kata pengantar - paserkab.go.id · 2019. 2. 26. · 2014 tentang petunjuk teknis perjanjian kinerja...

65

Upload: others

Post on 03-Feb-2021

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • KATA PENGANTAR

    Dengan mengucapkan puji syukur kepada Tuhan yang Maha Esa sehingga

    penyusunan Laporan Kinerja Dinas Komunikasi ,Informatika, Statistik dan Persandian

    Kabupaten Paser Tahun 2018 telah selesai dibuat. Laporan Kinerja ini merupakan suatu

    pertanggung jawaban seluruh rangkaian program dan kegiatan yang dilaksanakan sesuai

    dengan amanah dalam Peraturan Presiden RI Nomor 29 Tahun 2014 dan ketentuan dalam

    Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi nomor 53 Tahun

    2014 tentang Petunjuk teknis Perjanjian Kinerja , Pelaporan Kinerja dan Tatacara Review atas

    Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, yang memuat gambaran tingkat capaian .

    Dengan tersusunnya laporan kinerja ini, diharapkan dapat memberikan gambaran

    tentang keberhasilan maupun kegagalan dalam mencapai kinerja yang telah ditetapkan,

    dengan melihat hasil capaian . atau pelaksanaan program maupun kegiatan serta kendala

    yang dihadapi,

    Laporan Kinerja ini juga merupakan sebagai bahan evaluasi untuk perbaikan

    pelaksanaan program/kegiatan dimasa yang akan datang. Disadari bahwa dalam laporan

    kinerja tahun 2018 ini masih belum sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang sifatnya

    membangun sangat dibutuhkan.

    Kami harapkan laporan kinerja ini menjadi media informasi bagi pihak-pihak yang

    berkepentingan. Akhir kata, dengan tersusunnya laporan kinerja ini, tak lupa kami

    mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang ikut terlibat dalam memberikan

    sumbangan pemikiran dalam merumuska untuk penyusunan laporan kinerja Dinas Komunikasi

    ,Informatika,Statistik dan Pesandian Kabupaten Paser.

    Tana Paser, Januari 2019

    Kepala Dinas

    H. Akhmad Zulfian, ST Pembina

    i

  • EXECUTIVE SUMMARY

    PenyusunanLaporan Kinerja (LAKIP ) adalah suatu wujud Pertanggungjawaban Dinas

    Komunikasi, Informatika,Statstik dan Persandian Kabupaten Paser kepada pemangku

    kepentingan ( Stakeholders) atas keberhasilan maupun kegagalan organisasi dalam upaya

    mencapai visi yang telah ditetapkan serta untuk memberikan umpan balik yang dapat

    dimanfaatkan bagi peningkatan kinerja dan pengambilan keputusan.

    Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja pada level

    sasaran dan kegiatan untuk menunjukkan secara langsung kaitan sasaran dengan indikator

    kinerja, sehingga keberhasilan sasaran berdasarkan rencana kerja yang telah ditetapkan dapat

    terlihat dengan jelas.

    Dalam rangka pencapaian sasaran pada tahun 2018 Dinas Komunikasi,

    Informatika,Statistik dan Persandian Kabupaten Paser, melaksanakan 12 ( dua belas )

    .program dengan 40 ( empat puluh ) kegiatan.

    Dari kedelapan Sasaran yang ada, terdapat 6(enam) sasaran dengan hasil capaian

    100 %, dan dua sasaran dengan hasil capaian dibawah 100 % .

    Sedangkan untuk realisasi anggaran tahun 2018 mencapai 83,24 % yang terdiri dari

    Belanja Tidak Langsung sebesar 80,18 % dan Belanja Langsung sebesar 83,24 %.

    ii

  • DAFTAR ISI

    Halaman

    Kata Pengantar ……………………………………………………………………………… i

    Executive Summary ...................................................................................................... ii

    Daftar Isi ....................................................................................................................... iii

    Daftar Lampiran ............................................................................................................ iv

    BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................... 1

    A. Latar Belakang ..................................................................................... 1

    B. Maksud dan Tujuan ............................................................................. 2

    C. Dasar hukum …………………………………………………………………. 3

    D. Kedudukan, Tugas Fungsi dan Kewenangan ...................................... 4

    BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA .. .................................... 22

    A. Rencana Strategis .............................................................................. 22

    1. Pernyataan Visi dan misi ................................................................. 23

    2. Tujuan dan Sasaran......................................................................... 24

    3. Strategi dan Kebijakan ..................................................................... 28

    B. Rencana Kerja Tahunan ( RKT ) ............................................................ 31

    C. Perjanjian Kinerja .................................................................................... 34

    BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ........................................................................ 37

    A. Capaian Kinerja ................................................................................... 37

    1. Pengukuran Kinerja ......................................................................... 37

    2. Analisis Capaian Kinerja .................................................................. 41

    B. Realisasi Anggaran ............................................................................... 46

    BAB IV PENUTUP .................................................................................................... 51

    LAMPIRAN – LAMPIRAN ...........................................................................

    - Perjanjian Kinerja

    - Pakta Integritas

    - Daftar Desa Blank spot

    - Daftar Jumlah Menara /Tower yang memiliki izin

    iii

  • LKJ 2018 1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1. Latar Belakang

    Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKJIP) adalah merupakan

    salah satu rangkaian kegiatan yang harus dilakukan setiap tahun sebagai Laporan Kinerja

    dan anggaran selama setahun dan sekaligus merupakan sebagai bahan evaluasi kinerja

    SKPD.

    Penyusunan Laporan Kinerja ini dilaksanakan berdasarkan Peraturan Presiden

    Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah,

    Peraturan Menteri PAN dan RB RI Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis

    Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Review atas Laporan Kinerja Instansi

    Pemerintah . Hal ini merupakan bagian dari implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja

    Instansi Pemerintah guna mendorong terwujudnya suatu kepemerintahan yang baik (good

    governance) .

    Kedudukan Daerah dalam pelaksanaan otonomi daerah adalah sebagai pusat

    kegiatan pemerintahan dan pembangunan, maka arus informasi yang cepat dalam

    berbagai kegiatan sangatlah diperlukan. Untuk mendukung hal tersebut perlu diciptakan

    sinergi yang lebih bersifat partisipatif dengan memanfaatkan peranan teknologi informasi

    dan komunikasi yang dapat mengakses informasi dan ketersediaan data base sekaligus

    sebagai sarana komunikasi interaktif .

    Sebagai bentuk pertanggungjawaban kewajiban sebagai salah satu organisasi

    ,maka Dinas Komunikasi,Informatika,Statistik dan Persandian Kabupaten Paser Provins

    Kalimantan Timur dalam melaksanakan tugas dan fungsinya perlu menyusun Laporan

    Kinerja diakhir tahun pelasanaan kinerja selama tahun 2018. hal ini sejalan dengan

    Peraturan Presiden RI no.29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi

    Pemerintah dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

    Birokrasi RI No. 53 Tahun 2014 yang sebelumnya diberi nama LAKIP

    Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dewasa ini telah memberikan

    ruang gerak yang cukup leluasa bagi masyarakat untuk memperoleh informasi, telah

    membawa dampak pada sistem administrasi manajemen pemerintahan untuk memenuhi

  • LKJ 2018 2

    tuntutan kebutuhan masyarakat akan keterbukaan (transparansi), efisiensi dan pelayanan

    yang lebih baik. Menyadari situasi dan kondisi yang berkembang dewasa ini, Pemerintah

    Kabupaten Paser cukup responsive dan secara bertahap melakukan pembenahan

    terhadap penyelenggaraan administrasi pemerintahan menuju terwujudnya good

    governance melalui pengembangan elektronik Government (e-Goverment).

    1.2. Maksud dan Tujuan

    Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dibuat dalam rangka

    mewujudkan administrasi kepegawaian yang mampu mendukung kelancaran dan

    keterpaduan pelaksanaan tugas dan fungsi Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan

    Prsandian Kabupaten Paser dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan

    dengan mempratekkan prinsip – prinsip Good Governance, sehingga tercipta pemerintahan

    yang bersih dan mampu menyediakan Public Good and Service sebagaimana yang

    diharapkan oleh masyarakat.

    Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ini adalah sebagai

    salah satu sarana yang merupakan perwujudan kewajiban instansi pemerintah untuk

    mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan Visi dan Misi Dinas

    Komunikasi ,Informatika,Statistik dan Persandian

    Maksud dan tujuan di susunnya Laporan Kinerja Dinas Komunikasi ,

    Informatika,Statistik dan Persandian Tahun 2018 adalah :

    1. Sebagai informasi dan perwujudan kewajiban untuk mempertanggungjawabkan

    keberhasilan/kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan yang telah diamanatkan

    para pemangku kepentingan dalam rangka mencapai misi organisasi secara terukur

    dengan sasaran/target kinerja yang telah ditetapkan.;

    2. .Sebagai bahan evaluasi kinerja Dinas Komunikasi,Informatika,Statistik dan

    Persandian tahun serta pedoman untuk meningkatkan kinerja ditahun tahun yang

    akan datang;

    3. Untuk memberikan gambaran dalam perkembangan Dinas

    Komunikasi,Informatika,Statistik dan Persandian Kabupaten Paser dalam tahun

    2018 ;

  • LKJ 2018 3

    4. Mendorong Dinas Komunikasi ,Informaika, Statistik dan Persandian Kab.Paser

    dalam melaksanakan tugas dan fungsinya secara baik dan benar yang didasarkan

    pada peraturan perundangan, kebijakan yang transparan dan dapat

    dipertanggungjawabkan kepada masyarakat ;

    5. Sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi Dinas Komunikasi

    ,Informatika,Statistik dan Persandian ; dan

    6. Sebagai bahan pengambl kebijakan ,Penyusunan rencana Program dan

    pelaksanaan kegiatan yang lebih efektif dan efisien pada tahun- tahun

    berikutnya.untuk

    1.3. Dasar Hukum

    Dasar hukum untuk penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

    (LKJIP) adalah :

    1. Undang-Undang Dasar Negara Reublik Indonesi Tahun 1945 ;

    2. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang

    bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme ;

    3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara ;

    4. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

    Nasional ;

    5. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah ;

    6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja

    Instansi Pemerintah;

    7. Peraturan Pemerintah Nomor 39 tahun 2006 tentang Tatacara Pengendalian dan

    Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan ;

    8. Peraturan Pemerintah Nomor 40 tahun 2006 tentang Tatacara Penyusunan Rencana

    Pembangunan Nasional ;

    9. Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan Tatacara Penyusunan,

    Pengendalia dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan daerah ;

    10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman

    Pengelolaan Keuangan Daerah yang disempurnakan dengan Peraturan Menteri

    Dalam Negeri nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri

  • LKJ 2018 4

    Dalam Negeri nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan

    Daerah ;

    11. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

    Birokrasi Nomor 29 tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penatapan Kinerja

    dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ;

    12. Keputuasn kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN) Nomor 239/IX/6/8/2003

    tentang Perbaikan Pedoman penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

    Pemerintah (LAKIP) ;

    13. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor

    09/M.PAN/05/2007 tentang Pedoman Penyusunan Indikator Kinerja Utama di

    Lingkungan Instansi Pemerintah ;

    14. Peraturan Daerah Kabupaten Paser Nomor 14 Tahun 2016 tentang Pembentukan

    dan Penyusunan Perangkat Daerah;

    15. Peraturan Bupati Paser nomor 79 Tahun 2017 tentang Rincian tugas dan fungsi

    Dinas Komunikasi , Informatika,Statistik dan Persandian Kabupaten Paser

    1.4. Kedudukan, Tugas Fungsi dan Kewenangan

    Kedudukan

    Dinas Komunikasi , Informatika ,Statistik dan Persandian Kabupaten Paser

    berkedudukan di Ibukota Kabupate Paser (Tana Paser) . Dinas Komunikasi

    ,Informatika,Statistik dan Persandian Kab.Paser dibentuk berdasarkan Peraturan

    Daerah Kabupaten Paser Nomor 14 Tahun 2016 dengan tugas pokok

    menyelenggarakan kewenangan Komunikasi dan Informasi Publik.

    Tugas Fungsi dan Kewenangan

    Tugas Pokok :

    Sebagaimana Peraturan Bupati Paser Nomor 53 Tahun 2017 tentang

    Perubahan atas Peraturan Bupati Paser Nomor 45 Tahun 2016 tentang

    Kedudukan, Tugas dan Fungsi,Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah

    serta Peraturan Bupati Paser Nomor 79 Tahun 2017 tentang Rincian Tugas dan

    Fungsi Dinas Komunikasi ,Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten

  • LKJ 2018 5

    Paser, bahwa Dinas Komunikasi , Informatika,Statistik dan Persandian

    Kabupaten Paser mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan daerah

    dibidang Komunikasi ,Informatika,Statistik dan Persandian berdasarkan asas

    otonomi dan tugas perbantuan.

    Fungsi

    Untuk melaksanakan tugasnya Dinas Komunikasi dan Informatika

    Kabupaten Paser menyelenggarakan fungsinya sebagai berikut :

    a. Penyusunan perencanaan program dan kegiatan oprasional dibidang

    komunikasi dan informatika sesuai dengan Rencana Strategis pemerintah

    daerah ;

    b. Penetapan kebijakan dibidang Komunikasi dan Informatika ;

    c. Pelaksanaan urusan pemerintahan daerah dibidang komunikasi dan

    informatika yang meliputi informasi publik ,teknologi informatika,serta data

    dan informasi sesuai denga norma, standar, prosedur dan criteria yang yang

    ditetapka pemerintah;

    d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan

    fungsinya; dan

    e. Pelaksanaan kegiatan ketatausahaan

    1.5. Struktur Organisasi

    Berkaitan dengan pembentuan Perangkat Daerah dalam menjalankan

    tugas dan fungsinya Dinas Komunikasi dan Informatika dipimpin oleh seorang Kepala

    Dinas dibantu oleh 1 (satu) orang Sekretaris dan 4 (empat) orang Kepala Bidang

    dengan masing-masing rincian tugas dan fungsi sebagai berikut :

    1. Kepala Dinas

    Kepala Dinas memimpin pelaksanaan Tugas Pokok dan Fungsi Dinas

    Komunikasi dan Informatika Kabupaten Paser yang membawahi

    2. Sekretaris

    Sekretariat mempunyai tugas dalam melaksanakan perencanaan Program,

    Kepegawaian, Penatausahaan Keuangan dan rumah tangga dinas, serta

  • LKJ 2018 6

    memberikan pelayanan administratif kepada satuan kerja dilingkungan dinas.

    Sekretariat dipimpin oleh Sekretaris sebagai pejabat struktural Eselon IIIa.

    Dalam hal melaksanakan tugas Sekretariat menyelenggarakan fungsi sbb :

    a. Penyusunan rencana program kegiatan dinas;

    b. Penyusunan anggaran berbasis kinerja dan penetapan indicator kinerja

    untuk setiap program;

    c. Pengelolaan dan penatausahaan keuangan dinas;

    d. Pengelolaan barang milik daerah pada dinas, yang meliputi perencanaan

    kebutuhan, pengadaan, pemanfaatan dan pendayagunaan;

    e. Pelaksanaan pengendalian, evaluasi ,pelaporan realisasi program dan

    kegiatan dalam rangka akuntabilitas kinerja instansi pemerintah ;

    f. Pelaksanaan penataan kelembagaan dan ketatalaksanaan, administrasi

    kepegawaian dan kediklatan;

    g. Pelaksanaan urusan rumah tangga ,komunikasi, informasi, dan

    dokumentasi ; dan

    h. Pelaksanaan tugas lain yang memiliki relevansi dengan tugas dan fungsi

    sekretariat.

    Dalam penyelenggaraan tugas dan fungsinya Sekretaris dibantu oleh :

    a. Kepala Subbagian Perencanaan Program

    Kepala Subbagian Perencanaan Program mempunyai tugas untuk

    melaksanakan penyusunan rencana program dan kegiatan Dinas Komunkasi

    dan Informatika.

    b. Kepala Subbagian Kepegawaian dan Umum

    Kepala Subbagian Kepegawaian dan Umum mempunyai tugas untuk

    melaksanakan urusan rumah tangga, mengelola barang milik daerah dan

    administrasi kepegawaian .

    c. Kepala Subbag Keuangan

    Kepala Subbagian Keuangan mempunyai tugas untuk melaksanakan

    pengelolaan dan penatausahaan keuangan Dinas Komunikasi dan Informatika.

  • LKJ 2018 7

    3. Bidang Informasi dan Komunikasi Publik

    Bidang Informasi dan Komunikasi publik mempunyai tugas melaksanakan

    pengkoordinasian, perumusan penetapan kebijakan dan perencanaan program

    kegiatan kemitraan dan desiminasi Informasi Publik, serta pengelolaan informasi dan

    penyiaran. Untuk melaksanakan tugasnya bidang Komunikasi dan Informasi Publik

    menyelenggarakan fungsi :

    a. Pelaksanaan perumusan penetapan kebijakan dan perencanaan program

    kegiatan teknis media publik, desiminasi informasi publik serta pengelolaan

    informasi dan penyiaran sesuai dengan rencana strategis pemerintah daerah ;

    b. Pelaksanaan penetapan perencanaan teknis operasional program media publik

    ,desiminasi informasi publik serta pengelolaan informasi dan penyiaran sesuai

    dengan norma, standar, prosedur dan kriteria yang ditetapkan pemerintah ;

    c. Pelaksanaan penyelenggaraan informasi public melalui berbagai media

    informasi public di bidang politik, hukum, keamanan, perekonomian dan

    kesejahteraan rakyat;

    d. Pelaksanaan penyebarluasan informasi public melalui media komunikasi publik

    dan media lainnya;

    e. Pelaksanaan pemberian rekomendasi , advis teknis penyelengaraan komunikasi

    dan informasi publik ;

    f. Pelaksanaan hubungan kemitraan dengan media cetak, elektronik lokal maupun

    nasional;

    g. Pelaksanaan penyediaan sarana komunikasi dan informasi kepada masyarakat

    secara langsung atau melalui media cetak, elektronik, Kelompok informasi

    masyarakat (KIM), pertunjukkan rakyat maupun media lainnya;

    h. Pelaksanaan desiminasi informasi dan pelaksanaan hubungan kemitraan antar

    perangkat daerah;

    i. Pelaksanaan pengelolaan informasi dan komunikasi publik serta

    pengkoordinasian dengan instansi pemerintah, swasta, perguruan tinggi

    lembaga dan komunitas masyarakat;

    j. Pelaksanaan bimbingan dan bantuan teknis serta pengendalian dibidang

    Komunkasi dan informasi publik;

  • LKJ 2018 8

    k. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan komunikasi dan

    informasi publik dan

    l. Pelaksanaan tugas lain yang memiliki relevansi dengan tugas dan fungsi bidang

    informasi public

    Dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya Kepala Bidang Komunikasi dan Informasi

    Publik dibantu oleh :

    a. Kepala Seksi Media publik yang bertugas melaksanakan urusan media publik ;

    b. Kepala Seksi Kemitraan dan pemberdayaan komunikasi yang mempunyai tugas

    melaksanakan urusan kemitraan dan pemberdayaan komunikasi ;

    c. Kepala Seksi Pengelolaan dan pelayanan Informasi yang mempunyai tugas

    melaksanakan urusan pengelolaan dan pelayanan informasi .

    4. Bidang Teknologi Komunikasi dan Informatika

    Bidang Teknologi dan Komunikasi mempunyai tugas melaksanakan pengkoordinasian,

    perumusan penetapan kebijakan dan perencanaan program kegiatan infrastruktur dan

    teknologi, pengolahan data dan integrasi sistem informasi serta keamanan jaringan

    komunikasi dan informasi.

    Untuk melaksanakan tugas Bidang Teknologi Komunikasi dan Informatika

    menyelenggarakan fungsinya sebagai berikut :

    a. Pelaksanaan perumusan penetapan kebijakan dan perencanaan program kegiatan

    teknis pelaksanaan infrastruktur dan teknologi, pengolahan data dan integrasi

    sistem informasi serta keamanan jaringan komunikasi dan informasi sesuai dengan

    rencana strategis pemerintah daerah.

    b. Pelaksanaan penetapan perencanaan teknis operasional program kegiatan

    infrastruktur dan teknologi sesuai dengan norma, standar,prosedur dan criteria yang

    ditetapkan pemerintah;

    c. Pelaksanaan penyiapan bahan perencanaan perumusan kebijakan pembangunan

    keamanan jaringan informasi dan telekomunikasi , termasuk kerjasama pengelolaan

    ,pemelharaan, pengamanaan, koordinasi ,integrasi , sinkronisasi dan simplikasi,

    monitoring ,Sosialisasi, evaluasi dan pelaporan;,

  • LKJ 2018 9

    d. Pelaksanaan pembinaan, dan pengawasan standarisasi pemanfaatan infrastruktur

    dan jaringan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) ;

    e. Pelaksanaan penyiapan infrastruktur dan jaringan teknologi informasi dan

    komunikasi, telekomunikasi, data centre dan integrasi sistem informasi termasuk

    keamanan infra struktur dan jaringannya ,

    f. Pelaksanaan kegiatan bidang data dan aplikasi serta teknologi komunikasi;

    g. Pelaksanaan pengkajian bahan perumusan kebijakan dan petunjuk teknis dibidang

    teknologi komunikasi ;

    h. Pelaksanaan pembinaan ,pengawasan dan pengendalian kegiatan data aplikasi

    dan teknologi komunikasi;

    i. Pelaksanaan pemberian bimbingan teknis sosialisasi dibidang teknologi dan

    informasi ;

    j. Penyelenggaraan pengkajian dan fsilitasi pengumpulan , pengolahan, integrasi dan

    teknologi komunikasi;

    k. Penyediaan data dan informasi yang berkualitas, lengkap dan akurat;

    l. Pelaksanaan peneiaan data yang berkelanjutan dan relevan bagi pengguna

    teknologi komunikai;

    m. Pelaksanaan pengkoordinasian dengan instansi lain yang berhubungan dengan

    teknologi informasi ;

    n. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program kegiatan teknologi

    komunikasi dan

    o. Pelaksanaan tugas lain yang memiliki relevansi dengan tugas dan fungsi bidang

    Teknologi dan komunikasi .

    Dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya Kepala Bidang Teknologi dan Komunikasi

    dibantu oleh 3 (tiga) Seksi yang dijabat oleh Kepala Seksi yakni :

    a. Kepala Seksi Pengembangan Infrastruktur Komunikasi dan Informatika

    Kepala seksi Infrastruktur dan Teknologi mempunyai tugas untuk melaksanakan

    urusan Pengembangan Infrastruktur komunikasi dan informatika.

    b. Kepala Seksi Tata kelola dan Integrasi Layanan Komuniasi dan Informatika

  • LKJ 2018 10

    Kepala Seksi Tata kelola dan integrasi layanan komunikasi dan Informatika

    mempunyai tugas untuk melaksanakan urusan Tata kelola dan Integrasi Layanan

    Komuniasi dan Informatika

    c. Kepala Seksi Keamanan jaringan Komunikasi dan Informasi

    Kepala Seksi Keamanan jaringan komunikasi dan informasi mempunyai tugas

    melaksanakan urusan keamanan jaringan komunikasi dan informasi

    5. Bidang Aplikasi Informatika

    Bidang Aplikasi Informatika mempunyai tugas melaksanakan pengoordinasian

    ,perumusan penetapan kebijakan dan perencanaan program kegiatan aplikasi dan

    pengembangan informatika, pengolahan e-Government serta pengendalian informasi .

    Dalam melaksanakan tugasnya Bidang Aplikasi Informasi menyelenggarakan fungsi

    sebagai berikut :

    a. pelaksanaan perumusan penetapan kebijakan dan perencanaan program dibidang

    aplikasi dan pengembangan informatika, pengolahan e-government serta

    pengembangan sumberdaya TIK sesuai dengan rencana strategis pemerintah

    daerah;

    b. pelaksanaan penetapan perencanaan teknis operasional program aplikasi dan

    pengembangan informatika, pengolahan e-government serta pengembangan

    sumberdaya TIK sesuai dengan norma, standar, Prosedur dan kriteria yang

    ditetapkan pemerintah;

    c. pelaksanaan pembinaan, pengawasan, dan pengendalian penyelenggaraan

    kegiatan aplikasi dan pengembangan informatika, pengolahan e-government serta

    pengembangan sumberdaya TIK ;

    d. pelaksanaan pengoordinasian dengan instansi lain yang berhubungan dengan

    Aplikasi informatika ;

    e. pelaksanaan pengumpulan dan pengolahan data dalam rangka perencanaan

    teknis pengelolaan aplikasi dan pengembangan aplikasi informatika;

    f. pelaksanaan pengembangan, pemberdayaan dan peningkatan aplikasi informatika;

    g. Pelaksanaan pembangunan, pengelolaan dan pengembangan infrastruktur dan

    manajemen sistem aplikasi informatika;

  • LKJ 2018 11

    h. Penyiapansistem aplikasi komputer yang diperlukan perankat daerah ;

    i. pelaksanaan sistem pengendalian intern (SPI) dan pengelolaan nama domain yang

    telah ditetapkan Pemerintah Pusat dan sub domain dilingkungan Pemerinta Daerah

    j. Pelaksanaan monitoring ,evaluasi dan pelaporan program kegiatn aplikasi

    informatika ; dan

    k. Pelaksanaan tugas lain yang memiliki relevansi dengan tugas dan fungsi Bidang

    Aplikasi Informatika

    Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya Kepala Bidang Aplikasi Informatika dibantu

    oleh 3 ( tiga) orang Kepala Seksi yaitu :

    a. Kepala Seksi Aplikasi dan Pengembangan Informatika yang mempunyai tugas

    untuk melaksanakan urusan aplikasi dan pengembangan informatika;

    b. Kepala Seksi pengolahan e-Government yang mempunyai tugas untuk

    melaksanakan urusan pengembangan e-government ;

    c. Kepala Seksi Administrasi dan Pengembangan Sumber Daya TIK yang mempunyai

    tugas untuk Administrasi dan pengembangan sumberdaya TIK.

    6. Bidang Statistik dan Persandian

    Bidang Statistik dan Persandian mempunyai tugas melaksanakan pengoordinasian,

    perumusan penetapan kebijakan dan perencanaan program kegiatan pengolahan data

    dan statistik, persandian serta monitoring dan evaluasi. Untuk melaksanakan tugasnya

    Kepala Bidang Statistik dan Persandian menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :

    a. pelaksanaan perumusan penetapan kebijakan dan perencanaan program

    dibidang pengumpulan data statistik sektoral, pengolahan data dan diseminasi

    statistik sektoral serta persaindian sesuai dengan rencana strategis pemerintah

    daerah;

    b. pelaksanaan penetapan perencanaan teknis operasional program pengumpulan

    data statistik sektoral , pengolahan data dan diseminasi statistik sektoral setta

    persandian sesuai dengan norma, standar, Prosedur dan kriteria yang ditetapkan

    pemerintah;

    c. Pelaksanaan penginventarisasian data dan informasi dibidang statistik dan

    persandian;

  • LKJ 2018 12

    d. Pelaksanaan pembinaan, pengendalian, pengembangan dan pengelolaan data

    statistik dan persandian;

    e. pelaksanaan pengkajian bahan perumusan kebijakan dan petunjuk teknis

    dibidang statistik dan persandian ;

    f. pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan pengendalian kegiatan statistik dan

    persandian

    g. pelaksanaan penerapan dan koordinasi pengembangan pengolahan data statistik

    dan persandian;

    h. pelaksanaan koordinasi lintas SKPD secara peroidik, penyelenggaraan statistik

    sektoral di lingkup Daerah;

    i. pelaksanaan penerapan dan koordinasi pengembangan pengolahan data statistik

    dan persandian;

    j. pelaksanaan pengendalian, pengawasan sumberdaya persandian serta

    operasional di bidang statistik dan persandian;

    k. pengelolaan dan pemeliharaan peralatan sandi, sistem sandi serta jaringan

    komunikas sandi (JKS) ;

    l. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program Statistii dan Persandian

    ; dan

    m. pelaksanaan tugas lain yang memiliki relevansi dengan tugas dan fungsi Bidang

    Statistik dan Persandiani.

    Untuk melaksanakan tugas dan fungsiya Kepala bidang Tekhnologi Komunikasi

    dibantu oleh 3 (tiga) Kepala Seksi yang menjabat sebagai Eselon IV. yatu ::

    a. Kepala Seksi Pengumpulan Data Statisti Sektoral

    Seksi Pengumpulan Data Statisti Sektoral mempunyai tugas untuk melaksanakan

    urusan Pengumpulan Data Statisti Sektoral ;

    b. Kepala Seksi Persandian

    Seksi Persandian mempunyai tugas untuk melaksanakan urusan perangkat dan

    administrasi persandian

    c. Kepala Pengolahan Data dan Desiminasi Statistik Sektoral

    Seksi Pengolahan Data dan Desiminasi Statistik Sektoral mempunyai tugas untuk

    melaksanakan tugas urusan Pengolahan Data dan Desiminasi Statistik Sektoral

  • LKJ 2018 13

    Sedangkan struktur organisasi Dinas komunikasi,Informaika,Statistik dan Persandian dapat

    dilihat sebagaimana dalam Tabel/Gambar 1.1

  • LKJ 2018 14

    Gambar 1.1

    Struktur Organisasi Dinas Komunikasi,Informtiks,Statistik dan Persandian Kab. Paser

    KEPALA DINAS

    SEKRETARIS

    SUB.BAGIAN Perenc.Program

    SUB.BAGIAN Kepegawaian dan

    Umum

    SUB.BAGIAN Keuangan

    BIDANG Statistik dan Persandian

    Seksi Pengumulan data statistik

    sektoral

    Seksi Pengolahan data dan

    diseminasi statistik sektoral

    BIDANG Teknologi Komunikasi dan

    Informasi

    Seksi Aplikasi dan

    Pengembangan Informatika

    Seksi Tatakelola dan Integrasi

    Layanan Komunikasi dan Informasi

    BIDANG

    Aplikasi Informatika

    Seksi Media Publik

    Seksi Kemitraan dan

    Pemberdayaan Komunikasi

    BIDANG

    Informasi dan Komunikasi

    Publik

    Seksi Persandian

    Seksi Pengembangan

    Infrastruktur komunikasi dan Informatika

    Seksi Keamanan Jaringan

    Informasi dan Komunikasi

    Seksi Pengelolaan e-Government

    Seksi Adm dan Pengelolaan

    Sumberdaya TIK

    Seksi Pengelolaan dan

    Pelayanan Informasi

    UPTD

    Kelompok Jabatan

    Fungsional

  • LKJ 2018 15

    1.6. Sumber Daya SKPD

    Dalam menggerakkan dan menjalankan roda organisasi perlu ditunjang dengan

    ketersediaan Sumber daya manusia yang memiliki kemampuan,pengetahuan dan ketrampilan

    pegawai sehingga tupoksi Organisasi bisa berjalan dengan baik.

    Dilihat dari segi kualitas dan kuantitas jumlah pegawai Dinas KominfomStatistik dan

    Persandian Kabupaten Paser sampai dengan 31 Desember 2018 sebanyak 73 orang yang

    terdiri dari 33 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan 40 orang Pegawai Tidak Tetap (PTT).

    . Gambaran komposisi aparatur menurut pendidikan dan kepangkatan secara rinci

    dapat dilihat dalam tabel 1.1 s/d 1..4.

    Tabel 1.1

    Jumlah PNS berdasarkan Pangkat/Golongan

    Sumber : Bagian Umum dan Kepegawaian Tahun 2018

    Sedangkan untuk jumlah PNS berdasarkan pendidikan terdiri dari :

    Pasca Sarjana ( S2 ) sebanyak 7 orang

    Sarjana ( S1 ) sebanyak 15 orang

    Diploma ( D3) sebanyak 3 orang

    SLTA sebanyak 8 orang

    Grafik perbandingan Komposisi PNS menurut tingkat pendidikan sebagaimana

    terlihat dalam Grafik 1.1 sebagai berikut :

    No Golongan Jumlah

    1 Golongan IV.b 1 orang

    2 Golangan IV a 6 orang

    3 Golongan III d 6 orang

    4 Golongan III c 8 orang

    5 Golongan III b 4 orang

    6 Golongan III a 1 orang

    7 Golongan II d 4 orang

    8 Golongan II c 2 orang

    9. Golongan IIa 1 orang

    Jumlah 33 orang

  • LKJ 2018

    Klasifikasi

    Berkaitan dengan sumberdaya manusia yang ada di Dinas Kominfo,Statistik dan Persandian

    Kab.Paser , terdapat 40 (empat puluh) orang tenaga dengan status Pegawai Tidak Tetap

    (PTT). dengan rincian pendidikan sebagaimana dalam table 1.2 berikut :

    Jumlah PTT berdasarkan Pendidikan

    No Golongan

    1 Pendidikan S 1

    2 Pendidikan D 3

    3 Pendidikan SLTA/D1

    4 Pendidikan SLTP

    TOTAL

    Sumber : Bagian Umum dan Kepegawaian Tahun

    Grafik 1.1

    PNS berdasarkan Tingkat Pendidikan Formal

    Berkaitan dengan sumberdaya manusia yang ada di Dinas Kominfo,Statistik dan Persandian

    (empat puluh) orang tenaga dengan status Pegawai Tidak Tetap

    (PTT). dengan rincian pendidikan sebagaimana dalam table 1.2 berikut :

    Tabel 1.2

    Jumlah PTT berdasarkan Pendidikan

    Golongan Jumlah

    Pendidikan S 1 21 orang

    Pendidikan D 3 3 orang

    Pendidikan SLTA/D1 16 orang

    Pendidikan SLTP 0 orang

    40 orang

    Sumber : Bagian Umum dan Kepegawaian Tahun 2018

    21%

    46%

    9%

    24%

    Persentase

    Pasca Sarjana Sarjana D3 SLTA

    16

    Berkaitan dengan sumberdaya manusia yang ada di Dinas Kominfo,Statistik dan Persandian

    (empat puluh) orang tenaga dengan status Pegawai Tidak Tetap

    orang

    orang

    orang

    orang

    orang

  • LKJ 2018

    Grafik Klasifikasi

    Komposisi PNS pada Unit Kerja berdasarkan Pangkat/Golongan dan Pendidikan

    No Nama/Jabatan

    1

    2.

    3.

    4.

    5.

    6.

    7.

    8.

    Kepala Dinas Kominfo

    H.Bambang Abd Haliq, S.Kom,,Map

    Sekretaris

    Najaludin, S.Sos, MAP

    Kabid Komunikasi dan Informasi

    Ir.Saharuddin, MP

    Kabid.Aplikasi dan Informatika

    H.Akhmad Zulfian, ST

    Kabid. Statistik dan Persandian

    Syarif Fuadi Fauzi,Spt, MP

    Kabid. Teknologi dan Informatika

    Drs.Sudarmansyah,M.Si

    Kasubbag Perencanaan Program

    Hj. Normayah,SH

    Kasubbag Keuangan

    Grafik 1.2.

    Grafik Klasifikasi PTT berdasarkan tingkat Pendidikan

    Tabel 1.3

    Unit Kerja berdasarkan Pangkat/Golongan dan Pendidikan

    28%

    60%

    12%

    Persentase

    Sarjana D3 SLTA/D1

    Nama/Jabatan Gol

    H.Bambang Abd Haliq, S.Kom,,Map

    Informasi Publik

    Kabid.Aplikasi dan Informatika

    Kabid. Statistik dan Persandian

    Syarif Fuadi Fauzi,Spt, MP

    Informatika

    ,M.Si

    Perencanaan Program

    IV.b

    IV.a

    IV.a

    IV.a

    IV.a

    IV.a

    III.d

    17

    Unit Kerja berdasarkan Pangkat/Golongan dan Pendidikan

    Pend.

    S.2

    S.2

    S.2

    S.1

    S.2

    S.2

    S.1

  • LKJ 2018 18

    9.

    10.

    11.

    12.

    13.

    14.

    15.

    16.

    17.

    18.

    19.

    20.

    21.

    22.

    23.

    24

    25

    26

    27

    28

    29

    30

    Hudriannur, SE

    Pengadministrasi Kepegawaian dan Umum

    Nelson Pasaribu

    Kasi kemitraan dan Pemberdayaan komunikasi

    A.Eka Putra Fornia,S.Kom

    Kasi Keamanan Jaringan

    Mahmud, SE

    Kasi Pengelolaan Informasi dan Penyiaran

    Muhammad Rahmatullah,ST

    Kasi Infrastruktur dan Teknologi

    Muhammad Erwin, SE

    Kasi Pengolahan data dan Statistik

    Aji Moch Timmy,SE,Msi

    Kasi Aplikasi dan Pengembangan Informatika

    Rofi’i ,SE

    Kasi Media Publik

    Yusmita Sari

    Kasi Persandian

    Arifudin

    Kasi Pengolahan data dan desiminasi Statistik Sektoral

    Kasful Anwar,SE

    Kasi Pengelolaan dan Pelayanan Informasi

    Arif Tri Wardoyo,S.Kom

    Kasi Desiminasi Informasi Publik

    Hj. Hapsah

    Kasubbag Kepegawaian dan Umum

    Mulyadi,S.Kom

    Kasi Pengelolaan e- Government

    La Nisa, S.Sos

    Pengumpul dan Pengolah data laporan

    Syamsudin,ST,MT

    Pengadministrasi Kepegawaian dan Umum

    Yudhistira Ramadhany,S.Kom

    Kasi Aplikasi dan Pengembangan Informatika

    Eka Ridhawati,S.Kom

    Pengadministrasi Keuangan

    Santoso

    Pengadministrasi Aplikasi Informatika

    Ardiansyah.S,ST

    Pengadministrasi Informatika dan Penyiaran

    Noprianour

    Pengadministrasi Perencanaan Program

    Faizal Riza,Amd

    Pengadministrasi Infrastruktur dan Teknologo

    IV.a

    III.d

    III.d

    III.d

    III.d

    III.d

    III.d

    III.d

    III.c

    III.c

    III.c

    III.c

    III.c

    III.c

    III.b

    III.b

    III.b

    III.b

    III.b

    III.a

    II.d

    II.d

    S.1

    S.1

    S.1

    S.1

    S.1

    S.1

    S2

    S.1

    SLTA

    SLTA

    S.1

    S.1

    SLTA

    S1

    S1

    S.2

    S.1

    S.1

    SLTA

    S.1

    SLTA

    D3

  • LKJ 2018 19

    Sumber : Sub.Bagian Kepegawaian dan Umum 2018

    Sarana dan Prasarana

    Untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Komunikasi dan

    Informatika mempunyai fasilitas /sarana penunjang sebagai dalam tabel sebagai berikut

    :

    Tabel 1.4

    JUMLAH SARANA DAN PRASARANA YANG ADA PADA DINAS KOMINFO,STATISTIK

    DAN PERSANDIAN

    NO

    NAMA BARANG

    JUMLAH

    1.

    2.

    3.

    4.

    5.

    6.

    7.

    8.

    9.

    10

    11

    12

    13

    14

    15

    16

    17

    18

    Kendaraan dinas/Roda 4

    Kendaraan roda 2

    Meja kerja pimpinan

    Meja kerja Sekretaris

    Meja Kerja kabid/kasi/kasubbag

    Meja kerja staf

    Kursi kerja Pimpinan

    Kursi kerja Sekretaris

    Kursi kerja

    Kursi tamu/sofa

    Kursi tamu/kursi hadap

    Komputer PC

    Komputer/Notebook

    Headphone Behringer

    Tripod

    Printer Canon

    Printer Epson

    Printer Puji Xerox Docuprint

    4

    1

    1

    1

    15

    60

    1

    1

    69

    5

    9

    28

    11

    5

    4

    4

    13

    Unit

    Buah

    buah

    buah

    buah

    buah

    buah

    buah

    buah

    set

    buah

    unit

    unit

    unit

    buah

    buah

    buah

    buah

    31

    32

    33

    34

    Endang Fitriany

    Bendahara Pengeluaran

    Noor Ida Tri Wahyuni

    Pengadministrasi Kepegawaian dan Umum

    Suyitno

    Pengadministrasi Persandian

    Gianto

    Tenaga Pengelolaan dan Pelayanan Informasi

    II.d

    II.c

    II.c

    II.a

    SLTA

    SLTA

    SLTA

    SLTA

  • LKJ 2018 20

    19

    20

    21

    22

    23

    24

    25

    26

    27

    28

    29

    30

    31

    32

    33

    34

    35

    36

    37

    38

    39

    40

    41

    41

    42

    43

    44

    45

    46

    47

    48

    49

    50

    51

    52

    53

    54

    55

    56

    57

    Camera + Attachment Panasonic

    Proyektor + Attachment panasonic

    Loudspeaker

    Peratatan studio video Film dll

    Filling cabinet/lemari arsip

    Lemari Kaca

    Lemari Arsip dinamis VIP

    Mesin ketik Manual Standar

    Brangkas

    AC

    Wireless

    In focus

    Microphone table stand

    Pesawat Telephon

    Kursi tunggu/Panjang

    Radio Polytron/minislim compo

    Mixer PVC Yamaha/MG24/14 FX

    Unit Tranceiver FM

    Peralatan computing lain-lain HD Converter/AV/RCA

    Alat komunikasi radio HF/ FM Lain2

    Peralatan antenna VHF/FM antena/OMB 6 Bay

    Audio Processor

    Tripod/Takara

    Softwere cont Off line Computer

    Unit Power Supplay

    Camera electric cannon /EOS 1200 HD Kit

    GPS Garmin /GPS MAP 64 S

    Papan pengumuman

    Rak kayu

    Lemari es 2 pintu

    Video conference

    Video monitor /CCTV

    Video Wall Sony Bravia

    Camera elektronik

    BM Modul LED Videotron

    Router

    Tooper

    Printer all in one card Sony

    Memory

    Hardist eksternal

    1

    3

    1

    1

    1

    20

    2

    1

    1

    1

    8

    1

    1

    4

    1

    1

    1

    1

    1

    5

    4

    6

    1

    2

    1

    16

    1

    1

    1

    2

    8

    4

    1

    1

    2

    1

    2

    1

    4

    2

    unit

    unit

    buah

    unit

    buah

    buah

    bh

    buah

    buah

    unit

    unit

    buah

    bh

    buah

    set

    buah

    unit

    Unit

    Unit

    Unit

    Unit

    Buah

    Unit

    Unit

    Buah

    Buah

    Buah

    Buah

    Buah

    Buah

    Buah

    Unit

    Buah

    Unit

    Unit

    Unit

    Unit

    Unit

    Unit

    Unit

  • LKJ 2018 21

    58

    59

    60

    61

    Televisi 65 inc

    Stabilizer

    Mikrophone/Wieless

    Finger print

    2

    3

    2

    2 Unit

    Un Unit

    1.7. Sistematika Penulisan

    Laporan Kinerja ini disusun dengan sistematika sebagai berikut :

    BAB I Pendahuluan , menjelaskan latar belakang penulisan , kedudukan, tugas dan fungsi

    Dinas Komunikasi,Informtika,Statistik dan Persandian, serta struktur organsasi

    BAB II Perencanaan dan Perjanjian Kinerja, menjelaskan secara singkat tentang

    Rencana strategis Dinas Kominfo,Statistik dan Persandian , Visi dan misi, tujuan dan

    sasaran, strategi dan kebijakan serta perjanjian kinerja.

    BAB III Akuntabilitas Kinerja, menjelaskan tentang pengukuran capaiann kinerja , analisa

    capaian kinerja dan realisasi anggaran.

    BAB IV Penutup, dalam bab ini menjelaskan kesimpulan dan rekomendasi tinjauan

    secara umum mengenai permasalahan serta langkah -langkah yang dilakukan dimasa

    mendatang

    LAMPIRAN :

  • LKJ 2018 22

    BAB II

    PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

    2.1. Rencana Strategis

    Rencana Strategis merupakan suatu dokumen perencanaan Perangkat Daerah

    yang dibuat untuk priode 5 (lima) tahun yang memuat Visi,misi, tujuan, strategi,

    kebijakan, Program dan kegiatan pembangunan yang disusun sesuai dengan tugas dan

    fungsi Perangkat Daerah.

    Rencana Strategis disusun berdasarkan Undang-Undang nomor 25 tahun 2004

    tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional yang mengatur tentang peran

    dan tanggung jawab Kepala Daerah dalam menyiapkan Rencana Strategis (Renstra)

    Perangkat Daerah keterkaitan antara Visi dan Misi Kepala Daerah terpilih yang tertuang

    dalam RPJMD.

    Tantangan birokrasi masa depan meliputi berbagai aspek, baik dalam negeri

    maupun mancanegara yang bersifat alamiah maupun social budaya, social politik,

    pertahanan dan keamanan, ilmu pengetahuan serta responsible dan accountable.

    Seiring dengan itu penerapan otonomi yang luas, nyata dan bertanggung

    jawabdiperlukan aparatur pemerintah daerah yang berkualitas dan professional dalam

    melaksanakan tugas dan fungsinya sehingga benar – benar dapat mewujudkan

    pemerintahan yang baik ( Good Government ) dan bersih, bebas KKN ( Clean

    Govemment ) yang juga merupakan pesan agenda reformasi. Kualitas dan

    profesionalisme aparatur pemerintah daerah dapat dicapai melalui proses belajarsecara

    terus menerus tanpa ada batas akhir, kerena pada dasarnya proses belajar itu

    merupakan Long Life Leaming bagi setiap manusia proses belajar bagi aparat

    pemerintah daerah guna mencapai kualitas dan profesionalisme yang diharapkan dapat

    dilakukan melalui penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan bagi aparatur pemerintah

    daerah.

    Rencana Strategis ( Renstra) Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan

    PersandianKab.Paser merupakan suatu komitmen bersama dalam menetapkan kinerja

    dengan tahapan-tahapan yang terencana dan terprogram secara sistematis melalui

  • LKJ 2018 23

    penataan dan pengelolaan terhadap sistem kebijakan untuk mencapai suatu tujuan

    secara efektiv dan efisien .

    Dalam sistem akuntabilitas kinerja pemerintah , Perencanaan Strategis

    merupakan langkah awal yang harus dilaksanakan oleh instansi pemerintah agar

    mampu menjawab tuntutan masyarakat .

    1. Pernyataan Visi

    Visi merupakan suatu gambaran mengenai keadaan yang diinginkan dimasa

    datang yang berisi cita dan citra yang ingin diwujudkan oleh suatu Perangkat

    Daerah.

    Visi Dinas Komunikasi , Informatika .Statistik dan Persandian pada dasarnya

    merupakan perwujudan dan bagian yang tak terpisahkan dengan Visi Pemerintah

    Kab.Paser Tahun 2017 – 2021 . sejalan dengan Visi Kepala Daerah dan sesuai

    dengan Tugas Pokok dan Fungsi yang diemban maka Visi Dinas Komunikasi,

    Informatika, Statistik dan Persandian adalah “ Terwujudnya masyarakat paser

    yang informatif berbasis teknologi informasi , menuju masyarakat yang maju,

    mandiri ,sejahtera dan berkeadilan ‘’

    Pernyataan Visi tersebut mengandung makna bahwa sebagian besar masyarakat

    Paser memiliki pengetahuan dan kemampuan untuk mengakses dan

    memanfaatkan sarana teknologi informasi dalam berinteraksi dan penyebaran

    informasi.

    Pernyataan visi ini juga merupakan suatu tantangan sekaligus peluang yang harus

    dihadapi segenap jajaran Dinas Komunikasi,Informatika,Statistik dan Persandian.

    2. Pernyataan misi

    Salah satu aspek penting dalam menopang suksesnya pelksanaan otonomi

    daerah adalah satu stunya dengan meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana

    prasaran kerja berbasis teknologi informasi dalam penyelenggaraan pemerintahan

    daerah. Agar tujuan organisasi dapat terlaksana dan berhasil dengan baik sesuai

    dengan visi yang telah ditetapkan misinya secara jelas sebagai suatu pernyataan

    yang menetapkan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai.

  • LKJ 2018 24

    Misi merupakan penjabaran lebih lanjut dari Visi dan berisi pernyataan

    tentang apa yang akan dilakukan untuk mencapai visi . Perumusan misi mengacu

    kepada tugas dan kewenangan yang telah diberikan kepada Dinas

    Komunikasi,Informatika,Statistik dan Persandian berdasarkan Perda Nomor 14

    Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Penyusunan Perangkat Daerah serta

    Peraturan Bupati Paser Nomor 79 Tahun 2017 tentang Rincian Tugas dan Fungsi

    Dinas Komunikasi, Informatika,Statistik dan Persandian. Yang mempunyai tugas

    pokok melaksanakan urusan pemerintah daerah dibidang Komunikasi,

    Informatika,Statistik dan Persandian berdasarkan asas otonomi dan tugas

    perbantuan.

    Upaya untuk mewujudkan Visi tersebut diatas maka ada 3 (tiga) misi yang

    dirumuskan yaitu :

    2.1 Meningkatkan Penyediaan infrastruktur dan akses komunikasi informasi dalam

    rangka pelayanan berbasis elektronik bagi pemerintah daerah dan masyarakat

    Kabupaten Paser

    2.2 Meningkatkan aksesibilitas masyarakat terhadap informasi publik

    2.3 Meningkatkan kinerja kapasitas sumberdaya aparatur dalam melaksanakan

    tugas serta mewujudkan tatakelola organisasi yang akuntable

    3. Tujuan dan Sasaran

    Tujuan merupakan penjabaran Visi dan misi Dinas Komunikasi , Informatika

    ,Statistik dan Persandian yang lebih spesifik dan terukur sebagai upaya

    mewujudkan misi pembangunan jangka menengah dan dilengkapi dengan rencana

    sasaran yang hendak dicapai. Tujuan dari Rencana Strategi Dinas Komunikasi ,

    Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Paser di peroleh dari hasil

    analisis silang antara faktor-faktor kunci keberhasilan dengan misi. Hasil analisis

    silang tersebut yang kemudian menghasilkan tujuan Strategis .

    Dalam menyelenggarakan misinya , Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik

    dan Persandian menetapkan tiga tujuan yaitu :

    a. Meningkatkan akses jaringan komunikasi dan pengamanan informasi

  • LKJ 2018 25

    b. Meningkatkan kualitas pelayanan publik ( e-Government)

    c. Meningkatkan kemampuan SDM dan perbaikan tatakelola e-Government

    Sasaran merupakan penjabaran lebih lanjut dari tujuan strategis yang

    dirumuskan secara spesifik dan terukur untuk dapat dicapai dalam kurun waktu

    tertentu. Sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh Dinas

    Komunikasi,Informatika, Statistik dan Persandian.

    Adapun sasaran strategis Dinas Komunikasi, Informatika, Statstik dan Persandian

    Kab.Paser untuk tahun 2017 – 2021 adalah :

    a. Meningkatnya jangkauan jaringan komunikasi dalam mendukung pelayanan

    publik berbasis digital;

    b. Meningkatnya jangkauan jaringan internet dalam memudahkan pelayanan

    cepat ;

    c. Meningkatnya pengamanan informasi dilingkungan instansi Pemerintah dan

    publik

    d. Meningkatnya pemanfaatan layanan publik berbasis teknologi informasi dan

    komunikasi dan

    e. Meningkatnya akses terhadap informasi publik

  • LKJ 2018 26

    2.1. Matriks hubungan antara Visi,Misi,Tujuan ndan Sasaran

    Visi :

    Terwujudnya Masyarakat Paser yang Informatif berbasis Teknologi Informasi menuju masyarakat yang maju, mandiri, sejahtera dan berkeadilan

    Misi

    Tujuan Sasaran

    Uraian Indikator Uraian Indkator

    1. Meningkatkan

    Penyediaan

    infrastruktur dan

    akses komunikasi

    informasi dalam

    rangka pelayanan

    berbasis elektronik

    bagi pemerintah

    daerah dan

    masyarakat

    Kabupaten Paser

    Meningkatkan akses jaringan

    komunikasi dan pengamanan

    informasi

    Meningkatnya

    jml menara

    telekomunikas

    i /Tower yang

    memiliki izin

    dalam upaya

    menurunkan

    angka blank

    spot

    Meningkatny

    a jangkauan

    jaringan

    komunikasi

    Jumlah

    jaringan

    komunikasi/

    Pengembang

    tower

    bersama

    yang

    memiliki izin

    Meningkat

    nya

    jangkauan

    jaringan

    internet

    dalam

    memudahka

    n pelayanan

    cepat

    Cakupan

    desa yang

    bisa

    mengakses

    internet

    Persentase

    instansi

    pemerintah

    yang bisa

    mengakss

    internet

    Meningkat

    nya

    pengaman

    an informasi

    dilingkung

    an Instansi

    Pemerintah

    dan Publik

    Persentase

    tingkat

    pengamanan

    dan informasi

    daerah

    2. Meningkatkan

    aksesibilitas

    masyarakat

    Meningkatkan kualitas

    pelayanan publik ( e-

    Government)

    Meningkatnya

    kualitas

    Meningkat

    nya peman

    faatan

    Persentase

    system e-

    Government

  • LKJ 2018 27

    terhadap informasi

    publik

    pelayanan

    publik

    layanan

    publik ber

    basis

    teknologi

    informasi

    yang

    terbangun

    3. Meningkatkan

    kinerja kapasitas

    sumberdaya

    aparatur dalam

    melaksanakan

    tugas serta

    mewujudkan

    tatakelola

    organisasi yang

    akuntable

    Meningkatkan kemampuan

    SDM dan perbaikan tatakelola

    e-Government

    Meningkat

    nya akses

    terhadap

    informasi

    publik

    Persentase

    SKPD yang

    membentuk

    dan

    menjalankan

    PPID

    pembantu

    Publikasi

    Pemerintah

    daerah

    dimedia

    massa dan

    online ( jml

    media )

    Tabel 2.1

    Tujuan dan sasaran Jangka Menengah

    No Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Target Kinerja Sasaran Pada Tahun Ke

    1 2 3 4 5

    (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

    1 Meningkatkan

    akses jaringan

    telekomunikasi

    dan

    pengamanan

    informasi

    Meningkatnya

    jangkauan

    jaringan

    komunikasi

    Jumlah menara

    Telekomunikasi /

    tower bersama yang

    memiliki izin

    84 bh

    86 bh 88 bh 90 bh 92 bh

    Persentase desa

    blank spot

    20 % 15 % 10 % 5 % 0 %

    Meningkatnya

    jangkauan

    jaringan

    internet

    Cakupan desa dan

    pusat kegiatan

    rakyat yang bisa

    mengakses Internet

    60 % 70 % 80 % 90 % 100 %

  • LKJ 2018 28

    Persentase Instansi

    pemerintah yang

    bisa mengakses

    internet

    80 %

    85 % 90 % 95 % 100 %

    Meningkatkan

    pengamanan

    informasi

    dilingkungan

    instansi

    pemerintah dan

    publik

    Persentase

    pengamanan data

    dan informasi daerah

    100 % 100 % 100 % 100 % 100 %

    2 Meningkatkan

    kualitas

    pelayanan publik

    ( e-Government)

    Meningkatnya

    pemanfaatan

    layanan publik

    berbasis

    teknologi

    informasi dan

    komunikasi

    Persentase sistem e-

    Government yang

    terbangun

    30 % 55% 80 % 90 % 100 %

    Website milik

    pemerintah

    daerah yang

    memuat informasi

    pembangunan

    daerah

    9 22 27 32 41

    3 Meningkanya

    kemampuan

    SDM dan

    perbaikan

    tatakelola e-

    Government

    Meningkatnya

    akses terhadap

    informasi publik

    Persentase SKPD

    yang membentuk

    dan menjalankan

    PPID Pembatu

    100% 100 % 100 % 100 % 100 %

    Publikasi Informasi

    daerah dimedia

    massa cetak dan

    online ( jml media)

    10 11 12 13 14

    4. Strategi dan Kebijakan

    Strategi adalah upaya untuk mencapai tujuan organisasi dalam

    pelaksanaan misi. Strategi memberikan pengarahan yang terpadu bagi organisasi

    dan berbagai tujuan organisasi serta memberikan pedoman pemanfaatan

    sumberdaya organisasi yang digunakan untuk mencapai tujuan organisasi.

  • LKJ 2018 29

    Strategi menghubungkan antara sumberdaya manusia dengan sumberdaya lainnya

    dengan tantangan dan resiko yang harus dihadapi dari luar lingkungan organisasi.

    Strategi ini diwujudkan dalam suatu kebijakan dan program, sehingga strategi

    adalah merupakan gambaran hal-hal yang ingin dicapai dan diwujudkan melalui

    langkah-langkah untuk mencapai tujuan.

    Dalam menentukan Strategi perlu dirumuskan faktor-faktor kekuatan dn kelemahan

    serta faktor-faktor yang menjadi peluang dan yang menjadi ancaman. Faktor-faktor

    tersebut dianalisa dengan menggunakan pendekatan analisa SWOT.

    Sedangkan Kebijakan merupakan rumusan ketentuan yang telah disepakati

    oleh pihak terkait yang selanjutnya ditetapkan oleh pejabat yang berwenang untuk

    dijadikan pedoman , pegangan atau petunjuk bagi pelaksana kegiatan.

    Dalam upaya mencapai tujuan dalam mewujudkan misi yang diemban dan yang

    ditetapkan oleh Dinas Komunikasi ,Informatika, Statistik dan Persandian , maka

    strategi yang dilakukan adalah sebagaimana terlihat dalam tabel sebagai berikut

    Tabel 2.2

    Sasaran, Strategi dan Kebijakan

    Sasaran.1

    Meningkatnya jangkauan jaringan komunikasi

    Strategi Kebijakan

    1. Pengembangan dan peningkatan

    jaringan komunikasi yang ada

    1. Pengembangan dan peningkatan jaringan

    komunikasi difokuskan pada wilayah yang

    belum bisa mengakses jaringan komunikasi

    2. Penguatan dan perbanyak provider dan

    menara telekomunikasi untuk jaringan

    komunikasi

    2. Peningkatan kerjasama dengan media

    massa lokal/nasional

    1. Memfokuskan penyebaran informasi

    kewilayah pedesaan dan daerah sulit

    mengakses informasi

  • LKJ 2018 30

    Sasaran.2

    Meningkatnya jangkauan jaringan internet

    Strategi Kebijakan

    Meningkatkan akses internet dipusat-

    pusat kegiatan masyarakat desa

    Peningkatan akses internet difokuskan

    pada perkotaan dan desa-desa yang

    belum bisa mengakses internet

    Sasaran.3

    Meningkatkan pengamanan Informasi dilingkungan

    Instansi pemerintah dan publik

    Strategi Kebijakan

    Pengamanan informasi yang berkualitas

    dilingkungan instansi pemerintah dan publik

    Melaksanakan pembinaan SDM Sandi dan

    pengembangan sistem keamanan informasi,

    persandian sektor pemerintah dan publik

    Sasaran.4

    Meningkatnya pemanfaatan layanan publik berbasis teknologi informasi

    dan komunikasi

    Strategi Kebijakan

    Menyediakan layanan publik berbasis

    teknologi informasi dan komunikasi

    ( diital )

    Pengembangan dan pembangunan

    aplikasi pelyanan public yang

    cepat,mudah dan murah

    Sasaran.5

    Meningkatnya akses terhadap informasi publik

    Strategi Kebijakan

    1. Penguatan kelembagaan pengelola

    informasi publik

    Pembentukan PPID disetiap SKPD

  • LKJ 2018 31

    2. Meningkatkan pengolahan informasi dan

    dokumen melalui peningkatan

    pelayanan pengaduan dan pengolahan

    konten website

    Optimalisasi peran media dalam jaringan

    (online) sebagai sarana publikasi dan

    tranparansi

    3. Pemanfaatan berbagai media sebagai

    sarana transparansi

    Peningkatan efektivitas dan cakupan media

    sebagai sarana publikasi

    A. Rencana Kerja Tahunan (RKT)

    Rencana kerja tahunan disusun sebagai acuan penyusunan rencana kegiatan

    serta anggaran dan menetapkan indicator/ target capaian kinerja. Rencana Kerja Tahunan

    merupakan penjabaran dari sasaran dan program yang telah ditetapkan dalam rencana

    strategis, yang akan dilaksanakan melalui berbagai kegiatan tahunan.

    Pada garis besar ada tiga hal yang penting dalam merumuskan rencana kerja

    diantaranya adalah Sasaran strategis,Indikator Kinerja dan target . Ketiga hal tersbut

    merupakan turunan dari tujuan yang tertuang dalam Renstra SKPD.

    Di dalam pelaksanaan kegiatan, Dinas Kominfo,Statistik dan Persandian

    Kabupaten Paser menetapkan target belanja sebesar Rp 12.574.393.871,92 (dua belas

    milyar lima ratus tujuh puluh empat juta tiga ratus Sembilan puluh tiga ribu delapan ratus

    tujuh puluh satu rupiah Sembilan puluh dua sen ) yang terdiri dari Belanja Tidak Langsung

    sebesar RP 4.310.663.758,00 (empat milyar tiga ratus sepuluh juta enam ratus enam

    puluh tiga ribu tujuh ratus lima puluh delapan rupiah ) dan Belanja Langsung sebesar Rp

    7.663.730.113,92 (Tujuh bilyar enam ratus enam puluh tiga juta seratus tiga belas ribu

    rupiah Sembilan puluh dua sen)

    Dalam Rencana Kerja Tahunan untuk Belanja Langsung (BL) tahun 2018 telah

    ditetapkan sebanyak 12 (dua belas ) program dan 42 (empat puluh dua ) kegiatan .

    dilaksanakan dengan rincian sebagai berikut : :

    1. Program Perencanaan Pembangunan daerah dengan jumlah 2 kegiatan :

    1.1 Penyusunan Renja SKPD

    1.2 Evaluasi Renja

    2. Program Administrasi Perkantoran dengan jumlah 12 kegiatan :

    2.1 Penyediaan jasa surat menyurat

  • LKJ 2018 32

    2.2 Penyediaan jasa komunikasi, sumberdaya air dan listrik

    2.3 Penyediaan jasa pelayanan dan perijinan kendaraan dinas/oprs

    2.4 Penyediaan jasa administrasi keuangan

    2.5 Penyediaan jasa kebersihan kantor

    2.6 Penyediaan Alat Tulis Kantor

    2.7 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

    2.8 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

    2.9 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

    2.10 Penyediaan makanan dan minuman

    2.11 Rapat – rapat koordinasi dan konsultasi

    2.12 Monitoring dan Evaluasi

    3. Program Peningkatan sarana dan prasarana Aparatur dengan jumlah 3 kegiatan

    yaitu :

    3.1 Pemeliharaan rutin/ berkala mobil jabatan

    3.2 Pemeliharaan rutin/ berkala kendaraan dinas/Operasional

    3.2 Pemeliharaan rutin/ berkala perlengkapan gedung kantor

    4. Program Peningkatan Pengembangan sistem Laporan capaian kinerja dan

    keuangan ada 1 (satu) kegiatan :

    4.1 Penyusunan LAKIP

    5. Program Pengembangan data/Informasi/Statistik daerah dengan jumlah kegiatan

    sebanyak 2 (dua) kegiatan yaitu :

    5.1 Penyusunan Kabupaten Dalam Angka (KDA)

    5.2 Penyusunan Data Statistik Sektoral

    6. Program Pengembangan Komunikasi ,Informasi dan media masa dengan jumlah

    kegiatan sebanyak 4(empat ) kegiatan yaitu :

    6.1 Pengelolaan pelayanan pengaduan

    6.2 Peningkatan kapasitas SDM Persandian

    6.3 Penyediaan Aplikasi dan Website di

    6.4 Penyelenggaraan siaran televisi dan radio siaran Pemerintah Kabupaten

    6.5 Publikasi dan dokumentasi kegiatan pembangunan daerah

    6.6 Survey dan pengembangan jaringan telekomunikasi

  • LKJ 2018 33

    6.7 Monitoring , pembinaan dan pengembangan jaringan telekomunikasi dan

    informasi

    6.8 Optimalisasi pengelolaan data centre

    6.9 Pendataan dan inventarisasi aplikasi di SKPD

    6.10 Pengelolaan media centre

    6.11 Pengelelolaan IT di SKPD terkait pelayanan public

    6.12 Pengembangan website paserkab.go.id

    6.13 Pengembangan website Diskominfopaserkab.go.id

    7. Program Fasilitasi Peningkatan SDM bidang Komunikasi dan Informatika dengan

    jumlah kegiatan sebanyak 1 (satu ) kegiatan .

    7.1 Pembentukan Kelompok Informasi Masyarakat

    8. Program Kerjasama Informasi dengan mas media dengan jumlah kegiatan

    sebanyak 2 (dua) kegiatan yaitu :

    8.1 Penyebarluasan informasi pembangunan daerah

    8.4 Kerjasama Produksi dan penyiaran dengan media elektronik

    9 Prog. Pengembangan data / informasi dengan jumlah kegiatan sebanyak 1 (satu)

    yaitu :

    9.1 Optimalisasi peran PPID Kabupaten

    10. Prog. Pengembangan dan pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi

    dengan jumlah kegiatan 2 (dua) kegiatan.

    10.1 Implementasi dan pengembangan e-Government

    10.2 Pengembangan infrastruktur ,jaringan dan sarana pendukung pengembagan

    e-Government

    11. Prog. Optimalisasi pemenfaatan Teknologi Informasi dengan kegiatan :

    11.1. Penyusunan naskah peraturan Bupati tentang Tatakelola e-Governmen

    12. Prog. Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah (SPIP).dengan

    jumlah 1 (satu) kegiatan yaitu :

    12.1 Penyeleggaraan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah (SPIP)

  • LKJ 2018 34

    B. Perjanjian Kinerja

    Perjanjian kinerja merupakan proses perjanjian rencana kinerja sebagai

    penjabaran dari sasaran dan program yang telah ditetapkan dalam rencana strategi,

    yang akan dilaksanakan melalui berbagai kegiatan tahunan. Di dalam perjanjian kinerja

    memuat sasaran staregis dengan merinci indikator kinerja dan target yang ditetapkan

    untuk dapat dicapai dalam tahun 2018 serta menyebutkan tentang program dan uraian

    kegiatan yang mendukung tercapainya sasaran strategis.

    Berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan dan Aparatur Negara dan

    Reformasi Birokrasi RI No. 53 Tahun 2014 bahwa Perjanjian kinerja adalah dokumen

    yang berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan

    instansi yang lebih rendah untuk melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan

    indikator kinerja. Tujuan penyusunan kinerja adalah merupakan suatu wujud nyata

    komitmen antara penerima dan pemberi amanah untuk meningkatkan integritas ,

    akuntabilitas, transparansi dan kinerja aparatur.Indikator kinerja yang ingin dicapai oleh

    Dinas Komunikasi dan Informatika seyogyanya harus selaras dengan RENSTRA,

    Perjanjian Kinerja tahun 2018 telah selaras dengan Rencana Kinerja tahun

    2018 yang merupakan penjabaran dari Rencana Strategis dalam mewujudkan visi dan

    misi yang dijabarkan melalui sasaran yang akan dicapai.

    Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tebel 2.3 sebagai berikut :

    Tabel 2.3

    Perjanjian Kinerja Dinas Kominfo,Statistik dan Persandian Tahun 2018

    NO Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

    1 Meningkatkan jangkauan jaringan komunikasi

    Jml menara telekomunikasi/Tower bersama yang memiliki izin

    86 unit

    Persentase desa blank spot 10 %

    2 Meningkatnya Jangkauan jaringan internet

    Persentase desa dan pusat kegiatan rakyat yang bisa mengakses internet

    70 %

    Persentase instansi pemerintah yang bisa mengakses internet

    90 %

    3 Meningkatnya Pengamanan Persentase pengamanan data dan informasi 100 %

  • LKJ 2018 35

    nformasi dilingkungan instansi pemerintah dan publik

    daerah

    4 Meningkatnya pemanfaatan layanan publik berbasis TIK

    Persentase system e-Governmen yang terbangun

    55 %

    Website milik pemerintah daerah yang memuat informasi pemb. daerah

    22

    5 Meningkatnya akses terhadap informasi publik

    Jml SKPD yang membentuk dan menjalankan PPID Pembantu

    26

    Publikasiinformasi daerah di media massa cetak dan elektronik /online ( jmlh media )

    11

    6 Meningkatnya konsistensi antar dokumen perencanaan dengan penganggaran

    Jumlah dokumen perencanaan dan Penganggaran

    2

    7 Meningkatnya kapasitas

    aparatur pemerintah daerah

    Persentase pelayanan dalam menunjang

    kinerja aparatur

    80 %

    8. Meningkatnya akuntabilitas

    kinerja dan keuangan

    Tersusunnya laporan kinerja dan keuangan

    secara sistematis

    2 Dok

    NO PROGRAM ANGGARAN (RP) KETERANGAN

    (1) (2) (3) (4)

    1 Prog. Pelayanan Administrasi Perkantoran 745.709.600,00 APBD II

    2 Prog. Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 41.000.000,00 APBD II

    3 Prog. Peningkatan Pengembangan Sistem

    pelaporan capaian kinerja dan keuangan

    1.000.000,00 APBD II

    4 Prog. Pengembangan data/Statistik daerah 276.943.000,00 APBD II

    5 Prog. Pengembangan Komunikasi, Informasi dan

    media massa

    1.162.327.300,00 APBD II

    6 Prog. Fasilitasi Peningkatan SDM bidang

    Komunikasi dan Informatika

    41.165.000,00 APBD II

    7 Prog. Kerjasama informasi dengan mass media 992.340.335,95 APBD II

    8 Prog. Pengembangan Data / informasi 118.851.100,00 APBD II

    9 Prog. Perencanaan Pembangunan Daerah 13.728.600,00 APBD II

    11 Prog.Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi 44.748.800,00 APBD II

    12 Prog. Penyelenggaraan SPIP 8.748.800,00 APBD II

    16.196.625.935,95

  • LKJ 2018 36

    Namun dalam perjalanan tahun 2018 dan setelah Perubahan sekiranya ada pergerakan

    anggaran atau revisi yang cukup signifikan oleh kaena adanya pengurangan Pagu anggaran

    yang semula Rp. 16.196.625.735,95 menjadi Rp. 12.574.393.871,92 atau berkurang

    sebanyak Rp 3.622.232.064,03 ( 22,36 % ).

    Secara rinci Pergeseran atau perubahan anggaran tersebut dapat dilihat pada tabel

    2.4 dan 2.5 sebagai berikut :

    Tabel 2.4

    Perubahan Anggaran tahun 2018

    No

    Belanja

    Pagu Anggaran

    Bertambah/

    Berkurang

    %

    Anggaran Murni Setelah Perubahan

    1.

    2.

    Belanja Tidak Langsung

    Belanja Langsung

    4.310.663.758,00

    16.196.625.735,95

    4.813.452.758,00

    7.663.730.113,92

    600.000.000,00

    (8.532.895.822,03)

    13,92

    (52,68)

    Jumlah 20.574.393.871,95 12.574.393.871,92 3.622.232.064,03 (22,36 )

  • LKJ 2018 37

    BAB III

    AKUNTABILITAS KINERJA

    Akuntabilitas Kinerja Dinas Komunikasi,Informatika,Statistik dan Persandian

    Kabupaten Paser merupakan bentuk pertanggungjawaban kinerja yang memuat realisasi dan

    tingkat capaian kinerja sesuai perjanjian kinerja pada tahun 2018.

    3.1. Capaian Kinerja

    Capaian kinerja merupakan dasar dalam menilai tingkat keberhasilan pelaksanaan kegiatan

    sesuai tujuan dan sasran yang telah diperjanjikan.

    1. Pengukuran Kinerja

    Pengukuran Kinerja adalah proses yang sistematis dan berkesinambungan untuk

    menilai keberhasilan dan kegagalan sesuai dengan program, kebijakan ,sasaran dan

    tujuan yang telah ditetapkan.

    Melalui pengukuran kinerja diharapkan satuan organisasi dapat mengetahui kinerja

    dalam suatu priode tertentu. Pengukuran tingkat capaian kinerja Dinas Komunikasi

    ,Informatika, Statistik dan Persandian Kab.Paser tahun 2018 dilakukan dengan cara

    membandingkan antara target dengan realisasi masing.masing indikator kinerja

    sasaran .

    Dalam pengukuran Kinerja Dinas Komunikasi , Informatika< Statistik dan Persandian

    menggunakan indikator kinerja yang sudah ditetapkan. Kelompok indikator kinerja Yang

    digunakan adalah indikator kinerja Outcome dari sasaran strategis. Indikator Input

    yang digunakan adalah dana dengan satuan rupiah yaitu besarnya dana yang

    digunakan untuk membiayai suatu kegiatan. Sedangkan indikator Output yang

    digunakan berpariasi tergantung pada jenis kegiatan yang dilaksanakan seperti jumlah

    laporan hasil pelaksanaan rapat koordinasi, Laporan hasil evaluasi dll. Indikator

    outcome yang diukur .

    Dalam pengukuran tingkat keberhasilan setiap indikator kinerja dan untuk

    mempermudah interprestasi atas pencapaian sasaran dan indikator kinerja sasaran

    digunakan skala pengukuran ordinal yaitu :

  • LKJ 2018 38

    1) Semakin tinggi realisasi menunjukkan kinerja yang semakin baik

    ( Progress Positif ) maka digunakan rumus :

    Realisasi Capaian Indikator Kinerja = x 100% Rencana

    2) Semakin tinggu realisasi menunjukkan semakin rendah pencapaian kinerja

    ( Progress negatif ) digunakan rumus :

    Dalam memberikan penilaian tingkat kinerja setiap dari setiap sasaran ,

    menggunakan bobot /skala pengukuran sebagaimana terlihat dalam tabel 3.1

    ( bilamana capaian mempunyai makna progress positif ) dan tabel 3.2 ( bilamana

    capaian indikator kinerja mempunyai makna progress Negatif )

    Tabel 3.1

    Skala Pengukuran yang digunakan bilamana Capaian Kinerja

    mempunyai magna Progress Positif:

    No Rentang Capaian Kategori Capaian

    1 > 100 Sangat baik

    2 85 s/d 100 Baik sekali

    3 70 s/d < 85 Baik

    4 55 s/d < 70 Cukup

    5 < 55 Kurang

    Target – ( Realisasi – Target ) Capaian Indikator Kinerja = x 100 % Target

  • LKJ 2018 39

    Tabel 3.2

    Skala Pengukuran yang digunakan bilamana Capaian Kinerja

    mempunyai magna Progress Negatif

    No Rentang Capaian Kategori Capaian

    1 > 100 Kurang

    2 85 s/d 100 Cukup

    3 70 s/d < 85 Baik

    4 55 s/d < 70 Baik Sekali

    5 < 55 Sangat Baik

    Secara umum Dinas Komunikasi,Informatika,Statistik dan Persandian telah

    dapat melaksanakan tugas dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah

    ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja tahun 2018 yang merupakan Indikator Kinerja Utama

    (IKU) adalah sebagai berikut :

    Sasaran 1

    Meningkatnya jangkauan jaringan komunikasi

    Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian

    Jumlah jaringan komunikasi/pengembangan tower bersama yang memiliki izin operasional

    86 unit 86 Unit 100 %

    Persentase desa blank spot 10 % 10 % 100 %

    Rata- rata Capaian KInerja 100 %

    Sasaran 2

    Meningkatnya Jangkauan jaringan internet

    Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian

    Persentase desa dan pusat kegiatan rakyat yang bisa mengakses internet

    70 % 75 % 107 %

    Persentase instansi pemerintah yang bisa mengakses internet

    90 % 80 % 88,80 %

    Rata- rata Capaian KInerja 97,90 %

  • LKJ 2018 40

    Sasaran 3

    Meningkatnya Pengamanan informasi dilingkungan instansi pemerintah dan publik

    Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian

    Persentase pengamanan data dan informasi daerah

    100 % 100 % 100 %

    Sasaran 4

    Meningkatnya pemanfaatan layanan publik berbasis teknologi, informasi dan komunikasi

    Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian

    Persentase system e-Government yang terbangun

    55 % 25 % 45,45 %

    Website milik pemerintah daerah yang memuat informasi pembangunan daerah

    22 Web 22 Web 100 %

    Rata- rata capaian kinerja 72,70 %

    Sasaran 5

    Meningkatnya Akses terhadap informasi publik Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian

    Jumlah SKPD yang membentuk dan menjalankan PPID pembantu

    26 SKPD 26 100 %

    Publikasi informasi daerah dimedia massa cetak dan elektronik/Online

    11 media 11 100 %

    Rata- rata capaian kinerja 100 %

    Sasaran 6

    Meningkatnya konsistensi antar dokumen perencanaan dengan penganggaran

    Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian

    Dokumen Perencanaan dan Penganggaran 2 Dok 2 Dok 100 %

    Sasaran 7

    Meningkatnya Kapasitas aparatur pemerintah daerah Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian

    Persentase pelayanan dalam menunjang kinerja aparatur

    80 % 80 % 100 %

  • LKJ 2018 41

    3.2. Analisa Capaian Kinerja

    Dalam analisa capaian kinerja ini dilakukan terhadap capaian kinerja sasaran

    strategis, khususnya terhadap indikator kinerja utama (IKU) . Analisa juga dilakukan

    terhadap indikator yang tidak secara langsung mendukung capaian kinerja sasaran,

    namun berpengaruh terhadap perwujudan sasaran strategis.

    Berdasarkan Perjanjian Kinerja yang telah ditandatangani antara Kepala Dinas

    Kominfo, Statistik dan Persandian dengan Bupati Paser, ada 8 Sasaran dan 12 Indikator

    Kinerja yang ditargetkan pada akhir tahun 2018 yang menjadi tanggung jawab organsasi.

    Namun secara umum disadari bahwa pencapaian Indikator Kinerja kinerja belum dapat

    terlihat telah berhasil secara keseluruhan .

    Dari 8 (delapan) ) Indikator kinerja sasaran yang merupakan Indikator Kinerja

    Utama (IKU) Dinas Kominfo,Statistik dan Persandian Kab.Paser pada tahun 2018, ada 6

    ( enam ) Indikator kinerja sasaran yang telah menunjukkan capaian sampai dengan 100

    % , sedangkan 2 (dua) Indikator Sasaran lainnya belum bisa memenuhi target yang

    direncanakan yaitu sasaran dua dan sasaran 4. Hal ini disebabkan dengan kondisi

    geografis Kab.Paser yang cukup luas dan jarak tempuh yang cukup jauh untuk

    kelokasi/desa- desa sebagai lokasi sasaran ,sehingga memerlukan anggaran yang besar

    terutama dalam penyediaan infrastruktur jaringan telekomunikasi dan jaringan internet ,

    menjadi kendala dalam upaya pemenuhan target.

    Sehingga dengan demikian analisa capaian kinerja terhadap 8 (delapan) sasaran

    tersebut dapat diuraikan sebagai berikut :

    Sasaran 8

    Meningkatnya akuntabilitas kinerja dan keuangan Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian

    Tersusunnya laporan kinerja dan keuangan secara sistematis

    2 Dok 2 Dok 100 %

  • LKJ 2018 42

    Sasaran 1

    Meningkatnya jangkauan jaringan komunikasi

    Indikator Kinerja :

    Jumlah jaringan komunikasi/pengembangan tower bersama yang memiliki izin operasional

    Capaian

    100%

    Persentase desa blank spot 100 %

    Rata-rata Capaian Sasaran 1 100 %

    Dari data tersebut diatas menunjukkan sasaran 1 terdapat 2 (dua) indikator, yang

    mana kedua indikator tersebut telah mencapai target dari yang direncanakan atau masing-

    masing capaian target 100 %. Hal ini dikarenakan bahwa pengembangan jaringan

    komunikasi merupakan salah satu program prioritas dalam upaya mengeliminir daerah

    blankspot. Disisi lain bahwa sasaran 1 merupakan salah satu jawaban dari misi

    Pembangunan Daerah yaitu “ Meningkatnya pembangunan infra struktur , transportasi,

    energy, air bersih dan pemukiman. Selain itu sasaran 1 telah selaras dengan Sasaran

    pada misi ke 1 RPJMD 2016-2021 yakni “ Meningkatnya kualitas infrastruktur dasar

    pembangunan , jaringan komunikasi dan internet “.

    Dengan demikian capaian sasaran satu dengan dua indikator telah mencapai 100

    % atau masuk dalam katagori Baik Sekali.

    Sasaran 2

    Meningkatnya Jangkauan jaringan internet

    Indikator Kinerja :

    Persentase desa dan pusat kegiatan rakyat yang bisa mengakses

    internet)

    Capaian

    107 %

    Persentase instansi pemerintah yang bisa mengakses internet 99 %

    Rata-rata capaian Sasaran .2 103 %

    Pada sasaran 2 terdapat dua indikator yaitu Persentase desa dan pusat kegiatan

    rakyat yang bisa mengakses internet dan Persentase Instansi pemerintah yang bisa

    mengakses internet . untuk capaian indikator pertama adalah sebesar 107 % dan

  • LKJ 2018 43

    Indikator kedua mencapai 99 % . atau rata-rata capaian kinerja untuk sasaran 2 adalah

    sebesar 103 %. Terlampauinya target sasaran ini , dikarenakan sasaran tersebut

    merupakan skala prioritas dalam pengembangan program e- Government di Kab.Paser .

    Dengan demikian capaian kinerja untuk sasaran 2 dapat dikatagorikan Sangan Baik .

    Sasaran 3

    Meningkatnya Pengamanan informasi dilingkungan instansi pemerintah

    dan publik

    Indikator Kinerja :

    Persentase pengamanan data dan informasi daerah

    Capaian

    100 %

    Capaian Sasaran 3 100 %

    Pada sasaran 3 terdapat satu indikator yaitu persentase pengamanan data dan

    informasi daerah. Capaian kinerja sasaran 3 telah mencapai 100 % dari target yang

    direncanakan. Dengan adanya Seksi Persandian pada Bidang Statistik dan Persandian ,

    keamanan data dan informasi merupakan salah satu tugas dan fungsi bidan tersebut

    dalam upaya memberikan keamanan informasi , sehingga katagori Capaian Kinerja untuk

    sasaran 3 adalah Baik sekali.

    Sasaran 4

    Meningkatnya pemanfaatan layanan publik berbasis teknologi,

    informasi dan komunikasi

    Indikator Kinerja :

    Persentase system e-Government yang terbangun

    Capaian

    45,4 %

    Website milik pemerintah daerah yang memuat informasi

    pembangunan daerah

    100 %

    Rata-rata Capaian Sasaran 4 72,70 %

    Sasaran 4 terdapat dua Indikator sasaran yaitu Persentase system e-Government

    yang terbangun dan Website milik Pemerintah daerah yang memuat informasi

  • LKJ 2018 44

    pembangunan daerah. Untuk target indikator kinerja sasaran yang pertama belum

    tercapai karena target ini sangat dipengaruhi oleh ketersediaan jaringan yang cukup

    memadai dalam mengintegrasikan system sub domain/aplikasi pelayanan , sehingga

    capaian baru mencapai 45,4 %. Target kinerja ini belum bisa terpenuhi oleh karena

    pelaksanaan penyediaan jaringan infrastruktur e –Government tidak dapat terlaksana yang

    disebabkan keterlambatan dalam proses lelang Perencanaan mengalami 2 (dua) kali

    kegagalan dan sisa waktu yang tersedia tidak mencukupi .Apabila tetap dilaksanakan

    akan menimbulkan resiko yang cukup tinggi. Sementara untuk Indikator yang kedua

    capaian target mencapai 100 %.

    Sehingga dalam kesimpulannya untuk target kinerja pada Sasaran keempat

    dengan dua indicator tersebut telah mencapai 72,70 %. Hal ini sudah masuk dalam

    katagori baik.

    Sasaran 5

    Meningkatnya Akses terhadap informasi publik

    Indikator Kinerja :

    Jumlah SKPD yang membentuk dan menjalankan PPID pembantu

    Capaian

    100 %

    Publikasi informasi daerah dimedia massa cetak dan

    elektronik/Online

    100 %

    Rata-rata Capaian Sasaran 5 100 %

    Pada sasaran 5 ada dua Indikator kinerja yaitu Jumlah SKPD yang membentuk

    dan menjalankan PPID pembantu dan yang kedua adalah Publikasi Informasi daerah

    dimedia massa cetak dan elektronik/Online ( Jumlah Media ).

    Dari target 26 SKPD yang membentuk dan Menjalankan PPID Pembantu pada

    tahun 2018 tercatat 26 SKPD yang membentuk PPID Pembantu atau capaian 100 %.

    Sedangkan untuk Publikasi Informasi daerah dimedia massa cetak dan elektonik/Onlina

    juga telah mencapai target :100 %.

    Dengan tercapainya kedua Indikator kinerja ini tidak terlepas dari komitmen

    Pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan akses informasi pembangunan kepada

  • LKJ 2018 45

    masyarakat. Disisi lain dengan bertambahnya media massa cetak turut memberikan

    kontribusi penyebaran informasi didaerah kabupaten Paser

    Dengan demikian rata-rata Capaian target sasaran 5 adalah sebesar 100.%. atau

    masuk dalam katagori Baik Sekali

    Sasaran 6

    Meningkatnya konsistensi antar dokumen perencanaan dengan penganggaran

    Indikator Kinerja :

    Dokumen Perencanaan dan Penganggaran

    Capaian

    100 %

    Capaian sasaran 6 100 %

    Pada Sasaran .6 memiliki satu indikator kinerja yaitu Dokumen Perencanaan dan

    Penganggaran . Dari target yang direncanakan sebanyak 2 (dua) dokumen Perencanaan

    dan Penganggaran telah terealisasi 100 % atau dapat dikatakan capaian kinerja sasaran 6

    adalah 100 %.

    Capaian kinerja sasaran ini dapat tercapai oleh karena telah tersedia SDM yang

    cukup memadai dalam pengelolaan Program Perencanaan dan Penganggaran serta

    didukung dengan data- data yang tersedia. Sehingga Capaian Kinerja Sasaran 6 dapat

    dikatakan Baik Sekali .

    Sasaran 7

    Meningkatnya Kapasitas aparatur pemerintah daerah

    Indikator Kinerja :

    Persentase pelayanan dalam menunjang kinerja aparatur

    Capaian

    100 %

    Capaian Sasaran 7 100 %

    Dalam sasaran 7 ( tujuh) ini terdapat satu Indikator Kinerja yaitu Persentase

    Pelayanan dalam menunjang Kinerja Aparat, Dari target kinerja capaian sebesar 80 % .

    Dalam tahun 2018 target tersebut telah terealisasi 100 % atau capaian kinerja sasaran

    tujuh adalah sebesar 100 %.

  • LKJ 2018 46

    Terpenuhinya capaian kinerja ini cukup dipengaruhi dengan tersedianya anggaran

    untuk memberikan pelayanan kepada aparatur serta didukung oleh ketersediaan

    sumberdaya manusia sebagai mengelola pelayanan terhadap kinerja aparatur. Dengan

    demikian Capaian kinerja untuk sasaran 7 dapat dikatagorikan Baik Sekali.

    Sasaran 8

    Meningkatnya akuntabilitas kinerja dan keuangan

    Indikator Kinerja :

    Tersusunnya laporan kinerja dan keuangan secara sistematis

    Capaian

    100 %

    Capaian Sasaran 8 100 %

    Pada sasaran 8 terdapat satu indikator yaitu Tersusunnya laporan kinerja dan

    keuangan secara sistemantis. Untuk indikator Kinerja sasaran 8 ini , telah ditargetkan

    sebanyak 2 (dua) dokumen Laporan Kinerja dan Keuangan sebagai pertanggngjawaban

    Program dan Kegiatan yang dilaksanakan pada tahun 2018.

    Adapun realisasi Indikator kinerja pada sasaran 8 atau capaian kinerja telah

    mencapai 100 %. Atau masuk dalam katagori Baik sekali . Hal ini dikarenakan kegiatan

    tersebut merupakan kegiatan rutinitas yang dilaksanakan setiap tahun yang berpedoman

    dengan Peraturan yang berlaku. Disisi lain komitmen dan Kinerja SDM yang ada cukup

    mendukung dalam penyusunan laporan kinerja dan keuangan tersebut..

    A. Realisasi Anggaran

    Dalam tahun anggaran 2018, Dinas Komunikasi, Informatika ,Statistik dan

    Persandian Kabupaten Paser telah mendapatkan PAGU anggaran sebesar Rp.

    12.574.289.693,95 ( Dua belas milyar lima ratus tujuh puluh empat juta dua ratus delapan

    puluh Sembilan ribu enam ratus Sembilan puluh tiga rupiah Sembilan puluh lima sen ) yang

    terdiri dari untuk Belanja Tidak Langsung (BTL ) berjumlah Rp. 4.910.663.758,00 dan

    Belanja Langsung sebesar Rp. 7.663.730.113,92 .

    Sedangkan untuk realisasi anggaran Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan

    Persandian pada tahun 2018 dapat dilihat pada tabel 3.3 berikut :

  • LKJ 2018 47

    Tabel. 3.3

    Realisasi Anggaran Dinas Kominfo,Statistik dan Persandian Tahun 2018

    NO Uraian Jml Anggaran ( Rp) Realisasi ( Rp) Capaian

    (%)

    1

    2

    Belanja :

    Belanja Tidak Langsung

    Belanja Langsung

    4.910.663.758,00

    7.663.730.113,92

    3.937.432.026,00

    6.529.372.200,00

    80,18 %

    85,20 %

    Total 12.574.393.871,92 10.466.804.226,00 83,24 %

    Untuk lebih rinci realisasi anggaran per kegiatan untuk Belanja Langsung tahun

    2018 dapat dilihat pada table 3.4 sebagai berikut :

    Tabel 3.4

    Realisasi anggaran Belanja Langsung Perkegiatan Tahun 2018

    :

    No

    Program/Kegiatan

    Anggara Tahun 2018

    Realisasi

    Capaian

    ( % ) Anggaran ( Rp) Stlh Perubahan

    1 Prog.Pelayanan Adm

    Perkantoran

    745.709.600,00 925.709.600,00

    1.1 Penyediaan Jasa surat menyurat

    1.350.000,00 1.350.000,00 100 %

    1.2. Penyediaan jasa komuni kasi,sumberdaya air dan listrik

    107.000.000,00

    77.272.394,00 72,22 %

    1.3. Penyediaan jasa pemeliha raan dan perijinan kenda raan dinas

    7.500.000,00

    7.500.000,00 100 %

    1.4. Penyediaan jasa Adm keuangan

    289.800.000,00 263.988.800,00 91,09 %

    1.5. Penyediaan jasa keber sihan kantor

    8.922.500,00 8.922.500,00 100 %

    1.6. Penyediaan ATK 32.280.000,00 32.280.000,00 100 %

    1.7. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

    14.792.500,00

    10.200.000,00 68,95 %

    1.8. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

    183.289.600,00 163.907.000,00 89,43 %

  • LKJ 2018 48

    1.9. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan per undang - undangan

    3.600.00,00

    2.860.000,00 79,44 %

    1.10. Penyediaan makanan dan minuman

    14.000.000,00 14.000.000,00 100 %

    1.11. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi

    250.000.000,00 249.989.400,00 99,99 %

    1.12. Monitoring dan Evaluasi kegiatan

    13.175.000,00

    13.105.495,00 99,47 %

    2 Prog. Peningkatan sarana dan prasarana Aparatur

    41.000.000,00 262.480.400,00

    2.1.Pemeliharaan rutin/berkala mobil jabatan

    12.000.000,00 11.930.300,00 99,42 %

    2.2.Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/oprs

    24.0