kayu

74
BAB III BAB III K A Y U K A Y U Dibandingkan dengan Dibandingkan dengan bahan bangunan yang bahan bangunan yang lain, kayu memiliki lain, kayu memiliki kelebihan dan kelebihan dan kekurangan. kekurangan.

Upload: fajar-nur-azizi

Post on 12-Nov-2015

4 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

dari pak dosen

TRANSCRIPT

  • BAB IIIK A Y UDibandingkan dengan bahan bangunan yang lain, kayu memiliki kelebihan dan kekurangan.

  • Kelebihan kayu sebagai bahan bangunan adalah :Ringan (berat jenis dibawah 1,00)Mudah dikerjakanHarga relatif murahMemiliki kekuatan relatif tinggiTahan lama (dalam perawatan yang baik)

  • Kekuarangan kayu sebagai bahan bangunan adalah :Tidak homogen pada semua bagiannyaKarena sering dijumpai mata kayu, serat miring, ujung atas lebih muda dibanding ujung dibawahnya dan lain-lainBersifat higroskopis (mudah dipengaruh keadaan kelembaban udara)

  • Mudah terbakarAdanya cacat yang bersifat alamiah pada waktu tumbuh sehingga sulit dijumpai kayu dengan kondisi yang benar-benar ideal untuk bahan bangunan

  • BAGIAN-BAGIAN KAYUBagian dari struktur kayu tampak pada gambar dibawah ini

  • KULIT LUARMerupakan lapisan pelindung bagi lapisan dibawahnya. Lapisan ini tersusun dari bagian kayu yang sudah mati.KULIT DALAMMerupakan lapisan lunak dan berongga besar seperti spon. Befungsi alat transportasi bahan makan dari daun ke bagian bawah tumbuhan. Pada bagian ini banyak dijumpai bahan-bahan kimia seperti getah.

  • KAMBIUMMerupakan tempat terjadinya pembiakan sel dengan cara membelah diri. Sel yang berada di bagian luar akan (berupa sel mati) akan berubah menjadi kulit kayu sedangkan sel bagian dalam menjadi sel kayu.GUBALBefungi untuk mengangkut makanan dari tanah menuju ke daun

  • HATIBerasal dari bagian gubal yang tidak berfungsi lagi. Karena merupakan bagian yang keras, berfungsi untuk menjaga tumbuhan tetap bediri.LINGKARAN TAHUNKarena adanya musim kemarau dan musim hujan, pertumbuhan kayu menjadi tidak tetap. Pada saat musim hujan, sel-sel tumbuh lebih besar daripada pada saat musim kemarau. Akibatnya, terjadi perbedaan ukuran sel sehingga warnanya menjadi berbeda pula.

  • INTI/TERAS (PITH)Merupakan bagian kayu yang mudah membusuk.KADAR AIRKayu pada umumnya akan meyerap air jika kandungan uap air di udara cukup besar dan akan mudah menguapkannya jika udara disekitarnya cukup kering. Inilah yang menyebabkan kayu bersifat higroskopis.

  • TINGKAT KELEMBABAN/KEBASAHAN KAYU

    Kayu basah, yaitu kayu yang baru saja ditebang. Kayu kering udara, yaitu kayu yang kandungan airnya tetap sesuai dengan udara disekitarnya. Kayu kering mutlak/kayu kering tungku/kayu kering oven, yaitu kayu yang dikeringkan di dalam tungku/oven bersuhu 105o C sehingga semua bagian uap airnya menguap.

  • Kadar air kayu ditentukan dengan :

    Keterangan :a= berat kayu (kg)b= berat kayu dalam keadaan kering tungku (kg)Kadar air pada kayu basah bisa mencapai 200 %, pada kayu ringan sekitar 40 % sedangkan pada kayu kering berkisar antara 12 20 %.

  • 30

  • CATATAN :Semakin besar berat jenis kayu, semakin baik kekuatan yang dimilikinya.

  • KUALITAS KAYUKualitas kayu di lapangan diklasifikasikan menjadi dua kelas yaitu :Kayu MUTU AKadar air < 20 %Besar mata kayu maksimum 1/6 lebar balok Kandungan gubal maksimum 1/20 tinggi balok

  • Kayu MUTU A .Kemiringan serat maksimum < 1/10Retak-retak arah radial < tebal kayuRetak-retak arah tangensial < 1/5 tebal kayuKekuatan diijinkan adalah 0,6 dari kayu sempurna

  • Kayu MUTU BKadar air < 30 %Besar mata kayu maksimum 1/4 lebar balok Kandungan gubal maksimum 1/10 tinggi balokKemiringan serat maksimum < 1/7

  • Kayu MUTU BRetak-retak arah radial < 1/3 tebal kayuRetak-retak arah tangensial < 1/4 tebal kayuKekuatan diijinkan adalah 0,4 dari kayu sempurna

  • Sifat Mekanik KayuKeteguhan tarik

  • QuizSebutkan Sifat-sifat KayuSebutkan bagian kayu yang berfungsi untuk membawa sari-sari makanan - mengangkut zat haraRumus mencari kadar air, berat jenis, berat volumeArah longitudinal, radial, tangensialYang mempengaruhi mutu kayu

  • JawabSifat higroskopis, tidak homogen, mudah terbakar.Bagian kayu yang berfungsi untuk membawa sari-sari makanan (kulit dalam) - mengangkut zat makanan ke daun (Gubal)Rumus mencari kadar air ((berat basah-Berat kering)/kering, berat jenis (berat kayu kering / volume), berat volume (berat kayu basah/volume).

  • Sifat Mekanik KayuKeteguhan tarikTegangan tarik yang masihdiizinkan dimana tidak timbul suatu perubahan atau bahaya pada kayu,disebut tegangan tarik yang diizinkan dengan notasi : - tr // ( kg / cm2 ).Misalnya, untuk kayu dengan mutu E24 tegangan tarik yang diizinkandalam arah serat adalah 560 kg / cm2 (- tr // = +/- 560 kg / cm2).

  • Sifat Mekanik KayuKeteguhan tekan/Kompresi

    Tegangan tekan yang terbesar dimana tidak menimbulkan adanya bahaya disebut tegangan tekan yang diizinkan, dengan notasi tr ( kg / cm2 ).

  • 3. Keteguhan Geser

  • 2.1 Jenis Pepohonan

    Pepohonan dapat dibagi menjadi beberapa golongan-golongan sebagai berikut : 1) Golongan pohon berdaun jarum. Golongan ini tumbuh di daerah berhawa dingin. Meskipun pada musim dingin daunya tidak gugur. Tumbuhnya cepat dan lurus.

  • 2.1 Jenis Pepohonan (lanjutan)2. Pohon berdaun lebar. Golongan pepohonan yang berdaun tropik dan sub-tropik. Tumbuhnya lambat, batangnya benjol-benjol dan rata-rata kayunya keras. Sbg bahan bangunan90 Jenis

  • 2.1 Jenis Pepohonan (lanjutan)3. Golongan pohon palm. Tumbuhnya di daerah tropic dan berhawa panas (max 600 m DPL)Bukan untuk bahan bangunan

  • 2.1 Jenis Pepohonan (lanjutan)4. Golongan rumput yang batang-batangnya dapat digunakan oleh manusia sebagai bahan bangunan adalah dari family bamboo, yang dapat juga dikatakan golongan rumput raksasa.

  • 2.1 Jenis Pepohonan (lanjutan)4. Golongan rumput yang batang-batangnya dapat digunakan oleh manusia sebagai bahan bangunan adalah dari family bamboo, yang dapat juga dikatakan golongan rumput raksasa.

  • 2.2 Penebangan Pohon dan Pengolahan KayuPengolahan kayu yang dibahas disini hanya pada pengeringan dan pengawetan kayu. Pengeringan kayu (menurunkan kadar air) dilakukan dengan tujuan :

  • - Mengurangi berat- Menambah kekuatan- Menstabilkan dimensi/ukuran- Menghindari rayap- Mempermudah penyambungan dengan lem

  • PENGAWETAN KAYUdilakukan dengan tujuan agar kayu tahan lama. Pengawetan kayu umumnya dilakukan dengan cara :Di tirDi arangkanDi catDi rendam dalam airDi beri zat pengawet

  • 2.2 Penebangan Pohon dan Pengolahan Kayu

  • 2.3 Pengeringan Kayu

  • 2.4 Pengawetan Kayu

    dilakukan dengan cara merendam atau mencuci dengan maksud membersihkan zat makanan dalam kayu agar tidak diserang hama. Sedangkan cara lain adalah dengan pemberian bahan kimia melalui perendaman dan cara coating atau pengecatan.

  • 2.5 Cacat Kayu

  • Tabel 2. 1 Cacat Maksimum Untuk Setiap Kelas Mutu Kayu

  • Tabel 4.1 Kelas Kuat KayuSumber : PKKI, 1979

  • 4.4. Kelas Awet

  • 6. Penggunaan Kayu

  • 6. Penggunaan Kayu

  • 6. Penggunaan Kayu

  • 6. Penggunaan Kayu

  • 6. Penggunaan Kayu

  • 6. Penggunaan Kayu

  • 6. Penggunaan Kayu

  • 6. Penggunaan Kayu

  • 6. Penggunaan Kayu

  • 6. Penggunaan Kayu

  • 6. Penggunaan Kayu

  • 6. Penggunaan Kayu

  • 6. Penggunaan Kayu

  • 6. Penggunaan Kayu

  • 6. Penggunaan Kayu

  • 6. Penggunaan Kayu

  • 6. Penggunaan Kayu

  • 6. Penggunaan Kayu

  • 6. Penggunaan Kayu

  • Lampiran 1 Gambar Beberapa Jenis Serat Kayu

  • Lampiran 1 Gambar Beberapa Jenis Serat Kayu

  • Lampiran 1 Gambar Beberapa Jenis Serat Kayu

  • Lampiran 1 Gambar Beberapa Jenis Serat Kayu

  • Lampiran 1 Gambar Beberapa Jenis Serat Kayu

  • Lampiran 2 Harga Kayu Beserta Bahan Jadinya

  • Lampiran 2 Harga Kayu Beserta Bahan Jadinya