indikasi dan kontraindikasi pulpotomi (bahan skenario drg tien 107)

2
Pulpotomi Terapi pulpa vital bertujuan untuk menjaga vitalitas gigi dan fungsi tanpa menimbulkan gejala pada gigi yang dirawat. Pulpotomi misalnya adalah prosedur di mana pulpa pada bagian korona yang diduga meradang atau terinfeksi diamputasi (dieksisi) dan pulpa radikular gigi yang tersisa ditutup pada bagian orifice dengan dengan bahan yang cocok yang dapat melindungi pulpa dari cedera lebih lanjut dan meningkatkan penyembuhan. Secara tradisional istilah “pulpotomi” berarti penghilangan jaringan pulpa sampai batas servikal. Ada beberapa indikasi dan kontraindikasi dilakukan perawatan pulpotomi. Indikasi pulpotomi : 1. Gigi tanpa riwayat nyeri spontan 2. Gigi memiliki sedikit nyeri akut yang dapat dihilangkan menggunakan analgesik 3. Perkusi (-), tidak ada pembengkakan dan kegoyangan (mobilitas) pada gigi yang dirawat 4. Pemeriksaan radiografis memperlihatkan tampilan perlekatan periodontal yang normal 5. Pulpa terbuka ketika melakukan pembersihan karies atau berhubungan dengan trauma yang baru terjadi 6. Jaringan terlihat vital 7. Perdarahan dari eksisi daerah pulpa berhenti dengan menggunakan irigasi saline isotonik selama 2 menit

Upload: diana-suharti

Post on 14-Dec-2015

35 views

Category:

Documents


11 download

DESCRIPTION

HVCC

TRANSCRIPT

Page 1: Indikasi Dan Kontraindikasi Pulpotomi (Bahan Skenario Drg Tien 107)

Pulpotomi

Terapi pulpa vital bertujuan untuk menjaga vitalitas gigi dan fungsi tanpa menimbulkan

gejala pada gigi yang dirawat. Pulpotomi misalnya adalah prosedur di mana pulpa pada bagian

korona yang diduga meradang atau terinfeksi diamputasi (dieksisi) dan pulpa radikular gigi yang

tersisa ditutup pada bagian orifice dengan dengan bahan yang cocok yang dapat melindungi

pulpa dari cedera lebih lanjut dan meningkatkan penyembuhan. Secara tradisional istilah

“pulpotomi” berarti penghilangan jaringan pulpa sampai batas servikal. Ada beberapa indikasi

dan kontraindikasi dilakukan perawatan pulpotomi.

Indikasi pulpotomi :

1. Gigi tanpa riwayat nyeri spontan

2. Gigi memiliki sedikit nyeri akut yang dapat dihilangkan menggunakan analgesik

3. Perkusi (-), tidak ada pembengkakan dan kegoyangan (mobilitas) pada gigi yang dirawat

4. Pemeriksaan radiografis memperlihatkan tampilan perlekatan periodontal yang normal

5. Pulpa terbuka ketika melakukan pembersihan karies atau berhubungan dengan trauma

yang baru terjadi

6. Jaringan terlihat vital

7. Perdarahan dari eksisi daerah pulpa berhenti dengan menggunakan irigasi saline isotonik

selama 2 menit

Kontraindikasi pulpotomi :

1. Gigi permanen yang perkembangan akarnya telah selesai

2. Kalsifikasi pulpa atau nekrosis

3. Adanya resorpsi interna

4. Kemungkinan adanya peradangan periapikal

5. Penghambatan pertumbuhan akar dan penutupan apikal