jantung 2007
DESCRIPTION
ADIMETRANSCRIPT
KASUS
Ny. NA, 18 tahun, seorang mahasiswa. 3HSMRS mengeluh sesak nafas semakin memberat,
sesak nafas dirasakan saat beraktivitas, sesak saat tidur terlentang (+), lebih nyaman tidur ke
kanan, tidur dengan 2-3 bantal, terbangun saat malam hari karena sesak dan batuk, kaki
bengkak, perut terasa cepet penuh, mata terlihat kuning, muntah bila batuk. BB turun 14 kg
selama 6 bulan terakhir. RPD: Hipertensi, DM, setelah 3 bulan setelah melahirkan merasa
sesak nafas setelah beraktivitas. Diagnosis medis: CHF CF III., congestive hepatopaty. Pola
makan di rumah: MP 3x/hr (@1,5 centong) dan selingan 2x/hr, LH: daging 2x/mgg, telur,
ayam. LN: tempe dan tahu, sayur: bayam, wortel, kangkung, buah : 2-3x/mgg. Selingan : mie
ayam. Antropometri: LLA: 16 cm, BB= 49,6 kg, RL: 84 cm. Hasil lab : Hb: 8,9, MCH: 29,3,
Alb: 2,52, SGOT: 20, SGPT: 10, Asam urat: 15,7, BUN: 20,4, Na: 137, K: 31, Cl: 95. TD:
120/80 mmHg, RR: 24x/mnt, N: 72 x/mnt, suhu: 37,7°C. Susunlah rencana pelayanan
dietnya.
NUTRITIONAL RISK SCREENING (NRS -2002)
Nama: Ny. A Usia: 18 TahunBangsal: Diagnosis: CHF CF III., congestive hepatopatyTanggal MRS: Tanggal skrening: Desember 2015
1. Skrining awal
No. KRITERIA JAWABANYA TIDAK
1. Apakah IMT < 20,5 ? √2. Apakah pasien kehilangan BB dalam 3 bulan terakhir? √3. Apakah asupan makanan menurun seminggu terakhir? √4. Apakah pasien dengan penyakit berat? (ICU) √
Jika tidak untuk semua criteria skrening ulang seminggu kemudianJika ada 1/lebih criteria dengan jawaban ya skrening lanjut
2. Skrining lanjut I
RISIKO GIZI KRITERIAAbsen (Skor = 0) Status gizi normalRingan (skor = 1) Kehilangan BB > 5% dalam 3 bulan atau asupan 50 – 75%
dari kebutuhanSedang (skor = 2) Kehilangan BB > 5% dalam 2 bulan atau IMT 18,5 -20,5
atau asupan 25 – 50% dari kebutuhanBerat (skor = 3) Kehilangan BB > 5% dalam 1 bulan (> 15 % dalam 3 bulan)
atau IMT 18,5 atau asupan 0-25% dari kebutuhan
3. Skrining lanjut II
RISIKO GIZI KRITERIA
Absen (Skor = 0) Kebutuhan gizi normal
Ringan (skor = 1) Fraktur,pasien kronik (sirosisi hati,COPD,HD rutin,diabetes,kanker)
Sedang (skor = 2) Bedah mayor,stroke,pneumonia berat,kanker darah
Berat (skor = 3) Cidera kepala,transplantasi sumsum,pasien ICU
KESIMPULAN
Skrining lanjut I Skrening lanjut II Usia > 65 tahun TOTAL SKORSKOR 4 0 0 1
RISIKO/ TIDAK RISIKO
skrining awal menunjukkan pasien mengalami Malnutrisi.
I. Identitas Pasien
Nama : Ny. A
Jenis Kelamin : Perempuan
Usia : 18 Tahun
Diagnosis : CHF CF III., congestive hepatopaty
II. Nutrition Assesment
Antropometri Umur 18 tahun
BB= 49,6 kg
RL: 84 cm
Estimasi TB = 63,18 + (0,63 x 84) – ( 0,17 x Umur) cm =
165,96 cm
(Normal : 18,5 – 25)
LLA: 16 cm
Estimasi IMT berdasarkan LLA =(1.1 x 16)-6.7 = 10.9 (Kurus
Tingkat Berat)
Status gizi pasien berdasarkan IMT dan Estimasi IMT
berdasarkan LLA adalah Kurus.
Biokimia Hb: 8,9Rendah (N:12-15)
MCH: 29,3Normal (27-33pg)
Albumin: 2,52Rendah (N:3.5-5g%)
SGOT: 20Normal (N: 3-45 m/l)
SGPT: 10Normal(N: 0-35 u/L)
Asam urat: 15,7Tinggi (N : 3,4 – 7 mg/dl)
BUN: 20,4Normal (N:5-25mg/dl)
Na: 137Normal (N:135-153mEq/L)
K: 31 Tinggi (N: 3.5-5.1mEq/L)
Cl: 95Rendah(98-109mEq/L)
berdasarkan hasil lab, Ny NA memiliki Hb Rendah, Albumin
Rendah, Asam Urat Tinggi, Kalium Tinggi dan Clorida Rendah.
Clinic/fisik TD : 120/80 mmHg(Prehipertensi)
RR : 24x/mntTakipnea(napas cepat)
N : 72x/mnt,Normal
Suhu : 37,70CDemam (N:36,5-37,5)
RPD : Hipertensi, DM, setelah 3 bulan setelah melahirkan
merasa sesak nafas setelah beraktivitas
3 HSMRS mengeluh sesak nafas semakin memberat, sesak
nafas dirasakan saat beraktivitas, sesak saat tidur terlentang (+),
lebih nyaman tidur ke kanan, tidur dengan 2-3 bantal, terbangun
saat malam hari karena sesak dan batuk
kaki bengkak
perut terasa cepat penuh
mata terlihat kuning
muntah bila batuk
BB turun 14 kg selama 6 bulan terakhir.
berdasarkan data fisik/klinis Ny. NA memilihi Suhu Tinggi
(demam), sesak napas saat beraktivitas, kaki bengkak, ikterik,
muntah bila batuh, perut terasa cepat penuh.
Dietary MP 3x/hr (@1,5 centong)
Selingan 2x/hr
LH : daging 2x/mgg, telur, ayam
LN : tempedan tahu
sayur : bayam, wortel, kangkung,
buah : 2-3x/mgg.
Selingan : mie ayam.
konsumsi makan Ny. NA cukup bervariasi karena setiap kali
makan sudah mencakup makanan pokok, lauk hewani, lauk nabati
dan sayur. Namun konsumsi mie ayam yang mengandung fetsin
cukup tinggi
Riwayat
penyakit
terdahulu
Hipertensi, DM
Kesimpulanstatus gizi Ny. NA berdasarkan IMT dan Estimasi IMT berdasarkan LLA
adalah Kurus. Berdasarkan hasil lab Ny NA memiliki Hb Rendah, Albumin Rendah, Asam
Urat Tinggi, Kalium Tinggi dan Clorida Rendah. Sedangkan berdasarkan riwayat konsumsi
makan Ny. NA cukup bervariasi karena setiap kali makan sudah mencakup makanan pokok,
lauk hewani, lauk nabati dan sayur. Namun konsumsi mie ayam yang mengandung fetsin
cukup tinggi. Dan responden memiliki riwayat penyakit Hipertensi dan DM
III. Nutrition Diagnosis
DOMAIN PROBLEM ETIOLOGY SIGN
NI-1.1 Hypermetabolisme Katabolic illness Pasien diddiagnosa CHF CF
III., congestive hepatopaty
dan memiliki riwayat
penyakit Hipertensi dan DM
NC-2.2 Perubahan nilai
Lab. terkait zat
gizi khusus
(protein dan
lemak)
Gangguan fungsi
Jantung
Hb: 8,9Rendah (N:12-
15)
Albumin: 2,52Rendah
(N:3.5-5g%)
Asam urat: 15,7Tinggi
(N : 3,4 – 7 mg/dl)
K: 31 Tinggi (N: 3.5-
5.1mEq/L)
Cl: 95Rendah(98-
109mEq/L)
NC-3.2 Penurunan berat
badan yang tidak
diharapkan
Metabolisme yang
berlebih akibat sakit
BB turun 14 kg selama
6 bulan terakhir
NB-1.4 Kurangnya control
diri
Kurangnya nilai dari
perubahan
Konsumsi mie ayam yang
mengandung fetsin cukup
tinggi sedangkan pasien
memiliki riwayat
hipertensi