judul

3
ANALISIS BIO-TEKNIS PADA PENANGKAPAN PANCING ULUR (HANDLINE) DI PERAIRAN UTARA BRONDONG, LAMONGAN - JAWA TIMUR A. Permasalahan Pada saat ini pemerintah Indonesia sedang menggalakkan penertiban alat tangkap yang tidak ramah lingkungan dan pencurian ikan. Penertiban tersebut bertujuan untuk menjaga kelestarian dan stok sumberdaya ikan di perairan indonesia agar dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan sampai anak-cucu nanti. Dengan adanya penertiban tersebut terdapat banyak masyarakat nelayan yang mengeluh karena tidak adanya solusi untuk para nelayan yang menggunakan alat tangkap yang dilarang oleh pemerintah. Pancing merupakan salah satu alat tangkap ikan yang ramah lingkungan dan masih diperbolehkan beroperasi di perairan Indonesia, sesuai dengan Peraturan Menteri No. PER. 02/MEN/2011 dan mengalami perubahan menjadi Peraturan Menteri No.18/PERMEN-KP/2013 tentang jalur penangkapan ikan dan penempatan alat penangkapan ikan dan alat bantu penangkapan ikan di wilayah pengelolaan perikanan negara republik indonesia. Maka diperlukan penelitian untuk mencari solusi bagi nelayan-nelayan tersebut dengan menganalisis biologi dan teknis penangkapan yang menggunakan alat tangkap ramah lingkungan. B. Tujuan Penulisan Tujuan dari penelitian ini adalah: Mengetahui perbedaan cara pengoperasian alat tangkap pancing ulur di perairan utara brondong? Menentukan komposisi hasil tangkapan pancing dan mengetahui tingkat pemanfaatan sumberdaya perikanan di perairan utara brondong? Menentukan faktor yang mempengaruhi produksi hasil tangkapan pancing di perairan utara brondong? C. Metodologi Metode analisis yang digunakan pada penelitian ini, yaitu: Analisis biologi Model Scheafer dan Fox Analisis teknis

Upload: ali-purnomo-putro

Post on 10-Apr-2016

223 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

judul

TRANSCRIPT

Page 1: Judul

ANALISIS BIO-TEKNIS PADA PENANGKAPAN PANCING ULUR (HANDLINE) DI

PERAIRAN UTARA BRONDONG, LAMONGAN - JAWA TIMUR

A. Permasalahan

Pada saat ini pemerintah Indonesia sedang menggalakkan penertiban alat

tangkap yang tidak ramah lingkungan dan pencurian ikan. Penertiban tersebut

bertujuan untuk menjaga kelestarian dan stok sumberdaya ikan di perairan indonesia

agar dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan sampai anak-cucu nanti. Dengan

adanya penertiban tersebut terdapat banyak masyarakat nelayan yang mengeluh

karena tidak adanya solusi untuk para nelayan yang menggunakan alat tangkap yang

dilarang oleh pemerintah. Pancing merupakan salah satu alat tangkap ikan yang

ramah lingkungan dan masih diperbolehkan beroperasi di perairan Indonesia, sesuai

dengan Peraturan Menteri No. PER. 02/MEN/2011 dan mengalami perubahan menjadi

Peraturan Menteri No.18/PERMEN-KP/2013 tentang jalur penangkapan ikan dan

penempatan alat penangkapan ikan dan alat bantu penangkapan ikan di wilayah

pengelolaan perikanan negara republik indonesia. Maka diperlukan penelitian untuk

mencari solusi bagi nelayan-nelayan tersebut dengan menganalisis biologi dan teknis

penangkapan yang menggunakan alat tangkap ramah lingkungan.

B. Tujuan Penulisan

Tujuan dari penelitian ini adalah:

Mengetahui perbedaan cara pengoperasian alat tangkap pancing ulur di perairan

utara brondong?

Menentukan komposisi hasil tangkapan pancing dan mengetahui tingkat

pemanfaatan sumberdaya perikanan di perairan utara brondong?

Menentukan faktor yang mempengaruhi produksi hasil tangkapan pancing di

perairan utara brondong?

C. Metodologi

Metode analisis yang digunakan pada penelitian ini, yaitu:

Analisis biologi

Model Scheafer dan Fox

Analisis teknis

Page 2: Judul

ANALISIS EFISIENSI UMPAN PADA ALAT TANGKAP PANCING (HANDLINE)DI PERAIRAN UTARA KECAMATAN BRONDONG

KABUPATEN LAMONGAN - JAWA TIMUR

A. Permasalahan

Prawe merupakan sebutan yang diberikan masyarakat nelayan di kecamatan

brondong untuk alat tangkap pancing ulur (Handline). Prawe adalah salah satu alat

tangkap yang masih diperbolehkan untuk dipergunakan dalam usaha penangkapan

ikan. Pancing ulur merupakan alat tangkap ikan yang bersifat pasif. Sehingga efisiensi

alat tangkap bergantung pada umpan yang digunakan. Kebanyakan nelayan

bergantung pada satu jenis umpan saja yaitu cumi-cumi. Dikarenakan kebanyakan

ikan target lebih menyukai umpan cumi daripada umpan yang lain. Maka dari itu,

diperlukan penelitian untuk mencari solusi dari penentuan umpan yang lebih efisien.

B. Tujuan Penulisan

Tujuan dari penelitian ini adalah:

Mengetahui efisiensi umpan terhadap ikan target?

Mengetahui faktor yang mempengaruhi efisiensi umpan terhadap hasil

tangkapan?

C. Metodologi

Metode analisis yang digunakan pada penelitian ini:

Analisis homogensi

Analisis BNT

Uji t dan f

Page 3: Judul

ANALISIS EFEKTIVITAS ALAT TANGKAP BUBU RAJUNGAN DI PERAIRAN UTARA BRONDONG LAMONGAN JAWA TIMUR

A. Permasalahan

Di perairan utara brondong

B. Tujuan Penulisan

Tujuan dari penelitian ini adalah:

Mengetahui tingkat efektivitas alat tangkap bubu rajungan di perairan utara

brondong?

Mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi efektivitas alat tangkap bubu

rajungan?

C. Metodologi

Metode analisis yang digunakan pada penelitian ini:

Analisis biologi

Analisis teknis