kelainan jaringan lunak

33
KELAINAN JARINGAN LUNAK RONGGA MULUT PADA ANAK Drg. Ani Subekti, MD.Sc, Sp.KGA

Upload: kurniaadhi

Post on 16-Nov-2015

108 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

kelainan

TRANSCRIPT

KELAINAN JARINGAN LUNAK RONGGA MULUT PADA ANAK

KELAINAN JARINGAN LUNAK RONGGA MULUT PADA ANAKDrg. Ani Subekti, MD.Sc, Sp.KGA

PEMERIKSAAN JARINGAN LUNAK RONGGA MULUT ANAK

Perlu meskipun tidak ada keluhan (keluhan yang umum karies) faktor pola makananGingivallidah,mukosa bukal, labial, dasar mulut

KEADAAN YG DPT DIJUMPAI PD R.M. ANAKPrevalensi kelainan kecilvaskularisasi tinggi, sejalan dengan proses pertumbuhan rahang dan gigiLebih kearah sebab lokal:- kebersihan r.m- erupsi gigi

Fordyces GranulesEtiologi Ektopik kelenjar sebasea Perangai klinis Multipel dengan susunan berkelompok atau terpisahPredileksi : mukosa bukal dan vermillionDistribusi simetris, asimtomatikhistopatologis Lobul-lobul klj sebasea superfisial tampak menyebar sekitar duktusDiagnosa banding usapan tunggal dapat dibedakan dengan kelompok kecil candidaTX dan prognosis : Tidak ada perawatan khusus

Fordyces Granules

Gingival cystBerasal: odontogenik, fase neonatalSetelah 3 bln menghilangIstilah : Epsteins pearlsmidline palatal Bohns noduleridge alveolarEtiologi&patogenesis: - neonatal gingival cyst ; mrp sisa2 lamina dental, byk pada fetus dan anakanak - epsteins cyst: epitel yg terjebak dlm midline palatal ketika berfusiPerangai klinis: nodul dg lebar keputihan, diameter 2 mm, 1/lebih di sepanjang gigi alveolarHistopatologis ; struktur sistik subepitel batas tipisTX dan prognosis : pd bayitdk ada perawatan khusus dpt ruptur spontanDewasaeksisi bedahTidak ada riwayat kekambuhan

Epsteins pearls

Bohns Nodule

Neonatal Teeth

Natal and Neonatal TeethNatal teeth Ketika lahir di dunia sdh ada gigi erupsiNeonatal teeth gigi erupsi bulan pertama setelah kelahiranGigi desiduiEtiologi: belum jelas,tp faktor2 yg diduga menjadi penyebab : Keturunan gangguan hormon Endocrinal posisi superficial dari benih gigi desidui aktifitas osteoblas infeksi dan malnutrisi kekurangan Nutrisi contohnya Hypovitaminosis faktor lingkungan hubungan sindrome dan kondisi sistemik

Anug (Acute Necroticing Ulcerative gingivitis)Bakteri gr (-)Bocrelia vincentiiFusobacterium NucleatumP. gingivalisSelemonasPerubahan patologis pada gingivitis dihubungkan dengan jumlah mikrorganisme dalam sulkus gusi. Organisme ini memiliki kemampuan untuk mensintesis produk (kolagenase,hialuronidase, protease, kondrotin sulfatase, atau endotoksin) yang menyebabkan kerusakan pada epithelial dan jaringan ikat, juga kandungan interselular seperti kolagen, substansi dasar, dan glikokaliks ( cell coat ). Hal ini mengakibatkan perluasan ruang antara sel-sel epithelial junctionselama gingivitis awal yang memungkinkan agen infeksi diperoleh dari bakteri untuk mendapat jalan masuk ke jaringan ikat.

Inflamasi, ulserasi necrotickerusakan Epitel coriumbakteri berinvasi ke jaringan lebih dalamLebih sering pd anak laki-laki, karena OH jelek (kd2 merupakan tanda awal infeksi HIV)puncak interdental papila terjadi ulserasi, kemudian menyebar, atau dr operculum gigi yg akan erupsiPenyebaran infeksi dpt sampai tulang alveolus space trianguler antar gigi

AnugSymptom utamaRasa sakit pd gingiva, bleeding, ada pseudo membranBau khas infeksi bakteri anerobBiasanya disertai demam, badan lemas- Kalau terjadi ulkus disekitarnya dikelilingi warna merah- Adanya perubahan sistemik kadang perlu pemeriksaan hematologi (curiga ke arah leukemia, HIV)Tindakan :Menaikkan OHMenaikkan daya tahan tubuhAntibiotika, analgetikaDapat terjadi pada : Down syndrome, malnutrisi, keganasan

AnugSebab :- Lokal: keadaan makanan, kebersihan r.m, aktivitas bakteri- Sistemik : sakit misal demam hormonal pubertas malnutrisisifat : mempermudah, memperparah kejadian penyakit

Erupstion GingivitisGingivits yg tjd pd gigi yg sedang erupsiBerkurang setelh erupsi sempurnaSering tjd usia 6-7, gigi permanenHubungnnya dg akumulasi plak drpd perubhn jaringanMargin gusi tdk terlindungi oleh mahkota, tjd penekanan makanan di daerah tsb,, shg tjd radangPerwtanya: OH harus baik

Gumboil atau Parulis atau Epulis

Sebelum sesudah perawatan

Gumboil/abses gigi kronikInfeksi odontogenik juga sering dijumpai pada anak-anak, sehingga mengakibatkan berbagai kerusakan yang sangat membahayakanbenih gigi tetap pengganti.Asal dari karies yg berlanjutnekrose pulpa infeksi periodontal abses abses akutnanah/pusAbses kronikmembentuk jaringan gumboil

Gumboil/abses gigi kronik

Exquisite pain with percussionSuppurative periodontitis = parulisX-rays rarely indicatedRx antibiotic (penicillin still best), analgesiaDefinitive treatment: extraction or root canal tx

Recurrent Aphthous Ulcers/stomatitis aphtosa

Rasa sakitBerdiri sendiri, multipleBulat, oval, tepi merah4-12 hari, sembuh sendiriSebab-sebabHipersensitif thd S.sanguisReaksi autoimum pd epit. Mukosa mulutTrauma minorDefisiensi nutrisi (Fe, B12, as.folatGangguan gastro intestinalStressPerawatan : tergantung keparahan penyebab

Recurrent Aphthous Ulcers/stomatitis

Candidiasis

C. albicansFlora normal, 50% populasi (+)Infeksi bila- resistensi jaringan turun- antibiotika jangka waktu lama- malnutrisiHubungan dengan penyakit sistemik:d.m; leukemia; anemiaRasa sakit pada tenggorokan- terbakar pada rongga mulut seperti selaput pd memb mukosaKlinis :- plak tidak teratur pada mukosa, putih, menonjol- bila dikerok permukaan kasar, ada perdarahanPerawatan : tergantung keparahan- antifungsi (nystalin)- OH naik

Mucocele

Lesi mukosa (jaringan lunak) mulut pecahnya saluran kelenjar liur keluarnya mucin ke jaringan lunak di sekitarnya. Bukan kista, karena tidak dibatasi oleh sel epitel. - bibir bawah (60% pada seluruh kasus), - mukosa bukal, anterior lidah, dan dasar mulut. Jarang tjd : - pada bibir atas, - palatum (langit-langit) lunak

Yamasoba et al. highlight two crucial etiological factors in mucoceles: traumatism and obstruction of salivary gland ductsTrauma lokal, misalnya bibir yang sering tergigit pada saat sedang makan. Atau dapat juga karena adanya penyumbatan pada duktus (saluran) kelenjar liur minor.Obat-obatan yang mempunyai efek mengentalkan ludah.

Lesi yang tidak berumur panjang, bervariasi dan dapat hilang dengan sendirinya.Lesi yang sifatnya kronik dibutuhkan pembedahan eksisi. Sebaiknya mengangkat semua kelenjar liur minor yang berdekatan, dan dilakukan pemeriksaan mikroskopisDapat diangkat dengan laser ablation, cryosurgery atau electrocautery.injeksi corticosteroid sebelum melakukan pembedahan, kadang dapat mengempiskan pembengkakan. Jika berhasil, maka tidak perlu dilakukan pembedahan

ULCUS DecubitusGigi susu yang telah habis mahkotanya, menyisakan akar gigi di dalam gusi dan tulang penyangga. Tekanan kunyah pada sisa akar gigi tersebut sering membuat kemiringan akar gigi atau inklinasinya berubah. Ujung akar bisa berubah miring ke arah langit-langit {palatum) atau ke arah bibir dan menyembul ke arah gusi. Tajamnya ujung akar seringkali membuat luka pada pangkal bibir bagian dalam yang terkena. Luka inilah yang disebut sebagi ulcus decubitus.

ULCUS DecubitusGambar apikal penestrasi

Penanganann kasus ulcus decubitus adalah dengan pencabutan sisa akar gigi susu tersebut, sehingga ujung akar tidak lagi melukai gusi.Untuk anak yang takut giginya dicabut, bisa dilakuakn tindakan darurat dengan memotong ujung yang tajam tadi, sehingga tidak lagi melukai gusi, dengan suatu alat khusus