ips 8 bab 12 bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 bab...

22
Kehidupan bermasyarakat selalu menimbulkan hubungan antarmanusia dalam suatu lingkungan kehidupan tertentu. Sebagai makhluk sosial, manusia memerlukan manusia lain untuk berinteraksi dan saling memenuhi kebutuhan hidupnya yang tidak dapat dipenuhinya sendiri. Pada bab ini, kalian akan sedikit mengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial. Setelah itu,kalian akan mempelajari tentang pranata sosial. Sumber: Jawa Pos, 20 Februari 2006 Gambar 12.1 Manusia butuh manusia lain untuk berinteraksi dan saling memenuhi kebutuhan hidupnya. BENTUK-BENTUK BENTUK-BENTUK BENTUK-BENTUK BENTUK-BENTUK BENTUK-BENTUK HUBUNG HUBUNG HUBUNG HUBUNG HUBUNGAN SOSIAL D AN SOSIAL D AN SOSIAL D AN SOSIAL D AN SOSIAL DAN AN AN AN AN PRAN PRAN PRAN PRAN PRANATA SOSIAL D A SOSIAL D A SOSIAL D A SOSIAL D A SOSIAL DALAM ALAM ALAM ALAM ALAM KEHIDUP KEHIDUP KEHIDUP KEHIDUP KEHIDUPAN MASY AN MASY AN MASY AN MASY AN MASYARAKA ARAKA ARAKA ARAKA ARAKAT 1 1 12 2 2 BAB BAB BAB BAB BAB

Upload: lynhu

Post on 12-Apr-2019

238 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

Kehidupan bermasyarakat selalu menimbulkan hubunganantarmanusia dalam suatu lingkungan kehidupan tertentu. Sebagaimakhluk sosial, manusia memerlukan manusia lain untukberinteraksi dan saling memenuhi kebutuhan hidupnya yang tidakdapat dipenuhinya sendiri. Pada bab ini, kalian akan sedikitmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksiatau hubungan sosial. Setelah itu,kalian akan mempelajari tentangpranata sosial.

Sumber: Jawa Pos, 20 Februari 2006Gambar 12.1 Manusia butuh manusia lain untuk berinteraksi dan salingmemenuhi kebutuhan hidupnya.

BENTUK-BENTUKBENTUK-BENTUKBENTUK-BENTUKBENTUK-BENTUKBENTUK-BENTUKHUBUNGHUBUNGHUBUNGHUBUNGHUBUNGAN SOSIAL DAN SOSIAL DAN SOSIAL DAN SOSIAL DAN SOSIAL DANANANANANPRANPRANPRANPRANPRANAAAAATTTTTA SOSIAL DA SOSIAL DA SOSIAL DA SOSIAL DA SOSIAL DALAMALAMALAMALAMALAMKEHIDUPKEHIDUPKEHIDUPKEHIDUPKEHIDUPAN MASYAN MASYAN MASYAN MASYAN MASYARAKAARAKAARAKAARAKAARAKATTTTT1111122222

BABBABBABBABBAB

Page 2: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 6 02 6 02 6 02 6 02 6 0 Ilmu Pengetahuan Sosial VIII

Hubungan SosialHubungan SosialHubungan SosialHubungan SosialHubungan SosialAAAAA .....

Telah kalian pelajari di kelas VII, bahwa hubungan sosial dapatdibedakan menjadi dua, yaitu proses yang asosiatif dan disosiatif.Hubungan sosial asosiatif merupakan hubungan yang bersifatpositif, artinya hubungan ini dapat mempererat atau memperkuatjalinan atau solidaritas kelompok. Adapun hubungan sosialdisosiatif merupakan hubungan yang bersifat negatif, artinyahubungan ini dapat merenggangkan atau menggoyahkan jalinanatau solidaritas kelompok yang telah terbangun.

1 .1 .1 .1 .1 . Bentuk-Bentuk Hubungan Sosial AsosiatifBentuk-Bentuk Hubungan Sosial AsosiatifBentuk-Bentuk Hubungan Sosial AsosiatifBentuk-Bentuk Hubungan Sosial AsosiatifBentuk-Bentuk Hubungan Sosial AsosiatifHubungan sosial asosiatif adalah proses interaksi yang

cenderung menjalin kesatuan dan meningkatkan solidaritas anggotakelompok. Hubungan sosial asosiatif memiliki bentuk-bentukberikut ini.a. Kerja sama; kerja sama dapat dilakukan paling sedikit oleh dua

individu untuk mencapai suatu tujuan bersama. Di dalammencapai tujuan bersama tersebut, pihak-pihak yang terlibatdalam kerja sama saling memahami kemampuan masing-masing dan saling membantu sehingga terjalin sinergi. Kerjasama dapat terjalin semakin kuat jika dalam melakukan kerjasama tersebut terdapat kekuatan dari luar yang mengancam.Ancaman dari pihak luar ini akan menumbuhkan semangatyang lebih besar karena selain para pelaku kerja sama akanberusaha mempertahankan eksistensinya, mereka jugasekaligus berupaya mencapai tujuan bersama. Kerja sama dapatdibedakan atas beberapa bentuk, berikut ini.1) Kerukunan; merupakan bentuk kerja sama

yang paling sederhana dan mudahdiwujudkan dalam kehidupan ber-masyarakat. Bentuk kerukunan, misalnyakegiatan gotong royong, musyawarah, dantolong menolong. Contohnya gotong-royong membangun rumah, menolongkorban becana, musyawarah dalam memilihkepanitiaan suatu acara di lingkungan RT.

2) Bargaining; merupakan bentuk kerja samayang dihasilkan melalui proses tawarmenawar atau kompromi antara dua pihakatau lebih untuk mencapai suatu kesepakatan.Bentuk kerja sama ini pada umumnya dilakukan di bidangperdagangan atau jasa. Contohnya kegiatan tawar menawarantara penjual dan pembeli dalam kegiatan perdagangan.

Sumber: Kompas, Februari 2008Gambar 12.2 Gotong royong menolongkorban bencana merupakan contohbentuk kerukunan.

Page 3: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 6 12 6 12 6 12 6 12 6 1Bab 12 Bentuk-Bentuk Hubungan Sosial dan Pranata Sosial dalam Kehidupan Masyarakat

3) Kooptasi (cooptation); proses penerimaan unsur-unsur barudalam kepemimpinan atau pelaksanaan politik suatuorganisasi agar tidak terjadi keguncangan atau perpecahandi tubuh organisasi tersebut. Contohnya pemerintahakhirnya menyetujui penerapan hukum Islam di NanggroeAceh Darussalam yang semula masih pro kontra, untukmencegah disintegrasi bangsa.

4) Koalisi (coalition); yaitu kombinasi antara dua pihak ataulebih yang bertujuan sama. Contohnya koalisi antara duapartai politik dalam mengusung tokoh yang dicalonkandalam pilkada.

5) Joint venture; yaitu kerja sama antara pihak asing denganpihak setempat dalam pengusahaan proyek-proyektertentu. Contohnya kerjasama antara PT Exxon mobilCo.LTD dengan PT Pertamina dalam mengelola proyekpenambangan minyak di Blok Cepu.

b. Akomodasi; dapat diartikan sebagai suatukeadaan atau sebagai suatu proses. Sebagaikeadaan, akomodasi adalah suatu bentukkeseimbangan dalam interaksi antarindividuatau kelompok manusia dalam kaitannya dengannorma sosial dan nilai sosial yang berlaku. Sebagaiproses, akomodasi menunjuk pada usaha-usahamanusia untuk meredakan suatu pertentangan,yaitu usaha-usaha untuk mencapai kestabilan.Sebagai suatu proses, akomodasi mempunyaibeberapa bentuk. Berikut ini bentuk-bentuk akomodasi.1) Koersi (coercion); suatu bentuk akomodasi yang dilak-

sanakan karena adanya paksaan, baik secara fisik(langsung) ataupun secara psikologis (tidak langsung). Didalam hal ini, salah satu pihak berada pada kondisi yanglebih lemah. Contoh: Koersi secara fisik adalah perbudakandan penjajahan, sedangkan koersi secara psikologiscontohnya tekanan negara-negara donor (pemberipinjaman) kepada negara-negara kreditor dalampelaksanaan syarat-syarat pinjaman.

2) Kompromi (compromize); suatu bentuk akomodasi di antarapihak-pihak yang terlibat untuk dapat saling mengurangituntutannya agar penyelesaian masalah yang terjadi dapatdilakukan. Contohnya perjanjian antara pemerintah Indo-nesia dengan gerakan separatis Aceh dalam hal menjagastabilitas keamanan stabilitas keamanan di Aceh.

3) Arbitrasi (arbitration); suatu cara mencapai kesepakatan yangdilakukan antara dua pihak yang bertikai dengan bantuanpihak ketiga.

Gillin dan Gillin mengelompokkanbentuk-bentuk akomodasi kedalam dua kelompok besar yaitucoordinate accomodation di manapihak-pihak sederajat kedudukan-nya; dan super-ordinate accomadation,di mana satu pihak lebih tinggikedudukannya dari pihak lainnya.

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli Jendela Info

Page 4: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 6 22 6 22 6 22 6 22 6 2 Ilmu Pengetahuan Sosial VIII

Pihak ketiga tersebut memiliki wewenang dalam penyelesaiansengketa dan biasanya merupakan suatu badan yangmemiliki kedudukan lebih tinggi dari pihak-pihak yangbertikai. Contohnya penyelesaian pertikaian antara buruhdengan pemilik perusahaan oleh Dinas Tenaga Kerja.

4) Mediasi (mediation); mediasi hampirsama dengan arbitrasi. Akan tetapi,dalam hal ini fungsi pihak ketiga hanyasebagai penengah dan tidak memilikiwewenang dalam penyelesaiansengketa. Contohnya mediasi yangdilakukan oleh pemerintah Finlandiadalam penyelesaian konflik antarapemerintah Indonesia dengan GAM.

5) Konsiliasi (conciliation); yaitu usahamempertemukan keinginan daribeberapa pihak yang sedang berselisih demi tercapainyatujuan bersama. Contohnya konsultasi antara pengusahaangkutan dengan Dinas Lalu Lintas dalam penetapan tarifangkutan.

6) Toleransi (tolerance); suatu bentuk akomodasi yang dilandasisikap saling menghormati kepentingan sesama sehinggaperselisihan dapat dicegah atau tidak terjadi. Dalam halini, toleransi timbul karena adanya kesadaran masing-masing individu yang tidak direncanakan. Contohnyatoleransi antarumat beragama di Indonesia.

7) Stalemate; suatu keadaan perselisihan yang berhenti padatingkatan tertentu. Keadaan ini terjadi karena masing-masing pihak tidak dapat lagi maju ataupun mundur(seimbang). Hal ini menyebabkan masalah yang terjadiakan berlarut-larut tanpa ada penyelesaiannya. Contohnyaperselisihan antara negara Amerika Serikat dengan negaraIran terkait dengan isu nuklir.

8) Pengadilan (adjudication); merupakan bentuk penyelesaianperkara atau perselisihan di pengadilan oleh lembaga negaramelalui peraturan perundang-undangan yang berlaku.Contohnya penyelesaian kasus sengketa tanah di pengadilan.

c. Asimilasi; adalah proses sosial yang timbul apabila adakelompok masyarakat dengan latar belakang kebudayaan yangberbeda, saling bergaul secara interaktif dalam jangka waktulama. Dengan demikian, lambat laun kebudayaan asli akanberubah sifat dan wujudnya menjadi kebudayaan baru yangmerupakan perpaduan kebudayaan dan masyarakat dengantidak lagi membeda-bedakan antara unsur budaya lama dengankebudayaan baru.

Sumber: Harian Solopos, 16 Agustus 2005Gambar 12.3 Mediasi yang dilakukan olehpemerintah Finlandia dengan RI.

Page 5: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 6 32 6 32 6 32 6 32 6 3Bab 12 Bentuk-Bentuk Hubungan Sosial dan Pranata Sosial dalam Kehidupan Masyarakat

Proses ini ditandai dengan adanya usaha mengurangiperbedaan yang ada. Proses asimilasi bisa timbul jika ada:1) kelompok-kelompok manusia yang berbeda kebudayaannya;2) orang perorangan sebagai anggota kelompok saling

bergaul secara intensif, langsung, dan dalam jangka waktuyang lama;

3) kebudayaan dari kelompok-kelompok manusia tersebutmasing-masing berubah dan saling menyesuaikan.Contohnya perkawinan antarsuku sehingga terjadi

pembauran dari kebudayaan masing-masing individu sehinggamuncul kebudayaan baru.

d. Akulturasi; adalah suatu keadaan diterimanyaunsur-unsur budaya asing ke dalam kebudayaansendiri. Diterimanya unsur-unsur budaya asingtersebut berjalan secara lambat dan disesuaikandengan kebudayaan sendiri, sehingga kepribadianbudaya sendiri tidak hilang. Contohnya akulturasiantara budaya Hindu dan Islam yang tampak padaseni arsitektur masjid Kudus .

2 .2 .2 .2 .2 . Bentuk-Bentuk Hubungan DisosiatifBentuk-Bentuk Hubungan DisosiatifBentuk-Bentuk Hubungan DisosiatifBentuk-Bentuk Hubungan DisosiatifBentuk-Bentuk Hubungan Disosiatifa. Persaingan; adalah suatu proses sosial yang

dilakukan oleh individu atau kelompok dalamusahanya mencapai keuntungan tertentu tanpaadanya ancaman atau kekerasan dari para pelaku.Contohnya persaingan antarperusahaan telekomunikasi atauprovider dalam menyediakan pelayanan tarif murah pulsa.

b. Kontravensi; merupakan suatu bentuk proses sosial yangberada di antara persaingan dengan pertentangan ataupertikaian. Kontravensi adalah sikap mental yang tersembunyiterhadap orang atau unsur-unsur budaya kelompok lain. Sikaptersembunyi tersebut dapat berubah menjadi kebencian, namuntidak sampai menjadi pertentangan atau pertikaian. Bentukkontravensi, misalnya berupa perbuatan menghalangi,menghasut, memfitnah, berkhianat, provokasi, dan intimidasi.Contohnya demontrasi yang dilakukan elemen masyarakatuntuk menghalangi atau menolak kenaikan BBM

c. Pertentangan/Perselisihan; adalah suatu proses sosial di manaindividu atau kelompok menantang pihak lawan denganancaman dan atau kekerasan untuk mencapai suatu tujuan.Contohnya pertentangan antara golongan muda dengangolongan tua dalam menentukan waktu pelaksanaanProklamasi Kemerdekaan RI pada tahun 1945.

Sumber: Indonesian Heritage, 2002Gambar 12.4 Salah satu contohbentuk akulturasi budaya Islamdan Hindu.

Page 6: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 6 42 6 42 6 42 6 42 6 4 Ilmu Pengetahuan Sosial VIII

Pranata SosialPranata SosialPranata SosialPranata SosialPranata SosialB.B.B.B.B.

1 .1 .1 .1 .1 . PPPPPengerengerengerengerenger tian dan Ftian dan Ftian dan Ftian dan Ftian dan Fungsi Prungsi Prungsi Prungsi Prungsi Pranatanatanatanatanata Sosiala Sosiala Sosiala Sosiala SosialPranata sosial adalah suatu sistem tata kelakuan dalam

hubungan yang berpusat kepada aktivitas-aktivitas untuk memenuhiberbagai kebutuhan khusus dalam masyarakat. Pranata sosial berasaldari bahasa asing social institutions, itulah sebabnya ada beberapaahli sosiologi yang mengartikannya sebagai lembaga kemasyarakatan,di antaranya adalah Soerjono Soekanto. Lembaga kemasyarakatandiartikan sebagai himpunan norma dari berbagai tindakan yangberkisar pada suatu kebutuhan pokok di dalam kehidupan ber-masyarakat. Dengan kata lain, pranata sosial merupakan kumpulannorma (sistem norma) dalam hubungannya dengan pemenuhankebutuhan pokok masyarakat.

Secara umum, pranata sosial mempunyai beberapa fungsi.Berikut ini fungsi-fungsi pranata sosial.a. Memberikan pedoman kepada anggota masyarakat dalam hal

bertingkah laku dan bersikap dalam menghadapi masalahkemasyarakatan.

b. Menjaga keutuhan dan integrasi masyarakat.c. Memberikan pegangan kepada masyarakat untuk mengadakan

sistem pengendalian sosial, artinya sistem pengawasanmasyarakat terhadap tingkah laku anggota-anggotanya.Selain fungsi umum tersebut, pranata sosial memiliki dua fungsi

besar yaitu fungsi manifes (nyata) dan fungsi laten (terselubung).a. Fungsi manifes adalah fungsi pranata sosial yang nyata, tampak,

disadari dan menjadi harapan sebagian besar anggota masya-rakat. Misalnya dalam pranata keluarga mempunyai fungsireproduksi yaitu mengatur hubugnan seksual untuk dapatmelahirkan keturunan.

b. Fungsi laten adalah fungsi pranata sosial yang tidak tampak,tidak disadari dan tidak diharapkan orang banyak, tetapi ada.Misalnya dalam pranata keluarga mempunyai fungsi latendalam pewarisan gelar atau sebagai pengendali sosial dariperilaku menyimpang.

Lakukan pengamatan di lingkungan tempat tinggal kalian selama satu minggu!Catatlah aktivitas-aktivitas penduduk yang termasuk dalam jenis hubungan yangasosiatif ataupun yang disosiatif!

Ajang KreasiAjang KreasiAjang KreasiAjang KreasiAjang Kreasi

Page 7: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 6 52 6 52 6 52 6 52 6 5Bab 12 Bentuk-Bentuk Hubungan Sosial dan Pranata Sosial dalam Kehidupan Masyarakat

2 .2 .2 .2 .2 . Ciri-Ciri Pranata SosialCiri-Ciri Pranata SosialCiri-Ciri Pranata SosialCiri-Ciri Pranata SosialCiri-Ciri Pranata SosialMeskipun pranata sosial merupakan sistem norma, tetapi pranata

sosial yang ada di masyarakat memiliki ciri serta kekhasan tersendiriyang membedakannya dengan norma sosial. Adapun ciri-ciri ataukarakteristik pranata sosial adalah meliputi hal-hal berikut ini.

a .a .a .a .a . Memiliki Lambang-Lambang/SimbolMemiliki Lambang-Lambang/SimbolMemiliki Lambang-Lambang/SimbolMemiliki Lambang-Lambang/SimbolMemiliki Lambang-Lambang/SimbolSetiap pranata sosial pada umumnya memiliki

lambang-lambang atau simbol-simbol yang ter-wujuddalam tulisan, gambar yang memiliki makna sertamenggambarkan tujuan dan fungsi pranata yangbersangkutan. Contoh cincin pernikahan sebagai simboldalam pranata keluarga, burung garuda merupakansimbol dari pranta politik negara Indonesia.

b .b .b .b .b . Memiliki TMemiliki TMemiliki TMemiliki TMemiliki Tatatatatata Ta Ta Ta Ta Tererererer tib dan Ttib dan Ttib dan Ttib dan Ttib dan TrrrrradisiadisiadisiadisiadisiPranata sosial memiliki aturan-aturan yang menjadi

tata tertib serta tradisi-tradisi baik yang tertulis maupuntidak tertulis yang akan menjadi acuan serta pedomanbagi setiap anggota masyarakat yang ada di dalamnya. Contohnyadalam pranata keluarga seorang anak wajib bersikap hormat kepadaorang tua, namun tidak ada aturan tertulis yang baku tentangdeskripsi sikap tersebut. Sementara itu dalam pranata pendidikanada aturan-aturan tertulis yang wajib dipatuhi semua warga sekolahyang tertuang dalam tata tertib sekolah.

c .c .c .c .c . Memiliki Satu atMemiliki Satu atMemiliki Satu atMemiliki Satu atMemiliki Satu atau Beberau Beberau Beberau Beberau Beberapa Tapa Tapa Tapa Tapa TujuanujuanujuanujuanujuanPranata sosial mempunyai tujuan yang disepakati bersama oleh

anggota masyarakat. Tujuan pranata sosial kadang tidak sejalandengan fungsinya secara keseluruhan. Contoh: Pranata ekonomi,antara lain bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

d .d .d .d .d . Memiliki NilaiMemiliki NilaiMemiliki NilaiMemiliki NilaiMemiliki NilaiPranata sosial merupakan hasil pola-pola pemikiran dan pola-

pola perilaku dari sekelompok orang atau anggota masyarakat,mengenai apa yang baik dan apa yang seharusnya dilakukan dalamkehidupan bermasyarakat. Dengan demikian pranata sosial terdiriatas adat istiadat, tradisi atau kebiasaan serta unsur-unsur ke-budayaan lain yang secara langsung maupun tidak langsung ber-gabung dalam suatu fungsi, sehingga pranata sosial tersebutmempunyai makna atau nilai di dalam masyarakat tersebut. Contohtradisi dan kebiasaan dalam pranata keluarga adalah sikap meng-hormati atau sikap sopan santun terhadap orang yang lebih tua.

e .e .e .e .e . Memiliki Usia Lebih Lama (TMemiliki Usia Lebih Lama (TMemiliki Usia Lebih Lama (TMemiliki Usia Lebih Lama (TMemiliki Usia Lebih Lama (Tingkingkingkingkingkat Kat Kat Kat Kat Kekekekekekekekekekekalan Talan Talan Talan Talan Tererererer tttttentu)entu)entu)entu)entu)Pranata sosial pada umumnya memiliki umur lebih lama dari-

pada umur manusia. Pranata sosial pada umumnya tidak mudahberganti atau berubah.

Sumber: Atlas Digital Indonesia, 2002Gambar 12.5 Lambang Garudamerupakan simbol pranatapolitik bangsa Indonesia.

Page 8: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 6 62 6 62 6 62 6 62 6 6 Ilmu Pengetahuan Sosial VIII

3 .3 .3 .3 .3 . Penggolongan Pranata SosialPenggolongan Pranata SosialPenggolongan Pranata SosialPenggolongan Pranata SosialPenggolongan Pranata SosialBerdasarkan fungsi-fungsi secara umum dan karakteristiknya

tersebut, pranata sosial dapat diklasifikasikan dari berbagai sudut.Berikut ini beberapa tipe atau penggolongan pranata sosial.a. Berdasarkan perkembangannya, pranata sosial dapat dibeda-

kan menjadi crescive institutions dan enacted institutions.1) Crescive institutions adalah pranata sosial yang secara tidak

sengaja tumbuh dari kebiasaan masyarakat.Misalnya: tata cara perkawinan, norma-norma, dan ber-bagai upacara adat.

2) Enacted institutions adalah pranata sosial yang sengajadibentuk untuk memenuhi kebutuhan tertentu.Misalnya: lembaga pendidikan, lembaga keuangan,lembaga kesehatan, dan lain-lain.

b. Berdasarkan sistem nilai/kepentingan yang diterimamasyarakat, pranata sosial dapat dibedakan menjadi basic in-stitutions dan subsidiary institutions.1) Basic institutions adalah pranata sosial yang dianggap

penting dalam upaya pengawasan terhadap tata tertib dimasyarakat. Misalnya keluarga, sekolah, dan negara.

2) Subsidiary institutions adalah pranata yang dianggap kurangpenting. Misalnya tempat-tempat hiburan atau rekreasi.

c. Berdasarkan penerimaan masyarakat, pranata sosial dapatdibedakan menjadi approved institutions dan unsanctioned insti-tutions.1) Approved institutions adalah bentuk pranata sosial yang

diterima secara umum oleh masyarakat.Misalnya lembaga pendidikan, lembaga peradilan, dan lain-lain.

2) Unsanctioned institutions adalah bentuk pranata sosial yangsecara umum ditolak oleh masyarakat.

Hal tersebut terbukti dengan banyaknya pranata sosial yangdiwariskan dari generasi ke generasi. Pranata sosial yang telahditerima akan melembaga pada setiap diri anggota masyarakatdalam jangka waktu relatif lama sehingga dapat di-tentukanmemiliki tingkat kekekalan tertentu. Contohnya tradisi silaturahmipada waktu hari raya lebaran, merupakan tradisi turun temurundari dulu hingga sekarang.

f .f .f .f .f . Memiliki Alat KelengkapanMemiliki Alat KelengkapanMemiliki Alat KelengkapanMemiliki Alat KelengkapanMemiliki Alat KelengkapanPranata sosial dan memiliki sarana dan prasarana yang di-

gunakan untuk mencapai tujuan. Misalnya mesin produksi padasebuah pabrik merupakan sarana dalam pranata ekonomi untukmenghasilkan barang.

Page 9: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 6 72 6 72 6 72 6 72 6 7Bab 12 Bentuk-Bentuk Hubungan Sosial dan Pranata Sosial dalam Kehidupan Masyarakat

d. Berdasarkan faktor penyebarannya, pranata sosial dapatdibedakan menjadi general institutions dan restricted institutions.1) General institutions adalah bentuk pranata

sosial yang diketahui dan dipahamimasyarakat secara umum. Misalnyakeberadaan agama dalam kehidupan.

2) Restricted institutions adalah bentuk pranatasosial yang hanya dipahami oleh anggotakelompok tertentu. Misalnya pelaksanaanajaran agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu,Buddha, Kong Hu Cu, atau berbagai alirankepercayaan lainnya.

e. Berdasarkan fungsinya, pranata sosial dapat dibedakanmenjadi cooperative institutions dan regulative institutions.1) Cooperative institutions adalah bentuk pranata sosial yang

berupa kesatuan pola dan tata cara tertentu. Misalnyapranata perdagangan dan pranata industri.

2) Regulative institutions adalah bentuk pranata sosial yangbertujuan mengatur atau mengawasi pelaksanaan nilai-nilaiatau norma-norma yang berkembang di masyarakat. Misal-nya pranata hukum (kepolisian, kejaksaan, dan pengadilan).

4 .4 .4 .4 .4 . Macam-Macam PranataMacam-Macam PranataMacam-Macam PranataMacam-Macam PranataMacam-Macam PranataPranata sosial pada dasarnya adalah sistem norma yang

mengatur segala tindakan manusia dalam memenuhi kebutuhanpokoknya dalam hidup bermasyarakat. Seperti yang telah dijelaskandi depan, pranata sosial di masyarakat mempunyai beberapa fungsi.Fungsi-fungsi pranata tersebut terwujud dalam setiap macampranata yang ada di masyarakat. Adapun macam-macam pranatasosial yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat, antaralain pranata keluarga, pranata agama, pranata ekonomi, pranatapendidikan, dan pranata politik.

a .a .a .a .a . Pranata KeluargaPranata KeluargaPranata KeluargaPranata KeluargaPranata KeluargaPranata keluarga adalah bagian dari pranata sosial yang

meliputi lingkungan keluarga dan kerabat. Pembentukan watak danperilaku seseorang dapat dipengaruhi oleh pranata keluarga yangdialami dan diterapkannya sejak kecil. Bagi masyarakat, pranatakeluarga berfungsi untuk menjaga dan mempertahankankelangsungan hidup masyarakat.

1 )1 )1 )1 )1 ) PPPPPengerengerengerengerenger tian Ktian Ktian Ktian Ktian KeluareluareluareluareluargagagagagaKeluarga adalah satuan kekerabatan yang sangat mendasar

di masyarakat. Satuan kekerabatan dapat disebut keluargadisebabkan adanya perkawinan atau keturunan.

Menurut Koentjaraningrat, pranatasosial adalah suatu sistem kelakuandan hubungan yang berpusat padaaktivitas untuk memenuhi kom-pleksitas kebutuhan khusus dalamkehidupan manusia.

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli Jendela Info

Misalnya berbagai perilaku penyimpangan, seperti merampok,memeras, pusat-pusat perjudian, prostitusi, dan lain-lain.

Page 10: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 6 82 6 82 6 82 6 82 6 8 Ilmu Pengetahuan Sosial VIII

Perkawinan menurut Undang-Undang Perkawinan adalahsuatu ikatan batin antara seorang pria dan seorang wanitasebagai suami istri dengan tujuan membentuk keluarga yangkekal dan bahagia berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa.

Berdasarkan jumlah anggotanya, keluarga dapat dibedakanmenjadi keluarga inti dan keluarga luas.a) Keluarga inti atau batih (nuclear family) adalah satuan

kekerabatan yang terdiri atas ayah dan ibu (orang tua)beserta anak-anaknya dalam satu rumah. Ada jugakeluarga inti yang belum atau tidak mempunyai anak.

b) Keluarga luas (extended family) adalah satuan kekerabatanyang terdiri atas lebih dari satu generasi atau lebih darisatu keluarga inti dalam satu rumah. Misalnya, keluargayang memiliki kakek atau nenek, paman atau bibi,keponakan, dan lain-lain yang tinggal serumah.Keluarga dianggap sebagai satuan sosial mendasar yang

akan membentuk arah pergaulan bagi masyarakat luas.Artinya, keluarga yang serasi dan harmonis akan membentuklingkungan masyarakat yang harmonis pula, demikian jugasebaliknya.

2 )2 )2 )2 )2 ) Peran atau Fungsi Pranata KeluargaPeran atau Fungsi Pranata KeluargaPeran atau Fungsi Pranata KeluargaPeran atau Fungsi Pranata KeluargaPeran atau Fungsi Pranata KeluargaSebagai salah satu bentuk pranata sosial,

pranata keluarga mempunyai beberapa fungsi,Berikut ini beberapa fungsi keluarga.a) Fungsi reproduksi; keluarga merupakan

sarana untuk memperoleh keturunansecara sehat, terencana, terhormat, sesuaidengan ajaran agama, dan sah di matahukum.

b) Fungsi keagamaan; pada umumnya suatukeluarga penganut agama tertentu akanmenurunkan agama atau kepercayaannyakepada anak-anaknya. Anak-anak akandiajari cara berdoa atau beribadah sesuai dengan keyakinanorang tuanya sejak dini. Dalam kehidupan sehari-hariterkadang kita temui keluarga yang terdiri atas berbagaimacam agama di dalamnya, akan tetapi prosentasenyasangat kecil.

c) Fungsi ekonomi; keluarga merupakan suatu wadah dalamusaha mengembangkan serta mengatur potensi dankemampuan ekonomi. Di masyarakat pedesaan ataupertanian, keluarga merupakan sumber tenaga kerja,mereka bersama-sama mengelola lahan pertanian sesuaidengan kemampuan dan tenaga masing-masing.

Sumber: Femina, 15 - 21 Maret 2001

Gambar 12.6 Mempunyai keturunanadalah salah satu fungsi keluarga.

Page 11: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 6 92 6 92 6 92 6 92 6 9Bab 12 Bentuk-Bentuk Hubungan Sosial dan Pranata Sosial dalam Kehidupan Masyarakat

Sumber: Femina, 15 - 21 Maret 2001Gambar 12.7 Pengenalan aturan

d) Fungsi afeksi; norma afeksi ada dan diadakanoleh para orang tua untuk mewujudkan rasakasih sayang dan rasa cinta, sehingga dapatmenjaga perasaan masing-masing anggotakeluarga agar tercipta kerukunan dankeharmonisan hubungan di dalam keluarga.Fungsi afeksi berisi norma atau ketentuantak tertulis mengenai bagaimana seseorangharus bersikap atau berperilaku di dalamkeluarga dan masyarakat. Norma afeksipenting ditanamkan pada anak-anak sejakdini agar anak dapat mengenal, mematuhi,dan membiasakan diri dalam perilakunya sehari-hari.

e) Fungsi sosialisasi; memberikan pemahaman tentang bagaimanaseorang anggota keluarga bergaul dan berkomunikasi denganorang lain dalam keluarga. Anak-anak telah dikenalkandengan kedudukan dan status tiap-tiap anggota keluarga dankerabat lainnya. Dengan demikian, anak secara tidak langsungtelah belajar dengan orang lain dalam keluarga dan kerabat,sehingga mereka bisa membedakan sikap dan cara bicaranyasaat ber-interaksi dengan anggota keluarga lainnya. Misalnya,sikap terhadap kakek tentu berbeda dengan sikap terhadapadik atau keponakan.

f) Fungsi penentuan status; melalui keluarga seorang anakmemperoleh statusnya dalam masyarakat, seperti nama, jeniskelamin, hak waris, tempat dan tanggal lahir, dan sebagainya.

g) Fungsi pendidikan; keluarga merupakan satuankekerabatan yang pertama kali dikenal olehanak, sehingga di keluargalah anak memperolehpendidikan pertamanya dari orang tua ataukerabat lainnya. Orang tua, dalam hal ini ayahdan ibu memiliki tanggung jawab yang samauntuk memberikan dasar pendidikan yang baikbagi anak sebelum mereka memasuki masabermain di lingkungan dan sekolahnya.

h) Fungsi perlindungan; keluarga merupakan tempatberlindung lahir batin bagi anak khususnya danbagi seluruh anggota keluarga pada umumnya.Berdasarkan fungsi ini, anak atau anggota keluarga lainmerasa aman, nyaman, dan dapat menerima curahan kasihsayang dari orang tua atau dari sesama anggota keluarga.Mengingat arti penting pranata keluarga tersebut, maka

perlu diciptakan suasana keluarga yang harmonis sehinggadapat digunakan sebagai tempat pendidikan anak yangpertama dan utama.

Beberapa sistem keluarga atausistem kekerabatan yang dianutoleh masyarakat Indonesia yaitusistem bilateral (menghitunghubungan keluarga melalui pihakayah dan ibu) dan sistem keluargaunilateral (menghitung garishubungan keluarga dari satu pihaksaja) yaitu pihak ayah yang disebutpatrilineal atau pihak ibu disebutmatrilineal.

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli Jendela Info

Page 12: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 7 02 7 02 7 02 7 02 7 0 Ilmu Pengetahuan Sosial VIII

Sumber: Ensiklopedi Islam untuk Pelajar, 2004Gambar 12.8 Kaligrafi, salah satu bentukkarya seni yang bernapaskan keagamaan.

b .b .b .b .b . Pranata AgamaPranata AgamaPranata AgamaPranata AgamaPranata Agama

1 )1 )1 )1 )1 ) PPPPPengerengerengerengerenger tian Atian Atian Atian Atian AgamagamagamagamagamaAgama adalah ajaran atau sistem yang mengatur tata

keimanan (kepercayaan) dan peribadatan kepada Tuhan YangMaha Kuasa serta mencakup pula tata kaidah yang ber-hubungan dengan pergaulan antarmanusia dan antara manusiadengan lingkungannya. Jika dilihat dari sudut pandang sosiologi,agama memiliki arti yang lebih luas, karena mencakup jugaaliran kepercayaan (animisme atau dinamisme) yang sebenar-nya berbeda dengan agama.

2 )2 )2 )2 )2 ) Peran atau Fungsi Pranata AgamaPeran atau Fungsi Pranata AgamaPeran atau Fungsi Pranata AgamaPeran atau Fungsi Pranata AgamaPeran atau Fungsi Pranata AgamaMasyarakat Indonesia merupakan masyarakat penganut

agama. Berbagai jenis agama dan kepercayaan tumbuh danberkembang di masyarakat. Sehubungan dengan hal tersebut,maka diperlukan suatu pranata, yaitu norma yang mengaturhubungan antarmanusia, antara manusia dengan alam, danantara manusia dengan Tuhannya sehingga ketenteraman dankedamaian batin dapat dikembangkan.Sebagai salah satu bentuk pranata sosial, pranata agama

memiliki beberapa fungsi berikut ini.1) Fungsi ajaran atau aturan; memberi tujuan atau orientasi sehingga

timbul rasa saling hormat antarsesama manusia. Agama jugadapat menumbuhkan sikap disiplin, pengendalian diri, danmengembangkan rasa kepekaan sosial. Tiap-tiap ajaran agamapada dasarnya mengarah ke satu tujuan, yaitu kebaikan.

2) Fungsi hukum; memberikan aturan yang jelas terhadap tingkahlaku manusia akan hal-hal yang dianggap benar dan hal-halyang dianggap salah.

3) Fungsi sosial; sehubungan dengan fungsi hukum,aturan agama juga dapat diaplikasikan dalamkehidupan sosial manusia, yaitu sebagai dasaraturan kesusilaan dalam masyarakat, misal-nya dalam masalah ekonomi, pendidikan,kesehatan, perkawinan, kesenian, arsitekturbangunan, dan lain-lain.

4) Fungsi ritual; ajaran agama memiliki cara-caraibadah khusus yang tentu saja berbedadengan agama lainnya.

Tulislah menurut pendapat kalian masing-masing, ciri keluarga ideal! Sebutkan pula alasan-alasannya! Bandingkan dengan pendapat teman kalian dalam sebuah diskusi kelompok!

Ajang KreasiAjang KreasiAjang KreasiAjang KreasiAjang Kreasi

Page 13: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 7 12 7 12 7 12 7 12 7 1Bab 12 Bentuk-Bentuk Hubungan Sosial dan Pranata Sosial dalam Kehidupan Masyarakat

Seseorang yang telah menentukan agamanya, harus maumenjalankan ibadah sesuai yang diperintahkan Tuhan denganikhlas sesuai dengan petunjuk yang terdapat dalam kitab suci.Dengan mendalami dan memahami ajaran agama, seseorangakan mengetahui sanksi yang akan diterimanya jika iamelakukan pelanggaran. Hal ini akan membuat orangmelakukan pengendalian diri agar dapat selalu menjauhilarangan-Nya dan berusaha selalu melakukan perintah-Nya.

5) Fungsi transformatif; agama dapat mendorong manusia untukmelakukan perubahan ke arah yang lebih baik. Misalnya,dengan agama, umat manusia mampu menciptakan karya-karya seni besar, seperti candi, masjid, dan bangunan-bangunan lainnya; penyebab timbulnya penjelajahan samudrasalah satunya didorong oleh keinginan menyebarkan agama.Pada umumnya, suatu agama memiliki aturan yang berbeda

dengan ajaran agama lain. Oleh karena itu, kita harus dapatmenyesuaikan diri dengan kondisi masyarakat agar tidak terjebakdalam fanatisme agama yang berlebihan. Dengan kata lain, kitaharus mampu menyeimbangkan antara hubungan vertikal kitadengan Tuhan (melalui ajaran agama) dan hubungan horizontalkita dengan sesama manusia atau masyarakat. Bila keadaan ini dapatkita ciptakan dan pelihara, maka akan tercipta suatu kehidupankeagamaan yang serasi dan saling menghormati sebagaimanatermuat dalam butir II sila I Pancasila, “Hormat menghormati danbekerja sama antara pemeluk agama dan penganut-penganut kepercayaanyang berbeda-beda, sehingga terbina kerukunan hidup”.

Apa yang mendasari kita untuk harus menghormati antarpemeluk agama?Apa yang terjadi jika suatu ajaran agama dilakukan dengan fanatisme yang tinggi?

Ajang KreasiAjang KreasiAjang KreasiAjang KreasiAjang Kreasi

c .c .c .c .c . Pranata EkonomiPranata EkonomiPranata EkonomiPranata EkonomiPranata Ekonomi

1 )1 )1 )1 )1 ) PPPPPengerengerengerengerenger tian Ektian Ektian Ektian Ektian EkonomionomionomionomionomiSecara umum, ekonomi diartikan sebagai cabang ilmu mengenaiasas-asas produksi, distribusi, dan konsumsi barang-barangserta kekayaan (seperti halnya keuangan, perindustrian, danperdagangan). Dalam hal ini, ekonomi diartikan sebagai tatatindakan dalam memanfaatkan uang, tenaga, waktu, ataubarang-barang berharga lainnya.

2 )2 )2 )2 )2 ) Peran atau Fungsi Pranata EkonomiPeran atau Fungsi Pranata EkonomiPeran atau Fungsi Pranata EkonomiPeran atau Fungsi Pranata EkonomiPeran atau Fungsi Pranata EkonomiPranata ekonomi merupakan bagian dari pranata sosial yangmengatur kegiatan ekonomi, seperti produksi, distribusi, dankonsumsi barang/jasa yang dibutuhkan manusia.

Page 14: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 7 22 7 22 7 22 7 22 7 2 Ilmu Pengetahuan Sosial VIII

Pranata ekonomi ada dan diadakan oleh masyarakat dalamrangka mengatur dan membatasi perilaku ekonomi masyarakatagar dapat tercapai keteraturan dan keadilan dalamperekonomian masyarakat. Pranata ekonomi muncul sejakadanya interaksi manusia, yaitu sejak manusia mulaimembutuhkan barang atau jasa dari manusia lain. Bentuk pal-ing sederhana dari pelaksanaan pranata ekonomi adalah adanyasistem barter (tukar menukar barang). Akan tetapi, untukkondisi saat ini, sistem barter telah jarang digunakan dan sulituntuk diterapkan.Secara umum, peran-peran pranata ekonomi dapat dibedakanatas peran pranata ekonomi produksi, peran pranata ekonomidistribusi, dan peran pranata ekonomi konsumsi.a) Peran pranata ekonomi produksi

Kegiatan produksi meliputi unsur-unsur bahan dasar,modal, tenaga kerja, dan manajemen. Pemanfaatan unsur-unsur produksi tersebut harus melalui aturan yang berlakuagar tercapai suatu keseimbangan dan keadilan sosial.Sebagai contoh, penggunaan tenaga kerja harus memenuhibeberapa syarat, antara lain, usia pekerja, jam kerja, jamlembur, upah kerja, hak cuti, dan sebagainya.Di dalam pemanfaatan sumber daya alam, pranata ekonomiberperan dalam menjaga keseimbangan dalam pemanfaatan-nya. Aturan-aturan dibuat sedemikian rupa sehingga parapelaku produksi dapat memanfaatkan ketersediaan sumberdaya alam secara efektif dan efisien. Beberapa aturan dalampemanfaatan sumber daya alam di Indonesia, antara lain,dilakukan dengan cara-cara berikut ini.(1) Monopoli pemerintah; dilakukan oleh negara untuk

menjamin ketersediaan suatu sumber produksi.Pada umumnya sumber-sumber produksi tersebutsangat penting dan menyangkut hajat hidup orangbanyak, misalnya minyak, air, listrik, dan lain-lain.

(2) Monopoli swasta; dilakukan oleh pihak swasta melaluiperjanjian atau kontrak kerja khusus dengan pemerintahuntuk memanfaatkan suatu sumber daya alam tertentu.Contoh monopoli swasta adalah monopoli garam,monopoli cengkih, Hak Pengusahaan Hutan, dan lain-lain.

(3) Kuota; dilakukan pemerintah untuk membatasi produksidan konsumsi terhadap suatu barang atau sumber alam.Hal ini dimaksudkan agar produksi dan pengolahansumber daya alam tersebut dapat dilakukan denganhemat atau tidak berlebihan.

Page 15: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 7 32 7 32 7 32 7 32 7 3Bab 12 Bentuk-Bentuk Hubungan Sosial dan Pranata Sosial dalam Kehidupan Masyarakat

(4) Proteksi; dilakukan oleh pemerintah untuk melindungiproduk lokal dari persaingan produk luar negeri(impor). Dalam hal ini, pemerintah memandang bahwaproduk lokal akan kalah bersaing dengan produkimpor, sehingga pemerintah menetapkan bea masukyang tinggi untuk produk impor tertentu atau bahkanmelarangnya sama sekali.

b) Peran pranata ekonomi distribusiDistribusi merupakan kegiatanmenyalurkan barang hasil produksike konsumen untuk dikonsumsi.Pendistribusian penting dilakukanuntuk mencapai kemakmuranrakyat dengan cara memeratakanketercukupan kebutuhan rakyatakan barang atau jasa. Denganadanya proses distribusi, makaprodusen dapat menjual hasilproduknya dan konsumen dapatmemperoleh barang atau jasa yang dibutuhkan. Melaluidistribusi pulalah, arus perdagangan dapat berjalan.

c) Peran pranata ekonomi konsumsiKonsumsi adalah kegiatan menghabiskanatau menggunakan nilai guna suatu barangatau jasa. Penggunaan atau pemanfaatan nilaiguna barang atau jasa tersebut dapat dilaku-kan sekaligus ataupun secara berangsur-angsur. Pemenuhan kebutuhan manusia dalamberkonsumsi dipengaruhi oleh kemampuanmanusia yang diukur melalui tingkat pen-dapatan atau penghasilan. Hal yang harus diperhatikanadalah kebutuhan manusia dalam berkonsumsi tidakterbatas, sedangkan kemampuan manusia terbatas. Olehkarena itu, manusia harus pandai-pandai membelanja-kanuangnya sesuai dengan tingkat kebutuhan.Berdasarkan peran-peran tersebut, dapatlah disimpulkan

bahwa peran atau fungsi pokok pranata ekonomi adalah mengaturkegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi agar dapat berjalandengan lancar, tertib dan dapat memberi hasil yang maksimaldengan meminimalisasi dampak negatif yang ditimbulkan.

Sumber: Indonesian Heritage-Manusia dan Lingkungan,2002Gambar 12.9 Salah satu kegiatan distribusi.

Sektor-sektor yang membentuksruktur dalam pranata ekonomimeliputi sektor agraris, sektorindustri, dan sektor perdaganganyang merupakan aktivitas pe-nyaluran barang dari produsen kekonsumen.

Jeli Jeli Jeli Jeli Jeli Jendela Info

Apa yang terjadi jika pemenuhan kebutuhan konsumsi tidak disesuaikan dengankemampuan? Mengapa sumber-sumber produksi yang menyangkut hajat hidup or-ang banyak harus dikuasai negara?

Ajang KreasiAjang KreasiAjang KreasiAjang KreasiAjang Kreasi

Page 16: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 7 42 7 42 7 42 7 42 7 4 Ilmu Pengetahuan Sosial VIII

d .d .d .d .d . Pranata PendidikanPranata PendidikanPranata PendidikanPranata PendidikanPranata Pendidikan

1 )1 )1 )1 )1 ) PPPPPengerengerengerengerenger tian Ptian Ptian Ptian Ptian PendidikendidikendidikendidikendidikanananananPendidikan adalah proses pengubahan sikap dantata laku seseorang atau kelompok orang dalamusaha untuk mendewasakan manusia melaluiupaya pengajaran atau pelatihan. Di Indonesia,pendidikan dapat digolongkan menjadi dua, yaitupendidikan sekolah (pendidikan formal) danpendidikan luar sekolah (pendidikan nonformal).Pada perkembangannya, ada beberapa ahlisosiologi yang menambahkan satu golonganpendidikan lagi, yaitu pendidikan yang diperolehmelalui pengalaman atau kehidupan sehari-hari(pendidikan informal).

2 )2 )2 )2 )2 ) Peran atau Fungsi Pranata PendidikanPeran atau Fungsi Pranata PendidikanPeran atau Fungsi Pranata PendidikanPeran atau Fungsi Pranata PendidikanPeran atau Fungsi Pranata PendidikanPranata pendidikan berfungsi untuk mempersiapkan manusiaagar mampu mencari nafkah hidup saat ia dewasa kelak.Persiapan-persiapan yang dimaksud, meliputi kegiatan dalam:a) meningkatkan potensi, kreativitas, dan kemampuan diri;b) membentuk kepribadian dan pola pikir yang logis dan

sistematis; sertac) mengembangkan sikap cinta tanah air.Dengan pranata pendidikan, diharapkan hasil sosialisasi akan

membentuk sikap mental yang cocok dengan kehidupan di masasekarang dan yang akan datang.

Sumber: Gerbang, Edisi 3. Th. 11,September 2002

Gambar 12.10 Sekolah sebagaisarana pembentukan sikap mentalyang logis dan sistematis.

Bagaimana pendapat kalian tentang pemberlakuan Program Wajib Belajar 9 tahun?Adakah dampak dari pemberlakuan Program Wajib Belajar tersebut denganpeningkatan jumlah siswa di daerah kalian?

Ajang KreasiAjang KreasiAjang KreasiAjang KreasiAjang Kreasi

e .e .e .e .e . Pranata PolitikPranata PolitikPranata PolitikPranata PolitikPranata Politik1 )1 )1 )1 )1 ) PPPPPengerengerengerengerenger tian Ptian Ptian Ptian Ptian Politikolitikolitikolitikolitik

Politik adalah pengetahuan mengenai ketatanegaraan ataukenegaraan, meliputi segala urusan dan tindakan ataukebijakan mengenai pemerintahan negara atau terhadap negaralain. Di dalam hal ini, yang dimaksud politik adalah semuausaha dan aktivitas manusia dalam rangka memperoleh,menjalankan, dan mempertahankan kekuasaan dalamkaitannya dengan penyelenggaraan pemerintahan negara.

Page 17: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 7 52 7 52 7 52 7 52 7 5Bab 12 Bentuk-Bentuk Hubungan Sosial dan Pranata Sosial dalam Kehidupan Masyarakat

Pranata politik adalah serangkaian peraturan, baik tertulisataupun tidak tertulis yang berfungsi mengatur semuaaktivitas politik dalam masyarakat atau negara. Di Indonesia,pranata politik tersusun secara hierarki, berikut ini.a) Pancasilab) Undang-Undang Dasar 1945c) Ketetapan MPRd) Undang-Undange) Peraturan Pemerintahf) Keputusan Presideng) Keputusan Menterih) Peraturan Daerah

Pranata-pranata tersebut diciptakan masyarakat Indonesiasesuai dengan jenjang kewenangannya masing-masing, dandimaksudkan untuk mengatur penyelenggaraan pemerintahannegara.

2 )2 )2 )2 )2 ) Fungsi atau Peran Pranata PolitikFungsi atau Peran Pranata PolitikFungsi atau Peran Pranata PolitikFungsi atau Peran Pranata PolitikFungsi atau Peran Pranata PolitikSeperti halnya pranata sosial lainnya, pranata politik juga mem-punyai peran atau fungsi. Beberapa peran atau fungsi pranatapolitik, antara lain, meliputi hal-hal berikut ini.a) Pelindung dan penyaluran aspirasi/hak asasi manusia; sesuai

dengan UUD’45, bahwa masyarakat mempunyai hak dankewajiban yang sama dalam hukum dan pemerintahan.Berdasarkan pengertian tersebut, maka rakyat berhakberpolitik sejauh tetap mematuhi kaidah-kaidah politikyang telah ditetapkan.

b) Memberikan pembelajaran politik bagimasyarakat; dalam hal ini rakyat secaralangsung mulai dilibatkan dalam prosespenentuan kebijakan. Rakyat ditempat-kan sebagai subjek dan bukannya objekkebijakan. Dengan cara ini, akan dapattercapai keberhasilan pembangunan danmeningkatkan stabilitas sosial.

c) Meningkatkan kesadaran berpolitik dikalangan masyarakat; hal ini terlihat darimeningkatnya keikutsertaan masyarakatdalam pemilu, kesadaran dalam mengawasi jalannyapemerintahan, dan adanya tuntutan transparansi danakuntabilitas pemerintah.

Sumber: Tempo, 21 Maret 2004

Gambar 12.11 Pemilu, salah satu bentukpelaksanaan pranata politik.

Sebut dan jelaskan pelaksanaan pranata politik yang pernah dilakukan di lingkungantempat tinggal kalian!

Ajang KreasiAjang KreasiAjang KreasiAjang KreasiAjang Kreasi

Page 18: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 7 62 7 62 7 62 7 62 7 6 Ilmu Pengetahuan Sosial VIII

* Bentuk-bentuk hubungan sosial dibedakan menjadi hubungn sosialasosiatif dan disosiatif.

* Bentuk hubungan sosial asosiatif meliputi kerja sama, akomodasi, asimilasidan akulturasi.

* Bentuk hubungan disosiatif meliputi persaingan, kontravensi, dan per-tentangan atau perselisihan.

* Pranata sosial adalah suatu sistem tata kelakuan dalam hubungan yangberpusat kepada aktivitas-aktivitas untuk memenuhi berbagai kebutuhankhusus dalam masyarakat.

* Ciri-ciri atau karakteristik pranata sosial antara lain mempunyai simbol, tatatertib dan tradisi, nilai, tujuan, usia lebih lama serta memiliki alat kelengkapan.

* Berdasarkan perkembangannya, pranata sosial dibedakan menjadi cresciveinstitutions dan enacted institutions.

* Berdasarkan sistem nilai yang diterima masyarakat, pranata sosialdibedakan menjadi basic institutions dan subsidiary institutions.

* Berdasarkan penerimaan masyarakat, pranata sosial dapat dibedakanmenjadi approved institutions dan unsanctioned institutions.

* Berdasarkan faktor penyebarannya pranata sosial dibedakan menjadi gen-eral institutions dan restricted institutions.

* Berdasarkan fungsinya, pranata sosial dibedakan menjadi cooperative in-stitutions dan regulative institutions.

* Macam-macam pranata sosial yang sangat penting dalam kehidupanmasyarakat antara lain pranata keluarga, pranata agama, pranata ekonomi,pranata pendidikan, dan pranata politik.

* Pranata keluarga mempunyai peran atau fungsi antara lain, fungsi reproduksi,fungsi keagamaan, fungsi ekonomi, fungsi afeksi, fungsi sosialisasi, fungsipenentuan status, fungsi pendidikan, dan fungsi perlindungan.

* Pranata agama memiliki beberapa fungsi antara lain, fungsi ajaran atauaturan, fungsi hukum, fungsi ritual, dan fungsi transformatif.

* Pranata ekonomi memiliki fungsi dan peranan dalam fungsi produksi, fungsidistribusi, dan fungsi konsumsi.

* Pranata pendidikan mempunyai fungsi meningkatkan potensi, kreativitasdan kemampuan diri, membentuk kepribadian dan pola pikir yangsistematis, serta mengembangkan sikap cinta tanah air.

* Pranata politik memiliki fungsi dan peranan sebagai pelindung dan penyaluranaspirasi atau hak asasi manusia, memberikan pembelajaran bagimasyarakat, serta meningkatkan kesadarannya berpolitik di kalanganmasyarakat.

Page 19: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 7 72 7 72 7 72 7 72 7 7Bab 12 Bentuk-Bentuk Hubungan Sosial dan Pranata Sosial dalam Kehidupan Masyarakat

A. Pilihlah jawaban yang paling tepat!1. Berikut adalah fungsi pranata sosial secara umum, kecuali ... .

a. memberikan pedoman kepada anggota masyarakatb. menumbuhkan harapan kemajuan bagi masyarakatc. menjaga keutuhan dan integrasi masyarakatd. memberikan pegangan kepada masyarakat

2. Berdasarkan fungsinya, pranata sosial dapat dibedakan menjadi ... .a. approved institutions dan unsanctioned institutionsb. general institutions dan restrictid institutionsc. basic institutions dan subsidiary institutionsd. cooperative institutions dan regulative institutions

3. Pelaksanaan norma atau ketentuan tak tertulis mengenai bagaimana sese-orang harus bersikap atau berperilaku di dalam keluarga dan masyarakatmerupakan bentuk ... dalam keluarga.a. fungsi afektif c. fungsi sosialisasib. fungsi reproduksi d. fungsi pendidikan

4. Berikut merupakan fungsi pranata keluarga, kecuali ... .a. fungsi afeksi c. fungsi perlindunganb. fungsi transformatif d. fungsi sosialisasi

5. Suatu pranata sosial yang dianggap kurang penting disebut dengan ... .a. subsidiary institution c. primary institutionb. unsanctioned institution d. enacted institution

6. Munculnya corak-corak kebudayaan yang bernapaskan agama merupakansalah satu wujud adanya fungsi ... .a. ritual c. ajaranb. transformatif d. sosial

Renungkanlah!Renungkanlah!Renungkanlah!Renungkanlah!Renungkanlah!

Sebagai makhluk sosial, manusia senantiasa menjalin hubungan dengan manusialainnya dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya. Hubungan yang terjalinada yang dapat mempererat jalinan kelompok yang disebut hubungan asosiatifdan ada kalanya hubungan yang terbentuk dapat menggoyahkan solidaritaskelompok yang disebut hubungan disosiatif. Oleh karena itu untuk mengaturberbagai hubungan masyarakat tersebut diperlukan pranata sosial yang akanmemberikan pedoman kepada anggota masyarakat dalam bersikap danbertingkah laku. Sebagai bagian dari anggota masyarakat sudah seharusnyakita bersikap dan bertingkah laku sesuai dengan pranata sosial yang berlaku dimasyarakat agar tercipta kehidupan masyarakat yang serasi dan harmonis.

Page 20: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 7 82 7 82 7 82 7 82 7 8 Ilmu Pengetahuan Sosial VIII

7. Cabang-cabang produksi yang penting dan menyangkut hajat hidup orangbanyak dikuasai oleh negara. Hal ini merupakan salah satu bentuk pranataekonomi yang dikuatkan melalui ... .a. pasal 32 UUD ‘45 c. pasal 34 UUD ‘45b. pasal 33 UUD ‘45 d. pasal 35 UUD ‘ 45

8. Berikut ini yang bukan merupakan ciri-ciri pranata sosial adalah ... .a. memiliki simbol atau lambangb. memilki tata tertib dan tradisic. memiliki tujuand. merupakan suatu cara bertindak

9. Pranata ekonomi berkaitan erat dengan kegiatan ... .a. produksi, distribusi, dan konsumsib. penyiapan tenaga kerja terampilc. tersedianya sarana dan prasarana kesejahteraand. terbentuknya pola-pola pemenuhan kebutuhan

10. Kebijakan yang ditetapkan pemerintah untuk membatasi produksi dankonsumsi terhadap suatu barang atau sumber alam, agar produksi danpengolahan sumber daya alam tersebut dapat dilakukan dengan hematatau tidak berlebihan, disebut ... .a. proteksi c. hak pengusahaanb. monopoli d. kuota

11. Contoh crescive institutions adalah ... .a. pembangunan bank c. tata cara perkawinanb. prostitusi d. pelaksanaan ibadah agama

12. Terjadinya penjelajahan samudra oleh bangsa-bangsa Eropa merupakansalah satu bentuk adanya .... dalam pranata agama.a. fungsi sosial c. fungsi ajaranb. fungsi ritual d. fungsi transformatif

13. Pemilikan simbol sendiri pada setiap pranata sosial dimaksudkan untuk ... .a. menandai tingkat usia pranata sosialb. menunjukkan adanya tata tertib pranatac. menandai kekhasan suatu pranatad. menyatakan adanya ideologi tersendiri

14. Tradisi pertunangan sebelum dilakukan perkawinan merupakan tradisiwarisan nenek moyang yang masih dilakukan sampai sekarang dalampranata keluarga. Hal tersebut menunjukkan salah satu karakteristikpranata sosial yaitu ... .a. mempunyai simbol c. memiliki kelengkapanb. mempunyai tujuan d. memiliki usia lebih lama

15. Bentuk-bentuk perilaku penyimpangan seperti perjudian, prostitusi,pencurian, mabuk-mabukan dan sebagainya, dilihat dari sudut penerimaanmasyarakat, dikelompokkan dalam pranata sosial yang disebut ... .a. approved institutions c. basic institutionsb. unsanctioned institutions d. subsidiary institutions

Page 21: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 7 92 7 92 7 92 7 92 7 9Bab 12 Bentuk-Bentuk Hubungan Sosial dan Pranata Sosial dalam Kehidupan Masyarakat

16. Untuk menyalurkan aspirasi semua lapisan masyarakat dalam kehidupanberbangsa dan bernegara, pemerintah membentuk lembaga legislatif yangdipilih rakyat melalui pemilu. Pranata yang mengatur sistem ini adalah ... .a. sosial c. hukumb. politik d. ekonomi

17. Orang tua membimbing dan mendidik anak-anaknya untuk bersikap sesuaidengan nilai dan norma sosial di masyarakat. Hal tersebut menunjukkanbahwa pranata keluarga mempunyai fungsi sebagai ... .a. fungsi afeksi c. fungsi sosialisasib. fungsi pengawasan d. fungsi pendidikan

18. Sumber-sumber daya yang penting dan menyangkut hajat hidup orangbanyak seperti minyak bumi, listrik dan lain-lain dikelola dan dikuasaioleh negara. Hal tersebut menunjukkan adanya kebijakan dalam pranataekonomi berupa ... .a. monopoli pemerintah c. proteksib. monopoli swasta d. kuota

19. Seorang individu yang menempuh pendidikan sampai jenjang yang tinggisecara tidak langsung mengurangi jumlah angkatan kerja. Hal tersebutmerupakan peran pranata pendidikan yang bersifat ... .a. laten c. intensifb. manifes d. imajiner

20. Adanya berbagai bentuk seni arsitektur tempat-tempat ibadah, serta karyaseni lain seperti kaligrafi, seni patung, relief merupakan peran pranata agamaberupa ... .a. fungsi aturan c. fungsi ritualb. fungsi sosial d. fungsi transformatif

B. Kerjakan soal-soal berikut!1. Jelaskan bentuk-bentuk kerja sama dengan disertai contoh masing-masing!2. Jelaskan peran pranata pendidikan bagi perkembangan seorang individu!3. Bagaimana peranan atau fungsi dari pranata politik dalam kehidupan

kalian? Jelaskan dengan disertai contohnya!4. Jelaskan perbedaan pendidikan formal dan nonformal!5. Jelaskan fungsi reproduksi pranata keluarga!6. Mengapa keluarga dianggap sebagai media sosialisasi yang pertama dan utama?7. Mengapa kita harus menghindari fanatisme yang berlebihan dalam

menjalankan ibadah?8. Jelaskan fungsi pranata keluarga sebagai penentu kedudukan status disertai

dengan contoh!9. Apakah yang dimaksud approved institutions dan unsactioned institutions?

Berilah contoh masing-masing 3 yang ada di lingkungan tempat tinggalmu!10. Mengapa pranata ekonomi diperlukan dalam kehidupan masyarakat?

Berilah contoh fungsi pranata ekonomi yang ada di lingkungan kalian!

Page 22: IPS 8 Bab 12 Bentuk-bentuk hubungan sosialpsbtik.smkn1cms.net/bse/smp/kelas_2/smp-2/13 Bab 12.pdfmengulang pelajaran kelas VII mengenai bentuk-bentuk interaksi atau hubungan sosial

2 8 02 8 02 8 02 8 02 8 0 Ilmu Pengetahuan Sosial VIII

TahapanPengendalian Sosial

Bentuk-BentukPengendalian Sosial

Macam PengendalianSosial

Pengendalian Sosial

Peran Lembaga Sosial dalamUpaya Pengendalian Sosial

PETPETPETPETPETA KA KA KA KA KONSEPONSEPONSEPONSEPONSEPBAB 13 PENGENDALIAN SOSIALBAB 13 PENGENDALIAN SOSIALBAB 13 PENGENDALIAN SOSIALBAB 13 PENGENDALIAN SOSIALBAB 13 PENGENDALIAN SOSIAL