kapal tercanggih di perang dunia ke ii di temukan

30
Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

Upload: emallia

Post on 29-Jan-2016

26 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

kapal tercanggih di perang dunia II

TRANSCRIPT

Page 1: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

Page 2: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

HAWAII - Dua kapal selam Angkatan Laut (AL) Jepang yang pembawa pasukan Jepang untuk membombardir Pearl Harbor, Amerika Serikat (AS), pada 1945 ditemukan di dasar laut Hawaii.

Kapal selam masa Perang Dunia (PD) II itu menyisakan cerita. Pada 1945, dua kapal selam milik AL Jepang itu berhasil direbut AL AS. Setahun berikutnya, Uni Soviet menuntut hak kepemilikan atas dua kapal selam ini.

AS tidak rela jika dua armada perang berteknologi canggih ini jatuh ke tangan mantan sekutunya, Uni Soviet. Maka, dua kapal selam bersejarah ini pun ditenggelamkan ke dasar samudera.

Maret 2005, tim penelusur kapal yang berasal dari National Atmospheric Administration menemukan satu dari dua kapal yang sengaja ditenggelamkan, The Imperial Japanese Navy's I-401.

Tahun ini, tim yang sama berhasil menemukan "saudara" kapal I- 401, yakni I-201. Kapal ini dirakit untuk membawa pasukan AL Jepang yang bertolak ke kawasan pesisir AS lewat jalur bawah laut.

Page 3: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

I-401 mampu mengangkut 800 kg bom yang diletakkan di hanggar. Jika perintah peluncuran bom telah diteriakkan komandan kapal, maka bom akan dilontarkan dari alat pelanting yang telah disiapkan di dek kapal. Selain itu, kapal ini dilengkapi dengan pelampung khusus, sehingga kapal dapat mengapung di atas air.

Hingga kini, Jepang masih berhasrat untuk memiliki kembali I-201. Kapal ini mampu mengapung di atas permukaan air, dan dapat melontarkan tikus-tikus berpenyakit dan insektisida pembawa wabah kolera, demam berdarah, dan tifus.

Page 4: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

Koordinator pusaka maritim dari Marine Sanctuaries, Kepulauan Pasifik, Dr Hans Van Tillburg menyatakan bahwa I-201 tidak ada duanya pada masa Perang Dunia II.

"Kapal ini memiliki bentuk yang kokoh. Selain itu, kapal dilengkapi dengan menara yang menjulang, dan senjata yang dapat tertarik ke dalam dan terdorong ke luar secara otomatis," ujarnya.

Tillburg menambahkan, dengan bentuk dan kecanggihan yang dimiliki I-201, kapal ini selayaknya kapal selam Perang Dingin. Kapal superior I-201 mampu mengangkut 144 pasukan dan melakukan perjalanan bawah laut sejauh 37.000 mil. Kapal ini berukuran tiga kali lebih besar dibandingkan dengan kapal selam lain yang pernah berjaya pada masanya.

10 April 2009

Pesawat-pesawat tercanggih perang dunia ke 2

F-117A Nighthawk adalah pesawat serang darat siluman yang hanya dimiliki oleh Angkatan Udara Amerika Serikat. Pesawat ini adalah hasil dari program pesawat siluman Lockheed Have Blue, dan merupakan pesawat pertama yang dirancang khusus untuk menggunakan teknologi siluman.

Page 5: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

Ini adalah F-35, Pesawat tempur generasi ke 5, produksi kerjasama Lockheed Martin, Northrop Grumman, dan BAE Systems. Pesawat super canggih ini mempunyai kapabilitas "Stealth", tidak akan terlihat di radar lawan. Jumlah persenjataan dan amunisi yang bisa dibawanya pun lebih bayak dibanding pesawat-pesawat tempur generasi sebelumnya, seperti F-16 dan F-18.

Pesawat F-22 ini dirancang pada 1980 an dengan kemampuan menyusup bak siluman.Ketika Perang Dingin berakhir, pesawat F-22 menjadi satu-satunya pesawat tempur tercanggih di dunia. Namun, karena besarnya biaya perawatan dan masalah software, program pengadaan pesawat ini terancam. Bahkan Kongres nyaris menghentikan proyek pengembangan pesawat ini

Meriam adalah sejenis artileri, yang umumnya berukuran besar dan berbentuk tabung, yang menggunakan bubuk mesiu atau bahan pendorong lainnya untuk menembakkan proyektil. Meriam memiliki bermacam-macam ukuran kaliber, jangkauan, sudut tembak, dan daya tembak. Lebih dari satu jenis meriam umumnya digunakan dalam medan pertempuran.

Page 6: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

Meriam kuno yang dipajang di Bucharest.

Meriam pertama kali digunakan di Tiongkok, sebagai artileri mesiu paling tua, yang menggantikan persenjataan seperti mesin serbu. Meriam genggam pertama kali muncul pada pertempuran Ain Jalut, antara Mesir dengan Mongol di Timur Tengah. Penggunaan pertama meriam di Eropa diperkirakan terjadi di Iberia, pada saat Reconquista antara Kristen dengan Islam pada abad ke-13. Di Inggris, meriam pertama kali digunakan dalam Perang Seratus Tahun, pada pertempuran Crécy tahun 1346. Pada Abad Pertengahan inilah meriam menjadi senjata standar perang, yang efektif terhadap infanteri dan bangunan. Setelah masa Abad Pertengahan, meriam-meriam berukuran besar mulai ditinggalkan, digantikan dengan meriam ringan yang lebih banyak dan mudah digerakkan. Selain itu, teknologi dan taktik-taktik baru juga dikembangkan, dan membuat benteng-benteng pertahanan menjadi tidak berguna. Akibatnya, dikembangkan juga teknologi benteng bintang, yang khusus dibuat untuk menahan serangan dari meriam.

Teknologi meriam juga merubah peperangan laut. Angkatan Laut Britania Raya pada masa itu termasuk pihak yang mulai menggunakan kekuatan meriam. Dengan kembangkannya laras melingkar, tingkat keakuratan meriam menjadi semakin tinggi, membuatnya semakin mematikan, khususnya terhadap infanteri. Pada Perang Dunia I, mayoritas kematian disebabkan oleh meriam. Meriam juga banyak digunakan pada Perang Dunia II.

.Kamikaze

jelas lah....sampe sekarang saya masih heran dengan orang jepang...aneh dong buat ngorbanin diri demi menghancurkan kapal lautnya sekutu...

asal mulanya di cetusan Vice Admiral Kimpei Teraoka yang bener2 dilakukan atas perintah Vice Admiral Takejiro Onishi. Realisasinya dimulai saat USS Indiana dan USS Reno di hantam di pertempuran pulau midway pada tahun 1944 tapi ada yang bilang kalo itu gak sengaja...jadi yang resminya tuh yang dilakukan oleh seorang pilot yang tak dikenal, yang mungkin dari Angkatan Udara Tentara Kekaisaran Jepang, pada tanggal 21 Oktober tahun 1944.Kapal Angkatan Laut autralia, yaitu kapal penjelajah HMAS Australia, diserang oleh pesawat tak dikenal milik jepang Jepang yang tidak jauh dari Leyte Island dan menghasilakn 30 orang awak meninggal...

Page 7: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

Di akhir perang, Sekitar 2.800 Pilot Kamikaze berhasil menengelamkan 34 kapal Angkatan Laut, merusakkan 368 orang lain, membunuh 4.900 awak kapal, dan melukai di atas 4.800 orang pasukan sekutu. sekitar 20% dari jumlah kapal yang dimiliki pasukan sekutu tenggelam oleh serangan - serangan yang dilancarkan pilot - pilot kamikaze milik armada perang jepang saat itu.

Spoiler for gambarnya:

dampaknya...

Page 8: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

pesawatnya...

9.Bat Bomb

bom kalelawar...bukan punya batman, tapi strategi yang dikembangkan oleh militer USA buat menghadapi jepang...intinya naroh bom di tubuh kalelawar...

dinilai bagus karena kalelawar banyak di amrik,bisa bawa beban berat,tahan gak makan, dan gak keliatan kalo gelap trus punya sifat bersembunyi di gedung2 kalo siang hari...Jadi kalo siang hari mereka bakal sembunyi di gedung2 dan bom waktu di badan mereka pun meledak menghancurkan gedung2 tersebut...

dicetuskan oleh Lytle S. Adams dan langsung di setujui roosevelt di taon 1942

tapi sayangnya program ini dihentikan oleh Fleet Admiral Ernest J. King karna dinilai belum bisa rampung di pertengahan 1945 dan jelas2 kalah pamor sama manhattan project(proek bom atom)...

Spoiler for gambarnya:

Page 9: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

efek ledakan dari bat bomb...(beneran)

8.Anti-tank Dog

Kayak yang diatas, tapi ini punya nya soviet...dan memanfaatkan anjing yang terlatih dan dibuat lapar...dilatih supaya bisa berhenti di bawah tanknya jerman,dan otomatis meledak deh bom yang di pasang di anjing malang tsb...

dan pihak soviet mangklaim kalo itu berhasil menghancurkan 300 tank Jerman..Pada prakteknya kebanyakan ada anjing yang ketakutan ato malah malah terus maju bukannya berhenti di bawah tanknya jerman...

Spoiler for gambarnya: nih latiannya

7.Robot

tuh kan mulai aneh...jaman dulu dah pernah ada robot yang dibuat oleh jerman...namanya Sdkfz.302 Goliath (E-Motor)sebuah wahana robot anti-tank,dengan memanfaatkan mesin Bosch MM/RQL Electric Motor (2.5Kw) X 2,robot ini menjadi eksperimen dan lumayan sukses dilapangan menghancurkan tank2 sekutumampu membawa 60kg bom! tapi sayang populasinya sedikit sekali...

Spoiler for gambarnya:

Page 10: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan
Page 11: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

6.Meriam Angin

Lagi2 buatan Jerman...nama resminya WindKanone...memanfaatkan angin yang dikumpulkan di meriam tersebut sehingga angin itu akan diluncurkan terpusat untuk menghantam pesawatnya sekutu yang terbang diatasnya

ditemukan Hillersleben April 1945 oleh pasukan sekutu...dibiarkan begitu aja ama Jerman karena dinilai gagal mencapai ketinggian yang diharapkan...

5.Meriam Suara

Buatan Jerman...Di ciptakan oleh Dr. Richard WallauschekKali ini buat menghantam Personil tentara musuh,terutama tentara soviet yang banyaknya bukan maen...memanfaatkan Suara yang dihasilkan oleh 2 buah "panci" yang gak tau gmana menghasilkan suara 1,000 milibars berjarak 50 ampe 250 yard. Ini udah melewati batas suara yang dapat manusia denger...Sayang rencana itu gak keburu tercapai udah keburu kalah duluan...

Page 12: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

4.Bom Atom

Gak perlu dijelasin lagi deh...hasil dari proyek Manhattan yang berhasil membunuh 120ribu orang jepang gak bersalah di hiroshima-nagasaki...

Kenapa masuk daptar soalnya ya jaman dulu mana pernah ada yang ngebayangin bom dahsyat dan instant kayak gini...

bomnya

Page 13: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

efeknya

3.Pesawat Tanpa Awak

lebih mirip Bom terbang aja sih...dan buatan jermannamanya v-1 (vergeltung-1) berhasil di buat dan banyak sekali meluncur di daratan inggris...

Hasilnya 10,000 menghantam inggris; 2,419 menghancurkan London, membunuh 6,184 people and melukai 17,981...

Page 14: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

efeknya...

Page 15: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

2.Rainbow Project

Di pimpin secara rahasia oleh DR.Albert Eisntein!!!Kalo nama resminya philadelpia projectbuat menghadapi dengan Jerman dan kawan2 dengan berusaha membuat kapal yang mampun berteleportasi...!!!!

adalah kapal Eldridge yang berusaha "dilenyapkan" oleh para peneliti itu, dengan mnggulung kapal itu dengan banyak kabel elektrik yang mengandung elektrik bertujuan untuk menghilangkan medan magnet dari kapal tsb...namun apesnya, para krew kapal didalamnya meninggal dunia akibat percobaan gila itu...(terjadi di galangan philadelpia amrik..)

tapi...

kapal SS Andrew Furuseth yang berupa kapal dagang inggris melihat kapal berbendera amerika tiba2 berada di norfolk,inggris dengan nama...Eldridge!!karna ragu, kapten kapal furuseth menghubungi atase di inggris dan mengatakan kalau tidak ada kapal amrik disana...kelanjutan proyek ini benar2 rahasia...

Kalau penasaran proyek ini hoax apa engga, baca aja buku edisi koleksi ANGKASA yang ngebahas kapal...(sori lupa judulnya)

Page 16: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

kapalnya...

1.UFO (unidentified flying object)

Gila kan???BUatan Jerman dengan nama haunebu project...proyek ini sekarang udah diakui history channel keabsahannya...

bahkan werner von braun(yang ngembangin roket2 antariksanya amrik(mantan jerman karna kalah perang)) pernah mewanti-wanti pihak AS akan proyek ini...

Jerman berusaha mengembangkan anti-grafitasi proyek ini dan ternyata berhasil...Pertama kali terbang dengan nama haunebu I di tahun 1939 dengan 52 test flight! dan kelanjutannya dikabarkan ampe haunebu IIIKarna kalah perang, Jerman yang gak mau rugi memindahkan proyek ini ke antartika dan menaruh pangkalan terakhirnya disana...

Sekutu yang tau akan proyek dan pangkalan ini langsung berusaha menghajar mereka di antartika sana...(padahal jerman udah kalah waktu itu)dan hasilnya mereka bertarung dengan UFO berlambang luftwaffe(AU jerman) dan hasil perang gak diketahui karna rahasia sekali...tapi ada videonya kok akan proyek ini dan peperangan tersebut...nih...

Page 17: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan
Page 18: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan
Page 19: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan
Page 20: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan
Page 21: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

Senjata biologis sering disebut sebagai “senjata nuklir orang miskin” (Gould, 1997). Biaya maupun teknologi yang diperlukan untuk membuat senjata biologis jauh lebih rendah dan mudah dibanding senjata nuklir atau kimia. Walaupun demikian, efek penghancuran massa-nya tidak kalah hebat dibanding kedua senjata tadi. Menurut perhitungan Office of Technology Assessment di Konggres Amerika pada tahun 1993, 100 kg spora Bacillus anthracis yang disebarkan di atas ibukota Washington bisa menimbulkan korban 3 juta jiwa. Dalam kenyataannya, penyebaran bakteri serupa dari instalasi pembuatan senjata biologis Rusia di kota Yekaterinburg pada tanggal 2-3 April 1979 telah menelan korban tewas ‘puluhan ribu jiwa’ di daerah sekitarnya menurut laporan Union for Chemical Safety, walau laporan resmi pemerintah hanya 66 orang (Graeves, 1999). 

Berbeda dengan senjata nuklir, senjata biologis punya banyak jenis. Walaupun senjata kimia juga mempunyai banyak jenis (seperti gas sarin, gas VX, sianida dan sebagainya), karena senjata biologis menggunakan agen hayati seperti virus dan bakteri, jumlahnya cenderung bertambah dengan munculnya berbagai macam penyakit infeksi fatal baru seperti virus Ebola, virus Lassa dan lain-lain. Namun demikian, agen yang benar telah dipakai sebagai senjata biologis adalah bakteri yang telah lama dikenal manusia, mudah didapatkan di alam dan tidak sulit penanganannya. Bacillus anthracis, penyebab penyakit anthrax adalah pilihan utama dan telah terbukti dipakai dalam kejadian di Amerika baru-baru ini maupun coba dibuat di Rusia serta Irak. Selain itu, bakteri yang mematikan dan tercatat sebagai agen senjata biologis adalah Yersinia pestis penyebab penyakit pes, Clostridium botulinium yang racunnya menyebabkan penyakit botulism, Francisella tularensis (tularaemia) dan lain-lain. Di lain pihak, karena bakteri-bakteri patogen itu sudah dikenal lama, pengobatannya sudah diketahui dengan berbagai antibiotika dan pencegahannya dapat dilakukan dengan vaksinasi. 

Yang sebenarnya lebih mengerikan adalah senjata biologis dengan agen yang telah direkayasa secara bioteknologi sehingga tahan antibiotika, lebih mematikan, stabil dalam penyimpanan dan sebagainya. Yang paling mudah adalah rekayasa untuk sifat resistensi terhadap antibiotika. Sifat seperti ini biasanya hanya ditimbulkan oleh kumpulan gen sederhana atau bahkan gen tunggal, sehingga mudah dipindahkan dari satu jenis bakteri ke bakteri lain. Teknologi ini juga telah menjadi standar dalam setiap eksperimen biologi molekuler. Bacillus anthracis yang dapat dimatikan dengan antibiotika jenis Penicillin dengan mudah dapat -lactamase. Biopreparat,dibuat resisten dengan men-transfer gen enzim jaringan instalasi pembuatan senjata biologis di Rusia, dikabarkan telah merekayasa bakteri penyebab pes dengan resistensi terhadap 16 jenis antibiotika. 

Metode rekayasa lain yang memungkinkan adalah dengan teknologi yang disebut “evolusi yang diarahkan” (directed evolution). Metode ini dikembangkan pertama kali tahun 1994 oleh Dr. Willem Stemmer peneliti di perusahaan bioteknologi, Maxygen yang berbasis di kota Redwood, California. Metoda yang berdasarkan pada pertukaran fragmen DNA secara acak, atau disebut dengan istilah DNA shuffling, ini pertama kali diterapkan pada gen tunggal yang mengkode sebuah protein. Namun kemudian dikembangkan untuk level yang lebih besar, yaitu kumpulan gen sampai genom. Stemmer yang saat ini menjabat wakil presiden perusahaan tersebut telah berhasil merekayasa bakteri Escherichia coli yang memiliki resistensi terhadap antibiotika Cefotaxime, 32 ribu kali lebih tinggi. Pengetahuan saat ini terhadap sekuen lengkap genom berbagai bakteri patogen seperti penyebab TBC, kolera, lepra dan lain-lain, akan lebih memudahkan rekayasa bakteri dengan daya bunuh yang lebih hebat, menggunakan metoda ini. 

Page 22: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

Walaupun dua cerita di atas baru sebatas skenario, tapi bukan lagi sebuah impian. Hasil penelitian tim peneliti dari CSIRO-Australia yang dipimpin oleh Dr. Ronald J. Jackson yang dipublikasikan di Journal of Virology edisi Februari 2001, memberikan gambaran yang jelas. Tim peneliti itu melakukan rekayasa genetika terhadap virus mousepox untuk mengkontrol fertilitas tikus. Virus ini tidaklah begitu berbahaya, namun ketika keduanya juga mensisipkan gen protein interleukin-4, mousepox tersebut menjadi sangat mematikan. Padahal tujuannya hanyalah untuk meningkatkan efisiensi virus menurunkan kesuburan tikus dengan memperbanyak produksi antibodi terhadap sel telurnya sendiri. Hasil yang diluar dugaan ini menggemparkan masyarakat ilmiah karena virus mousepox merupakan kerabat dekat virus smallpox penyebab penyakit cacar. Dapat dibayangkan teknologi ini sangat mungkin diterapkan kepada virus cacar yang menduduki peringkat pertama dalam tingkat kebahayaannya sebagai senjata biologis. 

Melarang senjata biologis 

Perjanjian di tingkat internasional yang melarang penggunaan senjata biologis dimulai sejak Geneva Protocol tahun 1925. Akan tetapi, sejarah memperlihatkan bahwa pengembangan senjata biologis tetap berlanjut. Salah satu contoh yang terdokumentasi adalah penggunaan senjata biologis oleh tentara Jepang dalam perang dunia ke-2 di Cina. Untuk itu, pada tahun 1972 disepakati perjanjian Biological and Toxin Weapon Convention (BTWC) yang disponsori oleh PBB. Dalam perjanjian ini, lebih ditegaskan lagi mengenai “pelarangan dalam pengembangan, pembuatan dan penyimpanan segala jenis senjata biologis”. Sampai saat ini tak kurang dari 140 negara telah menandatangi perjanjian ini, termasuk Indonesia, Amerika, dan Rusia. 

Akan tetapi kelemahan utama BTWC adalah tidak adanya kesepakatan bersama untuk pengawasan dan pembuktian, sehingga perjanjian ini mirip “singa tanpa gigi”. Rusia dan Irak terbukti mengembangkan senjata biologis walaupun ikut menandatangani persetujuan tersebut. Hal ini mendorong dibentuknya grup Ad Hoc pada tahun 1995 untuk membuat protokol inspeksi dan pembuktian di lapangan. Pada awalnya, Amerika mendukung penuh kerja panitia Ad Hoc itu melalui pernyataan Presiden Clinton tahun 1998. Akan tetapi, di akhir protokol tersebut hampir selesai, sikap Amerika dibawah pemerintahan Presiden Bush berbalik total dengan tidak hanya menolak protokol itu tapi juga mengancam akan keluar dari perjanjian. Sikap ini mengingatkan pada langkah Amerika keluar dari perjanjian Kyoto mengenai pengurangan emisi gas karbon dioksida atau perjanjian peluru kendali antar benua. 

Alasan utama yang dikemukakan oleh Amerika pada bulan Juli 2001 lalu adalah ketidak sukaannya terhadap inspeksi yang bersifat rutin atau mendadak kepada segala instalasi militer, akademik ataupun industri yang berhubungan dengan persenjataan ini, yang mungkin menyebabkan bocornya rahasia perdagangan. Selain itu, Amerika khawatir protokol yang ada, dapat membahayakan perdagangan senjata dan teknologi terkait. Seperti dilaporkan jurnal Nature Biotechnology, sampai saat ini Amerika adalah peng-ekspor teknologi terkait, paling besar di dunia. Pada tahun 1994 saja, ada 531 lisensi yang dijual ke luar negeri. Kebijakan penolakan ini didukung kuat oleh asosiasi industri farmasi Amerika (PHRMA). 

Di lain pihak, Amerika tengah memperkuat kesiapan di dalam negeri terhadap serangan senjata biologis. Terungkapnya program rahasia Rusia dan Irak serta pembuatan dan penyebaran bakteri Bacillus anthracis oleh aliran agama sesat Aum Shinrikyo di Jepang tahun 1995, telah memicu hal itu. Tahun 1999, Konggres Amerika telah mengalokasikan dana 111 juta dolar bagi Centers for Disease Control and Prevention (CDC) untuk memperkuat sistem

Page 23: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

pendeteksian dini dan pengobatan terhadap bahaya senjata biologis (Khan, 2000). Berkaitan dengan itu pada bulan April 2000, CDC telah mengeluarkan rekomendasi untuk langkah-langkah strategis menghadapi serangan senjata biologis dengan membentuk jaringan laboratorium di seluruh Amerika. Tidak hanya pada tingkat rakyat sipil, Amerika juga telah mempersiapkan diri pada kekuatan militernya. Misalnya dengan pemberian vaksin anthrax pada seluruh personel militernya (Fidler, 1999). 

Pada akhirnya, pengesahan BTWC yang sedianya akan dilakukan pada pertemuan 5th Review Conference di Jenewa, Swiss pada tanggal 19 November – 7 Desember 2001 yang lalu, gagal. Menurut Presiden dari Konferensi tersebut, Tibor Toth dari Hungaria, sebenarnya sudah 98% jalan menuju penandatangan BTWC dilalui dengan mulus. Banyak pihak, menilai penolakan Amerika adalah penyebab utama kegagalan ini. Pada akhirnya diputuskan untuk mengundur kesepakatan setahuan lagi. 

Kesimpulan 

Industri farmasi dan bioteknologi Amerika, perlu mempertimbangkan kembali penolakannya terhadap protokol tadi. Sebenarnya bila ada niat baik, tidak ada kesulitan untuk mencari jalan tengah. Misalnya, industri kimia terbukti telah bisa mengatur antara peraturan inspeksi dengan kepentingan rahasia dagangnya sehingga perjanjian pelarangan senjata kimia, Chemical Weapons Convention (1993) dapat berfungsi dengan baik. Di dalam negeri Amerika sendiri, suara-suara menentang penolakan pemerintah cukup banyak khususnya di kalangan ilmuwan, misalnya dari Dr. Barbara Rosenberg, ketua Federation of American Scientists’ Working Group on Biological Weapons. Bahkan penasihat pemerintah untuk senjata kimia dan biologis, Professor Matthew Meselson dari Harvard University mengingatkan penolakan sepihak Amerika itu yang dapat ditangkap sebagai usaha ¡Èmenyembunyikan sesuatu¡É (jurnal Nature, Juli 2001). Kita semua berharap semoga kejadian akhir-akhir ini mengingatkan kembali kepada bahaya senjata biologis.

Artikel terkait :

Senjata Biologis dan Bioteknologi

July 23rd, 2009 by fathoni

Senjata biologis sering disebut sebagai senjata nuklir orang miskin. Biaya maupun teknologi yang diperlukan untuk membuat senjata biologis jauh lebih rendah dan mudah dibanding senjata nuklir atau kimia. Walaupun demikian efek penghancuran massa-nya tidak kalah dibanding dua senjata tadi.Berbeda dengan senjata nuklir, senjata biologis punya banyak jenis, walaupun senjata kimia juga mempunyai banyak jenis (seperti gas sarin, gas VX, sianida dan sebagainya), karena senjata biologis menggunakan agen hayati seperti virus dan bakteri, jumlahnya cenderung bertambah dengan munculnya berbagai macam penyakit infeksi fatal baru seperti Virus Ebola, Virus Lassa, Flu Burung, Flu Babi dan lain-lain. Namun demikian, agen yang benar telah dipakai senjata sebagai biologis adalah bakteri yang telah lama dikenal manusia, mudah didapatkan di alam dan tidak sulit penanganannya. Bacillus anthracis, penyebab penyakit anthrax adalah yang mempopulerkan senjata biologis.Yang sebenarnya lebih mengerikan adalah senjata biologis dengan agen yang telah direkayasa secara bio teknologi sehingga tahan antibiotika, lebih mematikan, stabil dalam

Page 24: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

penyimpanan dan sebagainya.Teknologi ini juga telah menjadi standar dalam setiap eksperimen biologi molekuler.

. Senjata Biologi

Senjata Biologi biasanya terdiri dari mikroorganisme hidup digunakan sebagai salah satu senjata untuk melumpuhkan lawan karena sifatnya dapat membunuh, atau membuat sakit manusia, hewan , tumbuh-tumbuhan dalam jumlah yang sukar bagi lawan untuk mendeteksinya dalam waktu cepat.

Cara berperang dengan “kuman” sesungguhnya bukan cara yang baru karena sudah berabad-abad yang lampau digunakan oleh bangsa-bangsa untuk melumpuhkan lawan, misalnya mengotori sumber air suatu kota yang terkepung dengan bangkai, menulari suatu pasukan dengan sakit cacar dsb.

Keuntungan senjata biologi ini adalah : sifatnya hemat, artinya dengan menggunakan sedikit mikroorganisme/kuman dapat menginfeksi dalam jumlah besar , karena mikroorganisme tersebut dapat berkembang biak dalam waktu yang singkat. Senjata ini mempunyai potensi untuk mencakup suatu daerah yang luas ia dapat menembus ke lubang perlindungan yang tidak dapat ditembus oleh senjata lain. Sesudah serangan, peralatan dan bangunan tidak menjadi rusak , tetap utuh ( kecuali untuk agen anti materiil ). Selain itu sukar untuk di deteksi, kecuali dengan alat khusus.

Kelemahannya : ia dipengaruhi oleh keadaan cuaca yaitu kelembaban, angin, sinar matahari, kekeringan. Oleh karena itu serangan biasanya dilakukan pada malam hari. Juga memerlukan waktu sesuai masa inkubasi.

Mikroorganisme yang digunakan yang mempunyai sifat : daya tahan kuat, virulensi yang tinggi dan mudah menular. Jenis mkroorganisme yang digunakan diantaranya : golongan bakteria, richetsia, virus dan jamur.

Golongan bakteria dapat menyebabkan penyakit radang otak, Tuberculosis, Difteria Typhus abdominalis, Tetanus, Pneumonia, Dysentriae, Cholera, anthrax dan lain-lain.

Golongan Richetsia dapat memnyebabkan demam Q, demam Typhus, demam bercak wabahi.

Golongan virus dapat menyebabkan penyakit : influenza, lumpuh anak-anak, cacar, demam kuning, hepatitis, campak, radang otak, dan rabies .

Golongan jamur dapat menyebabkan infeksi-infeksi jamur histoplasmosis, coccidicido mycosis, nocardiosis.

Mikroorganisme yang digunakan untuk menulari hewan misalnya: bacillus anthracis, NCD yang menulari jenis unggas. Untuk tumbuh-tumbuhan misalnya dengan menggunakan virus, cacing, serangga, atau jamur yang dapat mengenai padi-padian, kentang, tembakau dsb. Sedangkan untuk materiil digunakan mikroorganisme berupa jamur, bakteri yang dapat merusak texil, karet, kulit, logam. Korban dari agensia-agensia penyebab penyakit tidak segera jatuh sakit, tetapi akibatnya baru dapat dilihat sesudah beberapa hari. Kuman-kuman penyebab penyakit merupakan makhluk hidup

Page 25: Kapal Tercanggih Di Perang Dunia Ke II Di Temukan

sehingga penyakit dapat menyebar dan meluas secara aktif. Penyakit/wabah yang timbul sulit membedakannya dari kejadian-kejadian yang dianggap wajar.