inspirasi kawula muda
TRANSCRIPT
-
8/17/2019 Inspirasi Kawula Muda
1/11
INSPIRASI KAWULA MUDASABTU, 02 FEBRUARI 2013
ASKEP GIGANTISME DAN AKROMEGALI
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Akromegali dan gigantisme merupakan penyakit kronis yang diakibatkan oleh
kelebihan GH (Growth Hormone) / IGF-1 (Insulin Like Growth Fator-1) yang dapat
mengganggu !aal "antung dan pernapasan sehingga meningkatkan angka morbiditas dan
mortalitas# $enyebab kematian tersering pada akromegali adalah penyakit kardio%askuler#
&elebihan GH pada masa kanak-kanak' dimana lempeng epi!isis
(epiphyseal plate) pada u"ung-u"ung tulang pan"ang masih belum tertutup' akan berakibat
timbulnya tubuh raksasa (gigantisme)# Apabila kelebihan GH ter"adi setelah dewasa' dimana
lempeng epi!isisnya sudah menutup maka yang ter"adi adalah akromegali# $ada umumnya
pasien gigantisme "uga menun"ukkan gambaran akromegali# $enyakit ini "arang sekali'
insiden pasien baru adalah -/1 "uta penduduk / tahun# *sia rata-rata pada saat
ditegakkannya diagnosis akromegali adalah +-, tahun#
$eningkatan GH / IGF-1 biasanya akibat tumor hipo!isis yang
menghasilkan GH (somatotroph tumor)# $enyebab lain yang sangat "arang adalah
peningkatan GHH (Growth Hormone eleasing Hormone) yang dihasilkan oleh tumor-
tumor hipotalamus dan GHH / GH ektopik dari tumor-tumor non endokrin#
.imbulnya gambaran klinis berlangsung perlahan-lahan dimana waktu rata-
rata antara mulai keluhan sampai terdiagnosis berkisar sekitar 1 tahun# Gambaran klinis
akromegali / gigantisme dapat berupa akibat kelebihan GH / IGF-1 dan akibat massa tumor
sendiri# $engobatan pada kasus dini dengan pembedahan tumor' obat-obatan dan penyinaran
dapat memperbaiki kualitas hidup pasien#1.2 TUJUAN
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti diskusi ini, mahasiswa mampu memahami dan mengerti asuhan
keperawatan pada pasien yang menderita gigantisme dan akromegali.
2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti diskusi ini, ditujukan agar mahasiswa mampu :
a# Menjelaskan pengertian dari gigantisme dan akromegali b# Menyebutkan dan menjelaskan etiologi dari gigantisme dan akromegali
http://taufanarif1990.blogspot.co.id/http://taufanarif1990.blogspot.co.id/
-
8/17/2019 Inspirasi Kawula Muda
2/11
# Menyebutkan maniestasi klinis dari gigantisme dan akromegali
d# Menjelaskan patoisiologi dari gigantisme dan akromegali
e# Menyebutkan dan menjelaskan penatalaksanaan dari gigantisme dan akromegali
!# Menyebutkan komplikasi dari gigantisme dan akromegali
g. Membuat dan melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien penderitagigantisme dan
akromegali
1.3 MANFAAT
1# 0an!aat Institusi
ebagai bahan masukan dalam menentukan arah kebi"akan terutama
yang berhubungan dengan kasus gigantisme dan akromegali#
# 0an!aat Ilmiah
Hasil diskusi ini diharapkan dapat men"adi in!ormasi dan bahan bagi pengembangan ilmu
keperawatan#
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 PENGERTIAN GIGANTISME
Gigantisme adalah pertumbuhan berlebihan akibat pelepasan hormon pertumbuhan
berlebihan' ter"adi pada masa ank-anak dan rema"a#keadaan ini menyebabkan pertumbuhan
longitudinal pasien sangat epat dan pasien akan men"adi seorang raksasa# ($rie' ++,)
2.2 ETIOLOGI
$elepasan hormon pertumbuhan berlebihan hampir selalu disebabkan oleh tumor hipo!ise "inak (adenoma)# 2apat "uga ter"adi kelainan hipotalamus yang mengarah pada
pelepasan hormon berlebihan ($rie' ++,)
2.3 GEJALA
$ada penderita gigantisme ter"adi pertumbuhan tulang yang berlebihan sehingga
tinggi badan abnormal# 0asa pubertas tertunda dan alat kelamin tidak dapat tumbuh
sempurna ($rie'++,)
2.4 PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
1# &epastian diagnosis dilakukan dengan pemeriksaan hormon pertumbuhan# ebagai u"i
penyaring pemeriksaan 0-G (IGF-1) kemungkinan dianggap paling baik#
# 3.-an kepala# 0I untuk mengetahui adanya tumor hipo!isis makro maupun mikro#
# .es supresi hormon pertumbuhan (GH supresin tes) dengan beban glukosa 1++gr# 2inilai
abnormal kalau terdapat kegagalan penekanan sampai dibawah 4g/l# (umohargo# 1555)
2.5 PENATALAKSANAAN
6ila hipersekresi GH diakibatkan oleh adanya tumor maka dilakukan pengangkatan
tumor atau dengan terapi radiasi# $engobatan medis dengan menggunakan otreotid' suatu
analog somatostatin "uga tersedia# untikan otreotid bisa membantu menghalangi
-
8/17/2019 Inspirasi Kawula Muda
3/11
pembentukan hormone pertumbuhan# 7treotid dapat menurunkan sekresi kadar GH dan
IGF-1' mengeilkan ukuran tumor dan memperbaiki gambaran klinis# 7bat lainnya yang "uga
membantu adalah bromokriptin ($rie' ++,)
2.6 PENGERTIAN AKROMEGALIAkromegali adalah pertumbuhan atau penebalan tulang-tulang dan "aringan lunak dari
hipersekresi GH yang ter"adi setelah pertumbuhan somatik selesai# $enderita akromegali
memperlihatkan pembesaran tangan dan kaki# ($rie' ++,)
2.7 ETIOLOGI
$elepasan hormon pertumbuhan yang disebabkan tumor hipo!ise "inak (adenoma)# 2an
dapat "uga karena kelainan hipotalamus yang mengarah pada pelepasan growth hormone
berlebihan#
2.8 MANIFESTASI KLINIS
1# $elepasan hormon pertumbuhan yang berlebihan mulai ter"adi usia +-,+ tahun# &arena itu
tulang mengalami kelainan bentuk' bukan meman"ang#
# Gambarang tulang wa"ah men"adi kasar' tangan dan kakinya membengkak' sehingga
biasanya selama bertahun-tahun tidak disadari oleh penderitanya#
# ambut badan semakin kasar se"alan dengan menebal dan bertambah gelapnya kulit# Hal itu
disebabkan karena adanya kelen"ar sebasea dan kelen"ar keringat didalam kulit membesar
yang dapat menyebabkan keringat berlebihan dan bau badan yang menyengat#
# $ertumbuhan berlebih pada tulang rahang (mandibula) bisa menyebabkan rahang menon"ol
(prognatisme)#
,# .ulang rawan pada pita suara menebal sehingga suara men"adi dalam dan serak#
8# Lidah membesar dan lebih berkerut-kerut#
9# 2itemukan nyeri sendi#
:# Gangguan dan kelemahan tungkai dan lengannya karena "aringan yang membesar dapat
menekan persyara!an#
5# Gangguan penglihatan karena adanya sara! yang membawa sinyal dari mata ke otak tertekan
sehingga penglihatan terganggu terutama pada lapang pandang sebelah luar#
1+# .umor hipo!ise dapat menyebabkan sakit kepala hebat#
2.9 PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
1# Laboratorium darah yaitu pemeriksaan darah yang mengukur kadar GH
# ontgen tulang tengkorak untuk melihat penebalan tulang#
# ontgen tangan dapat menun"ukkan penebalan tulang dibawah u"ung "ari tangan dan
pembengkakan "aringan disekitar tulang#
2.10 PENATALAKSANAAN
-
8/17/2019 Inspirasi Kawula Muda
4/11
.u"uan pengobatan adalah;
1# 0enormalkan tubuh kembali kadar GH atau IGF1/0-3
# 0emperkeil tumor atau menstabilkan besarnya tumor
# 0enormalkan !ungsi hipo!isis
# 0enegah komplikasi akibat kelebihan kadar GH/IFG1 atau 0-3 akibat pembesaran tumor#
2.11 TERAPI PEMBEDAHAN PADA AKROMEGALI DAN GIGANTISME
2alam hal ini dikenal maam terapi' yaitu;
1# .erapi pembedahan
# .erapi radiasi
# .erapi medikamentosa
1) .erapi pembedahan adalah ara pengobatan utama# 2ikenal maam pembedahan
tergantung dari besarnya tumor yaitu;
• 6edah makro dengan melakukan pembedahan pada batok kepala (.3 atau .rans 3ranial)
• 6edah mikro (. *kuran tangan dan "ari mengeil' serta
> .er"adi perbaikan gangguan toleransi glukosa
-
8/17/2019 Inspirasi Kawula Muda
5/11
$erbaikan klinis yang diapai;
> 0enurunkan kadar H$ men"adi dibawah , mikrogram/ 1 pada ,+ kasus
> 0enormalkan kadar IGF1/ 0-3 pada ,+? kasus
> $enyusunan tumor
BAB III
ASUHAN KEPERAATAN
3.1
DASAR DATA PENGKAJIAN PASIEN
1# &
-
8/17/2019 Inspirasi Kawula Muda
6/11
# 6L772 (6)
$ada gigantisme biasanya tidak ter"adi perubahan dalam ker"a "antung# $ada akromegali
"antung biasanya membesar dan !ungsinya sangat terganggu sehingga ter"adi gagal "antung#
# 6AI@ (6)$ada tumor hipo!isis yang mengakibatkan akromegali biasanya ter"adi nyeri kepala
bitemporal' gangguan penglihatan disertai hemi-anopsia bitemporal akibat penyebaran
supraselar tumor dan penekanan kiasma optikum#
# 6LA22
-
8/17/2019 Inspirasi Kawula Muda
7/11
.u"uan ; gangguan persepsi sensori teratasi#
&riteria hasil ;
1! 2engan penglihatan yang terbatas klien mampu melihat lingkungan semaksimal mungkin#
2! 0engenal perubahan stimulus yang positi! dan negati!#
"! 0engidenti!ikasi kebiasaan lingkungan#enana .indakan;
1) 7rientasikan pasien terhadap lingkungan akti!itas#
asional ; 0emperkenalkan pada pasien tentang lingkungan dam akti!itas sehingga dapat
meninggalkan stimulus penglihatan#
) 6edakan kemampuan lapang pandang diantara kedua mata
asioal ; 0enentukan kemampuan lapang pandang tiap mata
) 7bser%asi tanda disorientasi dengan tetap berada di sisi pasien
asional ; 0engurangi ketakutan pasien dan meningkatkan stimulus#
) 2orong klien untuk melakukan akti%itas sederhana seperti menonton .=' mendengarkan
radio# dll
asional ; 0eningkatkan input sensori' dan mempertahankan perasaan normal' tanpa
meningkatkan stress#
,) $osisi pintu harus tertutup terbuka' "auhkan rintangan#
asional ; 0enurunkan penglihatan peri!er dan gerakan#
# @yeri berhubungan dengan adanya adenoma kelen"ar hipo!isis
.u"uan ; asa nyeri berkurang atau hilang
&riteria Hasil ;
a# $asien akan memberitahukan nyeri hilang atau terkontrol
b# $asien dapat melakukan tindakan atau metode untuk mengurangi dan mengatasi nyeri#
Inter%ensi;
1# &a"i karakteristik nyeri
asional ; *ntuk mengetahui berapa berat nyeri yang dialami pasien#
# 7bser%asi adanya tanda-tanda nyeri non %erbal' seperti; ekspresi wa"ahC gelisah' menangis'
menarik diri
asional ; 0erupakan indikator / dera"at nyeri yang tidak langsung dialami pasien
# 3iptakan lingkungan yang nyaman
asional ; angsangan yang berlebihan dari lingkungan akan memperberat rasa nyeri
# Atur posisi pasien senyaman mungkin sesuai keinginan pasien#
asional ; $osisi yang nyaman akan membantu memberikan kesempatan pada otot untuk
relaksasi seoptimal mungkin
,# An"urkan pasien untuk melaporkan nyeri dengan segera "ika nyeri itu munul
asional ; $engenalan segera meningkatkan inter%ensi dini dan dapat mengurangi beratnya
serangan
-
8/17/2019 Inspirasi Kawula Muda
8/11
8# A"arkan teknik distraksi dan relaksasi#
asional ; .eknik distraksi dan relaksasi dapat mengurangi rasa nyeri yang dirasakan pasien#
:# &olaborasi dalam pemberian analgesik
asional ; 7bat-obatan anlgesik dapat membantu mengurangi nyeri pasien#
# Gangguan itra tubuh berhubungan dengan adanya pertumbuhan organ-organ yang
berlebihan
.u"uan ; $asien dapat menerima dengan adanya pertumbuhan organ-organ yang belebihan#
&riteria Hasil ;
a# $asien mau berinteraksi dan beradaptasi dengan lingkungan' tanpa rasa malu dan rendah diri#
b# $asien yakin akan kemampuan yang akan dimiliki#
Inter%ensi ;
1# 2orong mengungkapkan mengenai masalah tentang proses penyakit
asional ; 0emberikan in!ormasi kepada pasien tentang penyebab penyakit sehingga
menimbulkan respon psikologis yang positi!
# Ikut sertakan pasien dalam merenanakan perawatan dan membuat "adwal akti%itas
asional ; *ntuk meningkatkan perilaku yang adikti! dari pasien
# 6antu dengan kebutuhan perawatan yang diperlukan
asional ; 0embantu memenuhi kebutuhan klien sehingga klien merasa nyaman dan
kebutuhan perawatannya terpenuhi#
BAB IIIPENUTUP
3.1 SIMPULAN
1# Akromegali dan gigantisme ter"adi akibat hipersekresi persisten dari GH' yang merangsang
sekresi IGF-1 oleh hati dan akhirnya menyebabkan mani!estasi klinis# Akromegali ter"adi
apabila peningkatan GH ter"adi setelah dewasa sedangkan pada anak-anak maupun rema"a
akan munul sebagai gigantisme#
# $enyebab terbanyak (5, ?) dari akromegali / gigantisme adalah adenoma hipo!isis yang
mensekresi GH dan "arang sekali disebabkan oleh GH / GHH ektopik#
# Gambaran klinik ditentukan oleh tingginya GH / IGF-1 dan e!ek massa tumor# &onsekuensi
akromegali / gigantisme dapat meningkatkan angka morbiditas dan motalitas' terutama oleh
komplikasi ardioserobro%askuler dan perna!asan#
# $ilihan utama pengobatan adalah operasi transsphenoid' namun akhir-akhir ini pesat
perkembangan pengobatan medis / !armakologis# 7leh karena pengobatan radiasi masih
banyak kelemahannya' penggunaannya hanya sebagai penun"ang pada kasus-kasus tertentu#
3.2 SARAN
1# 6agi pasien
-
8/17/2019 Inspirasi Kawula Muda
9/11
$asien mengerti tentang penyakitnya dan pasien mau kontrol rutin dan berobat "alan sesuai
ad%is dokter# $asien "uga diharapkan mengerti dan mengetahui ge"ala pada gigantisme dan
akromegali#
# 6agi perawat
2alam melakukan asuhan keperawatan perlu adanya pendekatan untuk meniptakanhubungan saling peraya agar pasien itu mau mengungkapkan masalahnya sehingga perawat
dapat men"alankan asuhan keperawatan#
DAFTAR PUSTAKA
2oenges
-
8/17/2019 Inspirasi Kawula Muda
10/11
$SK*/ $T*0*KT$S)S
$SK*/ *M/)*M$
$SK*/ *-US) /0*U$
$SK*/ K$;K* ;$S9-$);=
$SK*/ K$;K* 0)#$8
$SK*/ K*$T)T)S
$SK*/ K9;6U;=T)>)T)S
$SK*/ TU0) K9;#UKT)- #$; S*;S9)
$SK*/ M$ST9)#)T)S
$SK*/ M$ST9)#)T)S
$SK*/ M$ST9)#)T)S
$SK*/ T$UM$ M$T$ TUM/U0
$SK*/ =0$UK9M$
$SK*/ K$T$$K
T*$/) $KT)>)T$S K*09M/9K ST)MU0$S) /*S*/S)
$SK*/ 8*M99)# /9ST /$TUM 8//!
$SK*/ $;=);$ /*
-
8/17/2019 Inspirasi Kawula Muda
11/11