kesehatan lingkungan.pptx
DESCRIPTION
KESLINGTRANSCRIPT
KESEHATAN LINGKUNGANPhrycilia Limen13014101167
DEFINISI
WHO: “ Suatu keseimbangan ekologi yang harus ada antara manusia dan lingkungan agar dapat menjamin
keadaan sehat dari manusia”
“Suatu kondisi atau keadaan yang optimum sehingga berpengaruh positif terhadap terwujudnya status kesehatan
yang optimum pula”
o Sanitasi dasar o Pembuangan limbah
rumah tanggao Sampah domestik o Penyediaan air bersiho Pencemaran partikel
debuo Bahan dan buangan
kimiao Radiasi dan
gelombang elektro magnetik
Kondisi lingkungan merupakan
determinan utama dan terpenting
bagi derajat kesehatan masyarakat
Pencemaran lingkungan akibat
perkembangan teknologi dan
pembangunan juga mempengaruhi
ragam dan kualitas pencemarnya,
Faktor:Posisi geografis Indonesia GlobalisasiPerubahan lingkungan lokal
“Indonesia yang terdiri dari sekitar 17.000 pulau, sebagian terpencil, pulau pulau kecil, memiliki permasalahan
kesehatan lingkungan tersendiri”
Ilmu Kesehatan Lingkungan
“Hubungan interaktif antara komponen lingkungan yang memiliki potensi bahaya kesehatan masyarakat dengan segala atributnya, dan mengidentifikasi, mengukur, menganalisa serta mencari upaya pengendalian dan pencegahan terjadinya gangguan kesehatan”
Penyehatan air dan udara
Pengamanan limbah padat/sampah
Pengamanan limbah cair
Pengamanan limbah gas
Pengamanan radiasi Pengamanan
kebisingan Pengamanan vektor
penyakit Penyehatan dan
pengamanan lainnya : contohnya pasca bencana.
RUANG LINGKUP
Menurut Pasal 22 ayat (3) UU No 23 tahun 1992
PENYEDIAAN AIR BERSIH
Sumber air yang banyak dipergunakan oleh masyarakat adalah berasal dari:
1. Air Permukaan
2. Air Tanah
3. Air Atmosfer/meteriologi/air hujan
Klasifikasi penyakit yang berhubungan dengan air sebagai media penularan penyakit:
Water Borne Disease
Water Based Disease
Water Washed Disease
Water Related Insect Vectors
Menteri Kesehatan RI No. 416/Menkes/Per/IX/1990:
“Air bersih adalah air yang digunakan untuk keperluan sehari-hari yang kualitasnya memenuhi syarat kesehatan dan dapat
diminum apabila telah dimasak”
Syarat-syarat Kualitas Air Bersih
Fisik : tidak berbau, tidak berasa
Kimia : Kadar besi maksimum yang diperbolehkan 1,0 mg/l, kesadahan maksimal 500 mg/l
Mikrobiologis : Jumlah total koliform dalam 100 ml air yang diperiksa maksimal adalah 50 untuk air yang berasal dari bukan perpipaan dan 10 untuk air yang berasal dari perpipaan.
•Air sumur merupakan sumber air yang paling banyak dipergunakan masyarakat Indonesia.
•Sumur gali yang dipandang memenuhi syarat kesehatan:
1. Lokasi2. Konstruksi
LokasiJarak minimal 10 meter dari sumber
pencemaran Tempat-tempat yang miring: lereng-
lereng pegunungan, letak sumur gali diatas sumber pencemaran.
Lokasi sumur gali harus terletak pada daerah yang lapisan tanahnya mengandung air sepanjang musim.
Lokasi sumur gali supaya diusahakan pada daerah yang bebas banjir.
Konstruksi
•Dinding sumur kedap air sedalam 3 meter dari permukaan tanah
•Bibir sumur harus kedap air minimal setinggi 0,7 meter dari permukaan tanah
•Cara pengambilan air dari dalam sumur sedemikian rupa sehingga dapat mencegah masuknya kotoran kembali melalui alat yang dipergunakan
KonstruksiLantai harus kedap air dengan jarak antara
tepi lantai dengan tepi luar dinding sumur minimal 1 meter dengan kemiringan ke arah tepi lantai.
Saluran pembuangan air kotor atau bekas harus kedap air sepanjang minimal 10 meter dihitung dari tepi sungai.
Dilengkapi dengan sumur atau lubang resapan air limbah bagi daerah yang tidak mempunyai saluran penerimaan air limbah.
PENGAMANAN LIMBAH PADAT DAN SAMPAH
Limbah: Hasil buangan baik manusia (kotoran), rumah tangga, industri atau tempat-tempat umum lainnya.
Sampah: sesuatu yang tidak dipakai, tidak digunakan, dan tidak disenangi atau sesuatu yang dibuang yang berasal dari kegiatan
manusia dan tidak terjadi dengan sendirinya..
Thypus Disentri, Kolera, Bermacam-macam
cacing (gelang, kremi, tambang dan pita)
Schistosomiasis
Pembuangan tinja yang tidak saniter dapat menimbulkan berbagai macam penyakit:
Syarat dalam membuat jamban sehat
Kementerian Kesehatan : Tidak mencemari air Tidak mencemari tanah permukaan Bebas dari serangga Tidak menimbulkan bau dan nyaman digunakan Aman digunakan oleh pemakainya Mudah dibersihkan dan tak menimbulkan
gangguan bagi pemakainya Tidak menimbulkan pandangan yang kurang
sopan
Pembagian Sampah
Organik: sisa makanan, sayuran, buah- buahan
Anorganik: logam, barang pecah belah, atau abu
Mudah dibakar : kertas, daun kering
Tidak mudah dibakar:kaleng, besi, gelas.
Pengelolaan SampahPenyimpanan:Tempat sampah sementara sebelum sampah tersebut dikumpulkan, untuk kemudian diangkut serta dibuang (dimusnahkan)
Pengumpulan:Setiap rumah tangga harus mengadakan tempat khusus untuk mengumpulkan sampah. Kemudian dari masing-masing tempat pengumpulan sampah tersebut harus diangkut ke Tempat Penampungan Sementara (TPS) sampah, dan selanjutnya ke Tempat Penampungan Akhir (TPA).
Pemusnahan
PEMBUANGAN AIR LIMBAH
Air yang tidak bersih dan mengandung berbagai zat yang bersifat membahayakan kehidupan manusia atau hewan, dan lazimnya
muncul karena hasil perbuatan manusia termasuk industrialisasi
sumber air buangan Air buangan rumah tangga (domestic
waste water)
Air buangan kotapraja (minicipal waste water)
Air buangan industri (industrial waste water)
PENGAMANAN LIMBAH GAS
Udara adalah media pencemar untuk limbah gas. Limbah gas atau asap yang diproduksi pabrik keluar bersamaan dengan udara. Secara alamiah udara mengandung unsur kimia seperti O2, N2, NO2,CO2, H2 dan Jain-lain. Penambahan gas ke dalam udara melampaui kandungan alami akibat kegiatan manusia akan menurunkan kualitas udara.
Penyakit-penyakit yang dapat disebabkan oleh pencemaran udara adalah:
a. Bronchitis kronikab. Asthma bronchialec. Asthrnatik bronchitisd. Emphysema pulmonum dan komplikasinyae. Minamata disease (karena pencemaran air
dengan methyl-Hg)f. Itai-itai disease (karena keracunan
cadmium khronik)g. Chronic arsenik poisoning (pencemaran air
dan udara di tambang tambang AS).
menangani pencemaran udara oleh limbah gas 1. Mengontrol Emisi Gas Buang2. Menghilangkan Materi Partikulat Dari
Udara Pembuangan:• Filter Udara• Pengendap Siklon• Filter Basah• Pegendap Sistem Gravitasi• Pengendap Elektrostatik
PENANGANAN RADIASI
Prinsip proteksi radiasi berdasarkan Basic Safety Standard (BSS) terdiri atas 3 unsur yaitu:
Justifikasi
Optimasi
Pembatasan
PENGAMANAN KEBISINGAN
Kebisingan adalah suara yang tidak dikehendaki. Menurut Wall (1979) , kebisingan adalah suara yang mengganggu. Sedangkan menurut Kep-Men-48/MEN.LH/11/1996, kebisingan aalah bunyi yang tidak dinginkan suatu usaha atau kegiatan dalam tingkat dan waktu tertentu yang menimbulkan gangguan kesehatan manusia dan
kenyamanan lingkungan, termasuk ternak, satwa, dan sitem alam
pengendalian pencemaran Uji kebisingan kendaraan bermotor
Pengawasan mesin industri
Proteksi dengan sumbat atau tutup telinga dilingkungan pabrik
PENANGANAN VEKTOR DAN BINATANG PENGGANGGU Penularan penyakit pada manusia melalui
vektor penyakit berupa serangga dikenal sebagai arthropodborne disease atau sering disebut juga sebagai vectorborne disease.penyakit ini merupakan penyakit yang penting dan seringkali bersifat endemis maupun epidemis dan dapat menimbulkan bahaya kematian.
pengendalian vektor penyakit • Penyakit tadi belum ada obatnya ataupun vaksinnya,
seperti hamper semua penyakit yang disebabkan oleh virus.
• Bila ada obat ataupun vaksinnya sudah ada, tetapi kerja obat tadi belum efektif, terutama untuk penyakit parasiter
• Berbagai penyakit di dapat pada banyak hewan selain manusia, sehingga sulit dikendalikan.
• Sering menimbulkan cacat, seperti filariasis dan malaria.• Penyakit cepat menjalar, karena vektornya dapat bergerak
cepat seperti insekta yang bersayap.
•Pengendalian kimiawi
•Pengendalian Fisika-Mekanika
•Pengendalian Biologis
RUMAH SEHAT
• Salah satu kebutuhan pokok manusia, disamping kebutuhan sandang dan pangan.
• Sebagai tempat tinggal serta digunakan untuk berlindung dari gangguan iklim serta makhluk hidup lainnya
• Tempat berkumpulnya anggota keluarga untuk menghabiskan sebagian besar waktunya
Rumah sehat
WINSLOW:1. Dapat memenuhi kebutuhan fisiologis
2. Dapat memenuhi kebutuhan psikologis 3. Dapat menghindarkan terjadinya kecelakaan 4. Dapat menghindarkan terjadinya
penularan penyakit
Rumah Sehat
Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 2002:• Fisiologis: pencahayaan, penghawaan dan
ruang gerak yang cukup, terhindar dari kebisingan yang mengganggu
• Psikologis: privasi yang cukup, komunikasi yang sehat antar anggota keluarga dan penghuni rumah
Rumah Sehat
• Persyaratan: penyediaan air bersih, pengelolaan tinja dan limbah rumah tangga, bebas vektor penyakit dan tikus, kepadatan hunian yang tidak berlebihan, cukup sinar matahari pagi, terlindungnya makanan dan minuman dari pencemaran, disamping pencahayaan dan penghawaan yang cukup.
Rumah Sehat
Memenuhi persyaratan pencegahan terjadinya kecelakaan baik yang timbul karena keadaan luar maupun dalam rumah antara lain persyaratan garis sempadan jalan, konstruksi yang tidak mudah roboh, tidak mudah terbakar, dan tidak cenderung membuat penghuninya jatuh tergelincir
MAKANAN DAN MINUMAN
WHO: “Food include all substances, whether in a natural state or in a manufactured or preparedform, wich are part of human diet.”
Kriteria makanan layak• Berada dalam derajat kematangan yang
dikehendaki• Bebas dari pencemaran di setiap tahap produksi
dan penanganan selanjutnya.• Bebas dari perubahan fisik, kimia yang tidak
dikehendaki, sebagai akibat dari pengaruh enzym, aktifitas mikroba, hewan pengerat, serangga, parasit dan kerusakan-kerusakan karena tekanan, pemasakan dan pengeringan.
• Bebas dari mikroorganisme dan parasit yang menimbulkan penyakit yang dihantarkan oleh makanan (food borne illness).
oHygiene sanitasi makanan :upaya kesehatan dan kebersihan untuk mengendalikan factor makanan, orang, tempat, dan perlengkapannya yang dapat menimbulkan penyakit/gangguan kesehatan atau keracunan makanan
Aspek• Kontaminasi: zat asing kedalam makanan yang tidak
dikehendaki (bakteri, jamur, virus, rambut, debu, pestisida dan radioaktif)
• Keracunan: timbulnya gejala klinis suatu penyakit atau gangguan kesehatan lainnya akibat mengonsumsi makanan yang tidak sehat, keracunan dapat terjadi karena bakteriologis, kimia, pembusukan dan pemalsuan.
• Cara pengolahan: agar menghasilkan makanan yang bersih, sehat, aman, dan bermanfaat bagi tubuh maka diperlukan pengolahan yang baik dan benar. Makanan perlu diolah dan disimpan secara baik menurut jenis dan macamnya
saran
Masalah kesehatan menjadi salah satu masalah penting yang perlu mendapat perhatian khusus. Kesehatan lingkungan meliputi berbagai aspek yang saling berkesinambungan dan memberikan
pengaruh yang besar bagi setiap individu, oleh karena itu pemeliharaan dan penanganannya harus dimulai dari individu itu
sendiri meskipun pada akhirnya akan memerlukan dan melibatkan orang lain. Sanitasi dan kebersihan adalah inti dari pemeliharaan kesehatan lingkungan oleh karena itu diperlukan
kesadaran dari masyarakat untuk menjalankannya.