kejang demam saraf tarakan

5
BAB I PENDAHULUAN Kejang demam jarang terjadi pada epilepsi dan kejang demam ni secara spontan sembuh tanpa terapi tertentu. Kejang demam ini merupakan gangguan kejang paling lazim pada masa anak dengan prognosis yang sangat baik secara seragam. Namun kejang dapat menandakan penyakit infeksi akut serius yang mendasari seperti sepsis atau meningitis bakteria sehingga setiap anak harus diperiksa secara cermat dan tepat diamati mengenai penyebab demam yang menyertai. Kejang demam adalah tergantung umur dan jarang sebelum umur 9 bulan dan sesudah umur 5 tahun. Puncak umur mulainya adalah sekitar 14-18 bulan dan insiden mendekati 3-4% anak kecil. Ada riwayat kejang demam keluarga yang kuat pada saudara kandung dan orang tua menunjukkan kecenderungan genetik.

Upload: mitamatatula

Post on 09-Nov-2015

4 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

kejang demam

TRANSCRIPT

BAB IPENDAHULUANKejang demam jarang terjadi pada epilepsi dan kejang demam ni secara spontan sembuh tanpa terapi tertentu. Kejang demam ini merupakan gangguan kejang paling lazim pada masa anak dengan prognosis yang sangat baik secara seragam. Namun kejang dapat menandakan penyakit infeksi akut serius yang mendasari seperti sepsis atau meningitis bakteria sehingga setiap anak harus diperiksa secara cermat dan tepat diamati mengenai penyebab demam yang menyertai.Kejang demam adalah tergantung umur dan jarang sebelum umur 9 bulan dan sesudah umur 5 tahun. Puncak umur mulainya adalah sekitar 14-18 bulan dan insiden mendekati 3-4% anak kecil. Ada riwayat kejang demam keluarga yang kuat pada saudara kandung dan orang tua menunjukkan kecenderungan genetik.

BAB IIPEMBAHASAN2.1 DEFINISIKejang didefinisikan sebagai gangguan fungsi otak paroksismal yang dapat dilihat sebagai kehilangan kesadaran, aktivitas motorik abnormal, kelainan perilaku, gangguan sensoris, atau disfungsi autonom.Kejang demam adalah bangkitan kejang yang terjadi pada kenaikan suhu tubuh (suhu rektal lebih dari 380c) yang disebabkan oleh suatu proses ekstrakranium. Kejang demam terjadi pada 2-4% anak berumur 6 bulan 5 tahun. Anak yang pernah mengalami kejang tanpa demam, kemudian kejang demam kembali tidak termasuk dalam kejang demam. Kejang disertai demam pada bayi berumur kurang dari 1 bulan tidak termasuk dalam kejang demam. Bila anak berumur kurang dari 6 bulan atau lebih dari 5 tahun mengalami kejang didahului demam, pikirkan kemungkinan lain, misalnya infeksi SSP, atau epilepsi yang kebetulan terjadi bersama demam.2.2 KLASIFIKASI KEJANG DEMAM Menurut Livingstone (1970), membagi kejang demam menjadi dua :Kejang demam sederhanaEpilepsi yang diprovokasi demam

1. Umur anak ketika kejang antara 6 bulan & 4 tahun2. Kejang berlangsung hanya sebentar saja, tak lebih dari 15 menit3. Kejang bersifat umum, frekuensi kejang bangkitan dalam 1 th tidak > 4 kali4. Kejang timbul dalam 16 jam pertama setelah timbulnya demam5. Pemeriksaan saraf sebelum dan sesudah kejang normal1. Kejang lama dan bersifat lokal2. Umur lebih dari 6 tahun3. Frekuensi serangan lebih dari 4 kali/ tahun4. EEG setelah tidak demam abnormal

Menurut sub bagian syaraf anak FK-UI membagi tiga jenis kejang demam, yaitu :Kejang demam sederhana

Kejadiannya antara umur 6 bulan sampai dengan 5 tahuN Serangan kejang kurang dari 15 menit atau singkat Kejang bersifat umum (tonik/klonik) Tidak didapatkan kelainan neurologis sebelum dan sesudah kejang Frekuensi kejang kurang dari 3 kali / tahun Temperatur lebih dari 39 derajat celcius

Kejang demam kompleks

Umur kurang dari 6 bulan atau lebih dari 5 tahun Kejang berlangsung lebih dari 15 menit Kejang bersifat fokal/multipel Didapatkan kelainan neurologis EEG abnormal Frekuensi kejang lebih dari 3 kali / tahun Temperatur kurang dari 39 derajat celcius

Kejang demam berulang

Kejang demam timbul pada lebih dari satu episode demam

2.3 EPIDEMIOLOGIPendapat para ahli tentang usia penderita saat terjadi bangkitan kejnag demam tidak sama. Pendapat ahli terbanyak kejang demam terjadi pada waktu anak berusia antara 3 bulan sampai dengan 5 tahun. Menurut The American Academy of pediatrics (AAPP) usia termuda bangkitan kejang demam adalah 6 bulan. Kejang demam merupakan salah suatu kelainan saraf terpenting pada anak.Berkisar 2%- 5% anak dibawah 5 tahun pernah mengalami bangkitan kejang demam. Lebih dari 90% penderita kejang demam terjadi pada anak berusia di bawah 5 tahun. Terbanyak bangkitan kejang demam terjadi pada anak berusia antara usia 6 bulan sampai 22 bulan. Indiden bangkitan kejang demam tertinggi pada usia 18 bulan.