jurnal internasional rancob

2
Metodologi 1. Persiapan film singkong pati-CMC Larutan yang digunakan untuk mempersiapkan film (5% w solid/v) disiapkan dengan mendispersikan pati singkong dan CMC pada berbagai konsentrasi dalam air suling (Tabel 1). Gliserol (30% w/w solid) ditambahkan sebagai plasticizer. Larutan film dipanaskan sampai 80°C dengan pengadukan konstan untuk mendapatkan pati gelatinisasi. Kemudian larutan pembentuk film (200 ml) dituangkan pada piring teflon datar 30×30 cm. Film-film dikeringkan pada suhu kamar (25°C) selama 24 jam. 2. Karakterisasi mekanik Film dipotong menjadi strip 25×100 mm dan kemudian diseimbangkan dalam desikator dengan larutan garam jenuh yang memiliki RH 34% (MgCl 2 ) dan RH 54% (Mg(NO 3 ) 2 ) kondisi pada 25°C selama 48 jam sebelum pengujian. Tensile strength dan elongasi dari film diukur dengan menggunakan mesin uji universal (Hounsfield, Inggris) sesuai dengan metode ASTM D 882-91 [36]. Panjang pengukur awal adalah 50 mm dan kecepatan crosshead adalah 50 mm/min. Sepuluh spesimen yang diuji untuk setiap sampel. Rancangan Percobaan Tabel 1. Rancangan Percobaan

Upload: garnendapriscilla

Post on 17-Sep-2015

219 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

JURNAL INTERNASIONAL rancob

TRANSCRIPT

Metodologi1. Persiapan film singkong pati-CMCLarutan yang digunakan untuk mempersiapkan film (5% w solid/v) disiapkan dengan mendispersikan pati singkong dan CMC pada berbagai konsentrasi dalam air suling (Tabel 1). Gliserol (30% w/w solid) ditambahkan sebagai plasticizer. Larutan film dipanaskan sampai 80C dengan pengadukan konstan untuk mendapatkan pati gelatinisasi. Kemudian larutan pembentuk film (200 ml) dituangkan pada piring teflon datar 3030 cm. Film-film dikeringkan pada suhu kamar (25C) selama 24 jam.2. Karakterisasi mekanikFilm dipotong menjadi strip 25100 mm dan kemudian diseimbangkan dalam desikator dengan larutan garam jenuh yang memiliki RH 34% (MgCl2) dan RH 54% (Mg(NO3)2) kondisi pada 25C selama 48 jam sebelum pengujian. Tensile strength dan elongasi dari film diukur dengan menggunakan mesin uji universal (Hounsfield, Inggris) sesuai dengan metode ASTM D 882-91 [36]. Panjang pengukur awal adalah 50 mm dan kecepatan crosshead adalah 50 mm/min. Sepuluh spesimen yang diuji untuk setiap sampel.Rancangan PercobaanTabel 1. Rancangan Percobaan

*masing-masing sampel disimpan pada RH 34% dan RH 54%