jti, vol 5 no.2, desember 2013 rusdiyanto perancangan
TRANSCRIPT
JTI, Vol 5 No.2, Desember 2013 Rusdiyanto
STMIK-MURA Lubuklinggau 36
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI DINAS KEPEGAWAIAN
TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA PALEMBANG
Rusdiyanto
(Dosen STMIK-MURA Lubuklinggau)
ABSTRAK
Perkembangan komputer yang sangat pesat pada saat ini mempermudah masyarakat dalam
menyelesaikan pekerjaan di segala bidang karena komputer dapat menghemat waktu dan tenaga
para pengguna, tapi pada sistem Administrasi Pegawai Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura
Palembang, masih ada menggunakan sistem manual, misalnya pembuatan laporan yang
berhubungan dengan administrasi pegawai, sehingga masih memungkinkan akan terjadinya
kekeliruan dalam penulisan data. Masalah yang ada pada Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura
Palembang, maka dirancang suatu sistem penggajian pegawai secara komputerisasi dengan
membuat sebuat program aplikasi penggajian yang menggunakan Bahasa Pemrograman Borland
Delph7.0 dengan Pengelolahan InterBase, yang diharapkan dapat mengatasi permasalahan yang
ada di Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Palembang, mempercepat pengaksesan data dan
menjadikan sistem penggajian pegawai akan lebih efektif dan efisien
Kata kunci: Sistem Informasi, Administrasi kepegawaian, dan Interbase.
PENDAHULUAN
Latar Belakang Penelitian
Perkembangan teknologi informasi saat ini
komputer telah mengalami penyempurnaan
dan perkembangan ke arah yang lebih baik,
yaitu baik dari segi kualitas software
maupun hardwarenya. Itu semua ditujukan
untuk meningkatkan fasilitas yang
digunakan untuk membantu pekerjaan
manusia, baik dalam menyelesaikan kinerja
tugas - tugasnya dan mencari maupun
menyebarkan informasi secara cepat dan
tepat dengan mudah.
Instansi Pemerintah yang bergerak dibidang
Tanaman Pangan dan Hortikultura ini
dituntut untuk melaksanakan suatu cara yang
terstruktur, terarah dan terorganisasi dengan
baik agar dapat melayani masyarakat dengan
baik dan dapat memberikan kesempatan
kepada masyarakat yang ingin ikut serta
dalam pencapaian tujuan tersebut. Oleh
karena itu seiring terjadinya kesulitan -
kesulitan dalam pembuatan laporan data
pegawai dan penggajiaan pegawai, efisiensi
waktu dan kebutuhan informasi tentang
aktivitas Instansi yang bersangkutan
sehingga Instansi Pemerintah diharapkan
dapat melaksanakan kegiatan dan
aktivitasnya secara professional, agar dapat
beroperasi secara efektif dan terus menerus.
Pengawasan terhadap aktivitas pengelolaan
data pegawai pada saat ini yang sudah
mulai menggunakan sistem komputerisasi
sudah sedikit membantu Instansi Pemerintah
dalam menghasilkan informasi - informasi
yang diperlukan. Seiring waktu yang
berjalan dan semakin cepatnya arus
informasi yang berpengaruh pada
perkembangan suatu Instansi Pemerintah,
maka sistem yang dipakai tidak lagi banyak
membantu dalam pemenuhan kebutuhan
informasi seperti keterlambatan laporan,
pendataan pegawai yang harus dicatat
berulang sehingga memungkinkan
terjadinya kesalahan, informasi data
pegawai dan data penggajian yang harus
dicek ke bagian Administrasi sehingga
berpengaruh pada tidak efisiennya waktu
kerja.
Berdasarkan pengamatan tersebut, penulis
melihat bahwa Dinas Tanaman Pangan dan
Hortikultura Palembang terutama bagian
pengelolaan data pegawai dan penggajian
pegawai masih dilakukan dengan
menggunakan program Excel dan Word,
dimana setiap pencatatan dan perhitungan
masih dilakukan setahap demi setahap,
JTI, Vol 5 No.2, Desember 2013 Rusdiyanto
STMIK-MURA Lubuklinggau 37
kendala lain yaitu pada saat membutuhkan
informasi data pegawai harus berulang kali
menghubungi bagian pengelolaan data
pegawai. berdasarkan hal tersebut penulis
merumuskan judul Perancangan Sistem
Informasi Administrasi Kepegawaian Dinas
Tanaman Pangan dan Hortikultura
Palembang.
Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas,
penulis mengidentifikasi masalah yang
dihadapi oleh Dinas Tanaman Pangan dan
Hortikultura adalah Penyimpanan dan
pengolahan data pegawai, informasi dan
pembuatan laporan data pegawai dan gaji
pegawai masih menggunakan cara aplikasi
yang sederhana atau belum maksimal
kinerjanya.
Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang
identifikasi masalah di atas, maka penulis
merumuskan masalah yaitu bagaimanakah
merancang sistem informasi Administrasi
Kepegawaian Dinas Tanaman Pangan dan
Hortikultura Palembang agar tercapai
efektifitas dan efisiensi kerja, sehingga dapat
memberikan informasi yang tepat dan akurat
bagi pihak instansi yang berkaitan.
Batasan Masalah
Penelitian ini penulis membatasi ruang
lingkup masalah adalah membahas tentang
pengelolaan data pegawai baru dan lama
yang mencakup penerimaan pegawai baru
dan pengelolaan data pegawai lama,
pengangkatan pegawai baru, kenaikan
jabatan,kenaikan golongan serta penggajian
sehingga dapat dihasilkan laporan data
pegawai secara periodik.
Tujuan Penelitian
1. Memperbaiki kekurangan pada sistem
yang lama dengan menerapkan sistem
komputerisasi memiliki kemampuan
untuk melakukan pengolahan data yang
kompleks dan penyimpanan data di
dalam database lebih mudah.
2. Untuk mengetahui kemampuan dalam
membuat dan merancang suatu
program aplikasi sistem pengolahan
data dan gaji pegawai di Dinas
Tanaman Pangan dan Hortikultura
Palembang.
3. Mencari solusi yang tepat, bagaimana
Perancangan Sistem Informasi
Administrasi Kepegawaian Dinas
Tanaman Pangan dan Hortikultura
Palembang dapat berjalan dengan baik.
Manfaat Penelitian
1. Meningkatkan kemampuan dalam
membuat dan merancang suatu
program aplikasi komputer sehingga
dapat bermanfaat bagi penulis di masa
yang akan datang.
2. Memudahkan petugas administrasi
kepegawaian, terutama bagi Dinas
Tanaman Pangan dan Hortikultura
Palembang dalam menghindari
kehilangan arsip data.
3. Dapat menambah ilmu pengetahuan
dan pengalaman dalam melakukan
suatu penelitian ilmiah.
Landasan Teori
Konsep Dasar Sistem Informasi
Administrasi
Administrasi adalah suatu pekerjaan
yang sifatnya mengatur segala pekerjaan
yang berhubungan dengan tulis -menulis,
surat - menyurat, dan mencatat
(membukukan) setiap. Perubahan yang
terjadi di dalam organisasi itu (Administrasi
Perusahaan Negara, Harris Muda, 2003:38).
Defenisi Sistem Informasi
Sistem informasi adalah suatu sistem di
dalam suatu organisasi yang
mempertemukan kebutuhan pengolahan
transaksi harian, mendukung operasi,
bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari
suatu organisasi dan menyediakan bagi
pihak luar tertentu dengan laporan-laporan
yang diperlukan (Jogiyanto, 2005:11).
Definisi lain sistem informasi adalah suatu
sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri
dari komponen-komponen dalam organisasi
untuk mencapai suatu tujuan yaitu
menyajikan informasi. (Al-Bahra,2005:13)
Data Pegawai
“Pengelolaan Data Pegawai berarti
seseorang atau bagian yang mengurus data
JTI, Vol 5 No.2, Desember 2013 Rusdiyanto
STMIK-MURA Lubuklinggau 38
atau informasi seluruh pegawai ”(Trisno
Yuwono, 2005:425).
Aktifitas Pengelolaan Data Pegawai
inilah yang sangat berpengaruh pada
kelangsungan hidup setiap perusahaan atau
Instansi Pemerintah, kemajuan dan
kemunduran Instansi Pemerintah dapat kita
lihat dari cepat atau lambatnya proses
kinerja yang terjadi pada Instansi yang
bersangkutan.
Gaji
Pengertian upah adalah penerimaan sebagai
imbalan dari pengusaha kepada buruh untuk
sesuatu pekerjaan atau jasa yang telah atau
akan dilakukan dinyatakan atau dinilai
dalam bentuk uang yang ditetapkan
berdasarkan persetujuan atau peraturan
perundang - undangan dan dibayarkan atas
dasar suatu perjanjian kerja pengusaha dan
buruh termasuk tunjangan baik untuk buruh
maupun keluarganya.
Pengertian Flowchart
Menurut (Jogiyanto, 2005:68) dalam
bukunya yang berjudul “ Analis dan Desain
Sistem Informasi ”, Bagan aliran
(Flowchart) adalah bagan (chart) yang
menunjukan alir (flow) didalam program
atau prosedur sistem secara logika untuk
memahami sistem yang ada, dapat
digunakan bagan aliran sistem yang
merupakan bagan yang menunjukan arus
pekerjaan secara keseluruhan dari system.
Diagram Arus Data (Data Flow Diagram)
“Data Flow Diagram ialah representasi
grafik yang menggambarkan aliran
informasi dan transpormasi informasi yang
di aplikasikan sebagai data yang mengalir
dari masukkan (input) dan keluaran (output)
(Rossa,2011:64).
Diagram Arus Data Fisik
Biasanya digunakan untuk menggambarkan
sistem yang lama atau yang sedang berjalan.
Diagram Arus Data
Biasanya digunakan untuk menggambarkan
sistem yang dikembangkan atau sistem yang
baru. Keuntungan dari DFD adalah
memungkinkan kita dapat untuk
menggambarkan sistem dari level yang
paling tinggi menjadi level yang paling
rendah (dekomposisi). Sedangkan
kekurangan dari DFD adalah tidak
menunjukkan proses pengulangan (looping),
proses keputusan dan proses perhitungan.
Diagram alir data atau DFD yang dibuat
terdiri dari :
a. Diagram Context
b. Diagram Level Nol
c. Diagram Rinci
Entity Relationship Diagram (ERD)
ERD adalah suatu model jaringan
yang menggunakan susunan data yang
disimpan di dalam sistem secara abstrak (Al-
Bahra,2005:142).
Pengertian Interbase
InterBase merupakan software
database relasional client/server yang murni
berorientasi SQL dan secara penuh
menerapkan standar SQL-92, disediakan
oleh Borland Software Corporation untuk
memenuhi kebutuhan para software
devloper akan sebuah database server yang
fleksibel yang dapat digunakan sebagai
tampilan desktop database, tetapi memiliki
skalabilitas yang tinggi untuk digunakan
sebagai database Client/Server secara penuh.
InterBase memiliki fitur-fitur yang sangat
kaya, stored procedure, triggers, views user
defined functions, domain, dan lain-lain,
seperti yang dimiliki oleh Oracle ataupun
Microsoft SQL Server (Jaimy Azle, 2003 :
85).
Data didalam database disimpan
dalam sebuah objek yang disebut berupa
tabel. Tabel sendiri mempunyai arti
kumpulan data yang sejenis, tabel terdiri
data terkecil dari beberapa item informasi
sebagai berikut:
a. Field adalah data terkecil dari suatu
tabel terkecil dari suatu tabel yang
menempati kolom
b. Record adalah kumpulan dari beberapa
field yang saling berhubungan yang
menempati bagian baris.
Borland Delphi 7.0
Menurut (Martina, 2004:1) dalam
bukunya yang berjudul ”Pemrograman
Visual Borland Delphi 7.0 ”, Delphi
merupakan program aplikasi database
dengan lingkungan pemrograman visual,
pemrograman Delphi banyak dilakukan oleh
programmer. Menggunakan Delphi adalah
JTI, Vol 5 No.2, Desember 2013 Rusdiyanto
STMIK-MURA Lubuklinggau 39
cara paling sederhana untuk membangun
aplikasi visual.
Delphi merupakan software buatan
Borland yang sangat populer. Delphi adalah
aplikasi database yang memakai bahasa
pascal yang berorientasi objek, yaitu
perluasan dari pemrograman terstruktur
yang mengutamakan pemakaian ulang
program dan enkapsulasi data berdasarkan
fungsinya. Delphi digunakan untuk
membangun aplikasi Windows, aplikasi
grafis, Visual, bahkan aplikasi jaringan
(client/server) dan berbasis internet.
Edisi-edisi Delphi :
1. Personal untuk pemula Delphi
2.. Professional, untuk pengembangan
sebuah aplikasi yang professional,
berisi semua tentang kemampuan dasar,
pemrograman database (termasuk
ADO), server web (WebBroker), dan
beberapa alat bantu lainnya.
3. Enterprise, untuk pengembangan
aplikasi enterprise, berisifasilitas XM,
ersitektur three-tier dan fasilitas-
fasilitas lain.
Menurut (Husni, 2003:8) ada beberapa
keistimewaan dari Borland Delphi 7.0 :
1. IDE yang berkualitas. Delphi yang
memiliki lingkungan pengembangan
yang lengkap. Terdapat menu-menu
yang memudahkan anda mengatur
pengembangan software.
2. Proses kompilasi yang cepat. Delphi
memiliki kecepatan kompilasi yang
tidak perlu diragukan. Karena anda
dapat menjalankan aplikasi tersebut
tanpa harus meng-compile.
3. Mudah digunakan. Delphi
menggunakan bahasa Object Pascal
yang telah mendunia.
4. Aplikasi yang dapat dihasilkan. Delphi
bersifat multi-purpose, dapat digunakan
untuk berbagai keperluan
pengembangan aplikasi.
Delphi memberikan cara termudah
untuk mengakses Database dengan cara
menggunakan komponen-komponen yang
disediakan.
Delphi 7.0 merupakan salah satu yang
dikeluarkan oleh Borland, memiliki Support
yang tinggi terhadap database-database
yang sudah terkenal ( seperti MS. Access,
Paradox, Foxpro, Dbase, Oracle, Interbase
dan lain-lain sebagainya ) dan dilengkapi
dengan objek-objek yan baru sehingga
memudahkan pembuatan program, baik
program database maupun program lainnya.
Kerangka Pemikiran
Kerangka pemikiran yaitu
mendefinisikan batasan masalah serta pokok
permasalahan yang ada pada instansi. Dinas
Tanaman Pangan dan Hortikultura
Palembang merasa perlu mengadakan
pembenahan pada laporan data pegawai,
laporan gaji pegawai, laporan naik golongan
serta laporan naik jabatan yang selama ini
masih dilakukan secara sederhana.
Dengan aplikasi sistem laporan data
pegawai, gaji pegawai, naik golongan serta
naik jabatan yang sudah maksimal, semua
masalah yang ada pada Dinas Tanaman
Pangan dan Hortikultura dapat cepat teratasi.
Seperti keterlambatan laporan, pendataan
pegawai yang harus di catat berulang - ulang
sehingga sering memungkinkan terjadinya
kessalahan sehingga berpengaruh tidak
efisiensinya waktu kerja.
Dengan adanya aplikasi perancangan
sistem administrasi kepegawaian dinas
tanaman pangan dan hortikultura yang sudah
maksimal dapat mengatasi kesulitan -
kesulitan yang ada, serta media
penyimpanan data yang baik.
Hipotesis
Dengan adanya sistem informasi data
pegawai pada Dinas Tanaman Pangan dan
Hortikultura Provinsi Palembang, yang
menggunakan bahasa pemrograman Borland
Delphi 7.0 akan menghasilkan informasi
yang cepat, tepat dan akurat.
METODOLOGI PENELITIAN
Waktu dan Tempat Penelitian
Waktu Penelitian
JTI, Vol 5 No.2, Desember 2013 Rusdiyanto
STMIK-MURA Lubuklinggau 40
PegawaiNaik
Jabatan
Gaji
Golongan
Jabatan
Memiliki
Memiliki
Menambah
MelakukanN 1
1
1
1
1 1
1
Naik GolonganMelakukan
N1
Mengubah
1
1
1
Memiliki
Memiliki
1
1
Mengubah Mengubah
1
1
1
1
1
SP_SK_PNS
Melakukan
1
1
@N
o_S
K_G
ol
Tgl_
No
SK
_G
ol
#Nopeg
Kd_G
olg
n_La
ma M
kg_
Lam
a
Kd_G
olgn_Baru
Mkg_B
aruG
apok_
La
ma
Ga
pok_
Baru
@Kode_Gaji
#NoPeg
#Kd_Gol
#Kd_Jabatan
Tunj_Istri
Tunj_Anak
Tunj_PensiunTunj_Jabatan
Tot_Tunj
Pot_Kopersai
Pot_dll
Tot_Potongan
Gaji_Kotor
Gaji_Bersih
@Kd_GolMkg
Gapok
@Nopeg
#No_SP
Nm_Peg
Tgl_Masuk
#Kd_Gol
#Kd_ Jabatan
Nm_ClnPeg
No_Daftar
Tgl_SP
@No_SP
Tmpt_Lahir Jns_Kel Agama
Alamat
Status
Jumlh_Anak
Ket
Kd_JbtB
aru
Jbt_Lama
Kd_JbtLam
a#N
opeg
Tgl_SK
@N
oSK
_Jabatan
Jbt_Baru
Jaba
tan
@K
d_Jabatan
Penelitian ini dilakukan lebih kurang
enam bulan, mulai pada bulan Januari
sampai dengan Juni 2011. Pengambilan data
bisa dilakukan sesuai dengan kebutuhan.
Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Dinas
Tanaman Pangan dan Hortikultura
Palembang beralamat dijalan P.Kapten
Tendean No. 1058, Provinsi Sumatera
Selatan.
1. Sistem operasi Windows XP
Profesional Pack 2
2. Microsoft Office XP
3. Microsoft Borland Delphi 7.0
4. Interbase
5. Kertas A4 (80 gr)
6. Tinta
Metode Pengujian Sistem
Analisa Sistem Lama
Pada program di Dinas Tanaman
Pangan dan Hortikultura Palembang masih
mengunakan aplikasi program yang
sederhana dimana pengisian dan pemangilan
data pegawai masih menginput secara satu
– persatu menggunakan Excel dan Word
sehingga tidak efisiensi waktu kerja.
Analisa Sistem Baru
Pada program Borland Delphi 7.0 ini
penulis akan membuat suatu Program
Perancangan Sistem Administrasi di Dinas
Tanaman Pangan dan Hortikultura
Palembang dimana data tersebut akan di
simpan di Database yang lebih aman,
sehingga waktu proses pemanggilan data
pegawai bisa langsung di cari berdasarkan
kriteria tertentu. Memudahkan bagi pihak
instansi yang berkaitan menginput, proses
data dan laporan secara efektif.
Metode Analisis dan Desain Sistem
Data Flow Diagram Level 0
Data Flow Diagram Level 0
merupakan pengembangan dari diagram
konteks, menggambarkan system secara
keseluruhan, entitas apa saja yang terlibat
serta arus data yang mengalir di antara data
yang sudah diketahui.
CPNS
Sistem Informasi
Administrasi Kepegawaian
Di Dinas Tanaman Pangan
dan Hortikultura
Palembang
Lap.Naik_Jabatan
Lap.Gaji_Pegawai
Lap.Data_Pegawai
Lap.Naik_Golongan
Kepala Dinas
SK_Naik_Golongan_Rk2_Acc
ID_CPNS
Pegawai Gubernur
SP_SK_PNS_Rk2
SP_SK_PNS Rk2_Acc
SK_Naik_Jabatan_Rk2_Acc
SK_Naik_Golongan_Rk2
SK_Naik_Jabatan_Rk2
BKDSP_SK_Ke 1 Acc
SK_PNS_R2
SK_Naik_Golongan_Ke 1_Acc
SK_Naik_Jabatan_Ke 1_Acc
SK_PNS_Ke 1
Slip_gaji
Bendahara
Koperasi
Daftar_Potongan
Data_Diri
Gambar Diagram Konteks
Diagram Konteks pada gambar 1,
menjelaskan tentang alur data Sistem
Administrasi Kepegawaian Dinas Tanaman
Pangan dan Hortikultura Palembang dimana
melibatkan bagian CPNS, Pegawai,
Bendahara Koperasi, BKD, Kepala Dinas,
Gubernur dan Instansi yang berkaitan yang
saling berinteraksi sesuai dengan prosedur
kerja.
Data Flow Diagram Level 0.
Pada diagram level 0, sistem sudah
tergambar secara keseluruhan dimana proses
sistem sudah dijelaskan perproses serta data-
data yang mengalir disimpan kemedia
penyimpanan
CPNS
1.0
Pendataan
CPNS
2.0*
Pendataan
Pegawai
Lap.Gaji_Pegawai
Lap.Data_Pegawai
SK_SP_PNS
Lap.Naik_Jabatan
4.0
Pengolahan Naik
Jabatan
ID_CPNS
3.0
Pengolahan Naik
Golongan
Lap.Naik_Golongan
Gubernur
SP_SK_ PNS_Rk2
SP_SK_PNS_R2 Acc
Pegawai
BKD
SP_SK_ PNS_Ke1 Acc
SK_ PNS_Rk2
Pegawai
Kepala Dinas
Golongan
Slip
_G
aji
SK
_N
aik
_Ja
ba
tan
_K
e1
_A
cc
SK
_N
aik
_Ja
ba
tan
_R
k2
SK
_N
aik
_G
olo
ng
an_
Ke
1_
Acc
SK
_N
aik
_G
olo
ng
an
_rK
2
SK
_N
aik
_Ja
ba
tan
_R
k2
_A
cc
SK
_N
aik
_G
olo
ng
an_
Rk2
_A
cc
5.0
Pengolahan
Gaji
6.0
Cetak
Laporan
Jabatan
Gaji
SK_ PNS_Ke1
Bendahara
Koperasi
Da
ftar_
Po
ton
ga
n
SK_Naik_Jabatan
DATA_DIRI
SK_Naik_Golongan
Gambar Diagram Level 0
Diagram Hubungan Entitas (ERD)
JTI, Vol 5 No.2, Desember 2013 Rusdiyanto
STMIK-MURA Lubuklinggau 41
Gambar Diagram Hubungan Entitas (ERD)
Gambar Diagram hubungan Entitas atau
yang lebih dikenal dengan sebutan E-R
Diagram, adalah notasi gerafik dari sebuah
model data atau sebuah model jaringan
menjelaskan data yang tersimpan dari
sebuah sistem. Pada E-R Diagram
digambarkan dalam sebuah bentuk belah
ketupat.
Relasi Database Administrasi
Kepegawaian
Dalam relasi database ini terdiri dari data
CPNS, data pegawai, Data gaji pegawai,
Data golongan, Data Jabatan, Data master
Jabatan dan Data master Golongan. Adapun
relasi sistem Administrasi Kepegawaian
Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura
dapat dilihat pada gambar.
Gambar Bentuk Relation Database
Administrasi Kepegawaian
Spesifikasi File
Desain File
Desain File ini menjelaskan field-field
yang digunakan dalam pembuatan sebuah
program. Desain file yang dipakai terdiri dari
7 file yaitu Desain File CPNS, Desain File
Pegawai, Desaian File Gaji, Desain File
Golongan, Desain File Jabatan, Desain File
Naik Golongan, Desain File Naik Jabatan.
Tabel File CPNS
Tabel File Pegawai
Tabel File Gaji
JTI, Vol 5 No.2, Desember 2013 Rusdiyanto
STMIK-MURA Lubuklinggau 42
Tabel File Golongan
Tabel File Jabatan
Tabel File Naik Golongan
Tabel File Naik Jabatan
Desain Input
Desain input merancang suatu bentuk
dokumen pemasukan data yang akan
dimasukkan dalam program. Dokumen
masukan adalah dokumen yang akan
mengalami pemprosesan didalam sistem
yang akan digunakan pada menu utama
terdapat. Gambar Desain Input Surat
Permohonan, Gambar Desain Input Data
Pegawai, Gambar Desain Input Gaji
Pegawai, Gambar Desain Input SK Naik
Jabatan, Gambar Desain Input SK Naik
Golongan, Gambar Data Golongan, Gambar
Desain Input Data Jabatan.
Surat Permohonan
No. Surat Permohonan
Tgl. Surat Permohonan
No. Daftar
Nama Calon Pegawai
Tambah Ubah Hapus
Simpan Batal Keluar
Pencarian Data
Pilihan OK
NO SP TGL SP NO DAFTAR
Tempat Lahir
Tgl. Lahir
/ /
/ /
Jenis Kelamin
Agama
Alamat
Status
Jumlah Anak
Keterangan
/ /
/ /
NAMA CLN PEG TEMPAT LAHIR TANGGAL LAHIR JNS KEL
Gambar Desain Input Daftar Surat
Permohonan
Data Pegawai
No. Pegawai
No. Surat Permohonan
Tgl. Surat Permohonan
Nama Pegawai
Tambah Ubah Hapus
Simpan Batal Keluar
Pencarian Data
Pilihan OK
NO PEG NO_ SP TGL SP
Tempat Lahir
Tgl. Lahir
/ /
/ /
Alamat
Status
Jumlah Anak
Tgl. Masuk
Kode Golongan
Kode Jabatan
/ /
Pilihan
NAMA PEG TEMPAT LAHIR TANGGAL LAHIR JNS KEL
Jenis Kelamin
Agama
Pilihan
Gambar Desain Input Daftar Data Pegawai
JTI, Vol 5 No.2, Desember 2013 Rusdiyanto
STMIK-MURA Lubuklinggau 43
Gaji Pegawai
Tambah Ubah Hapus
Simpan Batal Keluar
Pencarian Data
Pilihan OK
KD GAJI NO PEG TUNJ ISTRI TUNJ ANAK TUNJ PENSIUN TUNJ JAB POT KOP
Data Pegawai
Pilihan
Proses
Kode Gaji
No. Peg
Potongan
Potongan Koperasi
Potongan Dll
Total Tunjangan
0
Total Potongan
0
Gaji Kotor
0
Gaji bersih
0
Tunjangan pegawaiTunjangan Istri
Tunjangan Anak
Tunjangan Pensiun
Tunjangan jabatan
Gambar Desain Input Gaji Pegawai
Gambar Desain input Data Naik Jabatan
Gambar Desain Input Data Naik Golongan
Gambar 10. Desain Input Data Golongan
Gambar Desain Input Data Jabatan
Desain Output
Dalam desain output yang dibuat pada
penelitian ini hanya pada bentuk laporan
seluruh data pegawai, laporan data pegawai,
laporan gaji pegawai, laporan naik golongan,
laporan naik jabatan. Output dapat berupa
media kertas, seperti misalnya kertas laporan
atau berupa tampilan pada layar monitor.
Selain itu output dapat juga berupa hasil dari
suatu proses lain dan tersimpan di suatu
Tanggal : dd/mm/yyyy
Laporan Data pegawai
TGL SPNAMA PEGAWAI
xxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxx
xx
NO SP MKGNO PEG GAPOK
xxxxx
xxxxx
xx
xxxxxxx
xxxxxxx
Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Palembang
Jln. P.Kapten Tendean No. 1058
xxxxx
xxxxx
dd/mm/yyyy
dd/mm/yyyy
KD GOL
xxxxx
xxxxx
KD JAB
xxxxx
xxxxx
JABATAN
xxxxxxxxxxxxxxxxx
SK Naik Jabatan
Tambah Ubah Hapus
Simpan Batal Keluar
Pencarian Data
Pilihan OK
NO SKJAB TGL SKJAB NO PEG KODE JABLAMA JAB LAMA KODE JABBARU JAB BARU
Jabatan Lama
PilihanKode Jabatan
Jabatan
PotonganKode jabatan
Jabatan
Pilihan
No. SK Jabatan Tgl. SK Jabatan / / No. Pegawai Pilihan
SK Naik Golongan
Tambah Ubah Hapus
Simpan Batal Keluar
Pencarian Data
Pilihan OK
NO SKGOL TGL SKGOL NO PEG KODE GOLLAMA GOL LAMA KODE GOLBARU GOL BARU
Golongan Lama
PilihanKode Golongan
MKG
No. SK Golongan Tgl. SK Golongan / / No. Pegawai Pilihan
Gaji Pokok
Pilihan
Golongan Lama
Kode Golongan
MKG
Gaji Pokok
Data Jabatan
Tambah Ubah Hapus
Simpan Batal Keluar
Pencarian Data
Pilihan OK
KD JAB JABATAN
PilihanKode Jabatan
Nama Jabatan
Data Golongan
Tambah Ubah Hapus
Simpan Batal Keluar
Pencarian Data
Pilihan OK
KD GOL MKG GAPOK
PilihanKode Golongan
Masa Kerja Golongan
Gaji Pokok
JTI, Vol 5 No.2, Desember 2013 Rusdiyanto
STMIK-MURA Lubuklinggau 44
Tanggal : dd/mm/yyyy
Laporan Naik Golongan
TGL. SKGOL
xx
KD GOLLAMA MKGNO. SKGOL GAPOK LAMA
xxxxx
xxxxx
xx
xxxxxxx
xxxxxxx
Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Palembang
Jln. P.Kapten Tendean No. 1058
xxxxx
xxxxx
dd/mm/yyyy
KD GOLBARU
xxxxx
xxxxx
MKG
xx
xx
GAPOK BARU
xxxxxxx
xxxxxxx dd/mm/yyyy
media penyimpanan berupa plashdisk.
Desain output Administrasi Kepegawaian
dapat dilihat pada gambar. Desain Output
Daftar Data Pegawai, gambar. Desain
Output Naik Golongan, gambar. Desain
Output Naik Jabatan, gambar. Desain Output
Laporan Gaji.
Gambar Desain Output Daftar Data Pegawai
Gambar Desain Output Daftar Naik
Golongan
Gambar Desain Output Daftar Naik Jabatan
Gambar Desain Output Daftar Laporan Gaji
HASIL PENELITIAN DAN
PEMBAHASAN
Langkah – langkah Perancangan
Program
Flowchart
Bagan aliran (flowchart) adalah bagan
(chart) yang untuk menunjukan alir (flow)
dalam program atau prosedur sistem secara
logika untuk memahami sistem yang ada.
Pada gambar adalah flowchart sistem
administrasi kepegawaian di Dinas Tanaman
Pangan dan Hortikultura Palembang.
Tanggal : dd/mm/yyyy
Laporan Gaji Pegawai
NO PEG TUNJ ISTRI TUNJ PENKD GAJI
xxxxx
xxxxx
Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Palembang
Jln. P.Kapten Tendean No. 1058
xxxxxxxx
xxxxxxxx
TUNJ ANAK TUNJ JAB POT KOP POT DLL TOT TUNJ TOT POT GAKOR
xxxxx
xxxxx
xxxxxxxx
xxxxxxxx
xxxxxxxx
xxxxxxxx
xxxxxxxx
xxxxxxxx
xxxxxxxx
xxxxxxxx
xxxxxxxx
xxxxxxxx
xxxxxxxx
xxxxxxxx
xxxxxxxx
xxxxxxxx
xxxxxxxx
xxxxxxxx
xxxxxxxx
xxxxxxxx
GABER
Tanggal : dd/mm/yyyy
Laporan Naik Jabatan
TGL. SKJAB
xxxxxxxxxxxxxxxxx
NO PEG JAB LAMANO. SKJAB
xxxxx
xxxxx
Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Palembang
Jln. P.Kapten Tendean No. 1058
xxxxx
xxxxx
dd/mm/yyyy
KD JAB LAMA
xxxxx
xxxxx
KD JAB BARU
xxxxx
xxxxx
JAB BARU
xxxxxxxxxxxxxxxxx dd/mm/yyyy
xxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxx
JTI, Vol 5 No.2, Desember 2013 Rusdiyanto
STMIK-MURA Lubuklinggau 45
Pegawai Adm Kepegawaian Kepala DinasBendahara Koperasi
Golo
ngan
11
Terima
SK Naik
Gol Acc
SK Naik Gol
Acc 1
Cek Naik
Golongan
Terima SK
Naik Gol
12
Lakukan
Tanda
Tangan
SK Naik
Golongan
SK Gol2
1
SK Naik Gol Acc
21
> 4 Tahun
T
Y
Buat SK
Naik Gol
SK Naik Gol2
1
Terima
SK Naik
Jabatan
Acc
SK Naik
Jabatan Acc 1
C
12
13
14
x
18
x
PNS
Buat Sk Naik
Jabatan
Prestasi
ya
Cek Naik
Jabatan
Cek Prestasi
SK Naik Jabatan2
1
16
Terima SK
Naik
Jabatan
Lakukan
Tanda
Tangan
SK Naik
Jabatan
SK Jabatan2
1
SK Naik Jab Acc
21
17
16
Buat Lap.
Naik
Golongan
Laporan. Naik
Golongan
23
E
Buat Lap.
Naik
Jabatan
Laporan Naik
Jabatan
23
B
Terima
Lap.Data
Pgw. Naik
Golongan &
Naik Jabatan
Lap. Data Pegawai
Lap. Gaji Pegawai
Lap. Naik Golongan
23
Terima
SK
Naik
Gol
Acc
13
14
SK Gol Acc2
1
Terima
SK
Naik
Gol
Acc
SK Gol Acc2
1
17
18
B
Lap. Naik Jabatan
end
x
E
Daftar
Potongan
F
24
Golo
ngan
15
T
Jabat
anD
x
Gambar Flowchart Sistem Administrasi
Kepegawaian Dinas Tanaman Pangan dan
Hortikultura Palembang.
Impelementasi Program
Untuk menjalankan program, aktifkan
terlebih dahulu program yang bernama
Administrasi Kepegawaian, lalu untuk
menginput data surat permohonan, pada
baris menu utama kita pilih pegawai, atau
klik “ Input Calon Pegawai “, maka akan
muncul tampilan surat permohonan.
Selanjutnya jika data surat permohonan yang
telah diisikan tersebut sudah benar maka kita
dapat menyimpannya dengan mengklik
command simpan atau command hapus jika
kita ingin menghapus data surat
permohonan, command batal digunakan jika
kita tidak ingin menyimpan data tersebut dan
command edit jika kita ingin
merubah/mengedit data surat permohonan
maka kita dapat langsung mengklik keluar.
untuk menginput data pegawai, pada baris
menu utama kita pilih data pegawai, atau
klik “ Input Data Pegawai ”, maka akan
muncul tampilan Input data pegawai.
Selanjutnya jika data pegawai yang telah
diisikan tersebut sudah benar maka kita
dapat menyimpanya dengan mengklik
command simpan atau command hapus jika
kita ingin menghapus data pegawai,
command batal digunakan jika kita tidak
ingin menyimpan data tersebut dan
command edit jika kita ingin merubah/
mengedit data buku tersebut, dan akhirnya
jika kita ingin keluar dari tampilan data
pegawai maka kita langsung mengklik
keluar sehingga seluruh proses yang sedang
berjalan dalam program akan berhenti.
Untuk pengisian gaji pegawai, pada baris
menu utama kita pilih pegawai, atau klik “
Input Gaji Pegawai “, akan muncul tampilan
input gaji pegawai. Selanjutnya jika data gaji
pegawai yang telah diisikan tersebut sudah
benar, maka kita dapat menyimpannya
dengan mengklik command simpan atau
command hapus jika kita ingin menghapus
data gaji pegawai, command batal digunakan
jika kita tidak ingin menyimpan data
tersebut dan command edit jika kita ingin
merubah/mengedit data gaji pegawai
tersebut, dan akhirnya jika kita ingin keluar
dari tampilan data gaji pegawai maka kita
dapat langsung mengklik keluar.
Untuk pengisian naik jabatan, pada baris
menu utama kita pilih surat keputusan, atau
kita klik “ Naik Jabatan “, akan muncul
tampilan SK Naik Jabatan. Selanjutnya jika
data naik jabatan yang telah diisikan tersebut
sudah benar maka kita dapat menyimpannya
dengan mengklik command simpan, atau
command hapusa jika kita ingin menghapus
data naik jabatan, command batal digunakan
jika kita tidak ingin menyimpan data
tersebut dan command edit jika kita ingin
mengubah/mengedit data pengembaliannya
tersebut, dan akhirnya jika kita ingin keluar
dari tampilan data naik jabatan maka kita
dapat langsung mengklik keluar.
Untuk pengisian naik golongan, pada baris
menu utama kita pilih surat keputusan, atau
kita klik “ Naik Golongan “, akan muncul
tampilan SK Naik Golongan. Selanjutnya
jika data naik jabatan yang telah diisikan
tersebut sudah benar maka kita dapat
menyimpannya dengan mengklik command
simpan, atau command hapusa jika kita ingin
menghapus data naik jabatan, command
batal digunakan jika kita tidak ingin
menyimpan data tersebut dan command edit
jika kita ingin mengubah/mengedit data
pengembaliannya tersebut, dan akhirnya jika
kita ingin keluar dari tampilan data naik
JTI, Vol 5 No.2, Desember 2013 Rusdiyanto
STMIK-MURA Lubuklinggau 46
golongan maka kita dapat langsung
mengklik keluar.
Berdasarkan rancangan maka dihasilkan
suatu sistem informasi administrasi
kepegawaian Dinas Tanaman Pangan dan
Hortikultura Palembang. Sistem informasi
yang dihasilkan ini adalah sistem informasi
tentang administrasi kepegawaian. Sistem
informasi ini dibuat dan dirancang kedalam
menu utama yang akan memantau kegiatan
pengolahan data administrasi kepegawaian.
Menu utama dibuat ke dalam aplikasi
pemrograman Borland delphi7 adapun isi
dari program menu ini adalah :
a. Menu utama
Menu utama ini terdiri dari sub menu
sebagai berikut :
1. Sub Menu Pegawai
2. Sub Menu Surat Keputusan
3. Sub Menu Master
4. Sub Menu Laporan
5. Sub Menu Keluar
b. Sub Menu File
Adapun sub menu file terdiri dari :
1. File Data CPNS
2. File Data Pegawai
3. File Data Gaji Pegawai
4. File Data Kenaikan Golongan
5. File Data Kenaikan Jabatan
6. File Rekapitulasi
Digunakan untuk menginput
rekapitulasi
c. Sub Menu Laporan
Digunakan untuk mengetahui hasil
dari sub menu file.
d. Sub Menu Selesai
Digunakan untuk keluar dari menu
utama
Adapun langkah-langkah dalam
menjalankan sistem informasi ini adalah
sebagai berikut :
1. Hidupkan computer sampai sistem
operasi Windows siap.
2. Pilih Start, All Program, Borland
delphi7, Delphi7 dapat dilihat pada
gambar.
3. Kemudian cari database bernama
IBConsole yang sudah di letakkan di
tampilan desktop, dilihat pada gambar.
4. Setelah tampilan IBConsole sudah ada,
klik Double pada Local Server maka
akan muncul Server Login. Stelah itu
isikan User Name dengan SYSDBA
menggunakan huruf besar, isikan
Password nya masterkey huruf kecil
semua. Dapat dilihat pada gambar.
5. Kemudian pilih Database lalu klik
kanan pilih register cari folder tempat
dimana nama database disimpan,
misalnya “D:\DATA\”. Isikan Login
Information dengan nama SYSDBA,
User Name dengan nama masterkey
huruf kecil semua, lalu pilih OK. Dapat
dilihat pada gambar.
6. Setelah itu hubungkan antara Database
ke Data Modul melalui Borland
delphi7, Pastikan IBDatabase1
Connected True, cari folder dimana
tempat kita menyimpan nama
Database. Active IB Transaction1,
Active IBT_Golongan, Active IBT_SP,
Active IBT Pegawai, Active IBT_Gol,
Active IBT_NaikJab, Active IBT_Gaji.
Pastikan seluruhnya sudah Active.
Dapat dilihat pada gambar.
7. Jalankan menu utama dengan cara klik
pada tombol start (F5).
8. Kemudian akan ditampilkan menu
utama seperti gambar.
Gambar Tampilan New Project
JTI, Vol 5 No.2, Desember 2013 Rusdiyanto
STMIK-MURA Lubuklinggau 47
Gambar Tampilan Open Database
Hasil Penelitian
Menu Utama
Menu utama dalah kumpulan dari submenu-
submenu yang saling berhubungan. Menu
utama terdiri dari submenu-submenu, yang
akan dibahas pada bahasan berikutnya, form
menu utama dapat dilihat pada gambar.
Gambar Tampilan Menu Utama
Form Input Data
Form input data adalah suatu bentuk
dokumen pemasukan data yang akan
dimasukkan kedalam program. Dokumen
masukan adalah dokumen yang akan
mengalami pemprosesan didalam sistem
yang akan digunakan pada menu utama
terdapat.
Gambar Tampilan Input Surat Permohonan
Gambar Tampilan Input Data Pegawai
Gambar Tampilan Input Gaji Pegawai
JTI, Vol 5 No.2, Desember 2013 Rusdiyanto
STMIK-MURA Lubuklinggau 48
Gambar Tampilan Input Naik Jabatan
Gambar Tampilan Input Naik Golongan
Gambar Tampilan Input Data Golongan
Gambar Tampilan Input Data Jabatan
Form Output
Dalam form output yang dibuat pada hasil
penelitian ini hanya pada bentuk laporan
seluruh data pegawai, laporan data pegawai,
laporan gaji pegawai, laporan naik golongan
laporan naik jabatan. Form output
Administrasi Kepegawaian dapat dilihat
pada gambar 30 Rancangan Layar Laporan
Data Pegawai, gambar 31 Rancangan
Laporan Gaji Pegawai, gambar 32
Rancangan Laporan Naik Golongan, gambar
33 Rancangan Laporan Naik Golongan.
Gambar Rancangan Layar Laporan Data
Pegawai
Gambar Rancangan Layar Laporan
Gaji Pegawai
JTI, Vol 5 No.2, Desember 2013 Rusdiyanto
STMIK-MURA Lubuklinggau 49
Gambar Rancangan Layar laporan Naik
Golongan
Gambar Rancangan Layar Laporan Naik
Jabatan
Pembahasan
Perkembangan suatu sistem
seringkali dipengaruhi oleh perubahan
kondisi yang dihadapi. Salah satu faktor
pemicunya yakni meningkatkan volume
kerja yang berdampak pada volume data
yang harus diolah dalam jumlah yang cukup
besar. Dalam mengolah data pada Dinas
Tanaman Pangan dan Hortikultura
Palembang memiliki sistem yang belum
memadai, sehingga seringkali proses
pembuatan laporanpun membutuhkan waktu
yang cukup lama dan terjadi kesalahan
sehingga laporan yang dihasilkan juga tidak
efektif dan efisien.
Untuk menutupi kelemahan yang
terdapat pada sistem yang sedang berjalan
sekarang, dirancang sustu sistem yang baru
yang dapat memperbaiki sistem yang lama.
Sistem baru ini adalah sistem komputerisasi,
yaitu memanfaatkan komputer sebagai alat
Bantu dalam pengolahan data. Dengan
memanfaatkan jasa komputer, pencarian
informasi dapat dilakukan dengan cepat,
sehingga dapat menghemat tenaga dan
waktu. Pencarian sistem informasi ini dapat
diperoleh dalam waktu singkat serta tingkat
ketelitian dan keakuratan data terjamin.
Berdasarkan data yang telah ada
maka desain sistem administrasi
kepegawaian yang baru merupakan
pengembangan dari sistem yang telah ada.
Sistem yang baru dirancang, ini adalah usaha
untuk menutupi kekurangan dari sistem
lama. Perubahan yang dilakukan hanya
terletak pada proses kerja dan pengolahan
datanya, yaitu masalah dengan cara manual.
Jadi sistem yang diusulkan ini perubahan
yang dilakukan hanya terletak pada proses
kerja tersebut yang dirubah menjadi sistem
komputerisasi tanpa merubah bentuk dari
sistem secara keseluruhan.
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Berdasarkan uraian dan penjelasan
sebelumnya, dan sesuai dengan
permasalahan yang ada, maka penulis
menarik suatu kesimpulan dari sekripsi yang
berjudul “Perancangan Sistem Informasi
Administrasi Kepegawaian Pada Dinas
Tanaman Pangan dan Hortikultura
Palembang.
1. Dalam rangka pelaksanaan
pembangunan pertanian tanaman
pangan di Sumatera Selatan, khususnya
pengembangan komoditi hortikultura
diperlukan hasil yang baik dan
memuaskan berbasis computer.
2. Dengan menggunakan bahasa
pemrograman Borland delphi7
sangatlah membantu dalam mengolah
informasi data pegawai, dan dapat
mengurangi kesalahan yang
dikarenakan kesalahan manusia
(Human Error).
3. Laporan yang dihasilkan tidak perlu
lagi dilakukan secara manual, tetapi
Laporan Data Pegawai, Laporan Gaji
JTI, Vol 5 No.2, Desember 2013 Rusdiyanto
STMIK-MURA Lubuklinggau 50
Pegawai, Laporan Naik Golongan dan
Laporan Naik Jabatan, dapat langsung
di cetak dan tidak memakan jangka
waktu yang lama sehingga
memudahkan bagian kepegawaian
untuk memberikan laporan kepada
pimpinan.
Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, penulis
ingin membantu dalam bentuk saran kepada
Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura
Palembang, Yaitu :
1. Dinas Tanaman Pangan dan
Hortikultura Palembang harus lebih
meningkatkan lagi sistem kinerja
pendataan pegawai, karena masih
terdapat pendataan pegawai secara
manual yaitu daftar mutasi dan pensiun
pegawai sehingga tidak menghasilkan
laporan data secara periodik, dengan
menggunakan .program pengelolaan
data pegawai juga memaksimalkan
kerja perangkat komputer yang telah
ada.
2. Untuk lebih meningkatkan kualitas
dan cara kerja dalam pengelolaan data
pegawai yang terkomputerisasi, maka