institut pertanian bogor bogor 2015 - webicdn.com fitoremidiasi.pdfii pengesahan usulan...

23
PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA APLIKASI TEKNOLOGI FITOREMEDIASI MENGGUNAKAN TANAMAN Lemna sp. SEBAGAI UPAYA PENURUNAN RESIKO PENCEMARAN AIR BIDANG KEGIATAN: PKM PENELITIAN Diusulkan oleh: Lina Febriyanti (G24110047/2011) Lucy Pertiwi (G24110008/2011) Afni Mutia Ahdiyati (G24110042/2011) INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015

Upload: ngonguyet

Post on 13-Mar-2019

257 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

APLIKASI TEKNOLOGI FITOREMEDIASI MENGGUNAKAN

TANAMAN Lemna sp. SEBAGAI UPAYA PENURUNAN RESIKO

PENCEMARAN AIR

BIDANG KEGIATAN:

PKM PENELITIAN

Diusulkan oleh:

Lina Febriyanti (G24110047/2011)

Lucy Pertiwi (G24110008/2011)

Afni Mutia Ahdiyati (G24110042/2011)

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

BOGOR

2015

Page 2: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

ii

PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN

1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi

menggunakan Tanaman Lemna sp.

sebagai Upaya Penurunan Resiko

Pencemaran Air.

2. Bidang Kegiatan : PKM-P

3. Ketua Pelaksana

a. Nama Lengkap : Lina Febriyanti

b. NIM : G24110047

c. Jurusan : Meteorologi Terapan

d. Universitas/Institut/Politeknik : Institut Pertanian Bogor

e. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Desa Sumber Agung RT/RW

004/002 Kec. Sragi Kab. Lampung

Selatan, Lampung

f. Alamat Email : [email protected]

4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 2 orang

5. Ketua FOREPNA

a. Nama Lengkap : Sheila Kharismadewi

b. NIM : G34130102

c. Alamat Rumah dan No Tel./HP :

6. Biaya Kegiatan Total

a. Dikti :Rp 5,545,000

b. Sumber lain (Dana Pribadi) : -

7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 2 bulan

Bogor, 25 Februari 2015

Menyetujui,

Ketua Forum Relawan Penanggulangan

Bencana IPB

Sheila Kharismadewi

NIM. G34130102

Ketua Pelaksana Kegiatan

Lina Febriyanti

NIM. G24110047

DAFTAR ISI

Page 3: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

iii

PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN .............................................................. ii

Daftar Isi ............................................................................................................................ iii

Daftar Tabel ....................................................................................................................... iv

Daftar Gambar ................................................................................................................... iv

Ringksan ............................................................................................................................. v

BAB 1. PENDAHULUAN ...................................................................................................

1.1 Latar Belakang ................................................................................................. 1

1.2 Tujuan Penelitian ............................................................................................. 1

1.3 Tujuan Program ............................................................................................... 2

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA ..........................................................................................

2.1 Pencemaran Air ................................................................................................ 2

2.2 Karakteristik Zat Pencemar .............................................................................. 2

2.3 Teknologi fitoremediasi ................................................................................... 2

2.4 Karakteristik dan Manfaat Lemna sp. .............................................................. 3

BAB 3. METODOLOGI .......................................................................................................

3.1Tempat dan Waktu Penelitian ........................................................................... 4

3.2Bahan dan Alat .................................................................................................. 5

3.3 Metode Penelitian ............................................................................................ 5

3.4 Luaran yang Diharapkan .................................................................................. 8

3.5 Indikator Capaian ............................................................................................. 8

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ....................................................................

4.1 Anggaran Biaya ............................................................................................... 9

4.2 Jadwal Kegitan ................................................................................................. 9

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................... 10

LAMPIRAN ...................................................................................................................... 11

Page 4: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

iv

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Ringkasan anggaran biaya .................................................................................. 9

Tabel 4.2 Jadwal kegiatan ................................................................................................... 9

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Struktur daun Lemna sp ..................................................................................... 3

Gambar 2 Lemna sp. ........................................................................................................... 4

Gambar 3 Skema lokasi penelitian...................................................................................... 5

Gambar 4 Skema pembagian transek .................................................................................. 6

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Biodata ketua dan anggota ............................................................................. 11

Lampiran 2 Justifikasi anggaran kegiatan. ........................................................................ 14

Lampiran 3 Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas. ................... 16

Lampiran 4 Surat Pernyataan Ketua Pelaksana. .......................................................... 17

Lampiran 3 Dia am Alir Proses Penelitian ........................................................................ 18

Page 5: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

v

RINGKASAN

Pencemaran air yang banyak terjadi di kalangan masyarakat adalah

bermula dari pembuangan air limbah rumah tangga ke saluran air atau selokan

terdekat.Tidak sedikit sampah yang terbawa pada aliran air dan menyebabkan air

selokan menjadi keruh, berbau, dan tercemar.Hal ini terjadi pada selokan

sepanjang Jalan Babakan Raya, Dramaga, Bogor yang berdampingan dengan

Kampus (IPB) Institut Pertanian Bogor.Jalan tersebut merupakan pusat aktivitas

jual beli kebutuhan primer mahasiswa termasuk makan dan minum.Kondisi

selokan cukup memprihatinkan, air selokan keruh dan tergenang dengan sampah

yang menumpuk sehingga perlu dilakukan alternatif pengolahan dan

pengaplikasian yang efektif untuk mengurangi pencemaran air selokan.Teknologi

sederhana yang dapat digunakan adalah fitoremediasi yakni penggunaan

tumbuhan untuk menghilangkan, menstabilkan, atau menghancurkan bahan

pencemar baik senyawa organik maupun anorganik.Penelitian ini bertujuan untuk

mengetahui keefektifan tanaman Lemna sp. sebagai fitoremediator di selokan,

mengetahui kemampuan tanaman Lemna sp. untuk menjernihkan dan

memperbaiki kualitas air selokan. Metode penelitian yang digunakan adalah

mengambil data awal air selokan yakni dengan mengukur kekeruhan dan

mengukur kandungan bahan organik dalam air. Langkah selanjutnya adalah

memasukkan tanaman Lemna sp. ke dalam selokan dan melihat kefektifannya

setiap satu minggu sekali. Pemantauan dilakukan untuk melihat apakah tanaman

Lemna sp. efektif menjernihkan dan menurunkan kadar BOD dan COD air

selokan. Produksi biomassa tanaman Lemna sp. akan bertambah tiap harinya dan

dapat dipanen secara berkala untuk dijadikan pakan alternatif dan suplemen pakan

bagi ternak.

Page 6: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

1

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bioremediasi merupakan penggunaan mikroorganisme untuk

mengurangi polutan di lingkungan. Penggunaan tumbuhan untuk mengolah

limbah di lingkungan dinamakan fitoremediasi. Umumnya teknologi

fitoremediasi menggunakan tumbuhan yang tidak dikonsumsi atau gulma.

Teknologi fotoremediasi selama ini banyak dilakukan menggunakan

tanaman Lemna sp. dan Hydrilla sp. untuk penelitian dan pengujian

penurunan konsentrasi limbah.

Pengelolaan limbah cair pada lahan basah buatan telah dilakukan oleh

LIPI dengan teknologi sederhana, namun terbukti efektif menurunkan COD

(Chemical Oxygen Demand)air limbah hingga 90.28%, padatan terlarut

hingga 96,81%, dan bahan organik total hingga 64.38%. Penelitian yang

telah dilakukan oleh LIPI tersebut menginspirasi penulis untuk

mengaplikasikan teknologi fitoremediasi pada selokan sepanjang Jalan

Babakan Raya, Dramaga, Bogor. Kawasan tersebut terletak berdampingan

dengan Kampus IPB (Institut Pertanian Bogor) dan merupakan pusat

aktivitas jual beli kebutuhan sehari-hari mahasiswa, termasuk kebutuhan

primer yakni makan dan minum.

Keadaan selokan sepanjang Jalan Babakan Raya cukup

memprihatinkan. Air selokan tidak mengalir, keruh, dan banyak sampah

yang mengapung pada permukaan selokan. Pedagang di sepanjang Jalan

Babakan Raya membuang air limbah cucian dapur dan sisa makanan

minuman di selokan tersebut. Selokan terkadang menimbulkan bau dan

menciptakan pemandangan yang kurang indah.

Penelitian yang dilakukan oleh LIPI dilakukan pada bak percobaan

dan terbukti berhasil mengurangi bahan kimia yang terkandung dalam air

serta menjernihkan air. Hal ini ingin penulis terapkan pada skala yang lebih

luas yakni pada selokan yang tercemar. Percobaan penelitian dirancang pada

selokan sepanjang Jalan Babakan Raya sebelah Barat. Tanaman yang

digunakan dalam percobaan ini adalah Lemna sp. yang memiliki

kemampuan fitoremediasi yang efektif dalam memperbaiki kualitas air yang

tercemar limbah. Selain itu, ketika tanaman Lemna sp. dijadikan

fitoremediator pada selokan, produksi biomassanya akan bertambah tiap

harinya dan dapat dipanen untuk pakan alternatif maupun suplemen pakan

bagi ternak.

1.2 Tujuan Penelitian

1. Mengetahui apakah tanaman Lemna sp. dapat dijadikan sebagai

fitoremediasi di selokan Jalan Babakan Raya.

2. Mengetahui apakah tanaman Lemna sp. mampu menjernihkan air

selokan.

Page 7: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

2

3. Mengetahui apakah tanaman Lemna sp. dapat memperbaiki kualitas air

selokan.

1.3 Tujuan Program

1. Menjadikan selokan sepanjang Jalan Babakan Raya bersih dan memiliki

kualitas air yang baik agar tidak mencemari air tanah yang digunakan

oleh warga di sekitar kawasan tersebut.

2. Memperkenalkan teknologi fitoremediasi kepada warga disekitar

kawasan Babakan Raya.

3. Memperkenalkan tanaman Lemna sp. sebagai salah satu teknologi

lingkungan yang dapat dimanfaatkan dalam pengelolaan kualitas air.

4. Memperkenalkan tanaman Lemna sp. sebagai pakan ternak.

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pencemaran air

Menurut Peraturan Pemerintah No. 82 tahun 2001 tentang Baku Mutu Air,

pencemaran air didefinisikan sebagai masuknya atau dimasukkannya

bahan/zat/energi ke dalam air atau badan air yang menyebabkan kualitas air atau

badan air itu mengalami penurunan sehingga tidak dapat berfungsi sebagaimana

mestinya (PSDA 2001).

2.2 Karakteristik zat pencemar

Zat pencemar yang masuk ke dalam air di sebut sebagai limbah. Beberapa

penetapan zat pencemar yang diukur akibat limbah rumah tangga seperti

pencemar bahan organik dapat dilihat dengan menentukan tingkat kekeruhan air,

BOD dan COD. Tingkat kekeruhan air mengindikasikan banyaknya partikulat

yang terkandung di dalam air. Tingkat kekeruhan air dapat diukur dengan

menggunakan turbidimeter. BOD (Biological Oxygen Demand) dan COD

(Chemical Oxygen Demand) digunakan untuk menentukan bahan pencemar

organik di dalam air. BOD merupakan ukuran kebutuhan oksigen hayati yang

diperlukan untuk merombak bahan organik. Ukuran ini sering digunakan sebagai

tolak ukur untuk menentukan kualitas limbah dan menguji bahan organik dengan

reaksi biokimia. Semakin tinggi nilai BOD air limbah, maka daya saringnya

dengan mikroorganisme atau biota pada air semakin tinggi. COD merupakan

kelarutan oksigen kimiawi yang diperlukan untuk merombak bahan organik dan

anorganik, oleh karenanya nilai COD selalu lebih besar dari nilai BOD. Parameter

ini digunakan sebagai pembanding atau kontrol terhadap nilai BOD. Umumnya

kandungan padatan limbah terdiri dari bahan organik, sehingga parameter yang

dipakai ialah BOD (Sari 2009).

2.3 Teknologi fitoremediasi

Fotoremediasi adalah teknologi proses dengan menggunakan vegetasi

(tanaman) untuk menghilangkan dan memperbaiki kondisi tanah, sludge, kolam,

sungai, dan kontaminan (Melethia et al. 1996). Metode fitoremediasi sangat

Page 8: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

3

berkembang pesat karena metode ini mempunyai beberapa keunggulan, salah

satunya yaitu secara finansial relatif murah bila dibandingkan dengan metode

konvensional. Mekanisme kerja fitoremediasi terdiri dari beberapa konsep dasar

yaitu fitoekstrasi, fitovolatilisasi, fitodegradasi, rhizofiltrasi dan interaksi dengan

mikroorganisme pendegradasi polutan (Kelly 1997). Penggunaan tanaman dalam

fitoremediasi belum tentu berperan langsung dalam dalam meningkatkan kualitas

lingkungan yang tercemar. Tanaman ini bisa berperan secara tidak langsung,

tetapi dapat berperan sebagai faktor pendorong dan fasilitator dalam membantu

mikroorganisme dalam meningkatkan biodegradasi bahan pencemar/polutan.

2.4 Karakteristik dan manfaat Lemna sp.

Lemna sp. merupakan tumbuhan air yang dapat mengurangi bahan

pencemar yang ada di dalam jaringan tubuh serta dapat menyediakan lingkungan

yang sesuai untuk mikroorganisme yang mendekomposisi bahan pencemar (Brix

1993). Tumbuhan ini tersebar di seluruh dunia yang banyak ditemukan di air

tawar yang kaya nutrien dan hingga saat ini sudah ditemukan hingga 40 jenis

Lemna (Skillicorn et al. 1993).

Gambar 1 struktur daun Lemna (sumber: CEH 2004)

Lemna mengapung diatas air yang membentuk struktur daun berkoloni

padat di permukaan pada air tenang maupun air yang mengalir pelan. Tumbuhan

ini tumbuh dengan sangat baik pada air yang kaya nutrien dengan elemen organik

dari serasah daun. Daun tumbuhan ini sangat kecil dengan rata-rata ukuran

panjang 5 mm kecuali jenis Lemna Spirodela polyrhiza yang dapat mencapai

ukuran 1 cm. Lemna dapat tumbuh sebagai daun tunggal seperti Lemna minuta

dan Lemna gibba, maupun tumbuh berkoloni dengan 2 atau 3 daun seperti Lemna

minor. Jenis lemna lain yaitu Lemna trisulca yang memiliki struktur cabang daun

yang kompleks dan tumbuh terendam di dalam air. daun Lemna gibba selalu

tumbuh mengembang, sedangkan Lemna minor dapat tumbuh mengembang

dalam kondisi tertekan. Lemna minuta memiliki daun yang sangat kecil dan akar

yang pendek. Daun Lemna minuta cederung berbentuk elipsoid yang tumbuh

secara individu di permukaan air (CEH 2004). Urutan takson Lemna sp. yaitu

sebagai berikut (Ebke et al. 2007):

Kingdom : Plantae

Divisi : Liliopsida

Orde : Alismatales

Famili : Araceae

Genus : Lemna

Spesies : Lemna sp

Page 9: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

4

Gambar 2 Lemna sp (sumber: www.google.com)

Lemna tumbuh terutama melalui reproduksi vegetatif. Dua anakan tunas

berasal dari tanaman dewasa. Lemna tumbuh secara cepat berkoloni pada lokasi

tumbuhnya, kemudian terus berkembang biak hingga area yang ditumbuhi penuh

oleh koloni tersebut (CEH 2004). Pertumbuhan dan perkembangan Lemna sp.

pada kondisi optimal dapat mencapai dua kali lipat dalam dua hari (Landesman et

al 2005). Secara umum pertumbuhan Lemna sp. dipengaruhi oleh temperatur,

intensitas cahaya, dan kecukupan nutrisi pada media yang digunakan (Leng et al

1994).

Lemna dapat digunakan sebagai bioremediasi lingkungan, seperti pada

penelitian yang dilakukan oleh Dwiyanti dan Gunadi tahun 2006 mengenai

biofilter tanaman air yang salah satunya menggunakan Lemna sp.. Lemna sp.

dalam penelitian ini digunakan sebagai biofilter untuk mengolah air limbah

budidaya ikan. Berdasarkan hasil penelitian, penggunaan Lemna mampu

menurunkan konsentrasi parameter pencemar air seperti NH3, NO2, NO3, dan

PO4. Selain itu, menurut Hidayat et al. (2010), kombinasi antara bakteri Bacillus

sp. dengan Lemna sp. memiliki potensi dalam penjernihan air yang tercemar

limbah. Kemampuan bakteri dan tumbuhan air yang bersifat multualisme dapat

mendaur ulang berbagai elemen penting seperti nitrogen, posfor, dan sulfur.

Penelitian yang dilakukan oleh Hidayat et al. tahun 2010 menunjukkan bahwa

penerapan Bacillus sp. dan Lemna sp. dapat menurunkan BOD dan COD.

Manfaat lain dari tumbuhan lemna yaitu sebagai sumber alternatif pakan

ternak. Salah satu jenis Lemna yang berpotensi digunakan sebagai pakan ternak

yaitu Lemna minor. Lemna minor memiliki penyebaran yang sangat luas di

seluruh dunia dan potensial sebagai sumber hijauan pakan ternak karena memiliki

kandungan nutrisi yang tinggi. selain itu, sama dengan jenis lemna lainnya, Lemna

minor memiliki kemampuan fitoremediasi yang efektif dalam memperbaiki

kualitas air yang tercemar limbah, terutama pada fiksasi nitrogen tercemar di

dalam air (Zimmo et al 2005 dalam Nopriani et al. 2014).

BAB 3. METODOLOGI

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian akan dilaksanakan di selokan sepanjang Jalan Babakan Raya,

Desa Babakan Kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor, Laboratorium

Hidrometeorologi Departemen Geofisika dan Meteorologi FMIPA IPB selama 1

Page 10: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

5

bulan yaitu pada bulan April. Pemilihan waktu penelitian yang jatuh pada bulan

April dikarenakan pada bulan April merupakan bulan peralihan dari musim

penghujan ke musim kemarau.Pada musim peralihan ini biasanya banyak penyakit

menular yang disebabkan oleh genangan air seperti seperti DBD, diare, dll.

3.2 Bahan dan Alat

Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah air selokan sebagai

sampel, tiosulfat, amilum, MnSO4, NaOHKI, H2SO4, Pnolpthealin (PP), dan

Na2CO3. Adapun alat yang digunakan pada penelitian ini antara lain:

1. Tabung enlemeyer

2. Pipet tetes

3. Suntikan

4. Meteran

5. Turbidimeter untuk mengukur kekeruhan air selokan

6. Wadah penampung (botol mineral)

7. Botol Winkler

8. Kawat saring untuk menyaring sampah yang mengalir diselokan

3.3 Metode Penelitian

3.3.1 Penetuan lokasi penelitian

Selokan di sepanjang Jalan Babakan Raya Kecamatan Darmaga Bogor di

pilih karena kondisi selokan yang memprihatinkan dan dijadikan sebagai tempat

utama pembuangan limbah rumah tangga oleh pedagang dan warga sekitar

kawasan tersebut.Padahal jika melihat letak lokasi selokan yang ada tepat diantara

jalan raya dan trotoar, lokasi tersebut tentu saja sering dilalui oleh orang

banyak.Dengan kondisi selokan yang memprihatinkan tersebut tentu saja sangat

mengganggu terutama pejalan kaki yang sebagian besar adalah mahasiswa IPB,

karena sepanjang jalan Babakan Raya merupakan pusat jual beli kebutuhan pokok

mahasiswa dan warga sekitar.

Selokan yang berada sepanjang jalan Babakan Raya panjangnya sekitar

±200 meter yang berada di kanan dan kiri jalan. Namun penelitian ini akan di

fokuskan pada selokan yang berada di sebelah Barat jalan karena kondisinya jauh

lebih parah dari selokan sebelah timur jalan. Selokan yang akan di teliti dibagi

menjadi 4 transek.

Gambar 3 Skema lokasi penelitian

Page 11: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

6

Gambar 4 Skema pembagian transek

3.3.2 Pengukuran Kekeruhan

Pengukuran kekeruhan air selokan di lakukan sebelum selokan dibersihkan

dan setelah dilakukan fitoremediasi. Pengukuran sebelum selokan dibersihkan

bertujuan untuk mengetahui kekeruhan awal sebelum dilakukan fitoremediasi, dan

data ini akan dijadikan sebagai data acuan. Pengukuran setelah fitoremediasi

dilakukan secara berkala setiap 1 minggu setelah tanaman Lemna sp. dimasukkan

ke dalam selokan. Data hasil pengukuran tersebut akan dibandingkan untuk

mengetahui efektivitas tanaman Lemna sp. sebagai fitoremediator. Langkah kerja

pengukuran kekeruhan air selokan adalah sebagai berikut:

1. Sediakan alat yang digunakan, yakni botol air mineral. Kemudian isi botol

dengan air sampel secukupnya lalu bawa air tersebut ke laboratorium untuk

diukur kekeruhannya.

2. Air sampel tersebut dipindahkan kedalam gelas piala dan bandingkan dengan

standar air yang menjadi patokan (standar).

3. Masukkan air yang menjadi patokan (standar) kedalam turbidimeter sehingga

jarum turbidimeter menunjukkan angka standarnya.

4. Keluarkan gelas piala yang berisi air standar tadi lalu masukkan air sampel

kedalam gelas piala lainnya dan kocok. Setelah itu masukkan air sampel

tersebut kedalam turbidimeter dan atur sehingga turbidimeter menunjukkan

angka konstan.

5. Catat hasil yang ditunjukkan oleh jarum turbidimeter.

3.3.3 Pengukuran bahan organik yang terkandung di dalam air selokan

(COD/BOD)

Pengukuran bahan organik (COD/BOD) juga dilakukan sebelum selokan

dibersihkan untuk mengetahui kondisi awal, dan setelah dilakukan fitoremediasi

untuk mengetahui efektivitas tanaman Lemna sp. dalam menurunkan kandungan

bahan organik.Berikut adalah langkah kerja untuk mengukur BOD.

1. Ambil air sampel menggunakan botol BOD (botol Winkler) dengan cara

erlenmeyer secara perlahan kedalam perairan, setelah tabung terisi penuh tutup

mulut tabung dengan rapat. Pastikan tidak ada gelembung yang masuk kedalam

tabung.

Page 12: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

7

2. Masukan 2 ml larutan MnSO4 , 2 ml NaOHK menggunakan pipet tetes. Tutup

botol dengan rapat lalu kocok dengan cara membalik-balikkan botol hingga

beberapa kali.

3. Tunggu sampai terdapat gumpalan dan pengendapan pada cairan tersebut.

4. Ambil bagian larutan yang masih jernih dengan menggunakan jarum suntik

ataupun pipet tetes sebanyak 100 ml dan pindahkan kedalam tabung

erlenmeyer.

5. Pada larutan yang tadinya terdapat endapan, tambahkan 2 ml H2SO4 lalu kocok

dengan perlahan hingga semua endapan larut, lalu pindahkan larutan tersebut

kedalam tabung erlenmeyer dan titrasi dengan tiosulfat hingga larutan

berwarna coklat muda. Tambahkan amilum beberapa tetes hingga larutan

berubah menjadi warna biru, kemudian titrasi kembali dengan larutan tiosulfat

hingga warna biru pada larutan tersebut hilang. Lalu catat hasilnya dengan

menggunakan rumus :

Keterangan :

OT : O2 terlarut ( mg O2/L )

a : volume titran Na-thiosulfat ( ml )

N : Normalitas larutan thiosulfat ( 0,025 N)

V : Volume botol Winkler ( ml )

Untuk mengukur COD langkah yang dilakukan adalah sebagai berikut:

1. Ambil sampel air yang akan diuji, kemudian masukan air sampel dengan

menggunakan pipet tetes ke dalam tabung erlenmeyer secara perlahan agar

pengaruh aerasi tidak begitu besar.

2. Tambahkan PP sebanyak 3-4 tetes. Jika larutan berwarna pink berarti tidak ada

CO2 dan segera titrasi dengan Na2CO3 0,0454 N sampai warna pink stabil.

3. Catat hasilnya dengan menggunakan rumus:

Keterangan :

a : volume titran Na2CO3 yang terpakai ( ml )

N : normalitas larutan ( 0,0454 N )

V : Volume sampel

3.3.4 Pembersihan Selokan

Sebelum dilakukan fitoremediasi pada sepajang selokan, selokan

dibersihkan (pengedukan) terlebih dahulu dari berbagai macam sampah dan

endapan bahan organik. Pengedukan ini akan dilakukan pada awal penelitian

sebelum tanaman Lemna sp. dimasukan.

Page 13: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

8

3.3.5 Pemasangan Kawat Saring dan Penanaman Lemna sp. di Selokan

Setelah selokan dibersihkan, kawat saring mulai dipasang di setiap

transek.Hal ini dilakukan untuk menyaring sampah-sampah yang terbawa oleh

aliran air dan untuk menghalangi tanaman Lemna sp. agar tidak hanyut terbawa

aliran air.Setelah kawat saring dipasang di masing-masing transek, tanaman

Lemna sp. dimasukan ke setiap transek.

3.3.6 Pemantauan tanaman Lemna sp., kekeruhan air, dan bahan organik.

Pemantauan tanaman Lemna sp. dilakukan setiap 1 minggu sekali untuk

melihat perkembangan tanaman tersebut. Jika tanaman tersebut berkembang pesat

maka tanaman tersebut akan diambil dan dijadikan pakan ternak. Pemantauan

kekeruhan air dan kandungan bahan organik juga dilakukan setiap 1 minggu

sekali untuk melihat bagaimana perkembangan efektivitas tanaman Lemna sp.

dalam menurunkan tingkat kekeruhan dan kandungan bahan organik.

3.4 Luaran yang diharapkan

a) Tanaman Lemna sp. terbukti efektif dalam mengurangi dampak

pencemaran air yang terjadi di selokan Babakan Raya, Dramaga IPB.

b) Selokan menjadi bersih dan masyarakat maupun mahasiswa bersama-

sama menjaga kebersihan selokan secara berkelamjutan.

c) Produksi biomassa Lemna sp. yang bertambah setiap harinya dapat

dipanen dan dijadikan pakan alternatif ataupun sumplemen pakan bagi

ternak.

3.5 Indikator Capaian

Indikator capaian penelitian ini yaitu sebagai berikut:

a) Tahap 1 proses pembersihan sepanjang selokan

Selokan bersih dari sampah dan bahan organik.

b) Tahap 2 proses pemasangan kawat saring

Kawat mampu menahan sampah yang terbawa aliran air, dan menahan

tanaman Lemna sp. agar tidak hanyut terbawa aliran air.

c) Tahap 3 proses pengukuran kekeruhan air

Turbiditimeter mampu mengukur kekeruhan air selokan. Kekeruhan air

diukur sebelum tanaman Lemna sp. dimasukan kedalam transek, dan

data tersebut menjadi data awal untuk dijadikan data acuan.

d) Tahap 4 proses pengukuran bahan organik yang terkandung di dalam air

selokan (COD/BOD)

Kandungan bahan organik yang terkandung di dalam air dapat terukur.

Data kandungan bahan organik tersebut dijadikan sebagai data acuan

untuk mengetahui efektifitas Lemna sp. dalam menurunkan kadar bahan

organik di dalam air.

e) Tahap 5 proses penanaman Lemna sp. di selokan

Page 14: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

9

Tanaman Lemna sp. mulai dimasukkan ke dalam transek. Tanaman

Lemna sp. mampu hidup dan mengapung di selokan agar proses

penelitian dapat terus dilangsungkan. Tanaman Lemna sp. mampu

menyerap sebagian besar Nitrogen yang terkandung dalam air selokan

yang mengalir tersebut.

f) Tahap lanjutan proses pemantauan

Tanaman Lemna sp. mampu hidup berkelanjutan dan efektif dalam

menurunkan kandungan bahan organik dalam air, dan menjernihkan air

selokan yang mengalir.

BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

Tabel 4.1 Ringkasan anggaran biaya

No. Keterangan Jumlah

1 Peralatan penunjang (25%) 1,400,000

2 Bahan habis pakai (35%) 1,920,000

3 Perjalanan dan publikasi (25%) 1,415,000

4 Lain-lain (15%) 810,000

Jumlah Total 5,545,000

4.2 Jadwal Kegiatan

Tabel 4.2 Jadwal kegiatan

Kegiatan Bulan 1 Bulan 2 Bulan 3

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

Survey lokasi, peralatan, dan bahan

(tanaman Lemna sp. dan zat kimia

yang akan digunakan)

Pembelian peralatan dan bahan

Pengukuran kekeruhan air dan

kandungan bahan organik tahap awal

Pembersihan selokan, pemasangan

kawat saring, dan pemasukan

tanaman Lemna sp.

Pengukuran kekeruhan air, kandungan

bahan organic, dan perkembangan

tanaman Lemna sp.

Pengolahan Data

Analisis Data

Pembuatan laporan

Penyerahan laporan

Page 15: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

10

DAFTAR PUSTAKA

Brix H. 1993. Wastewater treatment in contructed wetlands: system desaign,

removal processes, and treatment perfomance. In moshiri, G.A. (editor ),

Constructed wetlands for water quality improvement. Lewis Pubhlishers:

London. Hal 9-19.

[Center for Ecology and Hydrology]. 2004. Information sheet Lemna species

(duckweeds). [artikel ilmiah]. CAPM, CEH Wallingford, Crowmarsh

Gifford, Wallingford, Oxon, OX10 8BB. Web: www.capm.org.uk

(Diakses pada 24 Februari 2015).

Dwiyanti D, Gunadi B. Efektivitas biofilter tanaman air terhadap pengolahan

limbah budidaya ikan dengan sistem resirkulasi. Seminar Nasional

Limnologi Wydia Graha LIPI Jakarta, 5 September 2006.

Ebke KP et al. 2007. Lemna sp.. [terhubung berkala].

http://www.mesocosm.de/Lemna-sp.227.0.html (Diakses pada 24 Februari

2015).

Hidayat, nor, sri Kumalaningsih, Noor Hamdany, Susinggih W. 2010. Pengaruh

Laju Aliran Limbah Pada Saringan Kerikil dengan Inokulum Bacillus

coagulans UB-9 terhadap kwalitas limbah cair yang dihasilkan.

Landesman L, Parker, Fedler, Konikoff. 2005. Modeling duckweed growth in

wastewater treatment systems. Livest Res Rural Develop.

Leng RA, Stambolie JH, Bell R. 1994. Duckweed a potential high protein feed

resource for domestic animal and fish. Makalah disampaikan dalam kongres

AAAP Animal Science ke-7, Denpasar Bali. Indonesia.

Melithia, CLA Jhonson, dan W Amber. 1996. Ground Water Polution: In situ

Biodegradation. [terhubung berkala]. http:www. cee.

vt.edu/program_areas/ enviromental teach/gwprimer /group1 / ind /ex

/html (Diakses pada 24 Februari 2015).

Nopriani U, Karti PDMH, Prhiartono I. 2014. Produktivitas duckweed (Lemna

minor) sebagai hijauan pakan alternatif ternak pada intensitas cahaya yang

berbeda. JITV (19)4 2014:: 272-286.

[PSDA]. 2001. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia. [terhubung

berkala]http://psda.jatengprov.go.id/profil/peraturan/pp82_2001.htm

Skillcorn Paul, et. al. (1993) Duckweed aquaculture a new aquatic arming system

for developing countries. The International Bank, Washington, DC.

Youngman L. 1999. Physiological respon Of Switchgrass (Panicum Virgatum L)

to Organic And Inorganic Amened Heavy-Metal Contaminated Chat

Tailings. Phytoremediation of Soil and Water Contaminants,

AmericanChemical society Symposium. Washington, D.C.

Page 16: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

11

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1 Biodata ketua dan anggota

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Lina Febriyanti

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Program Studi Meteorologi Terapan

4 NIM G24110047

5 Tempat Tanggl Lahir Lampung, 29 Juli 1993

6 E-mail [email protected]

7 Nomor Telepon/HP 082186904727

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Instansi SDN 1 Sumber

Agung

SMPN 1 Sragi SMAN 1

Kalianda

Jurusan IPA

Tahun Masuk-Lulus 1999-2005 2005-2008 2008-2011

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

No Nama Pertemuan

Ilmiah / Seminar

Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir

No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi

Penghargaan

Tahun

1

2

3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan

dapatdipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata

dijumpai ketidaksesuaiandengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu

persyaratandalam pengajuan Program Kreativitas Mahasiswa Bidang Penelitian.

Bogor, 25 Februari 2015

Pengusul,

Lina Febriyanti

Page 17: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

12

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Lucy Pertiwi

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Program Studi Meteorologi Terapan

4 NIM G24110008

5 Tempat Tanggal Lahir Ciamis, 17 Juni 1993

6 E-mail [email protected]

7 Nomor Telepon/HP +6287873535671

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Instansi SDN IV Babakan SMPN 1

Pangandaran

SMAN 1

Pangandaran

Jurusan

Tahun Masuk-Lulus 1999-2005 2005-2008 2008-2011

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

No Nama Pertemuan

Ilmiah / Seminar

Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir

No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi

Penghargaan

Tahun

1 Delegasi Departemen Geofisika dan

Meteorologi sebagai peserta

“Explorace 2014” Putrajaya Malaysia

Departemen

Geofisika dan

Meteorologi

2014

2 Delegasi IPB sebagai peserta Latihan

Gabungan Perguruan Tinggi di

Universitas Bengkulu

IPB 2013

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan

dapatdipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata

dijumpai ketidaksesuaiandengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu

persyaratandalam pengajuan Program Kreativitas Mahasiswa Bidang Penelitian.

Bogor, 25 Februari 2015

Pengusul,

Lucy Pertiwi

Page 18: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

13

A. IdentitasDiri

1 Nama Lengkap Afni Mutia Ahdiyati

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Program Studi Meteorologi Terapan

4 NIM G24110042

5 Tempat Tanggal Lahir Banyuwangi, 27 Oktober 1993

6 E-mail [email protected]

7 Nomor Telepon/HP +6285746552553

B. RiwayatPendidikan

SD SMP SMA

Nama Instansi SD

Muhammadiyah

06 Genteng

SMPN 1

Genteng

SMAN

1Genteng

Jurusan

TahunMasuk-Lulus 1999-2005 2005-2008 2008-2011

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

No Nama Pertemuan

ilmiah / Seminar

Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir

No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi

Penghargaan

Tahun

1

2

3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan

dapatdipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata

dijumpai ketidaksesuaiandengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu

persyaratandalam pengajuan Program Kreativitas Mahasiswa Bidang Penelitian.

Bogor, 25 Februari 2015

Pengusul,

Afni Mutia Ahdiyati

Page 19: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

14

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Peralatan Penunjang

Material Justifikasi Pemakaian Kuan

titas

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

(Rp)

Gelas ukur (250

ml)

Untuk mengukur air yang

diambil untuk dijadikan

sampel

10

unit 80,000 800,000

Pipet Tetes (10

ml)

Untuk mengambil zat kimia

yang dijadikan sebagai bahan

reaksi

10

unit 25,000 250,000

Meteran (100 m)

Untuk mengukur dan

menentukan lokasi transek 1 unit

300,00

0 300,000

Botol Winkler

(125 ml)

Untuk mengukur kadar

organic di dalam air (BOD) 2 unit 25,000 50,000

SUB JUMLAH 1,400,000

2. Bahan Habis Pakai

Material Justifikasi Pemakaian Kuan

titas

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

(Rp)

Tiosulfat,

Amilum, MnSO4,

NaOHKI, H2SO4,

Pnolpthealin

(PP), dan Na2CO3

Sebagai zat kimia yang

digunakan untuk reaksi

400,00

0 400,000

Tanaman Lemna

sp.

Sebagai bahan

remidiatoryang diamati

10

unit 10,000 100,000

Tabung

enlemeyer (250

ml)

Untuk mengambil air dan

mereaksikan air

15

unit 50,000 750,000

Suntikan

Untuk mengambil zat kimia

yang dijadikan sebagai bahan

reaksi

10

unit 15,000 150,000

Wadah

penampung

(botol mineral) Untuk menampung air sampel

10

unit 2,000 20,000

Kawat Saring

Untuk menyaring sampah

yang ikut terbawa aliran air

selokan dan menahan

tanaman Lemna sp. agar tidak

hanyut

10

meter

500,00

0 500,000

Page 20: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

15

SUB TOTAL 1,920,000

3. Perjalanan dan Publikasi

Material Justifikasi Perjalanan Kuan

titas

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

(Rp)

Dokumentasi Bukti kegiatan program 1

paket

300,00

0 300,000

Transportasi

Untuk survey tempat

pembelian Lemna sp.

3

orang 30,000 90,000

Buku logbook

Untuk mendokumentasikan

kegiatan penelitian 1 unit 25,000 25,000

Kertas A4

sebgai media sketsa,

proposal, dan laporan 2 rim 50,000 100,000

Tinta Printer untuk mengeprint laporan 2 unit

100,00

0 200,000

Isi ulang modem untuk mencari referensi 3 pcs 50,000 150,000

Transportasi

Untuk pembelian alat dan

bahan

3

orang 50,000 150,000

Transportasi

Lima kali perjalanan ke

laboratorium

3

orang 50,000 150,000

Transportasi

Sewa mobil untuk

pengangkutan alat dan bahan

3

orang

250,00

0 250,000

SUB TOTAL 1,415,000

4. Lain-lain

Material Justifikasi Perjalanan Kuan

titas

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

(Rp)

Alat tulis kantor alat bantu pembuatan alat

1

paket

150,00

0 150,000

Pembuatan

proposal

2

paket 30,000 60,000

Turbidimeter

(sewa)

Untuk mengukur kekeruhan

air

5 kali

sewa

100,00

0 500,000

Pembuatan

laporan

2

paket 50,000 100,000

SUB TOTAL 810,000

TOTAL JUMLAH 5,545,000

Page 21: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

16

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

No Nama/NIM Program Studi Bidang Ilmu

Alokasi

Waktu

(Jam/minggu)

Uraian Tugas

1 Lina Febriyanti

(G24110047)

Meteorologi

Terapan

Matematika dan

IPA

7 jam/minggu Mengontrol semua kegiatan, mengambil

kebijakan, dan menjadi penganggung jawab

program. Mengurus segala macam bentuk

administrasi seperti perijinan, dll.

2 Afni Mutia

Ahdiyati

(G24110042)

Meteorologi

Terapan

Matematika dan

IPA

7 jam/minggu Bertanggung jawab atas dokumentasi seluruh

kegiatan dan mengisi log book

3 Lucy Pertiwi

(G24110008)

Meteorologi

Terapan

Matematika dan

IPA

7 jam/minggu Mengatur semua jenis keuangan

Ketua Pelaksana

Lina Febriyanti

Dokumentasi

Afni Mutia Ahdiyati

Keuangan

Lucy Pertiwi

Administrasi

Lina Febriyanti

Page 22: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

17

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

DEPARTEMEN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Kampus IPB Dramaga, Bogor 16680

Telepon (0251) 8622642 Facsimile (0251) 8622708 http://www.ipb.ac.id

SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Lina Febriyanti

NIM : G24110047

Program Studi : Meteorologi Terapan

Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Dengan ini menyatakan bahwa usulan Program Kreativitas Mahasiswa

bidang Penelitian saya dengan judul: Aplikasi Teknologi Fitoremidiasi

Tanaman Lemna sp. sebagai Upaya Penurunan Resiko Pencemaran Air yang

diusulkan untuk kegiatan lomba PKM-P oleh FOREPNA IPB merupakan karya

yang bersifat original dan bukan merupakan hasil plagiarisme serta belum

pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan

sebenar-benarnya.

Bogor, 25 Februari 2015

Yang menyatakan,

Ketua

Lina Febriyanti

NIM G24110047

Page 23: INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2015 - webicdn.com Fitoremidiasi.pdfii PENGESAHAN USULAN PKM-PENELITIAN 1. Judul Kegiatan : Aplikasi Teknologi Fitoremediasi menggunakan Tanaman Lemna

18

Lampiran 5. Diagram Alir Proses Penelitian

MULAI

Penentuan lokasi penelitian : Selokan

Babakan Raya Sebelah barat jalan,

Dramaga IPB.

Pembersihan selokan

Pengukuran BOD dan COD

menggunakan rumus:

Pengukuran kekeruhan

menggunakan turbidimeter.

SELESAI

BOD:

COD:

Penanaman Lemna sp. Pemasangan kawat saring

Pemantauan tanaman Pemantauan kekeruhan

air

Pemantauan BOD dan

COD

Pengolahan data

Analisis data dan kualitas

air