kaitan antar pasar -...

35
Forum Diskusi Arsitektur (FDA) UPGRIS) 5/20/2015 Baju Arie Wibawa Dosen Arsitektur UPGRIS 1 FORUM DISKUSI ARSITEKTUR PROGRAM STUDI ARSITEKTUR – FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PGRI SEMARANG Baju Arie Wibawa – Dosen Prodi Arsitektur UPGRIS KAITAN ANTAR PASAR

Upload: ngokiet

Post on 15-Mar-2019

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 1

FORUM DISKUSI ARSITEKTURPROGRAM STUDI ARSITEKTUR – FAKULTAS TEKNIKUNIVERSITAS PGRI SEMARANG

Baju Arie Wibawa – Dosen Prodi Arsitektur UPGRIS

KAITAN ANTAR PASAR

Page 2: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 2

KAWASANINDUSTRI TUGU

KAWASANINDUSTRI GENUK

BANDARA A.YANI

LIK

 

STRUKTUR TATA RUANG KOTA

PUSAT KOTA

Pusat pelayanan komersial skala Kota

Sistem pelayanan terdiri atas pusat pelayanan komersial dan pusat pelayanan sosial.

Pusat pelayanan komersial terbagi menjadi tiga: 1) pusat pelayanan komersial skala regional berada di pusat kota atau BWK I.2) pusat pelayanan komersial skala kota sejumlah 5 pusat pelayanan yang berada di DWK IV, V, VII, IX, dan X.3) pusat pelayanan komersial skala lokal atau skala BWK pada BWK VI dan VIII

Wilayah perencanaan, bag. dari wilayah Kec.Semarang Tengah, bag. dari BWK I yang juga Pusat Kota Semarang.

Antar pusat pelayanan komersial skala Kota terhubungkan oleh koridor Arteri Primer. Arteri sekunder merupakan penghubung pusat kota dg pusat pelayanan komersial berskala kota.

KONSTELASI PASAR JOHAR

Wilayah perencanaan (sebagian sub-Blok 1.1) adalah bagian dari pusat pelayanan Blok I yang ditetapkan sebagai pusat perdagangan - jasa skala regional.

Tingkat aksesibilitas wilayah perencanaan sebagai pusat perdagangan - jasa dengan skala regional relatif kurang karena hanya tedangkau oleh kelas jalan lokal sekunder. Hal ini tidak sejalan dengan perencanaan dalam RTRW Kota Semarang.

Dalam RTRW Kota Semarang, akses ke pusat kota melalui jalan Arteri Sekunder. Terkait dengan peran dan fungsi pusat kota dengan skala pelayanan regional, akses melalui jalan arteri sekunder kiranya lebih tepat

Page 3: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 3

Kaw. Pasar JoharMasjidKauman

KAWASAN PERENCANAAN (FOTO UDARA)

KAWASAN PERENCANAAN

Page 4: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 4

SEJARAH BANGUNAN 

SEJARAH BANGUNAN 

Pada tahun 1860 terdapat sebuah pasar yang menempati bagian timur alun-alun Semarang.Konon, ketika pertama kali munculnya pasar, penguasa saat itu tidakmemperbolehkan penjual membangun tenda ataupun gubug, mereka berdagangdi tempat terbuka.

Tujuannya adalah menghindari pasar menjadi kumuh dengan bangunan liar.Untuk membuat lingkungan menjadi lebih teduh, maka diperintahkanlahmenanam banyak pohor johar di sekitar pasar. Sekejap saja pasar ini dipagarioleh deretan pohon johar ditepi jalan. Dari sinilah nama Pasar Johar itu lahir.

Lokasi pasar berada di sebelah barat pasar Semarang yang disebut sebagaiPasar Pedamaran, dan berdekatan pula dengan penjara sehingga menjadi tempatmenanti orang yang menengok kerabat dan kenalan yang dipenjara.

Sejalan dengan waktu, Pasar Johar menjadi semakin ramai dan memerlukanperluasan ruang. Akhirnya, diadakanlah perluasan dengan menebang pohon johardan membangun los baru.

Page 5: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 5

SEJARAH BANGUNAN 

Pada tahun 1931, gedung penjara tua yang terletak didekat pasar johar dibongkar sehubungan dengan rencana pemerintah kota untuk mendirikan Pasar Central modern. Pasar Central lantas memang didirikan dengan tujuan mempersatukan fungsi lima pasar yang telah ada, yaitu Pasar Johar, Pasar Pedamaran, Pasar Beteng, Pasar Jurnatan dan Pasar Pekojan. Adapun tapak pasar yang akan direncanakan melihat tapak Pasar Pedamaran, Pasar Johar, ditambah tapak rumah penjara, beberapa toko, sebagian halaman Kanjengan dan sebagian alun-alun.

SEJARAH BANGUNAN Pada tahun 1933 dibuatlah usulan rancangan pertama oleh Ir. Thomas Karsten, yang bentuk dasarnya menyerupai Pasar Jatingaleh dengan ukuran lebih besar. Pada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi berada di pusat. Bagian kulit dibuat bertingkat, mengingat harga tanah yang sudah tinggi dikawasan tersebut. Namun demikian rancangan tersebut diubah pada tiga tahun berikutnya dengan tujuan untuk mengadakan efisiensi. Karena belum memenuhi keinginan, maka rencangan inipun diubah kembali dengan gagasan konstruksi cendawan kembali dimunculkan. Rencana yang terakhir inilah yang jadi dibangun.Bangunan Pasar ini terdiri dari empat blok bangunan yang disatukan oleh gang selebar 8.00 meter. Orientasi bangunan kearah timur. Pasar Johar merupakan bangunan dua lantai hanya pada bagian tepi, sedangkan bagian tengah berupavoid. Sisi melintang bangunan terdiri dari enam buah trafe, dan sisi membujur memiliki empat buah trafe. Pondasi dari batu, struktur dari beton bertulang, dengan sistem cendawan pada kolom-kolom. Kolom memiliki modul 6.00 meter dengan penampang berupa persegi delapan. Kolom seperti ini dinamakan kontruksi jamur (mushroom). Atap berupa atap datar terbuat dari beton. Pada bagian tertentu dari atap, diadakan peninggian sebagai lubang udara. Bangunan ini memenuhi tapak yang tersedia, sehingga tidak terdapat halaman ataupun ruang terbuka. Hal ini sesuai dengan prinsip Thomas Karsten yaitu efisien ruang.

Page 6: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 6

SEJARAH BANGUNAN Pada tahun 1960-an pernah diadakan perubahan berupa penempelan dinding tambahan pada sekeliling pasar. Hal ini menyebabkan tampilan arsitektur tidak serasi serta sistem penghawaan yang kurang lancar. Tambahan ini sekarang sudah dibongkar kembali. Disebelah utara Pasar Johar terdapat Pasar Yaik Permai yang dibangun belakangan; sebelah timur terdapat SCJ (Shoping Center Johar) yang selesai tahun 1994; dan sebelah selatan terdapat Kali Semarang.

SEJARAH BANGUNAN Di tahun 1930-an konon Pasar Johar sohor sebagai pasar terbesar dan tercantik se asia tenggara. Bahkan hingga era tahun 1980-an, muncul stigma yang cukup unik, semua orang yang berkunjung ke Semarang dikatakan belum sampai Semarang atau belum afdhal kalau belum mengunjungi Pasar Johar

Page 7: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 7

SEJARAH BANGUNAN 

SEJARAH BANGUNAN 

Page 8: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 8

SEJARAH BANGUNAN 

SEJARAH BANGUNAN 

Page 9: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 9

MORFOLOGI

SEJARAH BANGUNAN 

Page 10: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 10

DESAIN Ir. Thomas Karsten

Denah Lt. 1 Denah Lt. 2

Page 11: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 11

MASSA BANGUNAN

• Pasar Johar didesain dan didirikan selama kurang lebih 9 tahun. • Pasar yang dijadikan satu labirin ini memiliki sejumlah 240 buah

dasaran (tahun 1860), suatu jumlah yang cukup besar untuk ukuran waktu itu. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi perkembangannya.

• Bangunan di masa penjajahan Belanda ini ini terdiri dari dua lantai. • Saat ini, kondisi koridor-koridornya semakin sempit karena kanan

kirinya kini juga ditempati penjual-penjual yang tidak berkios permanen

• Pasar Johar berorientasi ke arah timur dengan fasad tunggal. • Terdiri dari empat blok bangunan yang disatukan oleh gang selebar

8 meter. • Tahun 1955, Pasar Johar diperluas dengan menambah lantai

secara vertikal (satu lantai) namun hanya pada bagian tepi, sedangkan bagian tengah berupa void.

Denah Lt. 2Denah Lt. 1

Page 12: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 12

Desain Karsten

PONDASI & KOLOM

• Sisi melintang bangunan terdiri dari enam buah trafe, dan sisi membujur memiliki empat buah trafe.

• Pondasi dari batu, struktur dari beton bertulang, dengan sistem cendawan pada kolom-kolom.

• Kolom memiliki modul 6 meter dengan penampang berupa persegi delapan. Kolom seperti ini dinamakan kontruksi jamur (mushroom).

Page 13: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 13

Struktur Atap

• Atap pasar ini merupakan atap datar bermaterial dari beton. • Pada bagian tertentu dari atap, diadakan peninggian sebagai lubang udara.

Bangunan ini memenuhi tapak yang tersedia, sehingga tidak terdapat halaman ataupun ruang terbuka.

• Hal ini sesuai dengan prinsip Thomas Karsten yaitu efisien ruang.

Atap Cendawan

Page 14: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 14

Atap Cendawan

Model bangunan atap cendawan ini terny&ata juga diadopsi arsitek Amerika, Frank Lloyd Wright yang membangun di Wisconsin, Amerika Serikat.

Page 15: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 15

Teknologi by Karsten

• Thomas Karsten dikenal dengan konsep lokalitasnya.

• Pada zamannya, Karsten banyak mengkritik arsitek Belanda lainnya yang sebagian besar memiliki konsep ‘Menaruh Eropa di Jawa’.

• Baginya Jawa adalah Jawa, bukan Belanda.

• Sehingga, karya-karya Thomas Karsten selalu memiliki ciri khas bangunan di iklim tropis.

Teknologi by Karsten

1. Konstruksi atap cendawan dengan langit-langit tinggi yang diterapkan, dapat mebuat suasana di dalam Pasar Johar Semarang masih terasa segar. Langit-langit tinggi menjamin sirkulasi udara yang tetap nyaman, sehingga tidak memerlukan penggunaan listrik berlebih untuk kipas angin ataupun Air Conditioner (AC).

Page 16: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 16

Teknologi by Karsten

2. Gang selebar 8 meter yang membagi pasar menjadi 4 blok, dijadikan sebagai area yang memanfaatkan penerangan alami dari sinar matahari agar masuk ke dalam pasar. Sehingga, tidak membutuhkan banyak lampu pada siang hari.

Teknologi by Karsten

3. Konstruksi Pasar Johar yang luas dilakukan dengan struktur bentang lebar dan beton bertulang berbentuk cendawan. Hal tersebut berhasil menciptakan bangunan yang bersahabat dengan iklim tropis. Cahaya matahari yang bersinar setiap bulan dan tahun, serta kelembaban tinggi, dapat diatasi dengan desain bangunan yang tinggi serta banyak ventilasi.

Seperti di Pasar Johar yang sifatnya terbuka, sehingga sirkulasi udara baik. Pada saat dibangunnya pasar Johar, belum ada tukang yang menguasai membangun dengan beton, Namun, berkat pengarahan Karsten, teknik konstruksi yang terhitung sangat modern pada masa itu dapat diselesaikan dengan sukses.

Page 17: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 17

Teknologi by Karsten

4. Pondasi dan pelapis lantainya menggunakan batu andesit yang terkenal kokoh menahan beban. Pemikiran lebih jauh Karsten saat itu adalah batu andesit mudah dibersihkan sehingga cocok dengan kondisi pasar tradisional yang mudah kotor.

5. Karsten membangun ruang kosong (void) pada bagian tengah pasar sehingga antara lantai satu dan dua pasar tersebut terkesan berhubungan. Ruang yang terbuka lebar itu juga dimaksudkan untuk menampung para pedagang musiman yang biasanya membludak di &saat ada pesta rakyat seperti Grebeg, Sekaten, dan acara menjelang Ramadan, Dugderan. Konsep void ini juga sangat mendukung sirkulasi udara yang baik. Selain itu, berfungsi untuk memudahkan berkomunikasi antar penjual maupun antar pembeli dan penjual. Jadi, di pasar ini bukan sekadar bertransaksi, maka banyak orang punya ikatan emosional dengan Pasar Johar. Sejatinya sebuah pasar merupakan tempat berkumpulnya kegiatan sosial dan budaya masyarakat setempat.

Kesimpulan teknologi by Karsten

Pasar Johar sampai pada 30 tahun pertama beroperasinya merupakan bangunan pasar yang tidak hanya indah dilihat, tetapi juga berkinerja baik. Saking terkenalnya, Pasar Johar menjadi pusat perdagangan di Nusantara, bahkan Asia.

Masjid Besar Kauman (1890) dan bangunan Pasar Johar (1936) adalah dua buah bangunan cagar budaya yang terdapat pada kawasan ini. Menurut beberapa sumber, Pasar Johar merupakan pasar terbesar dan termodern di Asia Tenggara sekitar tahun 1930‐an. Hingga era 1980‐an, pasar ini berkembang menjadi sentra perdagangan di Jawa Tengah.

Page 18: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 18

• Pasar Johar merupakan salah satu bangunan peninggalan Belanda yang patut dijaga kelestariannya karena teknologi yang diterapkan sangat tepat untuk bangunan di negara tropis seperti Indonesia. Pasar Johar juga dapat dijadikan contoh desain pasar dengan analisis kondisi nature dan spatial yang sangat dipertimbangkan.

• Teknologi yang ada dapat dijadikan bagi arsitek-arsitek masa kini untuk mengembangkan penemuan teknologi baru yang lebih efisien

DESAIN PENGEMBANGANSTUDY RENCANA TATA BANGUNAN DAN LINGKUNGAN

Page 19: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 19

37

RTBL KAWASAN PASAR JOHAR

• Kegiatan perkantoran di penggal jalan Pemuda, Gedung Papak dan sekitamya, dipertahankan dan perlu dilengkapi dengan kegiatan-kegiatan pendukung yang dibutuhkan.

• Kegiatan perdagangan grosir dialokasikan di kawasan jalan Pekojan dengan pengaturan akses untuk kendaraan berat, dan pergudangan.

• Kegiatan pergudangan dibatasi.• Kegiatan perdagangan grosir,

sebagaimana telah berlangsung, juga dimungkinkan pada komplek Pasar Johar.

• Pada kompleks Pasar Johar dilakukan relokasi pedagang Pasar Yaik ke gedung Kanjengan dan gedung Matahari.

• Eks Pasar Ya’ik difungsikan kembali sebagai ruang terbuka publik.

• Kegiatan perdagangan/komersial skala ritel dialokasikan di bagian Timur wilayah perencanaan.

Bagian wilayah perencanaan dengan dominasi kegiatan perdagangan – jasa ritel.

Bagian wilayah perencanaan dengan dominasi kegiatan perdagangan – jasa grosir

Bagian wilayah perencanaan yang merupakan pusat perdagangan – jasa grosir dan ritel.

Area kegiatan perkantoran pemerintah.

Bagian wilayah perencanaan dengan dominasi kegiatan perdagangan – jasa ritel.

Penghubung utama wilayah perencanaan dengan pusat pelayanan Kota lainnya

Penghubung area grosir dengan pusat pelayanan Kota lainnya

Penghubung wilayah perencanaan dengan

wilayah BWK I lainnya

KKKPJ 01 38

Page 20: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 20

KKKPJ 01 39

6.4 Gambar Rancangan Tapak

DESAIN RTBL

Page 21: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 21

DESAIN RTBL

DESAIN PENGEMBANGANDr. Ir. Bambang Supriyadi, MSA

Page 22: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 22

KONSEP ZONASI

Konsep

Page 23: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 23

Konsep

Konsep

Page 24: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 24

Siteplan

Tampak

Page 25: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 25

Perspektif

Perspektif

Page 26: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 26

Perspektif

Perspektif

Page 27: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 27

DESAIN PENGEMBANGANMurtijoso dan Tim

Konsep• Alun‐alun, kami ingin menghadirkannya kembali dalam konteks kekinian 

dan masa depan dengan tetap berpijak pada suasana lingkungan dan budaya Semarang. 

• Kami gagas suatu alun‐alun dengan cover transparan tanpa dinding sehingga tetap terbuka. sekilas mirip pendapa yang mengayomi alun‐alun. Dengan demikian berbagai jenis kegiatan publik dapat diselenggarakan didalamnya 24 jam bebas banjir, bebas hujan dan terik matahari. 

• Hal tersebut dituntut oleh suatu modernitas yang menganut sistem matematik tingkat integral. Namun sayang hal ini kurang dapat diterima dewan juri, karena alun‐alun haruslah terbuka dan untuk ukuran Johar dipandang sebagai hal yang memboroskan nilai/harga lahan yang tinggi.

• Padahal menurut kami, Nilai lahan yang ditempati alun‐alun tersebut sudah tak ternilai lagi harganya. Harga yang sudah tak ternilai lagi hendaknya menjadi milik publik dan tak bisa diperdagangkan. Dengan demikian Publik memiliki suatu harta yang sangat berharga... disitulah arti dari sebuah kata "menjadi Tuan di Rumah Sendiri"... Adakah Ruang keluarga diberikan kepada orang lain?

Page 28: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 28

Konsep• Pasar Johar tengah dan Johar Utara, gedung ini sangat bersejarah dan asli karya Thomas 

Karsten. Karena historisnya dan nilai rancangannya yang unik, gedung pasar ini menjadi cagar budaya. Kami sepakat mempertahankannya. Dan untuk itu kami putuskan untuk upaya konservasi melalui restorasi atau preservasi (mengembalikannya ke bentuk semula dan merawat serta meningkatkan kualitas strukturnya). 

• Namun suatu pertanyaan besar kami atas bagaimana memperlakukannya setelah drogram restorasi/prseservasi, terutama dari sisi fungsi. Kami berpendapat bahwa yang menempatinya setelah ini adalah yang benar‐benar memahami dan mengerti tentang nilai history dan keunikannya. Mungkin Prof Eko Budiarjo benar,... pedagang yang ada saat inilah yang paling berhak menempatinya, karena pasti karena pedagang adalah suatu bagian penting dari sejarahnya. Namun memanglah banyak pilihan, kami memberanikan diri mengalihfungsikannya menjadi exhibition center dan pusat kuliner Jateng serta museum pasar nusantara. Artinya tertariklah semua akar dari tempatnya.... Suasana perdagangan real di dalam pasar yang historis menjadi tiada dan kemudian diganti pameran‐pameran yang lebih banyak memihak perusahaan besar. Mungkin kami terlalu moderat dan melupakan hal itu. Memang, bila dijadikan exhibition center akan menjadikan suasana nyaman, indah, bersih, menyenangkan dan tentunya jaminan pemeliharaan gedung menjadi lebih nyata. 

• Hal terakhir ini yang membuat kami gelisah, karena tak percaya pada kemampuan pedagang dalam keikutsertaan melestarikannya dengan penuh tanggung jawab. Tapi sebenarnya dihati kecil kami masih melekat pula suatu harapan bahwa pedagang kecil sekalipun pasti akan ikut "nduweni" dan pasti akan guyup melestarikan cagar budaya ini. Seperti hayat dikandung Badan... Sehidup semati seluruhnya menyatu.

Konsep• Kesimpulannya adalah: Biarlah pedagang tetap pada rumahnya, dan 

tetaplah ide‐ide lain tetap muncul namun didalam wadah baru, yang dapat saling dukung satu sama lain. 

• Alun‐alun.... tetaplah kembali seperti semula... Walau di abad ini sudah bertengger Simpang Lima, .... kini saya memohon kepada para pedagang... relakanlah Yaik Permai dan Yaik Baru menjadi milik Semarang, puluhan tahun engkau telah mengambilnya dari tangan kami‐kami masyarakat Semarang. jangan sampai setelah ini Alun‐alun hanya tersisa secuil atau bahkan hilang sama sekali diganti beton‐beton raksasa. 

• Alun‐alun adalah tempat untuk menghimpun energy kota. Energy tersebut akan berubah menjadi magnet. semakin besar magnetnya semakin Johar diperhitungkan kembali seperti abad silam sebagai pasar termegah di Nusantara. Jadilah kembali Alun‐alun Semarang.... Terjadilah Sudah.

Page 29: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 29

Page 30: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 30

Page 31: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 31

DESAIN PENGEMBANGANCredit to team member of D O T (Design Oriented Territory) : 

Anastasia Widyaningsih, Lia Kurnia Dewi,Refano Citra, Silvanus Prima

DESAIN RTBL

Page 32: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 32

Page 33: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 33

DESAIN LAIN

Page 34: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 34

DAFTAR PUSTAKA

• Sumalyo, Yulianto (1993). "Arsitektur Kolonial Belanda di Indonesia". Yogyakarta : Gajah Mada University Press.

• Tio, Jongkie (2002). "Kota Semarang dalam Kenangan". Semarang.

• http://id.wikipedia.org/wiki/Kawasan_Perdagangan_Johar• https://brightsightrads.wordpress.com/tag/pasar‐johar/• http://travelsemarang.blogspot.com/2013/06/pasar‐johar‐

semarang.html• http://real‐rich.org/category/uncategorized/• http://www.skyscrapercity.com/showthread.php?p=59247

831• https://mevlevipuji.wordpress.com/

Page 35: KAITAN ANTAR PASAR - arsitektur.upgris.ac.idarsitektur.upgris.ac.id/wp-content/uploads/2015/06/02-Materi-Bayu.pdfPada tahap ini terdapat susunan atap datar beton dengan bagian tertinggi

Forum Diskusi Arsitektur (FDA) ‐ UPGRIS) 5/20/2015

Baju Arie Wibawa ‐ Dosen Arsitektur UPGRIS 35

Baju Arie Wibawa, ST, MT.Kaprodri Arsitektur Universitas PGRI SemarangE‐mail: [email protected]