inovasi teknologi tungku industri tahu dengan …eprints.ums.ac.id/39240/2/hal depan.pdfdengan...
TRANSCRIPT
TUGAS AKHIR
INOVASI TEKNOLOGI TUNGKU INDUSTRI TAHU
DENGAN VARIASI DEBIT UDARA PRIMER
Tugas Akhir ini disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan
Mencapai derajat Sarjana S1 pada Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Disusun Oleh
DIDIK ARI WIBOWO
NIM : D 200070024
JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2015
vi
MOTTO
1. “Sebuah rencana biasa yang dilaksanakan tanpa kesiapan, tetap lebih
baik daripada rencana yang sempurna tapi tidak pernah dilaksanakan”.
(Mario Teguh)
2. “..Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum
sebelum mereka mengubah sendiri keadaan mereka..”(Qs.Ar Ra’d: 11)
3. “Wahai orang-orang yang beriman! Jika kamu menolong agama Allah
niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu”
(Qs. Muhammad : 7)
vii
PERSEMBAHAN
Dengan segala kerendahan dan ketulusan hati penulis
mempersembahkan laporan Proyek Akhir ini kepada :
1. Allah SWT beserta Rosul – rosul-Nya.
2. Yang terhormat Bapak dan Ibu tercinta sebagai pelita hati,
penyemangat jiwa.
3. Seluruh Dosen, yang terhormat yang telah mendidik dan
membimbing penulis dalam menuntut ilmu.
4. Almamater Universitas Muhammadiyah Surakarta tercinta.
viii
ABSTRAKSI
Tungku adalah alat bantu yang umumnya terbuat dari tanah liat
atau susunan batu bata yang digunakan dalam proses pembakaran
dengan bahan bakar padat, briket, atau sampah organik untuk proses
memasak didapur.
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh kinerja
dari tungku pembakaran menggunakan variasi debit udara primer 0,020
m3/s, 0,023 m3/s, 0,026 m3/s terhadap pengaruh temperatur tungku,
temperatur air pendidihan, laju kebutuhan bahan bakar, dan efisiensi
thermal persatuan waktu dengan menggunakan bahan bakar sekam padi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi debit udara
mempengaruhi besarnya temperatur pembakaran tungku, waktu
pendidihan air, laju kebutuhan bahan bakar, efisiensi termal pada tungku
tersebut. Maka dapat disimpulkan pada penelitian dari ketiga variasi debit
udara tersebut didapatkan semakin rendah debit udara semakin lama
waktu pendidihan air, tetapi kebutuhan bahan bakar sedikit dan efisiensi
thermal tinggi, sedangkan semakin tinggi debit udara semakin cepat waktu
pendidihan air, tetapi kebutuhan bahan bakar banyak dan efisiensi tungku
rendah. Efisiensi thermal tungku tertinggi dihasilkan dari pengujian variasi
debit udara primer 0,023 m3/s.
Kata Kunci: Tungku Pembakaran, Sekam Padi, Efisiensi Thermal
Tungku
ix
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Warrahmatullahiwabarakatuh.
Syukur Alhamdulillah, penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT atas
berkah dan rahmat-Nya sehingga penyusunan laporan peneliti ini dapat
terselesaikan.
Tugas akhir berjudul “INOVASI TEKNOLOGI TUNGKU INDUSTRI
TAHU DENGAN VARIASI DEBIT UDARA PRIMER”, dapat terselesaikan
atas dukungan dari beberapa pihak. Untuk itu pada kesempatan ini,
penulis dengan segala ketulusan dan keiklasan hati ingin menyampaikan
rasa terima kasih dang penghargaan yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Ir. Sri Sunarjono, M.T., Ph.D sebagai dekan Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Surakarta.
2. Bapak Tri Widodo Besar R, M.T., Ph.D selaku Ketua Jurusan
Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah
Surakarta.
3. Bapak Ir. Sartono Putro, MT selaku dosen pembimbing I yang telah
membimbing, mengarahkan, memberi petunjuk dalam penyusunan
Tugas Akhir ini dengan sangat perhatian, baik, sabar dan ramah.
4. Bapak Nur Aklis, ST, M.Eng selaku dosen pembimbing II yang telah
membimbing, mengarahkan, memberi petunjuk dalam penyusunan
Tugas Akhir ini dengan sangat perhatian, baik, sabar dan ramah.
x
5. Dosen Jurusan Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah
Surakarta yang telah memberi ilmu pengetahuan kepada penulis
selama mengikuti kegiatan kuliah.
6. Bapak dan Ibu tercinta yang setiap waktu selalu mendo’akan,
memberikan semangat dan dorongan, serta terima kasih atas
semua nasehat, bimbingan dan pengorbananmu selama ini
sehingga penulis semangat untuk menyelesaikan Tugas Akhir ini.
Semua do’a dan kasih sayang tulus darimu akan selalu mengiringi
langkahku,
7. Teman-teman Teknik Mesin angkatan 2007, teman seperjuangan
yang selalu memberi bantuan dan motivasi dalam menyelesaikan
Tugas Akhir ini..
8. Semua pihak yang turut membantu dalam segala hal yang tidak
dapat penulis sebutkan satu persatu..
Penulis menyadari bahwa Tugas Akhir ini masih jauh dari
sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun dari
pembaca akan penulis terima dengan senang hati.
Wasalammu’alaikum. Wr. Wb.
Surakarta, Oktober 2015
Penulis
xi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ······························································ i
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ····································· ii
HALAMAN PERSETUJUAN ················································ iii
HALAMAN PENGESAHAN ················································· iv
LEMBAR SOAL TUGAS AKHIR ··········································· v
MOTTO ··········································································· vi
PERSEMBAHAN ······························································· vii
ABSTRAKSI ····································································· viii
KATA PENGANTAR ·························································· ix
DAFTAR ISI ····································································· x
DAFTAR GAMBAR ···························································· xiv
DAFTAR TABEL ······························································· xv
DAFTAR SIMBOL ······························································ xvi
DAFTAR LAMPIRAN ·························································· xvii
BAB I PENDAHULUAN ······················································· 1
1.1. Latar Belakang .......................................................... 1
1.2. Rumusan Masalah .................................................... 3
1.3. Batasan Masalah ....................................................... 3
1.4. Tujuan Penelitian ....................................................... 4
1.5. Manfaat Penelitian ..................................................... 4
1.6. Metodologi Penelitian ................................................ 4
1.7. Sistematika Penilisan ................................................ 5
BAB II LANDASAN TEORI ·················································· 7
2.1. Tinjauan Pustaka ....................................................... 7
2.2. Landasan Teori ......................................................... 9
2.2.1. Prinsip Pembakaran ......................................... 9
2.2.2. Pembakaran Bahan Bakar Padat ..................... 11
xii
2.2.3. Komposisi Bahan Bakar ................................... 15
2.2.4. Tungku Pembakaran ........................................ 20
2.2.5. Dimensi Tungku Pembakaran ........................... 24
2.2.6. Kebutuhan Udara Pembakaran ......................... 24
2.2.7. Kalor.................................................................. 27
BAB III METODE PENELITIAN ··········································· 30
3.1. Rancangan Penelitian ............................................... 30
3.2. Instalasi Pengujian .................................................... 32
3.3. Lokasi Penelitian ....................................................... 34
3.4. Alat dan Bahan Penelitian ......................................... 34
3.4.1. Peralatan Penelitian ......................................... 34
3.4.2. Bahan Penelitian .............................................. 41
3.5. Prosedur Penelitian ................................................... 41
3.6. Kesulitan ................................................................... 42
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ······································ 43
4.1. Hasil dan Pembahasan .............................................. 43
4.1.1. Temperatur Tungku ......................................... 43
4.1.2. Temperatur Air ................................................. 44
4.1.3. Laju Kebutuhan Bahan Bakar ........................... 45
4.2. Efisiensi Tungku ........................................................ 46
4.2.1. Pengujian Untuk Mendidihkan Air .................... 46
4.2.2. Pengujian Untuk Merubah Air Menjadi Uap ...... 47
4.3. Efisiensi Thermal Tungku .......................................... 49
4.3.1. Kalor yang Dibutuhkan untuk Mendidihkan Air . 49
4.3.2. Kalor yang Dibutuhkan untuk Merubah Air
Menjadi Uap ..................................................... 49
4.3.3. Kalor yang Dihasilkan dari Proses
Pembakaran Sekam Padi .................................. 51
4.3.4. Efisiensi Thermal Pada Tungku ........................ 51
xiii
BAB V PENUTUP ......................................................................... 53
5.1. Kesimpulan ............................................................... 53
5.2. Saran ......................................................................... 55
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................... 56
LAMPIRAN .................................................................................... 57
xiv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Tungku Pembakaran…………………………………… 24
Gambar 3.1. Diagram Alir Penelitian …………………………...….. 30
Gambar 3.2. Instalasi Tungku Pembakaran ……………………….. 32
Gambar 3.3. Stopwatch ………………………………………………. 35
Gambar 3.4. Timbangan miyako kapasitas 10 Kg …………………. 35
Gambar 3.5. Blower …………………………………………………… 36
Gambar 3.6. Anemometer Digital …………………………………… 37
Gambar 3.7. Thermokopel …………………………………………… 37
Gambar 3.8. Tungku Pembakaran ………………………………….. 38
Gambar 3.9. Detail Tungku Pembakaran ………………………….. 38
Gambar 3.10. Tangki Air Pipa Api…………………………………… 39
Gambar 3.11. Detail Tangki Air Pipa Api …………………………… 40
Gambar 4.1. Hubungan antara temperatur tungku dengan
Waktu selama proses pengujian…………………… 43
Gambar 4.2. Hubungan antara temperatur air dengan
waktu selama proses pengujian………………….... 44
Gambar 4.3. Hubungan antara laju kebutuhan bahan bakar
dengan waktu selama proses pengujian………….... 45
xv
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Komposisi Kimia Sekam Menurut Suharno (1979)…… 15
Tabel 2.2. Komposisi Kimia Sekam Menurut DTC-IPB …..………. 15
Tabel 2.3. Berat Atom dan Berat Molekul dari Unsur Kimia ……… 16
Tabel 4.1. Pengujian Pendidihan Air ……………………………….. 47
Tabel 4.2. Pengujian Perubahan Air Menjadi Uap ………………… 48
Tabel 4.3. Kalor yang dihasilkan ……………………………………. 49
Tabel 4.4. Kalor merubah air menjadi uap ………………………… 50
Tabel 4.6. Efisiensi Thermal Tungku……………………….………. 52
xvi
DAFTAR SIMBOL
Q = Kalor (kJ)
m = Massa Zat (kg)
muap = Massa uap yang dihasilkan drum (kg)
cp = Kalor Jenis (kJ/kg oC)
t = Suhu (oC)
hfg = Panas penguapan laten (kJ/kg)
HHV = Nilai kalor tertinggi ( kJ )
m uap = volume air berubah manjadi uap (kg)
ma = volume air awal (kg)
mb = volume air akhir (kg)
ρ = massa jenis uap air (kg/m3)
Qf = Kalor yang dihasilkan (kJ)
Wf = Pemakaian bahan bakar (kg)
LHV = Nilai kalor terendah (kJ/kg)
W = Usaha (Joule)
t = Waktu (detik)
P = Daya (J/s)
ηth = Efisiensi Thermal Tungku (%)
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
A. Lampiran 1. Sifat-sifat air (zat cair jenuh)
B. Lampiran 2. Kalor jenis benda setiap temperatur
C. Lampiran 3. Tabel temperatur air jenuh
D. Lampiran 4. Daftar beserta lambang dan massa atom
E. Lampiran 5. Daftar periodik unsur kimia
F. Lampiran 6. Konversi satuan
G. Lampiran 7. Konversi satuan kerja
H. Lampiran 8. Diagram T-s untuk air
I. Lampiran 9. Diagram mollier untuk air