Jumat, 9 September 2011 Harga Eceran Rp. 3.500,-http://www.kendarinews.com

CMY

CMY C

MYC

yan

Mag

enta

Yel

low

Bla

ckC

yan

Mag

enta

Yel

low

Bla

ck

Cya

nM

agen

taY

ello

wB

lack

Cya

nM

agen

taY

ello

wB

lack

ARTISIkhlas

Digosipkan TewasTak ada angin tak ada hujan, model sekaligus

bekas presenter Cut Tary dikabarkan mening-gal dunia. Kabar ini muncul mengejutkan mu-lai Rabu (7/9) sore. Gosip Cut Tary meninggaltadi muncul lewat sebuah broadcast di BBM(BlackBerry Messenger). Kontan saja berita inimembuat gempar para tweeps yang menanya-kan kebenarannya.

Dan ternyata belakangan berita tersebut han-yalah gosip belaka yang di-broadcast oleh seor-ang yang tidak bertanggung jawab. Kepastianjuga datang dari Cut Tary sendiri yang ternyatamasih hidup.

�Gue pertama tau dari BBM temen gue. Terusbaru nyebar di Twitter, gue nggak ngecek BBlagi karena emang lagi syuting. Emang sih guelagi syuting lokasin- ya di kuburan,apa karena itu ya?� ujarTary. Ditanya perihal sia-pa yang menye- barkanisumiring terse- but, wani-ta yang kesand- ung kasusvideo mesum barengAriel �Peterpan�itu juga men-gaku tidakmengetahuin-ya.

� G u eb i n -g u n g ,siapay a n gb u a tg u edibilangm e n i n g -gal di RSM e d i s t r a , �tukasnya. (tia)

Ketika malam, saya berziarah kemakam Sunan Kalijaga di Kadilangu.

Jaraknya 2 km dari Masjid AgungDemak. Suasana kompleks makamSunan Kalijaga sangat tenang dan

sepi. Saya berdoa di keheningan.

�Meski dalam bulan Ramadan tak ban-yak peziarah, pintu makam tetap kamibuka 24 jam,� kata Suparlan, juru kunciyang menemani saya berdoa di makam.

Sabtu pagi buta (6/8), saya meninggal-kan Kota Demak. Saya mencari bus yangmenuju Cirebon. Pikiran saya sudah ter-tuju pada Sunan Gunung Jati. Saat tiba dipool bus, ternyata hanya ada bus tujuanTegal, sedangkan bus jurusan Cirebonbaru datang dua jam berikutnya. Sayamemutuskan untuk ikut bus yang ke Tegalsaja. Tiba di Tegal, saya langsung nyam-bung bus lain jurusan Cirebon.

Dari Terminal Cirebon yang berlokasi

di pinggiran kota, jarak ke makam SunanGunung Jati masih sekitar 8 kilometer kearahIndramayu.Dariterminal,sayamenu-ju lokasi makam naik ojek.

Seperti kompleks makam Wali Songoumumnya, areal makam Sunan GunungJati juga dipenuhi kios yang menjualaneka pernak-pernik khas Cirebon se-bagai oleh-oleh para peziarah.

Kompleks makam berada di Desa As-tana Gunung Jati. Di tempat itu, terdapatabdi dalem yang bertugas mengelola ko-mpleks makam yang berjumlah 123 or-ang. Mereka dibagi dalam sembilan sif

Demak-Cirebon-Jakarta-Palembang-Jambi: Ziarah dan Persaudaraan (2)

Peninggalan Hong Tin, Istri Sunan Gunung Jati

Baca ZIARAHdiHal.2

CutTary

Bukti Suap Dibeber di MKJakarta, KP

Sidang perdana gugatan PemilihanUmumKepalaDaerah(Pemilukada)Kabu-paten Buton Provinsi Sulawesi Tenggaradigelar di Mahkamah Konstitusi (MK).Dalam sidang yang dipimpin hakim kosn-titusi, M Akil Mochtar, terungkap bilaKPU Buton menerima uang dari bakal

calon sehingga diloloskan menjadi calon.�Saya ini sengaja tidak diloloskan kare-

na tidak memberi uang kepada KPU Bu-ton. Calon lain memberikan uang. Adabuktinya yang mulia. SMS (Short Mes-sage Service) ada sekitar 351 yang berisipercakapan tentang permintaan uanganggota KPU kepada calon. Ada juga

videonya,� kata Abdul Hasan Mbou ke-pada hakim di persidangan Gedung MK,Jalan Medan Merdeka Barat, JakartaPusat, kemarin.

Abdul Hasan Mbou adalah satu daritiga pemohon yang menggugat Pemiluka-da Buton. Hasan Mbou berpasangan Bu-ton Ahmad mengugat karena tidak dilo-

loskan oleh KPU sebagai calon. Selainpasangan Hasan Mbou-Buton Ahmad, adapula pasangan La Uku-Dani dan SamsuUmarAbdulSamiunyangmenggugathasilPemilukada. �Yang menerima uang dihadapan kita-kita ini, anggota KPU Bu-

DARI seluruh ruang kerja pribadi Kepala Daer-ah, mungkin ruang Ir Asrun M.Eng.Sc yang tidakmenarik. Tidak menarik karena di atas meja beran-takan buku-buku. Tidak menarik karena media-media elektronik yang menunjang pekerjaan sep-erti laptop, printer, mesin fax tersimpan tak beratu-ran. Tak beraturan karena hari ini printer bisatersimpan dekat laptop di atas meja utama, besokn-ya bisa tersimpan di dekat komputer PC yang terle-tak di sisi meja rapat. Tidak menarik karena didalam ruang kerja tidak terdapat pot-pot bungahiasan maupun air mancur buatan atau aquariumseperti lazimnya ruang-ruang kerja eksekutif lain-nya. Tidak menarik karena begitu memasuki ruangkerja, mata langsung tertuju pada white board yangsudah dipenuhi dengan coretan-coretan.

Itulah secuil gambaran dari ruang kerja Waliko-ta Kendari, Ir Asrun MEng.Sc. Kesan pertamayang muncul setelah kita berada di dalam ruan-gan, kita pasti mengatakan bahwa pemilik ruan-gan ini bukan seorang pejabat eksekutif sekelasWalikota, bukan pengusaha kaya dan bukan poli-

PejabatBertype Pekerja

Saat Konfrensi UNESCO di Unhalu

Kendari, KPIven internasional yang didukung The United Nations

Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO),Celebrating diversity akhirnya resmi dilaksanakan di Audi-torium Mokodompit, Unhalu, kemarin (8/9). Sesuai agenda,kegiatan tersebut dihadiri pejabat UNESCO-PBB pusat, per-

Anti PertikaianDideklarasikan

EMILIANINGSIH/KP

(Kiri) Rektor saatmenyerahkan cenderamata padaperwakilanUNESCO Indonesia, pwerwakilanuniversitasdiSingapura, dan pakar budaya internasional, usai ketiganyamembawakanmateri di hadapanpesertaKonferensiUNESCOAsia Tenggara di AuditoriumMokodompit Unhalu,kemarin (8/9). (Atas) Salah satu tarian yang dipertontonkan.

Baca PEKERJAdiHal.7

Baca SUAPdiHal.7

Baca UNHALUdiHal.7

ONGGINEBANSI/KP

Walikota Kendari Ir Asrun M.Eng.Sc di ruang kerjapribadi di rumah jabatanWalikota Kendari.

SUNAN GUNUNG JATI:Guci-guci peninggalan Hong Tin,keturunandinastiMing.

MUHAMMADALI/JAWAPOS

2 Kendari Pos |Jumat, 9 September 2011

tugas. Angka sembilan merujukpada sembilan golongan latar be-lakang abdi dalem.

�Kami ini keturunan paralaskar Kanjeng Sunan,� tuturSurgi, salah seorang abdi dalem.�Saya menggantikan bapak. Ka-lau nanti saya meninggal, gilirananak saya yang menggantikan,�tambahnya. Untuk mencapai

makam Sunan Gunung Jati, adasembilan pintu beranak tanggayang harus dilalui peziarah. Tapi,yang dibuka hanya sampai pintukelima yang disebut pintu Pasu-judan. Itulah batas terakhir bagipara pengunjung. �Perlu izinkalau ingin masuk ke makamKanjeng Sunan,� ujar Masyuri,abdi dalem lainnya.

Di lokasi makam, banyak gucikuno, piring keramik, dan orna-men Tiongkok. Ada gentong yang

dibuat untuk tempat wudu, pa-jangan, dan bahkan lukisan dind-ing gaya Tiongkok klasik. �Inipeninggalan Hong Tin atau yangdikenal dengan Nyak Mas Rara,salah satu istri Sunan GunungJati yang merupakan anak kai-sar Tiongkok dari Dinasti Mingyang memeluk Islam. Hong Tindikenal karena meninggalkanguci-guci Tiongkok yang diba-wa saat masuk ke Kota Cirebon,�jelas Masyuri.

Istri Kanjeng Sunan lainnyaberasal dari Cirebon, Banten, bah-kan Kerajaan Mataram. �DiProvinsi Jabar dan Banten, hanyaada makam satu wali. Sunan Gu-nung Jati adalah kebanggaanmasyarakat di dua provinsi itu,�ujarnya. Dari Cirebon yang beras-al dari kata Cai (bahasa Sundaberarti air) dan Rebon (udang)itu, saya segera bersiap untukmelanjutkan perjalanan daratmenuju Jakarta. (kum)

Tinggalkan Cirebon Menuju JakartaZiarah..................

Indonesia (PTDI) dan telah ter-uji puluhan tahun dalam op-erasi hujan buatan, baik untukmengatasi kebakaran hutandan lahan maupun banjir dankekeringan.

Namun dengan pertimbanganperlunya aktivitas yang masifdalam operasi pelaksaan mengin-gat bentang daerah terdampakluas, maka strategi dirubah. Duapesawat akan dilakukan di Sum-sel dan satu pesawat di Riau sertapelaksanaan dilakukan serentakmulai 12 September 2011.

Sementara, untuk daerah lainyang juga berdampak hal serupaseperti Jambi, Kalimantan Bar-at, Kalimantan Selatan, dan Kal-imantan Timur, akan tetap di-lakukan dengan memindahkanlokasi operasi sesuai kondisi be-sarnya kebakaran.

�Pusat operasi fleksibel dise-

suaikan dengan kebutuhan danbesaran dari daerah yang ter-jadi bencana. Lama operasidirencanakan selama 30 hari.Dana yang diperlukan Rp 10,3milyar melalui dana siap pa-kai di BNPB. Dana bisa ditam-bah jika ada penambahan op-erasi,� tandasnya. (kyd)

Rp 10 Miliar untuk Proyek Hujan Buatan di Satu TitikHujan...............

Jakarta, KPUsai Ketua Komisi IX DPR Rib-

ka Tjiptaning mengetuk palu tan-da ditutupnya rapat kerja KomisiIX dengan Menteri Tenaga Kerjadan Transmigrasi (Menakertrans)Muhaimin Iskandar di ruang rap-at Komisi IX, gedung Nusantara I,Kamis (8/9) sekitar 10 buruh tiba-tiba mendatangi Muhaimin den-gan membawa sejumlah poster.

Mereka mengaku dari buruhPT Kanefusa Indonesia yangsudah 15 bulan mogok kerjamenuntut hak upah mereka agardiperjuangkan oleh Kemenaker-trans sesuai dengan klasifikasiindustri tempat mereka bekerja.�Apa saja kerjanya menteri ini.Masalah kami sudah 15 bulantidak terselesaikan. Ini menteriyang memang tidak bisa beker-ja,� teriak salah satu buruh sam-bil mendekati Cak Imin.

Cak Imin, sapaan akrab ment-eri yang juga Ketua Umum DPPPKB itu, tampak berusaha bicarakepada para buruh, tapi buruhtersebut tidak peduli bahkan ter-us meneriaki Cak Imin sebagaimenteriyangtidakmampumenye-lesaikan masalah buruh. �Janganberjanji lagi, kami menuntut tang-gung jawab anda selaku menteriyang ditugasi mengurus TKI,�teriak buruh.

Meski anggota Komisi IX dariFraksi Partai Golkar (F-PG) Gand-ung Pardiman ikut menenangkanpara buruh, tapi, para buruh tetap

Buruh Datangi Muhaimindi Ruang Rapat DPR

berteriak menyebut Muhaimintidak ingin menemui mereka danmengelak dari tanggung jawab.

Hampir 7 menit kegaduhan ter-jadi di ruang sidang Komisi IXDPR karena tidak satu pun Pam-

dal dan ajudan Menakertransberada di ruang Komisi IX.

Setelah memasuki menit ke 7,seorang anggota dewan melaluipengerassuaramemintaagarpam-dal masuk dan segera mengaman-

kan poster dan mendorong paraburuh ke luar ruangan, sementa-ra Menakertrans di bawa ke luarruang rapat melalui pintu Sekre-tariat Komisi IX dan terus menujulobi gedung Nusantara II. (fas)

MUSTAFARAMLI/JAWAPOS

MenteriTenagaKerjadanTransmigrasi,MuhaiminIskandar,tertundukmendengarkanberbagaipertanyaandari anggota Komisi IX DPR RI, Kamis (8 Sept 2011) di Gedung Parlemen di Jakarta. Rapat Kerja antaraMenakertransMuhaiminIskandardenganKomisi IXDPRmenyorotisoaldugaankorupsi danapenyesuaianinfrastrukturdaerahdiKemenakertrans.

Jakarta, KPSangsuami,GayusTambunan,mende-

kam di Lapas Cipinang, Milana Ang-graeni saat ini sedang hamil. Bahkan,perempuan yang kini berdinas di Kan-tor Kecamatan Kelapa Gading, JakartaUtara, itu kini telah mengambil cutiuntuk persiapan melahirkan buah hat-inya. �Ya, sudah tidak masuk,� kataWibowo, salah seorang staf kecamatan,saat ditemui di Kantor Kecamatan Kela-pa Gading, Jalan Boulevard Timur No-mor 1, Kelapa Gading, Jakarta Utara,kemarin.

Jupan R. Tampubolon, camat KelapaGading yang juga atasan Milana, mem-berikan izin cuti melahirkan selamatiga bulan. �Pak camat sedang dinaskeluar,� kata Wibowo saat Jawa Poshendak meminta waktu bertemu.

Kolega kerja Milana di kecamatanrata-rata enggan dimintai keterangansoal keseharian istri Gayus itu. �Kamisedang sibuk mengerjakan laporan,�tambahnya.

Rumah Gayus di Gading Park View

Blok ZE 6 Nomor 1, Kelapa Gading, jugasepi. Tidak ada kendaraan di depanrumah. Hanya ada sebuah sepeda anak-anak roda tiga di sudut taman.

Secara terpisah, sumber Jawa Posyang dekat dengan Milana menjelas-kan, istri Gayus itu hamil anak kembar.�Keterangan dari USG dokternya begi-tu. Jadi akan kembar,� katanya kemar-in. Milana saat ini rajin berkonsultasidengan dokter spesialis kandungan dikawasanKelapaGading.�Diatidakjauh-jauh dari sana. Kalau hang out ataubelanja ya di Kelapa Gading Mall,�tambah perempuan yang akrab dengankeluarga Gayus tersebut.

Jika semuanya lancar, mantan pe-gawai DPRD DKI Jakarta itu akan mela-hirkan bulan ini. �Saya tidak tahu pastitanggalnya, tapi kira-kira bulan ini,�terangnya.

Apakah Gayus akan mendampingi�Menurut dia, itu bergantung izin daripihak Lapas Cipinang. �Dia (Milana,Red) sih penginnya begitu,� ucapnya.(rdl/agm)

Hamil Kembar,Milana Segera Melahirkan

�Di beberapa daerah seperti Nang-groe Aceh Darussalam serta Papua danPapua Barat, penyebab konflik sosialadalah persoalan idiologis. Sedangkandi Sulawesi Tengah dan KalimantanBarat karena kesenjangan sosialekonomi antaretnis,� kata Dani Anwar.

Selain itu, ada pula konflik sosial didaerah-daerah karena pemilihan kepa-la daerah. Di beberapa daerah, konfliksosial menyebabkan chaos yang akibat-nya luar biasa terhadap kehidupanmasyarakat, imbuhnya. Sementara sen-ator asal Sumatera Utara, Rahmat Shah

menegaskan, konflik sosial berakibatsangat merusak tatanan sosial, meng-hambat percepatan pembangunan,mengganggu kegiatan ekonomi, danmeretakkan keuntuhan negara.

Bahkan, komite I DPD mengidenti-fikasi model-model konflik sosial ber-dasarkan dimensinya, yaitu dimensi fa-talitas, dimensi idiologis, dan dimensietnis yang diklasifikasi oleh senatorFarouk Muhammad yaitu dimensi fatal-itas diwakili oleh Bali dan Nusa Tengga-ra Barat, dimensi idiologis NanggroeAceh Darussalam, Papua, Papua Barat,dan Maluku; dan dimensi etnis Sulawe-si Tengah, Kalimantan Barat, dan Kali-mantan Tengah. (fas)

Pilkada Picu KonflikSosial di DaerahKonflik.....................

3Jumat, 9 September 2011

Harga Juga Dimonopoli

Kendari,KP Kontribusi pemerintah daerah ini

untuk melindungi dan membuat para pelaku ekonomi lokal agar bersaing den-gan daerah lain relatif sangat lemah. Untuk urusan telur saja, Sultra ternyata memiliki ketergantungan besar terhadap pasokan dari Sidrap, Sulsel. Ini karena peternak lokal tidak mampu kebutuhan masyarakat akan telur.

Produksi telur lokal selama ini hanya mampu memenuhi 40 persen pasar local, sisanya terpaksa didatangkan dari luar daerah. Pasalnya, peternak lokal tidak sanggup menghadapi mahalnya harga pa-kan dan anak ayam, yang menjadi kompo-nen utama produksi telur. Akibatnya, cost produksi tinggi, sehingga banyak peter-nak memilih mengurangi produksinya.

“Gara-gara banyak telur dari Sidrap, harganya pun daerah itu yang tentukan,” kata Muh Sawadi, Ketua Pusat Informasi

Pasar (Pinsar) Unggas Sultra, kemarin. Padahal, kata dia, prospek pasar telur di Sultra cukup bagus, hanya saja peternak lokal belum bisa memenuhi konsumsi lo-cal, akibat tingginya harga produksi.

Tingginya harga telur juga terjadi di pasaran, meski sebenarnya di tingkat peternak, khususnya yang lokal, tidak setinggi harga pasar. Dia mencontohkan saat ini harga telur di kandang hanya berkisar Rp 29 ribu per krak, tapi harga di pasaran mencapai Rp 34 bahkan 35 ribu. Semua itu karena harga telur dari sidrap mahal, sehingga pedagang pun menyamakan harga jual.

Menurut Sawadi yang juga pengurus Asosiasi Peternak Unggas Sultra (Apus-tra), sebenarnya harga telur saja bisa ditekan, tidak semahal harga pasaran saat ini. Pasalnya mahalnya harga telur karena beberapa waktu lalu, suplai telur dari Sidrap terlalu banyak, sehingga ba-jir di pasaran dan harga anjlok. Terlebih lagi mahalnya harga pakan dan anak ayam tentunya membuat cost produksi

tinggi, hal itu yang membuat sejumlah peternak kecil di daerah ini mandek.

Tapi kemudian, saat kebutuhan telur di daerah ini melonjak, telur didominasi dari Sidrap, akhirnya telur lokal pun ter-batas dan harga pun di pasaran tinggi, karena penentu harga dari Sidrap. “Kalau kita mau tekan harga telur, pe-ternak lokal harus mendominasi pasar. Jadi, meski ada suplai dari luar, tapi itu hanya kompetitor saja. Tapi tentu saja pemerintah harus berperan, yakni men-jaga agar suplai pakan dan pelengkap peternakan tersedia,” katanya.

Rencana pemerintah untuk memban-gun pabrik pakan di Konda, sangat ia harapkan bisa terwujud demi menjaga stabilnya pakan. Bila semua komponen siap tentunya biaya produksi murah dan harga telur bisa ditekan seperti daerah lain. “Tapi semua itu harus ada action, percuma kalau hanya rapat-rapat terus dan sosialisasi, kalau tidak ada perlaku-kan, tidak mungkin bisa terwujud,” pungkasnya. (lis)

Telur Sidrap Kuasai Pasar Sultra

Tertinggi Saat Lebaran

Kendari,KP Operator layanan telekomunikasi seluler

menjadi salah satu pihak yang tersibuk saat Idul Fitri, pekan lalu. Kebutuhan akan pengir-man SMS (short message service) sangatlah tinggi. Telkomsel bahkan mengalami lonjakan trafi k SMS yang luar biasa saat lebaran ini, hingga mengalami kenaikan hingga mencapai 1,2 miliar SMS per hari. Jumlah ini meningkat 39 persen dari jumlah SMS di hari biasa yang berkisar 864 juta SMS per hari.

Kondisi tersebut mencerminkan performansi lay-anan komunikasi Telkomsel dalam kondisi yang san-gat optimal saat lebaran. Untung saja, lonjakan trafik SMS tersebut telah diantisipasi Telkomsel dengan meningkatkan kapasitas dari 80.000 SMS per detik pada lebaran tahun lalu, menjadi sanggup memproses 83.750 SMS per detik di lebaran tahun ini.

“Berkat semua persiapan yang kami laku-kan untuk meningkatkan kapasitas jaringan dalam skala besar, lalu lintas SMS di periode lebaran tahun ini cukup padat namun pelang-gan tetap dapat mengirim SMS ucapan ‘Selamat Hari Raya dan mohon maaf lahir batin’ dengan nyaman serta tingkat keberhasilan pengiriman

SMS yang baik,” terang GM Corporate Commu-nications Telkomsel Ricardo Indra.

Trafi k SMS mulai meningkat pada tanggal 29 Agustus (924 juta), H-1 lebaran tanggal 30 Agustus (1,2 miliar), lalu Hari H lebaran tanggal 31 Agustus (967 juta). Trafi k tertinggi terjadi pada wilayah Ja-bodetabek, di mana trafi k SMS mencapai 453 juta SMS atau 38 persen dari total trafi k SMS lebaran 2011, disusul Sumatera bagian utara 97 juta (8 persen), serta wilayah Sulawesi-Maluku-Papua 84 juta (7 persen). “Tercatat 99,63 persen dari semua SMS yang dikirim pelanggan Telkomsel saat Idul Fitri sukses sampai di nomor penerima, di mana 85,63 persen di antaranya tiba dalam waktu tidak lebih dari 30 detik,” paparnya.

Selain SMS, penggunaan layanan komunikasi untuk menelepon (voice) juga mengalami kenaikan, di mana trafi k yang sukses dilayani sebesar 1,03 mil-iar menit atau meningkat 3 persen dibanding trafi k suara pada hari normal yang berkisar 1 miliar tiap menit. Trafi k voice sudah mulai mengalami pening-katan pada tanggal 30 Agustus (969 juta menit), lalu puncaknya pada Hari H lebaran tanggal 31 Agustus (1,03 miliar menit). Trafi k tertinggi terjadi pada wilayah Sulawesi-Maluku-Papua, yakni 176 juta menit atau 17 persen dari total trafi k voice lebaran 2011, dan Sumatera bagian utara 162 juta menit (16 persen). (lis)

Telkomsel Proses 1,2 Miliar SMS Perhari

Kendari,KP Produksi beras di Kolaka tahun ini cukup ba-

gus. Data di Divre Bulog Kolaka hingga Septem-ber 2011 realisasinya sudah mencapai 2053 ton. Jumlah tersebut lebih tinggi dibanding tahun lalu yang hanya dua ribu ton selama setahun.

Kepala Bulog Kolaka, Muhtar Sahibe men-jelaskan, bila produksi beras di Kolaka kuali-tasnya cukup bagus. Kondisi tersebut tentunya sesuai dengan standarisasi pembelian beras dari Bulog. Sehingga produksi beras yang ada bisa terserap. “Walaupun yang beredar di pasaran juga banyak, tapi memang produksi beras tahun ini sedang bagus. Semua itu tentun-ya tidak lepas dari binaan dari instansi terkait

yaitu Dinas Pertanian,” terang mantan Humas Divre Bulog Sultra ini.

Menurutnya, bila melihat produksi beras yang sedang bagus, target perolehan tahun ini sebanyak 3500 ton bisa terwujud. Apalagi di sejumlah daerah seperti Baula, Tinondo dan Wolo semuanya merupa-kan sentra beras di Kolaka. “Kalau mengacu target penetapan sesuai data yang ada realisasi kami su-dah mencapai 59 persen,” papar Muhtar.

Lebih jauh Muhtar mengatakan, saat ini be-berapa pihaknya masih menjalin kerjasama dengan beberapa mitra penggilingan di Kolaka. “Semoga saja cuaca hingga akhir tahun bagus, sehingga produksi beras pun bertambah men-ingkat,” pungkasnya. (lis)

Realisasi Beras Bulog Kolaka Dua Ribuan Ton

Jakarta, KPKomisi VII DPR RI meminta PT Pertamina

(Persero) untuk konsisten dalam menetapkan harga Bahan Bakar Minya (BBM) non subsidi yakni Pertamax dan Pertamax plus. Pasalnya Komisi yang membidanagi masalah energi itu menilai dengan harga BBM non subsidi yang terus berubah-rubah menjadi salah satu pemicu tingginya penggunaan BBM non subsisi terutama premium.

“Dengan harga Pertamax dan Pertamax Plus yang terus berubah-rubah dan cenderung terus naik menjadi salah satu pemicu tingginya peng-gunaan BBM subsidi. Jadi kita minta Pertami-na untuk tidak selalu merubah-rubah terhadap harga BBM non subsidi, sehingga konsumen tidak lari ke BBM subsidi,” ucap anggota Komisi VII DPR, Heriyanto dalam rapat dengar pendapat yang dihadiri PT Pertamina, Ditejnd Migas, BPH Migas serata BP Migas di Gedung DPR, Kamis (8/9) kemarin.

Heriyanto juga meminta Pertamina untuk bisa mencari cara lain agar harga BBM bersubsidi tersebut tidak berubah-ubah apalagi naik, seh-ingga konsumen tetap memilih tanpa lari ke BBM non subsidi. “Saya pikir apakah tidak ada cara lain bagaimana harga BBM non subsidi ini tdak beru-baha-ubah, sehingga konsumen tdak bingung dan tetap menggunakan BBM non subsidi,” pintanya.

Sementara itu, anggota Komisi VII lainya, Sutan Sukarnotomo meminta BPH Migas agar lebih giat lagi melakukan pengawasan terahdap penyaluran BBM bersubsidi, terutama di dae-rah-daerah industri pertambangan dan perke-bunan yang kerap terjadi penyelewengan.

“Kita kan sudah tahu penyelewengan yang dilakukan SPBU, mulai melayani jeri-gen serta diberikan ke sektor industri. Saya harap ini harus di tindak tegas, kalau perlu langsung ditutup saja jika kedapatan tanpa ada toloransi,” tegas politisi dari Fraksi Partai Demokrat itu. (jpnn)

Pertamina Diminta Konsisten Tetapkan Harga Pertamax

SULIS/KPHarga telur di pasar lokal Sultra relatif sangat tinggi. Salah satu penyebabnya karena peternak lokal tidak sanggup memenuhi kebutuhan pasar lokal, sehingga telur terpaksa didatangkan dari Sidrap, Sulsel

Kendari Pos |Jumat, 9 September 2011 7

wakilan UNESCO Indonesia,pihak ATL Pusat, dan sejum-lah pakar budaya dari berb-agai perguruan tinggi nasionalmaupun dunia.

Menariknya, sebelum konfe-rensi dilangsungkan, anti per-tikaian dideklarasikan dalamKendari Declaration. Deklara-si tersebut ditandatangani per-wakilan UNESCO pusat (PierreR Beaulne), UNESCO perwak-ilan Indonesia (Prof Dr AriefRahman MPd), Rektor Unhalu(Prof Dr Ir H Usman Rianse MS)dan Ketua Asosiasi TradisiLisan (ATL) Indonesia (Dr Pu-dentia MPSS M Hum).

Inti deklarasi tersebut, aja-kan pada masyarakat duniauntuk menghentikan per-pecahan/perang karena ituadalah pilihan yang salah.Mengingat kita semua adalahmanusia yang bersaudara,tinggal di bumi yang sama.Keragaman budaya dankearifan lokal yang ada meru-pakan berkah sekaliguskekuatan dalam rangkamenyelamatkan kehidupanmendatang. Hanya kedama-ian dan harmonisasi yangmenjadi pilihan yang tepatdalam kehidupan global ini.

Rektor Unhalu Prof Dr Us-man Rianse MS, berharap ivenyang turut didukung PemrovSultra dan Pemkot Kendaritersebut dapat menyelamatkanbumi dan mempertahankankehidupan manusia. Ini sudahmenjadi komitmen bangsadalam rangka pembangunanpendidikan yang berkelanju-tan. Rektor juga menyampai-kan terimakasih atas keper-cayaan menyelanggarakaniven internasional yang dibu-ka oleh Wamendiknas RI Profdr Fasli Jalal PhD melalui CDyang diputarkan di hadapanpeserta konfrensi.

�Yang juga tak kalah pentingdari bagian pelaksanaanlokakarya ini, pencatatan be-berapa aspek penting dalamlokakarya yang menampilkankeragaman budaya di Sultraini dalam dokumentasi inter-nasional (UNESCO-PBB). Halini penting dalam rangka men-jamin seluruh warisan keraga-man masyarakat Sultra. Kamiberharap bantuan UNESCOuntuk memfasilitasi pendafta-ran dokumen tiga warisan bu-dayaSultra,yaituKabhantidarietnis Buton, Lontara dalam ba-hasa Tolaki dari etnis Tolakidan Al Quran tua dari PulauMuna.� ungkap Prof Usmandalam bahasa Inggris.

Hal menarik lainnya, setiapbreak acara, peserta disuguh-kan berbagai tari-tarian khasSultra. Hadirin pun menyam-butnya dengan antusias.

Selain dihadiri perwkilanUNESCO dan ATL, konfrensijuga turut dihadiri oleh parapakar nasional/internasional,seperti Dr Dick Van Der Meij(Belanda), Prof Dr Chua SooPong (Singapura), MuhammadZafri Ariff bin MuhammadZain Ariff MA (Brunai Darus-salam), Prof Dr Haron Daud(Malaysia), Prof Dr Lukacs DaCosta (Timor Leste), Dr Ru-jaya Abhakorn (Center Direc-tor SEAMEO SPAFA), Prof DrTaufik Hidayat (LIPI), Prof DrIr Suryo Hapsaro Tri Utomo

(Direktur LPMP Kemendik-nas), Prof Dr Bambang Kaswan-ti Purwa (UNIKA Atmajaya),Prof La Ode Sidu Marafad (Un-halu), Ir Ridway BalakaM.Eng.Sc (Unhalu) Prof DrKatherijn Robinson (ANU), DrCecilia Levin (Harvard Uni-versity, USA), Kim Geung

Seob MA (Korea).Agenda Celebrating diver-

sity selanjutnya pada hari Sab-tu (10/9) akan dilangsungkandiskusi budaya yang rencanan-ya menghadirkan para bupati/walikota di Sultra, yakni Wa-likota Kendari, Bupati Muna,Walikota Baubau, Bupati

Wakatobi, Bupati Buton Utaradan Bupati Konawe Selatan.Selanjutnya, festival kuliner,makanan khas dari berbagaipulau di Indonesia. Makananyang dipamerkan adalah ma-kanan organis yang bebas daripestisida serta bahan kimialainnya. (p10/lia)

Tarian dan Kuliner Sultra Disuguhkan ke Tim UNESCOUnhalu..................

Diilhami Gaya Kepemimpinan La Ode KaimoeddinPekerja.............. Suap...........

351 SMS Jadi Bukti Suap KPU Buton

tisi tulen tapi dia adalah seor-ang pekerja. Tetapi siapasangka jika pemilik ruanganitu ternyata Ir Asrun, Waliko-ta Kendari saat ini.

Bayangkan, lemari yang di-pajang sepanjang dinding ru-angan, hanya dipenuhi buku-buku aneka macam judul. Dil-ihat dari kondisinya, sepertin-ya tak satupun dari buku-bukutersebut luput dari bacaan sangpemilik. Bukan hanya pernahdibaca atau dibaca satu duakali kemudian disimpan lama,tetapi nampak jika buku-bukutersebut sering diutak-atik daritempatnya. �Semua buku yangada di rak ini saya pernah baca.Saya memang hobi membaca,�tutur Asrun.

Buku-buku di dalam lemari

tanpa pintu ini memang sepertiitu keadaanya. Tapi, bagaima-na dengan buku-buku yang tam-pak �berserakan� di atas mejarapat yang melingkar denganmengambil 1/3 bagian ruangan?Untuk ini, salah seorang pejabateselon II yang kebetulan beradadi dalam ruangan itu mengata-kan, khusus buku-buku di atasmeja ini adalah catatan dandokumen yang hampir setiaphari berganti setelah melaluipembahasan dan berbagai dis-kusi. Karena itu, seluruh peja-bat eselon dua di Kota Kendari,jika tidak memiliki kesiapan,jika tak memahami benar apayang akan diskusikan bersamaIr Asrun, tidak akan beranimemasuki ruang kerja Waliko-ta Kendari. Kenapa? �KarenaPak Wali (Asrun) itu tidak han-ya ingin mendengar tapi mema-hami. Harus jelas. Kalau harus

membutuhkan analisa dan hi-tungan, terpaksa kita berdiriuntuk menulis di papan tulisitu,� tutur pejabat eselon II itusambil menunjuk white board.�Mungkin karena beliau iniorang teknik, jadi, model ker-janya seperti ini. Tidak banyakbasa basi tapi pekerjaan tuntas.Beliau juga tidak banyak poli-tiknya, tidak macam-macam,tapi masyarakat senang,� tuturpejabat itu sambil minta nama-nya tak ditulis.

Ir Asrun sendiri mengakuiitu. Ia memilih bekerja nyatadan memilih membuktikankaryadimasyarakatketimbangmemerintahdenganwacanadantanpa hasil. �Saya selalu dim-inta untuk promosi di sana-sini.Tapi saya katakan, tanpa pro-mosi pun rakyat akan tahubagaimana prestasi kerja kita.Sayatidakpernahmempromosi-

kan prestasi kerja dimasyarakat yang tinggal dipinggiran kota sana, tapi justrumasyarakatsendiriyangdatangminta terimakasih. Sayakadang-kadang kaget meneri-ma ucapan terimakasih darimasyarakat. Saya pikir-pikir,apa yang saya sudah berikankepada orang-orang ini hinggamereka berterimakasih. Mere-ka katakan, terimakasih Pak,jalanan kami sudah diaspal,fasilitas umum kami sudahdibangun. Oh, ternyata begitu.Padahal, saya ini hanya mem-bangun kasian. Tidak ada niat-ku untuk yang lain-lain. Terusterang, yang menginspirasi danmangkader saya dalamkepemimpinan seperti ini ad-alah almarhum mantan guber-nur Drs H La Ode Kaimoed-din,� tutur Asrun panjang leb-ar. (onggi nebansi)

ton,� lanjut Hasan sembarimengatakan suap yang diteri-ma anggota KPU Buton belumdilaporkan ke Panwaslu.

Ditemui usai sidang, HasanMbou enggan merinci berapauang yang diterima anggotaKPU Buton dari setiap calon.Namun, ia berjanji akan mem-buka data suap yang dimilikin-ya. �Saya akan serahkan keMK,� tukasnya. Sementara itu,Kuasa Hukum KPU Buton,Afiruddin membantah adanya

tudingan suap yang menimpakliennya. �Kami membantah-nya yang mulia,� katanya.

Pada kesempatan itu, Afirud-din juga mempersoalkan ma-teri gugatan yang disampaikanpemohon. Menurutnya, guga-tan pemohon telah lewat teng-gat waktu tiga hari sehinggatidak layak untuk disidangkan.KPU Buton melakukan rapatpleno rekapitulasi suara 9 Agus-tus 2011 sementara barudidaftar 22 Agustus 2011.

Terhadap masalah terlam-batnya didaftar di MK, AkilMochtar berjanji akan mem-

bawa ke sidang majelis hakimkonstitusi. Apakah gugatandari pemohon tetap akan dis-idangkan. �Saya akan merem-bukkan dengan hakim lainnyauntuk masalah tenggat waktu.Hasilnya nanti akan disampai-kan,� katanya.

Namun untuk perkara LaUku-Dani dengan Nomor 91/PHPU.D-IX/2011 tetap akanberlanjut. Akil memutuskansidang akan dilanjutkan Se-nin (12/9) mendatang denganagenda pemeriksaan 10 orangsaksi yang akan dihadirkanpemohon. (awa)

Jakarta, KPKomite I Dewan Perwakilan

Daerah (DPD) mulai membahasRancangan Undang-Undang(RUU) tentang PenangananKonflik Sosial di daerah yangumumnya dipicu antara lainpengelolaan sumberdaya alamyang tidak adil antardaerah danperebutan sumber ekonomiseperti tanah dan lahan.

�Hari ini Komite I DPD mu-lai membahas RUU Penangan-an Konflik Sosial dimulai den-gan penyamaan visi tentanglatar belakang konflik sosial,kriteria konflik sosial, danmodel konflik sosial sertapenyelesaian konflik sosial,�kata Ketua Komite I DPD DaniAnwar (asal DKI Jakarta) saatmemimpin rapat pleno Komite

I DPD di gedung DPD, komple-ks Parlemen, Senayan, Jakar-ta, kemarin.

Sebelumnya, dalam pengan-tar musyawarah RUU Penanga-nan Konflik Sosial sebagai bagi-an materi pandangan danpendapat DPD yang disampai-kan Komite I DPD kepada Pan-itia Khusus (Pansus) RUU Pen-anganan Konflik Sosial DPR

tanggal 28 Juni 2011 yang lalu.Wakil Ketua DPD Laode Ida(asal Sulawesi Tenggara) meng-ingatkan agar pembahasanmenggali fakta empirik konf-lik sosial di daerah-daerah, se-hingga RUU Penanganan Konf-lik Sosial mengandung kontekskedaerahan (regional context)serta terterapkan (executable)di daerah.

Dalam rapat pleno, Komite IDPD menyimpulkan antaralain bahwa konflik sosial diIndonesia bisa disebabkan olehpengelolaan sumberdaya alamyang tidak adil antar-daerah.Perebutan sumber ekonomiseperti tanah dan lahan jugamelatarbelakanginya.

DPD Garap RUUPenanganan

Konflik Sosial Baca KONFLIKdiHal.2

8 Kendari Pos |Jumat, 9 September 2011

Nazar Sebut Chandra HamzahKecipratan Proyek Rp7 M

Jakarta, KPMantan Bendahara Umum Partai

Demokrat Muhammad Nazaruddinmenyebutkan, Wakil Ketua KomisiPemberantasan Korupsi (KPK)BidangPenindakanChandraHamzah,telah menerima uang dari proyekpengadaan baju hansip dan e-KTP.

�Uang yang kepada Pak Chandrasudah saya jelaskan kepada KomiteEtik, tentang uang mengalir itu ka-pan, proyek apa dan urusannya apa.Proyek itu juga sudah sempat disu-pervisi KPK,� beber Nazar di gedungKPK, seusai dia diperiksa oleh Ko-mite Etik, Kamis (8/9). Meski takmembeberkan total yang diberikanpada Chandra, tapi menurut Nazartotal proyek tersebut sebesar Rp7miliar. �Saya sudah jelaskan padaKomite Etik, tentang bagaimana AdeRahardja dan Chandra Hamzah se-cara jelas tanpa ada yang saya kuran-gi atau tambahi,� tukasnya.

Jika sebelumnya Nazar lebih ban-yak bungkam, tapi kini Nazar mene-gaskan mulai saat ini akan beranimembeberkan fakta yang dia ketahuiagar tak terjadi rekayasa pada kasusyang sedang menjeratnya.

�Saya juga mau cerita agar mediatahu. Saya akan bilang apapaun diKomite Etik dan saya akan ceritakanjuga ke media supaya masyarakatikut mengawasi dan memantau apayang terjadi pada diri saya dan reka-yasa terhadap saya,� ujarnya.

Pada kesempatan itu pula Nazarmengatakan, mantan stafnyaJulianis yang dikenal sebagai WakilDirektur Keuanngan PT PermaiGrup, sebenarnya menjabat direk-tur keuangan. �Dia itu bukan wakildirektur. Dia adalah direktur keuan-gan yang selalu koordinasi langsungke Anas,� tandasnya.

Istri Nazar DiburuSementara itu, Pemeriksaan Ko-

mite Etik Komisi PemberantasanKorupsi (KPK) pada MuhammadNazaruddin berlangsung lebih dari 3jam, kemarin. Mantan bendaharaumum Partai Demokrat ini, usai di-periksa sekitar pukul 18.26 WIB,membeberkan apa yang dia sampai-kan pada Komite Etik. Nazar men-jelaskan soal pertemuannya denganpimpinan Chandra M Hamzah danAde Rahardja.

�Saya sudah jelaskan lima kali per-temuan saya dengan Chandra dan duakalipertemuansayadenganAde.Yangmelibatkan kasus apa saja sudah sayaceritakan dan saya sudah ngomong keKomite Etik,� ujar Nazar pada war-tawan di gedung KPK, kemarin.

Tersangka kasus dugaan suap Wis-ma Atlet ini pula menuturkan, diasaat ini mempelajari kasus yang men-jerat istrinya, Neneng Sri Wahyuni.Menurutnya, ditetapkannya Nenengsebagai tersangka dalam kasus ko-rupsi itu, adalah bentuk balas den-dam KPK pada dirinya yang membu-ka penyimpangan pimpinan KPK.

�Saya sementara mempelajaripenetapan istri saya sebagai tersang-ka, apakah sebagai balas dendamatau memang karena fakta hukum.Karena saya lihat istri saya lebihbanyak tidak terlibat,� tukas politi-si Partai Demokrat ini. Menurutnya,kasus tersebut menjadi senjata KPKuntuk menekan dirinya. �Nah sayaakan buka fakta ini sejelas-jelasnya.Termasuk juga nanti tentang proyekWisma Atlet. Begitu saya dipanggilpenyidik akan saya jelaskan semuan-ya,� ujarnya. (gel)

DHIMASGINANJAR/JAWAPOS

NAZARUDDIN BUKAMULUT: Tersangka kasus suap pembangunanWisma Atlet dan Mantan Bendahara UmumPartai Demokrat Muhammad Nazaruddinmemberi keterangan kepada wartawan usai menjalani pemeriksaanpemeriksaanKomiteEtikKPKdiJakarta,Kamis(8Sept2011).NazaruddindiperiksaterkaitpertemuannyadengansejumlahpimpinanKPK.

Jakarta, KPUntuk mengatasi kebakaran hu-

tan dan lahan, Badan Nasional Pen-anggulangan Bencana (BNPB) bek-erjasama dengan Kemenkokesradan Badan Pengkajian dan Penera-pan Teknologi (BPPT) melakukanoperasi hujan buatan.

�Dampak asap telah menggang-gu aktivitas penduduk. 80 persenkebakaran hutan dan lahan beras-al di luar kawasan hutan,� kataKepala Pusat Data Informasi danHumas BNPB, Sutopo Purwo Nu-groho melalui pesan elektronikyang diterima JPNN (Kendari PosGroup), kemarin.

Dikatakanya, meskipun jumlahhotspots tahun 2011 lebih rendahdibandingkan dengan tahun lalutetapi dampaknya telah menggang-gu aktivitas masyarakat. �Dalammengatasi kebakaran hutan danlahan tersebut, dilakukan duastrategiyaitudidaratdandiudara,�ujarnya.

Untuk di darat, kata Sutopo, di-antaranya dilakukan melaluipenyemprotan, pembuatan paritpenghalang api, pengaturan mukaair untuk membasahi gambut, sos-ialisasi dan pengendalian pem-bakaran. �Di udara dilakukan den-gan hujan buatan. Kombinasi dua

strategi ini dilakukan secara ber-kelanjutan,� jelasnya.

Awalnya, operasi hujan buatandigelar di tiga tempat yaitu, Sumat-era Selatan, 10 September, Riau 12September dan Kalimantan Ten-gah 15 September 2011. Untuk real-isasinya kata Sutopo, tiga pesawatCASA 212-200 versi rain makingdikerahkan untuk hujan buatan,dimana satu pesawat untuk satuProvinsi.

Pesawat CASA 212-200 kataSutopo, didesaian khusus olehPerseroan Terbatas Dirgantara

Tiga Instansi Gelar Operasi Hujan Buatan

Baca HUJANdiHal.2

CMYK

CMYK

CMYK

CMYK

Jumat, 9 September 2011 Langganan Dalam Kota Rp. 65.500,-

WON Center Sultra 97 BukuZainuddin Muda Z.M. 22 BukuM. Bakri Lamlanto 57 BukuM. Bakri Lamlanto 57 Buku

siapa menyusul ? 692buku mi !

Lakalantas Tahun 2011 Naik 20 PersenKendari, KP

Selama operasi ketupat, angka ke-celakaan lalulintas naik 20 persen. Hal itu dibuktikan dengan mening-galnya tujuh pengendara. Kasat

Lantas Polresta Kendari, AKP San-tiaji Kartasasmita menjelaskan, data yang masuk di Polresta, jumlah kecelakaan yang mengakibatkan korban tewas sebanyak tujuh orang. “Rata-rata pengendara tidak taat berlalulintas,” katanya, kemarin.

Secara rinci selama operasi ket-upat tahun 2011, luka berat 11 orang,

luka ringan 20 orang dan kerugian material Rp 55 juta. Sementara ken-daraan yang terlibat kecelakaan se-lama operasi, sepeda motor 31 unit, mobil penumpang sembilan unit dan mobil beban dua unit.

Bila dibandingakan dengan tahun

Operasi Ketupat,Tujuh Tewas

HUT RRI

Ny Tina Donor Darah di HUT RRI

MEMPERINGATI haru lahirnya yang ke 66, stasion RRI mulai menggelar banyak lomba dan aksi sosial, seperti donor darah. Donor darah ini dilaksanakan secara seren-tak di seluruh Indonesia pada (8/9) kemarin, termasuk RRI Kendari.

Pihak RRI mengundang khusus Hj Tina Nur Alam un-tuk turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Bagai ganyun bersambut, Ny Tina juga mengajak ketua PKK Kota Kendarti untuk berpartisipasi.

“Undangan dari RRI ini saya tindaklanjuti dengan turut mengundang ketua-ketua darmawanita, biro dan beberapa instansi vertikal ikut serta. Alhamdulillah, mereka cukup antusias dan dapat hadir dalam kesempatan ini,”ujarnya ketika ditemui usai mendonorkan darahnya.

Donor darah kemarin merupakan kali keempat bagi Tina Nur Alam. Ia berharap agar kegiatan seperti ini dapat berkelanjutan. Ketua panitia HUT RRI Muhammad Sidin, , selebrasi HUT RRI ini diharapkan menjadi penguatan bagi lembaga penyiaran publik RRI sebagai media utama pem-bangun karakter bangsa. (p10)

Kendari, KPAksi bersih-bersih reklame yang

sudah kadaluarsa kembali disweeping tim Trantib Kendari. Tentunya yang tak miliki retribusi dan dianggap tidak tertib. Maksud tertib salah satunya adalah melanggar keindahan kota.

Namun oleh sebagaian orang, tin-dakan tersebut dianggap tebang pilih. Sebab penertiban baliho misalnya, han-ya pada prang tertentu. Padahal masih banyak baliho yang lain bertengger di mana-mana.

Menurut ketua Lembaga Kontrol Publik Indonesia (LKPI), Asmin, tin-dakan penertiban dianggap melanggar etika. Sebab Trantib tidak hanya menurunkan baliho yang terpasang di sekitar jalan, tetapi juga di halaman rumah. Ia memberikan contoh baliho

salah satu calon yang terpasang di ru-mah rekannya bernama Maddatuang di sekitar By Pass, ikut diamankan Tran-tib. “Itu bisa dikategorikan pencurian karena mereka masuk ke halaman ru-mah orang lain tanpa izin,” jelasnya.

“Ketika menangkap basah Tran-tib, menurut personilnya baliho diturunkan karena tidakmemiliki retribusi. Alasan tersebut tidak ses-

Reklame Kadaluarsa Disweeping

Ikuti Festival Band Pelajar Kendari PosKendari, KP

Potensi bakat seni bermusik di Kota Kendari cukub banyak.Han-ya saja bakat anak muda sulit berkembang karena kurangnya iven. Nah,berangkat dari persoalan tersebut, Harian Kendari Pos sebagai koran terbesar di Sultra akan menggelar festival band pelajar di pe-lataran Graha Pena tanggal 17 sampai 18 September 2011. Sedangkan batas pendaftaran tanggal 15 September 2011. Event tersebut merupa-

Ayo, Dukung Program Bougenvile City..!!Kendari, KP

Angan-angan untuk mempercantik Kota Ken-dari belum bisa terwujud dalam waktu dekat.

Meski sudah melaku-kan penanaman, pemer-intah tampaknya belum mampu mengejar target Oktober akan datang. Wali Kota Ir Asrun ren-cananya akan menyulap Kendari sebagai Bougen-vile City.

Mmenurut Asrun, bulan Oktober saat pelaksanaan pam-eran Teknologi Tepat Guna semua bunga sudah tertanam dan

Baca DUKUNG di Hal 10

Baca OPERASI di Hal 10

Baca FESTIVAL di Hal 11

Baca REKLAME di Hal 10

foto:suwarjono/kpCara berlalulintas dengan benar sudah berulang kali disampaikan pihak kepolisian.Bahkan dengan papan reklame , di jalan-jalan pun sosialisasi seolah tak henti.Namun pengemudi masih saja mengabaikan kaidah berlalulintas yang baik.

foto:andi laila/kpTina Nur Alam ketika diambil darahnya. Ibu gubernur Sultra itu ikut memeriahkan HUT RI, dengan mengajak pengurus PKK berdonor darah ramai-ramai.

foto: suwarjono/kpTrantib ketika menertibkan

reklame yang dianggap kadaluarsa.

10 Kendari Pos | Jumat, 9 September 2011Metro

2010 lalu, jumlah kecelakaan selama operasi ketupat mengalami peningkatan 20 persen. Seperti meninggal dunia satu orang, luka berat tujuh orang, luka ringan lima dan kerugian material menghampiri empat juta rupiah.

Memang jika dibandingkan dengan wilayah Polres yang lain seperti Polres Konawe jumlah laka-lantas jauh berbeda karena pengendara lebih

banyak yang melakukan mudik menuju daerah . Pihaknya melakukan operasi yang bersifat im-bauan agar pengendara, sepeda motor dan mobil untuk taat selama berk-endara. Namun kenyat-aanya cukup banyak war-ga lalai dengan aturan berlalulintas.

Padahal kata Santiaji seluruh personilnya tidak henti-hentinya kampayekan taat aturan di jalan. Pihaknya ber-harap pengendara untuk berhati-hati karena kes-elamatan itu bergantung pada diri pengendara. (ano)

Operasi...

Utamakan Keselamatan Berlalulintas

berkembang, namun belum bisa terealisasi dalam waktu dekat. Selain proses pertumbuhan bunga yang lambat, kesadaran sebagian masyarakat juga masih kurang untuk mewujudkan Kendari ibarat kota dalam taman.

“Kita sudah mulai tanam, tapi memang belum bisa seluruhnya terpenuhi, karena pertumbuhan bunga itu cukup lambat, kemungkinan belum bisa terkejar,” ka-tanya lagi.

Asrun berharap dukungan masyarakat dalam program tersebut masih kurang. Banyak Bougen-vile yang sudah tertanam diambil orang. Itu ten-tu mempengaruhi penanaman dan jarak tanam yang sudah ditentukan. “Sebenarnya sudah ada yang tumbuh bunganya, tapi diambil orang. Itu-kan sayang sekali. Padahal untuk menciptakan kota yang indah itu bukan hanya dari pemerintah saja, tapi juga butuh dukungan seluruh pihak,” ujarnya.

Terkait program Bougenvile City, Anggota Komi-si III DPRD Kota Kendari Muh Yahya mendukung sepenuhnya. Menurut dia, program apapun itu, se-lama berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat ataupun keindahan lingkungan, dewan memberi apresiasi.

Karena itu dia berharap masyarakat juga ikut terli-bat dalam penyelenggaraan kegiatan

karena keindahan lingkungan Kendari juga ikut dinikmati masyarakat. “Kami mendukung program Bougenvile city. Karena keindahan itu juga salah satu faktor yang bisa mengangkat de-rajat daerah kita. Kalau program terealisasi, saya rasa kita semua akan betah hidup di dalam kota,” terangnya. (fya)

Bisa Betah Hidup Dalam Kota Dukung...

uai dengan Perda Pemkot Kendari No 2 tahun 2011 tentang pajak daerah. Dalam ketentuan umum poin 16 Perda itu, disebutkan bahwa reklame adalah benda, alat, perbuatan atau media

yang menurut bentuk, susunan dan corak ragamnya untuk tujuan komer-sial, dipergunakan untuk memperk-enalkan, menganjurkan, mempromo-sikan atau menarik perhatian umum terhadap suatu barang, jasa orang atau badan yang dapat dilihat, dibaca, didengar atau dinikmati oleh umum,”

ungkapnya.Sejalan dengan itu, ia juga menye-

butkan bahwa baliho bakal calon yang diturunkan sama sekali tidak memuat kata-kata calon wali kota, atau ajakan untuk memilih calon yang balihonya diturunkan itu. Arti-nya, tidak mengandung unsur men-

jual produk. Wali Kota Ir Asrun saat dicegat koran

ini beberapa waktu lalu, menegaskan bahwa Pol PP menjalankan tugas-nya, salah satunya ketertiban daerah. “Mungkin baliho itu tidak punya retri-busi sehingga diturunkan,” katanya. (ema)

Reklame...

Tak Punya Retribusi, Diturunkan

DPRD Buka Pengaduan ZakatKendari, KP

Sebagai penyambung lidah masyarakat, DPRD Kota Kendari tampaknya mulai gencar melak-sanakan fungsi legislasinya dalam pelayanan. Salah satunya membuka pengaduan mengenai permasalahan zakat.

Ketua Komisi I DPRD Hj Sitti Nurhan ke-marin, (8/9) mengungkapkan, zakat adalah hak warga yang membutuhkan. Sangat disayangkan jika ada masyarakat miskin yang ternyata tidak menerima zakat, karena hampir seluruh wajib zakat melunasi kewajibannya sebelum hari raya Idul Fitri tiba.

“Kami membuka diri jika ada warga yang mempunyai masalah dalam hal zakat. Baik dalam pembayaran maupun realisasinya. Ten-tunya itu merupakan salah satu fungsi kami sebagai anggota dewan dalam hal mengontrol dan mengawasi item-item yang menjadi tupoksi kami,” ungkapnya.

Wanita berkerudung itu juga menilai bebera-pa tahun terakhir memang pengeloaan zakat di Kota Kendari belum transparan. Selain total za-kat yang terkumpul, tidak ada pula keterangan mengenai sejauh mana realisasinnya. Tahun ini sudah mulai menunjukkan keterbukaan. Melal-ui informasi yang dirilis di media, diharap bisa menjadi salah satu sumber informasi masyar-akat. (fya)

Kendari, KPMotivasi kerja bagi PNS lingkup

Pemkot terus digaungkan. Bukan hanya dengan inspeksi mendadak, tapi juga berbagai imbauan agar tidak malas berkantor. Menurut Wali Kota Ir Asrun, Kehadiran pegawai yang tak mencapai 100 persen pada hari pertama belum patut diacungi jempol. Meski tidak melihat sebagai budaya, namun ia terus berupaya memberikan imbauan agar pegawai tidak malas.

Hal itu dikatakan Asrun ketika menggelar halal bi halal di Pemkot Kendari yang diselenggarakan di taman kota, kemarin.

“Saya sangat tidak sepakat jika ada pegawai yang masuk kantor hanya untuk absen, ngerumpi atau baca koran. Kalau memang peker-jaan tidak terlalu padat, bisa dis-elingi dengan kegiatan lain berkai-tan dengan tupoksi masing-masing, agar waktu tidak terbuang percu-ma,” ungkapnya.

PNS harus lebih meningkatkan etos kerjanya. Terlebih dalam waktu dekat, banyak program besar yang akan dilaksanakan, misalnya peny-usunan anggaran, termasuk pamer-an teknologi tepat guna. Kalau tidak

ada kesiapan, tentunya pekerjaan tak aka tuntas maksimal.

Meski tidak seluruh PNS Pemkot ikut dalam kegiatan itu, namun halal by halal tetap terlaksana dengan khidmat.

Wawali Musadar Mappasomba yang tampil sebagai pembawa hikmah halal by halal juga memberikan pandangan religius dalam upaya pengembangan kualitas individu para PNS. (fya)

PNS Jangan Malas!

foto:suwarjono/kpHalal bi halal di taman kota, di halaman Pemkot Kendari kemarin. Wali Kota Ir Asrun bersama wakilnya Musadar Mappasomba menyalami satu persatu bawahannya.

11 Kendari Pos | Jumat, 9 September 2011 Metro

kan rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Harian Kendari Pos yang ke 16 tahun 2011.

Bagi grup band pelajar yang ingin ikut event festival banda dapat mendaftar di kantor Kendari Pos di Malik Raya No 50 Kendari. “Karena event ini sangat spesial se-hingga panitia tidak memungut biaya pendaftaran bagi grup band pelajar yang mau menunjukkan kemampuan bakat musiknya,” kata Rustam, Manager Intermedia Promotion, Event Organizer Kendari Pos.

Syarat mengikuti festival band pelajar yakni semua personil grup band harus pelajar dengan melampirkan foto copy kartu pelajar yang masih berlaku atau surat keterangan dari kepala sekolah. Persyaratan lain dapat mewakili nama sekolah, bisa juga tidak asalkan semua

personilnya adalah pelajar. Setiap grup band harus membawakan dua lagu bebas.

Untuk pemenang festival band, panitia sudah menyiapkan hadiah dengan nilai jutaan rupiah. Ter-masuk hadiah menarik lainnya. Bagi peserta yang ingin mendapatkan informasi lebih lanjut, dapat men-ghubungi hand phone 085241859222 atau langsung ke kantor Kendari Pos setiap jam kerja.(fya)

Festival...

Gratis, Hadiahnya Jutaan

DPRD Sultra Halal Bi HalalKendari, KP

Dewasa ini, halal bi halal diselenggarakan hampir seluruh lapisan masyarakt Indonesia, baik oleh kelom-pok dari suatu daerah tertentu, maupun kelompok lain, atau lembaga swasta maupun pemerintah. Tentunya tujuan yang diharapkan adalah mempererat tali silatu-rahmi. Penjabaranya, dalal bi halal adalah suatu ben-tuk ungkapan khusus pada waktu dan tempat tertentu atau melaksanakan silatuhrahmi antara sesama.

Seperti, halal bi halal yang dilakukan di Sekretariat DPRD Sultra kemarin. Ketua DPRD

Rusman Emba mengatakan, ada dua tujuan utama penyelenggaraan halal bi halal. Yaitu, silatuhrahmi dan memaafkan. Sebab dengan silatuhrahmi memper-luas rezeki umat sedangkan untuk memaafkan, akan menciptakan kedamaian dan ketenangan dunia dan akhirat.

“Kita harus menciptakan semangat kebersamaan dan persatuan. Mengenai tugas dan tanggung jawab ha-rus berjalan dengan baik. Lalu, kita harus mempunyai rasa memiliki, menghormati dan silatuhrahmi antara sesama. Toh, dari situ akan muncul rasa persaudaraan. Momen ini juga kita jadikan spirit untuk memulai ak-tivitas setelah Ramadhan dan Idul Fitri,”ujarnya di sela-sela halal bi halal.

Penyelenggaraan halal bi halal kata Rusman, mem-punyai nilai positif. Sebab, dalam pelaksanaanya umat Islam berkumpul bersama. Acaranya, diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran bersama saritilawah lalu siraman rohani dari salah seorang ustadz. Dan yang lebih menggembirakan lagi kita akan bertemu dengan rekan, kerabat untuk saling maaf memaafkan.

“Semoga dengan halal bi halal ini, kita bisa saling memaafkan antara satu sama lain,”pintanya. (p2)

Kendari,KPKerinduan masyarakat Toraja akan hadirnya wadah

pemersatu berbagai organisasi Toraja di Sultra, tinggal menghitung hari. Dijadwalkan 10 September nanti di Gedung Sinode Kendari pukul akan digelar penguku-han pengurus Perhimpunan Masyarakat Toraja Indo-nesia (PMTI) Sultra yang pertama, dengan masa kerja 2011-2016.

“Rencananya pengukuhan pengurus PMTI Sultra periode 2011-2016 akan dilakukan pengurus PMTI pu-sat, ikut dihadiri Gubernur Sultra, Nur Alam,” ujar Ketua Panitia dan Pengukuhan Pengurus PMTI Sultra, Yolaph Dominggus.

Karena pasca Idul Fitri maka acara pengukuhan

pengurus tersebut dirangkaikan dengan pertemuan ke-luarga keluarga besar Toraja Sulta. Masyarakat Toraja terdiri dari multi suku, agama, ras dan golongan.

“Dengan lahirnya PMTI, tentunya kebersamaan dan persatuan masyarakat Toraja di Sultra akan semakin erat. Diharapkan PMTI Sultra dapat bermanfaat untuk hal positif dalam mendukung pembangunan,” lanjut-nya.

PMTI Sultra merupakan cabang ketiga yang dikuku-hkan setelah Papua dan Kaltim. Dengan begitu berb-agai organisasi masyarakat Toraja di kabupaten / kota se-Sultra , minus Kabupaten Buton, Butur dan Waka-tobi yang berjumlah 100 ribu jiwa lebih akan semakin disatukan dengan PMTI ini,” tukasnya. (fas)

10 September, Pengurus PMTI Sultra Dikukuhkan

foto: la ode iman/kpKetua DPRD Sultra Rusman Emba saat bersilaturahmi dalam rangka halal bi halal yang digelar Sekretariat DPRD.

14 Kendari Pos | Jumat, 9 September 2011

Dana Rehabilitasi Langsung Ditransfer ke Sekolah

Jakarta, KPPemerintah segera

mengucurkan dana rehabilitasi terhadap 153.026 unit sekolah. Pihak sekolah diin-gatkan untuk bertang-gung jawab jika sudah menerima dana reha-bilitasi dari pemerin-tah pusat. Pasalnya, di dalam rencana reha-bilitasi ini, pemerintah tidak akan melakukan tender, dan dana lang-sung ditransfer ke se-kolah.

“Dalam merencana-kan ini, tidak melalui

tender. Jadi, dananya langsung dikirim ke rekening sekolah dan sekolah harus bertanggung jawab,” ung-kap Nuh ketika ditemui di ruang kerjanya di Gedung Kemdiknas, Jakarta, Rabu (7/9).

Dijelaskan, dana tersebut dipastikan akan ditrans-fer paling lambat bulan Oktober 2011 mendatang. Men-genai proses pembangunan dan rehabiltasi sekolah tersebut, harus selesai dalam waktu 2 bulan, sehingga pada bulan Desember 2011 harus sudah selesai semua. Dia menyatakan, pembahasan mengenai hal ini su-dah dilakukan bersama DPR untuk menghindari ben-trokan. “Dari sisi anggaran 2011 mereka sudah setuju. Toh APBNP kan juga sudah selesai,” katanya.

Mantan Rektor ITS ini juga mengungkapkan, Pres-iden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan menge-luarkan instruksi presiden terkait perbaikan sekolah rusak agar perbaikan cepat dilaksanakan.

Diceritakan, pada safari Ramadhan kemarin Presi-den telah mengunjungi beberapa sekolah rusak dan sehabis itu Presiden sudah bertekad tidak boleh lagi ada sekolah yang tidak layak. Dari hasil safari Ram-adhan itu pula dalam waktu dekat SBY akan mengelu-arkan instruksi presiden (Inpres) tentang rehabilitasi sekolah atau gedung sekolah pendidikan dasar.

“Inpres itu penting karena untuk mengamankan anggaran. Kalau sudah diinstruksikan oleh Presiden maka akan menjadi skala prioritas tertinggi baik dalam proses penganggaran di pemerintah dan DPR,” imbuhnya.

Dengan adanya inpres maka plafon anggaran pun tidak dapat diutak-atik oleh pihak manapun sehingga program perbaikan sekolah pun akan berlanjut den-gan stabil. “Tak mudah susun anggaran, ada perdeba-tan panjang namun dengan inpres itu bisa selesai se-muanya. Dipakai untuk apa presiden sudah tentukan garis besarnya,” ujarnya.

Namun, Mendiknas menambahkan, untuk proses perbaikan sekolah rusak ini tidak akan menunggu inpres keluar. Pasalnya, berkat anggaran yang akan selesai pembahasannya September ini, maka pada Oktober dipastikan anggaran sudah cair. Pada No-vember nanti pihaknya menargetkan rehabilitasi itu sudah rampung. (jpnn)

Tarik Siswa dengan Kelengkapan Laboratorium

Kendari,KPPeran tenaga pendidik dan kepend-

idikan, khususnya guru bimbingan konseling (BK) dalam penerapan pen-didikan karakter dan anti korupsi san-gat strategis. Namun demikian, dapat diprediksi hanya sebagian masyarakat yang menyadari.

“Selaku psikolog menurut saya peran guru BK dalam menerapkan pendidikan karakter dan anti korupsi sangat pent-ing. Misalnya dimulai dari hal-hal kecil, seperti memberi bimbingan jika siswa terlambat datang sekolah,” ujar Psikolog, Nurhaerani Haeba SPsi MSi MPsi

Alumni S1 Universitas Da’rul Ulum Jom-

bang ini menuturkan pendidikan karakter berhubungan dengan pendidikan anti ko-rupsi. Seharusnya orang tua dapat meng-hargai kejujuran anak dengan hasil kerja kerasnya, seperti tatkala mendapatkan nilai rendah, tetapi tidak menyontek.

“Contoh lain disaat anak jatuh tidak menyalahkan benda atau orang yang menjaganya, dan mengatakan karena adik kurang hati-hati. Ini yang jarang diajarkan orang tua. Malahan orang tua membetuk jiwa anaknya untuk men-yalahkan orang lain, yang akhirnya anak menjadi pendendam,” tuturnya.

Mengenai dukungan pemerintah ung-kapnya tidak cukup hanya menerbitkan

program dan memasukannya dalam kurikulum. Pemerintah juga perlu menyiapkan sumber daya guru, meng-ingat saat ini guru BK kurang diperha-tikan bahkan cenderung tidak diperhi-tungkan kepala sekolah.

“Tentunya dimulai dari sesuatu yang kecil, contohnya disiplin waktu serta di-sertai dengan langkah monitoring dan evaluasi. Tidak kalah pentingnya setiap penerimaan siswa baru (PSB), sekolah menyelenggarakan tes psikolog untuk mengetahui karakter seorang anak,” ungkap alumni MSi Ilmu Psikolog UGM dan alumni MPsi Universitas Negeri Surakarta Solo ini. (fas)

Pendidikan Anti Korupsi Dimulai dari Kecil

Kendari, KPTahun ini siswa SMAN 2 Kendari telah

menorehkan prestasinya dalam bidang karya tulis ilmiah setelah menaklukkan tujuh sekolah ternama se-Sultra. Dalam lomba yang diselenggarakan Balai Pene-litian Teknologi Pertanian (23/8), siswa SMAN 2 Kendari meraih juara satu. Dengan begitu, amanah yang diemban SMAN 2 Kendari adalah mewakili dae-rah ke lomba di tingkat nasional.

Meski lomba yang akan dilaksana-kan masih sebulan lagi, namun saat dikonfi rmasi, Kepala SMAN 2 Kendari,

Drs. Muhamad Ali Rahman, M.Si men-egaskan pihaknya telah melakukan persiapan untuk anak didiknya. Hal itu meliputi pemantapan bahan karya tulis yang akan dikirim di Jakarta .

“Saat ini kami tengah melaksanakan pembinaan yang dilakukan oleh guru biologi di sekolah kami. Mudah-muda-han sekolah kami masih bisa menjuarai lomba ini,” ujarnya.

Hal senada juga dikatakan guru pem-bina mata pelajaran biologi SMAN 2 Ken-dari, Nur Aida, S.Pd. Saat dihubungi via telepon, menjelaskan bahwa karya tulis

yang akan dilombakan berjudul ‘’Pen-garuh lama inkubasi effective mocroor-ganism (EM4) pada tanah ultisol terha-dap tumbuhan vegetatif tanaman jagung manis. Siswa yang dipersiapkan untuk mengikuti karya tulis itu sebanyak tiga orang, yaitu Gita Hasnaeni, Dewi Pus-pita, dan La Ode Diada.

Dikatakan, saat ini yang tengah di-lakukan untuk mempersiapkan peserta didiknya adalah memperbaiki kekuran-gan-kekurangan yang menjadi bahan kritikan saat bertanding di tingkat na-sional.

“Kami masih membawakan judul yang sama. Namun kami berusaha memperbaiki apa-apa yang menjadi kekuranagan tim. Karena saat lom-ba kami mendapat banyak masukan dari juri yang sangat kompeten,” im-buhnya.

Mantan guru diola itu menambahkan, dengan diselenggarakan lomba tersebut berharap para siswanya bisa memperta-hankan prestasinya hingga babak tera-khir nasional. Dengan demikian bisa mengharumkan nama sekolah dan dae-rah. (p1)

Siswa SMAN 2 Kendari akan Wakili Sultra

Kendari,KPSekolah Menengah Kejuruan (SMK)

Satria Kendari, terus berupaya melaku-kan pembenahan untuk menarik minat siswa baru. Upaya yang dilakukan den-gan kelengkapan sarana laboratorium. Termasuk sistem belajar dengan akumu-lasi 70 persen praktikum dan 30 persen teori.

“Minat siswa yang mendaftar di SMK swasta tidak bisa dibandingkan dengan SMK negeri. Masalahnya terbentur pada paradigma masyarakat yang berkem-bang saat ini karena fasilitas sekolah negeri lebih memadai. Padahal tidak se-mua anggapan itu benar. Misalnya SMK Satria, telah memiliki laboratorium umum dan program keahlian yang me-madai,” terang Kepala SMK Satria Ken-dari, Rosdiana, S.Pd.

Dikatakan, laboratorium yang dimi-liki SMKS Satria Kendari yaitu labora-torium mata pelajaran umum seperti komputer, bahasa dan IPA. Selain itu memiliki laboratorium program keahl-ian yaitu laboratorium elektro, otomotif sepeda motor dan rekayasa perangkat lunak (RPL).

“Tersedianya sarana itu, masyarakat bisa membuktikan akan kualitas siswa SMKS Satria, tentunya dengan menye-kolahkan anaknya di SMKS Satria. Apalagi tahun 2010 lalu SMKS Satria juga menerima bantuan perakitan kom-puter dari Dirjen P-SMK,” rincinya.

Tidak hanya itu kata dia, pihaknya te-lah memiliki 20 orang tenaga guru, dan

baru (PSB) nanti.“Selain para siswa tidak mendaftar di

dua tempat, bisa diketahui secara pasti jumlah siswa yang betul-betul akan men-jadi warga suatu sekolah, sekolah swasta pun tidak harap-harap cemas menunggu jatah siswa,” sarannya. (fas)

akan menambah dua guru produktif un-tuk mata pelajaran TIK dan otomotif.

“Tahun perlajaran 2011 lalu terjaring 60 siswa untuk tiga program keahlian. Padahal kuota yang kami buka empat rombongan belajar (rombel), karena itu saat ini selain menerima siswa beri-

jazah paket B juga menerima siswa pin-dahan,” ungkapnya.

Selain itu alumni FKIP Matematika Unhalu ini juga juga menyarankan agar sekolah negeri menahan ijasah siswa yang telah terjaring lulus berdasarkan seleksi berkas pada penerimaan siswa

ulfah/kpKepala SMKS Satria Kendari memperlihatkan peralatan elektro yang dimiliki sekolah.

Muhammad Nuh

Nurhaerani Haeba

15Kendari Pos | Jumat, 9 September 2011

Kendari, KPBerada di kota yang sedang berkem-

bang, mahasiswa harus butuh daerah pembanding sesuai bidang ilmu yang di-geluti. Seperti halnya dengan mahasiswa jurusan gizi program D3 dan S1 STIKES Karya Kesehatan Kendari, kini lebih dia-rahkan magang ke Pulau Jawa.

Ketua Prodi S1 Jurusan Gizi STIKES Karya Kesehatan Kendari, Fatmawati, SKM.,M.Kes kemarin saat ditemui koran ini mengatakan, bagi mahasiswa semes-ter delapan yang telah memprogramkan pemagangan, akan di tempatkan di be-berapa daerah di Pulau Jawa.

“Mahasiswa program D3 sudah melakukan pemagangan di luar Su-lawesi. Jadi kami juga berencana untuk

melakukan program pemagangan untuk mahasiswa program S1 di pulau Jawa,” ujarnya.

Peraih penghargaan Women of The Year 2010 itu menambahkan, inti dari pemagangan di pulau Jawa adalah studi banding. Dengan begitu mahasiswa bisa membandingkan antara instansi-instan-si di Kendari dan di Pulau Jawa. Semen-tara itu, tempat-tempat yang menjadi mitra adalah beberapa instansi, hotel, panti sosial, rumah sakit, dan klinik.

“Tentu kami berharap dengan pema-gangan di luar daerah bisa menambah wawasan bagi mahasiswa kami, utaman-ya untuk meningkatkan keahliannya sebagai calon tenaga kesehatan,” tukas-nya. (p1)

Mahasiswa Diarahkan Magang ke Jawa

Kendari, KPSemakin maju dan berkembangnya za-

man bukan berarti mengurangi angka kemiskinan saat ini. Hal itu terlihat dari adanya masyarakat yang bahkan tidak mampu untuk menyekolahkan anaknya di tingkat satuan pendidikan taman kanak-kanak.

Misalnya di TK Pembina LKMD. Sekolah yang berada di Kecamatan Puwatu,Kota Kendari tersebut tiap ta-hunnya selalu menerima siswa yang berasal dari keluarga kurang mampu. Namun untuk memberikan layanan pendidikan yang maksimal, pihak TK LKMD pun memberikan biaya pen-didikan gratis.

“Tiap tahunnya kami selalu memberi kebijakan untuk siswa yang kurang mampu. Tahun ini ada tiga siswa kami

yang kurang mampu. Mereka dibe-baskan dari biaya apa pun yang ada di sekolah kami,” ujar Kepala TK LKMD, Hamurti, A.Ma.

Tak hanya dalam bentuk iuran komite per bulan yang digratiskan, siswa kurang mampu yang bersekolah di TK LKMD Puwatu juga diberikan artibut sekolah, yaitu seragam lengkap. Namun ia berharap gratis biaya pendidikan bu-kan berarti masyarakat dapat berlomba-lomba mendapatkannya. Siswa yang mendapat bantuan harus sesuai dengan kondisi dan fakta bahwa memang layak mendapat bantuan.

“Tentu kami berharap ini tidak dis-alahgunakan. Beberapa orang tua yang mengaku kurang mampu biasa mem-bawa surat keterangan tidak mampu dari kelurahan,” imbuhnya. (p1)

Siswa Miskin Bisa Nikmati Pendidikan

Mendiknas Akui Masa Transisi BHMN Jakarta, KP

Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M Nuh mengakui masa transisi yang berakhir hingga akhir 2012 pasca dihapuskannya Undang Undang (UU) Badan Hukum Pendidikan (BHP) menim-bulkan masalah di tujuh Perguruan Tinggi Neg-eri (PTN) berstatus Badan Hukum Milik Negara (BHMN). Terutama masalah antara rektorat dan Majelis Wali Amanah (MWA).

Ketujuh PTN BHMN yang saat ini menjalani masa transisi yakni Universitas Indonesia (UI), Universitas Gadjah Mada (UGM), Institut Teknolo-gi Bandung (ITB), Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Sumatera Utara (USU), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), dan Universitas Air-langga (Unair).

Nuh menjelaskan, di Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 66/2010 memang disebutkan bahwa pemerintah memberikan masa transisi kepada PTN yang berstatus BHMN. Dalam masa tersebut, pemerintah memberikan kewenangan pada mas-ing-masing kampus. “Itu penting. Karena tadinya dia otonom. Masa transisi kita berikan otonom itu. Jangan sampai begitu dicabut kehilangan jati diri otonomi. Dalam masa ini ada beragam kasus di 7 BHMN,” ungkap Nuh ketika ditemui di ruangan-nya di Gedung Kemdiknas, Jakarta, Rabu (7/9).

Dia menjelaskan, salah satu contoh kasus atau permasalahan yang timbul akibat masa transisi ini adalah kasus yang terjadi di Universitas In-donesia (UI). Dimana masa bakti MWA habis pada 12 Januari 2012. Di dalamnya terdapat de-wan guru besar serta senat akademik. Menurut-nya, Kemendiknas sudah beberapa kali bertemu dengan Ketua MWA dan Rektor UI. Dalam per-temuan tersebut, mantan Menkominfo tersebut menjelaskan posisi kementerian. (jpnn)

Kendari,KPPernyataan Mendiknas RI, Muh Nur

bahwa Sultra termasuk dalam daerah kategori daerah yang memiliki tingkat kerusakan gedung SD dan SMP sangat parah. Kondisi itu akan menjadikan Sul-tra prioritas penerima bantuan rehabil-itasi. Pernyataan Mendiknas mendapat tanggapan positif dari Kadisdik Sultra, H Damsid.

“Data yang dilansir Kemendiknas ten-tang masih banyaknya SD dan SMP di Sultra yang rusak parah, tentunya valid karena berdasarkan laporan dari setiap kabupaten/kota. Mengenai jumlah pasti sekolah penerima bantuan tersebut, kami belum ketahui secara pasti. Saat ini kami pun sementara melakukan pendataan standar pelayanan minimum (SPM),” ujar Damsid via telepon selulernya.

Menurutnya pendataan yang dilakukan pihaknya meliputi kondisi fi sik sekolah, sarana prasarana (sarpras), guru dan buku, dalam rangka menyusun program pendidikan di Sultra hingga 2013 nanti.

“Dengan adanya data tersebut ditam-

bah dengan surat tembusan dari Diknas masing-masing kabupaten/ kota, jika ter-dapat sekolah yang memperoleh bantuan blockgrant langsung dari pusat, tentunya semakin memudahkan kami dalam me-lengkapi bantuan tersebut,” lanjutnya.

Karena itu katanya, surat tembusan penerimaan bantuan dari pusat, sangat dibutuhkan mengingat terdapat bebera-pa pola dalam pemberian bantuan pusat tersebut seperti dana alokasi (DAK) yang masuk ke APBD dengan peruntukan re-hab serta pengadaan alat praktikum dan buku. Selain itu terdapat pula blockgrant yang langsung diterima sekolah, pasalnya kepala sekolah langsung lokakarya dan MoU dengan Kementerian.

“Fungsi Disdik hanya sebagai super-visi, khusus untuk bantuan DAK kita hanya berfungsi monitoring, sehingga kami berharap surat tembusan pen-gusulan bantuan ke pusat dikirimkan juga ke Disdik. Mengingat jika terjadi kesalahan, seringkali Kementerian mempertanyakan kepada Disdik,” tan-dasnya. (fas)

Beri Surat Tembusan, Tambahan Bantuan

CyanCyanCyanCyanCyan

entaentaentaentaenta

llowllowllowllowllow

laclaclaclaclackkkkkMagMagMagMagMag

YYYYYeeeee

BBBBB

+ KOMUNIKASI BISNISKendari Pos | Jumat 8 September 201116 Info Komunikasi Bisnis Hubungi 081341772227

CyanCyanCyanCyanCyan

entaentaentaentaenta

llowllowllowllowllow

laclaclaclaclackkkkk

MagMagMagMagMag

YYYYY

BBBBB

+

+

+

+

Mikrodermabrasi Berlian Hanya Rp 100.000,-lapisan terluar dari kulit (stra-tum corneum) sehingga kulitnampak lebih bersih dan halus,serta merangsang lapisan yanglebih dalam (stratum gernati-vum) sehingga dapat men-ingkatkan terjadinya regenera-si sel kulit lebih cepat. Sedan-gkan lapisan kulit yang lebihdalam terangsang untukmelakukan kegiatan fibroblas-tic, hal ini menyebabkan men-ingkatnya petumbuhan kalo-gen, menghambat penuaan,merangsang peredaran darahdan menumbuhkan kembalilapisan epidermis dan dermis.

MIKRODERMABRASI ad-alah alat yang sangat efektifdan cepat serta tanpa efek samp-ing untuk mengatasi kulitkusam dan kasar, luka bekasjerawat, flek, kerutan, pori-poribesar, anti penuaan (awetmuda), mengangkat sel-sel ku-lit mati, mengurangi kadar min-yak, dan mencegah pembentu-kan jerawat. Selain itu, dapat

memperbaiki aliran darah fer-ifer, merangsang pembentukankolagen dan elastin, serta mem-perbaiki countour kulit sehing-ga kulit nampak lebih bersihdan bercahaya.

Cara kerja dari mikroderm-abrasi ini adalah, mengikis

Sudah TermasukSerum Vitamin C,Pemutih danMasker

Masa therapy Mikroderm-abrasi berlian dapat dilakukanseminggu sekali, sedangkanuntuk perawatan cukup sekalisebulan. Segera mengunjungiAl-Ishlah Oriental MedicalClinic, diklinik ini juga terse-dia Serum Vit-C, Serum Vit-C +Pemutih, Serum anti aging yangtelah terdaftar di BPOM. Prak-tek buka setiap hari (kecualiSenin) pukul 09.00-19.00 WITA.Cabang KENDARI, Jl. A.H.Nasutioan, Tlp: 0401-3196576.Cabang KOLAKA, Jl. PramukaNo.68E, Tlp: 0405–2324068.(adv)

Serba Gratis di Bandara HaluoleoKhusus Bagi Pelanggan HALOPlatinum

TELKOMSEL Kendari sebagai Provider se-luler terbesar di Sultra, melalui divisi Commu-nity And Segmented Costumer saat ini bekerjas-ama dengan beberapa tempat usaha dan layan-an jasa memberikan diskon dan penawaranmenarik lainnya kepada pelanggan khusus peng-guna Telkomsel baik Kartu Halo, Simpati dankartu As. Salah satunya, khusus bagi anda pel-anggan kartu Halo Platinum, manfatkan layan-an gratis di executive lounge bandara Haluoleo.

Untuk mendapatkan diskon atau potongansangatlah mudah, anda cukup memperlihatkanred-light (cellbrodcast) atau logo Telkomsel diHP anda kepada kasir atau resepsionis saatmembayar belanjaan atau layanan jasa yanganda gunakan. Program ini berlaku untuk se-mua pelanggan pengguna Telkomsel. Adapaunmerchant-merchant yang bekerja sama denganTelkomsel: Agung Hotel, Nattaya Sekarini,

Rendy‘s Salon, Executive Lounge bandar udaraHaluoleo, RM. Ratu Jimbaran, dan di Butik MissB mal Mandonga. (adv)

Licheng,PengobatanKhususPria

TERJADMYA penurunankemampuan vitalitas ‘kelaki-lakian‘ bisa terjadi pada siapapun dengan profesi dan latarbelakang yang berbeda-beda,dan ini adalah problem yangsangat di takuti oleh kaumpria karena bisa menurunkanrasa percaya diri atau tak da-pat memuaskan pasangan.Adapun penyebabanya bisadari faktor usia, pola makanyang tidak sehat, mengidappenyakit kencing manis(gula), hypertensi, ginjal, jan-tung, dan lainnya.

Bila anda salah satu calonpasien yang punya problemsemacam ini? tidak usah panikapalagi frustasi, semua bisadiatasi dengan kesadaran dankeinginan anda untuk berobatpada tempat yang tepat. Pengo-batan LICHENG telah dikenallama di kota Kendari dan ter-bukti telah banyak pasien yangdisembuhkan, khususnya pen-yakit ‘kelaki-lakian‘ sepertilemah syahwat/impoten, Mencer, ejakulasi dini, menam-bah ukuran, menambah powerdan tahan lama. Selain itu,mengobati, frigit, memperbe-sar payudara dan belum punyaketurunan, korban suntik sil-ikon dan lainnya.

Semua ini ditangani dengansistem therapi plus komibina-si kapsul herbal alami pili-han, tanpa efek samping, sertabergaranis 100% lebih baikdan akurat dari pengobatanyang pernah anda kunjungi.Mahar cukup Rp.550.000. Ala-mat Praktek Pengobatan Li-cheng Kendari, Jl. Sawerigad-ing (Lorong Dolog) Depan Kan-tor Pos Mandonga. Jakarta, Jl.MaIaka BaruNo.121 PondokKopi (Bintara) Jakarta Timur.Praktek pukul 09.00 - 19.00Wita. Pengobatan ekslusifuntuk kelas eksekutif, kera-hasiaan pasien aman. Hubun-gi 0811408222. (adv)

Berizin: No.12/DKK/V/2010/002

Sehat dan Nikmat ala Pijat Refleksi KeluargaMelayani PijatPanggilan Rumah

PIJAT Refleksi Keluarga saatini telah memiliki 3 cabang dikota Kendari yang berlokasiKompleks A Yani Square (bela-kang Hotel Horison) Blok C.11,cabang di Jl. Ir Alala (By Pass)No.147 (samping dosmering ter-atai), cabang di Jl. Sao-Saodepan BTN 1 (ruko warna mer-ah). Pijat refleksi adalah salahsatu pengobatan alternatif yangampuh, aman, praktis, murah,dan tanpa efek samping. Selainmencegah dan menyembuhkan,

pengobatan ini juga dapat men-deteksi apakah salah satu organkita terganggu atau masih sehat.

Pengobatan ini menggunakanpenekanan pada titik syarafditelapak kaki, tangan, badan,wajah dan kepala denganteknik kekuatan jari-jari (tan-pa alat), sehingga dapat mem-perlancar saraf yang tersumbatdan menormalkan peredarandarah dan fungsi organ tubuh.Bandrol pijatan mulai dari Rp.20.000 hingga Rp 55.000, HP085279040634-085241841352.Cabang Kolaka, di Jl. PemudaKM 4 (samping Kampus USN)Rp. 20.Rb 1/2 jam, dan Rp.

35.Rb/jam, HP 085239888761.Pijat Refleksi Keluarga me-

miliki tenaga-tenaga terlatihbersertifikat Internasional danNasional yang menggunakanteknik Refleksi dengan Dou-ble Message. Ditempat ini jugamelayani pijat panggilan ru-mah, menyiapkan tenaga pijatkhusus perempuan dan ibu-ibu muslimah (ahwat). Layan-an harga terjangkau sehinggamenampung semua strata sos-ial. Telah banyak masyarakatyang merasakan kenikamatanRefleksi ala Pijat Refleksi Ke-luarga. Rido: 0811400706,081245555055. (adv)

Toko Mahkota Tambah Koleksi TenunSiap Melayani Pesan-an Oleh-oleh

RM YUMM, Bundaran AnduonohuSedia Mie PangsitAyam Rp 13 Ribu

SAAT ini Rumah MakanYumm kembali hadir, tepatnyadi kompleks Yumm Square (de-kat bundaran Anduonohu) Jl.Bunggasi No.1. Di lokasinya yangbaru, RM Yumm menawarkansuasana ruangan yang bersih danmenyenangkan serta tempatparkir yang lebih luas, membuatpengunjung akan merasa nya-man dan betah. Masih denganrasanya yang khas yaitu racikanbumbu dan rempah-rempah tra-disional membuat Ayam GorengYumm “Rasanya Beda” denganayam goreng lainnya. RM Yummjuga melakukan inovasi menubaru dengan menawarkan“Ayam Goreng Hemat Energi”yang mempunyai cita rasa khasYumm.

Selain dapat di beli perpo-

tong dengan harga Rp 15.000,-juga pelanggan dapat meme-san dalam bentuk paketlengkap dengan harga yangsangat terjangkau yaitu hanyaRp 25.000,- : 1 ptAyam+nasi+sup +tahu/tempe,membuat pelanggan puas ma-kan Ayam. Sebagai pilihanvariasi menu, juga tersedia MiePangsit Ayam dengan hargahanya Rp 13.000,- yang memil-

iki rasa yang unik dan bedadari yang lain. Serta bagi pel-anggan yang menyukai minu-man ringan, tersaji es teler danes buah. Hidangan dari olahandaging ayam kampung menja-di primadona penikmat kulin-er, selain rasanya yang lebihenak dibandingkan ayam po-tong, ayam ini juga mempun-yai asupan protein yang tinggidan rendah lemak. (adv)

TOKO Mahkota sebagai pusat te-nun khas daerah, kini menghadir-kan untuk anda ragam koleksi tenunkualitas terbaru berbandrol standarhingga primer. Menghadapi sejum-lah iven besar di Sultra, mahkotajuga telah menyiapkan berbagai kaintenun adat Tolaki, Muna, Buton mau-pun Wakatobi. Di tempat ini, jugamelayani produk untuk oleh-olehbagi para tamu hotel maupun pesan-

an dari instansi atau kantor.Juga disiapkan ragam batu Kaftan

dan batu Swaroski yang lagi tren di-gunakan sebagai hiasan (pernak-pernik) pada pakaian. Di Kendari jenistersebut susah di jumpai, namun TokoMahkota mendatangkan langsung daridaerah asalnya. Pemanis pakaian inidijual dari harga sekitar Rp 5.000 hing-ga ratusan ribu perbungkusnya. Andajuga memesan gaun, kemeja pria, busa-na wanita, serta seragam kantor/sekolah yang di dirancang langsungoleh desainer. Ditempat ini harga ter-jangku dan sesuai kebutuhan anda.Kunjungi Toko Mahkota yang terletakdi Mall Mandonga blok C. No 32-33, CP:081341701901. (adv)

CyanMagentaYellow

CyanMagentaYellow

Kendari Pos | Jumat, 9 September 2011

AC Milan v Lazio

AFP-MARIOALJADIRE

Skuad AC Milan musim 2011yang telah dipersiapkanmanajemenuntukbersaingdanmempertahankan scudettotahun ini.

Jakarta, KPAncaman Pelatih Timnas Wim Rijsbergen merombak skuad

Timnas akan membentur dinding. Ketua Umum PSSI DjoharArifin bersikukuh mempertahankan skuad timnas senior hing-

PSSI Tolak Wim Rombak Timnas

HENDRAEKA/JAWAPOS

Pemain Timnas Indonesia, tertunduk lesu usai kebobolandariBahraindalamlanjutankualifikasibabakpenyisihanPialaDuniaBrazil 2014 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan,Jakarta. Indonesia kalah 2-0.

Baca PSSI Hal 18

Milan, KPKickoff Serie A Liga Italia sempat tertunda akibat mogok pe-

main. Tapi, sekarang roda kompetisi siap bergulir. Dimulai daripertarungan juara bertahan AC Milan versus Lazio di San Siro, dinihari nanti (siaran langsung Indosiar pukul 01.30 WIB). Status juarabertahan membuat Rossoneri, julukan Milan, lebih dijagokanpada dini hari nanti. Hanya, itu bila berpatokan pada catatanbentrok kedua tim dalam beberapa pertemuan terakhir, makaMilan tetap harus waspada. Faktanya, dalam tiga bentrok terakhir,Lazio selalu mampu menahan imbang Milan. Bahkan, dua kaliterjadi ketika bermain di San Siro, pada 1 Februari lalu, Milanditahan imbang tanpa gol dan 28 Maret tahun lalu, Milan berbagi

Baca SULIT Hal 18

n

e nta

l owc k

n

e nta

l owc k

Cy a

Ma g

Ye lBl ac

Cy a

Ma g

Ye lBl ac

+

+

+

+

+

+20Kendari Pos | Jumat, 9 September 2011

PKS Timbang UlangDuet Asrun-Musaddar

Kendari, KPAli Mazi membuktikan keseri-

usannya tampil kembali sebagaisalah satu bakal calon GubernurSultra periode 2013-2018. Man-tan Gubernur Sultra itu kini ter-us melakukan sosialisasi tentangniatnya itu ke berbagai daerahtermasuklewatmediasosial.UsaiIdul Fitri ini, ia sudah mengun-jungi tiga daerah untuk mengge-lar Halal Bi Halal.

Setelah di Buton dan Baubau,dua hari lalu tepatnya, Rabu(7/9), Ali Mazi juga menggelarhalal bi halal di Konawe Utara,bersama masyarakat Buton danMuna di daerah tersebut.Setidaknya, massa yang hadirdalam acara yang juga diikutiWakil Bupati Konawe Utara,Ruksamin itu diklaim menca-pai 1000 orang dan dipusatkandi Wanggudu, Ibukota Konut.

Dalam kesempatan itu, AliMazi berterima kasih denganapresiasi yang diberikanmasyarakat Konut terhadapdirinya. Itu membuktikan bah-wa masyarakat masih banyakyang mencintainya, dan ituakan dijadikannya energi un-tuk serius maju bertarung diPilgub, 2012 mendatang. Apala-gi, kata Ali Mazi, ia punya nos-talgia dengan masyarakat Ko-nut karena di era pemerintah-annya dulu, daerah itu bisamekar dari Konawe. Artinya,keberadaan Konut saat ini ad-alah salah satu karya politikn-ya saat ia memerintah dulu.

�Saya akan maju di Pilgub.Saat ini sudah banyak partai-partai politik yang memberi-kan dukungan, tapi kami masihmenunggu mekanisme diGolkar, yang sekarang lagimelakukan survey, saya ber-harap agar elektabilitas sayanantinya yang tertinggi sehing-gaGolkarbisamengusungkamimenjadi calon,� kata Ali Mazi,

di hadapan massa yang hadir,seperti dituturkan salah satuorang terdekatnya, Asnan LaAmba, kemarin.

Dari cerita Asnan, kehadiranAli Mazi sangat mendapat apre-siasi dari masyarakat Konut,apalagi memang banyak yangmerindukan kehadiran mantanorang nomor satu di Sultra itu.Ali Mazi sangat terharu denganpenerimaan masyarakat diwilayah itu dan berjanji akanmelakukan yang terbaik jikadiberi kesempatan memimpinkembali daerah ini.

Untuk diketahui, Ali Mazimerayakan Idul Fitri di KotaKendari. Ia memilih mengikutishalat Idul Fitri di Ranomeeto,Rabu (31/8) lalu. Usai shalat, iapun menggelar open house dikediaman sahabatnya, Ritongadi Ranomeeto. Selama dua hari,masyarakat hadir bersilaturah-mi, termasuk mantan-mantanpejabat bahkan ada yang masihmenjabat di birokrasi saat iniikut hadir.(abi)

Gelar Halal Bi Halaldi Buton, Baubaudan Konut

Ali Mazi MakinIntens Sosialisasi

Fadel : Paloh Sudah Lama Ingin Keluar Golkar

TIMALIMAZI FORKENDARI POS

AliMazi (keduadari kiri) saatmenggelaracarahalalbihalaldiKonaweUtara,Rabu (7/9) lalu. Turuthadir,Wakil Bupati Konut, Ruksamin

Fadel Muhammad

Kendari, KPKonstalasi politik di internal Partai

Keadilan Sejahtera (PKS), terkait prosespencalonan Walikota dan Wakil Waliko-ta Kendari masih sangat dinamis bahkancenderung jadi bola liar. Musaddar Map-pasomba, kader PKS yang kini jadi WakilWalikota Kendari mulai ditimbang-tim-bang ulang oleh para kader PKS untukmencari jalan sendiri tahun 2012 nanti.

Opsi yang disodorkan para kader PKSdi akar rumput itu adalah, tetap menjadicalon wakil Asrun, tampil sebagai calonwali kota atau menjadi 02, tapi tidak lagibersama Asrun. Dinamika dari opsi itukini jadi perbincangan terus menerus diinternal PKS. Salah satu yang menjadipemicu kuatnya desakan itu setelah As-run jadi Ketua PAN Kota Kendari.

�Kami akui, ada keinginan kuat daritingkat ranting. Ada yang ingin Musadd-ar tidak lagi disandingkan dengan Ir As-run di posisi 02, tapi sudah 01 dan adayang ingin Musadar di 02, tapi bukan 02-nya Ir Asrun, dan ada juga yang meng-inginkan duet yang ada saat ini dipertah-ankan. Itu tetap kita pertimbangkan se-belum ada keputusan,� buka Ketua DPWPKS Sultra, Muhammad Poli, kemarin.

Tapi Poli lebih memilih menyerah-kan hal itu pada Ketua DPD PKS KotaKendari untuk menjawabnya. Namun,kata dia, posisi Ir Asrun yang saat inimenjadi Ketua PAN Kota Kendari, tidakterlalu mempengaruhi hubungan ant-ara Ir Asrun dengan PKS, baik secarainstitusi maupun pribadi. Sehinggapeluang untuk melanjutkan duet IrAsrun-Musadar, tetap ada, hanya me-mang belum ada keputusan.

Anggota DPRD Sultra itu, menjelaskan,sejak Rabu (7/9) lalu, DPD PKS Kota telahmembuka tahapan pendaftaran bakal ca-lon walikota yang akan diverifikasi un-tuk dikerucutkan hingga menghasilkan 3nama. Tiga nama itulah, kata dia, yangdikirim ke DPW lalu diusul ke DPP PKS.

�Sekarang ada verifikasi dari calon-ca-lon yang masukan berkas, untuk dapatkandukungan dari PKS. Ada 3 nama yang akandikirim ke kami (DPR-red). Tapi, kamitetap akan menyertakan 3 nama yang tidaklolos 3 besar itu, ke DPP. Kan DPW masihpunya kewenangan untuk memverifikasi,apakah 3 besarnya DPD sama dengan 3besarnya DPW yang akan dikirim ke DPP,�ujarnya.

Kewenangan apa itu? Poli blak-blakanmenjawab, bahwa itu wilayah politik. Jaditerbuka kecenderungan. PKS, lanjut diabekerja tidak hanya menyiapkan koalisiatau calon, tapi bekerja sampai turunlapangan. Yang kerja di lapangan itu,lanjut dia, orang di ranting dan DPD.Karena mereka yang punya wilayah diranting, Makanya usulan tersebut tetapjadi pertimbangan DPW PKS Sultra.

�Kami di DPW masih punya kewenan-gan merubah usulan dari DPP. Apakahmerubah rangkingnya atau komposisinama-nama yang lolos itu, atau bisa jadidimasukan yang tidak lolos. Nanti itulahyang dikirim ke DPW. Mereka yang veri-fikasi 2 besar. Proses ini berlaku untuk 01dan 02 secara terpisah,� tandasnya.

Sementara itu, jika menurutkan keingi-nan pribadi masing-masing, Ir Asrun danMusaddar Mappasomba masih berniatmelanjutkan duet kepemimpinan mere-ka. Jauh-jauh hari, Asrun sudah menyata-

kan bahwa ia tetap menginginkan wakil-nya saat ini tersebut kembali mendamp-inginya, kecuali Musaddar memang sudahtidak berkenan lagi. Sementara Musadd-ar menyambut niat itu dengan bahasa takkalah santun yakni, jika memang masihdiajak bersama di tahun 2012 mendatang,ia tidak akan menolaknya.

Salah seorang kader PKS yang mengakucukup banyak tahu soal dinamika di PKSdan keinginan Musaddar bercerita kepa-da Kendari Pos bahwa saat ini arus per-mintaan agar Musaddar �cerai� memangsangat tinggi. Bahkan salah satu partaiyang memiliki 4 kursi di DPRD KotaKendari sudah menawarkan kadernyauntuk menjadi 02, jika Musaddar danPKS bersedia cerai dengan Asrun.

Tapi Musaddar, kata sumber itu, ru-panya sangat komitmen dengan apa yangpernah ia sampaikan, termasuk kepadapara pendukungnya, beberapa waktulalu saat ia menggelar acara syukuranpindah rumah. Musaddar, sudah memi-liki hitung-hitungan politik yang sangatmasuk akal yakni peluang untuk me-menangkan Pilwali jika �cerai� denganAsrun, lebih kecil ketimbang tetapbersama.

�Memang ada yang juga tawarkan pakwakil (Musaddar) agar dia jadi 02-nyacalon lain yang bukan Asrun, tapi ituditolak. Alasannya, selain peluangnyamenang kecil, itu akan mencederai hubun-gan baik yang sudah beliau bangun den-gan Asrun selama ini. Orang juga akanmenilai bahwa Musaddar tidak konsistendengan ucapanya, itu yang dihindari PakMusaddar,� kata sumber itu, sembarimeminta namanya tak perlu ditulis. (dri)

Jakarta, KPMundurnya Surya Paloh dari

Golkar ditanggapi Wakil KetuaUmum Partai Golkar Fadel Mu-hammad. Kata Fadel Ketua Or-mas Nasional Demokrat (Nas-dem), Surya Paloh sebenarnyasudah lama ingin keluar dariPartai Golongan Karya(Golkar). �Memang sudah lamabeliau merencanakan untukkeluar dari Golkar,� kata Fadel,di Jakarta, Rabu (7/9) lalu.

Menteri Kelautan dan Peri-kanan tersebut menambah-kan, sebelum memutuskanuntuk keluar dari Golkar,Surya Paloh menyiapkan Nas-dem. �Saya pikir itu cara ber-politik yang elegan biar rakyatjuga menentukan pada Pemi-lu nanti,� kata Fadel.

Politisi senior Golkar SuryaPaloh memutuskan untuk ke-

luar dari partai berlambangpohon beringin itu. Surya Pal-oh secara resmi tela mengu-capkan selamat tinggal kepa-da Partai Golkar.

�Saya sudah anti klimaks

dengan Golkar. Golkar sudahtidak perlu saya lagi, sebalikn-ya, saya juga tidak perluGolkar,� kata Paloh di kantorNasdem.

Untuk selanjutnya, Palohakan membesarkan organisasimassaNasionalDemokrat,yangtelah memiliki banyak struk-tur pengurus di berbagaiprovinsi dan kabupaten/kotadi seluruh Indonesia. Dia men-yatakan, banyak orang terlan-jur menganggap organisasimassa itu identik dengan partaipolitik.

Sebelumnya, Paloh sendiripernah mencoba meraih kursiKetua Umum Golkar melawanAburizal Bakrie atau Ical. Na-mun saat kongres di Pekanba-ru, Paloh kalah bersaing den-gan Ical. Sepulang dari Pekan-baru itulah, Paloh mengurangi

aktivitasnya di Golkar, hinggakemudian ia mendeklarasikanNasdem, bersama beberapakader Golkar.(jpnn)

21 Kendari Pos

P R O G R A Mutama Bahteramas,

yang meliputi pendidikan grat-is, kesehatan gratis hingga rawatinap kelas III bagi masyarakattidak mampu dan pemberianblock grant desa/kelurahan se-Sultra diperkenalkan olehpasangan Nur Alam-Saleh La-sata (NUSA) pada masa kam-panye pemilihan umum kepaladaerah (Pemilukada) Sultra,tahun 2007. Setelah terpilih dandilantik menakhodai Sultra, 18Pebruari 2008, janji politik itulangsung diupayakan untuk di-wujudkan mulai tahun perta-ma pasangan NUSA mengen-dalikan pemerintahan di daer-ah ini. Konsistensi merealisasi-kan secepatnya sebuah janjipolitik tersebut tentu be-rangkat dari keinginan tulusmeringankan beban rakyat

Sultra, terutama masyarakatkurang mampu yang selama inimerasakan beban hidup yang be-gitu berat. Realitas kehidupan didaerah ini menunjukkan bahwa,banyak masyarakat kelas menen-gah menjadi miskin dan masyarakatmiskin bertambah kemiskinannya

sebagai akibat problem kesehatan danpendidikan. Masyarakat seringkali ter-paksa menjual tanah dan barang berhar-ga apa saja yang dimiliki untuk menda-patkan pelayanan kesehatan dan pen-didikan.

Sementara, pemberian block grant bagidesa dan kelurahan adalah wujud pelak-sanaan desentralisasi fiskal dan kewenan-gan. Substansi dari kebijakan dimaksudadalah dalam rangka memberikan ke-wenangan kepada pemerintah desa dankelurahan untuk melaksanakan kegia-tan perencanaan dan penganggaran sertamelakukan penatausahaan anggaran.

Oleh karena itu, telah menjadi komit-men pemerintahan Gubernur Nur Alamdan Saleh Lasata untuk terus melaksan-akan dan meningkatkan pelaksanaanprogram Bahteramas, yang pencapaianpada masing-masing program hinggatahun 2011 sebagai berikut:

Program PBP BahteramasProgram pembebasan biaya pengoba-

tan (PBP) Bahteramas merupakan pro-gram pengobatan gratis yang ditujukanuntuk memberikan jaminan pelayanankesehatan bagi masyarakat Sultra, dalambentuk pelayanan kesehatan rawat jalandan rawat inap tingkat pertama di Puskes-mas, serta pelayanan kesehatan rujukandari Puskesmas ke RSUD kabupaten/kotaserta provinsi dan Rumah Sakit Jiwa(RSJ) Kendari. Pelayanan kesehatan ru-jukan ini berdasarkan rekomendasi me-

dis berupa rawat jalan atau rawat inapdengan fasilitas kelas III.

Sasaran program PBP adalah seluruhmasyarakat provinsi Sultra yang belummempunyai jaminan kesehatan. Kuotasasaran program PBP Bahteramas seban-yak 89.112 jiwa. Setiap peserta yang mem-punyai kartu kepesertaan PBP dapatmemperoleh pelayanan kesehatan bebasbiaya di Puskesmas berupa layanan raw-at jalan dan rawat inap tingkat pertama,dan jika diperlukan perawatan lanjutandi RSU Kabupaten/Kota serta RSUDProvinsi dan RSJ Kendari pasien harusmenunjukkan surat rujukan dari dokterpuskesmas berdasarkan indikasi medisyang masa berlakunya hanya satu bulansetelah dikeluarkan.

Tujuan umum program, yakni mem-berikan kemudahan bagi masyarakatProvinsi Sultra untuk mengakses pelay-anan rawat jalan dan rawat inap tingkatpertama di Puskesmas, RSU Kabupaten/Kota dan RSU Provinsi serta RSJ Kendaridalam upaya meningkatkan derajat kese-hatan masyarakat. Sedangkan tujuankhususnya, adalah: 1. Terselenggaranyapelayanan kesehatan secara berjenjangmulai dari Puskesmas, RSU Kabupaten/Kota hingga RSUD Provinnsi dan RSJKendari. 2. Terlaksananya pelayanankesehatan bebas biaya untuk rawat jalandan rawat inap tingkat pertama dan

tingkat lanjutan di kelas III RSU Kabu-paten/Kota, RSUD Sultra dan RSJ Ken-dari.

Adapun perkembangan kuota kepe-sertaan program PBP-Bahteramas menu-rut kabupaten/kota se provinsi Sultradalam tiga tahun terakhir ini, termasukyang dicadangkan pada tahun 2011 mas-ing-masing 100 kuota seluruh kabupatendan kota, telah mencapai 91.583 jiwa.Rinciannya, Kota Kendari 8.143, Konawe13.713, Konsel 11.797, Konawe Utara 3.611,Bombana 4.100, Kolaka Utara 3.731, Kola-ka 9.051, Muna 10.591, Kota Baubau 4.731,Buton 14.233, Butur 3.065, Wakatobi 4.712,dan RSUD Provinsi 100.

Bahteramas

Program NyataMengurangi Beban Rakyat

Bupati H Lukman Abunawas

Membangun Konawe dengan PermataDr H Lukman Abunawas, SH,M.Si,

telah dua periode (2003-2008 dan2008-2013) memimpin Kabupaten

Konawe. Dalam kendali LukmanAbunawas, Kabupaten Konawe diban-

gun dengan visi “TerwujudnyaMasyarakat Konawe yang Makmur

dan Sejahtera Tahun 2013”.

PENCAPAIAN pembangunan yang telah dicapaiselama kurang lebih 51 tahun secara makro dapatdilihat dari beberapa indikator.

Bidang Pemerintahan, pada tahun 1995 dimekar-kannya Kota Madya Kendari. Tahun 2003, Kabupat-en Konawe memekarkan Kabupaten Konawe Sela-tan dan tahun 2007 memekarkan Kabupaten KonaweUtara menjadi daerah otonom.

Bidang Sosbud, 1) Pendidikan, pada 2008 tercatat6.036 penyandang “tiga buta” (naik 34,40 persen).Telah dientaskan sebanyak 2.992 orang (49,57 per-sen), tersisa 3.044 orsang (50,43 persen). Angka melekhuruf adalah 94,8 persen. 2) Kesehatan, dapat di-ukur Usia Harapan Hidup (UHH) meningkat, dima-na tahun 2006 UHH 67,8 tahun dan tahun 2008 UHHmencapai 68 tahun. Menurunnya Angka KematianIbu/AKI dan Angka Kematian Bayi/AKB. Tahun2007, AKI berjumlah 11 orang, tahun 2008 6 orangatau turun 45,45 persen. AKB tahun 2007, 57 orang,tahun 2008, 55 orang atau turun 3,51 persen.

Bidang Ekonomi. Sektor pertanian dan perke-bunan: Potensi lahan tersedia: Sawah 97.050 Ha,perkebunan 282.761 Ha. Lahan fungsional : Sawahfungsional=33.848 Ha, Palawija= 7000, PadiGogo=1.230 Ha dan Perkebunan= 59.554 Ha. Daerahirigasi : 12 irigasi teknis, 4 semi teknis, 73 irigasidesa, 9 irigasi swadaya masyarakat. Sektor peterna-kan : Sapi 39.458 ekor, kerbau 520 ekor, kambing13.409 ekor, babi 10.585 ekor, ayam buras 567.285ekor dan itik 72.942 ekor.

Bidang Fisik, Sarana dan Prasarana, dapat di-ukur dengan meningkatnya akses dan mobilitasperekonomian yang ditandai peningkatan jalan kabu-paten. Tahun 2007 panjang jalan kabupaten 659,80kilometer, tahun 2008 meningkat 945,50 kilometer.

PROGRAM PERMATAProgram pembangunan dalam konsep Pemban-

gunan Rakyat Makmur Merata(Permata), yang ber-poros pada kesejahteraan rakyat, yakni :1. Program Konawe Cerdas dan Beriman

Program disektor pendidikan akan diarahkan

untuk membuka akses pendidikansecara merata kepada seluruh rakyatatau pendidikan untuk semua. Upayayang akan dilakukan adalah menam-bah anggaran pendidikan untuk op-erasional proses belajar mengajar,membangun gedung sekolah padawilayah yang benar-benar kekuran-gan fasilitas sekolah, serta mencip-takan iklim sadar pendidikan,

Selain itu, akan diupayakan pe-nambahan tenaga pengajar tingkatTK, SD, SLTP dan SLTA dengankualifikasi sarjana. Akan diupaya-kan pula agar terdapat SLTP danSMA disetiap kecamatan secaramemadai.

Berkaitan dengan belum terjan-gkaunya biaya pendidikan bagi se-bagian masyarakat miskin, dibutuh-kan komitmen untuk membebaskanbiaya pendidikan pada hal-hal yangdianggap berat oleh orang tua muridterutama bagi masyarakat kategorimiskin.

Kesadaran keagamaan merupakanaspek penting yang akan menuntunmasyarakat lebih beradab. Keruku-nan umat beragama merupakan aspekpenting dan menjadi perhatian pe-merintah. Dalam operasional progra-ma kan dilakukan peningkatan saranadan prasarana ibadah, penyuluhan danpendidikan keagamaan pada berbagai jen-jang pendidikan formal dan informal.

2. Program Konawe SehatKesehatan masyarakat merupakan salah satu

pilar pembangunan daerah. Melalui programbidang kesehatan akan dikembangkan dan diban-gun pusat-pusat kesehatan masyarakat, Puskes-mas Pembantu, dan Pos Kesehatan Desa (Poskes-des) yang akan memungkinkan masyarakat mem-peroleh pelayanan terjangkau, bermutu, mudahdan cepat. Selain itu akan dilakukan pula pen-gadaan tenaga kesehatan seperti dokter, bidan danperawat.

Sedangkan keberadaan Rumah Sakit Umum Daer-ah akan terus ditingkatkan baik peningkatan jum-lah dokter spesialis, peningkatan kualitas pelayan-an dan menambah daya jumlah tempat tidur RSUD.

Program lain yang akan dilakukan adalah mem-

Baca Membangun di Hal 23

PENCANANGAN PERMATAPencanangan Geragakan Langsung Permata Oleh Gubernur Sultra, NurAlam di Desa Anggalomoare Kecamatan Sampara. Nur Alam memberikansecara simbolis bantuan pertanian kepada petani.

TINJAU JEMBATAN PENYEBERANGANBupati Konawe, Lukman Abunawas disela-sela safari ramadhanmenyempatkan diri meninjau pembangunan jembatan yangmenghubungkan Kecamatan Latoma, Konawe dan Kecamatan Uluiwoi,kabupaten Kolaka. Lukman diperahu penyemberangan (pincara).

“Kalau seluruh gubernur, bupati, walikota memilikiprakarsa seperti ini, yakni program Bahteramas tadi, makadesentralisasi dan otonomi daerah pasti berhasil dengan

ridho Allah SWT. Daerah tidak lagi bermental harusmenggantungkan segalanya kepada pemerintah pusat,

tapi dengan kehormatan dan tanggung jawab berusahamengembangkan dirinya. Dengan demikian, kemajuan

akan lebih cepat dicapai daripada menunggu, bergantungdari bantuan pemerintah pusat, dan mentalitas tersebuttidak sesuai dengan desentralisasi dan otonomi daerah

yang kita anut di negeri kita”. Penegasan itu diungkap-kan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), seusai

menyaksikan peluncuran dan penyerahan perdanapenyaluran dana program utama Membangun Kese-

jahteraan Masyarakat (Bahteramas)yang dilakukan oleh Gubernur

Sultra, H Nur Alam SE, 25 Septem-ber 2008 lalu.

Baca Bahteramas di Hal 22

MAKET RUMAH SAKITPembangunan RSUD Sultra dengan konsep Garden Hospital terus dilakukan.Mega proyek ratusan miliar tersebut direncanakan rampung pembangunannyapada tahun 2012.

Kendari Pos | Jumat 9 September 2011

Sementara, jumlah pasien yang telahmendapat pelayanan kesehatan, baik rawatjalan maupun rawat inap melalui programPBP-Bahtermas di Puskemas sebanyak12.374. Jumlah itu berasal dari lima daerah,yakni Kota Baubau 3.177, Konawe Selatan6.507, Kolaka 1.057, Kolaka Utara 838, danBombana 795.

Untuk pasien yang mendapat pelayanankesehatan, baik rawat jalan maupun rawatinap melalui program PBP-Bahteramas dirumah sakit sebanyak 8.711. Jumlah pelay-anan terbesar di RSUD Sultra 4.914, RSJKendari 1.735, RSU Kolaka 920, RSU KotaBaubau 404, RSU Abunawas 275, RSU Unaa-ha 209, RSU Pasarwajo 90, RSU Jafar Harun60, RSU Muna 35, RSU Konut 30, RSU Konsel18, RSU Wakatobi 12, RSU Bombana 9, danRSU Butur 0.

Pembebasan Biaya Operasional Pen-didikan

Agenda pertama RPJMD Sultra tahun2008-2013 adalah pembangunan kualitasSDM; diarahkan untuk memenuhi hak-hakdasar masyarakat di bidang pendidikan dankesehatan, yakni hak untuk memperolehakses yang cepat, mudah dan murah ataskebutuhan pendidikan dan kesehatan dalamrangka masyarakat yang berkualitas. Selan-jutnya, dijabarkan dalam Pergub No.24 tahun2008 tentang Pembebasan Biaya Operasion-al Pendidikan, dan Pergub No. 61 tahun 2009tentang Perubahan Atas Peraturan Guber-nur No. 24 tahun 2008.

Pemberian dana BOP dimulai dari jen-jang pendidikan dasar hingga menengah.

Secara khusus bertujuan meningkatkanangka partisipasi sekolah, mendukungpenyelenggaraan wajib belajar sembilantahun menuju pelaksanaan wajib belajarpendidikan 12 tahun. Pada tanggal 6 Mei2009, Gubernur Nur Alam mencanangkanpelaksanaan program wajib belajar 12 tahunpada upacara peringatan Hardiknas yangdipusatkan di Kota Baubau.

Pelaksanaan program kemudian dijabar-kan Diknas P dan K Sultra, selaku instansiteknis. Pada tahun 2008 ditetapkan paguanggaran sebesar Rp.45 Milyar. Kemudiantahun 2009 dianggarkan sebesar Rp91.517.000.000. Tahun 2010 sebesar Rp85,3Milyar. Pada tahun 2011 ini sebesar Rp.92Milyar yang melekat di Diknas P dan KSultra Rp 20 Milyar dan Sekretariap Set-prov Sultra Rp72 Milyar. “Pemberian BOPseperti yang dilakukan Gubernur Sultra, HNur Alam, ini adalah yang pertama di Indo-nesia,” kata Drs HM Damsid MSi, KadiknasSultra.

Dari data yang masuk ke Dinas P dan KSultra, sebagaimana dikemukakan Damsid,banyak sekolah yang menjadikan danaBOP Bahteramas sebagai sumberdana pem-biayaan utama, sehingga tidak lagi memun-gut biaya pada komite. Program BOP jugamenyediakan buku-buku yang digunakandalam belajar mengajar di sekolah yangdisesuaikan dengan jumlah siswa. Pemberi-an dana BOP tersebut berdampak sangatpositif terhadap bertambahnya jumlahmurid, atau meningkatkan angka partisipa-si kotor (APK). Pada tahun 2011, BOPBahteramas juga diarahkan untuk pengem-bangan laboratorium di sekolah, yang di-harapkan pada tahun 2013 setiap sekolahtelah ada laboratorium dan tempat praktek

yang standar. Bila penyediaan laboratori-um dasar tersedia, akan ditingkatkan keprogram multi media hingga laboratoriumbahasa.

“Adanya program seperti ini juga sangatpositif bagi peningkatan kualitas lulusandan prestasi siswa. Tahun 2011 ini rata-ratakelulusan siswa di atas angka delapan. Ban-yak juga siswa kita yang berhasil menoreh-kan prestasi membanggakan pada setiaplomba yang digelar di tingkat nasional,”katanya.

Apa kelebihan dengan program BOS yangditurunkan pemerintah pusat? Damsid menu-turkan, program BOP Bahteramas tentu men-dukung dan menambah stimulan yang sam-pai di sekolah. Kelebihannya, bila programmassal yang diluncurkan pemerintah pusathanya pada tingkat SD sampai SMP, sedang-kan SMA hanya beberapa sekolah, maka pro-gram BOP Bahteramas merata hingga ke SMA.Oleh karena itu, Pemprov Sultra telah men-canangkan program wajib belajar hingga 12tahun. “Penyediaan laboratorium yang sela-ma ini masi terbatas juga akan teratasi denganadanya BOP Bahteramas ini,” katanya.

Block Grant Desa/Kelurahan dan Ke-camatan

Dana blok grant telah diberikan kepada1909 desa/kelurahan dan 184 kecamatan.Penggunaannya diarahkan untuk perbai-kan fasilitas dan sarana perkantoran,pengembangan usaha ekonomi produktif,penguatan modal, penyediaan bibit perta-nian, pengembangan industri kecil, danperbaikan infrastruktur sosial ekonomipedesaan, termasuk untuk biaya adminis-trasi desa/kelurahan. Dalam pelaksanaan-nya pemerintah desa/kelurahan dan

masyarakat diajak untuk merencanakan,melaksanakan serta mengawasi sendiri keg-iatan pembangunan di wilayahnya, denganmelibatkan seluruh komponen masyarakat,melalui musyawarah perencanaan pemban-gunan desa, setiap tahun. Inilah esensi pem-bangunan “Dari, oleh dan untukmasyarakat”. Manfaat lain adalah, men-ingkatnya kemampuan aparatur desa/kelu-rahan dalam penatausahaan anggaran.

Pada tahun 2008, seluruh kelurahan dandesa diberikan rata Rp 40 juta dan 50 juta perkecamatan. Rp 2,5 dari dana dimaksud dis-alurkan untuk penyertaan modal pendirianBPR Bahteramas. Total dana block grantyang disalurkan di kelurahan, desa dankecamatan se-Sultra pada tahun 2008 sebe-sar Rp.82.080.000.000.

Tahun 2009, total dana yang disalurkanhanya Rp.52.825.000.000, atau mengalamipenurunan dari tahun sebelumnya. Penu-runan ini terjadi terkait tingkat penyerapandana dan pertangungjawaban dana yangdisalurkan pada tahun sebelumnya. Olehkarena itu, pemerintah melakukan pem-batasan jumlah penyaluran sekaligusmelakukan perbaikan sistim penyalurandan kontrol terkait pemanfaatan dana-danablock grant yang disalurkan.

Semakin membaiknya penyerapan danpertanggungjawaban dana Bahteramas yangdisalurkan sebelumnya, sehingga pemerin-tah meningkatkan penyaluran danaBahteramas pada tahun 2010. Penyalurandilakukan dua tahap. Total dana yang disa-lurkan tahap I sebesar Rp.14.300.000.000,dan tahap II sebesar Rp.97.050.000.000.

Pada tahun 2011, Pemprov Sultra telahmenyalurkan dana block grant se-Sultra,dengan total penyaluran tahap I sebesar Rp.

71.900.000.000. Penyaluran tahap II akandilakukan setelah evaluasi tingkat penyer-apan dana tahap I dilakukan.

Kebijakan pemerintahan Gubernur NurAlam memberikan dana block grant hinggake pemerintahan di tingkat bawah mendap-at sambutan positif dari para kepala desa,lurah, camat hingga bupati dan walikota.Sebab, baru pada pemerintahan GubernurNur Alam desentralisasi fiskal dilakukanhingga ke desa, sehingga kepala desa bersa-ma masyaratnya bisa melakukan penatausa-haan anggaran secara mandiri.

BPR untuk Desa se-SultraKerja terencana yang menghasilkan pro-

gram baru adalah ciri dari program pem-bangunan yang dilakukan pemerintahanNur Alam. Pemberian dan block grant bagidesa dan kelurahan misalnya, salah satudampak yang muncul adalah pendirian BPRBahteramas di-12 kabupaten/kota se-Sul-tra. Menariknya, pemegang saham BPR di-maksud adalah para kepala desa/lurah,mengingat modal awal pendirian BPR akandiambil dari kucuran dana block grantBahteramas ke desa.

Pendirian BPR, sekaligus merupakanjawaban terhadap permasalahan yang sela-ma ini tak pernah disadari, yakni banyakdana pemberdayaan masyarakat dalam ben-tuk dana pemberdayaan skala mikro yangditurunkan lewat lembaga finance baikBUMN atau pun perbankan, yang tak bisaterserap dengan baik karena proses pen-yalurannya harus lewat BPR. “BerdirinyaBPR ini nantinya, maka dana pemberdayaanmasyarakat dimaksud akan bisa terserap,dan disalurkan kepada masyarakat,” kataGubernur Nur Alam. (***)

Bahteramas ........

PELABUHAN PETI KEMASPelabuhan peti kemas di Kelurahan Bungkutoko yangdigenjot pembangunannya.

MAKET MASJID DITELUK KENDARIPemancangan tiang Masjid Al Alam yang ada di tengah teluk Kendari telahdi lakukan. Pembangunan ini mendapat respon dari para ulama di daerah ini.

BANDARA HALUOLEOGubernur bersama jajaran perhubungan meresmikan pergantian nama

bandara Wolter Monginsidi menjadi bandara Haluoleo Kendari.

22 Kendari Pos Kendari Pos | Jumat 9 September 2011

Kendari Pos

BUPATI Konawe, LukmanAbunawas, sejak 1998 silammenyadari produksi beraskurang maksimal. Untuk itu,dalam meningkatkan ketahan-an pangan di Konawe, melaluiberbagai program pertanianyang menyentuh langsung ke-pada petani digalakkan. Perlu-asan areal persawahan, pen-ingkatakan jumlah Saprodi(hand traktor, power treaser),penyediaan bibit unggul danpupuk yang memadai bagi pet-ani, yang sangat dibutuhanpetani. Begitu juga dengan pe-masaran dan distribusi beraspetani. Lukman Abunawas,getol memperjuangkan statusGudang Dolog hingga menjadiSub Divre.

“Luas lahan 60 ribu hektar

are areal persawahan, Kabu-paten Konawe tetap mem-produksi beras dalam jumlahbanyak. Dari 60 ribu hektar areitu baru sekitar 34 ribu yangterolah. Itu artinya baru seper-dua yang terolah,” tegas Luk-man Abunawas menggelar kon-ferensi pers diruang rapat Sek-ab Konawe, Selasa (2/3) lalu.

Pada prinsipnya, ungkapLukman Abunawas, pencitraanitu tak lepas dari tiga kunciutama. Masing-masing keterse-diaan potensi yang dimiliki(SDA). Ditunjang irigasi teknisdan irigasi pedesaan. Selain itu,pihaknya juga getol merang-sang petani meningkatkan polakerja dan pola tanam. Kemudi-an, petani oleh LukmanAbunawas diberikan ribuan

Hand Traktor gratis. “Denganbegitu, hasilnya sangat produk-tif. Satu hand traktor dapatmengolah 20-30 hektar are. Yangterpenting, sarana produksi(saprodi) dan bibit disiapkan.Termasuk mensuplay pupukbagi petani,” rincinya.

Selain itu, ia juga berhasilmeningkatkan status DologUnaaha menjadi Kansilog danenam bulan kemudian ia melo-bi ke pusat sehingga Kansilognaik status menjadi Sub Di-vre. Selain sebagai lumbungpangan, produksi berasKonawe juga menjadipenyuplay terbesar di pasarKramat Jati, Jakarta. “Denganberubahnya status itu makadampaknya dirasakanmasyarakat. Harga beras dap-

at distabilkan dan distribusiberas teroptimalkan . Sehing-ga Kabupaten Konawe denganproduksi beras yang me-limpah dapat pemasok berasterbesar di Sultra. Bahkankami surplus beras sekitar 65ribu ton dari 100 ton produksi.Kalkulasinya, pada tahun 2009konsumsi masyarakat Konaweakan beras berkisar 35 ributon saja per tahunnya,” ujarLukman Abunawas, peraihpenghargaan award dari Men-teri Pertanian RI tahun 2008dan penerima penghargaanPeningkatan Produksi BerasNasional (P2BN) dari PresidenRI, Soesilo Bambang Yudhoy-ono atas prestasi surplus be-ras tahun 2009 dan Tahun 2010ini. (***)

Pertahankan Ikon Lumbung Pangan

perkuat program subsidi pembi-ayaan kesehatan untuk warga yangtermasuk keluarga miskin denganmemberikan pembebasan biaya ber-obat bagi penduduk miskin. Walau-pun selama ini program tersebutsudah dilaksanakan, akna tetapiperlu terus dioptimalkan.

Salah satu alat yang sering di-gunakan untuk mengukur tingkatkesejahteraan penduduk adalah In-deks Kualitas Hidup FisikMasyarakat atau yang lebih dikenaldengan “Indeks Pembangunan Manu-sia”, dengan melihat dua aspek in-dikator, yaitu :1. Usia harapan hidup2. Angka Kematian Ibu dan Angka

Kematian Anak (AKI/AKB)3. Program Konawe Hijau dan

Mandiri PanganPeran sector pertanian dalam

perekonomian daerah sangat domi-nan sehingga sebagian masyarakatmenggantungkan ekonomi keluargapada sector ini. Selain itu sector per-tanian merupakan penyumbang ter-besar bagi pendapatan daerah.

Dilihat dari potensi sector perta-nian maka yang akan menjadi an-dalan didaerah ini meliputi : Subsector pertanian tanaman pangan,sub sector perkebunan, sub sectorpeternakan, sub sector kehutanan

dan sub sector perikanan.Dalam mengembangkan sektor

pertanian ditempuh beberapa pro-gram yakni : Peningkatan produkti-fitas hasil pertanian, efisiensi usaha,konversi lahan pertanian, penyedi-aan sarana dan prasarana pertaniandan pemberian kredit lunak kepadapetani.

Dilihat dari sumbangan sector per-tanian (dalam arti luas) terhadap Prod-uct Domestic Regional Bruto (PDRB)Kabupaten Konawe, maka tahun 2006(PDRB Atas Dasar Harga KonstanTahun 2000) adalah sebesar 4,39 %.Sedangkan PDRB Atas Dasar HargaBerlaku sebesar 40,19 %. Pengem-bangan sector pertanian rakyat san-gat strategis dalam mempertahankanlapangan kerja dan pendapatan daer-ah. Dalam program pembangunanpertanian rakyat akan diarahkanpada pertanian rakyat yang mandiridan kuat. Petani harus benar-benardilibatkan untuk lebih aktif meman-faatkan ilmu pengetahuan bagi per-baikan produksinya.

Program pada sub sector tanamanpangan dan perkebunan akan dite-kankan pada : Ketersediaan saranadan prasarana produksi yang mema-dai, Pemanfaatan teknologi tepatguna, penanganan pasca panen, pe-masaran hasil panen, penguatan in-stitusi petani (Koperasi dan Perkred-itan), pembangunan jalan usaha tani.

Dalam program pembangunan ka-

wasan perikanan laut akan difokus-kan pada Kecamatan Wawonii Bar-at, Wawonii Selatan, Wawonii Timur,Wawonii Utara, Soropia dan Kapoia-la. Produksi jenis-jenis komoditasyang bernilai ekonomi tinggi : seper-ti ikan kerapu, teripang rumput lautdan kerang-kerangan diharapkandapat lebih berkembang melaluipemberdayaan nelayan dengan pem-bentukan kelompok usaha bersama.

Selain itu, terdapat komoditas lainyang akan dikembangkan yaitu : ikanolahan yang meliputi pengeringandan penggaraman, pengasapan, tera-si dan lain-lain. Program akan diar-ahkan pada pembangunan pelabu-han atau tambatan perahu, pemban-gunan TPI dibeberapa titik, pember-dayaan masyarakat pesisir melaluikelompok usaha bersama, bantuanalat tangkap dan peralatan penduku-ng lainnya.

Pada sub sector peternakan terdap-at ternak yang dapat diusahakanmasyarakat Kabupaten Konawe me-liputi : sapi, kerbau, kambing, babi,ayam buras, ayam ras dan itik. Pro-gram akan diarahkan pada bantuanbibit, pembinaan keterampilan beter-nak, bantuan pemberantasan penya-kit ternak, bantuan modal usaha.

Pengembangan sub sektor kehu-tanan melibatkan swasta,masyarakat dan pemerintah daerah.Untuk meningkatkan nilai tambahsector tersebut maka dikembangkan

sentra-sentra industria yang mengo-lah berbagai hasil pertanian rakyatpada titik-titik pertumbuhanekonomi pedesaan, dengan demiki-an diharapkan kasus-kasus pengru-sakan hutan (ilegal logging) semakinberkurang.

Untuk menjamin pembangunanberkelanjutan (sutainable develop-ment), maka kelestarian lingkungantidak boleh diabaikan. Pemban-gunan yang dianggap berhasil tern-yata belum tentu memiliki daya ke-lestarian lingkungan yang memadai.Akibatnya, pembangunan ini tidakbisa berkelanjutan atau tidak sus-tainable. Oleh sebab itu, KabupatenKonawe harus konsisten terhadappembangunan berwawasan lingkun-gan, program pembangunan akanselalu disemangati upaya melestari-kan lingkungan.

Pada sub sector pariwisata akanterus dikembangkan obyek-obyekwisata yang potensial,seperti :- Wisata alam seperti : Kolam air

panas, Pantai Batu Gong, PantaiToronipa dan Watunggaranduserta Pulau Bokori.

- Wisata budaya (kesenian) seper-ti Tarian Lulo, dll.

Potensi sub sektor pertambanganyang ada di wilayah KabupatenKonawe terdiri dari : a) TambangNikel di Kecamatan Routa, Pondida-ha, Wawonii dan Puriala, b) Tam-bang Besi/Pasir Besi di Kecamatan

Routa, Wawonii dan Puriala, c) Tam-bang Emas di Kecamatan Latomadan Wawonii, d) Tambang kronit diPuriala dan Pondidaha, e) Tambangbatubara di Pulau Wawonii, Sam-para, dan Soropia, f) Pasir Kuarsa diWawonii, g) Batu Gamping, h) Sirtudi Unaaha, Latoma dan Lambuya.

Program pada sub sector pertam-bangan akan diarahkan pada upayamendorong kesadaran masyarakatagar dalam mengembangkan usahapertambangan tidak mengabaikanprinsip-prinsip kelestarian lingkun-gan. Selain itu, akan dikembangkanpula kelompok-kelompok usaha tam-bang yang berbasis masyarakat den-gan memberikan penguatan modal.

4. Program Konawe ProduktifPengembangan usaha ekonomi

produktif sangat penting, karena se-lama ini telah menjadi salah satu matapencaharian rakyat. Utamanya indus-tri-industri kecil dan menengah.Melalui program pembentukan Kel-ompok Usaha Bersama (KUBE), yangberanggotakan masyarakat, pemer-intah daerah akan memberikan ban-tuan dana modal kerja dan penguataninstitusi melalui pelatihan,magangdan lain sebagainya.

Usaha produktif masyarakat uta-manya kategori industri kecil danrumah tangga, umumnya tersebardiwilayah-wilayah pedesaan sebagaibasis ekonomi rakyat, karena pada

Membangun ........ hakekatnya usaha ini mengelolasumber daya local, menggunakantenaga kerja local dan melayanipasar local. Bagi usaha-usaha yangsudah berjalan akan diberikan kred-it ringan dengan bunga ringan tanpaagunan.

Selain itu dikembangkan pula jar-ingan pasar. Dengan berkembangn-ya jaringan pasar akan dilakukanupaya membuka pasar potencialbaik melalui kegiatan promosi/expomaupun kerjasama dengan parapembeli yang ada diluar KabupatenKonawe.

5. Program Konawe Indah dan TertibPada program ini akan diarahkan

untuk percepatan pembangunankota sebagai Ibu Kota KabupatenKonawe yang berfungsi sebagai pu-sat pemerintahan, perniagaan danpendidikan dan pelayanan keseha-tan juga merupakan cerminan daridinamika masyarakat perlu menda-pat perhatian. Penekanannya, pem-bangunan utilitas kota, tata ruang,penataan estetika kota dan peningka-tan kebersihan kota. Termasuk re-vitalisasi pasar kota sebagai pusatperdagangan, pengaturan jalantransportasi dan pengembangantaman hiburan dan olahraga sehing-ga dapat tercipta fungsi kota sebagaitempat tinggal, tempat kerja, lalulintas transportasi dan tempat re-kreasi. (***)

Bupati Konawe, Lukman Abunawas saat panen raya di Wonggeduku.

23 Kendari Pos | Jumat 9 September 2011

Kendari Pos

“DENGAN adanya program Sahabat Gu-bernur ini, saya dapat menginjakan kakidan tidur di rujab gubernur, makan bersa-ma gubernur, shalat tarwi bersama guber-nur. Singkatnya, apa yang menjadi kegiatangubernur kami ikut mendampingi. Bahkan,bukan hanya di Sultra, ternyata kami jugamendampingi gubernur hingga ke pusat pe-merintahan, di ibukota negara, Jakarta. Ter-masuk juga kami mengunjungi tempat-tem-pat bersejarah yang tidak mungkin sayasebutkan satu perastu.

Oleh karena itu, jabatan Bapak gubernuruntuk periode ke II segera dilanjutkan. Kami,kepala desa siap mendukung, dengan men-doakan “ H. NUR ALAM SE MUDAH-MUDA-HAN SUKSES” (LANJUTKAN ????????? )

La Ode Moroko, Kepala Desa Labone,Kec. Lasalepa, Muna

“KAMI menyampaikan rasa terima kasihyang setinggi-tingginya kepada Bapak Gu-bernur Sultra, H NUR ALAM SE yang telahmemberikan kesempatan kepada kepaladesa/lurah yang terbaik di kabupaten/kotase-Sultra untuk mengikuti Program SahabatGubernur yang sudah ketiga kalinya diada-kan di Sultra ( tahun 2011).

Dalam program ini kami sangat terkesansekali dan tidak dapat dilupakan sejak be-rada Rujab gubernur (12-18/8), dimana adabeberapa kegiatan penting Bapak Guber-nur selalu mengikutsertakan para kepaladesa/lurah. Apalagi, Bapak Gubernur sela-lu berkenaan bertatap muka dan makan

bersama dalam suasana santai tapi tetapserius, baik kami masih berada di kendarimaupun kami di Ibukota Jakarta .Bagi pri-badi saya sendiri banyak sekali pengala-man-pengalaman yang selama ini hanyadalam mimpi dan disaksikan melalui mediaelektronik, dengan program Sahabat Gu-bernur ini kami saksikan langsung saat di-ajak ke Jakarta.

“ LANJUTKAN ??????????”

Lasahila,Lurah Tombula, Kec. Tongkuno

Kab. Muna

“Semenjak saya diterima (12/8), ada pe-patah bijak yang menyatakan bahwa orangyang pintar bukanlah orang hebat, tapi yangdikatakan orang hebat adalah orang yangbisa membuat orang menjadi Pintar. Itulahkesan sempat saya tangkap dari programBapak Gubernur Sultra, H. Nur Alam, SEdalam Programnya Cerdas Sultraku.

Beliau sudah memprediksi jauh sebelum-nya bahwa walaupun kita ditunjang potensialam yang melimpah tanpa diberikan kesia-pan sumber daya manusia (SDM) yang me-madai, daerah kita khususnya Sultra iniakan ketinggalan dalam percepatan pem-bangunan dan sektor lainnya, dari daerahlain di indonesia.

Program Bahteramas Bapak H. Nur Alam,SE dalam mengangkat taraf hidup kese-jahteraan masyrakat Sultra ini akan selalukita dukung. Sebab, program ini sudah dirasa-kan dan menyentuh langsung masyarakat

sampai lapisan terbawah.Semoga program Sahabat Gubernur Sul-

tra ini akan tetap berkelanjutan sebagaibentuk motivasi/dorongan kepada paradesa/lurah untuk berbuat maksimal danyang terbaik di daerahnya masing-masing,”

Andi Paoloi,Lurah Laloeha, Kecamatan Kolaka,

Kab. Kolaka

“SESUAI dengan nama programnyayakni Sahabat Gubernur, kesan yangkami terima selama hampir sepekan be-rada di Rujab adalah kami dijamu selay-aknya tamu, mulai dari tempat yang kamipakai untuk beristrahat sampai denganmakanan yang disajikan untuk kami se-mua, seluruhnya tersedia dengan sangatbaik. Sepekan berada di rumah jabatandengan ikut serta dalam kegiatan-kegia-tan gubernur merupakan suatu pengala-man yang tidak akan kami lupakan, sebaboleh Bapak H NUR ALAM SE kami diper-lakukan selayaknya sebagai seorang sa-habat yang begitu akrab dan dekat den-gan gubernur yang berangkali selamaini hanya ada dalam bayangan kami bisadapat seakrab itu dengan orang nomor 1di Sultra.

Atas inisiatif Bapak gubernur kami se-mua rombongan kades dan lurah bisa berwi-sata di kota Jakarta. Olehnya itu atas semuakegiatan, program dan berbagai acara yangkami dapatkan selama menjadi SahabatGubernur tahun 2011 ini, saya secara prib-

adi mengucapkan terima kasih dan apresia-si yang setinggi-tingginya kepada Guber-nur Sultra Bapak H. NUR ALAM, SE”.

Fadly Musadat, S.STP,Lurah Kalialia, Kec. Lealea,

Kota Bau-Bau.

“ATAS nama pemerintah danmasyarakat Kel. Lambale mengucapkanbanyak terima kasih kepada Bapak gu-bernur dengan adanya programBAHTERAMAS yang telah dirasakan olehmasyarakat perdesaan untuknya programbantuan dana block grant mulai tahunanggaran 2008 sampai 2011, yang telahbanyak mengalami peningkatan pemban-gunan dan perekonomian masyarakatpedesaan di Sultra”.

La Palemba,Lurah Lambale, Kec. Kabaena Timur

Kab. Bombana

“SAYA sebagai kepala desa SahabatGubernur mengucapkan terima kasihyang tak terhingga kepada Bapak guber-nur, karena kalau bukan program bapakgubernur, saya sebagai kepala desa tidakakan mungkin bisa bersahabat denganBapak gubernur.

Kesan yang sangat berharga bagi sayaseorang kepala desa selama mengikutiprogram Sahabat Gubernur, yaitu me-namba wawasan saya dan pengalamanyang tadinya hanya sebatas di Sultra

sekarang sudah sampai di Ibu kota Re-publik Indonesia. Terima kasih.

Sipen,Kepala Desa Hongoa, Kec. Pondidaha,

Kab. Konawe

“SELAMA 14 hari menjadi Sahabat Guber-nur sangat banyak mendapat pengalaman danpengetahuan dan itu akan kami terapkan kepa-da masyarakat. Pengalaman yang sangat ber-harga tak akan terlupakan untuk selama-laman-ya dan kalau diteruskan kami yakin dan per-caya Bapak gubernur akan berada pada posisiyang sama pada tahun mendatang dalam mem-bawa Sulawesi Tenggara yang kita cintai bersa-ma ini. Semoga dengan program Bapak guber-nur di bawah payung Bahteramas dapat mense-jahterakan masyarakat Sultra, utamanyamasyarakat pedesaan dan kelurahan.

Sahadia L, SE,Lurah Lakonea, Kab. Buton Utara

“SELAMA menjadi Sahabat Gubernurkami sangat bersyukur dengan adanya pro-gram ini, karena salah satu dorongan untukmelakukan kegiatan dalam membangun danmenata desa kami, dan mendorongmasyarakat melakukan pembersihan. Olehkarena itu, kami siap menjadi Tim SuksesGubernur Nur Alam di wilayah KabupatenKolaka Utara, terkhusus di Desa kami.

Bardi Sarira,Kepala Desa Rantebaru, Kab. Kolaka Utara

Testimoni Kepala Desa Sahabat Gubernur Tahun 2011

“SAYA ber-terima kasihkepada Gu-bernur Sultrakarena berkatb e l i a u l a hsaya dan te-m a n - t e m a nyang lainmendapatkanbanyak pen-

galaman dan ilmu dari kegiatan yangbeliau canangkan setiap tahun sela-ma masa jabatan beliau.

Dalam kegiatan ini, sudah banyakpengetahuan yang saya dan teman-teman dapatkan baik dalam kegia-tan pemberian materi maupun diluar pemberian materi. Selamakurang lebih 8 hari kami tinggal diRumah Jabatan Gubernur Sultratentu merupakan suatu kebanggaankarena tidak semua orang dapatmasuk atau tinggal dalam rumahtersebut.

Banyak pengetahuan atau ilmuyang didapat, termasuk teman.Mudah-mudahan kegiatan ini tetapberlanjut setiap tahun. Amin”.

Ardhi Budi Widyanto Utomo,Siswa SMK Negeri 1 Lasusua

Kabupaten Kolaka Utara

“UCAPAN terima kasih kami yangsebesar-besarnya kepada keluargabesar Gubernur Sultra yang mem-berikan kami kesempatan sehinggakami dapat mengetahui, menimbah

dan mendap-atkan pen-galaman yangsangat berse-jarah.

M o m e nyang palingm e n g e s a n -kan yaitusaat kamiberkunjung

ke kantor Gubernur Sultra, disanahanya orang-orang tertentu saja yangdapat menginjakkan kaki di kantortersebut”.

Rika Novita Sari,SMAN 1 Kodeoha, Kolaka Utara

“SAYA san-gat senangmengikutikegiatan ini,sebab adabanyak hik-mah yangterkandungdi dalamnya,contohnyaadalah kamidapat bertemu Bapak gubernur,siswa-siswi utusan tiap kabupaten,sehingga kami dapat saling kenalsatu sama lain, baik itu budaya khasdaerah dll. Selain itu, saya juga san-gat senang bisa berada dalam suasa-na kenegaraan pemimpin tertinggisuatu provinsi yang tentunya tidaksemua orang dapat melakukannya.

Kami juga di ajak ke Jakarta. Pen-galaman ini tidak mungkin saya lu-pakan dan akan selalu saya jadikanmotivasi untuk terus berprestasi,sebab pada dasarnya siswa(i) yangdipilih untuk mengikuti kegiatanini adalah siswa(i) berprestasi.

Terima Kasih banyak Bapak Gu-bernur Sultra Bapak H. Nur Alam SE.

INGAT ALAMINGAT GUBERNURPASTI CERDAS SULTRAKUWassalamualaikum warahmatul-

lahi wabarakatuh..............”

Hidayat Teguh SungkowoSiswa SMAN 1 Unaaha,

Konawe

“DENGANmengikutiprogram sa-habat guber-nur tahun2011, banyaksekali pen-g a l a m a nyang sayap e r o l e h .Kegiatan inimerupakan salah satu program yangsangat baik sebab dapat memotivasisiswa siswi agar senantiasa belajardan berkarya. Melalui program inipara siswa siswi dari berbagai kabu-paten di Sultra dapat bertemu men-jadi sahabat gubernur. Selain menda-patkan teman baru, wawasansayapun semakin bertambah teruta-ma program Bahteramas yang manamerupakan tujuan yang ingin dica-pai dalam kepemimpinan Beliau diProvinsi Sulawesi Tenggara.

Kegiatan ini sangat menyenangkan,di sini para sahabat gubernur tinggalbersama di Rujab Gubernur SulawesiTenggara dan mengikuti kegiatan Be-laiau. Kami juga dibawa jalan-jalan keJakarta. Woow .... Fantastik !!!

Menjadi sahabat gubernur adalahpengalaman yang sangat meny-enangkan dann tentunya membang-gakan pada diri sendiri sebab tidaksemua orang dapat merasakan haltersebut.

Oleh karena itu kepada teman-te-

man semua janganlah pernah ada katamenyerah dalam menuntut ilmu.Kembangkanlah semua potensi mem-banggakan yang ada pada diri kita.Karena orang-orang cerdas sangat dibu-tuhkan dalam membangun negeri ini.

Saya juga mengharapkan Bapakgubernur berkenan untuk berkunjungdan memantau secara langsungkeadaan sekolah-sekolah di kabupat-en Konawe, khususnya di SMAN 1Unaaha. Selain itu semoga kami parasahabat gubernur dapat dipertemu-kan dengan sahabat gubernur lainnya.

Sahabat Gubernur 2011 ???Cerdas, berprestasi, yess... yesss...”

Aulia SujastiaSiswa SMA Negeri 1 Unaaha

Kabupaten Konawe

“SELAMAmengikutikegiatan inisaya menda-pat banyakpengalamanyang mu-ngkin sela-ma ini sayabelum per-nah menda-patkannya, seperti saya bisa ber-interaksi dan berkomunikasi den-gan sesama peserta Sahabat Guber-nur dari berbagai daerah serta dapatberjabat tangan dan berkomunikasisecara langsung mengenai hal-halyang menyangkut pemerintahan ser-ta program-program yang telah be-liau ciptakan serta kami dapat ber-tamasya ke kota Jakarta secaraCuma-Cuma.

Untuk adik-adik yang akan men-jadi pengganti kami sebagai peser-ta Sahabat Gubernur tahun depan,jadilah siswa yang bisa membang-gakan kedua orang tua dan bisaberguna bagi nusa,bangsa, dan ag-ama serta pertahankan prestasikalian ya!!!”

Noviarti Dewi,SMA Negeri 1 Kaledupa, Wakatobi

“ T H Ebest pro-gram by H.Nur AlamSE”. Itulahungkapanpujian sayat e r h a d a pp r o g r a mb e a s i s w a

Sahabat Gubernur ini. Karena sepa-njang sejarah, belum ada seoranggubernur yang memanggil siswa-siswi terbaik di setiap kabupatenatau kota untuk bersama-sama ting-gal di rumah jabatan gubernur, bah-kan terlebih lagi adanya ajakan jalan-jalan ke Jakarta.

Awalnya saya mengikuti kegia-tan ini hanya menganggap sesuatuyang biasa. Tetapi, lama kelamaansaya merasa ada sesuatu yang berbe-da pada kegiatan ini. Saya lebihmengenal dan akrab dengan pesertalainnya yang ditandai dengan adan-ya kebersamaan baik senang mau-pun susah dan terlebih lagi kamidapat menggagaskan langsungpemikiran kami mengenai adanyakesenjangan-kesenjangan yang ter-jadi di sekolah secara langsung ke-pada gubernur. Selama itu, saya san-gat bangga dan sangat senang ter-hadap adanya kegiatan ini. Sayamenjadi sahabat seorang figur yangsangat di segani dan orang nomorsatu di provinsi Sulawesi Tenggara.Selama mengikuti kegiatan ini ban-yak hal-hal positif yang dapat sayapetik yang akhirnya akan menjadisuatu kenyataan baik bila di imple-mentasikan di dalam proses belajardi sekolah.

Hasbi TrihatmantoSMA Negeri 1 Raha, Muna

“SELAMA mengikuti kegiatan sa-habat gubernur, saya banyak menda-patkan pengalaman baru dan banyakteman baru. Pengalaman yang palingberkesan bagi saya yaitu kami sudahtidak malu-malu dalam bergaul danitu sangat saya rasakan dimana kamiseperti sebuah keluarga dan bersau-

dara yangsaling men-y a y a n g i .P e r a s a a nseperti itutidak pernahsaya dapat-kan selamaini, kitasenang ber-sama-sama,bahkan sedih bersama-sama.

Pak Gubernur sangat ramah ter-hadap kami dan juga mau mendengar-kan kritik, saran atau pertanyaan darikami. Seperti pada tanggal 22 Agustus2011, kami pergi ke menara global danbertemu dengan bapak gubernur. Be-liau menyampaikan bagaimana BOPbekerja dan sasaran yang di tuju agarBOP bisa dinikmati oleh para pelajar.Lalu kamipun memberikan pern-yataan bahwa di sekolah kami, kamimasih dipungut biaya pendaftaranlebih kurang Rp. 400.000 dan iurankomite Rp. 300.000 per tahun. Pak gu-bernur kaget, beliaupun berjanji akanmengadakan pengevaluasian.

Annisa Nurkhaeruni,Siswa SMAN 1 Raha, Muna

“Denganmengikutiprogram Sa-habat Guber-nur ini sayam e n d a p a tbanyak pen-galaman ber-harga yangm u n g k i ntidak akan

pernah saya dapatkan, mungkin sayaakan menyesal bila tidak mengikutiprogram ini.

Saya mengucapkan terima kasihkepada Bapak Gubernur Sulawesitenggara Bapak H. Nur Alam SE danseluruh panitia serta orang-orangyang turut berpartisipasi dalam keg-iatan ini.

Riqadri HalfisSiswa SMKN Negeri 4 Kendari

Sejak memimpin daerah ini, Pebruari 2008 lalu, Gubernur NurAlam menggelar program Kepala Desa dan Siswa Sahabat Gubernur.

Pesertanya adalah kepala desa dan siswa yang berprestasi, baik dibidang pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, prestasisekolah maupun olahraga. Telah tiga tahun program ini dilaksana-

kan. Pada setiap momentum penting, seperti HUT Sultra dan HUT RI,para siswa dan kepala desa yang terpilih menjadi Sahabat Gubernurdiajak untuk tinggal di rumah jabatan gubernur dan berkesempatanmenyaksikan aktivitas gubernur. Para sahabat gubernur juga diajak

ke Ibokota Negara untuk melihat berbagai monumen bersejarah,termasuk ke kantor perwakilan Sultra di Jakarta. Berikut pandagan-

gan sejumlah siswa Sahabat Gubernur tahun 2011.

24 Kendari Pos | Jumat 9 September 2011

Testimoni Siswa Sahabat Gubernur Tahun 2011

Kendari Pos

CyanCyanCyanCyanCyan

entaentaentaentaenta

llowllowllowllowllow

laclaclaclaclackkkkkMagMagMagMagMag

YYYYYeeeee

BBBBB

+

CyanCyanCyanCyanCyan

entaentaentaentaenta

llowllowllowllowllow

laclaclaclaclackkkkk

MagMagMagMagMag

YYYYY

BBBBB

+

+

+

+

Karya Nyata Membangun Baubau

PEMERINTAH Kota Baubau yang dinakhodai Amir-ul Tamim terus mengenjot pembangunan di kawasanKalealea-Palabusa. Pembangunan jalan yang luas,penyiapan interkoneksi listrik yang menjangkau KotaBaubau dan Buton, rencana memindahkan PLN yangada di pusat kota ke kawasan seluas 14 hektar untukpembangunan Pusat Listrik Tenaga Uap (PLTU). Dikawasan tersebut diplot oleh pemerintahan AmirulTamim sebagai kawasan strategis, kota setelit. Apala-gi, di kawasan dimaksud terdapat titik paling terdekatantara Pulau Muna dan Pulau Buton, hanya sekitar 600meter, yang rencananya akan dibangun jembatanyang menghubungkan Pulau Muna dan Pulau Buton.

“Sejak pertama memimpin daerah ini, Pak Wali (Amir-ul Tamim, Red) selalu menekankan agar konsep pemban-gunan Kota Baubau ini bukan membangun wilayah ad-ministrasi, tetapi membangun kawasan. Sebab, kita tidakbisa berdiri atau membangun sendiri, sehinggaberkembang sendiri, tetapi daerah ini harus dibangundan maju secara bersama, makanya Kota Baubau cepatberkembang dan diharapkan juga akan berimbas padadaerah sekitarnya,” kata Drs Sudjiton, Kepala BadanPerencanaan Pembangunan Kota Baubau, di ruang ker-janya, beberapa waktu lalu.

Dengan pembangunan jalan dari Kelealea-Palabusayang luas, misalnya, tentu akan menjadi motivasi bagipemerintah provinsi dan pusat untuk mempercepatterwujudnya pembangunan jembatan penyebranganyang menghubungkan Pulau Muna dan Buton. Pem-bangunan jalan yang besar dan mulus ke Buton Utaradan daerah lainnya, juga diharapkan bisa dijemputoleh daerah lain, sehingga pertumbuhan kawasan bisaberlangsung merata. Bila hal itu terwujud, maka tidakhanya Kota Baubau yang mendapat imbas positif daripembangunan yang dilakukan, tetapi juga KabupatenButon dan Muna.

“Kalau bicara pembangunan tentu tidak bisa dile-paskan dari faktor dana. Pemkot Baubau juga memil-iki keterbatasan dalam hal itu, tetapi pencapaianpembangunannya bisa melebihi dari anggaran yangada. Hal ini tidak lepas dari kecerdasan dalam melaku-kan pembangunan sebagaimana konsep Pak Walikota,yakni membangun kawasan. Dengan dana stimulanyang selalu dilakukan pemerintah Kota Baubau dalammembangun kawasan tertentu, membuat Kota Baubaudilirik oleh pemerintah provinsi dan pusat,” katanya.

Upaya itu memang membuahkan hasil. Bila sebelum-nya Kota Baubau hanya sebagai pusat kegiatan wilayah(PKW), maka kini telah menjadi Pusat Kegiatan Nasion-al (PKN). Dengan status sebagai PKN tentu akan lebihmendukung dan mempercepat pembangunan KotaBaubau, karena telah menjadi kewajiban pemerintahdaerah untuk secara rutin menganggarkan pemban-gunan dalam Anggaran Pembangunan dan BelanjaNegara (APBN). Di sisi lain menjadi tantangan bagiPemkot Baubau dan warga Kota Baubau untuk meren-canakan dan mempersiapkan pembangunan daerahmenjadi suatu daerah dengan kualifikasi Pusat Ka-wasan Nasional (PKN). (***)

Baubau,dari PKWke PKN

MZ AMIRUL TAMIM telah sembilan tahun mena-khodai Kota Baubau, daerah otonom yang diresmikantanggal 17 Oktober 2001. Sejak dipercaya memimpinBaubau, 27 Januari 2002 (Periode pertama pemerin-tahan 2002-2007) Amirul Tamim mulai menggelora-kan motto Baubau sebagai Kota Semerbak, akronimSejahtera, Menawan, Ramah, Bersih, Aman, dan Kenan-gan. Hal tersebut diharapkan menjadi spirit dalammewujudkan visi misi daerah, yakni menjadikanKota Baubau sebagai Pintu Gerbang Perekonomiandan Wisata Sultra.

Visi misi daerah kemudian dijabarkan dalam se-buah konsep matang rumusan jangka panjang prosespembangunan Kota Baubau, yakni:a. Penciptaan kesejahteraan masyarakat.b. Penataan kawasan perkotaan dengan view

menawan yang didukung dengan letak geografissebagai simpang utama lalu lintas pelayaran na-sional.

c. Harmonisasi kehidupan masyarakat perkotaan,dengan mengembangkan sikap toleran keramah-tamahan masyarakat dengan berpijak pada aga-ma, adat dan keanekaragaman budaya masyarakatBaubau.

d. Pencapaian target Kota Baubau sebagai Kota Se-hat 2010, dengan menampatkan kebersihan se-bagai pijakan terciptanya kota sehat.

e. Mewujudkan Baubau sebagai daerah tujuan wisa-ta Indonesia yang memberi kenangan indah bagipengunjungnya, dengan mengandalkan prospeknilai-nilai luhur yang diwariskan leluhur Buton.

Mengacu dari sebuah konsep pembangunan cer-das, yang diadopsi dari karakter dan sumberdayayang dimiliki oleh Kota Baubau yang letak strategistelah diperankan sejak dulu, di tahun pertama pemer-intahannya Amirul Tamim mengumpulkan aparat-nya, diajak berdiskusi untuk memperkuat kerangkadasar pembangunan. Kematangan sebagai pamongpraja yang menguasai wilayahnya tergambar. “Saatitu keahlian beliau (Amirul Tamim) dalam memain-kan peran-peran strategis tadi terlihat, mana yangdidahulukan, mana yang lebih diperkuat dan sektor-sektor lain yang mengikut. Ada satu kata yang begitulekat diingatan diungkapkan pak walikota dalammemberi spirit untuk memulai pembangunan jangkapendek atau yang dikenal seratus hari pembangunandi periode pertama pemerintahannya, yakni maribenahi Baubau agar denyut nadinya tidak berhentiselepas magrib,” tutur Drs Sudjiton MM, Kepala BadanPerencanaan Pembangunan Daerah dan PenanamanModal.

Untuk mewujudkan itu, Amirul Tamim menekan-kan untuk memuluskan jalan hingga ke lorong lorong,pembangunan lampu-lampu jalan digenjot sehinggaaktivitas warga berlangsung hingga malam. Kemudi-an, infrastruktur ekonomi diperkuat dan sejumlahsektor pendukung lainnya disamping perhatian ter-hadap insfrastruktur dasar, yakni pendidikan dankesehatan. Di tahun-tahun awal pemerintahan, pena-taan kota juga dilihat, mana kawasan pemukiman,perdagangan , kawasan ruang terbuka hijau, danwilayah-wilayah untuk peruntukan lainnya dilaku-kan penataan. Pemkot Baubau juga melihat keseim-bangan kawasan pemukiman dan peruntukan lain-nya, sehingga diputuskan untuk membangun wilayah-wilayah baru, seperti pembangunan kawasan Palagi-mata, salah satunya.

“Agar warga kota selalu fress, salah satu upaya yangdilakukan adalah membuat ruang-ruang terbuka hi-jau dan memperbanyak kawasan ruang publik, seh-ingga masyarakat bisa istrahat dan sekaligus menjadipusat perputaran ekonomi masyarakat hingga malamhari,” kata Sudjiton.

Kerja-kerja keras dan cerdas yang dilakukantersebut membuahkan berbagai karya nyata tero-bosan pembangunan dalam kurun waktu 2002-2007.Antara lain pembangunan Pantai Kamali, pemban-gunan tugu Naga di Pantai Kamali, pembangunanreklamasi Kota Mara, hotmiks jalan raya se-KotaBaubau, pembangunan kawasan baru Palagimatadan pembangunan kantor Walikota di Kawasan

Palagimata, pem-bangunan RSUDBaubau, pembangunangedung DPRD Baubau, pe-menuhan sarana listrik beru-pa pemasangan jaringan lampujalan pada seribu titik, dan laser padadua titik, pembangunan dermaga rakyat dibeberapa tempat, perpanjangan landasan pacuBandara Betoambari, dan pembangunan area pub-lik di Bukit Kolema, reklamasi pantai di KotaBaubau, pembangunan gedung serba guna Maedanidi Kecamatan Murhum.

Di sektor peningkatan kualitas sumberdaya manu-sia sejumlah gedung sekolah ditingkatkan atau diban-gun baru, yakni pembangunan SMA 5 Baubau, pem-bangunan SMA 6 Baubau, pembangunan SMKN 4Baubau, pembangunan SMP 12 Baubau, pemban-gunan SMP 11 Baubau, pembangunan lantai II SMA1 Baubau, rehabilitasi berat sejumlah gedung SD se-Kota Baubau. Tugas belajar aparat aparat pada jen-jang pendidikan Strata 2 dan Strata 3, pemberianbeasiswa pada ribuan pelajar, pembangunan peruma-han eksodus, pembangunan penampungan air bersihpenunjang PELNI, dan peningkatan pembangunanfungsi sarana peribadatan, dan banyak lagi yang kinitelah dirasakan warga Kota Baubau.

Di bidang nonfisik juga mendapat perhatian besardari pemerintahan Amirul Tamim, diantaranya men-gutus para PNS, termasuk para guru untuk melanjut-kan pendidikan mulai Starata 1, Stara 2 hingga Srata3, pemberian beasiswa kepada seribu pelajar Baubaudimulai tahun 2005 hingga tahun 2007, mengirimstudi karya bagi aparat Pemkot Baubau ke luar negeridiantaranya Cina, Malaysia, Singapura dan Austra-lia. Demikian juga para camat dan lurah pun diberikesempatan melakukan studi karya di berbagai daer-ah lainnya di Indonesia.

Pembenahan sektor-sektor lainnya juga dilakukan,sehingga aktifitas perekonomian masyarakatberkembang pesat, koperasi bertumbuh dengan ba-gus, perdagangan antar pulau meningkat, sektor per-bankan juga bertumbuh dengan baik, dimana Baubausebagai kota pusat kliring nasional. Bidang pemban-gunan lainnya yang berkembang pesat adalah keag-amaan, informasi dan teknologi serta keparawisataandan pemerintahan.

Perkembangan dan kemajuan pembangunan kotadan kinerja pemerintahan Kota Baubau, secara sed-erhana bisa dilihat pada berbagai indikator makroekonomi Kota Baubau. Mulai tahun 2002 hinggatahun 2007 mengalami pertumbuhan yang sangatsignifikan. Pertumbuhan yang begitu pesat itu terusberlangsung hingga tiga tahun terakhir. Mulai tahun2009, 2010 hingga semester I tahun 2011, pertumbu-han ekonomi Baubau mencapai 10 % lebih. Angkapertumbuhan ekonomi Kota Baubau ini tentu meru-pakan sumbangan besar bagi pertumbuhan ekonomiSultra yang tiga tahun ini mengalami pertumbuhanekonomi di atas rata-rata pertumbuhan ekonominasional. Jumlah penduduk miskin Kota Baubaupun terus mengalami penurunan. Pada tahun 2006,angka kemiskinan tercatat 23.070 jiwa, terus mengal-ami penurunan setiap tahunnya, sehingga tahun2009 tinggal 18.170 Jiwa. Demikian pula derajatkesehatan dan pendidikan mengalami perbaikandan peningkatan yang sangat signifikan. Untukperkembangan pendidikannya, Baubau merupakandaerah yang pertama tuntas wajar sembilan tahun,sehingga tahun 2009 Baubau telah mencanangkanwajar 12 tahun atau lebih cepat setahun dari pencan-

gan Wajar 12 tahun tingkat Provinsi Sultra yangdicanangkan tahun 2010 lalu.

Kinerja yang bagus itu menyebabkan pemerintah-an Walikota Amirul Tamim banyak mendapat peng-hargaan. Jumlahnya ada puluhan, sehingga sangpenerima dan aparat pemerintah Baubau sulit meng-hafal lagi ketegori penghargaan yang diterima. Dian-taranya, satya lencana wirakarya bidang pembinaankeluarga sejahtera dari Presiden RI, yang dianugrah-kan pada puncak peringatan hari keluarga nasional(Harganas, 29 Juni 2007 di Kota Ambon, Maluku.Satya lencana wirakarya bidang pembinaan kopera-si dari Presiden RI, dan penetapan Kota Baubausebagai Kota Koperasi Berprestasi Nasional, yangdianugrahkan pada peringatan Hari Koperasi Na-sional, 12 Juli 2007 di Kabupaten Badung, Bali.Runner up II se Indonesia, dalam bidang penataankota se-Indonesia kategori kota kecil dan sedang,yang dianugrahkan Departemen Pekerjaan UmumRI, Maret 2006. “Jumlahnya sudah banyak, mema-kan waktu untuk menjelaskannya, tetapi datanyatersedia kalau dibutuhkan,” kata Sudjiton mempro-mosikan kinerja Pemkot Baubau di bawah pemerin-tahan Walikota Amirul Tamim. (***)

Pembangunan RuangPublikPada pemerintahan AmirulTamim, banyak ruang terbukahijau sebagai ruang publikdibangun. Mulai penataanPantai Kamali, ruang publikbukit Kolema, ruang publik diWantiro, taman di KelurahanSulaa, dan yang terkinikawasan Kota Mara, dll,semua itu dilakukan agarwarga kota selalu fress danmenjalin interaksi sosial.Banyaknya ruang publiksebagai objek wisata baruyang menjadi tempatpertemuan seluruh warga diKota Baubau, yang inginmenikmatinya menjadikanekonomi Baubau terusbergerak hingga malam hari,yang ikut berdampak padakondusivitas daerah.

Pengembangan Kawasan Hingga kePalagimataGedung Pemkot Baubau berdiri megah di ketinggianbukit kawasan Palagimata. Dibangun tahun 2005 dandifungsikan mulai tanggal 10 Agustus 2007.Pembangunan dan pemindahan pusat pemerintahandi kawasan Palagimata membuat perkembangan KotaBaubau bergerak hingga ke luar kota. Kawasan yangdulunya tidak punya nilai ekonomis tinggi, kinimenjadi daerah ekonomi baru yang bernilai tinggi.Dari kantor ini terlihat keindahan kota Baubau.

PASAR GROSIR----Pembangunan dan penataan pusat-pusat perekonomian, seperti pasar jugadilakukan. Pada tahun pertama dilakukan penataan kawasan La Elangi dan pasar-pasar lain yang adadi Kota Baubau, termasuk membangun Pasar Higienis yang ada di depan Rusunawa dan di BelakangPasar Wameo. Di Kota Baubau juga terdapat pusat perbelanjaan grosir nasional

Festival Perairan Pulau MakassarMenjadikan Kota Baubau sebagai daerah tujuan wisatamerupakan salah satu obsesi Walikota Amirul Tamim sebagaitertuang pada visi misi Kota Baubau, yakni Baubau sebagai PintuGerbang Wisata dan Ekonomi Sultra. Selain mengandalkanobjek wisata bersejarah sebagai Kota Pemilik Benteng terbesardi dunia peninggalan kesultanan Buton, juga dilakukanpembangunan ruang publik yang menjadi objek wisata di dalamkota, pembenahan kawasan air terjun Samparona Sorawolio,kawasan Tirta Rimba Kokalukuna, kawasan Pantai Nirwana danPantai Lakeba, dll. Di pemerintahan Amirul Tamim juga digelarFastival Perairan Pulau Makassar, yang telah menjadi kalendartetap kegiatan wisata nasional.

RusunawaMenyediakan pemukiman bagi warga Kota Baubau,

sekaligus mengikis kekumuhan yang menjadi problemkota-kota di Indonesia, maka di Kota Baubau juga dibangunrumah susun yang diperuntukkan bagi warga yang memiliki

penghasilan mewah.

Mandi CahayaPantai Kamali bermandikan cahaya di malam harisehingga warga tetap nyaman beraktivitas.

25 Kendari Pos | Jumat 9 September 2011

diberikan air. Keesokan harin-ya muncul 154 sumur tada hu-jan yang semuanya terbuat daribatu,“ ceritanya. Pantauanwartawan koran ini, sumur-sumur batu ini mulutnya adayang memiliki diameter hing-ga 3 meter dengan kedalamanhingga 4 meter.

Lima kilo meter ke arah bar-at, terdapat obyek wisata prasejarah Liang Kabori. Di obyekwisata prasejarah itu terdapat10 liang yang bergambar. Li-ang Metanduno 310 lukisan,

Liang Kabori 130 lukisan, La-kolambu 60 lukisan, Toko 58lukisan, Wabose 48 lukisan,La Tanggara 7 lukisan, Pamisa300 lukisan, Lasaba 35 lukisan,Pinda 50 lukisan dan liangSugi Patani 7 lukisan. Khususdi liang Sugi Patani, terdapatlukisan layang-layang. “Gam-bar didominasi hewan danmanusia yang berburu,“ un-gkap La Hada, juru kuncimakam.

Liang-liang tersebut, katapria beruban itu, merupa-kan tempat tinggal manusiapurba.

Dari sejumlah obyek wisata

di Loghia, hanya Napabale danLiang Kabori yang mendapatperhatian serius dar Pemerin-tah. Selebihnya dibuat terlan-tar tanpa terurus. Rumput liartelah memenuhi sekelilingobyek wisata tersebut.

Camat Loghia, Drs La OdeDarmansyah MSi menjelaskan,di wilayahnya terdapat bany-ak obyek wisata namun belumsemuanya terkelola maksimal.Dia akui, dari sekian banyakobyek wisata itu, baru satuobyek wisata yang selama initak pernah tersentuh secaraperlahan mulai digarap yakni,sumur-sumur batu di atas gu-

nung yang mengelilingi masjidLohia, masjid yang tertua diMuna. “Untuk sementara,kami berupaya dengan meli-batkan masyarakat. Kalau be-lum bisa dipugar atau diban-gunkan fasilitas pendukung,paling tidak, kita bersih-bersi-hkan dulu. Sumur-sumur yangsudah tertimbun tanah, pelan-pelan kita gali. Kami sangatberkeinginan, pihak-pihak ter-kait berkunjung di tempat inisupaya dipromosikan ke mana-mana. Ini aset yang sangat ber-harga di Kabupaten Muna darisektor wisata budaya,” tuturDarmansyah.(*)

Napabale ........

dibangun di atas permukaandanau. “Kita akan tampil mak-simal,“ kata Drs La Ode Bou,Asisten II saat ditemui di Napa-bale bersama Camat Loghia, DrsLa Ode Darmansyah MSi.

Kata La Ode Bou, momen fes-tival Napabale dijadikan ajangpromosi pariwisata dan kebu-dayaan Muna. Apalagi perwak-ilan dari 15 Negara yang ter-gabung di lembaga UNESCOturut hadir. “Kesempatan inidatangnya setahun sekali,“

sambungnya.Camat Loghia, La Ode Dar-

mansyah mengatakan, perwak-ilan dari UNESCO bila tidakada aral akan tiba hari ini. Iasudah menginstruksikan kepa-da seluruh Kepala Desa jauhhari sebelumnya untuk melaku-kan penataan kawasan DanauNapabale. Tiga puluh lima war-ga asing perwakilan dariUNESCO, tujuan kedatanganutamanya adalah melihat Li-ang Kabori.

Setelah melihat Liang Kaboriakan menghadiri pembukaanfestival Napabale lalu melihat

perkelahian kuda di lapanganPalaengkuta. Khusus festivalNapabale, kata mantan KasatPol PP Muna itu, akan digelarberbagai macam lomba tradis-ional. “Budaya tradisional kitayang sudah mulai terguras za-man, akan kita tampilkan. Hara-pannya, budaya tradisional kitaakan terjaga,“ jelasnya.

Sementara itu, dari pihakKreasindo Entertaiment, Kur-nia Ningsih Latief mengatakan,Festival Napabale yang men-gambil tema Napabale Of TheGreen September memiliki tu-juan untuk mempromosikan

budaya Muna. Festival terse-but akan dipertandingkan ber-bagai macam lomba tradision-al. Dihari pertama, Sabtu (10/9) akan diperlombakan, dayungtradisional, renang tradision-al, perahu hias tradisional, hick-ing dan tracking.

Dihari kedua, Minggu (11/9)akan diperlombakan jenis per-mainan tradisional diantaran-ya, Kalego, Hule (gasing), gam-bus tunggal, suling tunggal danviola. Dihari terakhir, Senin(12/9) acara penutupan sekali-gus malam ramah tamah di aulaGalampano.(awn)

Festival ........

AmororondoDIBERINAMA Amororon-do karena gua tersebutgelap. Namun setelah 15menit berada di dalam gua,akan terlihat terang.“Hanya awal masuk sajagelap. Setelah berada dalamgua 15 menit, akan terang,“tutur Kades Loghia, La OdeDalil.Di dalam gua, terdapatkolam air yang digunakanuntuk berendam. Untuklokasi mandi pria danwanita dipisahkan olehsekat. Pria disebelah kanandan wanita disebelah kiri,“ujarnya. Saat masukpintu, lubang gua hanyabisa dilalui oleh satu orang.Namun didalam gua sangatluas. Jarak Amororondodengan danau Napabalesekitar 200 meter. (awn)Camat Loghia, La Ode Darmansyah menunjuk gua Amororondo yang dikenal unik.

Kendari Pos26 Kendari Pos | Jumat 9 September 2011

Jumat 9 September 201127 Kendari Pos

Kendari PosPeduli dan Tanggap

SALAH satu sektor yang menjadi per-hatian pemerintahan LM Baharuddin-Abdul Malik Ditu dalam memimpinKabupaten Muna adalah pembangunandi sektor Pariwisata. Seluruh infrastruk-tur untuk menunjang akses obyek-obyekwisata di Muna telah menjadi bagianrencana strategi seluruh lembaga terkaitdalam pemerintahan. Bupati Muna, LMBaharuddin mengakui bahwa awal pe-

merintahan dan rencana serta gagasanmembangun daerah dirasakan cukupberat. Dukungan anggaran yang minimditambah banyaknya infrastruktur pub-lik yang membutuhkan prioritas penan-ganan hanya akan berhasil guna jikaditangani dengan model kepemimpinanyang betul-betul hanya pro rakyat.

Khusus pembangunan obyek-obyekdi kawasan Napabale, ada satu hal yang

ikut menjadi keprihatinan Bupati Ba-haruddin ketika berkunjung ke daerahitu, yakni, tak tersentuhnya salah satuobyek wisata budaya, yakni adanyasumur-sumur batu di atas gunung batuyang jika dikelola dan dikembangkanbisa menjadi obyek andalan, bukansaja Muna tetapi juga Sultra. Untuksementara, Bupati Muna, LM Baharud-din mengaku telah menginstruksikan

Festival Napabale kembali“dihidupkan” oleh Pemda Muna,

setelah terakhir dilaksanakantahun 1998. Hajatan yang sempat

menjadi kalender tahunan PemdaMuna itu, tahun ini terasa spesial

dilaksanakan. Karena akan dihadiridari perwakilan UNESCO.

Awaluddin Usa

OBYEK wisata danau Napabale cuk-up familiar bagi masyarakat Muna.Bahkan ke sohor di jazirah Sulawesitenggara. Danau berair biru yang terle-tak di Desa Loghia, Kecamatan Loghiaitu, berjarak kurang lebih 25 Kilo Meterdari Kota Raha dengan waktu tempuh20 menit. Saking familiarnya, bagiwisatawan yang ingin berkunjung tidakperlu takut bakal tersesat, asal maubertanya, semua masyarakat Munapasti tahu dimana lokasinya. Apalagiangkutan umum cukup tersedia untukke danau yang memiliki terowonganyang berhubungan langsung denganlaut luas itu.

Meski nama Napabale familiar, tapibelum banyak yang tahu cerita danauberair biru itu. Penamaan Napabaleada dua versi menurut masyarakat se-tempat. La Ode Muh Idhar (52), tokohmasyarakat Loghia, menuturkan, Na-pabale berasal dari dua suku kata. Napaartinya pelabuhan dan Bale artinyajanur. Masyarakat Loghia dijaman ker-ajaan, memiliki pekerjaan menganyamtikar. Tikar-tikar tersebut bahan baku-nya janur yang didatangkan dari se-berang (Maligano, Pasir Putih dan Pure).Masyarakat seberang membawa janurmasuk melalui pantai Loghia. “Karenasering berlabuh di pantai Loghia,masyarakat lokal lalu menyebutnyaNapabale, “tuturnya.

La Takora mantan Sekdes Loghia,membenarkan cerita itu. Namun Ia jugamemiliki versi lainya. Cerita pria kela-hiran tahun 1939 itu, nama Napabale

berasal dari dua suku kata Napa artin-ya pelabuhan dan Bale artinya ikan.Nelayan-nelayan asal Bugis, masuk keMuna melalui Loghia dan menjual ikanhasil tangkapan mereka. Nelayan Bugismenyebut pantai itu Napabale.

Terlepas dari versi penamaan Napa-bale. Kedua tokoh masyarakat Loghiaitu, sepakat bahwa dijamannya Napa-bale pernah menjadi pusat Niaga diLoghia dan Muna. “Dari perdaganganBale (janur red) berkembang menjadihasil bumi. Masyarakat Buton masukke Loghia melalui Napabale, “tutur LMIdhar. Tidak jauh dari Napabale terda-pat pelabuhan Niaga pertama di Munayaitu, pelabuhan Batu Kolasa.

Bagi wisatawan yang berkunjung keNapabale, masih dalam Desa Loghiaterdapat obyek wisata alam, pra se-jarah dan spritual. Jaraknya pun san-gat berdekatan. Sehabis berendam airasin di danau Napabale, wisatawandapat membilas badan di Sampuha.Sampua merupakan kali kecil bermu-lut lonjong dengan panjang tak lebihdari 10 meter. Berjarak 100 Meter dariNapabale.

Sampuha cerita LM Idhar, merupa-kan tempat permandian pejabat kera-jaan. “Tidak sembarang orang yangdapat mandi di Sampuha, “ujarnya. DiSampuha terdapat batu berbentuk pip-ih, yang digunakan sebagai tempat sha-lat pejabat kerajaan yang telah meme-luk Islam.

Berjarak 200 meter dari Sampuha,terdapat obyek wisata gua Amororon-do. Amororondo adalah gua yang men-jorok kedalam tanah dan gelap.Didalamnya terdapat sumber mata air.Penuturan Kades Loghia, La Ode Dalil,saat masuk kedalam gua tidak ada yangterlihat. Namun setelah 15 menit bera-da dalam gua menjadi terang. Didalamgua terdapat kali kecil, untuk beren-dam. “Tempat mandi antara perempuandan laki-laki terpisah oleh sekat, “cer-itanya. Karena gua tersebut terlihatgelap masyarakat sekitar menyebut-nya Amororondo.

Maju sedikit 15 meter dari Amororon-do, terdapat gua Ghonula. Gua Ghonu-la bermulut kecil dengan menjorok ked-alam tanah. Untuk turun harus men-gunakan tangga. Menyusuri gua 20meter terdapat kali. “Kalinya beradadibawah tanah dan cukup luas. Masakecil saya, selalu berenang di dalam,“cerita Kades Loghia. Di liang Ghonula,terdapat sarang burung walet. Sejakmasuk PDAM, masyarakat sekitar tidaklagi memanfaatkan Ghonula untukmandi. Diberi nama Ghonula, kata Dia,karena masyarakat yang masuk hanyamengikuti bayangannya. “Ghonula ituartinya bayangan, “sebutnya.

Dari Ghonula, berjarak 1 Kilometerterdapat sumber mata air masyarakatLoghia. Masyarakat setempat menye-butnya Titalo, yang memiliki arti takterkalahkan. Dinamakan Titalo, kare-na meski ribuan masyarakat mengam-bil air disitu, tapi airnya tidak pernahkering.

Titalo juga berupa liang besar men-jorok ke tanah sedalam 20 meter. Pe-merintah telah membangun tanggauntuk memudahkan masyarakat untuk

mengambil air tawar. Keunikan dariTitalo. Bila air laut pasang air di guatersebut surut dan sebaliknya bila airlaut surut, air di Titalo pasang. “Diseke-liling Titalo terdapat mata air serupa,namun berair tawar, “ungkap LM Idhar.

Berjalan 3 Kilo Meter dari Titalo ter-dapat obyek wisata religi. MesjidLoghia, yang merupakan mesjid perta-ma di Muna. Namun rehabilitasi yangdilakukan oleh Pemda Muna, telahmerubah wajah asli mesjid tersebut.Meski demikian, mesjid Loghia tetapmenarik untuk dikunjungi. Di sisi kirimesjid tersebut terdapat lubang sumuryang konon ceritanya dibuat hanyadalam waktu semalam. “Dulu jumlahsumurnya 154 buah, tapi saat ini sudahbanyak yang tertutup, “ujarnya.

Sumur tersebut, cerita LM Idhar,muncul atas doa Syeh Abdul Rabba(masyarakat menyebutnya SaidjiRaba). Kala itu setelah masyarakat se-tempat telah memeluk Islam, namunsumber air untuk mensucikan diri jauh.“Syeh Rabba berdoa kepada Tuhan agar

Dari Festival NapabaleLoghia, Desa Tua Dengan Obyek Wisata Terpendam

GhonulaGHONULA memiliki arti bayangan. Diberi nama Ghonula,

karena pengunjung yang masuk mengikuti bayangan air.Keistimewaan Ghonula, terdapat kali dalam liang tersebut.“Saat masih kecil, kami selalu berenang di dalam, “ujar KadesLoghia, La Ode Dalil. Kali yang berada di bawah tanah itu,panjangnya sampai ke jalan poros Napabale. “Kalau orangmandi dibawa, terdengar sampai ke atas, “sebutnya lagi.

Gua Ghonula bermulut kecil, kira-kira tidak sampai satumeter. Untuk turun kedalam gua, harus menggunakan tangga.Berjalan sekitar 2 meter menelusuri terowongan, baru terlihatkali kecil. Namun sejak air PDAM masuk ke Loghia, Ghonulakini sudah tidak dimanfaatkan lagi. Bahkan kini menjaditempat tinggal burung Walet. Lokasi Ghonula berjarak 15meter dari Amororondo. (awn)

SampuhaSAMPUHA merupakan lokasi mandi para pejabat kera-

jaan. Berair tawar dengan panjang tidak lebih dari 10 meterdengan kedalaman mencapai lima meter. Letaknya sekitar100 meter dari danau Napabale. Biasanya, wisatawan setelahberendam air asin di Danau Napabale, membilas badannya diSampuha. “Dulu hanya orang-orang tertentu (pejabat kera-jaan red) yang bisa mandi, “kata La Ode Muh Idhar, tokohmasyarakat Loghia. Di Sampuha terdapat batu berbentukpipih, yang digunakan oleh pejabat kerajaan yang telahmemeluk islam untuk shalat. (awn)

ISLAM pertamakali masuk di Munamelalui Loghia. Ajaran Islam dibawaoleh Syeh Abdul Rabba (masyarakatMuna menyebutnya dengan SaidjiRaba). Islam masuk di Loghia tepatnyadi mesjid tertua saat ini berdiri di tahun1437. Mitosnya, tutur pria yang lelu-hurnya terlibat langsung dalam pem-bangunan masjid itu, di Loghia dihuni

oleh suku Kokoh. Kehidupanmasyarakat Kokoh bersekutu denganmahluk gaib. “Kemana-mana merekatinggal menyatakan niat, bisa terbangdan jalan diatas air,“ ujarnya.

Suatu saat mereka mendengar suaramerdu dari rebab dari atas udara.Tiga dari masyarakat Kokoh lalu ter-bang ke arah suara itu dan bertemu

dengan seorang pria yang sedang men-gendarai rebab (sejenis biola, red).Pria yang mengendarai rebab itu olehmasyarakat Kokoh diberi gelar Syai-di Rabba artinya seorang syeh yangmengendarai rebab. Syaidi Rabbakemudian mengajarkan Islam kepadamasyarakat Kokoh.

Setelah masyarakat Kokoh masukIslam, mereka lalu membangun mesjidLoghia. Masjid Loghia dibangun diatasbatu, yang menurut nurani Syaidi Rab-ba batu itu tidak bersekutu dengan

batu lainnya. “Syaidi Rabba menyebutbatu itu kontu moelu (batu yatim piatu,red),“ terangnya.

Ketika masjid berdiri, di daerah yangsaat ini disebut Desa Wabintingi itu,tidak ada air untuk mensucikan diri.Syaidi Rabba lalu berdoa kepada Tu-han agar diberikan air. Keesokan harin-ya munculah sumur – sumur tada hujandi atas batu cadas. “Jumlah sumurnyakala itu 154 sumur besar dan kecil,“sebutnya. Namun sebagian sumur saatini telah tertimbun tanah.(awn)

Masjid dan Sumur Tua

kepada camat setempat untuk melaku-kan pembersihan sembari mengusul-kan anggaran ke pemerintah daerahmelalui sektor terkait. “Obyek-obyekwisata kita, baik wisata budaya mau-pun wisata alam cukup banyak. Secarabertahap, kita akan bangun beberapafasilitas penunjang supaya akses keobyek wisata bisa lebih mudah,” tuturBupati Muna, LM Baharuddin.(awn)

Pemda Muna tidak menyia-nyiakankesempatan tersebut. Menyambut ke-datangan utusan dari PBB itu, Kabu-paten pimpinan dr LM Baharuddin-IrMalik Ditu itu menggelar festivalNapabale bekerjasama dengan Kreas-indo Entertaiment.

Tujuannya, agar Napabale dansejumlah obyek wisata di danau ber-

laut biru tersebut mendunia.Pemda mengerahkan

kekuatan penuh, untukmenggelar hajatantersebut. Lokasi Na-pabale yang sudah“cantik” di persolekkembali. Tenda-ten-da pameran didiri-kan, panggung utama

Raha, KP35 warga Negara asing dari 15 Nega-

ra yang menjadi utusan UNESCO (Or-ganisasi Pendidikan dan Budaya diPBB), akan berkumpul di Muna.

Kedatangan mereka, untuk meli-hat obyek wisata peninggalan Pra

sejarah di Liang Kabori.

Festival Napabale,Ajang Promosi Wisata

Asisten II Drs La Ode Bou bersama Camat Loghia La Ode Darmansyah, memantaupersiapan pelaksanaan festival Napabale.

Baca Festivaldi Hal 26

Baca Napabale di Hal 26

TitaloTITALO merupakan sumber air tawar bagi masyarakat

Loghia. Nama Titalo memiliki arti tidak terkalahkan. Berben-tuk gua bermulut besar menjorok ke tanah sedalam 20 meter.Untuk memudahkan masyarakat mengambil air, Pemda Munatelah membuatkan tangga untuk masuk ke dalam.

Keunikan Titalo, bila air laut pasang , di Titalo airnya surut.Sebaliknya, bila air laut surut, air di Titalo pasang. “Temansaya yang melakukan penelitian, tidak menemukan rumusgeografinya, “cerita LM Idhar. Kemudian, disekeliling guatersebut juga terdapat sumber mata air, namun rasanya asin.“Hanya Titalo yang berair tawar, “sebutnya.

Penamaan Titalo, karena meski airnya diambil ribuanmasyarakat, tidak pernah kering. Kata LM Idhar, air di Titalopernah kering, lalu tokoh masyarakat dan agama bermunajahdan menyembelih kambing agar airnya kembali ada. Tidaklama berselang air Titalo kembali ada sampai saat ini.(awn)

Sumur batu diatas gunung batu yang oleh masyarakat sekitardianggap bukan buatan manusia. Di sekitar Masjid Loghia sumursejenis mencapai 124 buah.

Tempat air wudhu yang terletak di bukit batu samping masjid.

28 Kendari Pos | Jumat 9 September 2011