kcl elektrolit

2
KCl Indikasi : Pencegahan dan pengobatan hipokalemia Kontraindikasi : Gagal ginjal yang telah lanjut, hiperkalemia, penyakit Addison yang tidak diobati, dehidrasi akut, penyumbatan saluran pencernaan. Efek samping : Mual, muntah, diare, nyeri perut. Jarang ulserasi saluran pencernaan Bentuk Sediaan : Tablet Salut Film Dosis : 1-2 tablet, 2-3 kali sehari Cara pemakaian : Dikonsumsi bersamaan dengan makanan Apakah pasien ini merupakan kandidat untuk mendapatkan terapi profilaksis NSAID induced ulcer ? Jika ya, BSO apa dan obat apa yang paling tepat untuk mengatasinya ? Pasien ini merupakan kandidat untuk mendapatkan terapi profilaksis NSAID induced ulcer, karena pada pasien ini terdapat faktor risiko yang menyebabkan terjadinya gangguan Gastro Intestinal karena mengkonsumsi NSAID, yakni pasien ini berusia > 60 tahun, terdapat riwayat gangguan gastrointestinal sebelumnya (riwayat ulcus pepticum dan GERD), dan menggunakan NSAID ibuprofen dengan dosis tinggi, 600 mg, 3 kali sehari per oral.

Upload: desy-ayu-permitasari

Post on 08-Aug-2015

443 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

KCL elektroli

TRANSCRIPT

Page 1: KCL elektrolit

KCl

Indikasi : Pencegahan dan pengobatan hipokalemia

Kontraindikasi : Gagal ginjal yang telah lanjut, hiperkalemia, penyakit

Addison yang tidak diobati, dehidrasi akut, penyumbatan

saluran pencernaan.

Efek samping : Mual, muntah, diare, nyeri perut. Jarang ulserasi saluran

pencernaan

Bentuk Sediaan : Tablet Salut Film

Dosis : 1-2 tablet, 2-3 kali sehari

Cara pemakaian : Dikonsumsi bersamaan dengan makanan

Apakah pasien ini merupakan kandidat untuk mendapatkan terapi profilaksis NSAID

induced ulcer ? Jika ya, BSO apa dan obat apa yang paling tepat untuk

mengatasinya ?

Pasien ini merupakan kandidat untuk mendapatkan terapi profilaksis NSAID

induced ulcer, karena pada pasien ini terdapat faktor risiko yang menyebabkan

terjadinya gangguan Gastro Intestinal karena mengkonsumsi NSAID, yakni pasien ini

berusia > 60 tahun, terdapat riwayat gangguan gastrointestinal sebelumnya (riwayat

ulcus pepticum dan GERD), dan menggunakan NSAID ibuprofen dengan dosis tinggi,

600 mg, 3 kali sehari per oral.

Bentuk sediaan obat yang tepat pada pasien ini yaitu sirup, karena pasien ini

merupakan lansia dan memperhatikan bila ada kesulitan menelan tablet pada pasien.

Obat yang paling tepat sebagai profilaksis NSAID induced ulcer yaitu

Omeprazole dari golongan obat Proton Pump Inhibitor, sesuai penelitian bahwa

terdapat efek protektif dari Omeprazole, yaitu penghambat sekresi asam lambung

yang lebih kuat dari AH2. Obat ini bekerja di proses terakhir produksi asam lambung.

Digunakan Omeprazole karena pada Esomeprazol proses eliminasi terjadi lebih

lambat, dan hal tersebut harus dihindari pada lansia karena fungsi ginjal yang juga

menurun pada lansia. Omeprazole secara signifikan menurunkan angka NSAID-

induced ulcer dibandingkan dengan Ranitidin (AH2).

Page 2: KCL elektrolit

Maka pada pasien ini diberikan obat Omeprazole. Dikarenakan bentuk sediaan

obat yang tersedia adalah kapsul dan tablet, maka karena pasien ini tidak mengalami

kesulitan menelan dan tidak ada kesulitan pergerakan ekstremitas maka dapat

diberikan dalam bentuk kapsul.