ion, Ci ty

Orientation, Field and Cultural Orientation, Immigration Orientation, dan University Orientation. Keseluruhan rangkaian orientasi diselenggarakan oleh International Off ice UNS yang menggunakan dana pengelolaan untuk mahasiswa asing. “Setiap mahasiswa asing yang ikut serta dalam Orientation Week tidak dipungut biaya, kecuali bagi mereka yang misalnya ingin mencicipi makanan tertentu, maka mereka baru menggunakan biaya pribadi,” tambah Tomi.

Orientation Week dimulai saat para mahasiswa asing tiba di Solo pada tanggal 31 Agustus 2017 lalu. Mereka langsung mendapatkan sambutan hangat dari para staf, mahasiswa, bahkan oleh masyarakat sekitar yang ada di sana. Kegiatan pertama yang dilakukan oleh mahasiswa asing baru adalah Campus Orientation. Setelah mengisi entry database , mereka berjalan kaki mengelilingi kampus mengunjungi tempat menarik seperti benteng pancasila dan tempat-tempat penting seperti gedung-gedung fakultas, tempat ibadah, pusat kesehatan, perpustakaan, kantor pusat, dan beberapa tempat lainnya.

Hari kedua, mahasiswa asing diajak bekeliling Kota Solo menggunakan transportasi umum Batik Solo Trans (BST) untuk City Orientation. Hal

tersebut bertujuan untuk memberikan pada mereka tentang gambaran Kota S o l o . M e r e k a d i a j a r k a n c a r a menggunakan public transportation dan mengunjungi tempat-tempat penting di S o l o s e p e r t i p a s a r d a n p u s a t perbelanjaan, rumah sakit, kantor-kantor urusan administratif, kepolisian, serta tempat hiburan dan rekreasi yang ada di kota. Kemudian pada Field and Cultural Orientation, para mahasiswa asing diajak untuk mengunjungi situs kebudayaan di Kota Solo dan sekitarnya, mereka sangat antusias saat mengunjungi Candi Cetho dan kebun teh di Tawangmangu.

Selanjutnya pada rangkaian Immigration Orientation, perwakilan dari Kantor Keimigrasian Surakarta menjelaskan tentang administrasi dan izin tinggal mereka di Indonesia. Selain itu Perwakilan dari pihak kepolisian di wilayah Kecamatan Jebres juga memberikan arahan dan himbauan terkait keamanan dan tata tertib bermasyarakat selama mereka tinggal di kota. Lalu rangkaian acara terakhir adalah University Orientation. Di dalamnya, Wakil Rektor I memberikan sambutan singkat sekaligus secara simbolis memberikan jaket almamater pada salah satu mahasiswa asing. Mereka juga mendapatkan penjelasan mengenai detail program mereka di UNS. Ada juga kelas

ORIENTATION WEEK: PKKMBVERSI MAHASISWA ASING

DOKUMENTASI INTERNASIONAL OFFICE UNS

Page 3: Klarifikasi dan hak jawab “pkkmb fh : tugas pembawaannovumpers.com/wp-content/uploads/2018/01/LEDAK-3.pdf · Klarifikasi dan hak jawab ... kalimat pada setiap butir berita, termasuk

Larasati (2014)

Setelah aula Gedung 3 FH direnovasi belum ada publikasi lebih lanjut mengenai prosedur peminjaman. Apakah masih sama seperti yang lalu? Terimakasih.

Iqbal (2015)

Mushola FH perlu perawatan lebih lanjut dari fakultas, seperti untuk perawatan karpet dan perbaikan kipas angin. Alangkah lebih baik jika area sekitar mushoal tidak untuk parkir kendaraan.

Fauzi Poundrianagara Rizqi (2016)

Saran saya semoga sarana perkuliahan lebih diperhatikan, karena bayank kursi rusak, proyektor, dan AC yang bermasalah, perbanyak tempat sampah agar standar ruang perkuliahan menjadi sama antara satu ruang dengan ruang lainnya.

Marchelia Indratamia (2017)

Saran saya semoga sarana ruangan untuk perkuliahan lebih ditingkatkan terutama masalah AC yang tidak begitu berfungsi mohon untuk segera diperbaiki atau diganti, untuk sarana belajar seperti kursi mohon untuk ditambah karena banyak kursi yang rusa sehingga tidak bisa digunakan ataupun tidak nyaman saat digunakan. Penjagaan dalam parkiran sepeda motor lebih untuk ditingkatkan agar tidak terjadi pencurian helm dan sepeda motor.

SURAT PEMBACA

3

Sunny Ummul F, S.H., M.H (Dosen FH UNS)

Mahasiswa harus berkomunikasi intensif dengan alumni dan mengoptimalkan penggunaan Gedung IKA FH untuk meningkatkan kualitas kegiatan mahasiswa.

Ledak Edisi September/III/2017

7

62

Pemimpin Umum: Wisnu Aji Pradhana, Sekretaris Umum: Sindi Ayu Anggraeni, Wakil Sekretaris Umum I: Febry Wulandari, Wakil Sekretaris Umum II: Yunanda Pahlawati W, Bendahara Umum: Amanda Athasya, Wakil Bendahara Umum: Nindita Widi A, Pimpinan Redaksi: Deas Markustianto, Kadiv Newsletter: Alodia Pandora, Kadiv Majalah: M. Thoriq Ardiansyah, Kadiv OA: Rio Cahya Nandika, Tim OA: M Sonhaji Akbar M, Alfian Ghaffar, Fara Novanda Fatura, Redaksi Pelaksana: Armeraliesty Kusuma M, Awwalia Nurul 'A, Chiara Sabrina A, Pricellia Griselda P. G, Riwayati, Sonia Damayanti S, Taufiqulhidayat khair, Vivi Savira, Pimpinan Penelitian dan Pengembangan: Oba Lintang Permana, Kadiv PO: Okta Ahmad Faisal, Staf PO: Robby Saprilla M. P. P, Novena Larasati, Ratih Yustitia, Jastrian Renskyrio, M. Gafur S, Rizki Hidayat, Kadiv Diskusi dan Penelitian: Ikhwan Tamtomi, Staf Diskusi dan Penelitian: M Ghusni Ridho, Amalia Rahma H, Christy Ayu S, Deni Darmawan, Aulia Z. Ghiffari, Pimpinan Perusahaan: Devina Ruth Merida, Kadiv Distribusi dan Periklanan: R. Mahrufah Riesa Putri, Staf Distribusi dan Periklanan: Bianca Aziza P, M. Fuadi Sisma, Financi W, Yunita Savira B, Kadiv Niaga: Nadhira Nurul Afinandiva, Staf Niaga: Zolla Andre Pramono, Walida'in Iga Pangestu, Kurnia Larasati.

Redaksi menerima tulisan berupa surat dari pembaca. Tulisan diketik dengan spasi ganda maksimal 750 karakter. Tulisan bisa dikirim melalui e-mail : [email protected], atau diserahkan langsung ke alamat redaksi LPM NOVUM FH UNS, dengan melampirkan fotokopi kartu identitas.Redaksi juga menerima tulisan berupa pesan singkat (SMS) dari pembaca. Pesan harap singkat, padat, tidak SARA, dan tidak bersifat provokatif. Pesan dikirim dengan format : nama (spasi) alamat (spasi) fakultas/prodi (spasi) isi pesan. Kirim ke .082225135418

Page 4: Klarifikasi dan hak jawab “pkkmb fh : tugas pembawaannovumpers.com/wp-content/uploads/2018/01/LEDAK-3.pdf · Klarifikasi dan hak jawab ... kalimat pada setiap butir berita, termasuk

Sambungan halaman 1...

FOKUSFOKUS

4

mahasiswa baru. Kemudian saya ingin menekankan

tidak adanya kebocoran mengenai tugas untuk mahasiswa baru, karena hal tersebut sifatnya rahasia dan benar-benar dijaga di kalangan panitia. Sebenarnya fenomena mengenai Organisasi atau Unit Kegiatan Mahasiswa yang turut menjual buku-buku yang dijadikan penugasan adalah mutlak sebagai prediksi mereka semata karena tiap tahunnya penugasan membawa buku KUHP dan KUHPer setiap tahunnya selalu ada.

Disamping itu, saat diadakan pertemuan pada hari Jumat, 8 September 2017 di Kantin FH UNS, pihak NOVUM, khususnya Pemimpin Umum dan Pimpinan Redaksi mengamini tugasnya baik, tetapi malah membuat pemberitaan yang negatif, dan yang terakhir saya berharap protes saya yang sekaligus hak jawab/hak koresi ini segera dimuat di Buletin Ledak.

Sekian terimakasih. .

Tanggapan Redaksi :Redaksi mendapatkan informasi

mengenai tugas pembawaan KUHP dan KUHPer dari beberapa mahasiswa baru FH UNS, panitia dan sebagian adalah prediksi dari kami, karena memang hal tersebut sudah menjadi tradisi sejak dulu pada saat osmaru diselenggarakan. Kemudian Judul LEDAK LPM NOVUM periode September/1/2017 adalah “PKKMB FH UNS : Tugas Pembawaan KUHP dan KUHPER yang Dipaksakan"

bukan “Tugas PKKMB FH UNS : Tugas Pembawaan KUHP dan KUHPER yang Dipaksakan".

Kemudian dalam berita tersebut memang benar bahwa pada paragraf ke tiga alinea pertama menyatakan bahwa PJ Sie Acara PKKMB FH UNS IPSO JURE 2017 adalah Irsyad Afif, padahal yang sebenarnya adalah Dwiki Nurcahyo. Permasalahan ini memang adalah kesalahan dari kami pihak Redaksi yang tidak teliti dalam pemberitaan. Lalu terkait diksi, kami pihak Redaksi telah melakukan pengeditan kata maupun kalimat pada setiap butir berita, termasuk judul yang tercantum di atasnya sesuai prosedur pers pada umumnya.

K a m i j u g a m e m u t u s k a n menggunakan judul, “PKKMB FH UNS : Tugas Pembawaan KUHP dan KUHPER yang Dipaksakan”, karena ada beberapa mahas i swa baru menge luh dan mempertanyakan apakah esensi dari tugas pembawaan buku-buku tersebut saat acara PKKMB diselenggarakan. Selanjutnya kami menuangkan aspirasi mereka ke dalam LEDAK, agar menjadi evaluasi dan perhatian kedepannya bagi pihak PKKMB walaupun hanya persoalan kecil.

Pernyataan Hernawan Hadi selaku Wakil Dekan III bidang Alumni dan Kemahasiswaan yang menyatakan bahwa pihak PKKMB sebelumnya tidak berkoordinasi terlebih dahulu terkait tugas-tugas yang akan ditunjukkan oleh mahasiswa baru adalah pernyataan asli hasil wawancara dari pihak Redaksi saat

ditemui di ruangannya. Beliau juga menegaskan bahwa seharusnya sudah tidak boleh ada lagi tugas-tugas dalam bentuk apa pun dalam PKKMB. Jadi memang bahwa tugas pembawaan KUHP dan KUHPer terlihat seakan dipaksakan.

Lalu pihak Redaksi LPM NOVUM tidak ada niat sedikit pun menyindir dan menjatuhkan pihak PKKMB perihal judul berita dan pemuatan berita pada headline LEDAK saat itu. Kami memuat berita sesuai apa yang terjadi, dengan narasumber dan data-data yang kami peroleh di lapangan. Memang benar tugas tersebut baik dan dapat terus diterapkan untuk PKKMB selanjutnya, tetapi setidaknya sedikit dibahas esensi/ pentingnya buku-buku tersebut dibawa pada saat acara PKKMB, jadi tidak hanya datang, mengumpulkan dan nantinya dikembalikan untuk dibawa pulang.

Jadi kami pihak Redaksi tidak lupa meminta maaf jika memang berita tersebut d ianggap menyudutkan khususnya bagi para panitia PKKMB. Tetapi sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang mau menerima kritik dan sebuah berita akan selalu menuntun para pembacanya untuk menentukan sikap dan mengarahkan anggapan mereka perihal pemberitaan yang dimuat, karena setiap orang mempunyai opininya masing-masing termasuk dalam menyikapi berita ini.

Sekian terimakasih.

klarifikasi dan hak jawab...

Ledak Edisi September/III/2017

FOTRIK!Foto kritik

Masih banyak kita temukan tempat sampah yang tidak layak kondisinya di lingkungan Universitas Sebelas Maret. Apakah ini suatu cermin dari “Green Campus” yang

disandang oleh UNS?

FARA NOVANDA FATURA/NOVUM

Page 5: Klarifikasi dan hak jawab “pkkmb fh : tugas pembawaannovumpers.com/wp-content/uploads/2018/01/LEDAK-3.pdf · Klarifikasi dan hak jawab ... kalimat pada setiap butir berita, termasuk

5

FOKUS

5

“Tidurnya” Peraturan ...Sambungan halaman 1...

RIWAYATI/NOVUM

Ledak Edisi September/III/2017

peraturan, pertama dari segi dosennya tidak semua dosen boleh mengangkat Asdos, dari Asdos juga ada yang tidak memenuhi syarat. Kemudian dalam pelaksanaannya ada pelanggaran, beberapa asdos ada yang mengajar dan malah menguji juga”, jelas Prof. Dr. Supanto, S.H., M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum UNS.

Salah satu syarat menjadi Asdos adalah mahasiswa harus mempunyai nilai A pada mata kuliah yang akan dituju. Selain itu, berikutnya perekrutan dan seleksi Asdos tidak lagi dilakukan secara pribadi oleh dosen, melainkan oleh Kepala Bagian masing-masing bidang sehingga dosen yang membutuhkan Asdos nantinya hanya tinggal menerima hasil perekrutan tersebut.

Disamping itu, kriteria dosen yang boleh mempunyai Asdos hanya dosen yang berpangkat Lektor Kepala untuk yang sudah menempuh S2 dan berpangkat Lektor yang sudah menempuh S3. Adapun kewajiban Asdos yang harus dilaksanakan meliputi, m e n g i k u t i p e m b e k a l a n A s d o s , mengkoordinir kelas, dan memimpin jalannya diskusi.

Menurut Emmy Latifah, S.H., M.H., salah satu dosen FH UNS, tujuan diadakannya Asdos adalah memberikan pengalaman kepada mahasiswa tentang bagaimana mengelola perkuliahan. Jadi seorang Asdos tidak boleh mengajar

untuk menggantikan dosen yang tidak masuk kuliah, tetapi Asdos boleh mengajar di kelas apabila diawasi oleh dosen yang bersangkutan.

Hal tersebut dilakukan, mengingat apa yang disampaikan Asdos belum tentu benar dan tidak ada sertifikasi atas hal tersebut. “Asdos hanya boleh melakukan tutorial yaitu mengajar atau memberikan materi atas sepengetahuan dosen, artinya harus ditunggui dosen, tapi selama ini tidak seperti itu,” tegas Emmy.

Menurut pengakuan dari salah satu Asdos, Arini Al-Haq Mahasiswa FH UNS angkatan 2014 mengaku bahwa ia pernah mengajar sekaligus menguji dikarenakan dosen yang bersangkutan datang terlambat. “Untuk mengajar ya setengah diawasi setengah enggak, sih”, ucap Arini.

Kemudian beberapa dosen juga memiliki pendapat yang berbeda terkait pelaksaan Asdos di FH sekarang ini. “Dosen itu melekat pada sifat pribadi, jadi tidak bisa pekerjaannya diwakilkan seolah-olah mengedepankan pekerjaan di tempat lain,” ujar Pranoto, S.H., M.H. Namun menurut Dr. Sunny Ummul F, S.H., M.H. mengatakan bahwa Asdos juga bisa menyiapkan bahan perkuliahan agar proses belajar mengajar berjalan dengan lancar.

Disisi lain, menurut SK Rektor Bab V Pasal 7 Ayat (1), hak yang didapatkan oleh Asdos adalah memperoleh sertifikat

dan honorarium sesuai ketentuan yang berlaku. Namun di FH sendiri tidak ada dana untuk membayar Asdos, “Post untuk membayar asisten dosen itu belum ada, sedangkan untuk dana pribadi dari dosen itu tidak boleh dikenakan karena seperti mengeksploitasi mahasiswa,” ujar Prof. Dr. Supanto, S.H., M.Hum.

Sebaliknya, menurut Dr. Sunny Ummul F, S.H., M.H., dosen boleh memberikan honor dari dana pribadinya kepada Asdos sebagai upah lelah meskipun tidak semua dosen bersedia memberikannya. “Saya tidak pernah ngasih honor, kalo yang mau jadi asisten saya, silahkan. Saya mengangkatnya bukan asisten tapi mahasiswa yang mau belajar dengan saya,” ucap Sunny.

Pengawasan Asistensi Mahasiswa FH UNS yang akan diperketat mendapatkan respon positif dari mahasiswa FH. Menurut Arini, hal tersebut bagus karena selama ini banyak dosen yang mengangkat Asdos berdasarkan kedekatan subyektif, selain itu perlu diawasi juga soal perekrutan dan pelaksanaannya. “Semoga asdos- asdos ke depannya bisa menaati aturan yang ada dengan baik dan lebih berkompeten, tidak hanya berorientasi pada status sebagai Asdos dan mendapatkan sertifikat,” tutup Indirwan, Mahasiswa FH Angkatan 2016. (Vivi Savira, Riwayati)***

Page 6: Klarifikasi dan hak jawab “pkkmb fh : tugas pembawaannovumpers.com/wp-content/uploads/2018/01/LEDAK-3.pdf · Klarifikasi dan hak jawab ... kalimat pada setiap butir berita, termasuk

6

KILAS KAMPUS

HOW TO LIVE IN SOLO yang berisi penjelasan sederhana bahwa mayoritas masyarakat Kota Solo adalah orang jawa. Mereka diberikan pemahaman tersebut agar lebih memahami budaya jawa.

Selama kegiatan tersebut mahasiswa asing akan didampingi oleh IO Buddy, yaitu mahasiswa UNS yang terpilih untuk mendampingi dan membantu aktivitas mahasiswa asing selama berlangsungnya Orientation Week. Terkait tempat tinggal mereka di Kota Solo, para mahasiswa asing mendapatkan tempat tinggal dengan tidak dipungut biaya apapun pada bulan pertama di asrama mahasiswa UNS. Staf International Office juga akan membantu

mencarikan kost jika mereka tidak ingin tinggal di asrama UNS. “I think we are quite lucky to get a month free accomodation at UNS asrama, because my Indian friends who are studying in other univs of Indonesia as Darmasiswa students were telling me that they had find some accomodation within two or three days,” jelas Manish Kumar, mahasiswa asing asal India yang menerima beasiswa Darmasiswa dari pemerintah Indonesia.

Disamping i tu , tu juan yang diharapkan International Office dari acara Orientation Week tercapai. Terbukti dengan mahasiswa baru asing yang m e n g a k u l e b i h m e m a h a m i d a n

beradaptasi dengan lingkungan barunya. “Setelah mengikuti kegiatan itu, kemampuan bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris saya meningkat. Selain itu, kami mempunyai sangat banyak teman dari negara-negara yang lain. Kegiatan itu juga membuat kesempatan untuk kami bekerjasama. Khususnya ketika tinggal sendirian di negara asing, saya akan menguasai kehidupan dengan bagus. “ jelas Nguyen Thi Thu, mahasiswi asal Vietnam yang mulai mahir berbahasa Indonesia. (Awwalia Nurul ‘Aziizah, Sonia Damayanti S)***

ORIENTATION WEEK...Sambungan halaman 2...

Ledak Edisi September/III/2017

DOKUMENTASI INTERNASIONAL OFFICE UNS

EVENT KAMPUS

@PHN_2017@phn_2017@jlp91612

Hendrik Barita Saragih 082273700595

Hanna Sutopo 087839257196

Page 7: Klarifikasi dan hak jawab “pkkmb fh : tugas pembawaannovumpers.com/wp-content/uploads/2018/01/LEDAK-3.pdf · Klarifikasi dan hak jawab ... kalimat pada setiap butir berita, termasuk

RISET

7

KOPI

uliah merupakan salah satu Kkegiatan pembelajaran wajib yang dilakukan mahasiswa di

kampusnya. Tidak hanya belajar di dalam kelas, tetapi sekedar berdikusi, berorganisasi dan berkompetisi pun m e r u p a k a n b e b e r a p a k e g i a t a n perkuliahan. Hal-hal tersebut menjadikan kampus sebagai rumah ke dua bagi mahasiswa. Disamping itu, demi m e n d u k u n g k e g i a t a n - k e g i a t a n perkuliahan, tentunya diperlukan sebuah fasilitas yang memadai baik di dalam ataupun di luar kelas.

Mengapa fasilitas teramat penting?Kualitas pembelajaran di kampus

selalu dikaitkan dengan beberapa faktor yauitu kurikulum, dosen, mahasiswa dan fasilitas. Dari ke empaat faktor tersebut, fasilitas menjadi salah satu hal yang paling terlihat dan dirasakan langsung. Fasilitas yang baik atau buruk sangat mudah dinilai oleh mahasiswa bahkan oleh orang awam sekalipun. Di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret (FH UNS), fasilitas pembelajaran sudah mencukupi jika dibandingkan dengan Perguruan Tinggi di Kota Solo. Akan t e t a p i , m e n g i n g a t U N S t e l a h mencanangkan diri sebagai Word Class of University, maka standar fasilitas pun semakin tinggi.

Salah satu fasilitas yang terlihat masih buruk di FH UNS adalah kamar mandinya. Di gedung 1 FH UNS,kamar mandi yang layak pakai untuk putra hampir tidak ada. Kondisi kamar mandi cenderung kotor dan tidak terawat. Banyak kerusakan yang sudah lama dan tidak kunjung diperbaiki. Kerusakan pipa, keran air, closed merupakan masalah

klasik yang seharusnya segera diperbaiki. Bahkan lebih parahnya lagi, kamar mandi di Lantai 3 Gedung 1 FH UNS sudah lebih dari satu tahun rusak dan tidak dapat dipakai hingga sekarang.

Kemudian dari kebersihannya, kamar mandi Gedung 1 FH UNS terlihat kotor. Kebersihan kamar mandi seharusnya dijaga dengan baik. Kerusakan pada kran air, mengakibatkan genangan yang membuat lantai kamar mandi menjadi becek dan keruh. Sangat disayangkan, karena jika ada orang luar ataupun tamu yang melihat kondisi kamar mandi tersebut, pasti akan heran dengan nama sebaik FH UNS.

Dikutip dari World Economic Forum, bahwa kualitas toilet di Indonesia berada pada peringkat 40 dari 140 negara. Toilet umum di Indonesia baru memenuhi 50 persen dari standar kebersihan. Dilihat dari data diatas, kulitas toilet di Indonesia memang masih jauh dari standar internasional, tak terkecuali seperti keberadaan kamar mandi FH UNS. Sebagai kampus ternama, seharusnya per iha l kebers ihan to i le t harus diperhatikan. Sebagai tempat kaum berpendidikan, memang kulitas toilet di FH UNS masih kurang layak khususnya di Gedung 1.

Hal ini dibilang cikup miris, realitanya kamar mandi di Gedung 1 dibandingkan dengan Gedung 2 FH UNS, kebersihan dan perawatannya terlihat jauh berbeda. Gedung 2 memiliki kamar mandi yang cukup bersih dan terawat, sedangkan kamar mandi Gedung 1 kotor dan rusak pada beberapa bagiannya. Apalagi mengingat Gedung 1 merupakan gedung yang paling ramai dan banyak terdapat aktifitas di dalamnya, seharusnya

fakultas memberikan perhatian khusus dan lebih perihal perawatan sarana prasarananya. Kondisi kamar mandi yang tidak memadai, membuat mahasiswa terkadang harus pergi ke gedung atau tempat lainnya yang dirasa layak untuk digunakan.

Menurut Naning Adiwoso, Ketua Umum Asosiasi Toilet Indonesia menetapkan tiga kriteria standar toilet yang baik. Pertama, bebas dari kotoran tertinggal. Kedua, keadaan toilet yang selalu kering. Lalu yang ketiga, adalah tersedianya air bersih untuk bilas dan tisu untuk mengeringkan. Dari ketiga criteria tersebut, kamar mandi FH UNS masih belum dapat dikatakan sebagai kamar mandi yang baik.

Sebagai rumahnya mahasiswa, kamar mandi harus mendapatkan perhatian khusus baik dari pihak fakultas maupun mahasiswa. Selain i tu , kurangnya kesadaran mahasiswa dalam menjaga kebersihan kamar mandi pun menjadikan kondisi kamar mandi semakin parah.

Te r l e p a s d a r i s i a p a y a n g menyebabkan kerusakan dan kotornya kamar mandi, sebenarnya kesadaran terhadap kebersihan terhadap fakultas kita harus dimiliki oleh setiap civitas akademika. Kita adalah makhluk sosial yang selalu hidup bersama dan tidak dapat hidup sendiri. Oleh karena itu sudah s e p a n t a s n y a k i t a s a l i n g bergotong–royong dan mengingatkan tentang kebersihan lingkungan kampus kita. Keadaan kampus yang bersih akan membuat nyaman kegiatan belajar mengajar di kampus.

Keadaan Kamar Mandi FH yang Tidak Diperhatikan

Oleh : Wisnu Aji Pradhana

Ledak Edisi September/III/2017

Page 8: Klarifikasi dan hak jawab “pkkmb fh : tugas pembawaannovumpers.com/wp-content/uploads/2018/01/LEDAK-3.pdf · Klarifikasi dan hak jawab ... kalimat pada setiap butir berita, termasuk

8

POLLING

Ledak Edisi September/III/2017

HASIL POLLING MENGENAI PKKMB FAKULTAS HUKUM UNS 2017Oleh: Litbang LPM NOVUM FH UNS

KETERANGAN:

- Waktu pengumpulan data: 16 Agustus 2017- Target responden: Mahasiswa Baru FH UNS 2017- Jumlah responden: 421 responden- Metode Pengumpulan data: Probability sampling jenis simple random sampling

Ikuti berita terbaru dam aktual seputar kampus dan fakultasdi sosial media kami

novum.�[email protected] LPM NOVUM LPMNOVUMFHUNS lpmnovum�uns @mpm6732f