implementasi student e-portfolio pada ra al …26).pdf · memberikan informasi tentang perkembangan...

Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi 2014 (SENTIKA 2014) ISSN: 2089-9813 Yogyakarta, 15 Maret 2014

245

IMPLEMENTASI STUDENT E-PORTFOLIO PADA RA AL-FALAH CEGER SEBAGAI ALAT UNTUK MEMANTAU

PERKEMBANGAN ANAK

Nurhayati 1, Yasmiati 2, Tata Sutabri 3 Program Studi Teknik Informatika

Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Respati Indonesia Jl. Bambu Apus I No.3, Bambu Apus, Cipayung – Jakarta Timur 13890

Telp. (021) 8457627, Fax. (021) 84592049 E-mail : [email protected], [email protected], [email protected]

ABSTRAK The purpose of built Student E-Portfolio on RA Al-Falah is to know child growth for parents and evaluate the overall growth of students and individual teacher. Methodology of Research and system development used in completing the Student E-Portfolio design by using qualitative method. The data collection techniques in Student E-Portfolio are Literature Review, Observation, and Interview. Student E-Portfolio becomes accurate and efficient media to provide information of child growth to parents about classroom-based learning activities by providing electronic-based portfolio assessment / E-Portfolio to monitor and evaluate the progress of individual student objectively during activity and learning in classroom and the school. Tujuan dibangunnya Student E-Portfolio pada RA Al-Falah ialah untuk mengetahui perkembangan anak bagi orang tua dan mengevaluasi perkembangan siswanya secara keseluruhan maupun individu bagi guru. Metodologi penelitian dan pengembangan sistem yang digunakan dalam menyelesaikan perancangan Student E-Portfolio ini dengan menggunakan metode kualitatif. Adapun teknik pengambilan data dalam Student E-Portfolio ialah Studi Pustaka, Observasi, dan Wawancara. Dengan Student E-Portfolio ini menjadi media yang tepat dan efisien untuk memberikan informasi tentang perkembangan anak kepada orang tua mengenai aktifitas pembelajaran berbasis kelas dengan memberikan penilaian portofolio berbasis elektronik/ E-Portfolio untuk memantau dan mengevaluasi perkembangan siswanya secara individu secara objektif selama kegiatan dan pembelajaran di kelas maupun di sekolah. Keywords: Student, E-Portfolio, Methodology, Qualitative method.

1. PENDAHULUAN

Portfolio di dunia pendidikan ini dikenal dengan istilah “Student Portfolio”. Secara umum “Student Portfolio” adalah catatan dan kumpulan karya peserta didik yang menggambarkan sejarah proses belajar siswa, usaha-usaha, pertumbuhan, perubahan-perubahan yang dialami serta prestasi yang dicapai selama menempuh pendidikan di sekolah. Pada penilaian portofolio sebagai bukti kinerja siswa seharusnya juga sudah diterapkan dengan baik dalam bidang pendidikan di Indonesia. Penilaian portofolio merupakan penilaian berbasis kelas terhadap sekumpulan karya peserta didik yang tersusun secara sistematis dan terorganisir yang diambil selama proses pembelajaran dalam kurun waktu tertentu, digunakan oleh guru dan peserta didik untuk memantau perkembangan pengetahuan, keterampilan, dan sikap peserta didik dalam mata pelajaran tertentu (Supranata & Hatta, 2006).

1.1. Latar Belakang Masalah

Dokumen portofolio dapat terdiri dari hasil proyek, penyelidikan, praktik siswa, gambar atau laporan hasil pengamatan siswa, analisis situasi, laporan kerja kelompok yang berkaitan atau relevan dengan mata pelajaran yang bersangkutan, fotokopi tanda penghargaan, dan lain-lain. Portofolio pun

dapat membantu guru untuk memberikan penilaian yang lebih tepat atas prestasi dan kemampuan siswa pada mata pelajaran yang diajarkannya serta dapat pula mengukur efektifitas upaya pengajaran yang dilakukan.

Saat ini, portfolio RA Al-Falah yang digunakan hanya dalam bentuk cetakan belum berbentuk media elektronis. Media berbentuk cetakan berupa folder yang berisi buku-buku dan hasil karya siswa yang telah dikerjakan selama satu semester, hasil ujian, dan buku catatan guru mengenai perkembangan siswanya selama menjadi peserta didiknya di sekolah. Sehingga, RA Al-Falah memerlukan laman sebagai media elekronis dan media sarana informasi bagi masyarakat luas, khususnya bagi orang tua siswa, kepala sekolah, dan guru untuk mengetahui informasi penting dari sekolah, kegiatan ataupun agenda sekolah dan perkembangan anak di sekolah dengan adanya student e-portfolio yang dapat diakses kapan saja dan dimana saja tanpa harus datang ke RA Al-Falah.

1.2. Identifikasi Masalah

Permasalahan yang dihadapi oleh RA Al-Falah Ceger ialah :


246

1. Orang tua tidak mengetahui perkembangan anaknya selama belajar di sekolah dan kegiatan belajar mengajar saat di kelas.

2. Beberapa orang tua yang tidak mengetahui informasi kegiatan ataupun agenda sekolah yang akan dilaksanakan.

3. RA Al-Falah Ceger belum memiliki teknologi informasi bagi guru dan wali murid yang up to date.

4. RA Al-Falah masih menggunakan media cetakan buku catatan guru mengenai perkembangan siswa, serta surat edaran kepada orang tua siswa mengenai kegiatan dan agenda sekolah.

5. Wali murid merasa kesulitan dalam menyampaikan pendapat mengenai keluhan yang terjadi pada perkembangan anaknya di sekolah.

2. TINJAUAN PUSTAKA Portofolio berlaku sebagai penilaian alternatif

untuk menghubungkan kurikulum dan penilaian dan digunakan sebagai tipe penilaian otentik (Depdiknas, 2003). Dokumen portofolio dapat terdiri dari hasil proyek, penyelidikan, praktik siswa, gambar atau laporan hasil pengamatan siswa, analisis situasi, laporan kerja kelompok yang berkaitan atau relevan dengan mata pelajaran yang bersangkutan, dan fotokopi tanda penghargaan. Portofolio dapat mencakup banyak tipe karya, seperti: contoh tulisan, rekaman video, karya seni, komentar guru, poster, hasil wawancara, puisi, hasil ujian, solusi permasalahan, penilain diri dan prestasi lainnya. Portofolio dapat pula dikumpulkan dalam bentuk kertas, foto, rekaman, video, atau softcopy (Santrock, 2004).

2.1. Portofolio Dalam Pedoman Pengembangan Portofolio

Untuk Penilaian Depdiknas menyatakan bahwa (Depdiknas, 2004) dalam dunia pendidikan, portofolio adalah kumpulan hasil karya seorang siswa, sebagai hasil pelaksanaan tugas kinerja, yang ditentukan oleh guru atau oleh siswa bersama guru, sebagai bagian dari usaha mencapai tujuan belajar, atau mencapai kompetensi yang ditentukan dalam kurikulum. Menurut Jihad dan Haris (2008), portofolio merupakan kumpulan informasi yang menunjukkan perkembangan kemampuan peserta didik dalam periode tertentu. Informasi tersebut dapat berupa karya peserta didik dari proses pembelajaran yang dianggap terbaik oleh peserta didik, hasil tes atau bentuk informasi lain yang terkait dengan kompetensi tertentu dalam satu pelajaran. Jadi, tidak setiap kumpulan karya seorang siswa disebut portofolio. Portofolio dalam arti ini, dapat digunakan sebagai instrumen penilaian atau salah satu komponen dari instrumen penilaian, untuk menilai kompetensi siswa, atau menilai hasil belajar siswa. (Dasim Budimansyah, 2002).

2.2. Portofolio Elektronik (e-Portfolio) Portofolio Elektronik (e-portfolio) atau sering

disebut e-portfolio atau web-portfolio, yaitu sebuah dokumen portofolio yang disimpan dalam format elektronik. Menurut Robin Good (2006), mendefinisikan portofolio elektronik sebagai koleksi dokumen, informasi, sumber link, audio dan video klip yang dipublikasikan melalui web dan menyajikan kemampuan, keahlian dan sikap seseorang (... a web-published collection of documents, information, link resources, audio and video clips that showcases the demonstrated abilities, know-how and skills of a specific person to her own selected stakeholders). Portofolio elektronik, selanjutnya disingkat e-portfolio, adalah koleksi digital artifak-artifak merepresentasikan idividual, kelompok, komunitas, organisasi, atau institusi (Lorenzo & Ittelson, 2005). Koleksi ini dapat diletakkan pada media cakram padat (CD atau DVD) maupun web. Hasil penelitian komparatif antara portfolio berbasis kertas dan portfolio elektronik di pengaturan yang sama, menyarankan penggunaan portfolio elektronik mengarah ke hasil pembelajaran yang lebih baik (Van Wesel & Prop, 2008). Pada saat ini World Wide Web telah mempermudah berbagai pekerjaan, termasuk dalam pendidikan.

2.3. Data Flow Diagram Data Flow Diagram adalah suatu network yang

menggambarkan suatu sistem komputerisasi, manualisasi atau gabungan dari keduanya, yang penggambarannya disusun dalam bentuk kumpulan komponen sistem yang saling berhubungan sesuai dengan aturan mainnya. (Tata Sutabri, 2012). Data Flow Diagram menampilkan kegiatan sistem lengkap dengan komponen-komponen yang menunjukkan secara tegas file-file yang dipakai, unsur sumber atau tujuan data, serta aliran data dari satu proses ke proses lainnya. Data Flow Diagram juga dapat dirinci secara hierarkis dari sifatnya secara garis besar sampai dengan tingkat keterincian yang diperlukan.

3. METODOLOGI PENELITIAN

Student E-Portfolio RA Al-Falah, Ceger merupakan suatu Sistem Informasi yang terintegrasi dengan aplikasi yang menangani kumpulan karya siswa, sumber link, audio dan video klip yang dipublikasikan melalui laman untuk mengetahui perkembangan yang dialami serta prestasi yang dicapai selama menempuh pendidikan di sekolah. Metodologi penelitian menggunakan metodologi kualitatif yang merupakan metode untuk mendapatkan data yang mendalam, suatu data yang mengandung makna (Sugiyono, 2008). Dalam sistem ini terdapat data guru, data siswa, dan data portofolio tersimpan pada database sekolah.


247

3.1. Analisis Prosedur Sistem yang sedang Berjalan

Prosedur merupakan urutan kegiatan yang tepat dari tahapan-tahapan yang menerangkan mengenai proses apa saja yang dikerjakan, siapa yang mengerjakan proses tersebut dan bagaimana proses tersebut dapat dikerjakan. Berdasarkan dari hasil wawancara dengan pihak guru dan orang tua siswa RA Al-Falah Ceger, prosedur yang sedang berjalan pada portofolio RA Al-Falah Ceger yaitu: 1. Guru membuat dan mengisi buku catatan

portofolio siswa untuk diberikan kepada orang tua siswa.

2. Orang tua siswa menerima buku catatan portofolio dan melihat catatan portofolio anaknya pada buku catatan portofolio agar orang tua siswa dapat mengetahui perkembangan anaknya di sekolah.

Untuk lebih jelasnya prosedur yang sedang berjalan pada portofolio RA Al-Falah Ceger dapat dilihat pada gambar 3.1 yang merupakan diagram alir dokumen prosedur yang sedang berjalan.

Gambar 3.1 Flow Of Document Sistem yang sedang Berjalan

3.2. Diagram Konteks Sistem yang sedang Berjalan

Diagram konteks merupakan suatu diagram alir yang meggambarkan arus data pada suatu sistem yang bertujuan untuk mengambarkan sistem pengolahan data secara garis besar atau keseluruhan. Diagram konteks ini dirancang untuk mengetahui masukan dan keluaran yang dibutuhkan oleh sistem, serta menggambarkan hubungan antara sistem dan entitas yang terlibat. Diagram konteks pada portofolio RA Al-Falah Ceger yang sedang berjalan dapat dilihat pada gambar 3.2.

Gambar 3.2 Diagram Konteks Sistem yang sedang Berjalan

3.3. Diagram Nol Sistem yang sedang Berjalan Diagram Nol merupakan diagram alir yang

dipresentasikan dengan lambang – lambang tertentu. Penulisan Data Flow Diagram ini bertujuan untuk menggambarkan sistem yang sedang berjalan. Diagram Nol Sistem portofolio RA Al-Falah Ceger yang sedang berjalan dapat dilihat pada gambar 3.3.

Gambar 3.3 Diagram Nol Sistem yang sedang Berjalan

3.4. Prosedur Student E-Portfolio yang akan dibangun

Prosedur merupakan urutan kegiatan yang tepat dari tahapan-tahapan yang menerangkan mengenai proses apa saja yang dikerjakan, siapa yang mengerjakan proses tersebut dan bagaimana proses tersebut dapat dikerjakan. Prosedur Student E-Portfolio RA Al-Falah Ceger yang sedang berjalan adalah sebagai berikut : 1. Administrator/ Admin memberikan Formulir 1

E-Portfolio pada User/ orang tua siswa untuk diisi secara lengkap.

2. Orang tua mengisi data pada Formulir 1 yang telah diberikan. Kemudian Formulir 1 setelah diisi Formulir 1 dikembalikan kepada Admin untuk di-Input data siswa.


248

3. Setelah meng-input data siswa, maka Admin membuat username 1 dan password 1 untuk diberikan kepada orang tua siswa.

4. Kemudian orang tua siswa dapat login Student E-Portfolio dengan menggunakan username 1 dan password 1 untuk melihat Student E-Portfolio milik anaknya.

5. Portofolio siswa di-upload oleh guru kelas masing-masing. Sebelum meng-upload guru kelas harus registrasi dengan mengisi dan mengembalikan Formulir 2 E-Portfolio kepada Admin.

6. Guru kelas dapat melakukan login Student E-Portfolio dengan username 2 dan password 2 yang diberikan oleh Admin. Kemudian guru kelas dapat meng-upload E-Portfolio. Pada saat meng-upload E-Portfolio harus berstatus aktif terlebih dahulu agar portofolio yang di-upload dapat dilihat oleh orang tua siswa.

7. Selain orang tua dan guru, kepala sekolah juga dapat mengakses Student E-Portfolio yang telah di-upload oleh guru untuk memantau perkembangan siswa pada semua kelas. Kepala sekolah dapat memantau kinerja dan tanggung jawab guru terhadap anak didiknya dan mengakses Student E-Portfolio dengan menggunakan username 3 dan password 3 yang diberikan oleh admin.

8. Selain itu, halaman Student E-Portfolio dapat dilihat, diperbaharui, dan dihapus oleh Admin. Admin dapat meng-update/ memperbaharui ulang halaman Student E-Portfolio agar dapat diakses oleh orang tua, guru kelas, dan kepala sekolah yang sudah login Student E-Portfolio.

3.5. Usulan yang akan dibangun Berdasarkan uraian diagram yang telah

dijelaskan sebelumnya bahwa proses sistem yang sedang berjalan pada portofolio RA Al-Falah Ceger belum berjalan dengan efektif. Oleh karena itu, dirancang sebuah sistem yang akan di bangun untuk pengembangan portofolio RA Al-Falah Ceger yang bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi orang tua murid, guru, dan kepala sekolah dalam memantau perkembangan anak di sekolah. Berikut gambaran diagram untuk sistem yang akan di bangun pada portofolio RA Al-Falah Ceger dimulai dari gambar 3.5 sampai dengan gambar 3.8.

3.5.1. Diagram Konteks Sistem yang akan dibangun

Penggambaran aliran informasi sistem yang sedang dibangun dengan lingkungan menggunakan Diagram Konteks. Pada gambar berikut akan menggambarkan sistem diagram konteks yang akan dibangun untuk membuat Student E-Portfolio pada RA Al-Falah Ceger. Diagram Konteks Sistem Student E-Portfolio pada RA Al-Falah Ceger sebagai Alat untuk memantau perkembangan anak yang akan dibangun dapat dilihat pada Gambar 3.5.

Gambar 3.5 Diagram Konteks Student E-Portfolio pada RA Al-Falah Ceger

3.5.2. Diagram Nol Sistem yang akan dibagun Diagram nol pada Student E-Portfolio RA Al-

Falah Ceger dapat dilihat pada gambar 3.6.

Diagram detail 1.0 level satu pada Student E-Portfolio RA Al-Falah Ceger membahas prosedur sistem yang sedang dibangun. Diagram detail level satu dimulai dari pendaftaran E-Portfolio dan

Gambar 3.6 Diagram Nol Student E-Portfolio RA Al-Falah Ceger


249

Gambar 3.9 Bentuk tidak Normal

penginputan data user agar dapat login Student E-Portfolio RA Al-Falah Ceger. Setelah login Student E-Portfolio orang tua siswa dapat memantau perkembangan anaknya selama di sekolah dengan melihat dan mengunduh portofolio yang ada pada Student E-Portfolio RA Al-Falah Ceger. Diagram Detail 1.0 pada Level 1 dapat dilihat pada gambar 3.7.

Gambar 3.7 Diagram Detail 1.0 pada Level 1

Diagram detail ini Student E-Portfolio RA Al-Falah Ceger juga membahas prosedur sistem yang sedang berjalan. Namun, pada diagram detail level satu ini dimulai dari registrasi E-Portfolio dari guru dan penginputan data kelas oleh admin agar dapat login Student E-Portfolio RA Al-Falah Ceger. Setelah login Student E-Portfolio guru dapat meng-upload perkembangan anaknya selama kegiatan di sekolah pada Student E-Portfolio RA Al-Falah Ceger. Diagram Detail 2.0 pada Level 1 dapat dilihat pada gambar 3.8.

Gambar 3.8 Diagram Detail 2.0 pada Level 1

3.6 Normalisasi Proses normalisasi adalah proses pengelompokan

data elemen menjadi tabel-tabel yang menunjukkan entity dan relasinya. (Tata Sutabri, 2012). Pada proses normalisasi dilakukan pengujian pada beberapa kondisi. Apakah ada kesulitan pada saat menambah (insert), menghapus (delete), mengubah (update) atau membaca (retrieve) pada satu database. Tujuan dari normalisasi itu sendiri adalah untuk menghilangkan kerangkapan data, mengurangi kompleksitas dan untuk mempermudah pemodifikasian data. Pada normalisasi subbab ini membahas bentuk tidak normal (unnormalisasi), Normalisasi kesatu (1NF), Normalisasi kedua (2NF), dan Normalisasi ketiga (3NF) pada gambar 3.9 sampai dengan 3.12.

3.6.1 Bentuk Tidak Normal Dalam melakukan normalisasi langkah pertama

adalah bentuk tidak normal data, dengan cara mencantumkan atribut data yang ada apa adanya. Bentuk tidak normal dapat dilihat pada Gambar 3.9.

Username Password

Nama Id_album

Keterangan Nama_album

Id_file Nama_file

NIS Keterangan

Id_kelas Id_foto

NIS Deskripsi

File_gambar Id_album

Status Id kelas

Id_guru Nama_guru

Id_kelas Alamat

Hp Username Password Username Password

Nama Alamat No_Tlp Id_kelas

Nama_kelas Id_guru Id_profil

File NIS

NIS Username Password

Nama JenisKelamin

Id_kelas Alamat

NamaOrtu No_tlp

KotaLahir TanggalLahir

AnakKe Id_video

File_video NIS

Keterangan


250

3.6.2 Bentuk Normal Kesatu (1 NF) Berikut bentuk normalisasi pertama (1NF)

dengan memisahkan data pada field-field yang tepat dan juga seluruh record dengan yang ada dan menhilangkan field-field yang ganda, Normalisasi Bentuk Pertama (1NF) dapat dilihat pada Gambar 3.10.

Gambar 3.10 Bentuk Normal kesatu (1NF)

3.6.3 Bentuk Normal Kedua (2 NF) Pada bentuk normal kedua dengan melakukan

dekomposisi relasi di atas menjadi beberapa relasi dan mencari kunci primer dari tiap-tiap relasi tersebut dan atribut kunci haruslah unik. Melihat kondisi permasalahan di atas, maka dapat diambil beberapa kunci kandidat: (username, NIS, id_album, id_file, id_foto, id_video, id_profil, id_guru, dan id_kelas). Dengan melihat normal pertama, kita dapat mendekomposisi menjadi 10 tabel beserta kunci primer. Bentuk Normal Kedua (2NF) dapat dilihat pada Gambar 3.11.

Gambar 3.11 Bentuk Normalisasi kedua (2NF)

3.6.4 Bentuk Normal Ketiga (3 NF) Bentuk normal ketiga mempunyai syarat, setiap

relasi tidak mempunyai atribut yang bergantung transitif, harus bergantung penuh pada kunci utama dan harus memenuhi bentuk normal kedua (2NF). Untuk memenuhi bentuk normal ketiga (3NF), maka pada tabel orders harus didekomposisi lagi menjadi dua tabel yaitu tabel pesan dan tabel detail_pesan. Bentuk Normalisasi Ketiga dapat dilihat pada Gambar 3.12.

Gambar 3.12 Bentuk Normalisasi ketiga (3NF)

Username Password

Nama Id_album

Keterangan Nama_album

Id_file Nama_file

NIS Id_kelas Id_foto

Deskripsi File_gambar

Id_album Status

Id_guru Nama_guru

Alamat Hp

Nama_kelas Id_profil

File JenisKelamin

NamaOrtu No_tlp

KotaLahir TanggalLahir

AnakKe Id_video

File_video


251

4 PENGUJIAN DAN PEMBAHASAN Implementasi dan hasil dari dibangunnya laman

Student E-Portfolio pada RA Al-Falah Ceger untuk memantau perkembangan anak secara individu. Implementasi terdiri dari implementasi program.

4.1 Kebutuhan Hardware dan Software Tabel 4.1 menjelaskan bagaimana hardware dan

software yang akan dibutuhkan untuk implementasi e-portfolio.

Tabel 4.1 Kebutuhan Hardware dan Software

No Spesifikasi Standar Client

Standar Web

Server

Standar Application

Server

Standar Database

Server

1. Operating System

Windows Linux Windows Linux

2. Software

- Chrome Browser

- Internet Explorer

- PHP - Apache

PHP My Sql

3. Hardware

- 200 GB HD - 2 GB RAM - Core i3 - 17’ Monitor

- 350 GB HD

- 2 GB RAM

- Core i5

- 350 GB HD

- 2 GB RAM

- Core i5

- 500 GB Disk Drive

- Core i5

4.2 Implementasi Program

Implementasi program akan menjelaskan tampilan-tampilan program laman Student E-Portfolio yang telah diimplementasikan, dan halaman-halaman yang dibuat sesuai dengan perancangan. Pada aplikasi Student E-Portfolio dibagi menjadi empat kategori, yaitu halaman siswa, halaman guru, halaman kepala sekolah, dan halaman admin. Sebelum masuk ke hamalan Home/ Beranda orang tua murid, guru, dan kepala sekolah harus login terlebih dahulu dapat dilihat pada gambar 4.1 sampai gambar 4.4.

Gambar 4.2 Halaman Login Guru

4.2.1 Implementasi Halaman Siswa Halaman Siswa merupakan halaman yang dapat

diakses oleh orang tua siswa untuk melihat laman e-portfolio anaknya. Terdapat lima menu yang ada pada halaman siswa yaitu Home, Profil Siswa, Portofolio, Profil Guru, dan yang terakhir menu Logout. Menu halaman awal siswa setelah menu Login yaitu menu home/ beranda, bahwa login yang dilakukan telah berhasil.

Menu Home/ Beranda sebagai ucapan salam pembuka Salamat Datang di Student E-Portfolio untuk para pengguna khusunya orang tua siswa. Menu Home Student E-Portofolio RA Al-Falah dan profil siswa dapat dilihat pada gambar 4.3 dan gambar 4.4.

Gambar 4.3 Halaman Home Siswa

Gambar 4.4 Halaman Profil Siswa

Gambar 4.1 Halaman Login Siswa


252

Halaman galeri portofolio siswa dapat dilihat pada gambar 4.5.

Gambar 4.5 Halaman Galeri Portofolio Siswa

4.2.2 Implementasi Halaman Guru Halaman guru diperuntukkan bagi guru-guru

RA Al-Falah, Ceger. Pada halaman awal guru terdapat menu home/ beranda, Portofolio, Data Siswa dan Logout. Menu Home/ Beranda merupakan rancangan halaman setelah halaman login bahwa login yang telah dilakukan guru berhasil yang dilihat pada gambar 4.6.

Gambar 4.6 Halaman Home pada Guru

Pada menu Portofolio terdapat sub menu Tambah Galeri dan File Portofolio dengan menambahkan foto pada masing-masing Portofolio siswa. Halaman tambah file portofolio dapat dilihat pada gambar 4.7.

4.2.3 Implementasi Halaman Kepala Sekolah Halaman ini diperuntukkan bagi kepala

sekolah RA Al-Falah, Ceger untuk melihat aktifitas yang dilakukan untuk memantau siswa dan kinerja semua guru kelas. Halaman kepala sekolah hanya dapat melihat dan mengunduh saja pada halaman e-Portofolio RA Al-Falah, Ceger. Menu Home/ Beranda sebagai ucapan salam pembuka Salamat Datang di Student E-Portfolio untuk para pengguna yaitu kepala sekolah. Menu portofolio terdapat sub menu Download File merupakan halaman unduhan yang dapat diunduh oleh kepala sekolah. Sub menu Download File untuk mengetahui kegiatan kelas secara keseluruhan dan dapat memantau kinerja guru dalam mendidik siswa-siswa RA Al-Falah. Menu Download File dapat dilihat pada gambar 4.8.

4.2.4 Implementasi Halaman Administrator Halaman ini diperuntukkan bagi admin RA

Al-Falah, Ceger yang bertugas mengolah semua data akademik. Halaman admin merupakan halaman yang mempunyai hak akses penuh terhadap aplikasi e-Portofolio RA Al-Falah, Ceger. Terdapat enam menu utama yaitu Home, Portofolio, Siswa, Guru, Ganti Password, dan Logout. Halaman awal siswa setelah login masuk ke rancangan halaman Home/ Beranda. Rancangan menu Home/ Beranda dapat dilihat pada gambar 4.9.

Gambar 4.9 Halaman Home Admin

Gambar 4.7 Halaman Tambah File Portofolio

pada Guru

Gambar 4.8 Halaman Download File Portofolio pada Kepala sekolah


253

5 KESIMPULAN DAN SARAN Simpulan dan saran untuk perancangan dan

implementasi e-portfolio adalah sebagai berikut.

5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan implementasi

yang dilakukan pada Student E-Portfolio RA Al-Falah Ceger maka dapat disimpulkan bahwa: 1. Aplikasi Student E-Portfolio RA Al-Falah

Ceger ini proses pembelajaran menjadi lebih efektif dengan adanya bukti berupa artifak-artifak/kumpulan dokumen portofolio yang terdigitalisasi dalam suatu laman e-portfolio.

2. Student e-portfolio ini setiap orang tua siswa dapat memantau perkembangan anak selama mengikuti kegiatan di sekolah serta mempermudah guru, dan kepala sekolah untuk mengetahui perkembangan siswa RA Al-Falah untuk lebih baik lagi dimasa yang depan.

3. Pengembangan student e-portfolio yang sesuai untuk diterapkan pada RA Al-Falah Ceger yang dilakukan atas pengawasan kepala sekolah. Sehingga setiap student e-portfolio yang dipublikasikan dapat selalu terpantau dan menjadi bahan penilaian terhadap kinerja guru kepada siswa-siswa RA Al-Falah Ceger.

5.2 Saran

Untuk penerapan dan pengembangan lebih lanjut dari laman Student E-Portfolio RA Al-Falah Ceger, ada beberapa saran yang dapat diberikan, antara lain: 1. Student E-Portfolio pada saat ini guru belum

dapat menambahkan album portofolio. Namun, guru sudah dapat memperbarui keterangan pada file portofolio bila terjadi kesalahan atau kurang informasi yang jelas pada penulisan portofolio perkembangan siswa.

2. Student E-Portfolio pada halaman orang tua siswa hanya baru bisa melihat dan mengunduh portofolio anaknya saja sehingga, untuk pengembangan lebih lanjut dapat dilakukan agar orang tua siswa dapat berkomentar dan berkonsultasi mengenai perkembangan anaknya kepada guru yang bersangkutan dan ataupun kepada kepala sekolah pada laman tersebut.

PUSTAKA Budimansyah, Dasim. 2002. Model Pembelajaran

dan Penilaian Berbasis Portofolio. Bandung: Genesindo.

Depdiknas. 2002. Kurikulum Berbasis Kompetensi, Jakarta: Pusat Kurikulum Balitbang.

Depdiknas. 2003. Pedoman Pengembangan Portofolio untuk Penilaian. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Umum, 2003-2004.

Departemen Pendidikan Nasional. 2004. Pedoman Penilaian dengan Portofolio. Jakarta: Direktorat Pendidikan Lanjutan Pertama.

Jihad, dan Haris, Abdul. 2008. Evaluasi Pembelajaran. Jakarta: Multi Presindo.

Lorenzo, G., & Ittelson, J. 2005. An overview of E-Portfolios. EDUCAUSE Learning Initiative, (Online), (http://net.educause.edu/ir/library/pdf/ELI3001.pdf, diakses 12 juni 2013).

Robin Good. 2005. Electronic portfolios - what are they?. 10 March 2006 (Online), (http://archive.e-learningcentre.co.uk/eclipse/Resources/eportfolios.htm, diakses 2 juni 2013).

Santrock, John W. 2004. Psikologi Pendidikan. London: Mc-Graw Hill Company.

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta.

Supranata, Sumarna & Hatta, Muhammad. 2006. Penilaian Portofolio Implementasi Kurikulum 2004, Bandung: Remaja Rosda Karya.

Sutabri, Tata. 2004. Analisa Sistem Informasi. Yogyakarta: Penerbit Andi.

Sutabri, Tata . 2012. Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Penerbit Andi.

Van Wesel & A. Prop . 2008. The influence of Portfolio media on student perceptions and learning outcomes. Presented at the Student Mobility and ICT: Can E-LEARNING overcome barriers of Life-Long learning Conference, Maastricht.

implementasi student e-portfolio pada ra al …26).pdf · memberikan informasi tentang perkembangan...

Documents