kb investasi daerah-03
Upload: kawi-boedisetio-pupuk-the-association-for-the-advancement-of-small-business
Post on 22-Nov-2014
387 views
DESCRIPTION
Kawi BoedisetioTRANSCRIPT
Salah satu agenda pembangunan daerah
kabupaten/ kota adalah peningkatan
investasi atau penanaman modal.
Strategi memikat investor perlu dilandasi
oleh tema tertentu disesuaikan dengan
strategi pembangunan daerah.
Instrumen kebijakan dan kelembagan
merupakan elemen penting dalam
penyusunan strategi peningkatan investasi.
Kawi Boedisetio
Kawi Boedisetio
Manfaat penanaman modal di
daerah:
Alih teknologi.
Membuka lapangan kerja.
Memulai suatu kegiatan “pengungkit”.
Menambah potensi pendapatan
daerah.
Menambah anggota himpunan
perusahaan yang saling terhubung.
Meningkatkan konteks permintaan
lokal.
Daerah dapat
memilih satu atau
beberapa manfaat
sebagai prioritas
Kawi Boedisetio
daerahnya ramai kemudian investor datang
atau
investor datang kemudian daerahnya ramai
Sesungguhnya kita sulit menduga, apa yang ada
di benak (calon) investor.
Untuk melakukan antisipasi terhadap perilaku
(calon) investor dan pencapaian tujuan
pembangunan, daerah perlu menetapkan strategi
untuk meningkatkan investasi atau penanaman
modal.
Langkah-langkah strategis berlandaskan sistem
inovasi daerah perlu diambil untuk meningkatkan
daya saing daerah dalam jangka panjang.
Kawi Boedisetio
Kawi Boedisetio
Visi daerah
Peningkatan
Investasi
Peningkatan
Investasi
Strategi / Misi daerah
Salah satu agenda
daerah adalah
mengundang investor
Strategi generik
pembangunan daerah
Daya tarik investasi
Kebijakan insentif
Unit kerja pelayanan
invest. terbentuk
Gusgas Pemburu
Investor terbentuk
Panduan investasi
tersusun & tersebar
Tema investasi
teridentifikasi
Pemasaran aktif
Potensi daerah
teridentifikasi
Pelayanan kpd
investor (baru &
lama)
Investasi
Kawi Boedisetio
Lingkungan usaha
Visi daerah
terdefinisikan
Gugus Tugas Pemburu Investor
Dokumen daya tarik
daerah
Dokumen prosedur investasi
Dokumen strategi pemikat investor
Pangkalan data potensi
daerah
Unit Pelayanan Investasi
Kawi Boedisetio
Agenda diskusi
Merupakan publikasi daerah yang disebarluaskan kepada masyarakat luas. Berisi segala sesuatu yang “diduga” dapat memikat calon investor.Dibuat dalam bentuk barang cetakan (buku, prospektus, leaflet, brochure) dan atau berbentuk digital (CD/DVD, website).
Karena karakter media yang berbeda-beda, dokumen perlu dibuat dalam beberapa versi, disesuaikan dengan karakter segmen sasarannya.Digunakan sebagai informasi awal bagi calon investor dan bahan diskusi awal antara calon investor dan gugus tugas pemburu investor.
Kawi Boedisetio
Merupakan dokumen yang berisi petunjuk bagi calon investor yang akan menanamkan modalnya.
Secara garis besar, dokumen ini berisi kebijakan investasi, prosedur investasi dan fasilitas investasi.
Prosedur perijinan merupakan materi yang dominan dalam dokumen ini . Berisi persyaratan, alur proses, waktu yang dibutuhkan serta biaya yang diperlukan.
Karena hal ini merupakan salah satu titik lemah dalam iklim investasi di Indonesia, upayakan agar prosedurnya memang lebih mudah dan nyaman dari daerah lain.
Kawi Boedisetio
Peningkatan investasi di daerah perlu dilakukan melalui upaya aktif dari pemerintah daerah bersama dengan masyarakat. Oleh karenanya, perlu disusun suatu dokumen strategi, termasuk rencana kerja secara partisipatif.
Tidak mungkin mengharapkan peran aktif dari semua pihak jika tidak melakukan proses perencanaan secara bersama. Langkah-langkah yang disusun, perlu dilengkapi dengan indikator capaian yang jelas dan realistis sehingga mudah untuk dievaluasi.
Kawi Boedisetio
Potensi daerah tidak mungkin dimuat seluruhnya dalam dokumen daya tarik daerah. Selain perlu rinci dan menyeluruh, minat calon investor terhadap kedalaman data juga beragam. Bagi calon investor yang serius, perlu disediakan layanan data yang bersifat lebih dalam dan rinci.
Pangkalan data yang beragam ini dikelola oleh unit pelayanan investasi. Selain menyajikan keragaman dan kerincian data, unit ini juga melakukan kompilasi dengan tema tertentu agar tersedia informasi yang lebih bermanfaat.Data dapat diperoleh secara akuisisi dari berbagai pihak dan dapat pula melakukan kegiatan jejaring info dengan pihak lainnya.
Kawi Boedisetio
Tugas kelompok ini adalah membantu pemerintah daerah dalam:
a. Menjaga terlaksananya program kolaboratif peningkatan investasi di daerah.
b. Melakukan upaya pemasaran potensi daerah, berkoordinasi dengan unit pelayanan investasi.
Karena menyangkut kepentingan banyak pihak, perlu dibentuk suatu lembaga kolaboratif lintas pihak, pemerintah maupun swasta untuk mengawal program peningkatan investasi secara terpadu.
Kawi Boedisetio
Tugasnya tidak saja untuk menarik investor baru, melainkan juga menjaga agar pelayanan terhadap investor yang sudah ada tetap baik, bahkan terus ditingkatkan.
Unit ini sebaiknya merupakan pusat pelayanan investasi yang bersifat terpadu (satu atap) sehingga memudahkan bagi semua pihak.
Merupakan bagian dari Satuan Kerja Perangkat Daerah yang berfungsi menangani urusan investasi serta bertugas untuk menjalankan kebijakan di bidang investasi.
Kawi Boedisetio
Kawi Boedisetio
Pembahasan elemen daya tarik daerah1
Pembahasan dokumen strategi memikat investor2
Pembentukan gugus tugas pemburu investor3
Pengorganisasian unit pelayanan investasi4
Pembahasan dokumen prosedur investasi5
Pembahasan pangkalan data potensi daerah6
Kawi Boedisetio
Pembahasan elemen daya tarik daerah1
identifikasi elemen daya tarik, dikelompokkan sesuai
faktor.
dipilih yang paling berpotensi untuk memikat
investor.
diskusi partisipatif.
diskusi kelompok sesuai faktor, dilanjutkan dengan
diskusi pleno.
pemilihan alternatif format dokumen.
Daya tarik daerah dibagi dalam
kelompok berikut:
Faktor Input
Strategi pelaku dan persaingan
Pemasok dan Himpunan Industri
Permintaan lokal
Elemen daya tarik ditemukenali dalam
konteks investasi atau penanaman
modal di daerah.
Kawi Boedisetio
Kawi Boedisetio
Strategi prsh & str
persaingan
Industri pendukung
& terkait
Kondisi Faktor (Input)
Konteks Tingkat
permintaan lokal
Ketersediaan dan kualitas
pemasok lokal dan industri terkait
Adanya klaster industri yang kuat
Strategi yg diambil
perusahaan
Keadaan persaingan lokal
Kondisi Permintaan
Sumberdaya alam (fisik)
Sumberdaya manusia
Sumberdaya modal
Infrastruktur fisik
Infrastruktur administratif
Infrastruktur informasi
Infrastruktur iptek
pemerintah
peluang
Untuk memulai diskusi, dibantu dengan pertanyaan pemicu.
Cakupan wilayah ditetapkan meliputi daerah yang bersangkutan ditambah dengan beberapa daerah yang dianggap penting (contoh: Sumedang, Jawa Barat dan DKI)
Usahakan ada data perbandingan dengan daerah lain dalam satu provinsi atau daerah yang bertetangga.
Istilah “perusahaan” merujuk pada semua kegiatan ekonomi produktif, termasuk pertanian dan jasa.
Kawi Boedisetio
Kawi Boedisetio
Faktor input
posisi geografis?
jarak geografis terhadap lokasi penting
di Jawa Barat, DKI?
cuaca, iklim? potensi bencana alam?
kondisi lahan (kontur)? status lahan?
kesuburan lahan? (ref: kesesuaian
lahan)
peruntukan lahan? (ref: RTRW)
Kawi Boedisetio
Faktor input
jalan tol? jalan akses ke seluruh
wilayah?
infrastruktur telekomunikasi? jangkauan
fixed phone, cellular, internet?
pelabuhan laut? bandara?
Kawi Boedisetio
Faktor input
upah pekerja perusahaan pengolahan?
upah buruh tani?
fasilitas kesehatan untuk masyarakat
pekerja dan buruh tani?
Kawi Boedisetio
Faktor input
skema pembiayaan yang tersedia di
daerah?
skema pembiayaan tingkat provinsi/
nasional yang menjangkau daerah?
keragaman skema pembiayaan?
(bisnis pemula, modal ventura, anjak
piutang)
Kawi Boedisetio
Faktor input
kebijakan perijinan usaha (investasi)?
keterbukaan data kepada masyarakat?
kebijakan pemerintah provinsi yang
berpotensi mempengaruhi lingkungan
usaha?
keamanan?
Kawi Boedisetio
Faktor input
ketersediaan pekerja trampil di daerah?
ketersediaan pekerja trampil dari
daerah tetangga?
budaya?
Kawi Boedisetio
Faktor input
jumlah dan jenis pendidikan
ketrampilan?
jumlah dan jenis perguruan tinggi?
Kawi Boedisetio
Faktor input
lembaga riset di daerah dan daerah
tetangga?
laboratorium pengujian di daerah dan
daerah tetangga?
Kawi Boedisetio
strategi perusahaan dan
struktur persaingan
strategi perusahaan lokal yang unik?
kawasan industri?
Kawi Boedisetio
strategi perusahaan dan
struktur persaingan
kondisi persaingan usaha antar
perusahaan daerah?
persaingan dengan produk dari luar?
peraturan perundangan “anti
monopoli”?
Kawi Boedisetio
pemasok dan himpunan
perusahaan
pemasok bahan baku?
pemasok barang setengah jadi?
pemasok jasa?
fasilitas perdagangan?
Kawi Boedisetio
pemasok dan himpunan
perusahaan
himpunan perusahaan & lembaga
tematik?
jumlah himpunan?
Kawi Boedisetio
permintaan lokal
konsumsi per kapita? Sumedang, Jawa
Barat
permintaan swasta? Sumedang, Jawa
Barat, Indonesia
pangsa pasar produk Sumedang?
Kawi Boedisetio
permintaan lokal
peraturan tentang standar ? (produk,
keamanan, lingkungan)
penerapan HKI?
aturan tentang info bagi konsumen?
belanja pemerintah?
Kawi Boedisetio
menetapkan tema investasi
menyusun hirarki capaian
diturunkan dari visi kabupaten/kota
menyusun rencana kegiatan
menyusun matriks rencana kegiatan
butir kegiatan
jenis dan jumlah sumberdaya yang diperlukan
indikator capaian
bersifat kegiatan multi pihak
Pembahasan dokumen strategi pemikat investor2
Kawi Boedisetio
1.2.3.2.31.2.3.1.2 1.2.3.2.11.2.3.1.11.1.1.2.2
1.2.3.31.1.2.2 1.2.3.1 1.2.3.21.1.2.1
1.2.3
1.3
1.2.1
21
1.21.1
1.2.11.1.21.1.1
1.1.1.21.1.1.1
1.1.1.2.1
investasi
meningkat
jump
Kawi Boedisetio
daya tarik
daerah
visi daerah
kecenderungan
global
strategi daerah
tema
investasi
Kawi Boedisetio
1.2.3.2.31.2.3.1.2 1.2.3.2.11.2.3.1.11.1.1.2.2
1.2.3.31.1.2.2 1.2.3.1 1.2.3.21.1.2.1
1.2.3
1.3
1.2.1
21
1.21.1
1.2.11.1.21.1.1
1.1.1.21.1.1.1
1.1.1.2.1
strategi
peningkatan
investasi dengan
tema tertentu
jump
Pohon strategi diterjemahkan ke
dalam matriks perencanaan program
Salah satu elemen
strategi adalah
penyusunan kebijakan
insentif
Kawi Boedisetio
Kebijakan insentif disusun untuk memikat (calon)
investor, dengan tujuan untuk meningkatkan
perekonomian daerah, tanpa meninggalkan prinsip-
prinsip sistem inovasi dan daya saing daerah
Kawi Boedisetio
anggota gugus tugas dipilih dari peserta diskusi
ditambah dengan pelaku kunci yang lain.
jumlah anggota tidak perlu terlalu banyak
pembahasan struktur organisasi dan aspek legal
gugus tugas
agenda peresmian gugus tugas
Pembentukan gugus tugas pemburu investor3
Organisasi
○ Kedudukan
○ Tugas
○ Fungsi
○ Susunan organisasi
○ Tata kerja
Modus operasi
○ Reguler
○ Insidental
Kawi Boedisetio
Kawi Boedisetio
pembahasan rincian tugas pelayanan investasi
pembahasan organisasi unit pelayanan investasi
pembahasan program layanan
diskusi awal pelayanan satu atap
Pengorganisasian unit pelayanan investasi4
Kedudukan
Tugas
Fungsi
Susunan organisasi
Tata kerja
○ Standard Operating Procedure (SOP)
Kawi Boedisetio
Kawi Boedisetio
pembahasan rincian prosedur investasi
format buku prosedur investasi
ragangan (outline) buku prosedur investasi
kebijakan
prosedur
fasilitas
kantor layanan
hotline
Pembahasan dokumen prosedur investasi5
Kebijakan Industri
Investasi asing
Investasi bagi non-residen
Persetujuan teknologi asing
Unit orientasi ekspor, zona ekonomi khusus
Kawasan industri
Kawi Boedisetio
Prosedur persetujuan
○ Termasuk standard pelayanan minimum
Investasi asing
Kolaborasi dengan teknologi asing
Unit orientasi ekspor, zona ekonomi khusus
Kawi Boedisetio
Lembaga bantuan investasi
Lembaga promosi investasi asing
Fasilitas website
Publikasi
Keluhan dan pengaduan
Kawi Boedisetio
Kawi Boedisetio
pembahasan jenis data potensi
digitalisasi data
integrasi data
mekanisme akuisisi
mekanisme jaringan data
mekanisme pemutakhiran
mekanisme akses bagi pengguna
penugasan unit kerja khusus
Pembahasan pangkalan data potensi daerah6
Pembentukan unit khusus
○ Kedudukan, tugas, fungsi, susunan organisasi, tata kerja.
Jenis-jenis dokumen
○ Digital
○ Cetakan
Mekanisme pemutakhiran
Kompilasi data
○ Berdasarkan pesanan
○ Kompilasi tematik (reguler)
Prosedur akses terhadap data
Kawi Boedisetio
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah
(Kabupaten/ Kota).
RTRW kabupaten/ kota
Dokumen kesesuaian lahan kabupaten/ kota
Kabupaten/ Kota dalam angka
Doing Business 2008 (World bank, 2007)
Daya saing investasi kabupaten/ kota 2005 (KPPOD, 2006),
atau dokumen pemeringkatan daerah yang senada.
Dokumen data potensi daerah (terbitan SKPD, badan
statistik dlsb)
Kawi Boedisetio