kepemimpinan 1

11

KEPEMIMPINAN

22

MANAJER LEADERSHIP

FUNGSI MANAJEMEN

ORGANISASI

SUMBERDAYA TUJUAN

MANAJEMEN

33

DEFINISI KEPEMIMPINAN DEFINISI KEPEMIMPINAN

KEMAMPUANKEMAMPUAN (power ) (power ) MEMPENGARUHIMEMPENGARUHI

PERILAKUPERILAKU ORANG LAIN (DLM SITUASI TERTENTU) ORANG LAIN (DLM SITUASI TERTENTU)

UNTUK DAPAT UNTUK DAPAT BEKERJA SAMABEKERJA SAMA

MENCAPAI MENCAPAI TUJUANTUJUAN (TERTENTU)(TERTENTU)

44

JENIS KEKUASAAN (POWER)JENIS KEKUASAAN (POWER)

1.KEKUASAAN BALASAN (REWARD POWER)1.KEKUASAAN BALASAN (REWARD POWER)BILA ADA BALASAN ------ > UPAHBILA ADA BALASAN ------ > UPAH

2.KEKUASAAN PAKSAAN(COERCIVE POWER)2.KEKUASAAN PAKSAAN(COERCIVE POWER)BILA MENGHUKUMBILA MENGHUKUM

3.KEKUASAAN LEGITIMASI (LEGITIMATE POWER )3.KEKUASAAN LEGITIMASI (LEGITIMATE POWER )HAK MEMPENGARUHI ORANG ATAS DASAR HUKUMHAK MEMPENGARUHI ORANG ATAS DASAR HUKUM(KEGIATAN DI ORGANISASI FORMAL)(KEGIATAN DI ORGANISASI FORMAL)

4.KEKUASAAN REFERENSI (REFERENT POWER)4.KEKUASAAN REFERENSI (REFERENT POWER)KARENA INGIN MENGINDENTIFIKASI DIRIKARENA INGIN MENGINDENTIFIKASI DIRIDENGAN ORANG YG DIKAGUMI.DENGAN ORANG YG DIKAGUMI.

5.KEKUASAAN KEPAKARAN (EXPERT POWER)5.KEKUASAAN KEPAKARAN (EXPERT POWER)KARENA PUNYA KEAHLIAN (EXPERT) -- > KARENA PUNYA KEAHLIAN (EXPERT) -- > DOKTER KE PASIENDOKTER KE PASIEN

55

PEMIMPIN VS MANAJERPEMIMPIN VS MANAJERKEGIATANKEGIATAN PEMIMPINPEMIMPIN MANAJERMANAJER

AGENDAAGENDA

PENGEMBANGAN PENGEMBANGAN JARINGAN KERJAJARINGAN KERJASESUAI AGENDASESUAI AGENDA

PELAKSANAAN RENCANAPELAKSANAAN RENCANA

HASILHASIL

1.PENETAPAN TUJUAN1.PENETAPAN TUJUAN2.PENGEMBANGAN 2.PENGEMBANGAN VISI,MISI & STRATEGIVISI,MISI & STRATEGI

1.PENYATUAN ORANG1.PENYATUAN ORANG2.PENYATUAN VISI,MISI 2.PENYATUAN VISI,MISI DAN STRATEGIDAN STRATEGI

1.MEMBERI INSPIRASI1.MEMBERI INSPIRASI2.MENGATASI HAMBATAN 2.MENGATASI HAMBATAN POLITIS DAN BIROKRASIPOLITIS DAN BIROKRASI

1.HASIL PERUBAHAN 1.HASIL PERUBAHAN DRASTISDRASTIS2.INOVASI TEHNOLOGI 2.INOVASI TEHNOLOGI BARUBARU

1.PERENCANAAN1.PERENCANAAN2.BUDGETTING2.BUDGETTING3.ALOKASI SUMBER DAYA3.ALOKASI SUMBER DAYA

1.PENGORGANISASIAN1.PENGORGANISASIAN2.PENDELEGASIAN2.PENDELEGASIAN3.PENETAPAN STRUKTUR 3.PENETAPAN STRUKTUR ORGANISASIORGANISASI

1.PENGENDALIAN DAN 1.PENGENDALIAN DAN PEMECAHAN MASALAHPEMECAHAN MASALAH2.MONITOR/EVALUASI2.MONITOR/EVALUASI

1.HASIL TERATUR DAPAT 1.HASIL TERATUR DAPAT DIPREDIKSIDIPREDIKSI2.UNTUK KEUNTUNGAN 2.UNTUK KEUNTUNGAN USAHA USAHA

66

PENDEKATAN (TEORI )PENDEKATAN (TEORI ) KEPEMIMPINAN KEPEMIMPINAN

PENDEKATAN SIFATPENDEKATAN SIFAT

PENDEKATAN PERILAKUPENDEKATAN PERILAKU

PENDEKATAN KONTINGENSIPENDEKATAN KONTINGENSI

PENDEKATAN TERPADUPENDEKATAN TERPADU

PENDEKATAN MENURUT R.E.QUINNPENDEKATAN MENURUT R.E.QUINN

KEPEMIMPINAN TOTAL KUALITASKEPEMIMPINAN TOTAL KUALITAS

77

IPENDEKATAN

SIFAT

88

I.PENDEKATAN SIFATI.PENDEKATAN SIFAT(SIFAT YANG DIPERLUKAN PEMIMPIN)(SIFAT YANG DIPERLUKAN PEMIMPIN)

G.R.TERRYG.R.TERRY

1.INTELLEGENCY (kecerdasan)1.INTELLEGENCY (kecerdasan)2.INITIATIVE (inisiatif)2.INITIATIVE (inisiatif)3.ENERGY (kekuatan)3.ENERGY (kekuatan)4.EMOSIONAL MATURITY (kematangan perasaan)4.EMOSIONAL MATURITY (kematangan perasaan)5.PERSUASIVE (meyakinkan)5.PERSUASIVE (meyakinkan)6.COMMUNATION SKILL (mahir berkomunikasi)6.COMMUNATION SKILL (mahir berkomunikasi)7.SELF ASSURANCE (ketenangan diri)7.SELF ASSURANCE (ketenangan diri)8.PERCEPTIVE (cerdik)8.PERCEPTIVE (cerdik)9.CREATIVITY(berdaya cipta)9.CREATIVITY(berdaya cipta)

10.SOCIAL PARTICIPATION (berperan dlm bergaul)10.SOCIAL PARTICIPATION (berperan dlm bergaul)

99

PENDEKATAN SIFAT PENDEKATAN SIFAT ((PEMIMPIN YANG EFEKTIF?)PEMIMPIN YANG EFEKTIF?)

- SHARMA - SHARMA

1.Mampu menilai ide bawahan1.Mampu menilai ide bawahan2.Kerjasama kemanusiaan yg baik2.Kerjasama kemanusiaan yg baik3.Emosi yang matang3.Emosi yang matang4.Mahir berkomunikasi4.Mahir berkomunikasi

1010

IIPENDEKATAN

PERILAKU

1111

II.PENDEKATAN PERILAKUII.PENDEKATAN PERILAKU

R.LIPPIT & R.WHITER.LIPPIT & R.WHITE

1.AUTOCRATIC (OTOKRATIS/DIKTATOR)1.AUTOCRATIC (OTOKRATIS/DIKTATOR)

2.DEMOCRATIC (DEMOKRASI)2.DEMOCRATIC (DEMOKRASI)

3.LAISSEZ-FAIERE,FREE REIN,LIBERTIAN 3.LAISSEZ-FAIERE,FREE REIN,LIBERTIAN (BEBAS TERKENDALI)(BEBAS TERKENDALI)

1212

I.AUTOCRATIC (OTORITER)I.AUTOCRATIC (OTORITER)1.WEWENANG TERPUSAT1.WEWENANG TERPUSAT2.KOMUNIKASI SATU ARAH2.KOMUNIKASI SATU ARAH3.PENGAWASAN KETAT3.PENGAWASAN KETAT4.MENUNTUT PRESTASI4.MENUNTUT PRESTASI5.TANPA SARAN BAWAHAN5.TANPA SARAN BAWAHAN

PENDEKATAN PERILAKUPENDEKATAN PERILAKULIPPIT & WHITELIPPIT & WHITE

ATASAN

BAWAHAN

PERINTAH SATU ARAH

KEUNTUNGAN :KEUNTUNGAN :KECEPATAN KEPUTUSAN KEADAAN DARURAT,KECEPATAN KEPUTUSAN KEADAAN DARURAT,PRODUKTIVITAS NAIK SEMENTARA.PRODUKTIVITAS NAIK SEMENTARA.

KERUGIAN :KERUGIAN :MERUSAK MORAL,MERUSAK MORAL,MENGHILANGKAN INISIATIF,MENGHILANGKAN INISIATIF,AGRESIVITAS,AGRESIVITAS,PRODUKTIVITAS TURUN.PRODUKTIVITAS TURUN.

1313

II.DEMOCRATIC (DEMOKRASI)II.DEMOCRATIC (DEMOKRASI)1.WEWENANG TIDAK MUTLAK1.WEWENANG TIDAK MUTLAK2.KOMUNIKASI TIMBAL BALIK2.KOMUNIKASI TIMBAL BALIK3.PENGAWASAN SECARA WAJAR3.PENGAWASAN SECARA WAJAR4.PRESTASI DALAM BATAS KEMAMPUAN4.PRESTASI DALAM BATAS KEMAMPUAN5.TANGGUNG JAWAB BERSAMA5.TANGGUNG JAWAB BERSAMA

KEUNTUNGAN KEUNTUNGAN KUALITAS LEBIH BAIK,KUALITAS LEBIH BAIK,MASALAH MANUSIA LEBIH SEDIKIT,MASALAH MANUSIA LEBIH SEDIKIT,IDE IDE BANYAK.IDE IDE BANYAK.

KERUGIANKERUGIANOUTPUT AGAK MENURUNOUTPUT AGAK MENURUN

ATASAN

BAWAHAN

PERINTAH

1414

III.LAISSEZ-FAIRE (FREE REIN= LIBERAL)III.LAISSEZ-FAIRE (FREE REIN= LIBERAL)

1.PELIMPAHAN WEWENANG PENUH1.PELIMPAHAN WEWENANG PENUH2.KOMUNIKASI BILA PERLU2.KOMUNIKASI BILA PERLU3.PENGAWASAN SANGAT LONGGAR3.PENGAWASAN SANGAT LONGGAR4.PENGARAHAN PIMPINAN SEDIKIT4.PENGARAHAN PIMPINAN SEDIKIT5.KEBERHASILAN DITANGGUNG PRIBADI 5.KEBERHASILAN DITANGGUNG PRIBADI

KEUNTUNGAN :KEUNTUNGAN :PENGEMBANGAN KEMAMPUAN PRIBADIPENGEMBANGAN KEMAMPUAN PRIBADI

KERUGIAN :KERUGIAN :BAHAYA KEKACAUAN ORGANISASIBAHAYA KEKACAUAN ORGANISASI

ATASAN

BAWAHAN

ARAH HUBUNGAN

1515

PENDEKATAN PERILAKU PENDEKATAN PERILAKU R.TANNEMBAUM & W.SCHMITHR.TANNEMBAUM & W.SCHMITH

11 22 33 44 55 66 77OTORITER DEMOKRASI

LIBERAL

OTORITER MURNI

DEMOKRASI MURNI

LIBERAL MURNI

pimpinan bawahan

1616

1.PEMIMPIN MEMBUAT KEPUTUSAN&MENGUMUMKAN

2.PEMIMPIN MENJUAL KEPUTUSAN

3.PEMIMPIN MENYAJIKAN IDE &MENGUNDANG TANYA

4.PEMIMPIN MENYAJIKAN KEMUNGKINAN KEPUTUSAN DAN DAPAT DIRUBAH

5.PEMIMPIN MENYAJIKAN MASALAH,MENERIMA SARAN & MEMBUAT KEPUTUSAN

6.PEMIMPIN MERUMUSKAN BATASAN,BAWAHAN MEMBUAT KEPUTUSAN

7. BAWAHAN MEMBUAT KEPUTUSAN DALAM BATAS YG DITETAPKAN PIMPINAN

11 22 33 44 55 66 77OTORITER DEMOKRASI

LIBERAL

1717

PENDEKATAN PERILAKUPENDEKATAN PERILAKU(Univ. OHAIO)(Univ. OHAIO)

PERILAKU/GAYA KEPEMIMPINANPERILAKU/GAYA KEPEMIMPINAN

1.STRUKTUR TUGAS (initiating structure )1.STRUKTUR TUGAS (initiating structure )• Produksi tinggi/tujuan tercapaiProduksi tinggi/tujuan tercapai• Sesuai jadwalSesuai jadwal• Pengawasan ketatPengawasan ketat• Penilaian hanya hasil kerjaPenilaian hanya hasil kerja

2.TENGGANG RASA (consideration)2.TENGGANG RASA (consideration)• Perhatian kebutuhan bawahanPerhatian kebutuhan bawahan• Saling percaya/menghargaiSaling percaya/menghargai• Sikap bersahabat/simpatiSikap bersahabat/simpati• Peran serta bawahanPeran serta bawahan• Disiplin ,pengarahan diri,mengontrol diriDisiplin ,pengarahan diri,mengontrol diri

1818

PENDEKATAN PERILAKU-(UNIV.OHAIO)PENDEKATAN PERILAKU-(UNIV.OHAIO)

(1)(1)STR.TUGAS STR.TUGAS RENDAHRENDAHTG.RASA TINGGITG.RASA TINGGI

(2)(2)STR.TUGAS STR.TUGAS TINGGITINGGITG.RASA TINGGITG.RASA TINGGI

(4)(4)STR.TUGAS STR.TUGAS RENDAHRENDAHTG.RASA RENDAHTG.RASA RENDAH

(3)(3)STR.TU GAS STR.TU GAS TINGGITINGGITG.RASA RENDAHTG.RASA RENDAHTE

NG

GAN

G R

ASA

TINGGI

TINGGIRENDAH STRUKTUR TUGAS

KOTAK (2) -- STR.TUGAS TINGGI & TG.RASA TINGGI PRODUKTIVITAS TINGGI

KEPUASAN KERJA TINGGIKOTAK (4) -- STR.TUGAS RENDAH & TG.RASA RENDAH PRODUKTIVITAS TURUH

KEPUASAN KERJA TURUNKOTAK (1 & 3)

PRODUKTIVITAS/KEPUASAN KERJA NETRAL

1919

PENDEKATAN PERILAKU PENDEKATAN PERILAKU (R.LIKERT)(R.LIKERT)

1.SISTEM 1 = EXPLOITATIVE AUTHORITATIVE1.SISTEM 1 = EXPLOITATIVE AUTHORITATIVE (OTOKRASI PEMERASAN)(OTOKRASI PEMERASAN)

2.SISTEM 2 = BENOVELENT AUTHORITATIVE 2.SISTEM 2 = BENOVELENT AUTHORITATIVE (OTOKRASI BIJAK)(OTOKRASI BIJAK)

3.SISTEM 3 = CONSULTATIVE LEADERSHIP 3.SISTEM 3 = CONSULTATIVE LEADERSHIP (KEPEMIMPINAN KONSULTATIVE)(KEPEMIMPINAN KONSULTATIVE)

4.SISTEM 4 = PARTICIPATIVE GROUP 4.SISTEM 4 = PARTICIPATIVE GROUP LEADERSHIP LEADERSHIP

(KEPEMIMPINAN PERAN SERTA (KEPEMIMPINAN PERAN SERTA KELOMPOK)KELOMPOK)

2020

1.SISTEM 1 = EXPLOITATIVE AUTHORITATIVE1.SISTEM 1 = EXPLOITATIVE AUTHORITATIVE (OTOKRASI PEMERASAN)(OTOKRASI PEMERASAN)

1.KEPERCAYAAN1.KEPERCAYAANATASAN - >ATASAN - > TIDAK ADATIDAK ADABAWAHANBAWAHAN

2.PERASAAN2.PERASAAN BAWAHAN BAWAHAN ATASAN - >BAWAHANATASAN - >BAWAHAN TIDAKADAKESEMPATANTIDAKADAKESEMPATAN

BERDISKUSI BERDISKUSI

3.KETERLIBATAN3.KETERLIBATAN GAGASAN BAWAHAN GAGASAN BAWAHAN ATASAN - >ATASAN - > JARANG ADAJARANG ADABAWAHANBAWAHAN

PERILAKU KEPEMIMPINAN PERILAKU KEPEMIMPINAN (R.LIKERT)(R.LIKERT)

2121

1.KEPERCAYAAN1.KEPERCAYAAN RENDAH DIRIRENDAH DIRIATASAN - >ATASAN - > SEPERTI TUAN DAN PELAYANSEPERTI TUAN DAN PELAYANBAWAHANBAWAHAN

2.PERASAAN2.PERASAAN BAWAHAN TIDAK TERLALU BEBASBAWAHAN TIDAK TERLALU BEBASATASAN - >ATASAN - > BERDISKUSI BERDISKUSI BAWAHANBAWAHAN

3.KETERLIBATAN3.KETERLIBATAN GAGASAN BAWAHAN KADANG ADAGAGASAN BAWAHAN KADANG ADAATASAN - >ATASAN - >BAWAHANBAWAHAN


2.SISTEM 2 = BENOVELENT AUTHORITATIVE2.SISTEM 2 = BENOVELENT AUTHORITATIVE (OTOKRASI BIJAK)(OTOKRASI BIJAK)

2222

1.KEPERCAYAAN1.KEPERCAYAAN KUAT TIDAK LENGKAP KUAT TIDAK LENGKAP ATASAN - >ATASAN - > KONTROL KEPUTUSAN MASIH ADA KONTROL KEPUTUSAN MASIH ADA BAWAHANBAWAHAN

2.PERASAAN2.PERASAAN BAWAHAN AGAK BEBAS BERDIKUSIBAWAHAN AGAK BEBAS BERDIKUSIATASAN - >ATASAN - > BAWAHANBAWAHAN

3.KETERLIBATAN3.KETERLIBATAN GAGASAN BAWAHAN GAGASAN BAWAHAN DIPERTIMBANGKAN UNTUK DICOBADIPERTIMBANGKAN UNTUK DICOBA

ATASAN - >ATASAN - >BAWAHANBAWAHAN

3.SISTEM 3 = CONSULTATIVE LEADERSHIP3.SISTEM 3 = CONSULTATIVE LEADERSHIP (KEPEMIMPINAN KONSULTATIF)(KEPEMIMPINAN KONSULTATIF)


2323

PERILAKU KEPEMIMPINAN PERILAKU KEPEMIMPINAN (R.LIKERT) (R.LIKERT)

4.SISTEM 4 = PARTICIPATIVE GROUP LEADERSHIP4.SISTEM 4 = PARTICIPATIVE GROUP LEADERSHIP (KEPEMIMPINAN PERAN SERTAKELOMPOK)(KEPEMIMPINAN PERAN SERTAKELOMPOK)

1.KEPERCAYAAN1.KEPERCAYAAN ATASAN - >ATASAN - > PENUH (KONTROL MINIM)PENUH (KONTROL MINIM)BAWAHANBAWAHAN

2.PERASAAN2.PERASAAN BEBAS BERDIKUSI BEBAS BERDIKUSIATASAN - >ATASAN - > BAWAHANBAWAHAN

3.KETERLIBATAN3.KETERLIBATAN GAGASAN BAWAHAN DIMINTA GAGASAN BAWAHAN DIMINTA ATASAN - >ATASAN - > DAN DICOBADAN DICOBABAWAHANBAWAHAN

2424

GAYA DAN SIKAP KEPEMIMPINANGAYA DAN SIKAP KEPEMIMPINANTEORI - X & TEORI - Y (D.MC.GREGOR)TEORI - X & TEORI - Y (D.MC.GREGOR)

TEORI – XTEORI – X1.MALAS DAN MENENTANG BEKERJA1.MALAS DAN MENENTANG BEKERJA2.MENENTANG TUJUAN ORGANISASI2.MENENTANG TUJUAN ORGANISASI3.BEKERJA DENGAN ALASAN EKONOMI3.BEKERJA DENGAN ALASAN EKONOMI4.MENGHINDARI TANGGUNG JAWAB4.MENGHINDARI TANGGUNG JAWAB5.PERILAKU BERSIFAT IRRASIONAL5.PERILAKU BERSIFAT IRRASIONAL

TEORI – YTEORI – Y1.MAU BEKERJA DENGAN SUKARELA1.MAU BEKERJA DENGAN SUKARELA2.MEMBANTU TUJUAN ORGANISASI2.MEMBANTU TUJUAN ORGANISASI3.BEKERJA BUKAN HANYA ALASAN UANG3.BEKERJA BUKAN HANYA ALASAN UANG4.BERTANGGUNG JAWAB(KREATIF,CERDAS DLL)4.BERTANGGUNG JAWAB(KREATIF,CERDAS DLL)5.PERILAKU RASIONAL (PERSAHABATAN DLL)5.PERILAKU RASIONAL (PERSAHABATAN DLL)

2525

L.F.URWICKL.F.URWICK( MENGAMBIL SISI BAIK TEORI X & Y DALAM PENGARAHAN)( MENGAMBIL SISI BAIK TEORI X & Y DALAM PENGARAHAN)TEORI-X :TEGAS,KONTROL KETAT,BERANI MENGHUKUMTEORI-X :TEGAS,KONTROL KETAT,BERANI MENGHUKUM DENGAN LANDASAN TUJUAN ORGANISASI BAIKDENGAN LANDASAN TUJUAN ORGANISASI BAIKTEORI-Y :MENEGUR HALUS,KONTROL SEDIKIT,SARAN TEORI-Y :MENEGUR HALUS,KONTROL SEDIKIT,SARAN BAWAHAN (TETAP DALAM) TUJUAN ORGANISASIBAWAHAN (TETAP DALAM) TUJUAN ORGANISASI

YG BAIKYG BAIK

W.G.OUCHIW.G.OUCHI(PRODUKSI MENINGKAT BILA MELIBATKAN PEKERJA)(PRODUKSI MENINGKAT BILA MELIBATKAN PEKERJA)1.1. POLA UMUM JABATAN YG PANJANGPOLA UMUM JABATAN YG PANJANG2.2. PEMERIKSAAN YG BERULANG & TEGASPEMERIKSAAN YG BERULANG & TEGAS3.3. KESEIMBANGAN SISTEM INFORMASIKESEIMBANGAN SISTEM INFORMASI4.4. PERENCANAAN FORMAL/BERDASARKAN SASARANPERENCANAAN FORMAL/BERDASARKAN SASARAN5.5. KEPUTUSAN DIPERTIMBANGKAN BERSAMA KEPUTUSAN DIPERTIMBANGKAN BERSAMA

TEORI ZTEORI Z

2626

IIIPENDEKATANKONTINGENSI(SITUASONAL)

2727

PENDEKATAN KONTINGENSI TERGANTUNG SITUASI/KONDISI:PENDEKATAN KONTINGENSI TERGANTUNG SITUASI/KONDISI:

1-FACTOR DI-DALAM ORGANISASI--- > 1-FACTOR DI-DALAM ORGANISASI--- >

(PEMIMPIN,PENGIKUT,DINAMIKA KELOMPOK)(PEMIMPIN,PENGIKUT,DINAMIKA KELOMPOK)

2-FACTOR DI-LUAR ORGANISASI ---- >2-FACTOR DI-LUAR ORGANISASI ---- >

(LINGKUNGAN,MASARAKAT,PERATURAN, DLL.)(LINGKUNGAN,MASARAKAT,PERATURAN, DLL.)

III.PENDEKATANIII.PENDEKATAN KONTINGENSI (SITUASIONAL)KONTINGENSI (SITUASIONAL)

2828

PENDEKATAN KONTINGENSI/SITUASIONAL PENDEKATAN KONTINGENSI/SITUASIONAL P.HERSEY & K.H.BLANCHARDP.HERSEY & K.H.BLANCHARD

DASAR KEPEMIMPINAN KONTINGENSIDASAR KEPEMIMPINAN KONTINGENSI

PERILAKUTUGAS

PERILAKU HUBUNGAN

KEMATANGAN PETUGAS

2929

GAYA KEPEMIMPINAN ( HERSEY & BLANCHARD)GAYA KEPEMIMPINAN ( HERSEY & BLANCHARD)

TELLINGTELLING(GAYA – I)(GAYA – I)

TINGGITINGGI RENDAHRENDAH *PERINTAH KHUSUS*PERINTAH KHUSUS*PENGAWASAN KETAT*PENGAWASAN KETAT*PENJELASAN CARA KERJA*PENJELASAN CARA KERJA

SELLINGSELLING(GAYA – II)(GAYA – II)

TINGGITINGGI TINGGITINGGI *KOMUNIKASI DUA ARAH*KOMUNIKASI DUA ARAH*MENERANGKAN KEPUTUSAN*MENERANGKAN KEPUTUSAN*MEMBERI PENJELASAN*MEMBERI PENJELASAN

PARTICIPATINGPARTICIPATING(GAYA – III)(GAYA – III)

RENDAHRENDAH TINGGITINGGI *SALING MEMBERI GAGASAN*SALING MEMBERI GAGASAN*KEPUTUSAN BERSAMA*KEPUTUSAN BERSAMA

DELEGATINGDELEGATING(GAYA – IV)(GAYA – IV)

RENDAHRENDAH RENDAHRENDAH *KEPUTUSAN/PELAKSANAAN *KEPUTUSAN/PELAKSANAAN DIDELEGASIKAN PENUHDIDELEGASIKAN PENUH PADA BAWAHANPADA BAWAHAN

TUGASTUGAS HUBUNGANHUBUNGAN AKTIFITAS PIMPINANAKTIFITAS PIMPINAN

3030

KEMATANGAN BAWAHANKEMATANGAN BAWAHAN

TINGKATTINGKATKEMATANGANKEMATANGAN

KEMAMPUANKEMAMPUAN KEYAKINANKEYAKINAN

RENDAH RENDAH (M-I)(M-I)

TIDAK MAMPUTIDAK MAMPU TIDAK YAKINTIDAK YAKIN

MADYA RENDAHMADYA RENDAH (M-II)(M-II)

TIDAK MAMPUTIDAK MAMPU YAKINYAKIN

MADYA TINGGIMADYA TINGGI(M-III)(M-III)

MAMPU MAMPU TIDAK YAKINTIDAK YAKIN

TINGGITINGGI(M-IV)(M-IV)

MAMPU MAMPU YAKIN YAKIN

3131

TAHAP GAYA/PERILAKUTAHAP GAYA/PERILAKU KEPEMIMPINAN & KEMATANGAN BAWAHAN KEPEMIMPINAN & KEMATANGAN BAWAHAN

TINGGITINGGI MADYAMADYA MADYAMADYA RENDAHRENDAH

M-IVM-IV M-IIIM-III M-IIM-II M-IM-I

PERILAKU TUGAS

PER

ILA

KU

HU

BU

NG

AN

TINGGI

TINGGI

RENDAH

TELLING

SELLING

PART

ICIP

ATIN

G

DELE

GATI

NG

GAYA YANG TEPAT

G-IV

G-III G-II

G-I

KEMATANGANTINGGI RENDAH

GA

YA K

EPEMIM

PINA

N

3232

IVPENDEKATAN

TERPADU

3333

IV PENDEKATAN TERPADUIV PENDEKATAN TERPADU

HERSEY & BLANCHARDHERSEY & BLANCHARD

TEORI KONTINGENSI(SITUASIONAL

TEORI LAINNYA1.TEORI SIFAT

2.TEORI PERILAKU

KEMATANGANPETUGAS

3434

PERPADUAN MOTIVASI ,TEORI SITUASIONAL PERPADUAN MOTIVASI ,TEORI SITUASIONAL DAN KEMATANGAN BAWAHANDAN KEMATANGAN BAWAHAN



PERILAKU TUGAS

PER

ILA

KU

HU

BU

NG

AN

TINGGI

TINGGI

RENDAH

GAYA YANG TEPAT

G-IV

G-III G-II

G-I


FISIK

KESELAMATAN

KEAMANAN

BERKELOMPOK

KEPU

ASAN

KEHO

RMAT

AN

KEPUASAN

KEHORMATAN

BERKELOMPOK

KESELAMATANKEAMANAN

FISIK

JENJANG KEMATANG GAYAKEBUTUHAN BAWAHAN PIMPINAN

FISIK M-I G-I

KSLMT/AMAN M-2 G-1/G-2

KELOMPOK M-2 /M-3 G-2/G-3

HORMAT M-3 G-3/G-4

KEPUASAN M-4 G-4

3535

PERPADUAN MOTIVASI DUA FACTOR,TEORI SITUASIONAL PERPADUAN MOTIVASI DUA FACTOR,TEORI SITUASIONAL DAN KEMATANGAN BAWAHANDAN KEMATANGAN BAWAHAN



PERILAKU TUGAS

PER

ILA

KU

HU

BU

NG

AN

TINGGI

TINGGI

RENDAH

GAYA YANG TEPAT

G-IV

G-III G-II

G-I


FISIK

KESELAMATAN

KEAMANAN

BERKELOMPOK

KEPU

ASAN

KEHO

RMAT

AN

KEPUASAN

KEHORMATAN

BERKELOMPOK

KESELAMATANKEAMANAN

FISIK

MOTIVASI KMTNGN GAYA2 FACTOR BWHN PMPN

1.SARATKERJA

FISIKAMANSELAMAT M1/M3 G1/G3KELOMPOKHORMAT

2-PENDORONG

KEPUASAN M4 G4 DIRI

SARAT KERJAPEND

ORO

NG

3636

PERPADUAN TEORI R.LIKERT DENGAN TEORI SITUASIONAL PERPADUAN TEORI R.LIKERT DENGAN TEORI SITUASIONAL DAN KEMATANGAN BAWAHANDAN KEMATANGAN BAWAHAN



PERILAKU TUGAS

PER

ILA

KU

HU

BU

NG

AN

TINGGI

TINGGI

RENDAH

GAYA YANG TEPAT

G-IV

G-III G-II

G-I


S-4

S-I

S-3

S-2

SISTEM 4SISTEM 1

SISTEM 2SISTEM 3

SISTEM GAYA BAWAHAN

S-1 G-1 M-1

S-2 G1 /G2 M1/M2

S-3 G2 M2

S-4 G3 M3

KETERANGAN :

S-1(OTOKRASI PEMERASAN)

S-2(OTOKRASI BIJAK )

S-3(KEPEMIMPINAN- KONSULTATIF)

S-4(KEPEMIMPINAN PERAN SERTA KELOMPOK)

3737

TEORI X & Y ( Mc GREGOR) ,KEPEMIMPINAN SITUASIONAL & TEORI X & Y ( Mc GREGOR) ,KEPEMIMPINAN SITUASIONAL & KEMATANGAN BAWAHANKEMATANGAN BAWAHAN



PERILAKU TUGAS

PER

ILA

KU

HU

BU

NG

AN

TINGGI

TINGGI

RENDAH

TELLING

SELLING

PART

ICIP

ATIN

G

DELE

GATI

NG

GAYA YANG TEPAT

G-IV

G-III G-II

G-I


TEORI-X

TEORI-Y

TEORI GAYA BAWAHAN

X G1 M1

Y G3 M3

KETERANGAN:

TEORI X :TAK SUKA KERJATIDAK BERTANGGUNG JAWABLEBIH SENANG DIARAHKANDAYA CIPTA RENDAHHARUS DIPAKSA

TEORI Y:SUKA KERJABERTANGGUNG JAWABSENANG MENCIPTAKAN /MEMECAHKAN MASALAHBERSEMANGAT DALAM BEKERJA

3838

EMPAT ANGGAPAN TENTANG ORANG (E.H.SCHEIN) &EMPAT ANGGAPAN TENTANG ORANG (E.H.SCHEIN) & PIMPINAN SITUASIONAL & KEMATANGAN BAWAHAN PIMPINAN SITUASIONAL & KEMATANGAN BAWAHAN



PERILAKU TUGAS

PER

ILA

KU

HU

BU

NG

AN

TINGGI

TINGGI

RENDAH

GAYA YANG TEPAT

G-IV

G-III G-II

G-I


ANGGAPAN GAYA BWHN

I RASIONAL G1 M1ECONOMIC MANKERJA BILA ADAINSENTIF,PASIF,MOTIVASI RENDAH.DIKONTROL OLEH ORGANISASI.

2 SOCIAL MAN G2-G3 M2/M3 TANGGAP KERJA,MOTIVASI TINGGI,HUBUNGAN ANTARORANG BAIK.

3 SELF ACTUALIZING MAN PRESTASI KERJA TINGGII G4 M4MOTIVASI SENDIRI,TUJUAN ORGANISASI =PRIBADI.

4 COMPLEX MAN MANUSIA SANGAT KOMPLEX DIBANDINGKAN TIGA PERNYATAAN ATAS*SANGAT BERSEMANGAT,*TANGGAP SEGALA PIMPINAN,*MAMPU BELAJAR SEGALA MACAM SITUASI.

ANGGAPAN I

ANGGAPAN II

ANGGAPAN III

3939

TAHAP PERTUMBUHAN ORGANISASITAHAP PERTUMBUHAN ORGANISASI PIMPINAN SITUASIONAL DAN KEMATANGAN BAWAHAN PIMPINAN SITUASIONAL DAN KEMATANGAN BAWAHAN



PERILAKU TUGAS

PER

ILA

KU

HU

BU

NG

AN

TINGGI

TINGGI

RENDAH

GAYA YANG TEPAT

G-IV

G-III G-II

G-I


TAHAP PERTMBH GAYA BWHN

1.PENGARAHAN G1 M1

2.KOORDINASI G2 M2

3.KERJA SAMA G3 M3

4.PELIMPAHAN G4 M4

TAHAP

PENGARAHAN

TAHAP

KOORDINASI

TAHAP

KERJA

SAMA

TAHA

PPE

LIM

PAHA

N

4040

TEORI PROSES PERUBAHAN (KURT LEWIN) TEORI PROSES PERUBAHAN (KURT LEWIN) PIMPINAN SITUASIONAL & KEMATANGAN BAWAHAN PIMPINAN SITUASIONAL & KEMATANGAN BAWAHAN



PERILAKU TUGAS

PER

ILA

KU

HU

BU

NG

AN

TINGGI

TINGGI

RENDAH

GAYA YANG TEPAT

G-IV

G-III G-II

G-I


PROSES PRBHN GAYA BWHN

1.UNFREEZING G1 / G2 M1/M2

MEMBONGKAR TRADISI,KEBIASAAN,SIAP MENERIMA ALTERNATIF BARU

2.CHANGING G2/G3 M2/M3

PERUBAHAN KARENA IDENTIFIKASIMENIRU PERILAKU BARUSERTA KARENA INTERNALISASIYAITU PERILAKU BARU YGDIHARUSKAN

3.REFREEZING G3/G4 M3/M4

PERILAKU BARU TELAH BERINTERGRASI DENGAN KEPRIBADIAN

UNFREEZING

CHANGING

REFR

EEZI

NG

4141

TEORI PERUBAHAN SIKLUS - R.J.HOUSETEORI PERUBAHAN SIKLUS - R.J.HOUSE

PERUBAHAN SIKLUS R.J.HOUSEPERUBAHAN SIKLUS R.J.HOUSE

1.PENGETAHUAN1.PENGETAHUAN2.SIKAP2.SIKAP3.PERILAKU INDIVIDU3.PERILAKU INDIVIDU4.PERILAKU KELOMPOK4.PERILAKU KELOMPOK

MODIFIKASI HERSEY & BLANCHARDMODIFIKASI HERSEY & BLANCHARD

1.PARTISIPASI (PARTICIPATIVE CHANGE CYCLE):1.PARTISIPASI (PARTICIPATIVE CHANGE CYCLE):PERUBAHANPERUBAHAN DAYA PERORANGAN DAYA PERORANGAN PENGETAHUAN,SIKAP,PERILAKU INDIVIDU DAN PERI LAKU KELOMPOKPENGETAHUAN,SIKAP,PERILAKU INDIVIDU DAN PERI LAKU KELOMPOK

2.PENGARAHAN (DIRECTIVE CHANGE CYCLE):2.PENGARAHAN (DIRECTIVE CHANGE CYCLE):PERUBAHAN DIMULAIPERUBAHAN DIMULAI DAYA DARI LUAR DAYA DARI LUAR A/L KEKUASAAN TINGGI,PERATURAN,LINGKUNGAN LUAR,MASARAKAT DLLNYA.A/L KEKUASAAN TINGGI,PERATURAN,LINGKUNGAN LUAR,MASARAKAT DLLNYA.

PENGETAHUAN

SIKAP

PERILAKU INDIVIDU

PERILAKU KELOMPOK

WAKTUPENDEK PANJANG

TIN

GK

AT

KES

ULI

TAN

RENDAH

TINGGI PARTISIPASI

PENGARAHAN

4242

TEORI SIKLUS PERUBAHAN (R.J.HOUSE) TEORI SIKLUS PERUBAHAN (R.J.HOUSE) PIMPINAN SITUASIONAL & KEMATANGAN BAWAHANPIMPINAN SITUASIONAL & KEMATANGAN BAWAHAN



PERILAKU TUGAS

PER

ILA

KU

HU

BU

NG

AN

TINGGI

TINGGI

RENDAH

GAYA YANG TEPAT

G-IV

G-III G-II

G-I


SIKLUS GAYA BWHN

1PARTISIPASI G3/G4 M3/M4

2PENGARAHAN G1/G2 M1/M2 SIKL

US P

ARTI

SIPA

SI

SIKLUS PENGARAHAN

4343

IV.KEPEMIMPINANR.E.QUINN

4444

R.E.QUINN

KONTROL

INTERNAL EKSTERNAL

FLEKSIBILITAS

MODEL

SISTEM TERBUKA

MODEL

SASA

RAN RASIO

NAL

MODEL

PROSES INTERNAL

MODEL

HUBUNGAN MANUSIA

INOVASIADAPTASI

PERTUMBUHANPEROLEHAN SUMBER DAYA

PRODUKTIVITASPRESTASI

ARAH,SASARAN JELAS

KESTABILAN,KONTROL

DOKUMENTASI,MNJ -

PARTISIPASI,KETERBUKAAN

KOMITMEN.MORAL

$

4545

KETRAMPILAN KEPEMIMPINAN DALAM KERANGKA NILAI BERSAING

INOVASIADAPTASI



ARAH,SASARAN JELAS

KESTABILAN,KONTROL

DOKUMENTASI,MNJ -INFORMASI


KOMITMEN.MORAL

PRODUKTIFITAS,MOTIVASI DIRI/ORANG LAIN

1.MENGAMBIL INISIATIF2.MENENTUKAN SASARAN3.PENDELEGASIAN EFFEKTIF

1.PERENCANAAN2.PENGELOLAAN3.PENGONTROLAN

1.MEMBANGUN/MEMPERTAHANKAN PUSAT KEKUATAN2.MERUNDINGKAN KESEPAKATAN/KOMITMEN3.MERUNDINGKAN & MENJUAL GAGASAN

1.HIDUP BERSAMA DENGAN PERUBAHAN2.PEMIKIRAN KREATIF3.MENGELOLA PERUBAHAN

1.MEMAHAMI DIRI/ORANGLAIN2.KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI3.MENGEMBANGKAN BAWAHAN

1.PEMBENTUKAN TIM2.KEPUTUSAN PARTISIPATIF3.MANAJEMEN KONFLIK

1.MENERIMA/MENGELOLA INFORMASI2.MENGEVALUASIINFORMASI RUTIN3.MERESPONS INFORMASIRUTIN

12

456

78

4646

MODEL SASARAN RASIONAL ( SIMBOL DOLAR)MODEL SASARAN RASIONAL ( SIMBOL DOLAR)

I.PERAN DIREKTURI.PERAN DIREKTUR

1.KECAKAPAN MENGAMBIL INISIATIF1.KECAKAPAN MENGAMBIL INISIATIF

2.KECAKAPAN MENENTUKAN SASARAN2.KECAKAPAN MENENTUKAN SASARAN

3.MENDELEGASIKAN SECARA EFFEKTIF3.MENDELEGASIKAN SECARA EFFEKTIF

II.PERAN PRODUSERII.PERAN PRODUSER

1.KECAKAPAN PRODUKTIVITAS DAN MOTIVASI DIRI SENDIRI1.KECAKAPAN PRODUKTIVITAS DAN MOTIVASI DIRI SENDIRI

2.KECAKAPAN MEMOTIVASI ORANG LAIN2.KECAKAPAN MEMOTIVASI ORANG LAIN

3.KECAKAPAN MEMANAJE WAKTU DAN STRES3.KECAKAPAN MEMANAJE WAKTU DAN STRES

(PERAN PRODUSER )

(PERAN DIREKTUR )

4747

MODEL SISTEM TERBUKA (SIMBOL AMUBA)MODEL SISTEM TERBUKA (SIMBOL AMUBA)

I.PERAN BROKERI.PERAN BROKER

1.MEMBANGUN DAN MEMPERTAHANKAN PUSAT KEKUATAN1.MEMBANGUN DAN MEMPERTAHANKAN PUSAT KEKUATAN

2.MERUNDINGKAN KESEPAKATAN DAN KOMITMEN2.MERUNDINGKAN KESEPAKATAN DAN KOMITMEN

3.MENYAJIKAN GAGASAN3.MENYAJIKAN GAGASAN

II.PERAN INOVATORII.PERAN INOVATOR

1.HIDUP BERSAMA DENGAN PERUBAHAN1.HIDUP BERSAMA DENGAN PERUBAHAN

2.PEMIKIRAN KREATIF2.PEMIKIRAN KREATIF

3.MENGELOLA PERUBAHAN3.MENGELOLA PERUBAHAN

PERAN INOVATOR)

(PERAN BROKER )

4848

MODEL HUBUNGAN KERJA (SIMBOL LINGKARAN)MODEL HUBUNGAN KERJA (SIMBOL LINGKARAN)

I.PERAN MENTORI.PERAN MENTOR

1.KECAKAPAN MEMAHAMI DIRI SENDIRI DAN ORANG LAIN1.KECAKAPAN MEMAHAMI DIRI SENDIRI DAN ORANG LAIN

2.KECAKAPAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI2.KECAKAPAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

3.KECAKAPAN MENGEMBANGKAN BAWAHAN3.KECAKAPAN MENGEMBANGKAN BAWAHAN

2.PERAN FASILITATOR2.PERAN FASILITATOR

1.KECAKAPAN PEMBENTUKAN TIM1.KECAKAPAN PEMBENTUKAN TIM

2.KECAKAPAN MENGAMBIL KEPUTUSAN YG PARTISIPATIF2.KECAKAPAN MENGAMBIL KEPUTUSAN YG PARTISIPATIF

3.KECAKAPAN MEMANAJEMEN KONFLIK3.KECAKAPAN MEMANAJEMEN KONFLIK

( PERAN FASILITATOR )

(PERAN MENTOR )

4949

MODEL PROSES INTERNAL (SIMBOL PIRAMID)MODEL PROSES INTERNAL (SIMBOL PIRAMID)

I.PERAN KOORDINATORI.PERAN KOORDINATOR

1.KECAKAPAN DALAM PERENCANAAN1.KECAKAPAN DALAM PERENCANAAN

2.KECAKAPAN DALAM PENGELOLAAN2.KECAKAPAN DALAM PENGELOLAAN

3.KECAKAPAN DALAM PENGONTROLAN3.KECAKAPAN DALAM PENGONTROLAN

II.PERAN PEMANTAUII.PERAN PEMANTAU1.KECAKAPAN MENERIMA DAN MENGELOLA INFORMASI1.KECAKAPAN MENERIMA DAN MENGELOLA INFORMASI

2.KECAKAPAN MENGEVALUASI INFORMASI RUTIN2.KECAKAPAN MENGEVALUASI INFORMASI RUTIN

3.KECAKAPAN MERESPON INFORMASI RUTIN3.KECAKAPAN MERESPON INFORMASI RUTIN

(PERAN KOORDINATOR )

(PERAN PEMANTAU )

5050

PENGEMBANGANKEAHLIAN

DREIFUS &DREIFUS

5151

PENGEMBANGAN KEAHLIAN KEPEMIMPINANDREIFUS DAN DREIFUS (1986)PENGEMBANGAN KEAHLIAN KEPEMIMPINANDREIFUS DAN DREIFUS (1986)

I.TAHAP PEMULAI.TAHAP PEMULA@ MEMPELAJARI FAKTA FAKTA DAN PERATURAN@ MEMPELAJARI FAKTA FAKTA DAN PERATURAN@ MELAKUKAN FUNGSI PEMELIHARAAN KELOMPOK@ MELAKUKAN FUNGSI PEMELIHARAAN KELOMPOK

II.TAHAP PEMULA TINGKAT LANJUTII.TAHAP PEMULA TINGKAT LANJUT@ MENEMUKAN NORMA NORMA,NILAI,BUDAYA DASAR@ MENEMUKAN NORMA NORMA,NILAI,BUDAYA DASAR@ MENGALAMI TANTANGAN TUGAS DAN FUNGSI@ MENGALAMI TANTANGAN TUGAS DAN FUNGSI

III.TAHAP KOMPETENSIIII.TAHAP KOMPETENSI@ MENGHARGAI KEKOMPLEKSAN TUGAS@ MENGHARGAI KEKOMPLEKSAN TUGAS@ MENGENAL PEDOMAN LEBIH LUAS@ MENGENAL PEDOMAN LEBIH LUAS@ BERKONSENTRASI PADA PEDOMAN YG PALING PENTING @ BERKONSENTRASI PADA PEDOMAN YG PALING PENTING @ BERKEMBANGNYA KOMPETENSI,BERANI BERESIKO@ BERKEMBANGNYA KOMPETENSI,BERANI BERESIKO@ KETERGANTUNGAN TERHADAP PERATURAN BERKURANG@ KETERGANTUNGAN TERHADAP PERATURAN BERKURANG

IV.TAHAP CAKAPIV.TAHAP CAKAP@ PERHITUNGAN/ANALISIS RASIONAL MULAI MENGHILANG@ PERHITUNGAN/ANALISIS RASIONAL MULAI MENGHILANG@ TIDAK ADA SATU RENCANAPUN DIANGGAP KERAMAT@ TIDAK ADA SATU RENCANAPUN DIANGGAP KERAMAT@ MENGHADAPI SITUASI MENYELURUH DAN INTUITIF. @ MENGHADAPI SITUASI MENYELURUH DAN INTUITIF.

V.TAHAP AHLIV.TAHAP AHLI@ MELAKUKAN KINERJA YG ALAMI@ MELAKUKAN KINERJA YG ALAMI@ BEKERJA TIDAK MENERAPKAN PERATURAN TETAPI @ BEKERJA TIDAK MENERAPKAN PERATURAN TETAPI BERDASARKAN MEMAHAMI SITUASIBERDASARKAN MEMAHAMI SITUASI@ MENYUSUN STRATEGI BILA SITUASI AKAN BERUBAH@ MENYUSUN STRATEGI BILA SITUASI AKAN BERUBAH@ TIDAK MENGALAMI KESULITAN DALAM MEMENUHI @ TIDAK MENGALAMI KESULITAN DALAM MEMENUHI KONTRADIKSI KONTRADIKSI DALAM KEORGANISASIAN DALAM KEORGANISASIAN

5252

1.TAHAP PEMULA

2.TAHAP PEMULA TK-LANJUT

3.TAHAP KOMPETENSI

4.TAHAP CAKAP

5.TAHAP AHLI

5.TAHAP KECAKAPAN KEPEMIMPINAN MODIFIKASI R.E. QUINN

5353

INOVASI ADAPTASI(PERAN INOVATOR)

PERTUMBUHANPEROLEHAN SUMBER DAYA(PERAN BROKER )

PRODUKTIVITAS PRESTASI(PERAN PRODUSER )

ARAH - SASARAN JELAS(PERAN DIREKTUR )

KESTABILAN,KONTROL(PERAN KOORDINATOR )

DOKUMENTASI,MNJ –INFORMASI(PERAN PEMANTAU )

PARTISIPASI,KETERBUKAAN( PERAN FASILITATOR )

KOMITMEN.MORAL(PERAN MENTOR )

PERAN KEPEMIMPINAN MENURUT R.E.QUINN

5454

R.E.QUINN

KONTROL

INTERNAL EKSTERNAL

FLEKSIBILITAS

MODEL

SISTEM TERBUKA

MODEL

SASA

RAN RASIONAL MODEL

PROSES INTERNAL

MODEL

HUBUNGAN MANUSIA

INOVASIADAPTASI



ARAH,SASARAN JELAS

KESTABILAN,KONTROL



KOMITMEN.MORAL

$

5555

R.E.QUINN

KONTROL

INTERNAL EKSTERNAL

FLEKSIBILITAS MODEL

SISTEM TERBUKA

MODEL

SASA

RAN RASIONAL MODEL

PROSES INTERNAL

MODEL

HUBUNGAN MANUSIA

INOVASIADAPTASI



ARAH,SASARAN JELASKESTABILAN,

KONTROL



KOMITMEN.MORAL

5656

JENIS KEPEMIMPINAN MENURUT R.E.QUINN DISESUAIKAN DENGANJENIS KEPEMIMPINAN MENURUT R.E.QUINN DISESUAIKAN DENGANTAHAPAN KEAHLIAN DARI DREIFFUS & DREIFUSS TAHAPAN KEAHLIAN DARI DREIFFUS & DREIFUSS

KEPEMIMPINAN YANG EFFEKTIF:KEPEMIMPINAN YANG EFFEKTIF:

1.PRODUSER YG KONSEPTUAL1.PRODUSER YG KONSEPTUAL

2.PENCETAK PRESTASI YG AGRESIF2.PENCETAK PRESTASI YG AGRESIF

3.PEMBENTUK TEAM YG TENANG3.PEMBENTUK TEAM YG TENANG

4.AHLI4.AHLI

5757









KEPEMIMPINAN - EFFEKTIF ( QUINN ) TIPE : PENCETAK PRESTASI YG AGRESIF

5858









KEPEMIMPINAN - EFFEKTIF ( QUINN ) TIPE : PRODUSER YG KONSEPTUAL

5959









KEPEMIMPINAN - EFFEKTIF ( QUINN ) TIPE : PEMBENTUK TIM YG TENANG

6060









KEPEMIMPINAN - EFFEKTIF ( QUINN ) TIPE : AHLI

6161

JENIS KEPEMIMPINAN MENURUT R.E.QUINN DISESUAIKAN DENGANJENIS KEPEMIMPINAN MENURUT R.E.QUINN DISESUAIKAN DENGANTAHAPAN KEAHLIAN DARI DREIFFUS & DREIFUSS TAHAPAN KEAHLIAN DARI DREIFFUS & DREIFUSS

KEPEMIMPINAN YANG TIDAK EFFEKTIFKEPEMIMPINAN YANG TIDAK EFFEKTIF : :

1.DAPAT MENYESUAIKAN DIRI DLM KEKACAUAN1.DAPAT MENYESUAIKAN DIRI DLM KEKACAUAN

2.PECANDU KERJA MATI TENGGELAM2.PECANDU KERJA MATI TENGGELAM

3.KOORDINATOR KASAR3.KOORDINATOR KASAR

4.SANGAT TIDAK PRODUKTIF4.SANGAT TIDAK PRODUKTIF

6262









KEPEMIMPINAN TIDAK EFFEKTIF ( QUINN )TIPE : DAPAT MENYESUAIKAN DIRI DALAM KEKACAUAN

6363









KEPEMIMPINAN TIDAK EFFEKTIF ( QUINT ) TIPE : KOORDINATOR KASAR

6464









KEPEMIMPINAN TIDAK EFFEKTIF ( QUINT ) TIPE : PECANDU KERJA MATI- TENGGELAM

6565









KEPEMIMPINAN TIDAK EFFEKTIF ( QUINT ) TIPE : SANGAT TIDAK PRODUKTIF

6666

V.KEPEMIMPINAN

TOTAL KUALITAS

(TOTAL QUALITY LEADERSHIP)

6767

ASAS ASAS KEPEMIMPINAN KUALITAS TOTALASAS ASAS KEPEMIMPINAN KUALITAS TOTAL(TOTAL QUALITY LEADERSHIP)(TOTAL QUALITY LEADERSHIP)

1.TUGAS POKOK ADALAH 1.TUGAS POKOK ADALAH PELANGGANPELANGGANMUTU ADALAH KEBUTUHAN PELANGGANMUTU ADALAH KEBUTUHAN PELANGGAN

2.PERBAIKAN PROSES 2.PERBAIKAN PROSES KERJA KONTINUKERJA KONTINUPENDEKATAN SISTEM,MANAJEMEN ILMIAH,KEPUTUSAN PENDEKATAN SISTEM,MANAJEMEN ILMIAH,KEPUTUSAN BERDASARKAN FAKTA.BERDASARKAN FAKTA.

3.KOMUNIKASI 3.KOMUNIKASI TERBUKA TERBUKA HUBUNGAN TOP – DOWN DAN BOTTOM – UPHUBUNGAN TOP – DOWN DAN BOTTOM – UP

4.MENGEMBANGKAN 4.MENGEMBANGKAN KERJA SAMA KELOMPOKKERJA SAMA KELOMPOKHILANGKAN HAMBATAN,KOORDINATIF,SALING MENGHORMATIHILANGKAN HAMBATAN,KOORDINATIF,SALING MENGHORMATI

5.MEMBUAT 5.MEMBUAT RENCANA STRATEGISRENCANA STRATEGIS UNTUK PERBAIKAN SETIAP BAGIAN UNTUK PERBAIKAN SETIAP BAGIAN

6.MEN-6.MEN-STANDARISASISTANDARISASI PROSEDUR KEGIATAN PROSEDUR KEGIATANSTANDARD YG FLEKSIBEL TERBUKA UNTUK DISEMPURNAKANSTANDARD YG FLEKSIBEL TERBUKA UNTUK DISEMPURNAKAN

7.MEMBERI 7.MEMBERI KEBANGGAAN PEKERJAKEBANGGAAN PEKERJAMELALUI PELATIHAN,PERALATAN,PENGAWASAN,PENGAKUAN MELALUI PELATIHAN,PERALATAN,PENGAWASAN,PENGAKUAN

WAJARWAJAR8.MENGINVESTASIKAN - 8.MENGINVESTASIKAN - PROGRAM PENDIDIKANPROGRAM PENDIDIKAN YG CUKUP YG CUKUP

9.MEMBUAT 9.MEMBUAT TUJUAN YG KONSTANTUJUAN YG KONSTAN (CONSTANCY OF PURPOSE) (CONSTANCY OF PURPOSE)

10.BER10.BERTANGGUNGTANGGUNG JAWABJAWAB SECARA SECARA MENDALAMMENDALAM & JELAS UNTUK MUTU. & JELAS UNTUK MUTU.

6868

SUMBER DAYA1.PERBAIKAN PROSES2.KOMUNIKASI3.KERJA SAMA4.STANDARISASI5.KEBANGGAAN6.PROGRAM PENDIDIKAN7.TUJUAN TETAP8.INVESTASI PELATIHAN9.TANGGUNG JAWAB MUTU

PELANGGAN

MENERIMA PRODUK YGBERMUTU

PEMASOK

MEMBERIKANBAHAN BERMUTU

ASAS KEPEMIMPINAN TOTAL KUALITAS.

6969









KEPEMIMPINAN - EFFEKTIF ( QUINN ) TIPE : AHLI

7070

TOTAL QUALITY LEADER SHIP

7171

TOTAL QUALITY LEADERSHIPKEPEMIMPINAN TOTAL KUALITAS

INTERNAL ORGANISASI

EKSTERNAL ORGANISASI(KONSUMEN)

1.MUTU PRODUK2.MENGAKUI KEGAGALAN PRODUK3 KONSUMEN ADALAH YG UTAMA

1.WEWENANG DIRUBAH MENJADI MOTIVASI2.TQL ADALAH PROGRAM LOKAL3.TIDAK ADA STAF YG DOMINAN4.MENDORONG STAFF BERANI BERTINDAK5.MENOLAK BIROKRASI BERLEBIHAN

7272

CIRI CIRI - TQLCIRI CIRI - TQL

1.TUGAS POKOK ADALAH PRODUK1.TUGAS POKOK ADALAH PRODUKKESIAPAN PELAKSANAAN TUGAS POKOK KESIAPAN PELAKSANAAN TUGAS POKOK

DAN MUTU ORGANISASI MERUPAKAN SASARAN TQL.DAN MUTU ORGANISASI MERUPAKAN SASARAN TQL.

2.MASARAKAT ADALAH PELANGGAN ORGANISASI2.MASARAKAT ADALAH PELANGGAN ORGANISASIMUTU SEBAGAI HARAPAN DIBANGUN MELALUI PENDIDIKAN/PELATIHAN ANGGOTAMUTU SEBAGAI HARAPAN DIBANGUN MELALUI PENDIDIKAN/PELATIHAN ANGGOTA

3.TQL MENGUBAH KEPEMIMPINAN ORGANISASI3.TQL MENGUBAH KEPEMIMPINAN ORGANISASI MERUBAH WEWENANG MENJADI MOTIVATORMERUBAH WEWENANG MENJADI MOTIVATOR

4.TQL MENOLAK BIROKRASI BERLEBIHAN4.TQL MENOLAK BIROKRASI BERLEBIHANMENYEDERHANAKAN PAPERWORK,PROSES KERJAMENYEDERHANAKAN PAPERWORK,PROSES KERJA

5.TQL ADALAH PROGRAM LOKAL5.TQL ADALAH PROGRAM LOKALMENDUKUNG BAGIAN BAGIAN (SHOP FLOOR) DALAM PENYEMPURNAAN PRODUKMENDUKUNG BAGIAN BAGIAN (SHOP FLOOR) DALAM PENYEMPURNAAN PRODUK

6.TQL TIDAK MENGHENDAKI DOMINASI STAF6.TQL TIDAK MENGHENDAKI DOMINASI STAFESELON TINGGI TIDAK MENGHAMBAT KERJA,JUSTRU MENDUKUNG PROSESESELON TINGGI TIDAK MENGHAMBAT KERJA,JUSTRU MENDUKUNG PROSES

7.TQL MENDORONG INISIATIF,MENUNTUT KEBERANIAN BERTINDAK7.TQL MENDORONG INISIATIF,MENUNTUT KEBERANIAN BERTINDAKANGGOTA BERANI MELAKUKAN PERBAIKAN BUKAN HANYA MENUNGGU PERINTAH.ANGGOTA BERANI MELAKUKAN PERBAIKAN BUKAN HANYA MENUNGGU PERINTAH.

8.TQL MENGAKUI KEGAGALAN8.TQL MENGAKUI KEGAGALAN MENGKAJI SECARA MENDALAM SEBAB KEGAGALAN,BUKAN MENANYAKAN SIAPA YG MENGKAJI SECARA MENDALAM SEBAB KEGAGALAN,BUKAN MENANYAKAN SIAPA YG MENYEBABKAN GAGALMENYEBABKAN GAGAL

9.TQL SELALU MEMBIMBING KEARAH KEBERHASILAN9.TQL SELALU MEMBIMBING KEARAH KEBERHASILANTQL MUNGKIN SALAH TETAPI PARA ANGGOTA TAK PERLU MENINGGALKANNYATQL MUNGKIN SALAH TETAPI PARA ANGGOTA TAK PERLU MENINGGALKANNYA

SEBELUM BEKERJASEBELUM BEKERJA

7373

KERANGKATQL

KEPEMIMPINAN VISIONER

PERI

LAKU

TRAN

SFOR

MAS

IONA

L

PENGARUH

STAKE HOULDER EXTERNAL

KESIMPULAN TOTAL QUALITY LEADER SHIP

7474

KEPEMIMPINAN VISIONARYKEPEMIMPINAN VISIONARYPENCIPTAAN PENCIPTAAN VISI PENGARAH ORGANISASI VISI PENGARAH ORGANISASI DAN KARYAWANDAN KARYAWAN UNTUK MEMFOKUSKAN KEPUASAN UNTUK MEMFOKUSKAN KEPUASAN PELANGGAN.PELANGGAN.

PERILAKU KEPEMIMPINAN TOTAL KUALITASPERILAKU KEPEMIMPINAN TOTAL KUALITASKEPEMIMPINAN KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONALTRANSFORMASIONAL YG DISEBARKAN YG DISEBARKANKESELURUH KESELURUH JAJARAN MANAJEMEN DAN KARYAWANJAJARAN MANAJEMEN DAN KARYAWAN

PENGARUH STAKEHOULDERS EKSTERNALPENGARUH STAKEHOULDERS EKSTERNALPENGEMBANGAN HUBUNGAN DENGAN STAKEHOULDERSPENGEMBANGAN HUBUNGAN DENGAN STAKEHOULDERSMENGANGGAP PIHAK TERSEBUT MENGANGGAP PIHAK TERSEBUT MENJADI BAGIANMENJADI BAGIAN INTERGRALINTERGRAL DARI PERUSAHAAN. DARI PERUSAHAAN.

7575

SOAL SOAL KEPEMIMPINANSOAL SOAL KEPEMIMPINAN

1.HUBUNGKAN PIMPINAN MENURUT TANNEM BAUM 1.HUBUNGKAN PIMPINAN MENURUT TANNEM BAUM DENGAN HERSEY DAN BLANCHARDDENGAN HERSEY DAN BLANCHARD

2.PELAJARI TIPE PIMPINAN YG EFFEKTIF MENURUT 2.PELAJARI TIPE PIMPINAN YG EFFEKTIF MENURUT QUINNQUINN

kepemimpinan 1

Documents