kelompok 04 - mikrobiologi terapan

Upload: mona-maulina-arief

Post on 17-Oct-2015

262 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

biologi

TRANSCRIPT

Makalah Kelompok Mikroba dan Mikrobiologi TerapanDisusun untuk memenuhi Tugas Mikrobiologi Industri

Oleh:Kelas BKelompok 0401. Abraham Oktapian (03121403044)02.Christian King Halim (03121403054)03.M. Ardhy Zuliyo (03121403006)04. Ranny Anggraini (03101403051)05.Sri Widya Ningsih (03121403012)06. Willyardi Pramana (03121403050)

JURUSAN TEKNIK KIMIAUNIVERSITAS SRIWIJAYAPALEMBANG2013KATA PENGANTAR

Puji syukur dipanjatkan kehadiran Allah SWT, yang telah memberikan rahmat serta hidayahnya sehingga penulisan makalah tentang Mikrobiologi ini dapat terselesaikan sebagaimana mestinya. Penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Mikrobiologi yang telah di berikan oleh dosen kepada kami. Tidak dipungkiri bahwa makalah ini dapat terselesaikan berkat bantuan berbagai pihak, dan kami menyadari sepenuhnya tanpa adanya bantuan dan dukungan tersebut makalah ini mungkin tidak akan dapat diselesaikan tepat waktu. Terkait dengan semua itu pada kesempatan yang sangat berbahagia ini kami mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada dosen yang telah mendidik kami.

Palembang, 25 September 2013

Penyusun

iDAFTAR ISI

KATA PENGANTARiDAFTAR ISIiiBAB I PENDAHULUAN11.1Latar Belakang11.2Rumusan Masalah11.3Tujuan Penulisan1BAB II PEMBAHASAN22.1Kelompok Mikroba 22.2Mikrobiologi Udara22.3Mikrobiologi Air32.4Mikrobiologi Tanah 5BAB III PENUTUP143.1Kesimpulan143.2Saran15DAFTAR PUSTAKA16SOAL DAN PEMBAHASAN17

iiBAB IPENDAHULUAN

1.1Latar BelakangTuhan menciptakan berbagai jenis makhluk hidup di muka bumi ini, ada yang kasat mata dan ada pula yang tidak kasat mata, yang tidak kasat mata misalnya mikroba seperti protozoa. Tidak kasat mata karena ukurannya yang sangat kecil dan memerlukan alat bantu untuk melihatnya, bisa dengna menggukan mikroskop. Diantara banyak jenis mikroba tersebut ada yang menguntungkan dan ada pula yang merugikan, sepertin dapat menyebabkan berbagai macam penyakit, namun ada pula mikroba yang menguntungkan, seperti mikroba yang digunakan untuk pembuatan roti, tape, fermentasi dan lain sebagainya.Dalam tulisan ini penulis akan membahas mengenai klasifikasi, contoh, tempat habitat dari berbagai jenis mikroba, baik yang hidup di darat, air dan udara.

1.2Rumusan Masalah1.Bagaimanakah klasifikasi dari mikroba?2.Bagaimana keuntungan dan kerugian dari mikroba bagi manusia?

1.3Tujuan Penulisan1.Menjelaskan macam-macam mikroba.2.Memberikan contoh dan menjelaskan kerugian dan manfaat beberapa jenis mikroba.

1BAB IIPEMBAHASAN

2.1Kelompok Mikroba2.1.1BakteriUmumnya berbentuk 1-sel/sel tunggal atau uniseluler, tidak mempunyai klorofil, berkembang biak dengan pembelahan sel atau biner.karena tidak mempunyai klorofil, bakteri hidup sebagai jasad yang saprofitik atau sebagai jasad parasitik. Tempat hidupnya tersebar di mana-mana, sejak di udara, di dalam tanah, di dalam air, pada bahan makanan, pada tanaman atau pada tubuh manusia /hewan. Beberapa contoh bakteri adalah (Tabel 20)Tabel 20KLASIFIKASI DAN CONTOH JENIS BAKTERIDivisio/kelas/FamiliaGenusContoh jenis dan keterangan

SCHIZOPHITABakteria:1. Pseudomonadalesa. Nitrobacteriaceae

b. Methanomonadaceae

c. Thiobacteriaceae

d. Pseudomonadaceae

e. spirillaceae

2.Chlamydobacteriales3. Eubacterialesa. Azotobacteriaceae

b. Rhizobiaceae

c. Achromobacteriaceae

d. Enterobacteriaceae

e. Brucellaceae

f. Bacteriodaceaeg. Micrococcaceae

h. Neisseriaceae

i. Lactobacillaceae

j. Propionibacteriaceae

k. Corynebacteriaceae

l. Bacillaceae

4. Actinomycetalesa. Mycobacteriaceae

b. Actinomycetaeae

5. spirochaetalesa. spirochaetaceae

b. treponemataceae

6. mycoplasmallesa. mycoplasmaceae7. rickettsialesa. rickettsiaceae

b. bartonellaceae

NitrosomonasNotrosococcusNitrobacter

Methanomonas

ThiosporaThiobacillus

Pseudomonas

SpirillumVibrio

Cellvibrio

Azotobacter

BeijerinckiaRhizobium

AchromobacterAlcaligenesFlavobacterium

EscherichiaAerobacterKlebsjellaErwiniaProterusSalmonella

shigella

BrucellaPasteurellaHaemophilus

BacterioidesMicrococcusStaphylococcus

SarcinaGaffkya

Neisseria

VeillonellaLactobacillus

DiplococcusStreptococcusLeuconostoc

propionibacterium

Corynebacterium

Bacillus

Clostridium

Mycobacterium

.actynomycesNocardiaStreptomyces

SpirocheataLeprosiraTreponemaLeptospira

mycoplasma

rickettsiaCoxiellabartonella

N. europaea (nitrifikasi)

N. winogradsky (penembat nitrogen udara)

M. methanooxidansM. methanica (biogas)

Th. Denitrificans (denitrifikasi)Th. Thiooxidans (bakteri belerang)

P. cocovenenans (asam bongkrek, toksoflavin)

V. cholerae (kolera)V. parahaemolyticus (keracunan makanan)C. speciosa (pemecah selusa)

A. chroococcumA. vinelandi (penambat nitrogen udara)B. sp. (penembat nitrogen udara)Semua penambat nitrogen udara dan hidup simbiosa pada kacang-kacangan dengan membentuk nodula (bintil) akar:Rh. Japonicum (kedele)Rh. LeguminosarumRh. Lupini (kacang merah)Rh. Phaseoli (kacang hijau)

A.feacalis (pencemer)

E. coli (pencemer)A. aerogenes (pencemer)

E. marcescensP. vulgaris (pencemer)S. typi (tifus)S. paratyphosa (paratifus)S. gallinarumS. montevideusSh. Shigae (disentri)Sh. Flexneri (disentri)Sh. Sonei (disentri)

P. pestis (pes)H. influenza (flu)

M. aerogenesS. aureus (pencemer)S. pyogenes (supurasi)S. lutea

N. gonorrhoeae (gonorhu)N. catarrhalia

Semuanya penghasil asam organik (laktat):L. plantarum (silaj)L. bulgaricus (yoghurt)L. acidophilus (asinan)L. leichmannii (esei-biologis)

S. aureus (pembusuk)L. mesenteroides (pelendiran, pembusuk)

P. rumrum (propionat)

C. diphtheriae (difteri)

B. anthracis (antraks)B. popilae (penyakit ulat sutra)B. thuringiensis (id.)B. megaterium (asei-biologis)

Cl. Botulinum (keracunan makanan)Cl. Tetani (tetanus)Cl. Perfringens (keracunan makanan)Cl. Pasteurium (penambat nitrogen udara)

M, leprae (lepra)M. Tuberculosa (TBC)A. bovis

s. griseus (antibotika, bitamin B12)

T. pallidum (sipilis)L. casei

2.1.2Alge-biru-hijauBerbentuk sel tunggal atau filamen (serat) yang sekelilingnya diselimuti oleh seludang yang terdiri dari lendir (polishakarida), atau berbentuk koloni sederhana. Termasuk kedalam kelompok jasad yang fotosintetik karena mempunyai klorofil, disamping pigmen lainnya seperti fikobilin (biru), fukosantin (coklat), fukoeritin (merah). Hidup di dalam air, di dalam tanah yang lembab atau bersiobiosis dengan jasad yang lain, sejak paku-pakuan (azolla) di dalam rongga udara daunnya, atau dengan tanaman tinggi (Cassaurina) dengan membentuk akar karang. Banyak jenisnya yang mempunyai kemampuan untuk menambat nitrogen udara. Beberapa contoh jenis adalah tabel 21Tabel 21KLASIFIKASI DAN CONTOH JENIS ALGAE BIRU-HIJAU (BGA)Divisio/kelas/familiaGenusContoh jenis dan keterangan

CYANOPHYTAAlge hijau-biru. BGABlue green algae1. Chroococcalesa. Chooccoccaceae

b. enthophusalidaceae2. Nostocalesa. Oscillatoriaceae

b. Beggiatoaceaec. Thiotrichaceae

d. Nostocaceae

e. Scytonemataceae

f. Rivulariaceae

3. Stigonematalesa. Mastigocladaceaeb. Stogonemataceae

ChroococcusAnacystisApahanocapsaCoccochlorisgloeocapsa

GloetheceMicrocyptis

SynechococcusSyanechocystisChlorogloea

OscilatoriaArthrospiraLyngbyaPhormidiumSchizothrixspirulinasymplocabeggiatoathiothrixleucothixanabaena

AnabaenopsisAulosiraChlorogloeaCylindrospermum

nostoc

scytonemarivulariacalathrix

mastigocladusstigonemafischerella

G. magna (pioner setelah letusan gunug berapi)

M. earugynosa (penyebab blooming pada air)

O. princeps (penambat N2 udara

S. maxima (bahan PST)

A. azolla ( penambat N2 udara, simbiosis dengan azolla pinnataA. cycadae (penambat N2 udara, simbiosis dengan Cysas)A. fertilissimaA. ambiquaA. flos-aquae (blooming)A. circularisA. fertilissimaCh. FritshiC. licheniforneC. meiusC. sphaericaN. communeN. muscorumN. punctiformeS. hofmaniiR. callisimaC. parietima

M. laminosusS. dendroidemusF. muscicolaF. major

2.1.3JamurBerbentuk sel tunggal (misal pada ragi), kemudian serat atau filamen (paling banyak didapatkan), sampai dengan telah memebentuk tubuh lengkap yang dinamakan tubuh buah ( misal pada jamur merang, musgrooms, dan sebagainya), seperti bakteria, jasad ini tidak mempunyai klorofil , karenanya hidup secara safrofik ataupun parasitik. Tersebar luas di mana-mana, terutama di udara, pada tanah, di dalam air, pada bahan makanan, pada hewan, pada tanaman dan pada manusia, beberapa contoh jenis adalah tabel 22 dan 23Tabel 22KLASIFIKASI DAN CONTOH JENIS JAMUR LENDIRDivisio/kelas/familiaGenusContoh dan keterangan

MYXOMYCOPHYTA1. Ceratinyxalesa. ceratiomyxaceae2. liceales

3. Stamonitales

4. Trichiales

5. Physaralesa. Physaraceae

b. Didymiaceae

6. Acrasialesa. Sappiniaceaeb. Cuttulinaceaec. Dictyosteliaceae7. Plasmodiophoralesa. Plasmodiophoraceae

CeratimyxaTubiferaDictydumStamonitis

Comatricha

LamprodermaEchinostelliumTrichiaHemitrichiaArcyria

physarum

Didymiumdiderma

sappiniumCuttulinaDictyostelium

PlasmodiophoraSpongiophora

C. frituculosaT. ferruginosaD. canoellatumS. fuscaS. splendensC. nigraC. elegansL. accyrioidesE. minatumT. variaH. vesparumA. natansA. cinereaA. denudata

Ph. PolycephalumP. viridaeP.cinereum

D. destaceum

D. discoideum

Ph. Brassicae (penyakit tanaman)S. subterranea

Tabel 23KLAFIKASI DAN CONTOH JAMUR BENARDivisio/kelas/familiaGenusContoh dan keterangan

EUMYCOPHYTAJamur-benarA. Phycomcetes1. Mucoralesa. Mucoraceae

b. pilobolanceaec. Thamidiaceaed. Choanephoraceaee. Piptocephalidaceae

2. Entomophthoralesa. Entomophthoraceae

3. chytridialesa. Olpidiaceaeb. Synchytriaceaec. Phlyctidiaceae4. Blastocladialesa. Blastocladiaceae

b. Caternariaceae5. Lagenialesa. Lagenidiaceae

6. Saprolegnialesa. Saprolegniaceae

7. Leptomialesa. Leptomiaceae

8. Peronosphoralesa. Phytiacee

B. Ascomycetes9. Endomycetesa. Ascoidaceaeb. Endomyceteae

10. Taphrinalesa. Taphrinaceae

11. Saccharomycetalesa. Cryptococcaceae

b. Saccharomycetaceae

12. Aspergillalesa. Aspergillaceae

13. Myriangialesa. Myriangiaceaeb.Elsinoeaceae14. Erysiphaceaea. Erysiphaceae15. laboulbenialesa. Laboulbeniaceae16. Sphaerialesa. Chaetomiaceae

b. Fimetrariaceae

c. Ophiostomaceaed. Xylariaceae

17. hypocrealesa. Necteriaceaeb. Clavicipitaceae

18. Helotialesa. Phacidiaceae

b. Sclerotiniaceae19. Pezizalesa. Pezizaceae

b. Elvellaceae

20. Dacrymycetesa. Dacrymycetaceae

21. Tremellaceaea. Tremellaceae

22. Auricularialesa. Aulaculariceae

b. septobasidiaceae23. Uredinalesa. Puccinaiceae

24. Ustilaginalesa. Ustilaginaceae

b. Tilletiaceae25. Agaricalesa. Exobasidiaceaeb. Theleporaceaec. Clavariaceae

d. Hydnaceaee. Polyporaceae

f. Boletaceaeg. Agaricaceae

26. Lycoperdialesa. Lycoperdiaceae

b. Geastraceae27. Phallaesa. Phallaceae

28. Nidularialesa. Nidulariaceae

D. Deuteremycetes29. Sphaeropsidalesa. Spharopsidaceae

b. zythiaceae30. Melanconialesa. Melanconiaceae

31. Moninialesa. Moniliaceae

b. Dematiaceae

c. Tuberculariaceae

32. Mycelia Sterilia

Mucor

Rhizopus

AbsidiaPilobolusThamidiumChoanephoraSynecephalisSyncephalastrum

entomophthora

conibolus

olpidumsynchytriumrhizopidium

allomyces

EuallomycesCaternarium

LagenidiumMyzocytium

SaprolegniaAchlyaDistychusleptolegnia

ApodachlyaRhipidium

PhytiumPhytophthora

DipodascusEndomycopsis

EndomycesEramaskus

taphrina

cryptococcus

Torulopsis

PytirospermumCandida

KloeckeraSaccaromyces

Hansenulla

Aspergillus

Penicillium

MyriangiumElsinoea

Erysipha

Laboulbenia

Chaetomium

FimetariaFierageNeurospora

OphiostomaXilariaNummulariaHypoxylonPhyllachora

NecteriaClavicepsCordyceps

RhytimaLophodermiumHypodermellaHypodermaMonilina

PlectoninaUrnulaStrumellaPatellaPezizaElvellaMorchella

DacrymycesCalocera

TremellaExida

Auricularia

HelicobasidumHerpobasidumSeptobasidium

PucciniaUromycesUredinella

Ustilago

Tilletia

ExobasidiumStreumClavariaSparassisHydnumPolyporusFomesGanodermaBoletusAgaricus

PholiotaMarasmiusLepiotaPleurotusCoprinusVolvariella

LycoperdonCalvatiaGeastrum

DictyophoraClathrusPhallus

Nidulariacyathus

PhyllostictaPhomaSeptoriaZythia

CleosporiumGlomerellaColectotrichumMelanconiumPestalotiaCylindrosporium

BotrytisCephalotheciumVerticilliumEpydermophytonTrichophytonMicrosporiumHormodendumCladosporiumHeterosporiumHelminthosporiumAlternariaCercosporaFusarium

RhizoctoniaSclerotium

M. mucedoM. dubiusM. parasiticusRh. Oryzae (ragi tape)Rh. Stoloniferus (ragi tempe)Rh. Oligosporus (ragi tempe)A. lichteimaP. longipes

Ch. Encubitarum (penyakit tanaman)

E. muscae (penyakit serangga/lalat)E. fumosaE. freseniiC. brefedianus

O. viciae (penyakit tanaman)S. endobioticum (penyakit tanaman)Rh. ocuchii

A. javanicusA. arbuscula

L.rabenhorstiiM. vermicolum

S. parasitica (penyakit ikan)

A. pyriferaR. americanum

P. debaryanum (penyakit tanaman)Ph. Infestans (penyakit tanaman)

D. albinusE. fibuligera (ragi tape/pengurai selulosa)

E. fertilis

T. deformansT. pruniT. cerasi

C. neoformans (penyakit pada manusia)C. albicansT. collicolusT. stellata

C. utilis (PST)C. albicans (penyakit pada manusia)C. tropicalis (PST)K. magnaS. oerevisiae (ragi tape, ragi kue/roti)S. ellipsoides (ragi tape)H. anomalaH. suaveolens

A. niger (sitrat)A. fumigatus (TBC-semu)A. flavus (aflatoksin)A. oryzae (ragi tape)A. wenti (kecap)P. notatum (penicilin)P. chrysogenum (penicilin)P. roquesforti (keju)P. camemberti (keju)P. islandicum (islandotoksin)

M. bambusaeE. persea

E. polygoni

L. formicarum

Ch. Globosum (perusak tekstil/pengurai selulosa)

N. sitophyta (jamur oncom)N. crassa (jamur oncom/jasad esei-biologis)O. fimbriatumX. polymorpha

H. prainosum

N. cinnabarinaC.purpurea (argot)

R. acceriumL. claneum

M. fructicola

P. coccineaU. craterumS. corynevidesP. esculentaP. repandaE. crispaM. esculenta (pertanian jamur)M. deliciosa

D. daliquescensC. cornea

T. fusiformisE. spiculosa

A. auricula-judae (jamur kuping)A. polytricha (moeleh)H. purpureumH. deformansS. fumigatus

P. graminis (penyakit padi-padian)U. fabae (penyakit tanaman)U. coccidiophora

U. maydis (penyakit tanaman)U. tritici (penyakit tanaman)T. foetida

E. vexans (penyakit cacar daun teh)S. hirsutum

S. radicataH. coralloidesP. sunphurisF. aplanatusG. lucidiumB. edulis (supa kakabu)A. campestris (champignonA. edulisA. bisporus (field mushroom)Ph. adiposaM. oreades

P. ostreatus (jamur karang)C. comatusV. volvacea (jamur padi)V. esculenta (mouleh)

L. oblongiosporumC. gigantea

D. duplicata

C. ostreatus

Ph. solitariaPh. oleraceaeS. apiiZ. Fragariae

C. musarumG. cingulataC. lagoniarumM. faliginiumP. guepiniC. heimalis

B. cinereaC. roseumV. albo-atrium (penyakit tanaman)E. floccosumT. rubrum ( penyakit kulit)

H. pedrosoiC. carpophilumH. iridaeH. reminieumA. solani (penyakit tanaman)C. apiiF. oxyxporum (penyakit tanaman)Fusarium liniRh. Solani (penyakit tanaman)S. cepivorum

2.1.4Alge-hijauBentuknya sama seperti BGA, walau sudah ada beberapa yang sudah mempunyai tubuh lengkap dengan bagian-bagian yang dinamankan akar, batang dan daun walau semuanya bersifat semu (Chara dan Nitella). Didapatkan dimana-mana, terutama pada tanah yang lembab, pada air , menempel pada tanaman ataupun bersifat endofitik (hidup didalam jaringan jasad lain) misal pada Hydra, atau menempel pada tubuh jasad lain (kulit kura-kura) sehingga kelihatannya hewan tersebut mempunyai klorofil karena berwarna hijau. Ada beberapa yang hidup secara symbiosis dengan jamur membentuk jasad baru yang disebut lichenes (lumut kerak). Beberapa contoh jenis adalah (Tabel 24).Tabel 24KLASIKASI DAN CONTOH JENIS ALGE HIJAUDivisio/kelas/familiaGenusContoh dan keterangan

CHLOROPHYTAAlge Hijau1. Vocalesa. Polybliepharidaceae

b. Chalamydomonadeae

c. Haematococcaceae

d. Volvacaceae

e. Palmellaceae

f. Tetrasporaceae2. Chlorococcalesa. Chlorococcaceae

b. Protoshonaceaec. Hydrodictyaceae

d. Chlorellaceae

e. Oocyctistaceae

f. Botryococcaceaeg. Coelastraceaeh. Selenastraceae

i. Scenedesmaceae3. Ulotrichalesa. Ulotrichaceae

b. Protococcaceaec. Microsporaceae4. Oedogonialesa. Oedogoniaceae5. Zygnematalesa. Zygnemataceae

DunaliellaPalytomellaPyraminonasBrachiomonasChlamydomonasCarteriaHypomonasPlatymonasPolytomaHaematococcusSphaerellaBalticolaStephanosphaeraEndorinaGoniumPandorinaVolvoxGloeocystisPalmellaTetraspora

ChloroccocumTrebouxiaCystococcusProtosiphonHydrodictyonPediatrumTetraedronChlorellaPalmellococcusProtothecaZoochlorellaOocystisRhopacocystisScotiellaBotryococcusCoelastrumAnkistrodesmusRhapidiumSelenastrumScenedesmus

UlotrixStichococcusProtococcusMicrospora

Oedogonium

Zygnemaspirogyra

V. globator

H. reticulatum

Ch. Pyrenoidasa (PST)

S. obliqus

S. varians

2.2Mikrobiologi Udara2.2.1Komposisi UdaraKomposisi baku udara yang kita hirup setiap saat sudah diketahui sejak lama. Walaupun begitu sejalan dengan semakin kompleksnya masalah dengan pencemaran udara, maka komposisi tersebut banyak yang berubah, khususnyakarena ke dalam udara masuk banyak yang komponen-komponen baru ataupun asing. Dari data-data yang sudah ada, komposisi baku udara tersebut tersusun oleh komponen-komponen sebagai berikut (Tabel 25)

11Tabel 25KOMPOSISI-BAKU UDARA SECARA KIMIAKomponenKomposisi (ppm)

Per-volumePer-berat

Nitrogen780.900755.100

oksigen209.500231.500

argon9.30012.800

CO2300460

neon1812.5

helium5.20.72

metan2.21.2

kripton12.9

N-oksida11.5

hidrogen0.50.08

Xenon0.080.36

Ternyata kemudian bahwadi samping komponen-komponen kimia yang bersifat mati (benda) masih terdapat juga komponen lain yang bersifat hidup, yang pada umumnya berbentuk mikroba.2.2.2Kelompok Kehidupan di UdaraKelompok mikroba yang paling banyak berkeliaran di udara bebas adalah bakteri, jamur (termasuk di dalamnya ragi) dan juga mikro alga. Kehadiran jasad hidup tersebut di dalam udara, ada yang dalam bentuk vegetatif (tubuh jasad) atau pun dalam bentuk generatif (umumnya spora). Bagi pekerja di laboratiria atau pun tempat lain yang masalah kebersihannya sangat ketat dijaga, maka faktor faktor kebersihan udara merupakan faktor penentu di dalam kebersihan pekerjaan. Ini terbukti secera fisik ataupun kimia, yaitu:1.Secara fisik dengan penggunaan sinar bergelombang pendek (umumnya sinar UV) sebelum dan sesudah tempat dipergunakan, ataupun dengan cara penyaringan udara yang dialirkan ke dalam tempat pekerjaan tersebut.2.Secara kimia dengan penggunaan senyaea-senyawa yang bersifat membunuh mikroba, baik dalam bentuk larutan alkohol (55-75%), larutan sublimat, larutan AMC (HgCl2)Kelompok yang paling banyak ditemukan sebagai jasad hidup yang tidak diharapkan kehadirannnya melalui udara dan kelopok jasad tersebut umumnya disebut jasad kontaminan (hal ini mengingat kalau suatu benda/substrat yang ditumbuhinya sebagai substrat yang terkontaminasi), antara lain adalah:1.Bakteri: Bacillius, Staphylococcus, Strptococcus, Pseudomonas, Sarcina, dan sebagainya2.Jamur: Aspergellius, Mucor, Rhizopus, Penicilium, Trichoderma, dan sebagainya3.Ragi: Candida, Saccharomyces, Paecylomyces, dan sebagainya12Banyak jenis dari jamur kontaminan udara yang bersifat termofik, yaitu bahwa mereka akan tahan pada pemanasanntingi di atas 80o C, misal selama suatu benda/substrat sedang disterilkan. Ketahanan ini umumnya kalau mereka sedang berada di dalam stadia/fasa spora. Ini terbuktu walaupun suatu substrat/media sudah diseterilkan. Tapi didalamnya setelah melewati waktu tertentu kemudian tumbuh dan berkembang pula bakteri ataupun jamur tanpa diharapkan sebelumnya.ruangan tempat pembedahan di rum rumah-rumah sakit sangat dihindari sekali kehadiranmikroba kontaminannya. Karenanya ruangan tersebut akan dijaga kebersigannya sebelum dipergunakan untuk keperluan operasi secara menyeluruh

2.3Mikrobiologi Air2.3.1Keadaan AirAir adalah maateri esensial diadalam kehidupan. Tidak satupun makhluk hidup di dunia ini yan gtidak memerlukan dan tidak mengandung air. Sel hidup, baik tumbuh-tumbuhana maupunhewan sebagian besar tersusun atas air, sepeerti didalam sel tumbuh-tumbuhan terkandung lebih dari 75% atau di dalam sel hewan terkandunglebih dari 67%.Dari sejumlah 40 mil kubik air yang berada di permukaan dan dalam tanah, ternyata tidak lebih dari 0,5% (0,2 juta mil kubik) yang secara langsung dapat digunakan untuk kepentingan manusia. Karena 97% daari sember air tersebut terdiri dari laut, 2,5% berbentuk salju abadi yang baru dalam keadaan mencair dapat dipergunakan.Kebutuhan sehari-hari terhadap air, berbeda untuk tiap tempatdan untuk tiap tingkatan kehidupan. Yang jelas, semakin tinggi taraf kehidupan, semakin menigkat jumlah terhadap kebutuhan air.Di indonesia misalnya, menurut catatan departemen kesehatan rata-rata keperluan air adalah 60 liter per kapita meliputi 30 liter untuk keperluan mandi, 15 liter untuk keperluan minum dan sisanya untuk keperluan lainnya lagiUntuk negara-negara yang sudah maju, ternyata jumlah tersebut sangat meningkat, seperti untuk kota chicago dan los angles (amerika serikat) masing-masing 800 dan 640 liter, kota paris (Perancis) 480 liter, kota Tokyo (jepang) 530 liter dan kota Uppsala (Swedia) 750 liter per kapita per hari.Sejalan dengan kemajuan dan peningkatan taraf kehidupan, maka juga jumlah penyediaan air selalu menigkat untuk setiap hari saat. Akibatnya maka kegiatan untuk pengadaan sumber air baru setiap saat terus dilakukan, antara lain:1.Dengan mencari sumber-sumber air baru, baik berbentuk air tanah, air sungai, air danau, dan sebagainya.132.Mengolah dan menawarkan air laut.3.Mengolah dan menyehatkan kembali ait kotor yang telah tercemar, seperti air sungai, air danau, dan sebagainya.Masalah yang paling pelik un tuk dihadapi adalah masalah mmengolah air adalah karena semakin meningkat dan tingginya pencemaran yang memasuki badan air, pencemaran tersebut dapat berasal dari:1. Sumber domestik, yang terdiri rumah tangga2. Sumber non-domestik yang terdiri dari kegiatan pabrik, industri, pertanian, dan sebagainnya.Pencemaran alami memang merupakan habitat atau tempat yang sanngat parah dikenai oleh pencemaran. Sehingga kalau sejak SLTAdulu kita mengenal rumus-rumus air adalah H2O, ternyata itu adalah rumus kimia air hanya berlaku air bersih seperti aquades, akua-denim, dan sebagainya. Sedang untuk air alami yang berada di dalam sungai, kolam, danau, laut dan sumber-sumber lainya, rumus tersebut menjadi:H2O + XDi mana X berbentuk:a) faktor yang bersifat hidupb.) faktor yang bersifat tidak hidup (abiotik)2.3.2Kelompok Kehidupan di dalam AirFaktor-faktor yang terdapat di dalam air terdiri dari:1.Bakteria2.Fungi atau jamur3.Mikroalge atau ganggang mikro4.Protozoa atau hewan bersel tunggal5.VirusSerta sekumpulan maupun hewan tanaman air lainnya yang tidak termasuk kelompok mikroba. Kehadiran mikroba di dalam air, mungkin akan mendatangkan keuntungan tetapi juga mungkin akan mendatangkan kerugian.1.Mendatangkan keuntungan a.Banyak plankton, baik yang terdiri dari plankton tumbuh-tumbuhan (fitaplankton) atau plankton hewan (zooplankton), merupakan makanan utama ikan-ikan kecil, sihingga kehadirannya merupkan kesuburan kolam ikan misalnya uktuk perikanan. Ini misalnya untuk jenius-jenis mikroalge: Chlorella, Scenedesmus, Hydrodictyon, Pinnularia, Tabellaria, Sinedra, dan sebagainya.b.Banyak jenis bakteri atau fungi di dalam badan air berlaku sebagai jasad14dekomposer. Artinya jasad tersebut mempunyai kemampuan untuk mengurai atau merombak senyawa yang berada (masuk) ke dalam badan air. Sehingga kehadirannnya telah dimanfaatkan didalam rangka pengolahan buangan di dalam airsecara biologis.c.Pada umumnya mikroalge mempunyai klorofil, sehingga dapat melakukan proses fotosintesis dengan menghasilkan oksigen. Di dalam air, kegiatan fotosintesis tersebut akan menambah jumlah (kadar) oksigen di dalamnya, sehingga nilai kelarutan oksigen (umumnya disebut DO atau dissolved oxygen) akan naik atau menambah. Dalam hal ini jasad seperti mikroalge dinamakan producer karena mampu untuk menghasilkan oksigen yang dibutuhkan oleh kehidupan di dalam air.d.Kehadiran hasil uraian senyawa hasik rombakan bakteri atau fungi, ternyata digunakan atau dimanfatkan oleh jasad-jasad lain, antara lain oleh mikro alge, oleh bakteri atau fungi sendiri. Sehingga dalam masalah ini, jasad-jasad pengguna tersebut dinamakan komsumer atau jasad pemakai. Tanpa asenyawa jasad pemakai, kemungikan besar penumbunan (akumukalasi) hasil uaraian tersebut dapat mengkibatkan keracunan terhadap jasad lain, khususnya ikan.2.Mendatangkan kerugiana. Yang paling dikhawatirkan adalah kalau di dalam badan air terdapat jasad-jasad mikro penyebab penyakit, seperti:a)Salmonella penyebab penyakit tifus/parasitisb)Shigella penyebab penyakit disentri-basilerc)Vibrio penyebab penyakit kolerad)Entameoba penyebab penyakit disentri-amubae)Ascaris penyebab penyakit cacingdan masih banyak contoh-contoh lainnya.b. Juga di dalam air banyak ditemukan mikroba penghasil toksin (racun) yang sangat berbahaya, seperti:a.Yang hidup anaerobik sperti Clostridiumb.Yang hidup aerobik seperti Pseudomonas, Salmonella, Staphylococcus, dan sebagainya.c.Toksin juga dihasil;kan oleh beberapa jenis mikroalge seperti Anabaena dan Micricytisd.Kita sering mendapatkan warna air kalau disimpan cepat berubah, padahal air tersebut berasal dari air pompa, misal di daerah pemukiman baru yang tadinya pesawahan. Ini disebabkan oleh adanya bakteri besi misal Crenotrix yang mempunyai kemampuan untuk mengoksidasi senyawa15ferro (Fe2+) menjadi ferri (Fe3+) e.Juga masih di pemiikiman baru yang asalnya persawahan, kalau kalau air pompa disimpan menjadi berbau busuk, ini disebabkan oleh adanya baakteri belerang misal Thiobasillus yang mempunyai mereduksi senyawa sulfat menjadi H2S f.Badan dan warna air dapar berubah menjadi warna: hujau, biru-hijau atau warna-warna lain sesuai dengan warna yang dimiliki oleh mikroalge. Bahkan suatu proses yang sering terjadipada danau atau kolam besar yang seluruh permukaan airnya dirumbuhi oleh pertimbuhan maasa alge yang sangat banyak, dinamakan blooming. Biasanya jenis mikroalge yang sering berperan didalamnya adalah: Anabena flos-aquae dan Micrisytis aerugynosa.Dalam keadaan blooming (sering pula dinamakan bunga air, maka sering menjadi kasus-kasus:a.Ikan, terutama yang masih kecil mati, ini disebabkan karena jenis-jenis mikroalge dapat menghasilkan toksin yang dapat meracuni ikan.b.Korosi atau pangkaratan terhadap logam (yang mengandung senyawa Fe atau S), karena di dalam massa-mikroalge penyebab blooming didapatkan pula bakteri Fe dan S penghasil asam yang korosif. Ada pernyataan bahwa air jernih belum terntu bersih. Ini mungkin dihubungkan dengan keadaan bahwa air sejak keluar dari sumur, pompa, ataupun mata air, ternyata sudah mengandung mikroba, khususnya bakteri atau mikroalge. Sehingga, berdasarkan kenyataan ini maka:1.Pada air yang jernih , misal berasal dari sumur pompa, sumur mata air, akan mengandung bakteri besi, bakteri belerang maupun alge. Untuk membuktikannya, anda dapat menyimpan air yang berasal dari pompa/mata airatau air sumur di kawasan pemukiman baru, yang kemudian akan berubah warnanya atau tercium bau busuk. Atau anda simpan air tersebut pada botol jernih di panas matahari beberapa lama, maka akan nampak adanya bintik-bintik berwarna hijau atau warna-warna lainnya, yang makin lama makin membesar: kehiduoan mikroalge2.Pada air yang kotor atau sudah tercemar, misal air sungai, air kolam, air danau, dan sumber-sumber lainnya, disamping akan kita dapati mikroba seperti pada air jernih, juga kelompok mikroba lainnya yang tergolong:a.Penyebab penyakitb.Penghasil toksinc.Penyebab blooming16d.Penyebab korosi pada benda-benda logame.Peyebab deteriosi (penguraian) benda-benda lain (cat, karet, kayu dan sebagainyaf.Penyebab pencemaran, ini khususnya yang disebabkan oleh kelompok bakteri Coli

2.3.3Kualitas AirPengadaan air bersih untuk kepentingan rumah tangga: untuk air minum, air mandi dan sebagainya, harus memenuhi persyaratan yang sudah ditenrukan sesuai peratutan internasional (WHO dan APHA) maupun peraturan nasional atau setempat. Dalam hal ini kualitas air bersih di Indonesia harus memenuhi persyaratan yang tertuang dalam Peratuan Menteri Kesehatan RI no. 173/Men. Ri/Per/VII/77 diam an komponae didalamnya harus sesuai denga tabel 26Kualitas tersebut menyakut:a.Kualitas fisik, yang meliputi kekeruhan , temperatu, warna, bau dan rasa.b. Kualitas kimia, yang berhubungan senyawa ion-ion ataupun logam yang membahayakan dan r esidu lainnya seperti sisa pestisida pada saat ini kelompok logam berat seperti: Hg, Ag, Pb, Cu, Zn yang tidak diharapkan kehadirannya di dalam air. c. kualitas biologis, berhungan dengnakehadiran microba patogen,pencemar dan penghasil toksinBakteri Colikehadiran E. Coli merupakan parameter ada tidaknya materi fekal di dalam suatu habitat sangat diharuskan penentuan kualitas air yang aman. Sesuai dengan gambar 55, pemerisaan kehadiran bakteri coli air dilakukan berdasarkan penggunaan mediumkaldu-laktosa yang ditempatkan didalm tabung raksi berisi tabung dirham . tergantung kepada kepentingan , ada yang menggunakan sistem 3-3-3 atau 5-5-5 dn seterusnya.

17

Jenis lainnya dari kelompok ini antara laina. Coli fekal, seperti Eschereria yang betul betul bersal dari tinjab.Coli non-fekal, seperti Aerobacter dan klebsiela nyang bukan berasaldari tinja manusia.TABEL 27KUALITAS AIR BERDASARKAN JUMLAH COLIKualitas airJumlah bakteri Coli per 100 mL

Sangat memuaskanMemuaskanDiragukanJelekKurang dari 1 (tidak ada)1-23-10Lebih dari 10

Nilai indeks pencemar biologis (IPB)

DimanaA: kandungna mikroba berkhlorofilB: kandungan mikroba tanpa khlorofilDari nilai IPB yang didapatkan , akan diketahui sampai seberapa jauh kualitas air tersebut, yaitu tabel 28

18TABEL 28KUALITAS AIR BERDASARKAN NILAI IPBNilai IPBKualitas air

0-80-2021-6060-100Bersih, jernihTercemar ringanTercemar sedangTercemar berat

Gejolak kehidupanYang paling penting untuk diketahui adalah bahwa kalau perairan alami dikenai oleh pencemaran domestik, didalamnya akan terjadi gejolak dan perumhan kehidupan terlihat pada gambar 56. Yaitu pada perairan yang belum dikenai keadaan kehidupan akan ditandai oleh hadirnya berbgai jenis ikan dan hewan air lainya. Kalau keadaan air mulai ada perbaiakan , artinya kekeruhan mulai berkurang, maka ikan akan mulcul lagi , aserta akhirnyakehidupan akan kembali seperti asalnya, berdasarkan kepada keadaan ini, maka dearah aliran air terbagi menjadi:

a.Daerah bersih atau jernihb.Daerah kotor dan keruhc.Daereah septik, berwarna dan berbaud.Daerah perbaikane.Daerah jernih dan bersih kembaliKeadaan diatas dapat diterangkan pula pada gambar 57Selanjutnya yaitu:1.Buangan organik yang memasuki badan air oleh bakteriakan diuraikan menjadi komponen komponen kimia berbentuk ion, yaitu:a.organik N akan diuraikan menjadi ion nitratb.oraganik P akan diuraikan m enjadi fosfatc.Oragnik S akan diuraukan menjadi ion sulfatd.oraganik C akan diuraukan menjadi kabon dioksida dan air

19

1) Hasil uraian diatas akan digunakan bakteri untuk membentuk sel barudan sebagaian lagi digunakan mikro alge uktuk tumbuh dan berkembang2) Mikro alge karena memounyai klorofil dapar menghasilkan energi dengan sinar matahari dengan fotosintesis akibatnya kedalam air akan terlarutkan oksigen 3) Oksigen yang dihasilkan oleh proses fotosintesis mikro alge akan digunakan oleh bakteri untuk mengoksidasi senyawa organikyang terkandung dalam aira) Manusia menghasilkan buangan kedalam airb) Oleh bakteriakan diuraikan menjadi ion-ion tertentu sesuai dengan benda asalnyac) Hasil uraian akan digunakan oleh bskteri sendiri dan mikroalgauntuk pertumbuhan biomassa sel juga akan m enjadi sumber nutrien tanaman aird) Akibat adanya biomassa mikroalge , proses fotosintesis akan terjadi dengan menghasilkan oksigen yang dibutuhkan oleh bakteri untuk mengurai buangane) Juga biomassa alga makanan utam zooplankton yang merupakan sumber utama makanan ikan kecil, ikan merupakan sumber protein , lemak untuk manusia.f) Juga tanaman air akhirnya akan merupakan sumber karbohidrat dan vitamin pada manusia

20Penentuan jumlah sel yang sebenarnya dari hasil JPT/100ml

Penentuan nilai JPT/100 ml bahan tanpa menggunakan tabel JPT

2.4Mikrobiologi Tanah2.4.1Komposisi Tanahsusunan rata-rata atas dasar volume yang dianggap optimal untuk keperluan pertanian, adalah:45% senyawa anorganik25%air25% udara5% organik2.4.2Mikroba TanahPopulasi mikroba di dalam tanahterbagi menjadi tiga golongan besar, yaitu1)Golongan autohtonus, yaitu golongan yang selalu tetap didapakan didalam tanah dan tidak tergantunmg pengaruh lingkungan luar2)Golongan zimogenik, yaiitu golngan yang keberadaannya di dlam tanah diakaibatkan oleh adanya pengaruh luaryang baru3)Golongan transien, golongan yang kehadirannya bersamaan dengan perubahan secara buatan.2.4.3Peranan Mikroba TanahPeranan penting, baik di bidang ilmu tanah, ilmu pertanian dan bidang-bidang lain dari mikroba tanah adalah di dalam siklus mineral, yang terdiri dari:1.Siklus NitrogenNirifikasi merupkan proses aerob yang terjadi apada tanah dengan pH netralProses ini terjadi dalam beberapa tingkat yaitu:a)Oksidasi amonia menjad nitrit21b)Oksidasi senyawa nitrit menjadi nitratTetapi proses dapat terjadi sebaliknya, yaitu senyawa nitrat diubah diubah menjadi nitrat. Siklus nitrogen merupkan proses berantai yang sangat kompleks, dimana semua jasad , sejak mikroba, tanamanm, dan hewan ikut berperan didalamnya. Gambar 59 yaitu:a.Nitrogen udara ditambat secara fisik, secra kimia, dan secara biologis kemidanjjatuh ke dalam ana dan dimanfaknatumbuhanb.Tanaman yg hidup subur kemudian dijadikan bahan makanan oleh hewan dengan menghasilkn protein hewani dan kotoranc.Kemudian kotoran dan tanaman mati jatuh di tanah, oleh bakteri pembusuk di uraikan menjadi amonia yang selanjtnya nitrit menjadi nitratd.Nitrat merupakan pupuk untuk tanaman, sedang sebagian lagi melalui proses dinitrifikasi akan diubah menjadi nitrit, ammonia dan kemudian nitrogen yang langsung terkumpul di udara.Yang penting untuk diketengahkan adalah kemampuan dari sekelompok mikroba, baik yang hidup secara simbiosis ataupun hidup bebas, mempunyai kemampuan untuk memfiksasi nitrogen udara. Sehingga akibatnya, peranan kedua kelompok mikroba untuk memfiksasi nitrogen udara, besar pengaruhnya terhadap nilai ekonomi tanah pertanian.Kelompok yang dimaksud tabel 29 adalah:a) Hidup bebaspeling dikenal adalah azotobacter dan beijinckia yang berada di lingkungan perladangan ataupu pesawahan tadah hujanb) Hidup bersimbiosi paling dikenal adalah bakteri Rhizobium yang bersimbiosis dengan akar tanaman kacang-kacangan dengan membentuk nidula. Menarik untuk dikemukakn adalah proses terjadinya nodula akar pada kacang-kacangan akibat adanya rhizobium gambar 60a) Di sekitar bulu-bulu akar kacang-kacangan terkumpul sejumlah besar bakteri rhozobium baik secara alami maupun buatanb) Akibat terkumpulnya bakteri tersebut , bulu akar bulu akar mengeluarkan triftofan yang oleh diubah menjadi indol asetatc) Kehadiran indol asetat menyebabkan bulu akar menjadi berkerut, dan bakteri juga menghasilakan enzin yang dapat melarutkan senyawa pektat yang tedapat didalam fibril kulit bulu akar sehingga terikatd) Bakteri rhizobium akibat adanya kelarutan pekta kemudian berubah menjadi bulat dan kecil-kecilserta dapat bergerak22e) Akubat senyawa pektat mengikat selulosa, maka dinding bulu akar menjadi tipis hingga hingga dapat ditembus oleh baakteri rhizobiumf) Di dalam bulu akar bakteri memperbanyak diri, kemudian masuku bagian akar dengan membentuk benang infeksi hingga koloni didapatkan pada setiap sel akarg) Terbentuklah kemudian nodula atau bintil akar

Tabel 30NILAI PENAMBATAN N-UDARA OLEH BEBERAPA JENIS TANAMANSisten penambatanRata-rata N tertambat/kg/Ha tahun

Non-polong-polongan dengan nodulaAlnus spp.Acacia spCasuarina equisetifoliaMyrica galeHippophae

Polong-polongan dengan nodulaClover (Trifolium spp)Lupin (lupinus sp)Lucerna (medicago sativa)Kacang kedele (clycine max)Campuran polong-polongan

Non-simbiotikBermacam-macam tanah pertanianTanah hutanKerutan padang pasirDanau (temperate)Danau (trofik)56-15627058915-179

105-220150-169128-30057-94125

1-900-502-410,4-844

23Penggunaan kacang-kacangan sebagia pupuk hijau banyak dilakukan mengingat hasilnya yang cukup banyak:a.Penambahan nitrogen ke dalam tanah secara biologisb.Mempertahankan sifat fisik tanah akubat banyaknya jatuhan duan dan batang kacang-kacangan yang ditanamamkanc.Bebrapa jenis Rhizobium mempunyai kemampuan pula untuk mengurangi residu pestisida sehingga menjadi senyawa yang tidak berbahayad.Daun kacang-kacangan selain untuk pupuk juga merupakan hijauan ternak dengan kualitas tinggi, tertama unutk kandungan protein dan vitamine.Buah kacang-kacangan tertentu dapat dijadikan sumber protein.2.Siklus Belerang Belerang tersedia dalam jumlah yang banyak berbentuk sulfat. Silkus belerang terjadi secara alami terutama di dalam tanah pada daerah tergenag air, merupakan proses berantai yang melibatkan nayak jenis bakteria (Gambar 61)

3.Siklus KarbonSisa tanaman banyak mengandung senyawa kimia yang larut air seperti gula dan asam amino serta senyawa kimia lainnya

24Selama proses dekomposisi beberapa mikroba dapt tumbuh sehingga bentuk fisik sisa tanaman tersebut lebih terbuka bagi mikroba lainnya. Lebih lama lagi ole hewan tanah permukaan bahan tersebut dihancurkan, hingga mempermudah mikroba hidup didalammya. Proses yang timbul kedian adalah humifikasi, yaitu proses yang tidak berlangsung sempurna dari perombakan sisa-sisa tanaman sehingga sebagian bahan orrganik masih tertinggal didalam tubuh tanah, membentuk benda amorf, berwarna tua yang disebut humus.

25BAB III PENUTUP

3.1Kesimpulan 1.Mikroorganisme memiliki banyak peranan dalam kehidupan, baik peranan yang menguntungkan maupun peranan yang merugikan.2.Mikroorganisme merupakan jasad hidup yang mempunyai ukuran sangat kecil.3.2Saran 1.Dapat memberikan pengetahuan tentang kelompok mikroba. 2.Mengetahui contoh-contoh dari mikroba.

26DAFTAR PUSTAKA

Budiyanto, Moch Agus Kresno. 2002. Mikrobiologi Terapan. Malang. Penerbit : Universitas Muhammadiyah Malang.Volk, Wesley A dan Wheeler, Margaret F. 1990. Basic Microbilogy fifth edition. Jakarta. Penrbit Erlangga. (diterjemahkan oleh Soenartono Adisoemarto. 1990. Mikrobiologi Dasar edisi kelima jilid 2).http://iqbalali.com/2008/02/18/peran-mikroorganisme-dlm-kehidupan/ (diakses pada tanggal 14 september 2013)

27SOAL DAN PEMBAHASANM. Ardhy Zuliyo03121403006A.Pilihan Ganda!Petunjuk: Pilihlah satu jawaban yang paling tepat dengan cara memberi tanda silang (x).01.Bakteri yang dapat bersimbiosis dengan akar tanaman kacang-kacangan adalah . . . .a.Rhizobiumc.Mamaee.Cycasb.Algaed.FungiJawaban: a

02.Proses dimana senyawa nitrat diubah menjadi nitrit ,kemudian menjadi ammonia disebut . . . .a.Nitrifikasic.Konspirasie.Populasib.Statusiasid.DenitrifikasiJawaban: d

03.Nitrogen masuk ke dalam tanah dalam bentuk senyawa . . . .a.Amoniac.Butanae.Metanab.Propanad.KlorJawaban: a

04.ATP adalah singkatan dari . . . .a.Adenosin Tralala Fosfatc.Adenosin Trifosfate.Adrenalin Trifosfatb.Adenosin Tamala Fosford.Adek Tak PahamJawaban: c

05.Proses yang berlangsung secara tidak sempurna dari perombakan sisa-sisa tanaman sehingga sebagian bahan organik masih tertinggal di dalam tubuh tanah disebut . . . .a.Humidifikasic.Imunisasie.Humanifikasib.Statusiasi Hatid.HumifikasiJawaban: d

06.Golongan mikroba yang selalu tetap didapatkan di dalam tanah dan tidak bergantung pada pengaruh lingkungan luar termasuk golongan mikroba . . . .a.Autonomyc.Miamie.Golongan Putihb.Taksonomid.AuthtonusJawaban: d2807.Golongan mikroba yang kehadirannya di dalam tanah diakibatkan oleh adanya pengaruh luar termasuk golongan mikroba . . . .a.Homogenikc.Fotogenike.Tengikb.Zimogenikd.TransgenikJawaban: b

08.Golongan mikroba yang kehadirannya bersamaan dengan adanya penambahan secara buatan termasuk golongan mikroba . . . . a.Transienc.Zimogenike.Tengikb.Homogenikd.FotogenikJawaban: c

09.Inokulum adalah . . . . a.Preparat hidup mikrobac.Tanah Lempunge.Pupuk Cairb.Medium Caird.Tanah PasirJawaban: a

10.Proses kimia yang membutuhkan oksigen (O2) disebut . . . .a.Anaerobc.Aerobike. Fotobikb.Aerobd.NeurobikJawaban: b

29Soal dan PembahasanChristian King Halim03121403054A.Pilihan Ganda!Petunjuk: Pilihlah satu jawaban yang paling tepat dengan cara memberi tanda silang (x).01.Ciri-ciri dari bakteri adalah . . . ., kecuali . . . .a.Berbentuk sel tunggalc.Saprofitike.Mempunyai klorofilb.Pembelahan seld.ParasitikJawaban: e

02.Bakteri yang merugikan bagi makhluk hidup adalah . . . ., kecuali . . . .a.V. choleraec.P. cocovenenanse.H. influenzab.V. parahaemolyticusd.E. coliJawaban: c

03.Komposisi dari volume Neon adalah . . . .a.18c.780.900e.1b.5.2d.0.5Jawaban: a

04.Kelompok mikroba yang paling banyak ditemukan sebagai jasad hidup yang tidak diharapkan kehadirannya melalui udara, dan kelompok jasad tersebut umumnya adalah . . . .a.Jasad renikc.Jasad hewane.Jasad manusiab.Jasad matid.Jasad kontaminanJawaban: d

05.Nama-nama jamur adalah . . . ., kecuali . . . .a.Aspergillusc.Mucore.Penicilliumb.Bacillusd.RhizopusJawaban: b

06.Rumus molekul dari air adalah . . . .a.NH3c.H2Oe.C6H5COOHb.H2SO4d.HNO3Jawaban: c

3007.Faktor yang bersifat hidup adalah . . . .a.Biotikc.Abiotike.Organikb.Habitatd.MikrobaJawaban: a

08.Bakteri yang dapat menyebabkan menyakit kolera adalah . . . . a.Salmonellac.Vibrioe.Shigellab.Ascarisd.EntamoebaJawaban: c

09.Ciri-ciri dari air yang tercemar adalah . . . ., kecuali . . . . a.Penyebab penyakitc.Penghasil toksine.Penyebab blommingb.Adanya kandungan oksigend.Penyebab korosiJawaban: b

10.Contoh parameter yang biasa digunakan dalam mengukur kualitas air adalah . . . ., kecuali . . . .a.pHc.BODe. Kertas putihb.TDSd.CODJawaban: e

31Soal dan PembahasanSri Widya Ningsih03121403012A.Pilihan Ganda!Petunjuk: Pilihlah satu jawaban yang paling tepat dengan cara memberi tanda silang (x).1. Salah satu yang termasuk ke dalam jamur lendir adalah.....a. Calathrix parietimab. Ph. Brassicae (penyakit tanaman)c. Ch. Fritshid. R. callisimae. S. Dendroidemusjawab b

2. alge di bawah ini yang merupakan famali alge hijau adalah, kecuali..... a. Palmellaceaeb. Chlorellaceaec. Botryococcaceaed. Volvox globatore. Scenedesmaceaejawab d

3. komposisi baku udara yang paling banyak pada udara bebas adalaha. Oksigenb. Nitrogenc. hidrogend. heliume. ozonjawab b

4. mikroba berikut yang dapat menguraikan selulosa adalah....a. P. Islandicumb. Rh. Oligosporusc. Ch. Globosumd. P. Chrysogenume. Rh. Stoloniferusjawab c

325. mikroba berikut yang dapat menguraikan tempe adalah....a. P. Islandicumb. Rh. Oligosporusc. Ch. Globosumd. P. Chrysogenume. Rh. Stoloniferusjawab b

6. keuntungan yang didapat dari A. Azolla adalah......a. membuat nata de cocob. menyuburkan tanahc. membuat tempedd. membuat yoghurte. fermentasijawab b

7.mikroba berikut yang dapat menguraikan tempe adalah....a. P. Islandicumb. Rh. ocuchiic. Ch. Globosumd. P. Chrysogenume. Rh. Stoloniferusjawab e

8. air yang dikatakan bersih bilamana mempunyai karakter sebagai berikut...a. jernihb. Tidak berbauhc. tidak berasahd. derajat keasaman normale. semua jawaban benarjawab e

9.indikator bahwa air telah tercemar oleh kotoran manusia adalaha. banyak ditumbuhi tanaman airb. banyak ikannyac. banyak e.colinyad. keruh33e. keasaman yang tinggijawab c

10.zat kimia yang sering digunakan untuk membunuh mikroba untuk memsterilkan alat laboratorium adalah.....a. alkohol,b. trinitro tuloenac. kapur barusd. air kerase. semua jawaban salahjawab a

34Soal dan PembahasanRanny Anggraini03101403051A.Pilihan Ganda!Petunjuk: Pilihlah satu jawaban yang paling tepat dengan cara memberi tanda silang (x).1. Dalam komposisi baku udara secara kimia terdapat komponen-komponen di antara lain yaitu nitrogen , oksegen, argon, CO2 dan lain-lainnya.Diantara komponen tersebut, komponen manakah yang volumenya terbesar.?a) Nitrogenb) Argonc) CO2d) Solulosa Jawab : a) Nitrogen

2. Dibawah ini yang tidak termasuk nama-nama lain dari bakteri adalah ?a) Bakcillusb) Sercinac) Mucord) StaphylococcusJawab : c) Mucor

3. Yang tidak termasuk kelompok kehidupan didalam air adalah?a) Alaga birub) Bakteric) Virusd) Mikro ageJawab : a) Alga biru

4. Siklus nitrogen adalah?a) Mendatangkan kerugian b) Golongan autohtonusc) Udara yang kita hisap setiap saatd) Peranan pentingJawab : c) Udara yang kita hisap

5. Jamur adalah tubuh buah atau basidiokarp yang mengandung basidia bersama basidiospora nya berapa kurang lebih spesies yang ada?35a) 24.000b) 14.000c) 12.000d) 26.000Jawab : c) 12.000

6. Algae dimanfaatkan sebagai makanan utama di negara?a) Negara selatanb) Negara timurc) Negara baratd) Negara utaraJawab : b) Negara timur

7. Kelompok organisme yang besar, berikut ini disebut alga biru terutama terdiri dari spesies-spesies?a) Air limbah rumah tangga b) Air limbah pabrik kimiac) Air lautd) Air tawar Jawab : d) Air tawar

8. Contoh dari alaga biru adalah kecuali?a) G.magnab) M.aerugynosoc) Caseid) O.princepsJawab : c) Casei

9. Xanthopy cophyta adalah ganggang hijau kuning ini dapat menggambarkan keadaan antara lain a) Xanthophy cophyta chrysophy cophcophytab) Vaucheria Pyrrophycophytac) Chrysophycophypa Chlorophycophytad) Chrysoptycoptyta PyrrophycophytaJawab : c) Chrysophycophypa Chlorophycophyta

10. Contoh jenis bakteri A.vinelandil36a) Pemecah solusab) Pencemarc) Penambat nitrogen udarad) Kacang merahJawab : c) Penambat nitrogen udara

37Soal dan PembahasanWillyardi Pramana03121403050A.Pilihan Ganda!Petunjuk: Pilihlah satu jawaban yang paling tepat dengan cara memberi tanda silang (x).1.Bakteri yang mampu membentuk senyawa organik dari zat-zat anorganik dengan menggunakan energi kimia disebut bakteri .A. fotoautotrofB. patogenC. kemoautotrofD. aerobE. AnaerobJawaban : c

2.Cyanobacteria (ganggang hijaubiru) mempunyai peranan sebagai vegetasi perintis karena dapat .A. mengikat N2 dari udaraB. membuka kehidupan bagi makhluk hidup lainC. bersimbiosis dengan tanaman tingkat tinggiD. membentuk endapan jika matiE. hidup di tempat basah dan di airJawaban : b

3.Bakteri nitrifikasi tumbuh subur di tanah yang .A. gembur dan penuh bahan organikB. liat dan penuh bahan organikC. gembur dan penuh bahan anorganikD. liat dan penuh bahan anorganikE. liat dan gembur penuh bahan anorganik Jawaban : c

5.Proses berikut ini merupakan cara mengawetkan makanan agar tidak mudah busuk akibat bakteri kecuali .A. pasteurisasiB. diberi garam (diasinkan)C. dibekukanD. diberi airE. DikeringkanJawaban : e

386.Ganggang biru yang menguntungkan adalah .a. Anabaena flosaquaeb. Microcytisc. Gloeocapsa d.Nostocjawaban : d

7.Ciri yang paling membedakan antara bakteri dan ganggang biru adalah a. bakteri dapat melakukan pembelahan sel, ganggang biru tidakb. bakteri tidak memiliki membran inti, ganggang biru memiliki membran intic. bakteri umumnya bersifat heterotrof, ganggang biru bersifat autotrofd. bakteri hidup bersimbiosis, ganggang biru tidake. bakteri tidak bergerak, ganggang biru bergerakJawaban : c

8.Salah satu Eubacteria yang dapat hidup di tempat lembap, di atas tanah, tembok, sawah, parit, atau laut, serta mempunyai klorofil a untuk fotosintesis dan fikosianin adalah.a. ganggang merahb. ganggang biruc. ganggang hijaud. ganggang pirange. ganggang cokelatJawaban : b

9.Cara reproduksi yang tidak dilakukan oleh ganggang biru adalah .a. fragmentasib. membentuk sporac. pembentukan kuncupd. pembelahane. PerkawinanJawaban : e

10.Ganggang biru berkembang biak dengan fragmentasi dan pembentukan spora yang dilakukan dengan cara .a. pembelahan selb. konjugasic. fragmentasid. pembentukan sporae. pendinginanJawaban : b

39Soal dan PembahasanAbraham Oktapian03121403044A.Pilihan Ganda!Petunjuk: Pilihlah satu jawaban yang paling tepat dengan cara memberi tanda silang (x).1. Dalam bioteknologi, mikroorganisme dimanfaatkan sebagai penghasil dan pengubah bahan makanan. Mikroorgansime yang berperan dalam pembuatan yoghurt adalah . a. Streptococcus thermophillus b. Candida spesies sp. c. Lactobacillus sp. d. Penicillium sp. e. Aspergillus oryzae

2. Aspergilus wenti adalah mikroorganisme yang dipakai dalam proses pembuatan.a. Tempeb. Minuman beralkoholc. Oncomd. Nata de coco

3. Bakteri yang digunakan dalam pemisahan logam hidup secara.a. Autotrofb. Kemoautotrofc. Fotoautotrofd. Heteroautotrof

4. Volvariela volvacea merupakan jenis jamur dari kelas.......... a. Oomycotin b. Zigomycotin c. Basidiomycotin d. Ascomycotin

5. Ilmu yang mempelajari susunan dan pembagian kelompok jasad yang termasuk fungi atau jamur a. Virologi b.Fikologi c. Mikologi d. Bakteriologi406. Sebagai mahluk heterotrop jamur hanya hidup pada inangnya, sedangkan di luar inangnya tidak dapat hidup. Hal ini jamur bersifat ......... a. parasit b. Saprolegnia c. Neurospora d. phitopthora 7. Fiksasi nitrogen dalam siklus nitrogen dapat dilakukan melalui beberapa cara di bawah ini kecuali:a. Mikroorganisme yang ada di dalam tanahb. Proses industri melalui temperatur dan tekanan yang tinggic. Mikroorganisme dalam nodul-nodul akar pada tumbuhan leguminosed. Beberapa jenis tumbuhan yang dapat mengabsorbsi langsung gas nitrogen

8. Manakah diantara pernyataan di bawah ini yang menunjukkan proses nitrifikasi pada siklus nitrogen:a. Konversi dari ion amonium menjadi nitratb. Konversi dari ion amonium menjadi nitritc. Konversi dari gas nitrogen menjadi nitritd. Konversi dari gas nitrogen menjadi nitrat

9. Manakah dari pernyataan di bawah ini yang paling tepat dalam mendeskripsikan peran detritivor dalam siklus karbon ?a. Merupakan mikroorganisme yang memisahkan senyawa organik dari materi yang telah matib. Merupakan jamur yang menggunakan pencernaan ekstra-selular untuk memisahkan senyawa organik dari materi yang telah matic. Merupakan organisme yang memakan kotoran makhluk hidupd. Merupakan hewan yang memperluas permukaan materi-materi yang sudah mati untuk dekomposer

10. Ilmu yang mempelajari susunan dan pembagian kelompok jasad yang termasuk ganggang atau alga ?a. Fikologi (Algologi)b. Protozoologic. Mikologid. Bakteriologi41