keragaman genetik - 2 · tanaman menyerbuk sendiri –padi, gandum, kacang •struktur genetik >...

13
KERAGAMAN GENETIK - 2 PEMULIAAN TANAMAN - TM 4

Upload: others

Post on 07-Nov-2020

18 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: KERAGAMAN GENETIK - 2 · tanaman menyerbuk sendiri –Padi, gandum, kacang •Struktur genetik > 90% homozigot •Tanaman menyerbuk silang yang mungkin menghasilkan kultivar galur

KERAGAMAN GENETIK - 2

PEMULIAAN TANAMAN - TM 4

Page 2: KERAGAMAN GENETIK - 2 · tanaman menyerbuk sendiri –Padi, gandum, kacang •Struktur genetik > 90% homozigot •Tanaman menyerbuk silang yang mungkin menghasilkan kultivar galur

• KONSEP KULTIVAR DAN VARIETAS

• TIPE KULTIVAR1. KULTIVAR GALUR MURNI

2. KULTIVAR BERSARI BEBAS

3. HIBRIDA

4. KULTIVAR MULTILINI

5. KULTIVAR KOMPOSIT

6. KULTIVAR SINTETIS

7. KULTIVAR KLON

OUTLINE

Page 3: KERAGAMAN GENETIK - 2 · tanaman menyerbuk sendiri –Padi, gandum, kacang •Struktur genetik > 90% homozigot •Tanaman menyerbuk silang yang mungkin menghasilkan kultivar galur

• KULTIVAR (Cultivar = cultivated varieties)– Sekelompok tumbuhan yang telah

dipilih/diseleksi untuk suatu atau beberapa ciri tertentu yang khas dan dapat dibedakan secara jelas dari kelompok lainnya, serta tetap mempertahankan ciri khas ini jika diperbanyak dengan cara tertentu baik secara seksual maupum aseksual.

– Produk dari pemuliaan tanaman– Kultivar merupakan pengelompokan dasar bagi

tanaman budidaya– Contoh : Oryza sativa ‘Cisadane’

KONSEP KULTIVAR DAN VARIETAS

Page 4: KERAGAMAN GENETIK - 2 · tanaman menyerbuk sendiri –Padi, gandum, kacang •Struktur genetik > 90% homozigot •Tanaman menyerbuk silang yang mungkin menghasilkan kultivar galur

• VARIETAS (BOTANI)

– Suatu peringkat taksonomi sekunder di bawah spesies

– Varietas menunjukkan penampilan yang khas berbeda dengan varietas lain.

– Penulisan nama varietas dicetak miring : Oryza sativavar. indica

– Varietas mencakup satu atau banyak kultivar.

– Contoh: IR64 bukanlah varietas (dalam istilah botani), tapi suatu kulitvar padi. Penampilan IR64 mirip ciri-ciri Oryza sativa var. indica, namun turunan dari Oryza sativa var. japonica

KONSEP KULTIVAR DAN VARIETAS

Page 5: KERAGAMAN GENETIK - 2 · tanaman menyerbuk sendiri –Padi, gandum, kacang •Struktur genetik > 90% homozigot •Tanaman menyerbuk silang yang mungkin menghasilkan kultivar galur

• Disebut juga inbrida

• Perakitan galur murni biasanya pada tanaman menyerbuk sendiri– Padi, gandum, kacang

• Struktur genetik > 90% homozigot

• Tanaman menyerbuk silang yang mungkin menghasilkan kultivar galur murni : – Jagung, bawang

KULTIVAR GALUR MURNI(Pure Line Cultivars)

Page 6: KERAGAMAN GENETIK - 2 · tanaman menyerbuk sendiri –Padi, gandum, kacang •Struktur genetik > 90% homozigot •Tanaman menyerbuk silang yang mungkin menghasilkan kultivar galur

Mekanisme pembentukan kultivar galur murni :

• persilangan/hibridisasi dengan memilih 2 tetua galur murni

• dilakukan selfing pada generasi pertama (F1) hingga diperoleh generasi yang sesuai dengan tujuan pemulia (biasanya ditinjau dari nilai ekonomis), yakni hingga generasi ke 6 (F6) atau ke tujuh (F7)

• Seleksi fenotipik dapat diterapkan pada tiap generasi

KULTIVAR GALUR MURNI(Pure Line Cultivars)

Page 7: KERAGAMAN GENETIK - 2 · tanaman menyerbuk sendiri –Padi, gandum, kacang •Struktur genetik > 90% homozigot •Tanaman menyerbuk silang yang mungkin menghasilkan kultivar galur

• Struktur genetik heterozigot

• Tergolong dari spesies tanaman menyerbuk silang

Mekanisme pembentukan kultivar bersari bebas:

• Hibridisasi tanaman menyerbuk silang

• Keragaman dan variasi genetik tiap tetua telah diketahui

• Segregasi muncul pada F1

• Identifikasi populasi terpilih

• Peningkatan frekuensi fenotip yang diinginkan

KULTIVAR BERSARI BEBAS(Open Pollinated Cultivars)

Page 8: KERAGAMAN GENETIK - 2 · tanaman menyerbuk sendiri –Padi, gandum, kacang •Struktur genetik > 90% homozigot •Tanaman menyerbuk silang yang mungkin menghasilkan kultivar galur

• Struktur genetik heterozigot, namun populasi sangat homogen

• Hasil persilangan tetua berupa F1 bersifat unggul (heterosis)

• Keturunan F2 akan bersegregasi dan hasil tidak seragam

• Tipe persilangan :– Single cross/silang tunggal– Three way cross/silang tiga – Double cross/ silang ganda

KULTIVAR HIBRIDA(Hybrid Cultivars)

Page 9: KERAGAMAN GENETIK - 2 · tanaman menyerbuk sendiri –Padi, gandum, kacang •Struktur genetik > 90% homozigot •Tanaman menyerbuk silang yang mungkin menghasilkan kultivar galur

• Mekanisme pembentukan hibrida:

– Pemilihan galur murni yang diinginkan

– Seleksi galur murni dengan metode testcross

– Tetua superior diseleksi untuk hibridisasi

– Galur tetua dipelihara untuk produksi ulang benih hibrida

KULTIVAR HIBRIDA(Hybrid Cultivars)

Page 10: KERAGAMAN GENETIK - 2 · tanaman menyerbuk sendiri –Padi, gandum, kacang •Struktur genetik > 90% homozigot •Tanaman menyerbuk silang yang mungkin menghasilkan kultivar galur

• Merupakan campuran/gabungan dari sejumlah kultivar berbeda.

• Tiap genotip dalam campuran setidaknya sejumlah 5% dari total benih

• Tergolong tanaman menyerbuk sendiri

• Tujuan : meningkatkan ketahanan penyakit (sifat tahan biasanya dikendalikan oleh banyak gen/poligen)

KULTIVAR MULTILINI(Multiline Cultivars)

Page 11: KERAGAMAN GENETIK - 2 · tanaman menyerbuk sendiri –Padi, gandum, kacang •Struktur genetik > 90% homozigot •Tanaman menyerbuk silang yang mungkin menghasilkan kultivar galur

• Diperoleh dari intercrossing dua atau lebih kultivar.

• Tergolong tanaman menyerbuk sendiri

Mekanisme :• Persilangan populasi komposit diperbanyak

pada lingkungan tertentu• Tanaman segregasi yang mampu beradaptasi

akan terlihat menonjol• Tanaman yang kurang adaptif frekuensinya lebih

sedikit

KULTIVAR KOMPOSIT(Composite Cultivars)

Page 12: KERAGAMAN GENETIK - 2 · tanaman menyerbuk sendiri –Padi, gandum, kacang •Struktur genetik > 90% homozigot •Tanaman menyerbuk silang yang mungkin menghasilkan kultivar galur

• Serupa dengan pembentukan F1 hibrida

• Dibentuk dari tetua menyerbuk sendiri ataupun menyerbuk silang

• Kultivar sintetis sering digunakan pada tanaman semi-inkompabilitas– Alfafa, Brassica rapa

• Tujuan: mendapatkan populasi yang heterozigot dengan intercrossing galur-galur tetua

KULTIVAR SINTETIK(Synthetic Cultivars)

Page 13: KERAGAMAN GENETIK - 2 · tanaman menyerbuk sendiri –Padi, gandum, kacang •Struktur genetik > 90% homozigot •Tanaman menyerbuk silang yang mungkin menghasilkan kultivar galur

• Struktur genetik heterozigot, namun bersifat homogen ( karena diperoleh dari reproduksi aseksual/bagian vegetatif)

Mekanisme pembentukan :• Persilangan tetua secara seksual (untuk

mendapatkan variabilitas genetik)• Galur tetua (heterozigot) & segregasi terjadi pada

F1.• Seleksi dilakukan pada F1• Tanaman terpilih/terseleksi diperbanyak melalui

perbanyakan vegetatif

KULTIVAR KLON(Clonal Cultivars)