kata pembuka : pengembangan kota cerdas (smart city)€¦ · pengaturan oleh root server oprt....

38
Kata pembuka : Pengembangan Kota Cerdas (Smart City) WanTIKNas, Makassar, 6 Maret 2020

Upload: others

Post on 22-Oct-2020

9 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • Kata pembuka :Pengembangan Kota Cerdas

    (Smart City)WanTIKNas, Makassar, 6 Maret 2020

  • PROFIL DEWAN TIK NASIONAL

  • 3

    Transformasi Lembaga Koordinasi TIK

    2000

    Keppres No. 50 Tahun 2000Ketua: WapresKetua Pelaksana Harian: MenPAN

    2003

    Keppres No. 9 Tahun 2003Ketua: PresidenKetua Pelaksana Harian: Menneg Komunikasi & Informasi

    2006

    Keppres No. 20 Tahun 2006Ketua: PresidenKetua Pelaksana Harian: Menteri Komunikasi & Informatika

    2014

    Keppres No. 1 Tahun 2014Ketua: PresidenKetua Pelaksana Harian: Ilham Habibie

    Tim KoordinasiTelematika

    Indonesia (TKTI)

    TKTI

    Dewan TIK Nasional(Detiknas)

    Dewan TIK Nasional(Wantiknas)

  • Susunan KeanggotaanTIM PENGARAH

    Ketua Tim Pengarah : Presiden

    RIWakil Ketua : Menko PerekonomianKetua Harian : Menteri PPN/Kepala

    Bappenas

    Anggota:Menteri Kominfo

    Menteri Pendidikan & KebudayaanMenteri Perindustrian Menteri Kesehatan

    Menteri KeuanganMenteri Riset dan Teknologi*

    Menteri Pariwisata & Ekonomi Kreatif*Sekretaris Kabinet

    Tim Pelaksana

    Tim SekretariatKelompok Kerja

    TimPenasihat Tim Mitra

    *perludisesuaikan

  • Susunan Keanggotaan (2)Tim PelaksanaKetua : Dr. Ing. Ilham Akbar Habibie, MBA

    Wakil Ketua : Wakil Menteri PPN/ Wakil Kepala Bappenas

    Sekretaris : Dirjen Sumberdaya Perangkat Pos dan Informatika, Kem.Kominfo

    Wakil Sekretaris I : Muhammad Andy Zaky

    Wakil Sekretaris II : Mira Tayiba

    Anggota

    : Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur danPengembangan Wilayah, Kem.KominfoPerekonomianDirjen Aplikasi Informatika, Kem.KominfoSekjen Kem.KesehatanSekjen Kem.PerdaganganDirjen Anggaran, Kem.KeuanganSekretaris Kem. PAN RBSekretaris Kem. PPN/Sestama BappenasDeputi Bidang Sarana dan Prasarana, Kem.PPN/BappenasKepala Pusat Tekologi Informasi DanKomunikasi, Kem.Pendidikan danKebudayaanDirektur Energi, Telekomunikasi danInformatika, Kem.PPN/Bappenas

    1.

    2.3.4.5.6.7.8.

    9.

    10.

    Kepala Biro Perencanaan,Organisasi dan Tata Laksana, Kem.PPN/BappenasKetua Umum MasyarakatTelematika IndonesiaWakil Ketua Umum Bidang ICT danPenyiaran, KADINAmir SambodoSylvia SumarlinIndra UtoyoHari SungkariGaruda SugardoZainal A. HasibuanVirano G. NasutionAshwin Sasongko SastrosubrotoAnantyo Wahyu Nugroho

    11.

    12.

    13.

    14.15.16.17.18.19.20.21.22.

    5

  • Tugas Wantiknas (Keppres 1 tahun 2014)

    Merumuskan kebijakan umum dan arahan strategis pembangunannasional, melalui pengembangan teknologi informasi dan komunikasitermasuk infrastruktur, aplikasi, dan konten;

    Melakukan pengkajian, evaluasi, dan masukan dalam menetapkanlangkah-langkah penyelesaian permasalahan strategis yang timbuldalam rangka pengembangan teknologi informasi dan komunikasi;

    Melakukan koordinasi nasional dengan instansi PemerintahPusat/Daerah, Badan Usaha Milik Negara/Badan Usaha Milik Daerah,Dunia Usaha, Lembaga Profesional, dan masyarakat pada umumnyadalam rangka pengembangan teknologi informasi dan komunikasiserta memberdayakan masyarakat; dan

    Memberikan persetujuan atas pelaksanaan program pengembanganteknologi informasi dan komunikasi yang bersifat lintaskementerian agar efektif dan efisien.

    6

  • Gambaran Infrastruktur DasarTIK

  • Catatan2

    Pertama tama harus dibangun Infrastruktur Telekomunikasi; Inidioperasikan oleh Operator Telekomunikasi.Selanjutnya dibangun Infrastruktur LAN/WAN/IntraNet agarKomputer2 dapat saling terhubung. Server dilengkapi berbagaiAplikasi dan Konten sesuai keperluan; Dapat dioperasikan sendiriatau oleh vendor. (LAN – Local Area Network; WAN – Wide AreaNetwork; IntraNet – Jaringan berbasis teknis Internet untuk Lokal)Sesuai keperluan, dapat terhubung dgn operator Internet Global (PTI– ICANN, Public Technical Identifier – Internet Corporation forAssigned Names and Numbers) dgn melalui Operator ISP – InternetService Provider dan NAP – Network Access Point.

  • Infrastruktur dasar TIKSumber : Tata kelola Internet APJII

    InfrastrukturTelekomunikasi

    InfrastrukturInternet dan/atauIntraNet

    Operating System;Aplikasi n Konten

  • Bandingkan secara teknis :Jaringan Internet diatas TelekomunikasiJaringan Rel diatas Jalan Raya

  • Pola kerja Infrastruktur Internet PTI -ICANN•

    ••

    Setiap titik mendapat IP addressyg berasal dari PTI – ICANN;Setiap PSE juga mendapatDomain Name.

    Pengaturan oleh Root Server Oprt.Telah terpasang 3 Root Serverdi Indonesia.

    Source : Pengantar tentang tata kelolainternet, APJII, Hal, 46

    Server ISP

  • Regulasi di berbagai lapisan TIKSumber : Tata kelola Internet, APJII

    TelekomunikasiUU 36/1999 ttg Telekomunikasi

    Telekomunikasi antar Komputer(LAN,WAN,Intranet, Internet)UU 11/2008 jo 19/2016 ttg ITEUU 36/1999

    Aplikasi n KontenUU 11/2008 jo UU 19/2016 danberbagai UU sektoral lain(Pornografi, Arsip, Pendidikan,Keuangan dll)Operasional pada PP 82/2012PSTE

  • Infrastruktur TIK untuk pelaksanaan SPBESumber : Tata kelola Internet APJII

    Infrastruktur Telekomunikasi;Ref. Perpres 96/2014, Pita Lebar,

    Infrastruktur Internet/IntraNet;Ref. Jaringan Intra Pemerintah,Pusat Data Nasional;Perpres 95/2018, SPBESistem Pemerintahan BerbasisElektronik

    Operating System;Aplikasi n KontenRef. Perpres 36/2019,Satu Data Indonesia

    Infrastruktur Internet/ IntraNet sertaAplikasi2 nya seringdisebutkan sbgInfrastruktur Siber

  • Transformasi DigitalRPJMN 2020 - 2024WanTIKNas diminta MenPPN/ Ka Bappenasuntuk membantu pelaksanaan nya

  • Transformasi Digital (1)

    Jaringan Telekomunikasi sudah dan sedang terus dibangunberdasarkan Perpres 96/2014, baik oleh OperatorTelekomunikasi maupun pemerintah terutama dengan danaUSO.Jaringan Intra Pemerintah - JIP (GSI – Government SecuredIntraNet) harus dibangun berdasarkan Perpres 95/2018;Aplikasi dan Konten Pemerintah yg berjalan diatas JIPharus dibangun berdasarkan Perpres 36/2019 ttg Satu DataIndonesia; Proses2 manual dikembangkan menjadi proses2BE oleh semua Institusi Pemerintah.

  • Transformasi Digital (2)

    Posisi saat ini :Pemerintah dan Non Pemerintah melaksanakan komunikasiberbasis Internet diatas jaringan Internet yg di manage USICANN.Data2 dikelola masing2 institusi, menggunakan OS danAplikasi2 terutama dari LN, yg secara bertahap jugadikembangkan di DN;

    Perpres SPBE dan SDI memerintahkan transformasi InfrastrukturSiber, termasuk Aplikasi (proses2 manual menjadi proses2 BE)dan Konten dari DN.Salah satu program dalam rangka Transformasi Digital yangdikembangkan adalah Pengembangan Kota Cerdas (Smart City)

  • Dukungan pengembanganKota Cerdas (Smart City)

  • Pengaturan/PenugasanPengembangan Smart City Smart Cit

  • Dukungan dari Organisasi2 Teknis DuniaISO dan IEC membentuk WG 11untuk support pengambanganstandard teknis Smart city;Indonesia, diwakili BSN,juga anggota ISO dan IEC

  • Pelaksanaan PengembanganSmart City di Indonesia

  • Berbagai pengembangan•••

    Masyarakat dan Pemerintah mengembangkan berbagai aspek smart cityHarian Kompas mencanangkan penyusunan Index Kota CerdasMasyarakat membentuk APIC, Asosiasi Prakarsa Indonesia Cerdas, yangmelkasakan berbagai forum lalu menyusun FKCI, Framework Kota CerdasIndonesia; Dgn demikian dapat disusun suatu RKCI, Rating Kota CerdasIndonesia. Studi teknis disupport ITB.Berbagai unsur masyarakat lain, spt ITS dsb, juga menyiapkanpengembangan smart cityPemerintah melalui KemenKominfo bersama Institusi2 Pemerintah jugameyusun pola membangun Smart City, melalui Gerakan Menuju 100 SmartCity.

  • Kegiatan Harian Kompasuntuk PemeringkatanKota Cerdas

  • Kegiatan APICMenyusun FKCI

  • Konsep yang dikembangkan ITS

  • Program Pemerintah

    Bersamaan dengan berbagai kegiatan teknis di masyarakat,pemerintah juga melaksanakan kegiatan Gerakan menuju 100Smart City;Acara ini diawali di kota Makassar, dan sampai saat ini programini masih terus berjalan.

  • Program Pemerintah :Kegiatan Gerakan menuju100 Smart City, diawalidari Makassar

  • Tahun 2018

    GUIDELINE MASTERPLAN SMART CITYGerakan Menuju 100 Smart City

    Direktorat Jenderal Aplikasi InformatikaKementerian Komunikasi dan Informatika

  • ImprovedEconomics

    “Profit”

    ••

    ••

    Smart GovernmentEfficiency

    City BrandingAttracting Trade,

    Tourists, InvestorsNew Source ofIncome (PAD)

    ••

    ••

    ••

    •••

    SmarterEasier

    WealthierSafer

    HealthierComfortable

    CreativeCompetitiveSustainable

    New Source ofValue

    New BusinessOpportunities

    New Types ofCustomers &

    Market

    BusinessGovernment Society

    Apa Manfaat Smart Cities?

  • Leadership Merupakan Kunci Sukses “Smart City”

    Walikota/Bupati

  • •••

    KonsepPenyedia Content, materiPortal, promosi

    •••

    AsosiasiAkademisi, konsultanDeveloper

    • Penyedia solusi(hardware, software,infrastruktur, solusi

    Pemangku danpelaksana kebijakanyang berhubungandengan SmartcityPemerintah daerah

    GOVERNMENT

    TECHNOLOGY PARTNER/

    INDUSTRIPARTNER

    MEDIAPARTNER

    ASOSIASI/

    KOMUNITAS/AKADEMISI/KONSULTAN

    Menuju100

    SMARTCITY

    Membangun Ekosistem Smart City di Indonesia

  • •Service

    Source: Citiasia Inc.Bureaucracy

    Busi

    ness

    Polic

    y

    Appearance

    Tourism

    Tran

    sact

    ion

    Industry

    Welfare

    Health MobilityHa

    rmon

    y

    Lear

    ning

    Security

    Community

    Prot

    ectio

    n

    Waste

    Energy

    Elemen Pembangunan Smart City

    1.2.3.4.5.

    6.7.8.9.10.11.12.13.14.15.16.17.18.

    Public SERVICE, Meningkatkan kinerja Pelayanan PublicBUREAUCRACY, Meningkatkan kinerja Birokrasi PemerintahPublic POLICY, Peningkatan efisiensi Kebijakan PublikTOURISM, Membangun ekosistem PariwisataBUSINESS, Membangun daya saing bisnis (TTI dan IndustriKreatif)City APPEARANCE, Penataan Wajah KotaINDUSTRY, Penataan Industri primer, skunder, tersierWELFARE, Peningkatan Kesejahteraan masyarakatTRANSACTION, Membangun ekosistem KeuanganHARMONY, Harmonisasi lingkungan yang NyamanHEALTH, Menjamin fasilitas dan pelayanan KesehatanMOBILITY, Membangun Transportasi dan LogistikCOMMUNITY, Membangun Masyarakat yang smartLEARNING, Membangun sistem EdukasiSECURITY, Menjamin Keamanan & KeselamatanPROTECTION, Perlindungan LingkunganWASTE, Tata kelola Sampah dan LimbahENERGY, Membangun daya saing Energi yang berkelanjutan.

  • Catatan2 akhir

    Masyarakat luas perlu diajak bersama membangun Smart Citydi kotanyaEvaluasi berkala hasil2 program Smart City [Saat ini sedangdilaksanakan Evaluasi program Gerakan Menuju 100 Smart City]Perlu diperhatikan agar fasilitas2 yang dibangun olehPemerintah, Operator maupun Masyarakat, dapat benar2digunakan;Commad Center misalnya, Integrasi Data sampai pertemuanPimpinan untuk pengambilan keputusan, perlu mendayagunakan data2 dan analisa di Command Center tsb.

  • Diskusi bersama denganpara Narasumber

  • Burung Irian burungCendrawasihSekian dan terima [email protected]