kak_kontrak. penyusunan one map pesisir dan laut big

7
KERANGKA ACUAN KERJA(KAK) PENYUSUNAN ONE MAP KARAKTERISTIK LAUT NASIONAL Kode Anggaran: 3547.006.002.012.B 1. Latar Belakang Informasi geospasial sekarang ini merupakan salah satu penunjang yang sangat penting perannya dalam perencanaan, pengambilan keputusan dan kebijakan di pembangunan nasional sekarang ini. Kegunaan informasi geospasial yang tepat dan akurat dapat mendorong percepatan pembangunan sehingga dapat memajukan dan mensejahterakan bangsa Indonesia. Salah satu yang penting adalah informasi geospasial karakteristik laut nasional yang masih tersebar dan belum terkoordinasi dengan baik serta bentuk informasi yang belum terstandarisasikan. Selain itu, data karakteristik perairan didapatkan dengan metode yang bervariasi seperti pengukuran in situ, citra satelit dan data dari buoy/stasiun pengukuran. Peran informasi geospasial karakteristik laut nasional dalam pembangunan sekarang ini sangatlah penting dikarenakan sebagian besar wilayah Indonesia merupakan kawasan laut, sehingga perlu adanya sinkronisasi dan standarisasi informasi geospasial karakteristik laut nasional menjadi satu peta atau one map. Oleh karena itu penyusunan one mapkarakteristik laut nasional dapat dijadikan sarana dalam menjadikan informasi geospasial karakteristik laut nasional yang mudah di gunakan dan akuntabel oleh para pengguna sampai pengambil kebijakan. 2. Tujuan Tujuan dari kegiatan ini adalah tersusunnya one map karakteristik laut nasional dari K/L terkait, yang pada tahun ini diprioritaskan kepada informasi geospasial karakteristik oseaongrafi. 3. Sasaran Sasaran dari kegiatan ini adalah: tersusunnya informasi geospasial karakteristikperairan dari K/L terkait kedalam Satu Peta (One Map).

Upload: kica-erdiansyah

Post on 29-Dec-2015

44 views

Category:

Documents


10 download

DESCRIPTION

OK

TRANSCRIPT

Page 1: KAK_Kontrak. Penyusunan One Map Pesisir Dan Laut BIG

KERANGKA ACUAN KERJA(KAK) PENYUSUNAN ONE MAP KARAKTERISTIK LAUT NASIONAL

Kode Anggaran: 3547.006.002.012.B

1. Latar Belakang

Informasi geospasial sekarang ini merupakan salah satu penunjang yang sangat penting perannya dalam perencanaan, pengambilan keputusan dan kebijakan di pembangunan nasional sekarang ini. Kegunaan informasi geospasial yang tepat dan akurat dapat mendorong percepatan pembangunan sehingga dapat memajukan dan mensejahterakan bangsa Indonesia. Salah satu yang penting adalah informasi geospasial karakteristik laut nasional yang masih tersebar dan belum terkoordinasi dengan baik serta bentuk informasi yang belum terstandarisasikan. Selain itu, data karakteristik perairan didapatkan dengan metode yang bervariasi seperti pengukuran in situ, citra satelit dan data dari buoy/stasiun pengukuran. Peran informasi geospasial karakteristik laut nasional dalam pembangunan sekarang ini sangatlah penting dikarenakan sebagian besar wilayah Indonesia merupakan kawasan laut, sehingga perlu adanya sinkronisasi dan standarisasi informasi geospasial karakteristik laut nasional menjadi satu peta atau one map. Oleh karena itu penyusunan one mapkarakteristik laut nasional dapat dijadikan sarana dalam menjadikan informasi geospasial karakteristik laut nasional yang mudah di gunakan dan akuntabel oleh para pengguna sampai pengambil kebijakan.

2. Tujuan Tujuan dari kegiatan ini adalah tersusunnya one map karakteristik laut nasional dari K/L terkait, yang pada tahun ini diprioritaskan kepada informasi geospasial karakteristik oseaongrafi.

3. Sasaran Sasaran dari kegiatan ini adalah: tersusunnya informasi geospasial karakteristikperairan dari K/L terkait kedalam Satu Peta (One Map).

Page 2: KAK_Kontrak. Penyusunan One Map Pesisir Dan Laut BIG

4. Lokasi Kegiatan Lokasi kegiatandilakukan di tempat perusahaan pemenang tender. Pertemuan teknis dilakukan di Jakartaatau Bogor

5. Sumber Pendanaan

Kegiatan ini dibiayai dari sumber pendanaan: APBN

6. Nama dan Proyek/Satuan Kerja Pejabat Pembuat Komitmen

Proyek/Satuan Kerja: Deputi Informasi Geospasial Tematik, BADAN INFORMASI GEOSPASIAL

Data Penunjang 7. Data Dasar Data dasar dari kegiatan ini adalah data spasial oseanografi dari K/L terkait,

8. Standar Teknis Penyusunan One MapKarakteristik Laut Nasionalmengikuti standar teknis sebagai berikut:

- Minimum spesifikasi informasi geospasial: Data spasial oseanografi dari setiap K/L terkait dalam bentuk ESRI

shapefileataugeodatabase. Yang terdiri dari data spasial : - pH (Derajat Keasaman) - Salinitas - Oksigen terlarut (Dissolved Oxygen) - Kecerahan - Suhu permukaan - Konduktivitas perairan - Turbiditas, TSS - Kecepatan arus - Arah arus - Kedalaman

Sistemkoordinatgeografisdan WGS 84 Sinkronisasi dan standarisasi simbol/warna, klasifikasi, dan basisdata Dalam data spasial terdapat atribut di setiap field Format field atribut yang distandarisasi dari data spasial. Sumber data, proses pengambilan data, tahun pembuatan di dalam

field data spasial. Integrasi data mengacupada IGD yang berupa RBI dan LPI. Informasi tingkat keakurasian data spasial tematik oseanografi yang

akan digunakan ketika validasi data. Kerangka kerja penyusunan One Map Karakteristik Laut Nasional. Metode dalam validasi data spasialdaritiap K/L. Format Geodatabse berdasarkan skala, tahun dan tema informasi

geospasial dan format shapefile Minimal 6kali koordinasi atau pertemuan teknis dengan narasumber

Page 3: KAK_Kontrak. Penyusunan One Map Pesisir Dan Laut BIG

dari kementrian dan lembaga atau instansi terkait dan perguruan tinggi dalamPenyusunan One Map Karakteristik Laut Nasional. Minimal di hotel berbintang 3, di Bogor/Jakarta.

9. Studi-Studi Terdahulu

-

10. Referensi Hukum

- UU no 4 tahun 2011tentangInformasiGeospasial - UU no 27 tahun 2007 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir danPulau–Pulau Kecil

Ruang Lingkup 11. Lingkup

Kegiatan Lingkup kegiatan ini adalah penyusunan One Map KarakteristikLautNasionalmelalui telaah atau studi pustaka, analisis, dan pertemuan teknis dengan mengundang narasumber dari kementrian atau lembaga dan perguruan tinggiterkait.

12. Keluaran 1. Laporan Pendahuluan, Format A4. Volume 3 Buku 2. Laporan Antara, Format A4, Volume 3 Buku 3. Laporan Akhir Pekerjaan, Format A4 Volume 5 Buku. 4. Peta Final Pekerjaan “One MapKarakteristik Laut Nasional dalam

ukuran cetak A3. 5. Poster “One MapKarakteristik Laut Nasional” ukuran A2, cetak di

material vynil indoor volume 10 lembar. 6. Dokumen “One Map Karakteristik Laut Nasional”, 200 halaman A5

120 gram art-paper, cover art-carton 260 gr dove finishing laminasi sebanyak 50 eksemplar.

7. External hardisc yang memuat: a. Seluruh Laporan Pekerjaan (Pendahuluan, Antara, Akhir) .

Format digital *.pdf (Adobe) dan *.doc (MS Word) b. Data spasial dalam format ESRI geodatabase dan shapefile,

terdiri dari data inventarisasi, validasi, dan data spasial final c. Map Book digital layout peta seamless per kab/provinsi dan

per NLP siap cetak ukuran layout A3 dan A1(format .mxd dan .mpk/map package)

d. Peta Final Pekerjaan “One Map Karakteristik Laut Nasional”seamless per kab/kota dan per NLP format digital ukuran layout A3 dan A1 (format cetak PDF)

e. Poster “One Map Karakteristik Laut Nasional” ukuran A2 format digital (raw data dan format cetak)

f. Buku Deskripsi One Map Karakteristik Laut Nasioanal [Raw Data (Indesign dan MS Word) dan format cetak PDF]

g. Backup Data (Foto, Video, Data, dan Citra) (format MSWord, PDF, JPG, MOV/AVI dan Shapefiles)

Page 4: KAK_Kontrak. Penyusunan One Map Pesisir Dan Laut BIG

13. Material dan Personil dari Pejabat Pembuat Komitmen

Personil: 1. Narasumber (Kapus Pemetaan dan Integrasi Tematik dan Kabid PIT Laut) 2. Supervisor (Kabid dan Staf PIT Laut) 3. Penyelia Laboratorium(Kabid dan Staf PIT Laut) Material: 1. SNI 7644:2010Basisdata spasial oseanografi

14. Peralatan dan Material dari Penyedia Jasa

1. Seperangkat komputer pengolah data dengan spesifikasi yang memenuhi untuk pelaksanaan pekerjaan

2. Perangkat lunak pengolah data spasial (Arc GIS) dan citra inderaja 3. Perangkat lunak pengolah data teks (MS Word) dan numerik (MS Excel) 4. External Harddisc minimum kapasitas 1 TB, untuk media penyimpanan

akhir.

15. Lingkup Kewenangan Penyedia Jasa

1. Mengikuti segala ketentuan teknis dan administratif yang diberlakukan oleh BIG.

2. Merumuskan kerangka dan draftreview SNI pemetaan habitat perairan laut dangkal.

3. Menyusun pertemuan teknis dengan para narasumber dari kementrian atau lembaga serta perguruan tinggi terkait pemetaan tematik perairan laut dangkal.

4. Melakukan pelaporan (Laporan Pendahuluan, Antara, dan Akhir). 5. Menyusun Peta One Map Karakteristik Laut Nasional dengan memasukan

logo-logo K/L terkait dengan data spasial yang diperoleh. 6. Membuat Layout PetaOne Map Karakteristik Laut Nasional seamless

format A3 dan A1. 7. Mengumpulkan spesifikasi Pemetaan Karakteristik Oseanografi dari K/L 8. Sinkronisasi simbol/warna, klasifikasi, dan basisdata 9. Memberikan jaminan masa pemeliharaan selama 3 (tiga) bulan setelah

kontrak berakhir. 10. Melakukan penghapusan data yang dipinjamkan oleh BIG setelah masa

pekerjaan berakhir.

16. Jangka Waktu Penyelesaian Kegiatan

6 (enam) bulan

17. Personil

Posisi Kualifikasi Jumlah Orang / Bulan

Prosentase

Tenaga Ahli:

Page 5: KAK_Kontrak. Penyusunan One Map Pesisir Dan Laut BIG

1. Ketua 2.Ahli GIS/Inderaja 3.Ahli Oseanografi 4. Penulis 5. Desain Grafis 6. Staf Administrasi

S1 Kebumian, berpengalaman di bidang survei dan pemetaan min. selama 8 tahun S1 Geografi/Geodesi , pengalaman di bidang GISdanPenginderaanJauh min.5 tahun S1 Kelautan/Oseanografi, berpengalaman di bidang oseanografi min 3 tahun S1 kebumian dengan pengalaman min. 2 tahun dalam menulis buku ilmiah populer atau memiliki 2 karya buku (melampirkan karya portfolio) Min. D3 desain komunikasi visual dengan pengalaman min. 2 tahun (melampirkan karya portfolio) Min. D3 Manajemen / Ekonomi/ Akutansi dengan pengalaman min. 1 tahun

1 / 6

1 / 6

1/ 5

1 /3

1 / 3

1 / 6

25 %

22%

21%

15%

12%

5%

18. Jadwal Tahapan

Pelaksanaan Kegiatan

No TahapKegiatan

Bulan 1 2 3 4 5 6

1 Persiapan 2 Inventarisasi data

3 Standarisasi atribut, simbol/warna, klasifikasi, dan penyusunan geodatabase

4 Pertemuan Teknis 5 Finalisasi peta dan dokumen 6 LaporanPendahuluan 7 Laporan Antara 8 Laporan Akhir

Laporan 19. Laporan Antara Laporan Antara memuat: kemajuan pekerjaan dan penyerapan

anggaranpadasetiaptahappekerjaan. Laporan harus diserahkan mengacu pada kontrak / SPK yang akan dibuat selanjutnya.

20. Laporan Akhir Laporan Akhir memuat: final kegiatan Laporan harus diserahkan mengacu pada kontrak / SPK yang akan dibuat

Page 6: KAK_Kontrak. Penyusunan One Map Pesisir Dan Laut BIG

selanjutnya.

Biaya 21. Total Biaya Total biaya yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan ini sebesar

Rp699.605.500,- (enam ratus sembilan puluh sembilan juta enamratus lima ribu lima ratus rupiah) dibiayai dari DIPA APBN BIG Tahun 2014

Hal-Hal Lain 22. Produksi dalam

Negeri Semua kegiatan berdasarkan TOR ini harus dilakukan di dalam wilayah Negara Republik Indonesia kecuali ditetapkan lain dalam angka 4 TOR dengan pertimbangan keterbatasan kompetensi dalam negeri.

23. Persyaratan Kerjasama

Jika kerjasama dengan penyedia jasa yang lain diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan ini maka persyaratan teknis dalam kegiatan ini harus dikonsultasikan dengan sepertujuan tim supervisi.

24. Alih Pengetahuan

Jika diperlukan, Penyedia Jasa berkewajiban untuk menyelenggarakan pertemuan, pembahasan, dan presentasi dalam rangka alih pengetahuan kepada personil proyek/satuan kerja Pejabat Pembuat Komitmen.

Bidang Pemetaan dan Integrasi Tematik Laut

Kepala

Dr. Gatot Haryo Pramono NIP. 19710106 198912 1 002

Cibinong, Januari 2014

Penanggung Jawab Pusat Pemetaan dan Integrasi Tematik

Kepala

Dr. Nurwadjedi, MSc NIP 195904241984031002

Page 7: KAK_Kontrak. Penyusunan One Map Pesisir Dan Laut BIG

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

PENYUSUNAN ONE MAP KARAKTERISTIK LAUT NASIONAL

3547.006.002.012.B

PUSAT PEMETAAN DAN INTEGRASI TEMATIK

BADAN INFORMASI GEOSPASIAL

2014