keterbukaan informasi - idx.co.id · seluas 497,5 m2 2yang dibangun di atas tanah seluas 6.566 m...

14
i KETERBUKAAN INFORMASI Dalam rangka memenuhi Peraturan Bapepam No. IX.D.5 tentang Saham Bonus PT Nipress Tbk (“Perseroan”) bertanggung jawab penuh atas kebenaran informasi yang tercantum dalam Keterbukaan Informasi ini dan setelah melakukan pemeriksaan yang wajar, menegaskan tidak terdapat fakta-fakta material, yang jika tidak diungkapkan atau dihilangkan dalam Keterbukaan Informasi ini, akan menyebabkan informasi dalam Keterbukaan Informasi ini menjadi tidak benar dan/atau menyesatkan. PT Nipress Tbk Kegiatan Usaha: Industri Perlengkapan Otomotif Kantor Pusat : Jalan Raya Narogong Km. 26 Cileungsi, Bogor - Jawa Barat Telp. (021) 823 0968 Fax. (021) 823 0935 Keterbukaan Informasi ini diterbitkan dalam rangka rencana Perseroan untuk membagikan Saham Bonus yang berasal dari Kapitalisasi Agio Saham per tanggal 31 Desember 2012. Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (“RUPSLB”) akan diselenggarakan pada tanggal 25 September 2013 pada pukul 10.00 WIB di Pajajaran I Meeting Room, Hotel Salak The Heritage, Jl. Ir. H. Juanda No. 8, Bogor. Pemberitahuan dan Panggilan RUPSLB akan diumumkan melalui iklan di surat kabar Bisnis Indonesia dan Investor Daily masing-masing pada tanggal 26 Agustus 2013 dan tanggal 10 September 2013. Informasi ini diterbitkan di Jakarta pada tanggal 26 Agustus 2013

Upload: phungdiep

Post on 02-Jul-2019

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KETERBUKAAN INFORMASI - idx.co.id · seluas 497,5 m2 2yang dibangun di atas tanah seluas 6.566 m dengan kapasitas 58.500 aki per tahun. Saat ini, luas bangunan mencapai 22.650 m2

i

KETERBUKAAN INFORMASI

Dalam rangka memenuhi Peraturan Bapepam No. IX.D.5 tentang Saham Bonus

PT Nipress Tbk (“Perseroan”) bertanggung jawab penuh atas kebenaran informasi yang tercantum dalam Keterbukaan Informasi ini dan setelah melakukan pemeriksaan yang wajar, menegaskan tidak terdapat fakta-fakta material, yang jika tidak diungkapkan atau dihilangkan dalam Keterbukaan Informasi ini, akan menyebabkan informasi dalam Keterbukaan Informasi ini menjadi tidak benar dan/atau menyesatkan.

PT Nipress Tbk

Kegiatan Usaha: Industri Perlengkapan Otomotif

Kantor Pusat :

Jalan Raya Narogong Km. 26 Cileungsi, Bogor - Jawa Barat

Telp. (021) 823 0968 Fax. (021) 823 0935

Keterbukaan Informasi ini diterbitkan dalam rangka rencana Perseroan untuk membagikan Saham Bonus yang berasal dari Kapitalisasi Agio Saham per tanggal 31 Desember 2012.

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (“RUPSLB”) akan diselenggarakan pada tanggal 25 September 2013 pada pukul 10.00 WIB di Pajajaran I Meeting Room, Hotel Salak The Heritage, Jl. Ir. H. Juanda No. 8, Bogor. Pemberitahuan dan Panggilan RUPSLB akan diumumkan melalui iklan di surat kabar Bisnis Indonesia dan Investor Daily masing-masing pada tanggal 26 Agustus 2013 dan tanggal 10 September 2013.

Informasi ini diterbitkan di Jakarta pada tanggal 26 Agustus 2013

Dwita
Rectangle
Page 2: KETERBUKAAN INFORMASI - idx.co.id · seluas 497,5 m2 2yang dibangun di atas tanah seluas 6.566 m dengan kapasitas 58.500 aki per tahun. Saat ini, luas bangunan mencapai 22.650 m2

ii

DAFTAR ISI RENCANA JADWAL PEMBAGIAN SAHAM BONUS PT NIPRESS TBK ..................................................... iii

I. UMUM................................................................................................................................................. 1

II. RENCANA PEMBAGIAN SAHAM BONUS ......................................................................................... 4

III. KETERANGAN TENTANG RENCANA PEMBAGIAN SAHAM BONUS YANG BERASAL DARI KAPITALISASI AGIO SAHAM PER TANGGAL 31 DESEMBER 2012 ............................................... 6

IV. PENGARUH PEMBAGIAN SAHAM BONUS TERHADAP HARGA SAHAM PERSEROAN ................ 7

V. PERLAKUKAN PERPAJAKAN ATAS SAHAM BONUS ...................................................................... 8

VI. PROSEDUR DAN TATACARA PEMBAGIAN SAHAM BONUS .......................................................... 9

VII. RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA ......................................................................... 10

VIII. INFORMASI TAMBAHAN ................................................................................................................ 11

Page 3: KETERBUKAAN INFORMASI - idx.co.id · seluas 497,5 m2 2yang dibangun di atas tanah seluas 6.566 m dengan kapasitas 58.500 aki per tahun. Saat ini, luas bangunan mencapai 22.650 m2

iii

RENCANA JADWAL PEMBAGIAN SAHAM BONUS

PT NIPRESS TBK

Kegiatan Tanggal

Pemberitahuan Agenda RUPSLB ke Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”), Bursa Efek Indonesia (“BEI”), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (“KSEI”)

19 Agustus 2013

Pemberitahuan RUPSLB pada Surat Kabar 26 Agustus 2013

Keterbukaan Informasi mengenai Saham Bonus 26 Agustus 2013

Tanggal Daftar Pemegang Saham yang berhak hadir dalam RUPSLB 09 September 2013

Panggilan RUPSLB melalui Surat Kabar 10 September 2013

Permohonan pencatatan saham tambahan kepada BEI 13 September 2013

Batas akhir penyerahan Surat Kuasa kepada Biro Administrasi Efek Perseroan 20 September 2013

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa 25 September 2013

Pengumuman hasil RUPSLB melalui Surat Kabar 27 September 2013

Laporan hasil RUPSLB kepada BEI dan jadwal pembagian saham bonus kepada BEI 27 September 2013

Pengumuman BEI tentang Jadwal dan Tata Cara Pembagian Saham Bonus 27 September 2013

Akhir Periode Cum Bonus

Pasar Reguler dan Negosiasi 17 Oktober 2013

Pasar Tunai 22 Oktober 2013

Mulai Periode Ex Bonus

Pasar Reguler dan Negosiasi 18 Oktober 2013

Pasar Tunai 23 Oktober 2013

Tanggal Daftar Pemegang Saham yang berhak memperoleh Saham Bonus (Recording Date) 22 Oktober 2013

Tanggal Pendistribusian Saham Bonus 24 Oktober 2013

Laporan Penjatahan yang telah diaudit oleh Akuntan Publik yang terdaftar di OJK 07 November 2013

Page 4: KETERBUKAAN INFORMASI - idx.co.id · seluas 497,5 m2 2yang dibangun di atas tanah seluas 6.566 m dengan kapasitas 58.500 aki per tahun. Saat ini, luas bangunan mencapai 22.650 m2

1

I. UMUM

Perseroan didirikan pada tanggal 24 April 1975 sebagai salah satu produsen aki motor dan aki mobil terbesar di Indonesia dengan keputusan Menteri Kehakiman RI No. 72/1975 ANP Th. 1975 Tambahan Berita Negara RI tanggal 25 Mei 1976/ No.42 Tambahan No.394.

Perseroan memulai operasionalnya sebagai produsen dan pemasok aki motor dan aki mobil pada pabrik seluas 497,5 m2 yang dibangun di atas tanah seluas 6.566 m2 dengan kapasitas 58.500 aki per tahun. Saat ini, luas bangunan mencapai 22.650 m2 di tanah seluas 99.576 m2 dengan kapasitas 2,5 juta aki mobil dan 3,5 juta aki motor per tahun.

Pada Juli 1991, Perseroan merubah statusnya menjasi Perusahaan Publik yang tercatat pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya. Perseroan merupakan satu-satunya perusahaan pabrikan aki di Indonesia yang menjadi Perusahaan Publik.

Berikut ini riwayat pencatatan saham Perseroan pada saat Penawaran Umum Perdana:

Tanggal Pencatatan Keterangan Harga per Saham Jumlah Saham yang Dicatatkan

24 Juli 1991 Partial Listing Rp1.000 8.000.000 saham

20 Agustus 1992 Company Listing Rp1.000 12.000.000 saham

Bidang Usaha Perseroan

Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan, ruang lingkup kegiatan usaha Perseroan adalah menjalankan kegiatan di bidang industri, perdagangan dan jasa. Kantor pusat Perseroan berlokasi di Jalan Raya Narogong Km. 26 Cileungsi, Bogor - Jawa Barat.

Struktur Permodalan

Sesuai dengan Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 30 Juni 2013 susunan pemegang saham Perseroan adalah sebagai berikut :

SUSUNAN PERMODALAN Nilai Nominal Rp. 1.000 per saham

Keterangan Jumlah Saham Jumlah Nominal (Rp) Persentase (%)

Modal Dasar 80.000.000 80.000.000.000

Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh: 1. PT Tritan Adhitama Nugraha 7.422.500 7.422.500.000 37,11% 2. Haiyanto 1.213.000 1.213.000.000 6,07% 3. Ferry Joedianto 1.090.000 1.909.000.000 5,45% 4. Joelisto Robertus Tandiono 790.000 790.000.000 3,95% 5. Ratnawati 300.000 300.000.000 1,50% 6. Feliawati Robertus Tandiono 300.000 300.000.000 1,50% 7. Masyarakat (kepemilikan di bawah 5%) 8.884.500 8.884.500.000 44,42%

Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 20.000.000 20.000.000.000 100,00%

Jumlah Saham dalam Portepel 60.000.000 60.000.000.000 -

Pengawasan dan Pengurusan

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 06 Tanggal 28 Maret 2013 yang dibuat dihadapan Ibu Selly Suwignyo SH, MKn, Notaris di Bogor yang telah dilaporkan dan dicatat dalam Database Sisminbakum Direktorat

Page 5: KETERBUKAAN INFORMASI - idx.co.id · seluas 497,5 m2 2yang dibangun di atas tanah seluas 6.566 m dengan kapasitas 58.500 aki per tahun. Saat ini, luas bangunan mencapai 22.650 m2

2

Jenderal Administrasi Hukum Umum Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia sebagaimana termuat dalam Surat No. AHU-AH.01.10-17945 tanggal 10 Mei 2013 adalah sebagai berikut:

Komisaris

Komisaris Utama : Ferry Joedianto Robertus Tandiono Komisaris : Feliawati Robertus T Komisaris (Independen) : Drs. Raja Sirait, MM

Direksi

Direktur Utama : Jackson Tandiono Direktur : Herman Selamat Direktur : Richard Tandiono

Ikhtisar Data Keuangan Penting Perseroan

Berikut ikhtisar data keuangan penting Perseroan yang angkanya diambil dari laporan keuangan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012 yang diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Budiman, Wawan, Pamudji & Rekan dengan pendapat Wajar dalam segala hal yang material sesuai Laporan No. 026/BWP/KP/NPR-BS/GA/03.13 tanggal 27 Maret 2013.

Laporan Posisi Keuangan

(dalam Rupiah)

Uraian Per 31 Desember

2012 2011

Aset

Jumlah Aset Lancar 308.238.585.743 266.367.154.401 Jumlah Aset Tidak Lancar 217.390.151.546 180.321.302.980

Total Aset 525.628.737.289 446.688.457.381

Liabilitas

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 279.356.258.575 246.525.383.638 Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 31.359.969.039 34.165.351.016

Total Liabilitas 310.716.227.614 280.690.734.654

Ekuitas

Modal dasar – 80.000.000 saham Modal ditempatkan dan disetor – 20.000.000 saham 20.000.000.000 20.000.000.000 Agio Saham 16.000.000.000 16.000.000.000 Surplus revaluasi aset tetap 135.014.411.575 107.652.811.575 Saldo laba 43.898.098.100 22.344.911.152

Total Ekuitas 214.912.509.675 165.997.722.727

Total Liabilitas dan Ekuitas 525.628.737.289 446.688.457.381

Page 6: KETERBUKAAN INFORMASI - idx.co.id · seluas 497,5 m2 2yang dibangun di atas tanah seluas 6.566 m dengan kapasitas 58.500 aki per tahun. Saat ini, luas bangunan mencapai 22.650 m2

3

Laporan Laba Rugi (dalam Rupiah)

Per 31 Desember

2012 2011

Penjualan Bersih 702.719.255.456 579.224.436.320 Beban Pokok Penjualan 583.438.861.894 489.230.811.421

Laba Kotor 119.280.393.562 89.993.624.899

Beban Usaha 64.313.876.536 47.911.748.272 Penghasilan (beban) Lain-lain (25.603.686.137) (17.302.102.594) Beban Pajak Penghasilan (7.809.643.942) (6.948.727.612)

Laba Bersih 21.553.186.948 17.831.046.421

Total Laba Komprehensif 21.553.186.948 17.831.046.421 Laba Dasar per Saham 1.078 892

Page 7: KETERBUKAAN INFORMASI - idx.co.id · seluas 497,5 m2 2yang dibangun di atas tanah seluas 6.566 m dengan kapasitas 58.500 aki per tahun. Saat ini, luas bangunan mencapai 22.650 m2

4

II. RENCANA PEMBAGIAN SAHAM BONUS

Pada RUPSLB Perseroan yang akan diselenggarakan pada tanggal 25 September 2013, Perseroan mengusulkan untuk membagikan Saham Bonus dengan rincian:

Keterangan Tahun Buku 2012 Harga per

Saham Rencana

Rasio Jumlah Tercatat Jumlah yang Dibagikan

Saham Bonus yang berasal dari kapitalisasi Agio Saham per tahun buku 2012

Rp16.000.000.000 Rp16.000.000.000 Rp1.000 10 : 8

Pembagian Saham Bonus yang direncanakan mengacu pada Peraturan IX.D.5 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK No. Kep-35/PM/2003 Tanggal 30 September 2003 tentang Saham Bonus (“Peraturan IX.D.5”) yang akan dibagikan kepada seluruh pemegang saham Perseroan secara proporsional sesuai dengan jumlah kepemilikan saham dalam Perseroan.

Alasan Rencana Pembagian Saham Bonus

Pelaksanaan pembagian Saham Bonus akan meningkatkan jumlah saham Perseroan, yang merupakan salah satu upaya Perseroan untuk meningkatkan jumlah saham yang dimiliki oleh pemodal dan diharapkan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia akan menjadi lebih likuid.

Berikut adalah susunan permodalan Perseroan sebelum dan setelah rencana pembagian Saham Bonus:

SUSUNAN PERMODALAN Nilai Nominal Rp. 1.000 per saham

Keterangan

Sebelum Pembagian Saham Bonus Setelah Pembagian Saham Bonus

Jml. Saham Jml. Nominal

(Rp) Persentase

(%) Jml. Saham

Jml. Nominal (Rp)

Persentase (%)

Modal Dasar 80.000.000 80.000.000.000 80.000.000 80.000.000.000

Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:

1. PT Tritan Adhitama Nugraha

7.422.500 7.422.500.000 37,11% 13.360.500 13.360.500.000 37,11%

2. Haiyanto 1.213.000 1.213.000.000 6,07% 2.183.400 2.183.400.000 6,07% 3. Ferry Joedianto 1.090.000 1.909.000.000 5,45% 1.962.000 1.962.000.000 5,45% 4. Joelisto Robertus

Tandiono 790.000 790.000.000 3,95%

1.422.000 1.422.000.000 3,95% 5. Ratnawati 300.000 300.000.000 1,50% 540.000 540.000.000 1,50% 6. Feliawati Robertus

Tandiono 300.000 300.000.000 1,50%

540.000 540.000.000 1,50% 7. Masyarakat

(kepemilikan dibawah 5%)

8.884.500 8.884.500.000 44,42% 15.992.100 15.992.100.000 44,42%

Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh

20.000.000 20.000.000.000 100,00% 36.000.000 36.000.000.000 100,00%

Jumlah Saham dalam Portepel

60.000.000 60.000.000.000 - 44.000.000 44.000.000.000 -

Sebagai perusahaan publik, rencana pembagian Saham Bonus yang akan diusulkan dalam RUPSLB tersebut wajib memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam Peraturan IX.D.5 yaitu sebagai berikut:

1. Pembagian Saham Bonus harus proporsional dengan kepemilikan saham dari setiap pemegang saham

2. Pelaksanaan pembagian Saham Bonus harus memperoleh persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham

Page 8: KETERBUKAAN INFORMASI - idx.co.id · seluas 497,5 m2 2yang dibangun di atas tanah seluas 6.566 m dengan kapasitas 58.500 aki per tahun. Saat ini, luas bangunan mencapai 22.650 m2

5

3. Pelaksanaan pembagian Saham Bonus harus telah selesai dilakukan selambat-lambatnya 45 (empat puluh lima) hari setelah pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham yang menyetujui rencana pembagian tersebut

4. Penetapan jumlah saham yang dibagikan dalam rangka penerbitan Saham Bonus yang berasal dari kapitalisasi agio saham ditentukan berdasarkan nilai nominal saham yakni Rp.1.000 (seribu Rupiah) per saham

5. Pengeluaran Saham Bonus hanya dapat dilaksanakan apabila asal dari Saham Bonus tersebut telah dimuat dalam Laporan Keuangan Tahunan terakhir yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan yang terdaftar di OJK.

Dengan demikian Perseroan akan mengajukan usulan kepada RUPSLB sehubungan dengan rencana pembagian Saham Bonus dengan mengacu pada Peraturan IX.D.5 dan bilamana Rapat Umum Pemegang Saham tersebut tidak menyetujui usulan yang akan diajukan oleh Direksi Perseroan sebagaimana dalam Keterbukaan Informasi ini, maka seluruh informasi dalam Keterbukaan Informasi ini dianggap tidak ada, dan rencana pembagian Saham Bonus tidak dapat dilaksanakan.

Page 9: KETERBUKAAN INFORMASI - idx.co.id · seluas 497,5 m2 2yang dibangun di atas tanah seluas 6.566 m dengan kapasitas 58.500 aki per tahun. Saat ini, luas bangunan mencapai 22.650 m2

6

III. KETERANGAN TENTANG RENCANA PEMBAGIAN SAHAM BONUS YANG BERASAL DARI KAPITALISASI AGIO SAHAM PER TANGGAL 31 DESEMBER 2012

Jumlah Agio Saham Perseroan per 31 Desember 2012

Sesuai dengan laporan keuangan per tanggal 31 Desember 2012 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Budiman, Wawan, Pamudji & Rekan dengan pendapat Wajar dalam segala hal yang material sesuai Laporan No. 026/BWP/KP/NPR-BS/GA/03.13 tanggal 27 Maret 2013, Jumlah Agio saham per tanggal 31 Desember 2012 adalah sebesar Rp16.000.000.000 (enam belas milyar Rupiah). Berdasarkan catatan no.20 laporan keuangan tersebut, seluruh Agio saham merupakan Agio atas saham yang dijual kepada masyarakat pada tahun 1991.

Jumlah Agio yang Diusulkan untuk Dibagikan sebagai Saham Bonus

Perseroan mengusulkan untuk melakukan pembagian Saham Bonus yang berasal dari kapitalisasi Agio Saham yang berasal dari agio atas saham yang dijual kepada masyarakat pada tahun 1991, yaitu sejumlah Rp16.000.000.000 (enam belas milyar Rupiah).

Dasar Penetapan Harga Saham Bonus yang Berasal dari Agio Saham

Menunjuk ketentuan dalam butir 9 Peraturan IX.D.5 yang menyatakan bahwa jumlah saham yang dibagikan dalam rangka Saham Bonus yang bukan merupakan Dividen Saham ditentukan berdasarkan nilai nominal saham.

Rasio Pembagian Saham Bonus yang Berasal dari Agio Saham

Dengan memperhatikan nilai nominal saham Perseroan sebesar Rp. 1.000 (seribu Rupiah) per saham, maka akan diusulkan penerbitan Saham Bonus yang berasal dari kapitalisasi Agio Saham, akan dikeluarkan dengan rasio setiap pemegang 10 (sepuluh) saham lama akan memperoleh 8 (delapan) saham baru dengan demikian jumlah Saham Bonus yang dapat diterbitkan yang berasal dari Agio Saham per tanggal 31 Desember 2012 adalah sebanyak 16.000.000 (enam belas juta) saham.

Dengan demikian bilamana usulan pembagian Saham Bonus yang berasal dari Agio Saham per tanggal 31 Desember 2012 memperoleh persetujuan RUPSLB, maka pada 10 (sepuluh) saham Perseroan yang tercatat pada Tanggal Penentuan Daftar Pemegang Saham yang Berhak atas Saham Bonus pada tanggal distribusi Saham Bonus (Recording Date) akan memperoleh 8 (delapan) Saham Bonus.

Page 10: KETERBUKAAN INFORMASI - idx.co.id · seluas 497,5 m2 2yang dibangun di atas tanah seluas 6.566 m dengan kapasitas 58.500 aki per tahun. Saat ini, luas bangunan mencapai 22.650 m2

7

IV. PENGARUH PEMBAGIAN SAHAM BONUS TERHADAP HARGA SAHAM PERSEROAN

1. Pembagian Saham Bonus yang berasal dari kapitalisasi Agio Saham bukan merupakan Dividen Saham, sehingga pembagian Saham Bonus ini bukan merupakan suatu indikasi kemampuan Perseroan dalam memperoleh laba.

2. Pembagian Saham Bonus dilakukan secara proporsional kepada seluruh pemegang saham Perseroan sesuai dengan kepemilikannya. Dengan demikian, walaupun unit saham pada masing-masing pemegang saham bertambah, akan tetapi prosentase kepemilikan saham pada masing-masing pemegang saham tidak berubah, demikian pula nilai investasi pemegang saham pada saham Perseroan baik sebelum maupun sesudah pembagian Saham Bonus adalah sama.

3. Penerbitan Saham Bonus yang berasal dari kapitalisasi Agio Saham Perseroan akan diterbitkan dengan mengunakan nilai nominal saham Perseroan Rp. 1.000 (seribu Rupiah) per saham dengan demikian setelah Tanggal Penentuan Daftar Pemegang Saham (Recording Date) yang berhak atas Saham Bonus, harga pasar per unit saham Perseroan di BEI dapat terpengaruh sebanding dengan rasio pembagian Saham Bonus

4. Dengan pembagian Saham Bonus ini jumlah unit saham Perseroan di pasar akan bertambah diikuti dengan adanya penyesuaian harga saham Perseroan setelah pembagian Saham Bonus, dengan demikian diharapkan penyebaran saham Perseroan akan lebih merata di masyarakat dan saham Perseroan menjadi lebih likuid serta lebih mencerminkan kinerja Perseroan.

Page 11: KETERBUKAAN INFORMASI - idx.co.id · seluas 497,5 m2 2yang dibangun di atas tanah seluas 6.566 m dengan kapasitas 58.500 aki per tahun. Saat ini, luas bangunan mencapai 22.650 m2

8

V. PERLAKUKAN PERPAJAKAN ATAS SAHAM BONUS

Sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 4 ayat (1) Undang-Undang Pajak Penghasilan No. 36 Tahun 2008, penghasilan yang menjadi obyek pajak adalah setiap tambahan kemampuan ekonomis yang diterima atau diperoleh Wajib Pajak, baik yang berasal dari Indonesia maupun dari luar Indonesia, yang dapat dipakai untuk konsumsi atau untuk menambah kekayaan Wajib Pajak yang bersangkutan dengan nama dan dalam bentuk apapun, kecuali jenis-jenis penghasilan tertentu yang disebutkan dalam Pasal 4 ayat (3) Undang-Undang Pajak Penghasilan No. 36 Tahun 2008.

Merujuk pada pasal 4 huruf g Undang-Undang No. 36 Tahun 2008 termasuk dalam obyek pajak adalah dividen, dengan nama dan dalam bentuk apapun, termasuk dividen dari perusahaan asuransi kepada pemegang polis dan pembagian sisa hasil usaha koperasi.

Berdasarkan pasal 4 angka 3 yang dikecualikan dari objek pajak adalah dividen atau bagian laba yang diterima atau diperoleh perseroan terbatas sebagai Wajib Pajak dalam negeri, koperasi, badan usaha milik negara, atau badan usaha milik daerah, dari penyertaan modal pada badan usaha yang didirikan dan bertempat kedudukan di Indonesia dengan syarat:

1. Dividen berasal dari cadangan laba yang ditahan; dan 2. Bagi perseroan terbatas, badan usaha milik negara dan badan usaha milik daerah yang menerima

dividen, kepemilikan saham pada badan yang memberikan dividen paling rendah 25% (dua puluh lima persen) dari jumlah modal yang disetor;

Merujuk pada Peraturan Pemerintah Nomor 94 tahun 2010 tanggal 30 Desember 2010 tentang Penghitungan Penghasilan Kena Pajak dan Pelunasan Pajak Penghasilan Dalam Tahun Berjalan menegaskan bahwa Saham Bonus tidak dikenakan pajak sepanjang jumlah nilai nominal saham yang dimiliki pemegang saham setelah pembagian Saham Bonus tidak melebihi jumlah setoran modal. Sebaliknya jika jumlah nilai nominal saham yang dimiliki pemegang saham setelah pembagian Saham Bonus melebihi jumlah setoran modal, maka pembagian Saham Bonus tersebut dapat dikenakan pajak yang harus dihitung dan disetor sendiri oleh masing-masing pemegang saham bersangkutan.

Diterimanya Saham Bonus yang berasal dari konversi Agio Saham tidak mengubah nilai total penyertaan saham/harga total perolehan saham, tetapi menurunkan nilai/harga historis perolehan per unit saham-saham tersebut karena adanya kenaikan jumlah saham tanpa penyetoran. Oleh karena itu apabila Saham Bonus dijual, untuk menghitung besarnya keuntungan karena penjualan saham tersebut, maka harga perolehannya dinilai berdasarkan nilai historis yang dihitung dengan cara rata-rata sesuai dengan prinsip yang dianut dalam Pasal 10 ayat (3) Undang-undang Pajak Penghasilan.

Penghasilan berupa Saham Bonus tersebut harus dilaporkan dalam SPT Tahunan PPh dari pemegang saham, dengan ketentuan bahwa pengakuan penghasilan atas Saham Bonus yang berasal dari konversi agio adalah pada saat dijual, karena belum dimasukkan sebagai penghasilan pada saat diterima atau diperoleh.

Page 12: KETERBUKAAN INFORMASI - idx.co.id · seluas 497,5 m2 2yang dibangun di atas tanah seluas 6.566 m dengan kapasitas 58.500 aki per tahun. Saat ini, luas bangunan mencapai 22.650 m2

9

VI. PROSEDUR DAN TATACARA PEMBAGIAN SAHAM BONUS

Bilamana RUPSLB menyetujui usulan pembagian Saham Bonus tersebut, maka pelaksanaan pembagian Saham Bonus akan dilakukan dengan prosedur sebagai berikut:

Pemegang Saham yang Berhak

Pemegang Saham yang berhak adalah pemegang saham yang tercatat pada Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 22 Oktober 2013 (recording date) dengan memperhatikan kepemilikan saham oleh pemegang saham tersebut diperoleh berdasarkan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia paling lambat pada tanggal 17 Oktober 2013 (cum bonus).

Rasio Pembagian Saham Bonus

Setiap kepemilikan 10 (sepuluh) saham oleh pemegang saham yang tercatat pada tanggal 22 Oktober 2013 (recording date) akan memperoleh 8 (delapan) Saham Bonus yang berasal dari Agio Saham.

Saham Bonus merupakan saham biasa atas nama baru yang akan dikeluarkan dari portepel dengan nilai nominal Rp 1.000 (seribu Rupiah) per saham.

Pendistribusian Saham Bonus

Perseroan mengusulkan pendistribusian Saham Bonus sebagai berikut:

A. Bagi pemegang saham yang sahamnya dimasukkan dalam penitipan kolektif KSEI, Saham Bonus yang menjadi haknya akan didistribusikan melalui rekening efek pada sub rekening efek atas nama pemegang saham pada tanggal 24 Oktober 2013.

B. Bagi pemegang saham yang sahamnya masih dalam bentuk warkat, maka pemegang saham dapat mengambil Saham Bonus sejak tanggal 24 Oktober 2013 dengan menyerahkan warkat saham lama kepada Biro Administrasi Efek Perseroan yakni:

PT Blue Chip Mulia

Gedung Tempo Pavilion 1, Lantai 8 Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 10-11, Jakarta 12950

Telp. (021) 5201928/1983/1989, Fax (021) 5201924

Dengan membawa dokumen-dokumen sebagai berikut:

Untuk perorangan: - asli tanda bukti jatidiri (KTP/SIM/Paspor) yang masih berlaku - surat kuasa bermeterai cukup bilamana dikuasakan dengan dilampiri copy tanda bukti jati diri

pemberi kuasa dan asli tanda bukti jati diri penerima kuasa

Untuk badan hukum: - copy anggaran dasar - copy susunan pengurus terakhir - surat kuasa bermeterai cukup yang dilampiri copy tanda bukti jati diri pengurus yang berhak dan

asli tanda bukti jati diri penerima kuasa

Page 13: KETERBUKAAN INFORMASI - idx.co.id · seluas 497,5 m2 2yang dibangun di atas tanah seluas 6.566 m dengan kapasitas 58.500 aki per tahun. Saat ini, luas bangunan mencapai 22.650 m2

10

VII. RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA

Untuk memenuhi ketentuan dalam Anggaran Dasar Perseroan dan Peraturan IX.D.5, Informasi kepada OJK sehubungan dengan rencana pembagian Saham Bonus telah disampaikan melalui surat Perseroan No. 4506/NIPS/VIII/2013 pada tanggal 19 Agustus 2013 .

Pengumuman Pemberitahuan penyelenggaraan RUPSLB akan dilakukan melalui iklan surat kabar harian Bisnis Indonesia dan Investor Daily pada tanggal 26 Agustus 2013.

Panggilan RUPSLB akan diiklankan dalam surat kabar harian Bisnis Indonesia dan Investor Daily pada tanggal 10 September 2013.

RUPSLB Perseroan akan diselenggarakan pada hari Rabu, tanggal 25 September 2013, pukul 10.00 WIB hingga selesai, bertempat di Pajajaran I Meeting Room, Hotel Salak The Heritage, Jl. Ir. H. Juanda No. 8, Bogor. Pemegang Saham yang berhak menghadiri RUPSLB adalah mereka yang namanya tercantum dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 9 September 2013 pada penutupan perdagangan saham Perseroan di Bursa Efek Indonesia.

Bagi para Pemegang Saham yang sahamnya berada dalam penitipan kolektif di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) yang bermaksud untuk menghadiri RUPSLB dapat mendaftarkan diri melalui anggota bursa atau bank kustodian pemegang rekening efek pada KSEI untuk mendapatkan Konfirmasi Tertulis untuk RUPSLB.

Pemegang Saham yang berhalangan untuk menghadiri RUPSLB dapat diwakili kuasanya dengan mengisi formulir surat kuasa terlampir dan mengembalikan kepada Biro Administrasi Efek Perseroan, PT Blue Chip Mulia pada tanggal 20 September 2013.

Kuorum Rapat adalah lebih dari ½ (setengah) bagian dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh oleh Peseroan dan harus disetujui oleh lebih dari ½ (setengah) bagian dari pemegang saham yang mengeluarkan suara secara sah dalam RUPSLB tersebut.

Page 14: KETERBUKAAN INFORMASI - idx.co.id · seluas 497,5 m2 2yang dibangun di atas tanah seluas 6.566 m dengan kapasitas 58.500 aki per tahun. Saat ini, luas bangunan mencapai 22.650 m2

11

VIII. INFORMASI TAMBAHAN

Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi Perseroan pada jam kerja pada hari Senin-Jum’at dengan alamat:

PT Nipress Tbk

Kantor Pusat : Jalan Raya Narogong Km. 26 Cileungsi, Bogor - Jawa Barat

Telp. (021) 823 0968 Fax. (021) 823 0935

Email: [email protected] atau [email protected]