kesimpulan saran

11
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN VII.1. KESIMPULAN Sebagai perwujudan komitmen terhadap innocent declaration, Depkes RI mengeluarkan sejumlah peraturan untuk menjamin pemberian ASI kepada bayi. Peraturan itu diantaranya Keputusan Menteri Kesehatan (Kepmenkes) Nomor 450 tahun 2004 tentang Pemberian Air Susu Ibu secara eksklusif pada bayi din Indonesia. Untuk pengawasan dan evaluasi peraturan ini, pemerintah menyerahkan sepenuhnya kepada Dinas Kesehatan Provinsi serta Kabupaten atau Kota. Dalam upaya pengawasan dan evaluasi pemberian ASI eksklusif. Pemerintah Kabupaten Magelang memasukkan program ASI eksklusif dalam Standar Pelayanan Minimal (SPM). Dalam hal ini Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang menargetkan pemberian ASI eksklusif sebesar 80 %. Namun permasalahan yang ada dalam Standar Pelayanan Minimal (SPM) Puskesmas Salaman periode Januari-Februari 2012 adalah tidak tercapainya cakupan ASI eksklusif pada periode tersebut, terutama untuk Dusun Kalipucung, Desa Kalirejo cakupannya masih jauh dibawah target pencapaian Dinkes Kabupaten Magelang. Dari hasil wawancara dengan bidan maka diketahui bahwa di Dusun Kalipucung, Desa Kalirejo kebanyakan bayi berumur 4-6 bulan telah diberikan MP-ASI. Hal ini disebabkan karena kurangnya pengetahuan dan kesadaran ibu mengenai akibat 78

Upload: oryzasativas

Post on 17-Jan-2016

13 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Kesimpulan Saran

TRANSCRIPT

Page 1: Kesimpulan Saran

BAB VII

KESIMPULAN DAN SARAN

VII.1. KESIMPULAN

Sebagai perwujudan komitmen terhadap innocent declaration, Depkes RI

mengeluarkan sejumlah peraturan untuk menjamin pemberian ASI kepada bayi. Peraturan itu

diantaranya Keputusan Menteri Kesehatan (Kepmenkes) Nomor 450 tahun 2004 tentang

Pemberian Air Susu Ibu secara eksklusif pada bayi din Indonesia. Untuk pengawasan dan

evaluasi peraturan ini, pemerintah menyerahkan sepenuhnya kepada Dinas Kesehatan

Provinsi serta Kabupaten atau Kota.

Dalam upaya pengawasan dan evaluasi pemberian ASI eksklusif. Pemerintah

Kabupaten Magelang memasukkan program ASI eksklusif dalam Standar Pelayanan Minimal

(SPM). Dalam hal ini Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang menargetkan pemberian ASI

eksklusif sebesar 80 %. Namun permasalahan yang ada dalam Standar Pelayanan Minimal

(SPM) Puskesmas Salaman periode Januari-Februari 2012 adalah tidak tercapainya cakupan

ASI eksklusif pada periode tersebut, terutama untuk Dusun Kalipucung, Desa Kalirejo

cakupannya masih jauh dibawah target pencapaian Dinkes Kabupaten Magelang.

Dari hasil wawancara dengan bidan maka diketahui bahwa di Dusun Kalipucung,

Desa Kalirejo kebanyakan bayi berumur 4-6 bulan telah diberikan MP-ASI. Hal ini

disebabkan karena kurangnya pengetahuan dan kesadaran ibu mengenai akibat pemberian

makanan tambahan pada bayi yang berusia kurang dari 6 bulan.

Maka perlu ditingkatkan penyuluhan kepada ibu-ibu tentang pentingnya ASI eksklusif dan

makanan pendamping ASI pada usia anak yang tepat dalam masa pertumbuhan mereka.

VII.2. SARAN

Adapun beberapa saran yang dapat diberikan oleh penulis, antara lain :

1) Bagi ibu yang memiliki bayi

Bagi ibu-ibu yang belum memberikan ASI eksklusif pada bayinya, diharapkan

dapat memberikan ASI eksklusif pada bayinya.

78

Page 2: Kesimpulan Saran

2) Bagi Puskesmas

Perlunya dilakukan penyuluhan dan pembinaaan kepada ibu-ibu di Dusun

Kalipucung, Desa Kalirejo, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang, mengenai

manfaat memberikan ASI eksklusif, cara memberikan ASI yang membantu produksi

kelancaran ASI sejak lahir terutama bagi ibu-ibu yang akan melahirkan pertama kali

untuk meningkatkan pengetahuan ibu tentang pentingnya memberikan ASI eksklusif.

Perlunya peningkatan penyuluhan kesehatan secara umum khususnya tentan ASI

dan menyusui kepada masyarakat khususnya kepada ibu hamil tentang gizi dan

perawatan payudara selama masa kehamilan, sehingga produksi ASI cukup.

Perlu ditingkatkan peranan tenaga kesehatan di dalam memberikan penyuluhan

atau petunjuk kepada ibu hamil, ibu baru melahirkan, dan ibu menyusui tentang ASI

dan menyusui.

79

Page 3: Kesimpulan Saran

BAB VIII

DAFTAR PUSTAKA

1. Afifah N.D, Faktor Yang Berperan Dalam Kegagalan Praktik Pemberian Asi

Eksklusif, Studi Kualitatif di Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, Tahun 2007

2. Siregar. A, Pemberian ASI Eksklusif dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya.

Bagian Gizi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas

Sumatera Utara. Medan 2004.

3. Pedoman Penetapan Indikator Provinsi Sehat dan Kabupaten /Kota Sehat.

Kepmenkes Nomor: 1202/MENKES/SK/VIII/2003. DEPKES RI . Available from :

http://www.litbang .depkes.go.id/download/is2010/indikator.pdf

4. Supraptini, Lubis Agustina, Irianto Joko. CAKUPAN IMUNISASI BALITA DAN ASI

EKSKLUSIF DI INDONESIA, HASIL SURVEI KESEHATAN NASIONAL

(SURKESNAS) 2001.

5. Depkes RI. Manajemen Laktasi, Buku Panduan Bagi Bidan Dan Petugas Kesehatan

Di Puskesmas, Jakarta 2002.

6. Depkes RI. Panduan Manajemen Laktasi : Dit Gizi Masyarakat. Jakarta, 2002

7. Definisi pengtahuan. Diunduh tanggal 8 April 2012.

http://id.shvoong.com/humanities/philosophy/2131076-pengertian-pengetahuan/

#ixzz1oaVhvaat

8. Hartoyo, Handout Manajemen Program / Pelayanan Di Puskesmas. Magelang, 2011.

9. ASI Eksklusif. Diunduh tanggal 8 April 2012. Available from:

http://www.scrib.com/doc/28390784/ASI- EKSKLUSIF

80

Page 4: Kesimpulan Saran

LAMPIRAN

81

Page 5: Kesimpulan Saran

Kuesioner ASI Eksklusif dusun Kalipucung desa Kalirejo kecamatan Salaman

1) Tanggal wawancara : 1) Nama suami :

2) Nama responden : 2) Umur :

3) Alamat :

4) Umur :

5) Pendidikan :

6) Pekerjaan :

7) Jumlah Penghasilan :

8) Anak ke :

9) Tanggal melahirkan :

P engetahuan Ibu

1. Apakah pengertian dari ASI Eksklusif?

a. Memberikan hanya ASI tanpa pemberian makanan dan minuman lain kepada bayi

sejak lahir sampai bayi berusia 6 bulan

b. Memberikan ASI tanpa pemberian makanan dan minuman lain kepada bayi sejak

lahir sampai berusia 2 tahun

c. Tidak tahu mengenai ASI Eksklusif.

2. Menurut ibu, sampai usia berapa bayi harus diberikan hanya ASI saja?

a. 6 bulan

b. > 12 bulan

3. Menurut ibu, apakah kandungan susu formula saat ini bisa menyamai kandungan ASI?

a. Ya b.tidak

4. Menurut ibu, apa keunggulan ASI? (jawaban dapat lebih dari satu)

a. Mudah dicerna oleh bayi

b. Lebih ekonomis

c. ASI mengandung zat antibody untuk bayi agar tidak mudah sakit.

82

Page 6: Kesimpulan Saran

5. Menurut ibu, apa manfaat dari menyusui? (jawaban dapat lebih dari satu)

a. Lebih mudah pemberiannya

b. Mempererat hubungan kasih saying ibu anak

c. Mencegah kegemukan pada bayi

d. Tidak tahu

6. Dari mana ibu tahu tentang ASI ?

a. KIA

b. Bidan

c. Kader

d. Televisi / radio

7. Apa kerugian pemberian susu formula:

a) Menimbulkan alergi b) Lebih mahal dibanding ASI

c) Tidak ada kerugian

S tatus ASI E ksklusif

1. Apakah ibu memberikan ASI Eksklusif?

a. Ya

b. Tidak

2. Mulai usia berapa bayi ibu diberikan makanan dan minum selain ASI?

a. ≥ 6 bulan

b. 4-6 bulan

c. 2-4 bulan

3. Makanan atau minuman apa saja yang ibu berikan? (jawaban dapat lebih dari satu) –

a. Susu formula, bubur bayi

b. Buah

c. Sari buah, madu

4. Mengapa ibu memberikan makanan/minuman tersebut?

83

Page 7: Kesimpulan Saran

a. ASI sedikit

b. Ibu bekerja

c. Anjuran keluarga

5. Apakah air susu keluar lancar:

a) Ya b) tidak

6. Bila anda sedang dalam masalah,apakah mempengaruhi kelancaran menyusui:

a. Ya b) tidak

T enaga Kesehatan

1. Sewaktu ibu hamil, apakah ibu rutin memeriksakan kehamilan?

a. Ya

b. Tidak

2. Dimana ibu memeriksakan kandungan?

a. Puskesmas

b. Rumah bidan

c. Rumah sakit / Dokter

3. Sewaktu ibu memeriksakan kehamilan, apakah petugas kesehatan memberikan penjelasan

mengenai ASI dan menyarankan ibu untuk memberikan ASI Eksklusif?

a. Ya

b. Tidak

4. Apakah ibu mendapat perawatan payudara saat hamil?

a. Ya

b. Tidak

5. Dimana ibu melahirkan?

a. Puskesmas

b. Rumah bidan

c. Rumah sakit / Dokter

84

Page 8: Kesimpulan Saran

6. Kapan pertama kali ibu menyusui bayi ibu yang baru lahir?

a. 0 – 30 menit setelah lahir

b. 6 – 24 jam setelah kelahiran

c. Lebih dari 24 jam

7. Setelah ibu melahirkan, apakah petugas kesehatan memberikan penjelasan mengenai ASI

dan menyarankan ibu untuk memberikan ASI Eksklusif?

a. Ya

b. Tidak

8. Apakah di posyandu terdapat poster/brosur tentang ASI eksklusif:

a) ya b) tidak

9. Apakah di posyandu pernah diadakan penyuluhan khusus tentang ASI eksklusif:

a) ya b) tidak

10. Apakah ibu diajarkan mengenai perawatan payudara:

a) ya b) tidak

11. Darimana ibu mendapat informasi tentang IMD:

a) tenaga kesehatan b) tetangga c) tidak tahu

85