kelompok tani ngudi rahayu tugas akhir...keywords : e-agribusiness, sms gateway. abstrak muhamad...
TRANSCRIPT
MEMBANGUN SISTEM E-AGRIBUSINESS
KELOMPOK TANI NGUDI RAHAYU
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat mencapai gelar Ahli Madya
Program Diploma III Ilmu Komputer
Fakultas Matematika dan Ilmu pengetahuan Alam
Universitas Sebelas Maret
Disusun oleh :
MUHAMAD YANUN AS’AT
NIM. M3107038
PROGRAM DIPLOMA III ILMU KOMPUTER
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2010
HALAMAN PERSETUJUAN
MEMBANGUN SISTEM E-AGRIBUSINESS
PADA KELOMPOK TANI NGUDI RAHAYU
Disusun Oleh :
MUHAMAD YANUN AS’AT
NIM. M3107038
Tugas Akhir ini telah disetujui untuk dipresentasikan pada ujian Tugas Akhir
pada hari Selasa tanggal 13 Juli 2010
Pembimbing Utama
W inarno , S.Si
NIP. 198205202006041001
HALAMAN PENGESAHAN
MEMBANGUN SISTEM E-AGRIBUSINESS
PADA KELOMPOK TANI NGUDI RAHAYU
Disusun Oleh
MUHAMAD YANUN AS’ATNIM. M3107038
Dibimbing olehPembimbing Utama
Winarno, S.SiNIP. 198205202006041001
Tugas Akhir ini telah diterima dan disahkan oleh dewan penguji Tugas Akhir Program Diploma III Imu Komputer
pada hari Selasa tanggal 13 Juli 2010
Dewan Penguji
1. Penguji 1 Winarno, S.Si ( )
NIP. 198205202006041001
2. Penguji 2 Fendi Aji Purnomo, S.Si ( )
NIDN. 0626098402
3. Penguji 3 Agus Purbayu, S.Si ( )
NIDN. 0629088001
Disahkan Oleh
a.n. Dekan Fakultas MIPA UNS Ketua Program Studi Pembantu Dekan 1 DIII Ilmu Komputer UNS
Ir. Ari Handono Ramelan, M.Sc. Ph.D Drs. YS. Palgunadi, M.Sc
NIP. 196102231986011001 NIP. 195604071983031004
ABSTRACT
Muhamad Yanun As’at,2010. The Building of The E-Agribusiness System In Farmer Group Ngudi Rahayu. Diploma Degree Of Informatics Engineering, Faculty Of Mathematics And Natural Science, Sebelas Maret University.
Ngudi rahayu is a group of farmers in the disctrict of klego, boyolali. The income of the farmers that is below the standard of a workers come as a problem since the crops result they produced is unbalanced with the capital they used to organize their own farm; sometimes they have the get an additional bill to fix another lost. Seeing this problem, then it needs an innovation in which the farmers can sell their products in a competitive price. One way to get this problem solved is by shortening the path by marketing the crops to the consumer directly. The aim of this thesis is to build a system of e-Agribusiness Ngudi Rahayu farmer groups.
This system is built using PHP language and the MySQL as the database, beside the sms gateway used gammu version 1.27.90, the method used in PHP programming in this application is an Object Oriented Programming.
E-Agribusiness is expected to help the farmer in marketing their product easier and having a competitive price so that is can raise the farmer’s income.
Keywords : e-Agribusiness, sms gateway.
ABSTRAK
Muhamad Yanun As’at, 2010. Membangun Sistem e-Agribusiness Pada Kelompok Tani Ngudi Rahayu. DIII Ilmu Komputer, Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Sebelas Maret.
Ngudi Rahayu adalah sebuah wadah organisasi kelompok tani yang ada di desa Klego kecamatan Klego Kabupaten Boyolali. Penghasilan petani Ngudi Rahayu sangat kecil. Hal ini dikarenakan hasil panen yang mereka hasilkan tidak sesuai dengan modal yang dikeluarkan untuk pertanian sendiri, terkadang mereka harus berhutang untuk menutup kerugian tersebut. Melihat permasalahan tersebut maka diperlukan suatu cara agar para petani dapat memasarkan hasil panen mereka dengan harga yang konpetitif. Salah satunya dengan memperpendek jalur distribusi dengan memasarkan hasil panen langsung kepada kosumen. Tujuan dari tugas akhir ini adalah membangun sistem e-Agribusiness kelompok tani Ngudi Rahayu.
Sistem ini dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP yang dipadukan dengan database MySql, sedangkan untuk sms geteway menggunakan gammu-1.27.90, metode yang digunakan dalam pemrograman PHP pada perangkat lunak ini adalah pemrograman berorientasi objek atau yang lebih dikenal dengan Object Oriented Programming (OOP).
e-Agribusiness ini diharapkan mampu membantu petani dalam memasarkan hasil pertanian mereka lebih mudah dan mendapatkan harga hasil panen yang kompetitif sehingga dapat meningkatkan pendapatan petani.
Kata kunci : e-Agribusiness, sms gateway
MOTTO
• Tidak masalah jika besok kamu jadi pengusaha atau direktur, tapi sekarang
harus bisa bertani.
HALAMAN PERSEMBAHAN
Tugas Akhir ini penulis persembahkan
untuk :
1. Kedua orang tua penulis yang selalu
memberikan semangat serta do’a
kepada penulis sehingga dapat
menyelesaikan Tugas Akhir ini.
2. Teman - teman yang selalu
memberikan dukungan dan bantuan
dalam penyelesaian Tugas Akhir ini.
3. Almamater Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya untuk membantu dan menuntun penulis
dalam menyelesaikan penyusunan laporan Tugas Akhir ( TA ) dengan judul “
Membangun Sistem e-Agribusiness pada kelompok Tani Ngudi Rahayu“ .
Laporan ini dapat tersusun berkat bantuan serta bimbingan dari berbagai
pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih
kepada :
1. Allah SWT atas segala karunia dan limpahan rahmatNya
2. Ayah dan Ibu tercinta yang selalu mendukung dan mendoakan.
3. Bapak Drs. Y.S. Palgunadi, M.Sc selaku Ketua Program Diploma III Ilmu
Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
4. Bapak Winarno, S.Si selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir atas arahan dan
bimbingannya dalam pembuatan laporan ini.
5. Teman – teman D3 Ilmu Komputer angkatan 2007, terima kasih atas
dukungannya.
6. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu
dalam pelaksanaan dan penyusunan laporan Tugas Akhir ini baik secara moral
maupun material, terima kasih banyak.
Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak dan
semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak terutama bagi mahasiswa
Diploma III Ilmu Komputer Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas sebelas Maret Surakarta.
Surakarta, Juli 2010
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN .................................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... iii
HALAMAN ABSTRACT ............................................................................. iv
HALAMAN INTISARI ............................................................................... v
HALAMAN MOTO ..................................................................................... vi
HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................. vii
KATA PENGANTAR ................................................................................. viii
DAFTAR ISI ................................................................................................ ix
DAFTAR TABEL ........................................................................................ xii
DAFTAR GAMBAR ................................................................................... xiii
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................... 1
1.1. Latar Belakang ...................................................................... 1
1.2. Perumusan Masalah .............................................................. 2
1.3. Batasan Masalah ................................................................... 3
1.4. Tujuan dan Manfaat .............................................................. 3
1.4.1. Tujuan ......................................................................... 3
1.4.2. Manfaat ....................................................................... 3
1.5. Metodologi Penelitian ........................................................... 3
1.5.1. Wawancara dengan Narasumber ................................. 3
1.5.2. Observasi ..................................................................... 4
1.5.3. Studi Literatur ............................................................. 4
1.6. Sistematika Penulisan ........................................................... 4
BAB II LANDASAN TEORI ..................................................................... 6
2.1. Teori e-Agribusiness ............................................................. 6
2.2. Cascade Sheet Style (CSS) .................................................... 6
2.3. PHP (PHP Hypertext Preprocessing) .................................... 6
2.4. Apache ................................................................................... 7
2.5. UML (Unified Modelling Language) .................................... 7
2.6. Use Case Diagram ................................................................ 8
2.6.1. Notasi Use Case .......................................................... 8
2.6.2. Stereotype .................................................................... 8
2.7. Activity Diagram ................................................................... 9
2.8. Sequence Diagram ................................................................ 9
2.8.1. Objek/Partisipan ......................................................... 10
2.8.2. Message (Pesan) .......................................................... 10
2.8.3. Time ............................................................................. 11
2.9. Class Diagram ...................................................................... 11
BAB III DESAIN DAN RANCANGAN .................................................... 13
3.1. Gambara Kerja Sistem .......................................................... 13
3.2. Langkah Pembuatan Sistem .................................................. 13
3.3. Rancangan Sistem ................................................................. 14
3.3.1. Rancangan Use Case ................................................... 15
3.3.2. Rancangan Activity Diagram ...................................... 17
3.3.3. Rancangan Sequence Diagram ................................... 22
3.3.4. Rancangan Class Diagram .......................................... 25
3.4. Rancangan Database ............................................................. 26
3.4.1. Tabel User ................................................................... 26
3.4.2. Tabel Kategori ............................................................. 26
3.4.3. Tabel Barang ............................................................... 26
3.4.4. Tabel Pemesanan ......................................................... 27
3.4.5. Tabel Pelanggan .......................................................... 28
3.4.6. Tabel Informasi ........................................................... 28
3.4.7. Tabel Pemasok ............................................................ 28
3.5. Rancangan Relas Tabel ......................................................... 29
3.6. Desain Tampilan Website e-Agribusiness ............................. 29
3.6.1. Desain Tampilan Administrator .................................. 30
3.6.2. Desain Tampilan User ................................................. 30
BAB IV IMPLEMENTASI DAN ANALISA ............................................ 32
4.1. Analisa Keperluan Sistem ..................................................... 32
4.1.1. Software ....................................................................... 32
4.1.2. Hardware .................................................................... 32
4.2. Studi Kelayakan Sistem ........................................................ 32
4.2.1. Kelayakan Teknologi .................................................. 33
4.2.2. Kelayakan Hukum ....................................................... 33
4.2.3. Kelayakan Operasi ...................................................... 33
4.3. Implementasi Class ............................................................... 33
4.4. Implementasi Sms Gateway .................................................. 34
4.5. Implementasi Antarmuka ...................................................... 34
4.5.1. Halaman Utama .......................................................... 34
4.5.2. Modul Registrasi ......................................................... 35
4.5.3. Modul Login ................................................................ 36
4.5.4. Modul Pemesanan ....................................................... 36
4.5.5. Modul Shopping Cart ................................................. 37
4.5.6. Modul Checkout ......................................................... 37
4.5.7. Modul Administrator .................................................. 38
4.5.8. Modul Barang ............................................................. 39
BAB V PENUTUP ...................................................................................... 41
5.1. Kesimpulan ........................................................................... 41
5.2. Saran ..................................................................................... 41
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 42
LAMPIRAN-LAMPIRAN .......................................................................... 43
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1. Aktor ........................................................................................... 15
Tabel 3.2. Tabel User .................................................................................. 26
Tabel 3.3. Tabel Kategori ............................................................................. 26
Tabel 3.4. Tabel Barang ............................................................................... 27
Tabel 3.5. Tabel Pemesanan ......................................................................... 27
Tabel 3.6. Tabel Pelanggan .......................................................................... 28
Tabel 3.7. Tabel Informasi ........................................................................... 28
Tabel 4.1. Implementasi Class ..................................................................... 34
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Contoh Notasi Use Case ......................................................... 8
Gambar 2.2. Contoh Penggunaan Stereotype .............................................. 9
Gambar 2.3. Contoh Activity Diagram ........................................................ 9
Gambar 2.4. Notasi Objek/partisipan .......................................................... 10
Gambar 2.5. Macam-macam Message ......................................................... 11
Gambar 3.1. Skema Kerja Sistem e-Agribusiness ....................................... 13
Gambar 3.2. Use Case User ........................................................................ 16
Gambar 3.3. Use Case Administrator ......................................................... 16
Gamabr 3.4. Use Case Pemasok ................................................................. 17
Gambar 3.5. Activity Diagram Edit Database ............................................. 17
Gambar 3.6. Activity Diagram Cetak Transaksi .......................................... 17
Gambar 3.7. Activity Diagram Backup Data ............................................... 18
Gambar 3.8. Activity Diagram Supply Barang ............................................. 18
Gambar 3.9. Activity Diagram Mengisi Data .............................................. 18
Gambar 3.10. Activity Diagram Edit Password ........................................... 19
Gambar 3.11. Activity Diagram Edit Data ................................................... 19
Gambar 3.12. Activity Diagram Login .......................................................... 19
Gambar 3.13. Activity Diagram Logout ......................................................... 20
Gambar 3.14. Activity Diagram Registrasi ................................................... 20
Gambar 3.15. Activity Diagram Permintaan Supply ..................................... 21
Gambar 3.16. Activity Diagram Pemesanan Barang ..................................... 22
Gambar 3.17. Sequence Diagram Registrasi ................................................ 23
Gambar 3.18. Sequence Diagram Login ....................................................... 23
Gambar 3.19. Sequence Diagram Pemesanan ............................................... 24
Gambar 3.20. Sequence Diagram Backup ..................................................... 24
Gambar 3.21. Sequence Diagram Update Stok ............................................. 25
Gambar 3.22. Class Diagram Sistem E-Agribusiness ................................... 25
Gambar 3.23. Rancangan Relasi Tabel Sistem .............................................. 29
Gambar 3.24. Tampilan Form Login Administrator .................................... 30
Gambar 3.25. Tampilan Menu Administrator ................................................ 30
Gambar 3.26. Tampilan Halaman Utama ..................................................... 31
Gambar 4.1. Halaman Utama ...................................................................... 35
Gambar 4.2. Modul Registrasi .................................................................... 35
Gambar 4.3. Modul Login ........................................................................... 36
Gambar 4.4. Halaman Pemesanan ............................................................... 36
Gambar 4.5. Modul Shopping Cart ............................................................. 37
Gambar 4.6. Modul Checkout ..................................................................... 38
Gambar 4.7. Modul Administrator .............................................................. 38
Gambar 4.8. Modul Barang ......................................................................... 39
Gambar 4.9. Form Tambah Barang ............................................................ 39
Gambar 4.10. Form Edit Barang .................................................................. 40
Gambar 4.11. Hapus Barang ......................................................................... 40
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Indonesia memasukki era perdagangan bebas pada tahun 2010 dikawasan
APEC. Liberalisasi perdagangan dunia memberikan komitmen dalam WTO untuk
menurunkan bentuk-bentuk proteksi baik tarif maupun non-tarif perdagangan
hasil pertanian, termasuk produk peternakan. Hal ini merupakan tantangan
sekaligus peluang yang dapat dimanfaatkan secara optimal. Bagi negara yang
mampu meningkatkan daya saingnya, terbuka peluang untuk memperbesar pangsa
pasarnya baik di pasar internasional maupun pasar domestik. Sebaliknya negara-
negara yang tidak mampu meningkatkan daya saingnya akan terdesak oleh para
pesaingnya. Artinya liberalisasi perdagangan hanya akan menguntungkan kepada
pihak yang sudah berorientasi ekspor.
Oleh karena itu, dalam menghadapi liberalisasi perdagangan, Indonesia
harus mempercepat peningkatan daya saing baik dari sisi permintaan (demand)
amupun dari sisi penawaran (supply). Dari sisi permintaan, harus disadari bahwa
permintaan konsumen terhadap suatu produk semakin kompleks yang menurut
berbagai atribut atau produk yang dipersepsikan bernilai tinggi oleh konsumen
(consumer’s value perception). Kalau dimasa lalu konsumen hanya mengevaluasi
produk berdasarkan atribut utama yaitu jenis dan harga, maka sekarang ini dan
dimasa yang akan datang, konsumen sudah menuntut atribut yang lebih rinci lagi
seperti atribut keamanan produk (safety attributes), atribut pengepakan (package
attributes) dan atribut kemanusiaan (humanistic attributes). Dan dari sisi
penawaran, produk dituntut untuk dapat bersaing berkaitan dengan kemampuan
merespons atribut produk yang diinginkan oleh konsumen secara efisien.
Ternyata sistem informasi melalui e-marketing (web-promotion) yang
dirancang khusus untuk menyajikan fungsi dan sistem pemasaran produk
pertanian berbasiskan internet dengan sistem yang berorientasi pada objek belum
tersedia. Hal tersebut menjadi suatu tantangan untuk mengembangkan dan
merancang e-marketing produk pertanian mengingat peran pemasaran dalam
agribisnis sangatkah penting.
Desa Klego penduduknya sebagian besar berprofesi sebagai petani .Para
petani telah miliki wadah organisasi bernama kelompok tani Ngudi Rahayu,
penghasilan mereka dari bercocok taman sendiri sangat kecil. Hal ini dikarenakan
hasil panen yang mereka hasilkan tidak sesuai dengan modal yang dikeluarkan
untuk pertanian sendiri, salah satu penyebabnya adalah hasil pertanian mereka
dihargai dengan sangat murah. Dengan permasalahan tersebut maka diperlukan
suatu cara agar para petani tersebut dapat memasarkan hasil pertanian mereka
dengan harga yang sesuai. Salah satunya dengan memperpendek jalur distribusi
dengan memasarkan hasil panen langsung kepada konsumen.
Sejalan dengan perkembangan teknologi di era globalisasi ini, maka
proses adopsi inovasi dalam pemanfaatan teknologi khususnya ICT (Information
Communication and Technology) juga semakin cepat. Kemudian muncullah e-
Agribussinness yang sering disebut e-Agriculture atau sering pula disebut e-
business atau e-commerce, sebagai pemanfaatan teknologi informasi dan
komunikasi dalam bidang pertanian.
Salah satu teknologi yang bisa diterapkan pada kelompok tani Ngudi
Rahayu adalah sms gateway. Sms gateway adalah kesatuan perangkat yang
minimal terdiri dari sebuah PC dengan modem GSM/CDMA, sebuah kartu
GSM/CDMA dengan nomor direct/premium, sebuah program aplikasi yang
berfungsi untuk menerima dan mengirim pesan. Aplikasi sms gateway mampu
mengintegrasikan antara teknologi ponsel dengan komputer (PC). Sms gateway
memiliki beberapa manfaat antara lain :
1. Melakukan follow up data pelanggan.
2. Memberikan laporan lengkap dan akurat terhadap semua kegiatan harian.
3. Mempromosikan berbagai promosi untuk pelanggan-pelanggan.
1.2. Perumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penyusunan tugas akhir ini adalah :
“Bagaimana memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dengan e-
Agribusiness dan sms gateway dalam membantu proses pemasaran hasil panen
petani di desa Klego”.
1.3. Batasan Masalah
Batasan masalah dalam pembuatan laporan ini dibuat agar pembahasan
tidak melebar. Adapun batasan masalahnya adalah sms gateway dibangun dengan
menggunakan aplikasi Gammu-1.27.90 dan modem HP Sony Ericsson K510i.
Sms gateway ini hanya berfungsi untuk konfirmasi pendaftaran dan meng-update
stok barang, sedangkan web hanya berfungsi untuk pendaftaran member,
pemesanan barang dan pengelolaan data member dan barang.
1.4. Tujuan dan Manfaat
1.4.1. Tujuan
Tujuan dari penelitian ini adalah membangun sistem e-Agribusiness
sebagai media promosi hasil panen kelompok tani Ngudi Rahayu di desa Klego.
1.4.2. Manfaat
Manfaat dari penulisan penelitian ini adalah :
a. Bagi Penulis, tugas akhir ini bernanfaat untuk mengimplementasikan
secara langsung pembuatan sistem e-Agribusiness dan sms gateway.
b. Bagi Petani, dengan adanya sistem e-Agribusiness sebagai media
promosi, maka petani akan mendapatkan harga jual hasil panen yang
kompetitif sehingga dapat mengingkatkan pendapatan petani.
1.5. Metodologi Penelitian
1.5.1. Wawancara dengan Narasumber
Wawancara dilakukan secara langsung dengan beberapa petani yang
tergabung dalam kelompok tani Ngudi Rahayu di desa Klego untuk mendapatkan
informasi-informasi yang menunjang dalam pembuatan sistem ini.
1.5.2. Observasi
Melakukan kunjungan langsung ke area sawah dan perkebunan milik
petani yang ada di desa Klego untuk mengetahui secara langsung kegiatan
pertanian.
1.5.3. Studi Literatur
Untuk memperoleh informasi tentang pemanfaatan e-Agribussiness
dalam pertanian, maka perlu dilakukan studi literatur melalui buku-buku referensi
yang membahas tentang e-Agribussiness serta contoh-contoh website bertema
pertanian yang ada saat ini.
1.6. Sistematika Penulisan
Untuk memberikan gambaran tentang pembahasan Tugas Akhir ini,
maka secara garis besar pembahasan studi akhir ini adalah sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
Pendahuluan memuat latar belakang masalah, perumusan masalah,
batasan masalah, tujuan, manfaat, metodologi penelitian dan sistematika
penulisan.
BAB II : LANDASAN TEORI
Landasan teori meliputi dasar-dasar teori yang menjadi landasan
pemecahan masalah yang meliputi terori e-Agribusiness, CSS, PHP, Apache dan
UML, Use Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram, Class Diagram.
BAB III : DESAIN DAN RANCANGAN
Memuat tentang desain sistem seperti analisa kebutuhan sistem, studi
kelayakan sistem dan data-data yang diperlukan dalam perancangan sistem seperti
Use Case Diagram, Class Diagram, Activit Diagram dan rancangan database.
BAB IV IMPLEMENTASI DAN ANALISA
Memuat tentang langkah- implementasi dan hasil analisa dari uji coba.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Memuat kesimpulan yang berisi tentang pernyataan singkat, tepat yang
dijabarkan dari hasil penelitian dan pembahasan serta penutup yang berisi tentang
sumbangan saran pemikiran yang didasarkan pada kesimpulan yang diperoleh
untuk penyempurnaan dan pengembangan di masa mendatang.
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1. Teori e-Agribusiness
Agribisnis lazimnya didefinisikan sebagai suatu rangkaian kegiatan mulai
proses produksi, panen, pasca panen, pemasaran dan kegiatan lainnya yang
berkaitan dengan kegiatan pertanian tersebut (Soekartawi, 2002). Karena peran
ICT juga merambah pada kegiatan pertanian, maka muncullah istilah e-
Agriculture dan e-Agribusiness. Jadi e-Agriculture dan e-Agribusiness pada
dasarnya adalah pemanfaatan ICT dalam bidang pertanian atau bisnis di bidang
pertanian. Dengan kata lain e-Agribusiness adalah e-business di bidang pertanian.
Definisi serupa juga disampaikan oleh Ingale et al (2007).
2.2. Cascade Sheet Style (CSS)
Cascade Sheet Style adalah sebuah set aturan yang memberikan kontrol
lengkap tampilan halaman website dan tampilan isinya (Jamsa, 2002). Menurut
Neiderst (2001) CSS bermanfaat untuk :
a. Greater Typhography and page layout control (mengontrol typhography
dan tampilan halaman dengan baik).
b. Style is separate from structure (style terpisah dari struktur halaman).
c. Potentially smaller documents (berpotensi membuat dokumen lebih
kecil).
d. Easier site maintenance (lebih mudah di-maintenance).
2.3. PHP (PHP Hypertext Preprocessing)
PHP adalah sebuah bahasa scripting open source yang dikhususkan untuk
pengembangan web dan dapat melekat pada HTML (Achour, et al, 2007).
Terdapat tiga cara untuk menggunakan PHP, yaitu : server-side scripting,
commandline scripting, dan client-side GUI application (Achour, et al, 2007).
PHP dapat berjalan pada berbagai macam sistem operasi, seperti
Linux, MacOS X, dan Microsoft Windows. Selain itu PHP juga free dan
open source. PHP mendukung untuk berkomunikasi dengan berbagai macam
DBMS, yaitu Adabas D, dBase, Empress, FilePro (readonly), Hyperwave, IBM
DB2, Informix, Ingres, Interbase, FrontBase, mSQL, Direct MS-SQL, MySQL,
ODBC, Oracle (OCI7 dan OCI8), Ovrimos, PostgreSQL, SQLite, Solid,
Sybase, Velocis, dan Unix dbm (Achour, et al, 2007).
2.4. Apache
Apache adalah salah satu aplikasi web server, apache bertugas
menerjemahkan Uniform Resource Locator (URL) menuju file, kemudian
mengirimkan file tersebut melalui internet, atau ke program yang kemudian
dijalankan oleh program tersebut dan mengirimkan hasilnya (Laurie, B and
Laurie, P, 2002). Kelebihan-kelebihan Apache menurut Kabir (2002) adalah:
a. Apache is highly configurable Web Server with a modular design
(didesain dengan sistem modular dan dapat dikonfigurasi).
b. Apache is free, open source technology (gratis, dan source code
diberikan secara bebas).
c. Apache works great with Perl, PHP, and other scripting language
(dapat bekerja dengan Perl, PHP, dan bahasa scripting lain).
d. Apache runs on Linux and other Unix systems (dapat berjalan pada
Linux dan sistem Unix lainnya).
e. Apache also runs on Windows (dapat berjalan pada Microsoft Windows).
2.5. UML (Unified Modelling Language)
Unified Modelling Language (UML) adalah salah satu alat bantu
yang sangat handal di dunia pengembangan sistem yang berorientasi obyek.
Hal ini disebabkan karena UML menyediakan bahasa pemodelan visual yang
memungkinkan bagi pengembang sistem untuk membuat cetak biru
(blueprint) atas visi mereka dalam bentuk yang baku, mudah dimengerti,
serta dilengkapi dengan mekanisme yang efektif untuk berbagi (sharing) dan
mengkomunikasikan rancangan mereka dengan yang lain. UML memiliki
banyak model diagram dan yang digunakan disini adalah Use case Diagram,
Sequence diagram, Activity diagram dan Class diagram.
2.6. Use Case Diagram
Use case adalah konstruksi untuk mendeklarasikan bagaimana sistem
akan terlihat di mata pengguna potensial. Use case terdiri dari sekumpulan
skenario yang dilakukan oleh seorang aktor (orang, perangkat keras, urutan waktu
atau sistem yang lain). Sedangkan user case diagram menfasilitasi komunikasi
diantara analis dan pengguna serta diantara analis dan client.
2.6.1. Notasi Use Case
Diagram use case menunjukkan 3 aspek dari sistem yaitu : aktor, use
case, dan sistem/sub sistem boundary. Aktor mewakili peran orang, sistem yang
lain atau alat berkomunikasi dengan use case. Contoh use case terlihat seperti
Gambar 2.1.
Gambar 2.1. Contoh Notasi Use Case
2.6.2. Stereotype
Stereotype adalah sebuah model khusus yang terbatas untuk kondisi
tertentu. Untuk menunjukkan stereotype digunakan simbol “<<” diawalnya dan
diakhiri dengan simbol “>>”. <<extend>> digunakan untuk menunjukkan bahwa
satu use case merupakan tambahan fungsional dari user case yang lain jika
kondisi atau syarat tertentu yang dipenuhi. Sedangkan <<include>> digunakan
untuk menggambarkan bahwa suatu use case seluruhnya merupakan
fungsionalitas dari use case lainnya. Contoh stereotype terlihat seperti Gambar
2.2.
Gambar 2.2. Contoh Penggunaan Stereotype
2.7. Activity Diagram
Activity diagram adalah teknik untuk mendeskripsikan logika prosedural,
proses bisnis dan aliran kerja dalam banyak kasus. Activity diagram mempunyai
peran seperti halnya flowchart, akan tetapi perbedaannya dengan flowchart adalah
activity diagram bisa mendukung perilaku paralel sedangkan flowchart tidak bisa.
Contoh activity diagram terlihat seperti Gambar 2.3.
Gambar 2.3. Contoh Activity Diagram
2.8. Sequence Diagram
Sequence diagram digunakan untuk menggambarkan perilaku pada
sebuah skenario atau lebih. Diagram ini menunjukkan sejumlah contoh objek
dan message (pesan) yang diletakkan diantara objek-objek ini di dalam use case.
Komponen utama sequence diagram terdiri atas objek yang
dituliskan dengan kotak segiempat bernama. Message diwakili oleh garis dengan
tanda panah dan waktu yang ditunjukkan dengan progres vertikal.
2.8.1. Objek/Partisipan
Objek diletakkan di dekat bagian atas diagram dengan urutan dari kiri ke
kanan. Mereka diatur dalam urutan guna menyederhanakan diagram. Setiap
participan terhubung dengan garis titik-titik yang disebut lifeline. Sepanjang
lifeline ada kotak yang disebut activation. Activation mewakili sebuah
eksekusi operasi dari participan. Panjang kotak ini berbanding lurus dengan
durasi activation. Notasi objek/partisipan terlihat seperti Gambar 2.4.
Gambar 2.4. Notasi objek/partisipan
2.8.2. Message (Pesan)
Sebuah message bergerak dari satu partisipanti ke partisipant yang lain
dan dari satu lifeline ke lifeline yang lain. Sebuah partisipant bisa mengirim
sebuah message kepada dirinya sendiri ( disebut recursive).
Sebuah message bisa jadi simple, synchronous atau asynchronous.
Message yang simple adalah sebuah perpindahan (transfer) control dari satu
participant ke participant yang lainnya. Jika sebuah participant mengirimkan
sebuah message synchronous, maka jawaban atas message tersebut akan ditunggu
sebelum diproses dengan urusannya. Namun jika message asynchronous yang
dikirimkan, maka jawaban atas message tersebut tidak perlu ditunggu.
Macam-macam message terlihat seperti Gambar 2.5.
Gambar 2.5. Macam-macam Message
2.8.3. Time
Time adalah diagram yang mewakili waktu pada arah vertikal. Waktu
dimulai dari atas ke bawah. Message yang lebih dekat dari atas akan dijalankan
terlebih dahulu dibandingkan message yang lebih dekat kebawah.
2.9. Class Diagram
Class adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstansiasi akan
menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain
berorientasi objek. Class menggambarkan keadaan (atribut/properti) dari suatu
sistem, sekaligus menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut
(method/fungsi).
Terdapat dua macam class diagram dalam perancangan program
berorientasi objek, yaitu class diagram tahap analisis dan class diagram tahap
perancangan. Class diagram tahap analisis didapat dari pengembangan activity
diagram dan belum memiliki method dan atribut, sedangkan class diagram tahap
perancangan didapat dari sequence diagram dan telah memiliki method dan
atribut.
Class memiliki 2 area pokok yaitu :
1. Nama (dan stereotype)
2. Atribut
3. Method
(Dharwiyanti, dan Wahono, 2003)
Atribut dan method memiliki salah satu sifat dari 3 sifat berikut :
1. Private, tidak dapat dipanggil dari luar class yang bersangkutan.
2. Protected, hanya dapat dipanggil oleh class yang bersangkutan dan
turunan dari classi tersebut.
3. Public, dapat dipanggil dari class maupun dalam paket tersebut.
BAB III
DESAIN DAN RANCANGAN
3.1. Gambaran Kerja Sistem
Secara umum cara kerja sistem e-Agribusiness sebagai media promosi
hasil pertanian pada kelompok tani Ngudi Rahayu di desa Klego ini dapat
digambarkan seperti Gambar 3.1.
Gambar 3.1. Skema Kerja Sistem e-Agribusiness
Dari Gambar 3.1 diatas dapat dilihat bahwa sistem informasi ini
diaplikasikan dalam jaringan internet dan jaringan telekomunikasi, sehingga
apabila user ingin terhubung dengan sistem e-Agribusiness harus terkoneksi
dengan internet atau jaringan telekomunikasi.
3.2. Langkah Pembuatan Sistem
Perangkat lunak ini dibuat dengan berbasiskan Open Source, dimana
sistem operasi yang digunakan adalah Linux Ubuntu 9.10 dengan menggunakan
bahasa pemrograman PHP yang dipadukan dengan database MySql, sedangkan
untuk sms geteway menggunakan gammu-1.27.90, metode yang digunakan dalam
pemrograman PHP pada perangkat lunak ini adalah pemrograman berorientasi
objek atau yang lebih dikenal dengan Object Oriented Programming (OOP),
kemudian diagram-diagram yang telah dijelaskan dalam bab terdahulu
diimplementasiakn ke dalam class, method dan properties pada bahasa
pemrograman PHP.
Langkah pertama dalam pemrograman PHP berbasis objek adalah
mendefinisikan class dan package yang digunakan. Class dalam perangkat lunak
ini adalah modul-modul utama, sedangkan package adalah kumpulan modul-
modul pendukung berjalannya aplikasi. Setelah itu class dan package digunakan
atau diinstansiasi di dalam halaman-halaman website.
Halaman web secara garis besar dibagi menjadi beberapa bagian yaitu
header, navigasi, content, sidebar dan footer. Header berisi keterangan tentang
nama dan deskripsi perangkat lunak, navigasi berisi pilihan modul dan fasilitas
yang dapat digunakan, modul dan fasilitas ditampilkan menurut hak dari
pengguna perangkat lunak (user), content berisi data dari modul yang dipilih atau
hasil proses yang dilakukan pengguna atau sistem, sidebar berisi tentang modul-
modul yang dapat digunakan oleh pengguna untuk proses pencarian dan informasi
perangkat lunak, sedangkan footer berisi tentang hak cipta dan tahun pembuatan
perangkat lunak.
3.3. Rancangan Sistem
Pengembangan aplikasi berorientasi objek memerlukan beberapa tahapan
rancangan yang harus dilalui, pada tahap ini dilakukan pemodelan menggunakan
UML, untuk menggunakan UML ada beberapa hal yang harus dilakukan antara
lain :
1. Membuat daftar skenario dari level tertinggi untuk mendefinisikan
aktifitas dan proses yang mungkin terjadi.
2. Menentukan use case dari skenario untuk mendefinisikan secara tepat
fungsionalitas yang haru dimiliki sistem.
3. Berdasarkan dari use case diagram dibuat activity diagram.
4. Membuat sequence diagram.
5. Berdasarkan diagram yang sudah dibuat, maka dibuat class diagram.
3.3.1. Rancangan Use Case
1. Definisi Aktor
Dalam sistem e-Agribusiness ini terdapat 3 aktor yaitu administrator,
pemasok dan user.
Tabel 3.1. Aktor
No Aktor Deskripsi1. Administrator Administrator adalah orang yang bertugas untuk
mengelola website dan manajemen data dari sistem
e-Agribusiness2. User User adalah orang yang ingin melakukan
pemesanan produk.3 Pemasok Melakukan update stok produk.
2. Use Case Diagram
Use case diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari
sebuah sistem, yang ditekankan adalah “apa” yang diperbuat sistem, dan
bukan “bagaimana”. Sebuah use case dapat meng-include fungsionalitas
use case lain sebagai bagian proses dari dirinya, secara umum
diasumsikan bahwa use case yang di-include akan dipanggil setiap kali
use case yang meng-include dieksekusi secara normal.
a. Use Case User
Rancangan dari use case user terlihat seperti Gambar 3.2.
Gambar 3.2. Use Case User
b. Use Case Administrator
Rancangan use case dari administrator adalah terlihat seperti Gambar
3.3.
Gambar 3.3. Use Case Administrator
c. Use Case Pemasok
Rancangan use case dari pemasok adalah terlihat seperti Gambar 3.4.
Gambar 3.4. Use Case Pemasok
3.3.2. Rancangan Activity Diagram
1. Edit Database
Rancangan activity diagram dari edit database adalah seperti Gambar 3.5.
Status Pengunjung
Melakukan Login
Status Administrator
Database terupdate
Melakukan edit database
Gambar 3.5. Activity Diagram Edit Database
2. Cetak Transaksi
Rancangan dari activity diagram dari cetak transaksi adalah seperti pada
Gambar 3.6.
Status Pengunjung
Melakukan Login
Status Administrator
Melakukan print transaksi
Transaksi tercetak
Gambar 3.6. Activity Diagram Cetak Transaksi
3. Backup Data
Rancangan activity diagram dari backup data adalah seperti terlihat pada
Gambar 3.7.
Status Pengunjung
Status Administrator
Melakukan Login
Melakukan backup data
Data terbackup
Gambar 3.7. Activity Diagram Backup Data
4. Supply Barang
Rancangan dari activity diagram supply barang adalah seperti Gambar
3.8.
Status Pengunjung
Status Supplier
Melakukan Login
Melakukan pemasokan
Pasokan diterima
Gambar 3.8. Activity Diagram Supply Barang
5. Mengisi Data
Activity diagram dari rancangan mengisi data adalah seperti Gambar 3.9.
Status Pengunjung
Melakukan Login
Status User Mengisi Data Data terisi
Gambar 3.9. Activity Diagram Mengisi Data
6. Edit Password
Activity diagram dari rancangan edit password adalah seperti Gambar
3.10.
Status Pengunjung
Melakukan Login
Status Visitor/administrator/Supplier
melakukan ubah password
Password terupdate
berada pada halaman ubah password
masukkan password lama
masukkan password baru
Gambar 3.10. Activity Diagram Edit Password
7. Edit Data
Activity diagram dari rancangan edit data adalah seperti Gambar 3.11.
Status Pengunjung
Melakukan Login
Status User
melakukan edit data
Data terupdate
Gambar 3.11. Activity Diagram Edit Data
8. Login
Activity diagram dari rancangan login adalah seperti Gambar 3.12.
Status Pengunjung
mengisi username dan password
textbox username dan password terisi
menekan tombol login
verifikasi
belum login.?
cek type login
ya
admin.?
Status login sebagai admin
ya
Status login gagal
tidak
Status login sbagai user
tidak
Gambar 3.12. Activity Diagram Login
9. Logout
Activity diagram dari rancangan logout adalah seperti Gambar 3.13.
Status Visitor/administrator/Supplier
mngklik tombol logout
Status Pengunjung
Gambar 3.13. Activity Diagram Logout
10. Registrasi
Activity diagram dari rancangan registrasi adalah seperti Gambar 3.14.
mengisi Form registrasi
Form registrasi terisi
tekan tombol registrasi
validasi
valid..?tidak
terdaftar
ya
Gambar 3.14. Activity Diagram Registrasi
11. Permintaan Supply
Activity diagram dari rancangan permintaan supply adalah seperti pada
Gambar 3.15.
Status Pengunjung
Status Administrator
Meminta pasokan produk
permintaan pasokan diterima
cek barang.?
Melakukan pemasokan produk
ada
Produk tidak tersedia
Melakukan Login
Poduk tersedia
Balasan j ika barang tidak ada
tidak
Balasan j ika barang tersedia
Gambar 3.15. Activity Diagram Permintaan Supply
12. Pemesanan Barang
Activity diagram dari rancangan pemesanan barang adalah seperti pada
Gambar 3.16.
Gambar 3.16. Activity Diagram Pemesanan Barang
3.3.3. Rancangan Sequence Diagram
Setelah menganalisa activity diagram maka sequence diagram dari
sistem e-Agribusiness dapat digambarkan, berikut sequence diagram yang dapat
dibuat dari penggambaran activity diagram :
1. Sequence diagram Registrasi
Sequence diagram dari rancangan registrasi adalah seperti Gambar 3.17.
menerima permintaan pasokan
Status Pengunjung
Melakukan Login
Status Visitor
Lihat produk
minat.? Tutup halaman produk
Masukkan produk kekeranjang
tambah.?
Melakukan pembelian
batalkan.?
Melakukan pengisian form
menerima no. rekening
Form terisi
verifikasi
validkah.?
data pembelian terkirim
transaksi dikalukan
Status Pengunjung
Melakukan Login
Status Administrator
menerima data pembelian
cek data produk
ada.?
mengirim no.rekening
meminta pasokan
tidak
Poduk tersedia
Produk tidak tersedia
bataklan transaksi
validasi pembelian
sesuai? tidak
status produk berkurang
ya
status terkirim
Status Pengunjung
Melakukan Login
Status Supplier
cek barang.?
tidak
Melakukan pemasokan produk
ada
kirim?
Stok produk petani tetap
tidak
stok produk berkurang
ya
SupplierAdministratorVisitor
Gambar 3.17. Sequence Diagram Registrasi
2. Sequence Diagram Login
Sequence diagram dari rancangan login adalah seperti Gambar 3.18.
Gambar 3.18. Sequence Diagram Login
3. Sequence Diagram Pemesanan
Sequence diagram dari rancangan pemesanan adalah seperti Gambar
3.19.
Gambar 3.19. Sequence Diagram Pemesanan
4. Sequence Diagram Backup
Sequence diagram dari rancangan backup adalah seperti Gambar 3.20.
Gambar 3.20. Sequence Diagram Backup
5. Sequence Diagram Update Stok
Sequence diagram dari rancangan update stok adalah seperti Gambar
3.21.
Gambar 3.21. Sequence Diagram Update Stok
3.3.4. Rancanangan Class Diagram
Class diagram dibuat setelah objek, properti dan method pada sequence
diagram teranalisa, berikut ini adalah class diagram dari sistem e-Agribusiness
seperti terlihat pada Gambar 3.22.
Gambar 3.22. Class Diagram Sistem e-Agribusiness
3.4. Rancangan Database
Dalam membuat sistem penjualan hasil pertanian Ngudi Rahayu ini
diperlukan sebuah rancangan database yaitu sebagai berikut :
3.4.1. Tabel User
Tabel user digunakan untuk menyimpan data nomor handphone,
password dan status untuk program autentifikasi. Program autentifikasi ini
mempunyai fungsi sebagai pintu login bagi user yang ingin masuk pada sistem
(disebut cPanel). Struktur tabel user digambarkan pada Tabel 3.2.
Tabel 3.2. Tabel User
Field Type Length Keteranganno_hp varchar 12 sebagai primary keypassword varchar 15 nilai dari password dalam bentuk terenkripsi
agar tidak mudah dikenali.status char 1 memiliki dua nilai yaitu user atau admin
3.4.2. Tabel Kategori
Tabel kategori ini berfungsi untuk membedakan jenis-jenis tanaman hasil
pertanian. Struktur dari tabel kategori digambarkan pada Tabel 3.3.
Tabel 3.3. Tabel Kategori
Field Type Length Katerangankode char 2 sebagai primary keynama_kat varchar 15 sebagai nama dari kategorisatuan varchar 3 sebagai nilai satuan barang
3.4.3. Tabel Barang
Tabel barang digunakan untuk untuk menyimpan data barang yang dapat
dibeli oleh member. Struktur tabel barang digambarkan pada Tabel 3.4.
Tabel 3.4. Tabel Barang
Field Type length Keteranganid_br char 4 sebagai primary keynama_br varchar 20 untuk mendeklarasikan nama barangharga int untuk mendeklarasikan harga barangstok int untuk menyimpan data stok barangimage varchar 15 menyimpan gambar barangtgl_br date menyimpan tanggal barang di updatekualitas text menyimpan keterangan kualitas barang
3.4.4. Tabel Pemesanan
Tabel pemesanan digunakan untuk menyimpan semua data yang
sebelumnya berada pada keranjang. Tabel pemesanan ini hanya dapat diisi apabila
sebelumnya telah dilakukan pemilihan barang yang akan dibeli yang disimpan
pada keranjang dan member telah mengisi data pribadi yang nantinya akan
digunakan sebagai acuan dalam mengirim barang. Struktur tabel pemesanan
digambarkan pada Tabel 3.5.
Tabel 3.5. Tabel Pemesanan
Field Type Length Keteranganid_pm varchar 12 Sebagai kode pemesananid_br char 4 untuk menyimpan id barang yang dibelitgl_pm date menyimpan tanggal pembelian barangjumlah int menyimpan data jumlah barang yang dibeliharga int menyimpan total harga barang status varchar 6 menyimpan status pengiriman barangId_pl varchar 6 Kode pelanggan
3.4.5. Tabel Pelanggan
Data-data dari member dismpan pada tabel pelanggan ini. Tabel
pelanggan juga digunakan sebagai alamat pengiriman barang yang sudah dibeli
member. Struktur tabel pelanggan digambarkan pada Tabel 3.6.
Tabel 3.6. Tabel Pelanggan
Field Type Length Keteranganid_pl varchar 12 sebagai primary keynama_pl varchar 30 menyimpan nama memberalamat text menyimpan alamat dari memberemail varchar 30 menyimpan alamat email memberkodepos char 5 menyimpan kode pos dari memberkota varchar 15 menyimpan nama kota prov varchar 15 menyimpan nama provinsi no_rek varchar 13 menyimpan nomor rekening member
3.4.6. Tabel Informasi
Tabel informasi digunakan untuk menyimpan informasi tentang
kelompok tani Ngudi Rahayu. Struktur tabel informasi adalah seperti Tabel 3.7.
Tabel 3.7. Tabel Informasi
Field Type Length Keteranganid_info char 5 sebagai primary keytitle_info varchar 30 menyimpan judul dari informasipengirim varchar 12 menyimpan data pembuat informasipesan text isi dari informasitgl_post date tanggal dari pembuatan informasi
3.4.7. Tabel Pemasok
Tabel pemasok untuk menyimpan data siapa saja yang bisa melakukan update
stok barang.
Tabel 3.8. Tabel Pemasok
Field Type Length Keterangannomor varchar 12 Nomor yang digunakan untuk mengirim
pesan, untuk mengupdate stok barang.nama varchar 30 Nama pemilik nomor
3.5. Rancangan Relasi Tabel
Relasi tabel untuk mempermudah dalam pengelolaan data yang ada.
Sedangkan gambar dari relasi tabel sistem penjualan hasil pertanian ngudi rahayu
adalah seperti terlihat pada Gambar 3.23.
tb_pelanggan
id_pl*nama_plalamatemailkodeposkotaprovno_rek
tb_barang
br_id*nama_brhargastokimagetgl_brkualitas
tb_kategori
kode*nama_katsatuan
tb_pemesanan
id_pmid_brtgl_pmjumlahhargastatusid_plg
tb_user
no_hp*passwordstatus
tb_info
id_info*title_infopengirimpesantgl_post
tb_pemasok
nomor *nama
Gambar 3.23. Rancangan Relasi Tabel Sistem
3.6. Desain Tampilan Website e-Agribusiness
Website e-Agribusiness ini terdiri dari dua tampilan yaitu bagian user dan
bagian pengelola/administrator.
3.6.1. Desain Tampilan Administrator
1. Form Login
Desain dari tampilan form login administrator adalah seperti Gambar
3.24.
headerMenu 1 Menu 2 Menu 3 Menu 4 Menu 5 Menu 6
UsernamePassword
Status
footerGambar 3.24. Tampilan Form Login Administrator
2. Menu Utama
Desain dari tampilan menu administrator adalah seperti Gambar 3.25.
headerMenu 1 Menu 2 Menu 3 Menu 4 Menu 5 Menu 6 Menu 7
PANEL ADMINISTRATORPANEL 1 PANEL 2PANEL 3 PANEL 4PANEL 5 PANEL 5
footerGambar 3.25. Tampilan Menu Administrator
3.6.2.Desain Tampilan User
1. Tampilan Halaman Utama
Desain dari tampilan halaman utama adalah seperti Gambar 3.26.
headerMenu 1 Menu 2 Menu 3 Menu 4 Menu 5 Menu 6 Menu 7
content
PencarianKategoriInfo anggotaInfo layanan
footerGambar 3.26. Tampilan Halaman Utama
BAB IV
IMPLEMENTASI DAN ANALISA
4.1. Analisis Keperluan Sistem
4.1.1. Software
Perangkat lunak yang digunakan untuk mendukung dalam
pengoperasian program aplikasi ini adalah sebagai berikut :
1. Paket xampp-linux-1.7.1
2. Web browser, untuk mendapatkan tampilan terbaik disarankan
menggunakan Mozilla Firefox.
3. BoUML, untuk perancangan UML.
4. Gammu-1.27.90, sebagai sms gateway.
Semua aplikasi diatas dijalankan dengan menggunakan sistem operasi
Ubuntu Karmic Koala (9.10).
4.1.2. Hardware
Untuk membangun sistem ini dibutuhkan perangkat keras agar program
aplikasi yang diibuat dapat berjalan dengan baik spesifikasi minimal yang
digunakan sebagai berikut :
1. Prosesor Intel Pentium IV.
2. Memori 256 MB
3. HDD 20 GB
4. Motherboard (VGA dan Soundcard on board)
5. HP Sony Ericsson K510i
6. Kabel data DCU-60
4.2. Studi Kelayakan Sistem
Setelah mengetahui kelemahan dan permasalahan-permasalahan pada
sistem lama yang masih konvensional maka untuk mengetahui apakah sistem baru
lebih baik maka perlu adanya analisis dan studi kelayakan pada sistem baru
mencakup beberapa hal antara lain :
4.2.1. Kelayakan Teknologi
Keberadaan sarana teknologi merupakan bagian yang sangat diperlukan
untuk menunjang kelancaran operasional pengolahan data dan informasi hasil
pertanian. Untuk itu teknologi yang tepat untuk diterapkan pada sistem adalah
dengan penggunaan komputer dan HP (Handphone) yang baik yang sudah
digunakan. Perangkat yang ada sudah mencukupi kelayakan teknologi dan sumber
daya manusia yang sudah ada mampu mengoperasikan HP.
4.2.2. Kelayakan Hukum
Dari sisi hukum program ini tidak melanggar hukum atau peraturan-
peraturan yang ada atau yang berlaku, baik yang telah ditetapkan oleh pemerintah
ataupun berdasarkan peraturan yang telah ditetapkan oleh perusahaan itu sendiri.
Dalam pembangunan sistem e-Agribusiness ini digunakan perangkat lunak yang
bersifat open source, sehingga kelayakan hukum sistem ini sudah cukup layak.
4.2.3. Kelayakan Operasi
Kelayakan operasi pembuatan sistem e-Agribusiness adalah layak untuk
dilakukan dengan melihat adanya kemampuan sumber daya manusia yang ada
untuk menjalankan sistem ini. Baik kemampuan sistem dalam melakukan
penjualan dan kemampuan pengendalian penjualan dari sistem, sehingga lebih
efisien.
4.3. Implementasi Class
Class yang telah diidentifikasi sebelumnya dalam class diagram
selanjutnya diimplementasikan kedalam file-file php. File php yang memuat class
disimpan dalam folder model. Berikut ini adalah daftar class yang berhasil
diidentifikasi dan file yang memuatnya, seperti pada Tabel 4.1.
Tabel 4.1. Implementasi Class
Package Class Fileadminstrator kategori class.kategori
produk class.produk.phpuser class.user.php
member order class.order.phplogin class.login.phpregistrasi class.registrasi.phpcheckout class.checkout.phpmessage class.pesan.php
utility mysql class.mysql.php
4.4. Implementasi Sms Gateway
Sms gateway dalam sistem ini dibangun dengan menggunakan aplikasi
Gammu-1.27-90. Sedangkan HP yang digunakan adalah Sony Ericsson K510i
dengan kabel konektor DCU-60. Fungsi dari sms gateway ini sangat sederhana
yaitu melakukan koneksi ke HP, kemudian membaca SMS (Short Message
Service) yang ada di HP dan mengambilnya dan disimpan ke dalam database
MySQL.
4.5. Implementasi Antarmuka
4.5.1. Halaman Utama
Ketika pertama kali mengakses web ini, user akan ditampilkan halaman
seperti Gambar 4.1.
Gambar 4.1. Halaman Utama
4.5.2. Modul Registrasi
Sebelum melakukan pemesanan maka user harus mendaftar terlebih
dahulu jika belum memiliki account untuk login pada sistem. Berikut ini adalah
tampilan dari modul registrasi, seperti terlihat pada Gambar 4.2.
Gambar 4.2. Modul Registrasi
4.5.3. Modul Login
Setelah user telah terdaftar pada sistem, maka user dapat melakukan
login untuk menjadi member dan dapat melakukan pemesanan. Untuk keamanan
data maka pada modul login perlu dilakukan verifikasi dan enkripsi password.
Berikut ini adalah tampilan modul login, seperti terlihat pada Gambar 4.3.
Gambar 4.3. Modul Login
4.5.4. Modul Pemesanan
Pemesanan barang hanya bisa dilakukan apabila user telah terdaftar dan
melakukan login menjadi member. Berikut ini adalah tampilan dari modul
pemesanan barang, seperti terlihat pada Gambar 4.4.
Gambar 4.4. Halaman Pemesanan
4.5.5. Modul Shopping Cart
Semua barang yang telah dipesan sebelumnya pada modul pemesanan
akan disimpan pada modul shopping cart. Berikut ini adalah tampilan dari modul
shopping cart, seperti terlihat pada Gambar 4.5.
Gambar 4.5. Modul Shopping cart
4.5.6. Modul Checkout
Modul checkout digunakan untuk mengisikan data diri pemesan dan
alamat tujuan pemesanan. Berikut ini adalah tampilan dari modul checkout,
seperti terlihat pada Gambar 4.6.
Gambar 4.6. Modul Checkout
4.5.7. Modul Administrator
Modul adminstrator digunakan untuk melakukan pengelolaan data,
seperti update stok barang, update kategori barang dan backup data. Berikut ini
adalah tampilan dari modul administrator, seperti terlihat pada Gambar 4.7.
Gambar 4.7. Modul Adminstrator
4.5.8. Modul Barang
Modul barang ini berfungsi untuk pengelolaan data barang, seperti
menambah data barang, edit data barang dan hapus data barang.Berikut ini adalah
tampilan dari modul barang, seperti terlihat pada Gambar 4.8.
Gambar 4.8. Modul Barang
1. Sub Modul Barang Tambah Data Barang
Pada sub modul ini dapat dilakukan penambahan data barang baru yang
sebelumnya belum ada. Berikut ini adalah tampilan dari form tambah
barang, seperti terlihat pada Gambar 4.9.
Gambar 4.9. Form Tambah Barang
2. Sub Modul Barang Edit Data Barang
Edit data barang dapat dilakukan pada sub modul ini, tapi hanya
beberapa bagian saja yang dapat diedit. Berikut ini adalah tampilan dari
form edit data barang, seperti terlihat pada Gambar 4.10.
Gambar 4.10. Form Edit Barang
3. Sub Modul Barang Hapus Data Barang
Sub modul ini berfungsi untuk melakukan penghapusan data barang yang
sekiranya sudah tidak diproduksi lagi. Berikut adalah tampilan dari form
hapus data barang, seperti terlihat pada Gambar 4.11.
Gambar 4.11. Form Hapus Barang
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari pembahasan di atas antara lain
adalah telah berhasil dibangun sebuah sistem e-Agribusiness sebagai media
promosi hasil pertanian kelompok tani Ngudi Rahayu dan sms gateway sebagai
konfirmasi dan update stok barang.
Sistem e-Agribusiness dibangun dengan basis web, menggunakan bahasa
pemrograman PHP dan web server Apache, serta database MySql, sedangkan sms
gateway dibangun dengan Gammu-1.27.90.
5.2. Saran
Sistem e-Agribusiness ini masih jauh dari sempurna, sehingga untuk
memaksimalkan kinerjanya perlu dilakukan pengembangan lebih lanjut,
diantaranya adalah :
1. Dalam pembuatan sms gateway belum bisa menangani pemesanan
produk, sehingga member tidak perlu memesan melalui web. Jadi
kedepannya diharapkan sms gateway dapat menangani pemesanan.
2. Informasi tentang update harga masih menggunakan web. Hal ini akan
lebih efektif jika informasi tentang update harga barang dapat dikirim
kepada setiap member yang terdaftar dengan menggunakan sms gateway.
DAFTAR PUSTAKA
Achour, M., Betz, F., Dovgal, A., Lopez, N., 2007, PHP Manual, the PHP
Documentation Group
Dharwiyanti, S,. dan Wahono, R, S,. 2003, Pengantar Unified Modeling
Language, IlmuKomputer.com
Ingale, S.T, V.G. Naik and J.M. Talathi (2007). Enrepreneur e-Agribusiness.
Science Tech. February 2007.
Jamsa, K., 2002, HTML & Web Design Tips & Techniques, USA : McGraw-Hill
Companies
Kabir, M. J., 2002, Apache Server 2 Bible, USA : Hungry Minds
Niederst, J., 2001, Web Design In A Nutshell, California : O’reilly & Associates
Soekartawi (2002). Manajemen Pemasaran Hasil-Hasil Pertanian: Teori dan
Aplikasinya (Marketing Management for Agricultural Products: Theory
and Its Application). RajaGrafindo Persada Press, 3rd Edition, Jakarta,
(ISBN: 979-421-207-5).
Lampiran 1 Hasil Wawancaran dengan PetaniBerikut ini adalah hasil wawancara dengan salah satu petani yang tergabung dalam kelompok tani Ngudi Rahayu.Penulis : Assalamualaikum, pak.Petani : Waalaikumsalam. Wonten nopo mas?Penulis : Kulo bade tangklet-tangklet saget mboten pak?Petani : Ooww..saget mawon mas. Lha ono opo mas?Penulis : Niki kulo wonten tugas kuliah ken wawancara kaleh petani. Makane
niki kulo pengen wawancara kaleh njenenggan.Petani : Ajeng tangklet nopo sak niki mas.?Penulis : Biasane hasil panen sakeng daerah mriki niku dibeto teng pundi.?Petani : Kulo biasane dibeto teng pasar mawon mas.Penulis : Lha reganipu pripun.?Petani : Yow..nak pas apek hasile lumayan mas,tapi kadang nak pas regone
anjlok yow rugi mas. Dadai petani kie hasile sitik og mas.Penulis : Pas regane anjlok mboten dicobi dibeto teng daerah liyo engkang
regane sae pak?Petani : Pinginne ngoten mas,tapi ajeng dibeto teng pundi.?Aku ora reti
daerah seng regane luweh apek.Penulis : Nggeh mpon pak, ngoten mawon. Niki sampon sonten kulo bade
wangsol.Petani : Sampon mas?Yow podo-podo mas.Penulis : Wassalamualaikum.Petani : Waalaikumsalam.