kementerian agama republik indonesia universitas … · dan persoalan perilaku, serta menyajikan...
TRANSCRIPT
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO Fakultas Psikologi dan Kesehatan Jurusan Psikologi Jl. Prof Hamka Kampus II UIN Walisongo Semarang, Jawa Tengah Indonesia
FORMULIR
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) No. Dokumen : RPS-PSI-MKB-6207
No. Revisi : 001
Halaman: 1 - 4
Tanggal Terbit: 01 Maret 2017
MataKuliah: Psikologi Sosial I
Kode Mata Kuliah: PSI6207
Semester: Genap
Beban Belajar : 2 sks
Sifat Mata Kuliah: Wajib
Mata Kuliah Prasyarat: -
Bidang Keahlian: Psikologi
Otorisasi : Dosen Pengampu Psikologi Sosial I I Dewi Khurun Aini, S.Pd.I, M.A
Kordinator Rumpun Mata Kuliah (RMK) Wening Wihartati, S.Psi, M.Si.
Ketua Prodi Wening Wihartati, S.Psi, M.Si.
Capaian Pembelajaran Program Studi (CPL Prodi)
Program Studi Psikologi memiliki Capaian: Mampu menganalisis persoalan psikologis non-klinis dan persoalan perilaku, serta menyajikan alternative pemecahan masalahnya yang sudah ada. Mampu melakukan rapport dan membangun hubungan professional yang efektif serta membangun hubungan interpersonal yang sehat
Menguasai dan menerapkan hasil-hasil riset ilmu-ilmu Psikologi Sosial I memiliki kredibilitas dalam menghadapi problem-problem psikis baik yang bersifat pribadi maupun dalam membantu orang lain, memiliki sikap kepedulian sosial, menguasai konsep teoritis hubungan manusia dengan lingkungan sosialnya, menguasai konsep teoritik komunikasi antar pribadi dan komunikasi massa Mata Kuliah (CP MK)
I. Memiliki pemahaman dan sikap profesional tentang asal mula timbulnya Psikologi Sosial I. Kedudukan Psikologi Sosial I dalam kaitannya dengan ilmu-ilmu perilaku (behavioral sciences) lainnya. Keterkaitan Sosiologi dengan berbagai sub-disiplin psikologi lainnya. Keterkaitan Antropologi dengan berbagai sub- disiplin psikologi lainnya. Telaah (ruang lingkup) kajian Psikologi Sosial I. Berbagai pendekatan (aliran pemikiran), wawasan teori, metode
dalam Psikologi Sosial I. Konsep dasar mengenai Dinamika Tingkah Laku Sosial. Persepsi Sosial. Motivasi sosial. Sikap, komunikasi, interaksi sosial, sosialisasi, dinamika kelompok, leadership tingkah laku kolektif.
II. Memiliki pemahaman dan sikap professional tentang pengantar tentang teori-teori dalam Psikologi Sosial I, teori-teori Belajar Sosial, Teori-teori Kognitif Orientasi. Teori-teori Kognitif Konsistensi. Teori-teori tentang kelompok, Teori-teori tentang kepemimpinan, Teori tentang perilaku Kolektif, Teori Belajar Sosial, Teori Keseimbangan Kognitif, Teori Pro-dan Antisosial, Teori tentang Sosial-Selected Topics.
Deskripsi Mata Kuliah Matakuliah ini bertujuan untuk mengkaji mengenai Asal mula timbulnya Psikologi Sosial I. Kedudukan Psikologi Sosial I dalam kaitannya dengan ilmu-ilmu perilaku (behavioral sciences) lainnya. Keterkaitan Sosiologi dengan berbagai sub-disiplin psikologi lainnya. Keterkaitan Antropologi dengan berbagai sub-disiplin psikologi lainnya. Telaah (ruang lingkup) kajian Psikologi Sosial I. Berbagai pendekatan (aliran pemikiran), wawasan teori, metode dalam Psikologi Sosial I. Konsep dasar mengenai Dinamika Tingkah Laku Sosial. Persepsi Sosial. Motivasi sosial. Sikap, komunikasi, interaksi sosial, sosialisasi, dinamika kelompok, leadership tingkah laku kolektif.
Daftar Pustaka Utama 1. Baron, R.A. & Byrne, D. (2000). Social Psychology, 8th Ed. Massachusetts: Allyn & Bacon. 2. Brigham, J.C. 1991. Social Psychology. 2nd. New York: HarperCollins Publisher. 3. Sherif, M & Sherif, C.M. Social Psychology. 4. Sarwono, Sarlito Wirawan, (2004), Teori-teori Psikologi Sosial I, Jakarta : PT Raja Grasindo Persada. Pendukung 1. Pines A & Maslach, C. Experiencing Social Psychology. New York: McGraw-Hill. 2. Sears, D.O., Fredman. J.L&Peplau, LA. Psikologi Sosial I (terjemahan). Jakarta: Erlangga. 3. Ahmadi, Abu, Psikologi Sosial I, Jakarta : PT Rineka Cipta, 1999 4. Gerungan, Psikologi Sosial I, Bandung : Refika Aditama, 2000 5. Sears, David O., Psikologi Sosial I, Jilid I dan II, Jakarta: Erlangga, 1991. 5. Michener, H. Andrew & John D. Delamater, Social Psychology, New York: Harcout Brace & Company, 1999 6. Aronson, Elliot, Wilson, Timothy D., & Akert, Robin M. (2007), Social Psychology (6th), Pearson International Edition 7. Baron, RA & Byrne, D. (2000). Social Psychology. Massachusets. 8. Allyn and Bacon.Myers, D.G. (1994). Exploring Sosial Psychology. Auckland: McGraw Hill 9. Sarwono, S.W. (2002). Psikologi Sosial I; individu dan teori-teori psikologi social. Jakarta; Balai Pustaka. 10. Sarwono, S.W. (2002) Psikologi Sosial I (3rd), Jakarta: Balai Pustaka 11. Bahan-bahan lain yang relevan.
Media pembelajaran Software: Hardware: MS Excel, MS Power Point, Animasi Komputer, LCD Proyektor, White Board
Dosen Pengampu Psikologi Sosial I : Dewi Khurun Aini, S.Pd.I, M.A
Perte muan
ke-.
Kemampuan Akhir Tiap Pertemuan
Indikator
Penilaian Bahan Kajian/ Materi Pembelajaran
Metode Konten Unity
of Sciences Pengalaman Belajar
Alokasi Waktu Kriteria &
Bentuk Bobot
1
Mampu memahami visi misi institusi kontrak perkuliahan
1. Ketepatan menyebutkan visi misi institusi (UIN, Fakultas dan Prodi)
2. Ketepatan menjelaskan kontrak perkuliahan Psikologi Sosial I
3. Ketepatan menjelaskan tata tertib Kuliah Psikologi Sosial I
4. Ketepatan menjelaskan prosentase nilai akhir Psikologi Sosial I
- -
Visi misi institusi, Kontrak perkuliahan dan tata tertib perkuliahan Psikologi Sosial I
Ceramah interaktif, brainstorming, dan diskusi
Integrasi nilai-nilai keislaman, sains, dan kearifan lokal dalam visi dan misi, kontrak belajar, RPS Psikologi Sosial I
1. Menyebutkan visi misi institusi
2. Brainstorming untuk menyepakati kontrak perkuliahan
3. Membacakan tata tertib Perkuliahan Psikologi Sosial I dan mendiskusikan tatib yang belum ada
4. Brainstroming menjelaskan prosentase nilai akhir Perkuliahan Psikologi Sosial I.
TM: 100’
2 Mampu memahami Pengertian Psikologi Sosial , asal mula timbulnya Psikologi Sosial . Kedudukan Psikologi Sosial
1. Ketepatan menjelaskan definisi pengertian Psikologi Sosial, sejarah perkembanga, metode-metode, dan
Kognitif Kriteria: Ketepatan, penguasaan, dan sistematika Bentuk non-tes: Presentasi
2,5%
- Pengertian
Psikologi Sosial
- Sejarah
Perkembangan
Psikologi Sosial
- Metode-metode
dalam Psikologi
Sosial
Jigsaw, tanya jawab
Penegasan tentang antara manusia yang satu dengan yang lainnya harus saling mengenal, untuk dapat
1. Secara kelompok mendiskusikan tentang metode dan teori-teori dalam Psikologi Sosial dengan menggunakan jigsaw
2. Menyamakan persepsi dengan
TM: 100’
dalam kaitannya dengan ilmu-ilmu perilaku (behavioral sciences) lainnya. serta mengintegrasikan nilai-nilai keislaman
teori-teori dalam Psikologi Sosial
2. Ketepatan menjelaskan Kedudukan Psikologi Sosial dalam kaitannya dengan ilmu (sciences) lainnya. serta mengintegrasikan nilai-nilai keislaman
- Teori-teori
dalam Psikologi
Sosial I
saling menghormati dan menghargai terhadap orang lain. (QS. al-Hujurat: 13)
dipandu dosen
3. Secara kelompok mendiskusikan tentang keterkaitan Psikologi Sosial I dengan ilmu-ilmu perilaku (behavioral sciences) mengunakan jigsaw
4. Menyamakan persepsi dengan dipandu dosen
3 Mampu memahami interaksi sosial dalam kehidupan sehari-hari dengan mengintegrasikan nilai-nilai keislaman
1. Ketepatan mendefinisikan pengertian interaksi sosial.
2. Ketepatan menjelaskan hal-hal yang mendasari terjadinya interaksi sosial
3. Ketepatan memberikan contoh mengenai cara-cara dalam penyesuaian diri Mahasiswa mampu menjelaskan
1. Kognitif Kriteria:
Ketepatan, penguasaan, dan sistematika
Bentuk non-tes: Presentasi 1. Psikomotori
k Kriteria: Keterampilan memraktikkan pembelajaran Bentuk non-tes: Praktik/ Simulasi
2,5%
Interaksi Sosial Small Group Discussion, simulasi
Penegasan ayat al quran yang relevan (QS. Ali ‘Imron: 64)
1. Pembagian kelompok (6 kelompok)
2. Mengamati tayangan video yang berkaitan dengan peristiwa interaksi sosial
3. Mengidentifikasi jenis-jenis dari tayangan video.
4. Presentasi menyamakan persepsi
5. Melakukan simulasi peristiwa interaksi sosial
TM: 100’
mengenai situasi kebersamaan
4 Mampu memahami Kelompok sosial dalam kehidupan bermasyarakat
1. Ketepatan menyebutkan dan menjelaskan jenis-jenis kelompok sosial
2. Ketepatan menjelaskan ciri-ciri kelompok sosial
3. Ketepatan menjelaskan norma-norma kelompok dan norma-norma sosial.
1. Kognitif Kriteria: Ketepatan dan penguasaan Bentuk non-tes: Presentasi hasil observasi
2. Afektif
Kriteria: Kerjasama, menghargai pendapat teman, terbuka terhadap kritik dan saran Bentuk non-tes: Penilaian sesama teman sejawat
2,5%
Kelompok Sosial Observasi video tentang kelompok sosial tertentu dan presentasi, tanya jawab
Penegasan ayat-ayat al-Qur’an tentang Kelompok Sosial (Q.S An-Nahl : 90)
1. Pemutaran video Kelompok sosial
2. Penjelasan dari dosen tentang konsep dasar Kelompok Sosial
3. Mahasiswa mempresentasikan hasil observasinya
4. Pembagian kelompok micro dan observer, penugasan role model kelompo sosial
TM: 100’
5 Mampu memahami hal-hal yang terkait dengan kepemimpinan dalam kehidupan sosial
1. Ketepatan menjelaskan berbagai pendapat tentang kepemimpinan
2. Ketepatan menjelaskan faktor-faktor yang
1. Kognitif
Kriteria: Ketepatan,
penguasaan, dan sistematika
Bentuk non-tes: Presentasi
2,5% Kepemimpinan
Ceramah, Diskusi, metode jigsaw
Penegasan ayat-ayat al-Qur’an tentang Kepemimpinan (QS. Al-Baqarah : 30)
1. Penjelasan dari
dosen tentang
konsep dasar
Kepemimpinan
dalam kehidupan
sosial
2. Pembagian
kelompok diskusi
TM: 100’
menentukan untuk menjadi seorang pemimpin.
3. Ketepatan menjelaskan klasifikasi mengenai kepemimpinan
4. Ketepatan menjelaskan fungsi kepemimpinan .
2. Psikomotorik
Kriteria: Keterampilan mempraktikkan Macam-macam Model kepemimpinan Bentuk non-tes: Praktik
3. Mahasiswa
mempresentasikan
hasil diskusi masing-
masing kelompok
6 Mampu memahami sikap sosial dalam kehidupan bermasyarakat
1. Ketepatan menjelaskan pengertian sikap sosial
2. Ketepatan membedakan antara sikap sosial dan sikap individu.
3. Ketepatan menjelaskan pembentukan dan perubahan sikap sosial.
4. Ketepatan menjelaskan ciri-ciri dan fungsi sikap sosial
1. Kognitif
Kriteria: Ketepatan, penguasaan, dan sistematika Bentuk non-tes: Presentasi
2. Psikomotorik
Kriteria: Keterampilan mempraktikkan macam-macam sikap sosial Bentuk non-tes: Praktik
3% Sikap Sosial Ceramah, Diskusi, metode : STAD
Penegasan ayat-ayat al-Qur’an tentang Sikap sosial dalam kehidupan bermasyarakat (QS. Al-Hujurat: 49 dan QS. Az-Zukhruf 32)
1. Penjelasan dari
dosen tentang
konsep dasar
Kepemimpinan
dalam kehidupan
social
2. Pembagian
kelompok diskusi
3. Mahasiswa
mempresentasikan
hasil diskusi masing-
masing kelompok
TM: 100’
7 Mampu memahami motif sosial dalam kehidupan bermasyarakat
1. Ketepatan mendefinisikan motif sosial
2. Ketepatan menjelaskan
1. Kognitif
Kriteria: Ketepatan, penguasaan, dan
2,5% Motif Sosial Ceramah, Diskusi, metode : IK
Penegasan ayat-ayat al-Qur’an tentang motif sosial dalam
1. Penjelasan dari
dosen tentang
konsep dasar Motif
Sosial dalam
TM: 100’
motif sosial dan macam-macamnya.
3. Ketepatan menjelaskan beberapa cara memotivasi orang lain
sistematika Bentuk non-tes: Presentasi
2. Afektif
Kriteria: Kerjasama, menghargai perbedaan motivasi teman, terbuka terhadap kritik dan saran Bentuk non-tes: Penilaian sesama teman sejawat
kehidupan bermasyarakat (QS. Al-A’raf: 31)
kehidupan social
2. Pembagian
kelompok diskusi
3. Mahasiswa
menyelesaikan
inkuiri kompleks
8 Mampu memahami prasangka sosial dalam kehidupan bermasyarakat
1. Ketepatan menjelaskan pengertian prasangka sosial
2. Ketepatan menjelaskan sebab-sebab timbulnya prasangka sosial
3. Ketepatan menjelaskan usaha-usaha
1. Kognitif
Kriteria: Ketepatan, penguasaan, dan sistematika Bentuk non-tes: Presentasi
2. Afektif Kriteria: Kerjasama,
2,5% Prasangka Sosial Ceramah, Diskusi, metode : IK
Penegasan ayat-ayat al-Qur’an tentang Prasangka Sosial dalam kehidupan bermasyarakat (QS. Al-Hujurat: 12) dan Hadits Nabi yang diriwayatkan
1. Penjelasan dari
dosen tentang
konsep dasar
Prasangka Sosial
dalam kehidupan
sosial
2. Pembagian
kelompok diskusi
3. Mahasiswa
menyelesaikan
inkuiri kompleks
TM: 100’
mengurangi prasangka sosial.
4. menjelaskan terebentuknya jarak sosial.
5. membedakan antara prasangka, propaganda, desas-desus dan stereotype.
menghargai pendapat teman, menghargai kelebihan dan kekurangan orang lain, menanamkan positive thinking (husnudzon) terhadap orang lain, terbuka terhadap kritik dan saran Bentuk non-tes: Penilaian sesama teman sejawat
oleh Muttafaqun ‘alaihi tentang larangan berprasangka buruk terhadap orang lain (su’udzon)
9 Mampu memahami prososial dalam kehidupan bermasyarakat
1. Ketepatan menjelaskan pengertian altruisme.
2. Ketepatan menjelaskan pengertian prososial
3. Ketepatan menjelaskan faktor-faktor yang menentukan
1. Kognitif
Kriteria: Ketepatan,
penguasaan,
dan
sistematika
Bentuk non-tes: Presentasi
2. Afektif
2,5% prososial Ceramah, Diskusi, metode : role model dan presentasi
Penegasan ayat-ayat al-Qur’an tentang prososial dalam kehidupan bermasyarakat (QS. Al-Ma’idah : 2)
4. Penjelasan dari
dosen tentang
konsep dasar
prososial dalam
kehidupan sosial
5. Pembagian
kelompok diskusi
6. Mahasiswa
menyelesaikan
inkuiri kompleks
TM: 100’
perilaku prososial.
Kriteria: Kerjasama, menghargai pendapat teman, menghargai kelebihan dan kekurangan orang lain, menanamkan positive thinking terhadap orang lain, terbuka terhadap kritik dan saran Bentuk non-tes: Penilaian sesama teman sejawat
10 Mampu Memahami perilaku agresi dalam kehidupan bermasyarakat
1. Ketepatan menjelaskan pengertian agresi.
2. Ketepatan menjelaskan teori-teori agresi.
3. Ketepatan menyebutkan jenis-jenis perilaku agresi.
1. Kognitif
Kriteria: Ketepatan,
penguasaan,
dan
sistematika
Bentuk non-tes: Presentasi
2,5% perilaku agresi Ceramah, Diskusi, metode : PBL (Pembelajaran Berbasis Masalah)
Penegasan ayat-ayat al-Qur’an tentang perilaku agresi dalam kehidupan bermasyarakat (QS. Al-Hujurat: 11)
1. Penjelasan dari
dosen tentang
konsep dasar
perilaku agresi
dalam kehidupan
social
2. Pembagian
kelompok diskusi
3. Mahasiswa
menyelesaikan
TM: 100’
4. Ketepatan menjelaskan mengenai sumber-sumber rasa marah.
5. Ketepatan menjelaskan cara-cara mengurangi perilaku agresi.
2. Afektif
Kriteria: Kerjasama, menghargai pendapat teman, menghargai kelebihan dan kekurangan orang lain, menanamkan cara pengelolaan emosi dan sikap positif terhadap stressor, terbuka terhadap kritik dan saran Bentuk non-tes: Penilaian sesama teman sejawat
inkuiri kompleks dan
mengumpulkan
informasi yang
sesuai, untuk
mendapatkan
penjelasan dan
pemecahan masalah
11 Mampu memahami pengaruh sosial dalam kehidupan bermasyarakat
1. Ketepatan menjelaskan pengertian pengaruh sosial
2. Ketepatan menjelaskan bentuk-bentuk kekuatan
1. Kognitif
Kriteria: Ketepatan,
penguasaan, dan
sistematika
Bentuk non-tes: Presentasi
2,5% pengaruh sosial Ceramah, Diskusi, metode : NHT (Numbered-Heads-Together)
Penegasan ayat-ayat al-Qur’an tentang pengaruh sosial dalam kehidupan bermasyarakat
1. Penjelasan dari
dosen tentang
konsep dasar
pengaruh sosial
kehidupan social
2. Pembagian
kelompok diskusi
3. Mahasiswa
TM: 100’
sosial. 3. Ketepatan
menjelaskan hal-hal yang berkaitan dengan efektifitas pengaruh sosial
2. Psikomotori
k
Kriteria: Keterampilan mempraktikkan bentuk-bentuk pengaruh sosial, kekuatan sosial, dan efektivitas pengaruh sosial Bentuk non-tes: Praktik/ Simulasi
(QS.Ar-Ra’du: 11)
menyelesaikan
inkuiri kompleks
12 Memahami persepsi diri dan persepsi sosial dalam kehidupan bermasyarakat
1. Ketepatan menjelaskan persepsi diri berkaitan dengan evaluasi diri dan kesadaran diri.
2. Ketepatan menjelaskan pengertian persepsi sosial.
3. Ketepatan menjelaskan teori-teori atribusi.
4. Ketepatan menjelaskan
1. Kognitif
Kriteria: Ketepatan,
penguasaan,
dan
sistematika
Bentuk non-tes: Presentasi
2. Afektif
Kriteria: Kerjasama, menghargai pendapat teman,
3% persepsi diri dan persepsi sosial
Ceramah, Diskusi, metode : PBL (Problem Based Learning)
Penegasan ayat-ayat al-Qur’an tentang persepsi diri dan persepsi sosial dalam kehidupan bermasyarakat (QS. Al-Hujurat 12)
7. Penjelasan dari
dosen tentang
konsep dasar
persepsi diri dan
persepsi sosial dalam
kehidupan social
8. Pembagian
kelompok diskusi
9. Mahasiswa
menyelesaikan
inkuiri kompleks
TM: 100’
mengenai bias dalam atribusi
menghargai kelebihan dan kekurangan orang lain, terbuka terhadap kritik dan saran Bentuk non-tes: Penilaian sesama teman sejawat
13 Mampu memahami ketertarikan antar manusia dalam kehidupan sehari-hari
1. menjelaskan ketertarikan melalui persamaan.
2. Ketepatan menjelaskan teori-teori ketertarikan.
3. Ketepatan menjelaskan tentang persahabatan.
4. Ketepatan menjelaskan tentang ketertarikan dan cinta.
1. Kognitif
Kriteria: Ketepatan,
penguasaan,
dan
sistematika
Bentuk non-tes: Presentasi
2. Psikomotori
k
Kriteria: Keterampilan mempraktikkan jenis-jenis Ketertarikan antar manusia Bentuk non-
2,5% ketertarikan antar manusia
Ceramah, Diskusi, metode : role model
Penegasan ayat-ayat al-Qur’an tentang ketertarikan antar manusia dalam kehidupan bermasyarakat (QS. Al-A’raf: 31)
1. Penjelasan dari
dosen tentang
konsep dasar
ketertarikan antar
manusia dalam
kehidupan sosial
2. Pembagian
kelompok diskusi
3. Mahasiswa
menyelesaikan
inkuiri kompleks
TM: 100’
tes: Praktik/ Simulasi
Komponen dan Bobot Penilaian : 1. Tugas Mandiri (a) : 30% 2. Tugas Terstruktur (b) : 20% 3. Ujian Tengah Semester (c) : 20% (Ujian Tertulis dan Portofolio Materi Pertemuan 1-7) 4. Ujian Akhir Semester (d) : 30% (Ujian Tertulis-Esay) Nilai Akhir = (a x 30%)+(b x 20%)+(c x 20%)+(d x 30%)
Semarang, 1 September 2016 Dosen Pengampu,
Dewi Khurun Aini, M.A
RENCANA TUGAS MAHASISWA (Tugas Terstruktur/TT dan Tugas mandiri/TM)
Rencana Tugas ke-
Tatap Muka
ke- Tujuan Tugas
Uraian Tugas Kriteria Penilaian
Obyek Garapan
Batasan yang Harus dikerjakan
Metode/cara pengerjaan tugas Bentuk Luaran
Tugas 1 3-4 Mahasiswa memahami
Konsep Dasar Psikologi Sosial I Interaksi Sosial Kelompok Sosial
Kepemimpinan
Sikap Sosial Dan mengintegrasikan nilai-nilai keislaman
Membuat resume materi pembelajaran
1. Resume Semua hasil diskusi yang sudah dilaksanakan di kelas
1. Resume dibuat secara individual. 2. Dikumpulkan tepat waktu pada
pertemuan berikutnya.
(Waktu setiap TT = 120’)
Resume ditulis tangan rapi pada kertas folio bergaris. Dokumen resume dimasukkan ke dalam folder plastik (untuk portofolio selama 1 semester).
Bobot 10 %
5 Mahasiswa memahami dan mampu menjelaskan
Quiz 1. 1.
2 6 Mahasiswa mampu
mengamati interaksi sosial dalam kehidupan sehari-hari dengan mengintegrasikan nilai-nilai keislaman
Membuat paper/makalah dan materi presentasi mengenai
Pengertian Psikologi Sosial , asal mula timbulnya Psikologi Sosial . Kedudukan Psikologi Sosial dalam kaitannya dengan ilmu-ilmu perilaku (behavioral sciences) lainnya. serta mengintegrasikan nilai-
1. 1.
nilai keislaman
3
Tugas Mandiri
7-13 Mahasiswa mampu melakukan Refleksi masing-masing tema dan mencari journal secara kelompok sesuai materi
Membuat refleksi tertulis terhadap pelaksanaan pembelajaran Dan review Journal
1. Refleksi tertulis terhadap proses pembelajaran
2. Mendiskusikan dan membahas Journal (review journal) dengan tema sesuai masing-masing kelompok
1. Refleksi tertulis dibuat secara individual.
2. Dikumpulkan tepat waktu pada pertemuan berikutnya.
3. Hasil review Journal dibuat secara kelompok (Review Journal yang
mendukung Tema Kelompok, Tugas
ini bersifat individual)
Review Journal : Menentukan,
meringkas artikel journal bereputasi
dan mutakhir sesuai dengan tema
perkuliahan secara tepat dan benar
(Waktu TT = 20’x 13 = 260’)
Review : Boleh ditulis tangan atau diketik rapi
Bobot 20% Bobot penilaian tugas mandiri ini 30% dari 100%
Tugas Terstruktur - Kelompok
8-13
Mahasiswa Mampu memahami semua tema yang sudah dijelaskan dalam perkuliahan Psikologi Sosial I
Review singkat semua tema dalam perkuliahan yang sudah dibahas dalam
Portofolio semua tugas terdiri dari: Resume materi perkuliahan dan Kemampuan memilih dan meringkas artikel journal bereputasi dan mutakhir sesuai dengan tema perkuliahan
Membuat 1) Membuat Makalah dengan
sistematika yang benar
Makalah disusun dengan memakai keterangan penjelas tambahan dari masing-masing review Journal dari anggota kelompok
Bobot penilaian tugas mandiri ini 20% dari 100%
Semarang, 1 September 2016 Dosen Pengampu, Psikologi Sosial I Dewi Khurun Aini, M.A