ketentuan lomba fls2n cabang tilawah al quran tingkat kabupaten gunungkidul

3
KETENTUAN LOMBA MTQ TINGKAT KABUPATEN GUNUNGKIDUL FLS2N TAHUN 2012 SELASA 15 APRIL 2012 I. Dewan Hakim Lomba Tilawatil Quran 1. Sholihin, S.Pd.I, MA 2. Aminudin Agung Nugroho, S.Ag 3. Risyanto Panitera 4. Fuad Ihsanudin Nugroho, S.Ag II. Kebutuhan Lomba 1. Lampu Sinyal, warna Hijau, Kuning dan Merah 2. Alat Tulis. 3. Kertas untuk nomor undian dan nomor peserta III. KETENTUAN LOMBA a. Lomba Seni Baca Al-Qur’an 1) Musabaqah Tilawatil Qur‟an adalah suatu jenis lomba membaca Al Qur‟an dengan bacaan Mujawwad . 2) Cabang yang akan dimusabaqahkan adalah : Cabang Tartil Al Qur’an 3) Cabang Tilawah Al Qur‟an terdiri atas 2 (dua) golongan, 1 (satu) pria dan dan 1 (satu) wanita. 4) Musabaqah Seni Baca Al Qur’an diselenggarakan 1 Babak, 4 nilai tertinggi masing masing akan mendapat juara 1, 2, 3, dan harapan satu, baik golongan pria dan wanita. 5) Materi bacaan (Maqra) adalah ayat-ayat Al Qur’an tertentu yang harus dibaca oleh masing-masing peserta dengan ketentuan dari juz 1 s/d juz 10. 6) Cabang Tilawah Al Qur’an, peserta harus membawakan minimal 3 (tiga) macam lagu (Nagham) dengan ketentuan, lagu pertama harus dimulai dengan lagu Bayyati/Huseini yang dibawakan minimal 3 (tiga) tangga nada yaitu : Qarar (suara rendah), jawab (suara sedang), jawabul jawab (suara tinggi) setelah itu baru pindah

Upload: ikhsan-syamsi

Post on 17-Sep-2015

222 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

lomba MTQ di gunung kidul

TRANSCRIPT

KETENTUAN LOMBA MTQ TINGKAT KABUPATEN GUNUNGKIDULFLS2N TAHUN 2012 SELASA 15 APRIL 2012

I. Dewan Hakim Lomba Tilawatil Quran1. Sholihin, S.Pd.I, MA

2. Aminudin Agung Nugroho, S.Ag

3. Risyanto

Panitera

4. Fuad Ihsanudin Nugroho, S.AgII. Kebutuhan Lomba

1. Lampu Sinyal, warna Hijau, Kuning dan Merah

2. Alat Tulis.3. Kertas untuk nomor undian dan nomor pesertaIII. KETENTUAN LOMBA

a. Lomba Seni Baca Al-Quran 1) Musabaqah Tilawatil Quran adalah suatu jenis lomba membaca Al Quran dengan bacaan Mujawwad .

2) Cabang yang akan dimusabaqahkan adalah : Cabang Tartil Al Quran

3) Cabang Tilawah Al Quran terdiri atas 2 (dua) golongan, 1 (satu) pria dan dan 1 (satu) wanita.

4) Musabaqah Seni Baca Al Quran diselenggarakan 1 Babak, 4 nilai tertinggi masing masing akan mendapat juara 1, 2, 3, dan harapan satu, baik golongan pria dan wanita. 5) Materi bacaan (Maqra) adalah ayat-ayat Al Quran tertentu yang harus dibaca oleh masing-masing peserta dengan ketentuan dari juz 1 s/d juz 10.6) Cabang Tilawah Al Quran, peserta harus membawakan minimal 3 (tiga) macam lagu (Nagham) dengan ketentuan, lagu pertama harus dimulai dengan lagu Bayyati/Huseini yang dibawakan minimal 3 (tiga) tangga nada yaitu : Qarar (suara rendah), jawab (suara sedang), jawabul jawab (suara tinggi) setelah itu baru pindah kepada jenis lagu yang lain dan sebagai lagu penutup, juga harus ditutup dengan lagu Bayyati/Huseini.

7) Waktu dan lama penampilan Cabang Tilawah Al Quran : 7 s.d 8 menit

8) Hakim penilai pada masing-masing cabang dan golongan terdiri atas 3 (tiga) bidang penilaian, dan satu panitera.

9) Peserta yang telah tampil agar tidak meninggalkan tempat lomba seni baca Al Quran sampai seluruh peserta pada sesi tersebut tampil semuanya.b. Aspek Penilaian Cabang Tilawah Al Quran : a) Bidang Tajwid jenis yang dinilai : Makharij al huruf, Sifat al huruf, Ahkam al huruf, Ahkam al mad Wa al Qashar. Nilai Maksimal : 30.

b) Bidang Fashahah jenis yang dinilai : Ahkam al Waqf wa al Ibtida, Muraat al huruf wa al Harakat, Muraat al Kalimat wa al ayat. Nilai Maksimal : 30.

c) Bidang Suara jenis yang dinilai :vokal dan keutuhan suara, kejernihan/kebeningan, kehalusan atau kelembutan, kenyaringan, pengaturan nafas. Nilai maksimal : 15.

d) Bidang Lagu jenis yang dinilai : lagu pertama dan penutup, jumlah lagu, peralihan, keutuhan dan tempo lagu, irama dan gaya, serta variasi. Nilai Maksimal : 25.

c. Tata Tertib Musabaqah 1) Peserta yang akan tampil pada hari yang telah ditentukan harus hadir 30 menit sebelum acara, untuk mengambil nomor undian membaca.

2) Peserta hanya dipanggil menurut nomor undian (nomor peserta). Nomor undian diperoleh dari panitia, setelah selesai pendaftaran dengan ketentuan nomor ganjil untuk wanita dan nomor genap untuk pria.

3) Peserta yang berhalangan tampil harus memberitahukan kepada panitia selambat-lambatnya 30 menit sebelum acara dimulai, untuk selanjutnya oleh Panitia diinformasikan kepada Majelis Hakim. 4) Peserta yang dipanggil 3 kali berturut-turut dan tidak hadir, maka hak tampilnya pada waktu itu dinyatakan gugur.

5) Peserta yang tidak dapat membaca pada gilirannya karena sesuatu alasan yang dapat dibenarkan, akan diberi kesempatan tampil dan membaca pada hari yang akan ditetapkan panitia/ Majelis Hakim.

6) Peserta tidak perlu mengucapkan salam pada awal dan akhir bacaan, tetapi cukup dimulai dengan taawwuz dan diakhiri dengan tashdiq.

7) Peserta harus mengikuti ketentuan-ketentuan tanda isyarat: Lampu kuning pertama persiapan membaca, lampu hijau mulai membaca, lampu kuning kedua persiapan mengakhiri bacaan, lampu merah peserta harus mengakhiri bacaan (waktu habis).

8) Peserta berpakaian rapi dan sopan dengan kelengkapan yang menutup aurat.

d. Ketentuan Teknis Musabaqah Pertemuan tehnis (technical meeting) diselenggarakan pada hari Sabtu 12 Mei 2012 :

1) Pengarahan tentang penyelenggaraan musabaqah 2) Pengarahan dan Penjelasan tehnis perhakiman oleh Ketua Dewan Hakim dan Ketua Majelis Hakim.