kejadian hipertensi cenderung meningkat seiring dengan bertambahnya

2
Kejadian hipertensi cenderung meningkat seiring dengan bertambahnya usia, dimana wanita memiliki risiko dua kali lebih besar setelah menopause dibandingkan wanita sebelum menopause. Peningkatan risiko tersebut disebabkan karena berkurangnya hormon esterogen pada wanita setelah mengalami menopause, sehingga menyebabkan terjadinya vasokontriksi pembuluh darah dan berakibat pada peningkatan tekanan darah. Kejadian hipertensi akan meningkat seiring dengan bertambahnya usia yang mana pada wanita akan meningkat terutama setelah mengalami menopause. Wanita menopause berisiko dua kali lebih besar mengalami hipertensi terkait dengan menurunnya hormon esterogen yang dapat berfungsi sebagai vasodilator.4 Pada 12 penelitian ini juga menunjukkan bahwa sebesar 64,7% subyek yang menderita hipertensi memiliki IMT dalam kategori obesitas, hal ini kemungkinan dikaitkan dengan adanya peningkatan aktivasi sistem saraf simpatis dan RAA (Renin- Angiotensin-Aldosteron) yang berlebihan pada orang obesitas sehingga meningkatkan risiko peningkatan tekanan darah.22 Selain itu, asupan zat gizi juga dapat berpengaruh terhadap kejadian hipertensi salah satunya adalah asupan asam lemak dan juga natrium.5 Kebiasaan Konsumsi Natrium dan Kalium sebagai Faktor Risiko Kejadian Hipertensi pada Wanita Lanjut Usia (Studi

Upload: risa-ariani

Post on 02-Feb-2016

215 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

ggggg

TRANSCRIPT

Page 1: Kejadian Hipertensi Cenderung Meningkat Seiring Dengan Bertambahnya

Kejadian hipertensi cenderung meningkat seiring dengan bertambahnyausia, dimana wanita memiliki risiko dua kali lebih besar setelah menopausedibandingkan wanita sebelum menopause. Peningkatan risiko tersebut disebabkankarena berkurangnya hormon esterogen pada wanita setelah mengalamimenopause, sehingga menyebabkan terjadinya vasokontriksi pembuluh darah danberakibat pada peningkatan tekanan darah.

Kejadianhipertensi akan meningkat seiring dengan bertambahnya usia yang mana padawanita akan meningkat terutama setelah mengalami menopause. Wanitamenopause berisiko dua kali lebih besar mengalami hipertensi terkait denganmenurunnya hormon esterogen yang dapat berfungsi sebagai vasodilator.4 Pada12penelitian ini juga menunjukkan bahwa sebesar 64,7% subyek yang menderitahipertensi memiliki IMT dalam kategori obesitas, hal ini kemungkinan dikaitkandengan adanya peningkatan aktivasi sistem saraf simpatis dan RAA (Renin-Angiotensin-Aldosteron) yang berlebihan pada orang obesitas sehinggameningkatkan risiko peningkatan tekanan darah.22 Selain itu, asupan zat gizi jugadapat berpengaruh terhadap kejadian hipertensi salah satunya adalah asupan asamlemak dan juga natrium.5

Kebiasaan Konsumsi Natrium dan Kaliumsebagai Faktor Risiko Kejadian Hipertensi pada Wanita Lanjut Usia (Studidi wilayah Kerja Puskesmas Bantar Kecamatan Bungur Sari KotaTasikmalaya.