KETERLIBATAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN SISTEM IMUN

MENGGUNAKAN PROBLEM BASED LEARNING YANG DIIDENTIFIKASI

MELALUI LESSON ANALYSIS

SKRIPSI

diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar

Sarjana Pendidikan Biologi

Oleh:

Fatima Azka Nur Millatina

1505326

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

DEPARTEMEN PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

2019

KETERLIBATAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN SISTEM IMUN

MENGGUNAKAN PROBLEM BASED LEARNING YANG

DIIDENTIFIKASI MELALUI LESSON ANALYSIS

Oleh

FATIMA AZKA NUR MILLATINA

Skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana

Pendidikan Biologi pada Program Studi Pendidikan Biologi Departemen Pendidikan

Biologi Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

©FATIMA AZKA NUR MILLATINA 2019

Universitas Pendidikan Indonesia

Agustus 2019

Hak cipta dilindungi undang-undang

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhnya atau sebagian dengan dicetak

ulang,difotokopi, atau cara lainnya tanpa izin dari penulis

\

LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi dengan judul “Keterlibatan Siswa

dalam Pembelajaran Sistem Imun Menggunakan Problem Based Learning yang

Diidentifikasi Melalui Lesson Analysis” ini beserta seluruh isinya adalah benar-

benar karya saya sendiri. Saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan

dengan cara yang tidak sesuai dengan etika ilmu yang berlaku dalam masyarakat

keilmuan. Atas pernyataan ini, saya siap menanggung risiko/sanksi apabila di

kemudian hari ditemukan adanya pelanggaran etika keilmuan atau ada klaim dari

pihak lain terhadap keaslian karya saya ini.

Bandung, Agustus 2019

Yang membuat pernyataan,

Fatima Azka Nur Millatina

1505326

i

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur praktikan panjatkan kehadirat Allah SWT. Yang telah

melimpahkan rahmat, karunia, hidayah, dan inayah-Nya kepada penulis dapat

melaksanakan penelitian dan menyelesaikan penulisan skripsi. Tak lupa sholawat

dan salam semoga senantiasa terlimpah curahkan kepada Nabi Muhammad SAW

kepada keluarganya, para sahabatnya dan semoga sampai kepada kita selaku

umatnya.

Penulisan skripsi dengan judul “Keterlibatan Siswa dalam Pembelajaran

Sistem Imun Menggunakan Problem Based Learning yang Diidentifikasi Melalui

Lesson Analysis” diajukan dengan tujuan untuk menganalisis keterlibatan siswa

selama pembelajaran problem based learning pada materi sistem imun dan

hubungannya dengan penguasaan konsep siswa. Data dari penelitiana ini

diharapkan dapat menjadi referensi untuk penelitian selanjutnya dan dapat

menjadi referensi untuk refleksi pembelajaran bagi pendidik.

Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan

skripsi ini, baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahawa. Oleh karena itu,

saran dan kritik penulis harapkan untuk perbaikan di masa yang akan datang.

Semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat khususnya bagi penulis dan

umumnya bagi pembaca. Terima Kasih

Bandung, Agustus 2019

Fatima Azka Nur Millatina

NIM. 1505326

ii

UCAPAN TERIMAKASIH

Penulisan skripsi yang berjudul “Keterlibatan Siswa dalam Pembelajaran

Sistem Imun Menggunakan Model Problem Based Learning yang Diidentifikasi

Melalui Lesson Analysis” tidak selalu berjalan lancar. Namun kendala yang

ditemukan selama penyusunan skripsi ini dapat teratasi berkat bantuan dari

berbagai pihak. Maka dari itu penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Dr. H. Riandi, M.Si. selaku dosen pembimbing I penulisan skripsi

yang telah banyak meluangkan waktu untuk bimbingan, memberikan saran,

pengarahan, dan motivasi.

2. Ibu Dr. Hj. Sri Anggraeni, MS. selaku dosen pembimbing II yang telah

memberikan bimbingan, masukan dan dukungan selama penulisan skripsi.

3. Bapak Dr. Wahyu Surakusumah, M.T. selaku dosen pembimbing akademik

atas bimbingan dan motivasi yang telah diberikan.

4. Seluruh dosen Departemen Pendidikan Biologi FPMIPA UPI atas segala ilmu,

bimbingan dan pengalaman yang telah diberikan selama perkuliahan.

5. Seluruh staf Departemen Pendidikan Biologi FPMIPA UPI yang telah

membantu penulis baik secara langsung maupun tidak langsung

6. Siswa-siswa kelas XI MIPA 3 SMA 5 Cimahi sebagai subjek penelitian,

beserta pihak sekolah yang telah mengijinkan penulis untuk melakukan

penelitian

7. Seluruh keluarga Biologi B 2015 yang menemani penulis selama 4 tahun dan

memberikan berbagai pengalaman, berbagi cerita, memberikan dukungan dan

saling membersamai penulis selama masa perkuliahan.

8. Keluarga KKN Rajamandala (Adi, Alif, Bibsya, Tesa, Yayu, Puti, Widi, Dini,

Siti, dan Inayah) yang selalu memberikan dukungan bagi penulis.

9. Teman-teman PPL SMAN 5 Cimahi (Dewi, Zaki, Teh neneng, Susi, Abil,

Kang irfan, Fajar, Ali, dan Erwin) yang selalu membantu penulis dalam

penelitian dan dalam melaksanakan PPL.

iii

Selain pihak yang disebutkan di atas, penulis juga mengucapkan

terimakasih kepada orangtua penulis yang tercinta, Bapak Dody Lesmana dan Ibu

Ucu Marlina, serta keluarga yang selalu mendukung penulis selama penulis

menempuh masa perkuliahan. Sekian ucapan terima kasih yang penulis buat.

Akhir kata, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada

seluruh pihak.

Bandung, Agustus 2019

Penulis

iv

ABSTRAK

Keterlibatan siswa merupakan suatu komponen yang penting dalam pembelajaran

karena keterlibatan siswa mencakup dimensi perilaku, emosi dan pengetahuan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi keterlibatan siswa dalam

pembelajaran sistem imun dengan model PBL. Keterlibatan siswa direkam selama

pembelajaran PBL, keterlibatan siswa kemudian dianalisis selama pembelajaran,

dan hubungan antara keterlibatan siswa dengan penguasaan konsep siswa

dianalisis. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode

deskriptif. Data penelitian ini diperoleh dari beberapa instrumen penelitian yaitu

instrumen observasi keterlibatan siswa, tes penguasaan konsep siswa yang berupa

soal pilihan ganda, kuesioner siswa, dan wawancara. Subjek pada penelitian ini

merupakan siswa SMA kelas XI sebanyak 36 siswa. Penelitian ini diawali

pembelajaran PBL selama 2 pertemuan, kemudian di akhir pembelajaran siswa

diberikan posttest, kuesioner siswa, dan beberapa siswa diwawancarai. Hasil

penelitian menunjukkan bahwa lesson analysis dapat mengidentifikasi keterlibatan

siswa dengan mengamati 9 indikator. Keterlibatan siswa selama pembelajaran

mengalami perubahan yang bervariasi, ada yang meningkat dan ada yang

menurun. Sebanyak 52,8% siswa mengalami peningkatan keterlibatan, sedangkan

47,2% lainnya mengalami penurunan. Kurangnya keterlibatan siswa dapat diatasi

dengan proses diskusi dan pemecahan masalah dalam PBL . Namun, tidak terdapat

hubungan antara keterlibatan siswa dan penguasaan konsep siswa tidak . Respon

siswa mengenai keterlibatannya berdasarkan 9 aspek ada ada kisaran 47%-71,9%.

Tanggapan terhadap PBL juga positif dalam meningkatkan pengetahuannya,

namun siswa merasa peningkatan tersebut hanya ada pada masalah yang diberikan

saja dan permasalahan yang diberikan juga dianggap sedikit sulit oleh siswa.

Kata kunci: Keterlibatan siswa, PBL, penguasaan konsep, sistem imun.

v

ABSTRACT

Student engagement is an important learning component because it include

behavior, emotional, and cognitive dimension. This lesson analysis research

purpose is to identified student engagement in immune system learning through

problem based learning. Student engagement during PBL leasson was recorded

and student engagement being analyzed. The connection between student

engagement and student conceptual understanding also being sought. Method that

being used in this research is descriptive method. Research data that being used

were student engagement observation instrument, cognitive test that consist of

multiple choices questions, questionaire, and student interview. This research

subject are 36 senior high school students grade eleven. This research started with

a lesson using PBL model that lasted for two meetings, then students given a test

and questionaire in the end of last meeting, and several students is being

interviewed. The result of this research indicate that lesson analysis can identified

student engagement by observed 9 engagement indicators. There’s variation of

changes in student engagement, 52,8% students engagement increased and 47,2%

decreased. The lack of student engagement can be overcome by discussion process

and problem solving in PBL. The connection between student engagement and

conceptual understanding can’t be found. Students respons about their engagement

based on 9 aspects are in the range of 47%-71,9%. They also think that PBL can

increased their knowledge, but it only increased on problem that being served

during the lesson and that the problem is a bit hard.

Keywords: student engagement, PBL, Problem based learning, concept

understanding,immuen system.

vi

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .................................................................................................. i

UCAPAN TERIMAKASIH........................................................................................ ii

ABSTRAK .................................................................................................................. iv

DAFTAR ISI ............................................................................................................... vi

DAFTAR TABEL .................................................................................................... viii

DAFTAR GAMBAR .................................................................................................. ix

DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................................. xi

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................ 1

1.1 Latar Belakang ..................................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah ................................................................................................ 3

1.3 Pertanyaan Penelitian........................................................................................... 3

1.4 Batasan Masalah .................................................................................................. 3

1.5 Tujuan Penelitian ................................................................................................. 4

1.6 Manfaat Penelitian ............................................................................................... 4

1.7 Struktur Organisasi Skripsi .................................................................................. 4

BAB II LESSON ANALYSIS, KETERLIBATAN SISWA, PROBLEM

BASED LEARNING, PENGUASAAN KONSEP, DAN MATERI

SISTEM IMUN .............................................................................................. 5

2.1 Lesson Analysis .................................................................................................... 5

2.2 Keterlibatan Siswa ............................................................................................... 6

2.3 Problem Based Learning (PBL) .......................................................................... 7

2.4 Penguasaan Konsep ............................................................................................. 8

2.5 Materi Sistem Imun ............................................................................................. 9

2.6 Penelitian Sebelumnya....................................................................................... 15

BAB III METODE PENELITIAN .......................................................................... 16

3.1 Desain Penelitian ............................................................................................... 16

3.2 Populasi dan Sampel .......................................................................................... 16

3.3 Definisi Operasional .......................................................................................... 16

3.4 Instrumen Penelitian .......................................................................................... 18

vii

3.5 Validasi Instrumen Penelitian ............................................................................ 21

3.6 Analisis Data ...................................................................................................... 24

3.7 Prosedur Penelitian ............................................................................................ 26

3.8 Alur Penelitian ................................................................................................... 27

BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN ............................................................. 28

4.1 Keterlibatan Siswa Selama Pembelajaran Menggunakan Problem Based

Learning dengan Lesson Analysis ........................................................................... 28

4.1.1 Keterlibatan Siswa Pada Pertemuan Pertama ............................................. 29

4.1.2 Keterlibatan Siswa Pada Pertemuan Kedua ............................................... 43

4.1.3 Keterlibatan Siswa Selama Pembelajaran .................................................. 57

4.2 Respon Siswa Terhadap Pembelajaran dan Keterlibatannya Selama

Pembelajaran ........................................................................................................... 61

4.3 Peran Problem Based Learning dalam Mengatasi Kurangnya Keterlibatan

Siswa ....................................................................................................................... 66

4.4 Hubungan Keterlibatan Siswa dengan Penguasaan Konsep .............................. 67

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN REKOMENDASI ................................ 70

5.1 Simpulan ............................................................................................................ 70

5.2 Implikasi ............................................................................................................ 71

5.3 Rekomendasi...................................................................................................... 71

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 72

LAMPIRAN-LAMPIRAN

RIWAYAT HIDUP

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Indikator keterlibatan siswa ................................................................... 7

Tabel 2.2 Modifikasi tahapan Problem based learning ......................................... 8

Tabel 3.1 Kisi-kisi lembar observasi keterlibatan siswa dalam pembelajaran ..... 19

Tabel 3.2 Kisi-kisi soal penguasaan konsep ......................................................... 19

Tabel 3.3 Kisi-kisi kuesioner siswa ...................................................................... 20

Tabel 3.4 Kisi-kisi pertanyaan wawancara siswa ................................................. 20

Tabel 3.5 Kriteria Validitas soal ........................................................................... 21

Tabel 3.6 Kriteria Reliabilitas soal ....................................................................... 22

Tabel 3.7 Kriteria Tingkat Kesukaran .................................................................. 22

Tabel 3.8 Kriteria Daya Pembeda ........................................................................ 22

Tabel 3.9 Kriteria Analisis Butir Soal .................................................................. 23

Tabel 3.10 Rekapitulasi Analisis Butir Soal.......................................................... 23

Tabel 4.1 Rincian kegiatan pembelajaran pada pertemuan pertama .................... 30

Tabel 4.2 Rincian kegiatan pembelajaran pada pertemuan kedua ....................... 44

Tabel 4.3 Hasil Analisis Kuesioner dengan Skala Likert ..................................... 63

Tabel 4.4 Hasil Uji Statistika ............................................................................... 68

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Alur Penelitian .................................................................................. 27

Gambar 4.1 Diagram persentase keterlibatan siswa pada pertemuan pertama ..... 29

Gambar 4.2 Grafik keterlibatan siswa pada indikator konsentrasi di pertemuan

pertama ............................................................................................. 31

Gambar 4.3 Grafik keterlibatan siswa pada indikator mendengarkan pendapat

di pertemuan pertama. ...................................................................... 33

Gambar 4.4 Grafik keterlibatan siswa pada indikator berkontribusi dalam

diskusi di pertemuan pertama........................................................... 34

Gambar 4.5 Grafik keterlibatan siswa pada indikator menjawab pertanyaan di

pertemuan pertama ........................................................................... 36

Gambar 4.6 Grafik keterlibatan siswa pada indikator memberikan informasi di

pertemuan pertama ........................................................................... 37

Gambar 4.7 Grafik keterlibatan siswa pada indikator mencari informasi di

pertemuan pertama ........................................................................... 38

Gambar 4.8 Grafik keterlibatan siswa pada indikator mencatat di pertemuan

pertama ............................................................................................. 39

Gambar 4.9 Grafik keterlibatan siswa pada indikator menngajukan pertanyaan

kepada guru di pertemuan pertama .................................................. 41

Gambar 4.10 Grafik keterlibatan siswa pada indikator mengajukan pertanyaan

kepada teman di pertemuan pertama. ............................................. 41

Gambar 4.11 Diagram persentase keterlibatan siswa pada pertemuan kedua ...... 43

Gambar 4.12 Grafik keterlibatan siswa pada indikator konsentrasi di pertemuan

kedua .............................................................................................. 45

Gambar 4.13 Grafik keterlibatan siswa pada indikator mencari informasi di

pertemuan kedua ............................................................................ 46

Gambar 4.14 Grafik keterlibatan siswa pada indikator mendengarkan pendapat

di pertemuan kedua ........................................................................ 48

Gambar 4.15 Grafik keterlibatan siswa pada indikator berkontribusi dalam

diskusi di pertemuan kedua ............................................................ 50

x

Gambar 4.16 Grafik keterlibatan siswa pada indikator memberikan informasi di

pertemuan kedua ............................................................................ 51

Gambar 4.17 Grafik keterlibatan siswa pada indikator mecatat di pertemuan

kedua .............................................................................................. 52

Gambar 4.18 Grafik keterlibatan siswa pada indikator menjawab pertanyaan di

pertemuan kedua ............................................................................ 54

Gambar 4.19 Grafik keterlibatan siswa pada indikator mengajukan pertanyaan

kepada teman di pertemuan kedua ................................................. 55

Gambar 4.20 Grafik keterlibatan siswa pada indikator mengajukan pertanyaan

kepada guru di pertemuan kedua.................................................... 56

Gambar 4.21 Grafik keterlibatan total siswa pada pembelajaran problem based

learning ......................................................................................... .57

Gambar 4.22 Grafik persentase keterlibaran siswa per individu pada setiap

pertemuan ...................................................................................... 58

xi

DAFTAR LAMPIRAN

A.1 Instrumen Observasi siswa ............................................................................. 76

A.2 Instrumen Tes Penguasaan Konsep Uji Coba ................................................. 84

A.3 Instrumen Tes Penguasaan Konsep .............................................................. 103

A.4 Instrumen Kuesioner ..................................................................................... 114

B.1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran .............................................................. 115

B.2 Rubrik Penilaian Sikap Siswa ....................................................................... 121

B.3 Rubrik Penilaian Kinerja Siswa .................................................................... 121

B.4 Lembar Kerja Peserta Didik .......................................................................... 122

C.1 Hasil Observasi Konsentrasi Pertemuan 1 .................................................... 123

C.2 Hasil Observasi Memberikan Informasi Pertemuan 1................................... 124

C.3 Hasil Observasi Mencari Informasi Pertemuan 1 .......................................... 125

C.4 Hasil Observasi Mendengarkan Pendapat Pertemuan 1 ................................ 126

C.5 Hasil Observasi Berkontribusi dalam Diskusi Pertemuan 1 ......................... 127

C.6 Hasil Observasi Mencatat Pertemuan 1 ......................................................... 128

C.7 Hasil Observasi Mengajukan Pertanyaan Kepada Guru Pertemuan 1 .......... 129

C.8 Hasil Observasi Mengajukan Pertanyaan Kepada Teman Pertemuan 1 ....... 130

C.9 Hasil Observasi Menjawab Pertanyaan Pertemuan 1 .................................... 131

C.10 Hasil Observasi Konsentrasi Pertemuan 2 .................................................. 132

C.11 Hasil Observasi Memberikan Informasi Pertemuan 2................................. 133

C.12 Hasil Observasi Mencari Informasi Pertemuan 2 ........................................ 134

C.13 Hasil Observasi Mendengarkan Pendapat Pertemuan 2 .............................. 135

C.14 Hasil Observasi Berkontribusi dalam Diskusi Pertemuan 2 ....................... 136

C.15 Hasil Observasi Mencatat Pertemuan 2 ....................................................... 137

C.16 Hasil Observasi Mengajukan Pertanyaan Kepada Guru Pertemuan 2 ........ 138

C.17 Hasil Observasi Mengajukan Pertanyaan Kepada Teman Pertemuan 2 ..... 139

C.18 Hasil Observasi Menjawab Pertanyaan Pertemuan 2 .................................. 140

C.19 Hasil Rekap Keterlibatan Siswa Pada Pertemuan 1 .................................... 141

C.20 Hasil Rekap Keterlibatan Siswa Pada Pertemuan 2 .................................... 142

C.21 Hasil Keterlibatan Total Siswa dan Penguasaan Konsep Siswa ................. 143

C.22 Hasil Rekapitulasi Analisis Butir Soal ........................................................ 144

xii

C.23 Hasil Analisis Kuesioner dengan Skala Likert ............................................ 148

C.24 Hasil Uji Sttatistik ....................................................................................... 149

D.1 Dokumentasi ............................................................................................... 150

D.2 Surat Ijin Penelitian ..................................................................................... 151

72

DAFTAR PUSTAKA

Akcay, B. (2009). Problem-Based Learning in Science Education. Journal of

Turkish Science Education. 6(1): 26-36.

Anderson, L. W dan Krathwohl, D. R. (2010). Kerangka Landasan untuk

Pembelajaran, Pengajaran dan Asesmen (Revisi Taksonomi Pendidikan

Bloom). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Aprilia, N. C., Sunardi, dan Trapsilasiwi, D. (2015). Proses Berpikir Siswa Gaya

Kognitif dan Impulsif dalam Memecahkan Masalah Matematika di Kelas

VII SMPN 11 Jember. Jurnal Edukasi. 2(3):31-37.

Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:

Rineka Cipta.

Barrows, H. S. (1982). Problem Based Learning: A Research Perspectuve On

Learning Interaction. New York: Publishing Industrial Avenue.Inc.

Bokhove, C. (2016). Exploring classroom interaction with dynamic social

network analysis. International Journal of Research & Method in

Education. https://doi.org/10.1080/1743727X.2016.1192116.

Campbell, N.A., Reece, J. B., Urry, L. A., Cain, M. L., Wasserman, S. A.,

Minoesky, P. V., dan Jackson, R. B. (2011). Biology. 9th Ed. San

Francisco: Pearson Publishing. Inc.

Cardwell, M. E. (2011). Pattern of Realionship Between Teacher and Student

Engagement. (Disertasi). Executive Leaderxhip. St. John Fisher College.

Chikamori, K., Ono, Y., dan Rogan, J. (2013). A Lesson Study Approach To

Improving A Biology Lesson. African Journal of Research in

Mathemathic, Science, and Technology Education. 17 (1-2): 14-25.

Dahar, R. W. (2003). Teori-teori Belajar. Jakarta: Gelora Aksara Prima.

Dewi, I. A. G. B. P. & Indrawati, K. R. (2014). Perilaku Mencatat dan

Kemampuan Memori pada Proses Belajar. Jurnal Psikologi Udayana.

1(2): 241-250.

Dikti. (2014). Buku Panduan Kurikulum Pendidikan Tinggi. Jakarta: Tim

Belmawan.

Douglas, S. (2012). Student Engagement, Problem Based Learning and Teaching

Law to Business Students. E-JBEST, 6: 33.

Febrianti, E. S., Karyadi, B., dan Kasrina. (2018). Penerapan Model Kooperatif

Tipe-Group Investigation (GI) Pada Materi Sistem Ekskresi Manusia

Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPA SMAN N 8 Kota

Bengkulu. Diklabio. 2(1): 10-14.

Firmansyah, A., KOsim, & Ayub, S. (2015) Pengaruh Model Pembelajaran

Berbasis Masalah dengan Metode Eksperimen pada Materi Cahaya

Terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa Kelas VIII SMPN 2 Gunung Sari

Tahun Ajaran 2014/2015. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi.

1(3):154-159.

Forbes, H., Duke, M., dan Prosser, M. (2001). Students Perceptions of Learning

Outcomes From Group-Based , Problem-Based Teaching and Learning

Activities, 205–217.

Guyton, A. C & Hall, J. E. (2006). Textbook of Medical Physiology Eleven

Edition. Pennsylvania: Elsevier Inc.

73

Hadiyanti, L. N. & Widodo, A. (2015). Pengembangan Bahan Ajar Materi Sistem

Kekebalan Tubuh Manusia Berbasis Pengetahuan Awal Siswa SMA.

Jurnal Pembelajaran Biologi. 2(1): 39-50.

Harahap, Y. L., Indriyanti, D. R., dan Marianti, A. (2017). Pembelajaran Biologi

MAteri Sistem Pertahanan Tubuh dengan Pendekatan SETS pada Siswa

SMA. Journal of Biology Education.6(1): 95-103.

Hardiyanto, E. (2009). Kejenuhan Belajar dan Cara Mengatasinya. (Skripsi).

Jurusan Pendidikan Agama Islam, Universitas Islam Negeri Sunan

Kalijaga, Yogyakarta.

Hasilbuan, J. J. dan Moedjiono. (2009). Proses Belajar Mengajar. Bandung:

Remaja Rosdakarya.

Helme, S., & Clarke, D. (2001). Identifying Cognitive Engagement in the

Mathematics Classroom, 13(2), 133–153.

Hosnan, M. (2014). Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran

Abad 21 Kunci Sukses Implementasi Kurikulum 2013. Bogor: Penerbit

Ghalia Indonesia.

Issufiah, D. N., Sunardi, Anitah, S., & Gunarhadi. (2018). The Implementatyion

off Problem Based Learning Model (PBL) on Teachers and Students

Grade Five Elementary School in Surakarta City. Internation Journal of

Active Learning. 3(2): 116-123.

Johan, G. M., dan Agustiani, Y. (2014). Menganalisis Keaktifan Bertanya Siswa

Melalui Metode Snowball Throwing Dalam Pembelajaran IPS Kelas V

Materi Kenampakan Alam Wilayah Indonesia Di SDN 3 Ketol. Kec. Ketol

Kabupaten Aceh Tengah. Jurnal Tunas Bangsa. 1(1): 14-27.

Jonas, A. H. (2016). The Relationship Between Student Engagement and

Academic Achievement. (Thesis). Medical and Health Science. The

University of Auckland.

KBBI (Tim penyusun). (2008). Kamus Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa.

Khoerunnisa. (2018). Analisis Pembelajaran Kesetimbangan Kimia SMA untuk

Menunjukkan Kecenderungan Student-Centered Learning. (Skripsi).

Jurusan Pendidikan Kimia, Universitas Pendidikan Biologi, Bandung.

Khoiriyah, U., Roberts, C., Jorm, C. dan Van der Vleuten, C. P. M. (2015).

Enhancing students ’ learning in problem based learning : validation of a

self-assessment scale for active learning and critical thinking, 1–8.

https://doi.org/10.1186/s12909-015-0422-2

Koh, G. C., Khoo, H. E., Wong, M. L., dan Koh, D. (2008). The Effect of

Problem-Based Learning during Medical School on Physian Competency:

A Systematic Review. Can Med Assoc J. 178(1): 34-41.

Kuh, G. D., Kinzie, J., Buckley, J. A., Bridges, B. K., dan Hayek, J. C. (2007).

Piecing Together the Student Success Puzzle: Research, Propositions, and

Recomendations. ASHE Hinger Education Report. 32(5).

Kuno, H. (2012). Lesson Analisis: A New Perspective Of Lesson Study.

Pedagical Dialogue, No. 2 (4), 37-41.

Kurnadi, K. A. (2016). Dasar-Dasar Anatomi dan Fisiologi Tubuh Manusia.

Bandung: Jurusan Pendidikan Biologi UPI.

Lomanda, W. C., Sano, A., dan Yusri. (2013). Hubungan Keterampilan Mencatat

dengan HAsil Belajar Siswa. Jurnal Ilmial Konseling. 2(1):83-87.

74

Majid, A. dan Firdaus, A. S. (2014). Penilaian Autentik Proses dan Hasil Belajar.

Bandung: Interes Media.

Marra, R., Jonassen, D., Palmer, B., & Luft, S. (2014). Why Problem-Based

Learning Works: Theoretical Foundations. Journal on Escellence in

College Teaching. 25: 221-238.

Maroco, J., Maroco, A. L., Campos, J. A. D. B., dan Fredricks, J. A. (2016).

University student’s engagement : development of the University Student

Engagement Inventory ( USEI ). Psicologia: Reflexão E Crítica.

https://doi.org/10.1186/s41155-016-0042-8

Masami, M. (2007). Lesson Analysis for Sustainability of Lesson Study.

Hongkong: Wals. Diakses dari:

https://www.walsnet.org/2007/resources/wals07/parallel/017.pdf.

Matsubara, I. & Ikeda, H. (2015). Develompment of Lesson Analysis System for

Student-Centered Science Teaching toward International Cooperation.

International Conference New Perspectives in Science Education. 4th

edition.

Mishra, J. L., Allen, D., dan Pearman, A. (2014). Information Seeking, Use, and

Decision Making.Journal of the Association for Information Science and

Technology. 66(4):1-12

Morgan, N. dan Saxton, J. (1991). Teaching, Questioning, and Learning. New

York: Routledge

Pangaribuan, S. (2016). Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap

Penguasaan Konsep Siswa SMA Pada Konteks Pencemaran Air Sungai

Akibat Limbah Pemukiman. (Skripsi). Jurusan Pendidikan Kimia,

Universitas Pendidikan Biologi, Bandung.

Pike, G. R. & Kuh, G. D. (2005). First- and Second-Generation College Students:

A Comparison of Their Engagement and Intellectual Development. The

Higher Education. 73(3): 276-300.

Rundell, M. (2012). Macmillan English Dictionary For Advance Learners.

London: Macmillan Publisher.

Santagata, R. & Angnelici, G. (2010). Studying The Impact Of The Lesson

Analysis Framework On Preservice Teacher Ability To Reflect On Videos

Of Classroom Teaching. Journal of Teacher Education, 61. (4), 339-349.

Santagata, R & Stigler, J. (2007). The Roles of Lesson Analysis In Pre-service

Teacher Education: An Empirical Investigation of Teacher Learning from

A Virtual Video-Based Field Experience. J Math Teacher Educ.10: 123-

140.

Saraswati, I., Saptono, S., & Susanti,R. (2018). The Effectiveness of Problem

Based Learning Model Aided with Concept Mapping on the Analysis of

Senior High School Students Ability in Learning Material of Immune

System. Journal of Biology Education. 7(3): 273-281.

Shaleh, A. R. dan Wahab, A. (2005) Psikologi Suatu Pengantar Dalam Perspektif

Islam. Jakarta: Kencana.

Shulman, L. S. (2002). Making Differences: a Table of Learning. Change. 36(6):

36-44.

Sudijono, A. (2008). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo

Persada.

75

Sudjana, N. (1988). Dasa-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Penerbit

Sinarbaru.

Sudjana, N. (1996). Cara Belajar Siswa Aktif dalam Proses Belajar Mengajar.

Bandung: Remaja Rosdakarya

Sudjana, N & Ibrahim. (2007). Penelitian dan Penilaian Pendidikan. Bandung:

Sinar Baru Algensindo.

Sudjana, N. (2009). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT

Remaja Rosdakarya.

Suhartono, B. P., Suarsini, E., dan Tenzer, A. (2015). Pengembangan Multimedia

Interaktif Berbasis Flash Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada

Pembelajaran Sistem Imun Untuk Kelas XI SMA. Jurnal UM Online.

Tersedia: http://jurnal-online.um.ac.id.

Sukmadinata, N. S. (2011). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Suprijono, A. (2013). Cooperative Learning. Surabaya: Pustaka Belajar.

Stasser, G., Stewart, D. D., dan Wirrenbaum, G.M. (1995). Expert Roles and

Information Exchange during Discussion: The Importance of Knowing

Who Knows What. Journal of experimental social psychology. 31: 244-

265.

Taleyarkhan, M., Dasgupta, C., Mendosa-Garcia, J., dan Magana, A. J. (2018).

Investigating the Impact of Using a CAD Simulation Tool on Students ’

Learning of Design Thinking. J Sci Educ Technol.

Tarigan, H. G. (2008).Berbicara Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa.

Bandung: Angkasa.

Totora, G. J. & Derrickson, B. (2012). Principles of Anatomy and Physiology. 13th

edition. USA: John Willey and Sons Inc.

Trianto. (2007). Model-Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Kontruktivistik.

Jakarta: Prestasi Pustaka.

Utami, H. D., Yuniastuti, A., dan Rudyatmi, E. (2018). Efektivitas Model

Pembelajaran Problem Based Learning dengan Asesmen Portofolio pada

Materi Sistem Imun. Journal of Biologu Education. 7(2): 202-208.

Utami, S. P.T., dan Naryatmojo, D. L. (2016). Pelatihan Presentasi Ilmiah Untuk

Meningkatkan Daya Saing Dalam Kompeternsi Ilmiah Bagi Anggota

Ekstrakulikuler Karya Ilmiah Remaja Di Kota Semarang. Jurnal SEMAR.

5(1): 83-91.

Widyastuti, W. (2017). Meningkatkan Aktivitas dan Penguasaan Knsep Biologi

Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation

pada Siswa Kelas X SMA 3 Bandung. Jurnal Ilmiah Guru “COPE”.

2:103-110.

Wilkinson, I. A. G. (2016). Psychology of Classroom Learning: An Encyclopedia.

Diakses dari: http://ebooks.ohiolink.edu.proxy.lib.ohio-state.edu/xtf-

ebc/view?doc.

Zainul, A. (2005). Penilaian Hasil Belajar. Jakarta: Departemen Pendidikan

Nasional.