KEPERAWATAN GERONTIK ASKEP LANSIA DENGAN PEMENUHAN KEBUTUHAN NUTRISI DAN CAIRAN

KEPERAWATAN GERONTIK ASKEP LANSIA DENGAN PEMENUHAN KEBUTUHAN NUTRISI DAN CAIRAN

Disusun Oleh Kelompok 2 :Annisa IrodaturrizqiAoliatu Rodlotul QBetty YBimo ArmandoBryan AdigunaKelas : 3B

KasusIbuN. 75 tahun, tinggal dengan anak pertama, menantu dan 2 orang cucu, keadaan fisiknya sudah mengalami ompong dan giginya tinggal 3 pada bagian depan sehingga sulit untuk mengunyah makanan yang keras. Kebiasaan makan tidak teratur dan tidak pernah melakukan kegiatan olah raga, Ibu N. memiliki riwayat gastritis 3 tahun yang lalu. Saat ini Ibu N. sedang mengalami diare karena pola makannya yang suka mengkonsumsi makanan yang pedas dan asam.

Teori Penuaan yang terkait dengan kondisi klien

Teori penuaan yang terkait dengan kondisi klien adalah Teori Biologis yaitu Teori jam genetic Menurut Hayflick (1965) :Secara genetik untuk spesies-spesies tertentu. Bagaikan memiliki jam genetik yang telah diputar menurut suatu replikasi tertentu.Perubahan akibat proses penuaan terkait kondisi klienPembatasan fisik : semakin lanjut usia seseorang, mereka akan mengalami kemunduran, terutama dibidang kemampuan fisik yaitu tidak pernah melakukan kegiatan olah ragaPerubahan pada System Gastrointestinal : hilangnya tulang periosteum dan periduntal, penyusutan dan fibrosis pada akar halus, pengurangan dentin, Dll.Data data yang diperlukan pada klien tersebut diatas

Tanda tanda vital : peningkatan suhu tubuhPemeriksaan Fisik : kulit, mata, lidah, BAB > 4 kali/hariPerilaku : Gelisah, lemah, tidak mnafsu makan

Identifikasi masalah yang muncul

Dari masalah diatas didapatkan data : Gigi tinggal 3 (pada bagian depan). Sulit mengunyah makanan khususnya makanan keras. Makan tidak teratur. Masalah yang mungkin terjadi pada Ny. N dengan pola makan klien, klien suka mengkonsumsi makanan pedas dan asam adalah : Kekurangan volume cairan berhubungan dengan kehilangan cairan berlebihan melalui feses dan muntah serta intake terbatas (mual) ditandai dengan klien BAB > 5 x/hr, mengeluh mual, terlihat muntah. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan gangguan absorbsi nutrien dan peningkatan peristaltic usus ditandai dengan klien mengeluh susah makan, BB turun 20% setelah sakit. Alternatif pemecahan masalah

Pencegahan Primer : Melakukan pendidikan kesehatan kepada klien/ keluarga tentang diare. Mempertahankan diet yang seimbang Pencegahan sekunder Mempertahankan nutrisi yang adekuat dengan ekseimbangan elektrolit. Jika terjadi malnutrisi diberikan makanan melalui NGT.Rehidrasi untuk mengganti cairan yang hilang.

Asuhan keperawatan yang dapat dilakukan pada klien tersebut

IdentitasNama : Ny. N Umur : 75 Tahun Jenis Kelamin : Perempuan Pekerjaan : IRT Nama Orang terdekat : anak ketiga Jumlah anak : 3 Cucu : 5 Keluhan utama pasien (dalam bahasa penderita/keluarga) Ny. N mengalami diare pada jam 10.00 hari senin.

Rencana Keperawatan

Kekurangan volume cairan Tujuan : Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 x pertemuan pada pasien kekurangan kebutuhan cairan teratasi dengan kriteria :Tidak ada tanda-tanda dehidrasiTidak ada mual dan muntahIntervensi :Kaji tanda vital, tanda/gejala dehidrasi Pantau intake dan output. Berikan cairan oral dan parenteral sesuai dengan program rehidrasi

Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuhTujuan : Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 x pertemuan pada pasien perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh teratasi dengan kriteria :Peningkatan berat badan, Peristaltik usus normal (8-12 x/ menit), Nafsu makan meningkatIntervensi Pertahankan tirah baring dan pembatasan aktivitas selama fase akut. Pertahankan status kesehatan selama fase akut (sesuai program terapi) dan segera mulai pemberian makanan per oral setelah kondisi klien mengizinkan

Peran keluarga dan perawat gerontik dalam melakukan asuhan keperawatan pada lansia

Aspek Psikologis Melakukan pembicaraan terarah Mempertahankan kehangatan keluargaMembantu melakukan persiapan makan bagi lansiaMembantu dalam hal transportasiAspek Keperawatan Makanan harus mengandung zat gizi dari makanan yang beraneka ragam. Minimal terdiri atas empat jenis makanan, yaitu : bahan makanan pokok, lauk pauk, sayuran, dan buah-buahan.Perlu diperhatikan porsi makanan, jangan terlalu kenyang.

Peran Perawat Gerontik

Sebagai care giver atau pemberi asuhan keperawatan secara langsungSebagai pendidik klien lansiaSebagai motivator klien lansiaSebagai advokat klienSebagai konselor atau pemberi konseling pada klien lansia

TERIMA KASIHHHHHH