info muria
DESCRIPTION
dadTRANSCRIPT
Penebangan liar atau yang sering kita dengar dengan istilah Ilegal Loging. Deforestasi Indonesia
pada tahun 2014 tercatat mengalahkan Brasil dengan 460.000 (Tempo.com). Upaya pelestarian
lingkungan sudah ditekankan pemerintah, akan tetapi pengawasan serta perlindungan sampai
sekarang ini belum mampu menurunkan angka kesetabilan lingkungan. Muria salah satu Hutan
yang berada diantara Kabupaten Kudus, Pati serta Jepara juga kondisi pohon-pohon rindang
cukup memprihatinkan. Banyak para masyarakat sekitar muria yang masih belum sadar akan
manfaat pelestarian lingkungan.
Desa Masin kelurahan Kandang Mas Kecamatan Dawe Kabupaten Kudus merupakan salah satu
kawasan lereng Muria yang mempunyai mitos kuat pada pelestarian lingkungan. Masin
mempunyai cerita rakyat dari Sunan Muria, dimana salah seorang putri sunan muria yaitu Raden
Ayu Dewi Nawangsih berkontrafersi dengan salah satu murid sunan muria yaitu Raden Bagus
Rinangku. Suhardi salah seorang masyarakat masin mengatakan “Raden Bagus Rinangku dan
Raden Ayu Nawangsih terpanah di desa ini desa Masin, sehingga Masin menjadi salah satu
legenda dari Sunan Muria karena anak sunan meninggal dan dimakam kan disini”.
Masin, selain terkanal sebagai makam anak putri sunan muria, juga dikenal dengan pohon-pohon
Jati besar (rindang) yang mengelilingi makam. Tambahnya”. Keberadaan pohon-pohon Jati
tersebut pada zaman dahulu bermula ketika jasad R. Ayu Nawangsih dan R. Bagus Rinangku
dimakamkan, banyak santri dan masyarakat sekitar yang berbondong-bondong membacakan
do’a-do’a atau dalam jawa disebut Ta’zizah disabda (dikutuk) sunan muria menjadi pohon jati,
sehingga masyarakat masin percaya jika pohon tersebut merupakan pohon keramat yang jika
ditebang akan mengakibatkan bencana, sehingga tidak ada seorangpun yang berani menebang
atau mengambil pohon tersebut.
Suhardi mengatakan “ ada beberapa kali oknum-oknum tertentu yang mau menebang pohon jati
disekitar makam, akan tetapi dihambat dengan beberapa peristiwa yang aneh”. Masyarakat
Masin sendiri tidak membuat aturan atupun memperketat penjagaan, karena masyarakat yakin
dengan mitos yang beredar bahwa pohon disekitar makam R. Ayu Nawangsih merupakan pohon
keramat, jadi silahkan siapa yang mau megambil akan tetapi resikonya juga ditanggung sendiri.
Masin menjadi satu-satunya daerah di Kabupaten Kudus dan sekitarnya yang mempunyai pohon
jati yang berukuran diameter besar. Pohon yang berpuluh-puluh tahun itu masih kokoh berdiri
meski beberapa yang sudah tumbang karena kerapuhan pada pohon. Masyarakat sekitar
beranggapan bahwa pohon itu dikeramat kan. Ujar suhardi. Bila mana ada pohon yang tumbang
disekitar makam, pasti peristiwa buruk (balak) akan menimpa masyarakat Masin. Kejadian itu
dibuktikan ketika salah satu pohon tumbang, salah seorang perangkat desa masin ada yang
bermasalah. Ucapnya”.
Kondisi lingkungan disekitar Masin direspon dengan baik oleh Pemerintah Kabupaten Kudus,
melihat pohon yang usianya sudah berpuluh-puluh tahun sehingga beberapa ada yang tumabang,
pemerintah melakukan reboisasi lingkungan disekitar makam. Penanaman benih-benih jati
ditempatkan bekas pohon-pohon yang tumbang, diharapkan karena potensi pelestarian
lingkungan karena mitos yang dipegang erat masyarakat Masin, Kudus terus mempunyai pohon-
pohon yang rindang.
Era masyarakat Indonesia khususnya masyarakat kudus umumnya masih percaya dengan mitos-
mitos yang berkembang dimasyarakat secara mulut ke mulut. Sehingga masyrakat lebih
mematuhi mitos yang beredar dari pada undang-undang yang diterapkan oleh pemerintah. “salah
satu hal yang kental di dongeng kita memang mitos. Hampir semua cerita di kita ada unsur
mitosnya, jadi saya bisa memaklumi jika masyarakat sekarang lebih percaya dan mematuhi mitos
ketimbang undang-undang yang dibuat oleh pemerintah”. Ucap Edy Supratno S.ag, M.hum yang
merupakan sejarawan kudus lulusan S2 Undip ini.